laporan tahunan tahun 2015 -...

51
i LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Upload: truongthuy

Post on 07-Mar-2019

276 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

i

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

ii

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

KATA PENGANTAR

Rasa Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan

berkat rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan

Laporan Tahunan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar untuk

tahun 2015.

Penyusunan Laporan Tahunan ini sebagai Bentuk pertanggung

jawaban atas pelaksanaan kegiatan Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar dan upaya untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik

(Good Government), sesuai dengan amanat PP No. 23 tahun 2005 tentang

Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (BLU).

Bahan laporan disusun berdasarkan masukan dari seluruh unit kerja

yang ada di lingkungan Balai Besar Laboratorium kesehatan Makassar

sepanjang tahun 2015. Materi yang disampaikan meliputi Program/kegiatan

yang dilaksanakan tercantum pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran

(DIPA) dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian atau Lembaga (RKA KL)

Tahun 2015.

Dengan berbagai keterbatasan yang ada, “Laporan Tahunan 2015

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar” ini, diharapkan akan dapat

menjadi bahan evaluasi terhadap rencana pencapaian kinerja yang lebih

baik di masa mendatang serta mendorong peningkatan kualitas dan

semangat kerja bagi seluruh pegawai di lingkungan Balai Besar

Laboratorium Kesehatan Makassar dalam memberikan pelayanan

laboratorium kepada masyarakat luas. Dan kepada semua pihak yang telah

membantu menyumbangkan pikiran serta tenaganya kami mengucapkan

terima kasih.

Makassar, 28 Januari 2016 Kepala Balai Besar Labkes Makassar

dr. H. Abidin, MPH NIP. 196104051988031003

iii

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................ ii

DAFTAR ISI............................................................................................................. iii

DAFTAR TABEL ..................................................................................................... iv

EXECUTIVE SUMMARY ........................................................................................ 2

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................ 3

1. Latar Belakang………….......................................................................... 3

2. Maksud dan Tujuan laporan................................................................. 3

3. Ruang Lingkup Laporan........................................................................ 4

BAB II ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN............................................................. 6

1. Hambatan Tahun Lalu............................................................................ 6

2. Kelembagaan........................................................................................ 6

3. Sumber Daya.......................................................................................... 9

a. Sumber Daya Manusia…………………………………………………. 9

b. Sarana Dan Prasarana…………………………………………………. 12

c. Dana ……………………………………………………………………… 12

BAB III TUJUAN DAN SASARAN KERJA............................................................ 15

1. Dasar hukum.......................................................................................... 15

2.Tujuan, Sasaran dan Indikator............................................................. 15

BAB IV STRATEGI PELAKSANAAN..................................................................... 19

1.Strategi Pencapaian Tujuan dan Sasaran......................................... 19

2 Hambatan dalam Pelaksanaan Strategi..................................... 19

3.Upaya Tindak Lanjut..................................................................... 19

BAB V HASIL KERJA................................................................................... 21

1.Pencapaian Target Kinerja……………................................................ 21

iv

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

a. Pencapaian Kinerja.................................................................. 21

b. Indikator BLU………………………………………………………….. 28

c. SPM ………………………………………………………..…………… 31

d. Promotif Prepentif………………………………………………………. 35

2. Realisasi Anggaran............................................................................ 35

3. Upaya untuk Meraih WTP dan Reformasi Birokrasi.......................... 38

BAB VI PENUTUP.............................................................................................. 40

LAMPIRAN…………………………………………………………………..…………… 42

1

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Jumlah SDM berdasarkan klasifikasi pendidikan dan golongan ........... 9

Grafik 2.1 Jumlah pegawai berdasarkan tingkat pendidikan ................................ 10

Tabel 2.2 Distribusi PNS menurut golongan ........................................................ 10

Grafik 2.2 Jumlah pegawai menurut golongan ..................................................... 10

Tabel 2.3 Distribusi Pegawai menurut jenis pendidikan jabatan struktural ........... 11

Grafik 2.3 Jumlah Pegawai Menurut Jenis Kelamin ............................................. 11

Tabel 2.4 Realisasi per jenis belanja ................................................................... 14

Tabel 5.1 Jumlah Peserta Penelitian di Instalasi BBLK Makassar ....................... 26

Tabel 5.2 Jumlah Peserta Yang Melakukan Kegiatan di Instalasi BBLK .............. 26

Tabel 5.3 Pencapaian Pendapatan BLU Per Instalasi ........................................ 27

Tabel 5.4 Penilaian Kinerja Tahun Berjalan ......................................................... 28

Tabel 5.5 Pencapaian standar pelayanan minimal .............................................. 31

Tabel 5.6 peserta Bimbingan Teknis ................................................................... 34

Tabel 5.7 Peserta Pemantapan Mutu Eksternal .................................................................. 35

Tabel 5.8 Realisasi belanja pegawai ................................................................... 38

Tabel 5.9 Realisasi belanja barang tahun 2015 ................................................... 39

Tabel 5.10 Realisasi belanja modal tahun 2015 ................................................... 39

2

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Executive Summary

Berdasarkan Amanat Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang

Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (BLU), Balai Besar

Laboratorium Kesehatan Makassar senantiasa berupaya untuk mengembangkan

unit-unit pelayanan yang mempunyai daya ungkit cukup besar guna mewujudkan

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar yang lebih baik dan

membanggakan.

Dalam rangka melaksanakan tugas tersebut di atas, Balai Besar

Laboratorium Kesehatan Makassar telah menetapkan Visi Yaitu : “Menjadi Pusat

Rujukan dan Uji Kualitas Laboratorium yang handal di Kawasan Timur Indonesia”

Untuk mewujudkan visi tersebut, Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

menetapkan misi sebagai berikut:

a. Memberikan Pelayanan Laboratorium Kesehatan Melalui Jejaring dan

Kemitraan

b. Melakukan Uji Kualitas Pelayanan laboratorium Kesehatan di wilayah binaan

c. Meningkatkan profesionalisme dan kualitas sumber daya laboratorium

kesehatan

Kinerja Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar tahun 2015 dipengaruhi oleh

kondisi internal antara lain : memiliki alat laboratorium canggih, telah memiliki

sertifikat akreditasi dari KAN dan KALK, fasilitas ruangan dan gedung memadai dan

tenaga analis yang cukup, sedangkan kondisi eksternal yang mempengaruhi antara

lain : BBLK Makassar merupakan salah satu instansi yang menerapkan pola

keuangn BLU, kesadaran masyarakat yang semakin baik untuk melakukan

pemeriksaan laboratorium serta pertumbuhan ekonomi yang semakin baik.

Realisasi pencapaian kinerja tahun 2015 dari pendapatan PNBP

sebesar Rp. 3.754.393.394,-dari target sebesar Rp. 3.750.000.000,-

sedangkan untuk pencapaian Indikator Kinerja BBLK Makassar tahun 2015

adalah skor 75,5 yang berarti sehat.

3

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Untuk mewujudkan penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas

dari korupsi, kolusi dan nepotisme maka dalam pelaksanaanya harus

berpedoman pada pada azas-azas umum penyelenggaraan negara, yang

meliputi azas transparancy (keterbukaan informasi) yaitu keterbukaan dalam

melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam

mengemukakan informasi, accountability (akuntabilitas), yaitu kejelasan

fungsi, struktur dan sistem, responsibility (pertanggung jawaban) yaitu

kesesuaian didalam pengelolaan manjemen institusi terhadap perinsip

korporasi yang sehat sesuai peraturan perundangan yang berlaku,

independency (kemandirian), yaitu suatu keadaan dimana korporasi dikelola

secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh / tekanan dari

pihak manajemen yang tidak sesuai dengan peraturan dan perundangan

yang berlaku, fairnes(kesetaraan dan kewajaran, yaitu perlakuan yang adil

dan setara di dalam memenuhi hak-hak stakholder yang timbul berdasarkan

perjanjian serta peraturan perundangan yang berlaku.

Dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan yang

lebih berdaya guna, berhasil guna bersih dan bertanggung jawab serta

sebagai wujud pertanggungjawaban instansi pemerintahan yang baik, maka

disusun laporan kinerja ini setiap tahun.

Penyusunan laporan didasarkan pada tugas pokok dan fungsi Balai

Besar Laboratorium Kesehatan Makassar yang telah dijabarkan dalam

rencanastrategis dan akan di capai melalui beberapa sasaran dan program.

2. Maksud dan Tujuan.

Penyusunan laporan kinerja ini adalah untuk memberikan gambaran

tentang sejauh mana pencapaian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai

Besar Laboratorium Kesehatan Makassar dalam program pelayanan

kesehatan khususnya pelayanan laboratorium kesehatan dan merupakan

bentuk pertanggung jawaban sumber daya secara tertulis atas pelaksanaan

4

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

tugas-tugas yang dipercayakan kepada Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar

3. Ruang Lingkup

Laporan berkala Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

Tahun 2015 ini menjelaskan pencapaian kinerja BBLK Makassar selama

Tahun 2015 .Capaian kinerja tersebut dibandingkan dengan rencana kinerja

dan target yang telah di tetapkan tiap-tiap indikator didalam Rencana

Strategis BBLK Makassar 2015 – 2019 sebagai tolak ukur keberhasilan

tahunan.

Dari analisis atas capaian kinerja di harapkan dapat diidentifikasi

berbagai informasi untuk perbaikan kinerja yang akan datang. Dengan

demikian sistimatika penyajian laporan berkala BBLK Makassar di susun

sebagai berikut :

a. Bab I Pendahuluan, menjelaskan secara ringkas latar belakang,

maksud dan tujuan penulisan laporan berkala BBLK Makassar

Tahun 2015, serta sistematika penyajian laporan.

b. Bab II Analisis Situasi Awal Tahun, menjelaskan keadaan

mengenai hambatan yang dihadapi pada tahun yang lalu dan

uraian tentang kelembagaan yaitu dijelaskan secara umum tugas

dan fungsi unit kerja sesuai struktur organisasi BBLK Makassar

serta sumber daya yaitu; Sumber Daya Manusia, Sarana dan

Prasarana Serta penggunaan Dana berdasarkan alokasi dana

untuk kegiatan/program sesuai dengan Daftar Isian Pelaksanaan

Anggaran (DIPA).

c. Bab III Tujuan dan Sasaran Kerja, menjelaskan : Dasar Hukum

secara umum regulasi / peraturan yang menjadi acuan dalam

menetapkan tujuan , sasaran yaitu hasil yang akan di capai

secara nyata dalam rumsan yang lebih spesifik, terukur dalam

kurun waktu tertentu, indikatr yaitu ukuran tingkat keberhasilan

pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun laporan.

d. Bab IV Strategi Pelaksanaan, menjelaskan strategi pencapaian

tujuan dan sasaran, hambatan dalam pelaksanaan strategi, dan

5

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

terobosan yang dilakukan termasuk kerjasama dengan para

pemangku kepentingan (stakholders)

e. Bab V Hasil Kerja, menjelaskan pencapaian target kinerjayaitu

pencapaian target kegiatan dan pendapatan, realisasi anggaran

yaitu realisasi SAI berdasarkan belanja sumber dana, dan

program serta hamabatandalam realisasi anggaran. Upaya-

upaya dilakukan untuk mencapai hasil penilaian keuangan” Wajar

Tanpa Pengecualian “ kesiapan reformasi birokrsasi serta

komitmen pimpinan terhadap zona integritas.

f. Bab VI Penutup, berisi kesimpulan atas capaian kegiatan serta

menggambarkan masukan unuk perbaikan yang akan datang.

g. Lampiran.

- Penetapan Kinerja

- Rincian Indikatror kinerja

- Neraca SAI

6

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BAB II

ANALISIS SITUASIAWAL TAHUN

A. Hambatan Tahun Lalu

Berdasarkan keadaan yang ada permasalahan tahun lalu sebagai

berikut :

1. semakin tingginya persaingan dengan laboratorium kesehatan

swasta yang semakin banyak bermunculan akhir-akhir ini.

2. Kurang koordinasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi dari unit-unit

pelaksana teknis karena belum adanya tatahubungan kerja yang

baik.

3. Belum sempurnanya Sistem Informasi Laboratorium Kesehatan

dalam mendukung keputusanmanajemen yang strategis.

4. Sedikitnya pengembangan pegawai dan kurangnya diklat-diklat

teknis, mutu dan manajerial akibat kurangnya anggaran untuk

menunjang profesionalisme dan kompetensi

5. Kurangnya reward dan penghargaan pegawai karena terbatasnya

realisasi penerimaan

6. Birokrasi yang masih belum jelas dalam pengadaan barang dan jasa

Selain hambatan dari faktor internal juga terdapat beberapa faktor

eksternal yaitu:

1. Adanya instansi atau laboratorium lain yang mempunyai sistem

informasi dan peralatan yang lebih canggih.

2. Perubahan harga dan inflasi juga mempengaruhi dalam pelaksanaan

strategi pencapaian tujuan dan sasaran.

B. Kelembagaan

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar sebagai

laboratorium kesehatan Pemerintah yang berkedudukan di Ibu kota

Provinsi Sulawesi Selatan sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik

Indonesia No. 558/MenKes/Per/VII/2006 tanggal 31 Juli 2006, yang

7

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

merupakan Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktorat

Jenderal Bina Upaya Kesehatan

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar sebagai laboratorium

Penguji telah terakreditasi ISO/IEC 17025:2005 oleh Komite Akreditasi Nasional

dengan nomor akreditasi LP-400-IDN pada tanggal 21 Maret 2013. Dan

berdasarkan keputusan Menteri Kesehatan RI No.

1063/Menkes/SK/IX/2004 tanggal 24 September 2004 dan diperbarui

dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 52 tahun 2013 tanggal

22 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar Laboratorium

Kesehatan adalah sebagai berikut :

8

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

STRUKTUR ORGANISASI

BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN MAKASSAR

9

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

C. Sumber Daya

a. Sumber yang Daya Manusia

Sumber Daya Manusia Kesehatan adalah semua orang yang bekerja secara

aktif di bidang kesehatan, baik yang memiliki pendidikan formal kesehatan maupun

non kesehatan, sebagai penggerak utama kegiatan dan progam memiliki berbagai

potensi dalam ikut serta mendukung tercapainya tujuan dan sasaran Balai Besar

Laboratorium Makassar yang diharapkan semakin meningkat setiap tahunnya.

Adapun jumlah Sumber Daya Manusia / Pegawai Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar hingga saat ini tercatat ada 95 pegawai. Distribusi pegawai

menurut jenis ketenagaan, pendidikan dan golongan dalam tabel di bawah ini :

Tabel 2.1 Jumlah SDM BBLK Makassar berdasarkan klasifikasi pendidikan

dan golongan per 31 Desember tahun 2015

10

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

IV III II I

1 Magister Public Health 1 1

2 Magister Kesehatan 2 3 5

3 Magister Administrasi 2 2

4 Magister Manajemen SDM 1 1

5 Spesialis Patologi Klinik 1 1

6 Dokter Umum 2 3 5

7 Sarjana Kimia 1 1 2

8 Sarjana MIPA / Farmasi 1 8 9

9 Sarjana Kesehatan Masyarakat 8 9 17

10 Sarjana Ekonomi Akuntansi 5 5

11 Sarjana Ekonomi Manajemen 1 1

12 Sarjana Hukum 1 1

13 Sarjana Administrasi 2 2

14 Sarjana Pendidikan 1 1

15 DIV / S. Terapan Sains 1 2 3

16 Akademi Analis Kesehatan 5 7 12

17 D3 Keperawatan 2 2

18 D3 Kearsipan 1 1

19 D3 Sekretaris 1 1

20 D3 Teknik Informatika 1 1

21 A T R O 2 2

22 ATEM 1 1

23 DIII Kesling 1 1

24 S M A K 5 5

25 S A K M A 1 1 2

26 S M A 1 4 5

27 K P A A 1 1

28 S P K F 1 1

29 SMF 1 1

30 KKP 1 1

31 SMP 1 1 2

20 51 23 1 95

NO Jenis PendidikanGOLONGAN

Jumlah

J U M L A H

11

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Grafik 2.1 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Tahun 2015

Tabel 2.2. Distribusi PNS Menurut Golongan, Tahun 2015

No. Golongan Jumlah

1. Gol. IV 20

2. Gol. III 51

3. Gol. II 23

4. Gol. I 1

TOTAL 95

Grafik 2.2. Jumlah Pegawai menurut Golongan

0

10

20

30

40

50

10

45

1818

Pasca Sarjana Sarjana Akademi SLTA Kebawah

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

Gol. IV Gol. III Gol. II

Pascasarjana

Sarjana

Akademik

12

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Dari SDM yang ada, terdapat 10 orang yang masuk pada jabatan

Struktural Eselonisasi, seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 2.3. Distribusi Jenis Pendidikan Jabatan Struktural Eselonisasi

Tahun 2015

No.

Jenis Pendidikan Pendidikan Jumlah

1. Magister Public Health 1

2. Magister Administrasi 2

3. Magister Kesehatan 2

4. Sarjana Hukum 1

5. Sarjana Farmasi 1

6. Sarjana Kesehatan 3 Jumlah 10

Sementara itu sebanyak 38 Pegawai berjenis kelamin Laki-Laki dan 57

Pegawai Berjenis Kelamin Perempuan seperti disajikan dalam tabel

berikut ini:

Grafik 2.3 Jumlah Pegawai Menurut Jenis Kelamin

Jumlah Pegawai CPNS

Tahun 2015 Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar menerima

pegawai CPNS secara umum sebanyak 4 orang, dengan formasi tiga orang

Pranata Laboratorium Kesehatan dan satu orang tenaga Elektromedik.

57

38

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

Perempuan

Laki-Laki

13

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

b. Sarana dan Prasarana

Sarana Prasarana merupakan salah satu sumber daya penunjang

dalam mencapai tujuan dan sasaran Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar. Tersedianya Sarana Prasarana yang memadai dan berguna

akan memudahkan SDM Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

dalam melaksanakan setiap kegiatan dan program yang telah ditetapkan

serta dapat memberian pelayanan laboratorium yang bermutu kepada

masyarakat. Inventarisasi sarana dan prasarana di lingkungan Balai Besar

Laboratorium Kesehatan Makassar salah satunya dilakukan dengan

melaporkan SIMAK BMN.

Pengelolaan Barang Milik Negara Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar selama periode 1 Januari s/d 31 Desember 2015,

dapat dilaporkan dalam bentuk Intrakomtable, Ekstrakomtable, Gabungan

Intrakomtable dan Ekstrakomtable, Aset Tak Berwujud dan Konstruksi dalam

pengerjaan.

Adapun laporan perkembangan masing-masing Barang Milik Negara

adalah sebagai berikut :

a. BMN INTRAKOMTABLE

Posisi Awal (1 Januari 2015) : Rp. 39.941.818.630,-

Penambahan : Rp. 9.340.045.273,-

Pengurangan : Rp. -

Posisi Akhir (31 Desember 2015) : Rp. 49.281.863.903,-

b. BMN EKSTRAKOMTABLE

Posisi Awa (1 Januari 2015) : Rp. 9.106.000,-

Penambahan : Rp. -

Pengurangan : Rp -

Posisi Akhir (31 Desember 2015) : Rp. 9.106.000,-

c. BMN GABUNGAN INTRA DAN EKSTRA

Posisi Awa (1 Januari 2015) : Rp. 39.950.924.630,-

14

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Penambahan : Rp. 9.340.045.273,-

Pengurangan : Rp. -

Posisi Akhir (31 Desember 2015) : Rp. 49.290.969.903,-

d. BMN ASET TAK BERWUJUD

Posisi Awa (1 Januari 2015) : Rp. -

Penambahan : Rp. -

Pengurangan : Rp -

Posisi Akhir (31 Desember 2015) : Rp -

e. KONTRUKSI DALAM PENGERJAAN

Posisi Awa (1 Januari 2015) : Rp. -

Penambahan : Rp. -

Pengurangan : Rp -

Posisi Akhir (31 Desember 2015) : Rp -

Total Keseluruhan BMN keadaan tanggal 31 Desember 2015

sebanyak Rp 49.988.064.331,- dimana aset tetap

Rp. 49.290.969.903,-dan aset lancar Rp. 697.094.428,-

Sumber dana Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar berasal dari

Anggaran APBN yang tercantum dalam DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan

Anggaran) Tahun 2015 Nomor : SP DIPA-024.04.2.415655/2015 Tanggal

14November 2014. Anggaran tahun 2015 tersebut terdiri dari sumber dana

rupiah murnidan sumber dana BLU dengan total anggaran sebesar Rp.

23.932.807.000,-naik sebesar27,6% dari anggaran tahun 2014 yang sebesar

Rp. 18.749.043.000,-. Sedangkan komposisi anggaran dan realisasinya per

jenis belanja adalah sebagai berikut:

15

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Tabel 2.4 Realisasi per jenis belanja tahun anggaran 2015

NO URAIAN ALOKASI REALISASI %

APBN

1 Belanja Pegawai 5,474,729,000 5,390,396,183 98.46

2 Belanja Barang 4,162,000,000 3,934,761,693 94.54

3 Belanja Modal 10,000,000,000 9,304,350,273 93.04

PNBP

1 Belanja Pegawai - - -

2 Belanja Barang 4,260,078,000 4,142,173,740 97.23

3 Belanja Modal 36,000,000 35,695,000 99.15

-

JUMLAH 23,932,807,000 22,807,376,889 95.30

16

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BAB III

TUJUAN DAN SASARAN KERJA

1. Dasar Hukum

Adapun dasar hukum yang menjadi acuan dalam menetapkan tujuan,

sasaran dan indikator kinerja Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

adalah sebagai berikut:

a. Peraturan Presiden No. 5 tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014

b. Instruksi Presiden No. 3 tahun 2010 tentang Program Pembangunan yang

Berkeadilan

c. Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2011 tentang Rencana Aksi Pencegahan

dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2011

d. Instruksi Presiden No. 14 tahun 2011 tentang Percepatan Pelaksanaan

Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2011

e. Keputusan Menteri Kesehatan No. 1144/Menkes/Per/VIII/2010tentang

Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan

f. Keputusan Menteri Kesehatan No. 021/Menkes/SK/I/2011 tentang Rencana

Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2014

g. Keputusan Menteri Kesehatan No. 1099/Menkes/SK/VI/2011 tentang

Indikator Kinerja Utama Tingkat Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2014

2. Tujuan, Sasaran dan Indikator

Dalam rangka pencapaian visi dan misi Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar maka ditetapkan tujuan sebagai berikut:

1. Meningkatnya jumlah pemeriksaan

Tujuan ini dapat dicapai melalui peningkatan promosi, kerjasama

dengan instansi pengguna jasa laboratorium, disamping

peningkatan kemampuan pemeriksaan parameter baru, melaui

penambahan peralatan baru, serta keterampilan staf dalam

pelaksanaan tugasnya

17

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

2. Meningkatkan kemampuan sarana dan prasarana Balai Besar

Laboratorium Kesehatan Makassar

Kemampuan sarana dan prasarana harus dicapai melalui

pemamfaatannya secara maksimal, serta penambahannya seiring

dengan penambahan parameter baru, yang diminta oleh

konsumen. Kegiatan ini meliputi penambahan jumlah peralatan

baru yang berfungsi untuk membantu kemampuan peralatan yang

telah ada serta sebagai pengganti peralatan yang telah rusak,

demikian juga pembangunan gedung/ruangan sebagai tempat

operasional peralatan baru

3. Meningkatkan efektifitas penggunaan peralatan dan reagensia

dalam melaksanakan pelayanan laboratorium dan rujukan

Tujuan ini dapat dicapai melalui penempatan peralatan tersebut

sesuai spesifikasi dan sifatnya, pengoperasiannya sesuai

prosedur, serta penggunaan reagensia secara efektif dapat

dicapai melalui penggunaannya yang disesuaikan dengan

kebutuhan, serta memperhatikan masa kedaluarsa bahan yang

akan diadakan

4. Meningkatkan sistem manajemen keuangan dan pengeloaan

sumber daya secara efisien, transparan dan akuntabel

Dapat dicapai dengan menempatkan tenaga yang mempunya latar

belakang pendidikan yang sesuai bidangnya, serta adanya sistem

keterbukaan, transparan dan akuntabel.

5. Peningkatan kuantitas SDM

Dapat dicapai melalui penerimaan pegawai sesuai kebutuhan, baik

sebagai pegawai tetap(PNS) maupun sebagai pegawai yang tidak

tetap (Non PNS). Kuantitas SDM ini selalu diperhitungkan sesuai

dengan analisis rasio ketenagaan dari tahun ke tahun.

18

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

6. Meningkatkan kualitas SDM meliputi SDM meliputi keterampilan,

wawasan kelaboratoriuman serta keagamaan sehingga tetap

berpegang pada aturan perilaku personel

Tujuan ini dapat dicapai melalui pelatihan pegawai, baik yang

dilaksanakan oleh BBLK Makassar sendiri (on the job training)

maupun yang dilaksanakan oleh instansi pelaksana diklat di luar

BBLK, baik tenaga teknis maupun non teknis.

Sedangkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan diatas

maka beberapa hal yang menjadi sasaran Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar adalah sebagai berikut:

1. Penggunaan peralatan dan metode terkini

2. Pelaksanaan pemeriksaan sesuai prosedur standar

internasional

3. Terlaksananya kegiatan promosi yang benar dengan

penggunaan tarif yang terjangkau

4. Meningkatnya jumlah sarana, prasarana dan peralatan untuk

pelayanan semua jenis pemeriksaan laboratorium

5. Berfungsinya tata penggunaan bahan reagensia, dan

peralatan laboratorium kesehatan klinik dan laboratorium

kesehatan masyarakat.

6. Meningkatkan pendapatan/penerimaan BBLK Makassar

sampai 100% dari tahun 2015 pada tahun 2019

7. Meningkatnya jumlah SDM BBLK Makassar

8. Meningkatnya kualitas tenaga teknis dan non teknis terlatih

Indikator atau ukuran tingkat keberhasilan dari sasaran tersebut adalah

sebagai berikut:

1. Metode analisis yang tervalidasi dan mutakhir

2. Jumlah parameter yang dilaksanakan sesuai prosedur

3. Meningkatnya jumlah pelanggan

4. Jumlah sarana dan prasarana yang diadakan berdasarkan

standar pelayanan minimal

19

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

5. Ketersediaan bahan reagensia, peralatan, dan bahan

pendukung lainnya selalu mencukupi

6. Peningkatan realisasi penerimaan setiap tahunnya

7. Jumlah tenaga yang direkrut sesuai kebutuhan

8. Jumlah tenaga yang terlatih dan profesional

20

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BAB IV

STRATEGI PELAKSANAAN

1.Strategi Pencapaian Tujuan dan Sasaran

a. Di bidang Pelayanan:

• Peningkatan dan penguatan pelayanan melalui pengembangan standar,

perbaikan system pelayanan laboratorium kesehatan.

• Peningkatan pelayanan Laboratorium Kesehatan.

• Peningkatan kuantitas dan kualitas SDM sesuai standar

b. Di bidang SDM, Pendidikan dan Penelitian:

• Meningkatkan kompetensi SDM dengan pelaksanaan pendidikan, pelatihan

dan penelitian di bidang teknis dan non teknis laboratorium

. c. Di bidang Keuangan

• Memanfaatkan sistem pengelolaan keuangan

• Semua perencanaan sudah tersusun dalam RBA

• Penyusunan anggaran & penggunaan anggaran dilakukan secara tepat

• Efesiensi penyerapan anggaran

d. Di bidang Sarana dan Prasarana:

• Peningkatan Jumlah peralatan laboratorium yang canggih

• Peningkatan sistem informasi Laboraotrium Kesehatan

2.Hambatan dalam Pelaksanaan Strategi

Dalam pelaksanaan strategi telah diupayakan secara optimal walaupun

sedikit mengalami kendala atau hambatan yaitu :

Kurangnya kegiatan pelatihan-pelatihan teknis untuk menunjang

profesionalisme dan kompetensi

Terbatasnya alokasi anggaran APBN dan Penerimaan PNBP sehingga

kegiatan yang menjadi tugas pokok dan aksi tidak dapat di realisasikan

semuanya.

Pembinaan teknis terhadap jejaring pelayanan laboraotrium belum berjalan

optimal, karena kurangnya anggaran bimtek, serta sarana dan prasarana

pengujian belum memadai.

21

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Kurangnya koordinasi dan kerjasama organisasi profesi/ assosiasi

laboraotrium.

Kurangnya fasilitas sarana prasarana pemeriksaan dan pengujian serta

anggaran pemeliharaanya.

Belum semua tenaga teknis laboraotrium mendapatkan peningkatan

kemampuan teknis.

Belum optimalnya cakupan program pemantapan mutu

Belum semua monitoring dan evaluasi terhadap sarana laboraotrium dapat

dilaksanakan.

3.Upaya Tindak Lanjut

Upaya yang dilakukan dalam rangka mengatasi hambatan dan kendala sebagai

berikut :

Peningkatan kemampuan tenaga teknis dan peningkatan mutu pemeriksaan

Terlaksananya bimbingan dan evaluasi pelayanan

Peningkatan koordinasi lintas program dan sektoral,

Penguatan jejaring pelayanan laboratorium terkait dengan pelayanan

mikrobilogi dan imunologi

Meningkatkan kualitas kegiatan sosialisasi dan promosi, memperluas

cakupan pemasaran guna peningkatan penerimaan.

Memperbaiki sistem usulan penganggaran sesuai dengan prioritas

Memprioritaskan pengadaan peralatan laboraotrium canggih sesuai dengan

tuntutan masyarakat.

22

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BAB V

HASIL KERJA

1. Pencapaian Target Kinerja

a. Pencapaian Target Kegiatan dan Pendapatan

Pencapaian Kinerja.

1. Instalasi Patologi Klinik

Instalasi Patologi Klinik Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

menyelenggarakan pemeriksaan / pengujian bidang Hematologi, Kimia Klinik

dan Urinalisa. Data Pemeriksaan Tahun 2014 dan Tahun 2015 dapat di

sajikan dalam tabel berikut ini :

No Jenis Pemeriksaan 2014 2015

1 Hematologi 3.269 1.698

2 Kimia Klinik 14.913 10.408

3 Urinalisa 22.090 986

Jumlah 40.272 13.092

2. Instalasi Imunologi

Instalasi Imunologi Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

menyelenggarakan pemeriksaan / pengujian bidang Antigen, Antibodi dan

Hormon. Data Pemeriksaan Tahun 2014 dan Tahun 2015 dapat di sajikan

dalam tabel sebagai berikut :

No Jenis Pemeriksaan 2014 2015

1 Antigen 2.003 831

2 Antibodi 2.209 2.225

3 Hormon 1.840 1.677

Jumlah 6.052 4.736

23

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

3. Instalasi Mikrobiologi

Instalasi Mikrobiologi Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

menyelenggarakan pemeriksaan / pengujian Mikroskopis, Mikrobilogi

Makanan/minuman, Mikrobiologi Ligkungan dan Mikrobilogi Kliink Tahun

2014 dan 2015 dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut :

No Jenis Pemeriksaan 2014 2015

1 Mikroskopis 423 513

2 Mikrobilogi Klinik 779 727

3 Mikrobiologi Makanan & Minuman 2.273 2.574

4 Mikrobilogi Lingkungan 1.328 1.248

5 Cross Check BTA 10.626 10.003

6 Cross Check Malaria 119 0

7 Influenza Like Ilness 0 516

Jumlah 15.548 15.581

4. Instalasi Media dan Reagensia

Instalasi Media dan Reagensia Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar melakukan pembuatan media dan reagensia baik untuk

kebutuhan di lingkungan sendiri juga menerima pesanan dari luar BBLK

Makassar. Data jumlah pembuatan Media dan Reagensia tahun 2014 dan

tahun 2015 dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut:

No Jenis Pemeriksaan 2014 2015

1 Media Transport 768 180

2 Media Pemupuk/Enrichment 3.928 2.736

3 Media Differential 3.856 3.122

4 Media Identifikasi 64.893 30.947

5 Larutan Fisiologis 4.946 5

6 Ziehl Neelsen 172

7 Larutan Buffer 4.264

8 Reagen Kultur BTA 55

Jumlah 78.391 41.481

24

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

5. Instalasi Kimia Kesehatan

Instalasi Kimia Kesehatan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

Menyelenggarakan pemeriksaan sebagai berikut : air, pestisida, udara,

napza, sedimen, air tanah dan pupuk, bahan pangan dan lain-lain. Data

pemeriksaan sampel tahun 2014 dan tahun 2015 dapat disajikan sebagai

berikut :

No Jenis Pemeriksaan (sampel) 2014 2015

1 Air 24.943 30.106

2 Pestisida 428 482

3 Udara 3.049 3.989

4 Napza 1.284 9.586

5 Sedimen, Air Tanah, dan Pupuk 99 46

6 Bahan Pangan dan lain-lain 3.141 2.072

Jumlah 32.944 46.281

6. Instalasi Uji Kesehatan

Instalasi Uji Kesehatan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

Menyelenggarakan pemeriksaan sebagai berikut : Surat Keterangan

Beerbadan Sehat/Buta Warna, Konsultasi Kesehatan, EKG, Radiologi dan

MCU tahun 2014 dan tahun 2015 dapat disajikan dalam tabel sebagai

berikut :

No Jenis Pemeriksaan (sampel) 2014 2015

1 Surat Ket. Berbadan Sehat/Buta

Warna

3.901 4.705

2 Konsultasi 2.385 2.180

3 EKG 409 115

4 Radiologi 1.795 32

5 MCU 172 465

Jumlah 8.662 7.497

25

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

7. Sarana dan Prasarana Berdasarkan uraian tugas dari instalasi pemeliharaan sarana , maka hasil kerja sebagai berikut : 1. Daftar Jumlah Alat di Balai Besar Laboratorium Kesehatan yang

telah dikalibrasi :

NO RUANGAN JUMLAH

1 Mikrobiologi 13

2 Patologi 7

3 Immunologi 6

4 Kimia Kesehatan 5

5 Radiologi 1

6 Media Reagensia 4

7 Uji Kesehatan 2

8 Spesimen 2

TOTAL 40 Alat

2. Laporan Hasil Kalibrasi Alat

NO RUANGAN JUMLAH HASIL

KETERANGAN LAIK

PAKAI TIDAK LAIK

PAKAI

1 Mikrobiologi 13 13

2 Patologi 7 7

3 Immunologi 6 6

4 Kimia Kesehatan

5 5

5 Radiologi 1 1

6 Media Reagensia

4 4

7 UjiKesehatan 2 2

8 Spesimen 2 2

26

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

3. Data Sarana yang Mendapat Pemeliharaan dan Pemantauan

NO RUANGAN JUMLAH ALAT

1 Mikrobiologi 26

2 Patologi 25

3 Immunologi 16

4 Kimia Kesehatan 35

5 Radiologi 1

6 Media Reagensia 17

7 Spesimen 5

8 Uji Kesehatan 8

TOTAL 133

4. Laporan Hasil Pemantauan Sarana

JUMLAH ALAT YANG MENDAPATKAN PEMELIHARAAN DAN PEMANTAUAN

NO RUANGAN JUMLAH KETERANGAN

BAIK RUSAK

1 Mikrobiologi 26 25 1

2 Patologi 25 23 2

3 Immunologi 16 14 2

4 Kimia Kesehatan 35 28 7

5 Radiologi 1 1 -

6 Media Reagensia 17 14 3

7 Spesimen 5 2 3

8 Uji Kesehatan 8 6 2

27

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Kegiatan Diklat dan Litbang

Pendidikan dan pelatihan di BBLK Makassar dilaksanakan secara

Internal maupun Eksternal meliputi kegiatan peningkatan kemampuan sumber

daya manusia dan pengambangan kemampuan tenaga BBLK Makassar

sebagai tenaga pengajar atau narasumber.

Pada tahun 2015 BBLK Makassar telah menerima mahasiswa

dari berbagai jurusan dari PerguruanTinggi yang ada di wilayah kerja

Binaan Indonesia Timur Untuk melakukan Penelitian, Magang, Serta

Praktek Kerja Lapangan dan dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 5.1 Jumlah Peserta Penelitian di Instalasi BBLK Makassar Tahun 2015

No

Instalasi Jumlah

Peserta Ket

1 Kimia Kesehatan 282 Orang

2 Mikrobiologi 108 Orang

3 Patologi 24 Orang

4 Imunologi 3 Orang

Jumlah 417 Orang

Tabel 5.2 Jumlah Peserta Yang Melakukan Kegiatan di Instalasi

BBLK Tahun 2015

No

Kegiatan Instalasi Jumlah

1 Praktek Klinik Semua instalasi 298

2 Magang Mikrobiologi 4

Patologi 1

Kimia Kesehatan 1

3 PPDS Unhas Semua Insatalasi 6

28

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Sepanjang awal tahun 2015 BBLK Makassar telah

menugaskan staf untuk mengikuti jenis pelatihan / Workshop

tekhnis laboratorium di Dalam Negeri.Selain itu BBLK Makassar

juga berperan serta sebagai tenaga pengajar atau nara sumber

pada berbagai pelatihan yang diselenggarakan oleh instansi

Pemerintah maupun Non-pemerintah diluar lingkungan BBLK

Makassar.

Tabel 5.3 Pencapaian Pendapatan BLU Per Instalasi: Tahun 2015

No Instalasi

CapaianITahun CapaianITahun

2014 (dlm Rp.) 2015 (dlm Rp.)

1 Patologi 594.358.000,- 552.753.000,-

2 Imunologi 401.571.500,- 491.433.000,-

3 Mikrobiologi 305.787.500,- 460.104.000,-

4 Kimia Kesehatan 1.349.621.390,- 1.748.862.550,-

5 Media dan Reagensia 32.301.000,- 81.096.000,-

6 Uji Kesehatan 79.673.000,- 68.036.500,-

7 Radiologi 116.215.000,- 44.337.500,-

8 EKG 26.055.000,- 13.822.500,-

9 Diklat/Magang 230.940.500,- 174.690.500,-

10 Loket 13.058.000,- 56.064.000,-

11 Sewa Aula 4,500.000,- 7,750.000,-

12 Sewa Mess 26.500.000,- 2.000.000,-

13 Jasa Lainnya 1.513.000,- -

14 Jasa Giro 43.186.501,- 45.243.844,-

15 Sewa Kantin 3.450.000,- 8.200.000,-

Total 3.233.350.391,- 3.754.393.394,-

Target Pendapatan BLU tahun 2015 : Rp. 3,750,000,000,-

Sedangkan Untuk pencapaian target pendapatan sebesar 100.12%

29

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

a. Indikator BLU

I. ASPEK DAN INDIKATOR PENILAIAN KINERJA

Dalam menilai kinerja Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

didasarkan pada tiga aspek, yaitu:

1. Indikator kinerja keuangan dengan bobot 30 %

2. Indikator kinerja pelayanan dengan bobot 35 %

3.Indikator kinerja mutu pelayanan dan manfaat bagi masyarakat dengan

bobot 35 %

Berikut hasil perhitungan penilaian kinerja BLU tahun 2015

Tabel 5.4 Penilaian Kinerja Tahun Berjalan

No. Subaspek/Indikator Skor

1. Rasio Keuangan 7

a. RasioKas (Cash Ratio) 0,25

b. RasioLancar (Current Ratio) 2,50

c. PeriodePanagihanPiutang (Collection Period) 0,25

d. PerputaranAsetTetap (FixedAsset Turnover) 2,00

e. ImbalanatasAsetTetap (Return on Fixed Asset) 0,00

f. ImbalanEkuitas (Return on Equity) 0,00

g. PerputaranPersediaan (Inventory Turnover) 2,00

h. RasioSubsidiBiayaPasien 0,00

2. Rasio Pendapatan PNBP terhadap Biaya Operasional 1,00

3. Kepatuhan Pengelolaan Keuangan BLU 9,8

a. Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) Definitif 1,60

b. LaporanKeuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan 1,20

c. Surat Perintah Pengesahan Pendapatan dan Belanja BLU 2,00

d. Tarif Layanan 1,00

e. Sistem Akuntansi 1,00

f. Persetujuan Rekening 0,50

30

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

g. SOP Pengelolaan Kas 0,50

h. SOP Pengelolaan Piutang 0,50

i. SOP Pengelolaan Utang 0,50

j. SOP Pengadaan Barang dan Jasa 0,50

k. SOP Pengelolaan Barang Inventaris 0,50

JUMLAH SKOR ASPEK KEUANGAN (1+2+3) 17,25

No. Subaspek/KelompokIndikator/Indikator Skor

1. Layanan 18,75

a. Pertumbuhan Produktivitas 9.5

1) Pertumbuhan Rata rata Pemeriksaan Mikrobiologi 2

2) Pertumbuhan Rata rata Pemeriksaan Imunologi 1.5

3) Pertumbuhan Rata rata Pemeriksaan Patologi Klinik 1

4) Pertumbuhan Rata rata Pemeriksaan Kimia Kesehatan 2

5) Pertumbuhan Rata rata Pembuatan Media dan Reagensia 1,5

6) Pertumbuhan Rata rata Pemeriksaan Uji Kesehatan 1.5

b. Efisiensi Pelayanan 5.5

1) Rasio Jumlah Pemeriksaan Mikrobioogi dengan Analis 0.5

2) Rasio Jumlah Pemeriksaan Imunologi dengan Analis 0.25

3) Rasio Jumlah Pemeriksaan Patologi Klinik dengan Analis 0.5

4) Rasio Jumlah Pemeriksaan Kimia Kesehatan dengan

Analis 1

5) Rasio Jumlah Pembuatan Media Reagensia dengan Analis 0,25

6) Rasio Jumlah Pemeriksaan Laboratorium Klinik dengan

Dokter Spesialis Patologi Klinik 0,5

7) Rasio Jumlah Pemeriksaan Uji Kesehatan dengan Tenaga

Yang Bertugas di Unit Instalasi Uji Kesehatan 0.5

8) AngkaPengulanganPemeriksaanLaboratorium 2

c. Perspektif Pertumbuhan Pembelajaran 3,75

1) Rata-rata Jam Pelatihan per Karyawan 1,75

2) Penelitian 1,5

31

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

3) Program Reward dan Punishment 0,5

2. Mutu dan Manfaat Bagi Masyarakat 33,85

a. Mutu Pelayanan 13,5

1) WaktuTungguPelayanan 2

2) Waktu Layanan Bidang Pemeriksaan Mikrobiologi 2

3) Waktu Layanan Bidang Pemeriksaan Patologi Klinik 2

4) Waktu Layanan Bidang Pemeriksaan Imunologi 2

5) Waktu Layanan Bidang Pemeriksaan Kimia Kesehatan 1,5

6) Waktu Layanan Bidang Pembuatan Media dan Reagensia 2

7) Waktu Layanan Bidang Pemeriksaan UjiKesehatan 2

No. Subaspek/KelompokIndikator/Indikator Skor

b. Mutu Klinik 7,75

1) Angka Kegagalan Pengambilan Sampel Uji 2

2) Angka Pemeriksaan Laboratorium yang Dirujuk 2

3) Hasil Kegiatan Pemantapan Mutu Internal 1,75

4) HasilPemantapanMutuEksternal 2

c. Kepedulian KepadaMasyarakat 6

1) Pembinaan Kepada Laboratorium Pusat Kesehatan

Masyarakat, Laboratorium Rumah Sakit, dan Laboratorium Mandiri dan Sarana Kesehatan Lain

2

2) KegiatanPelayanan PME Regional 2

3) Program PenyuluhanKesehatan 2

d. Kepuasan Pelanggan 3,6

1) PenangananPengaduan / Komplain 2

2) KepuasanPelanggan 1,6

d. Kepedulian Terhadap Pelanggan 3

1) Program BLK Berseri 2

2) Proper Lingkungan 1

JUMLAH SKOR ASPEK PELAYANAN (1+2) 52,6

32

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Dari hasil perhitungan sebagaimana tabel diatas, tingkat kinerja/kesehatan

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar tahun 2015 digambarkan

sebagai berikut:

1. Indikatorkinerjakeuangan : 17.25

2. Indikatorkinerjapelayanan : 18.75

3. Indikatorkinerjamutupelayanandanmanfaat : 33.85

Jumlah : 69.85

Maka berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat kesehatan

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar tahun 2015

digolongkandalam status SEHAT (A).

b. Standar Pelayanan Minimal

Tabel 5.5 Pencapaian Standar Pelayanan Minimal

No Indikator Target (%) Realisasi (%)

1 Bagian Registrasi/Penerimaan Bahan Uji/ Spesimen

Waktu Tunggu layanan ≤ 10 menit

Waktu layanan pengambilan bahan uji/specimen manusia ≤ 10 menit

≥ 80 % ≥ 80 %

95 % 95 %

2 Instalasi Patologi Klinik

Waktu, Ketepatan dan Ketelitian layanan pemeriksaan Kimia darah, Hematologi, Urinalisa dengan alat otomatis untuk specimen manusia

Waktu, Ketepatan dan Ketelitian layanan pemeriksaan Hematologi, Urinalisa dengan metode konvensional specimen manusia

≥ 95 % ≥ 95 %

98 % 98 %

3 Instalasi Kimia Kesehatan

Waktu, ketepatan dan ketelitian layanan pemeriksaan kimia kesehatan dan toksikologi untuk bahan uji /

≥ 95 %

99 %

33

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

specimen manusia dengan menggunakan alat otomatis

Waktu, ketepatan dan ketelitian layanan pemeriksaan kimia kesehatan dan toksikologi untuk bahan uji / specimen manusia dengan menggunakan alat manual

≥ 95 %

99 %

4 Instalasi Imunologi

Waktu, ketepatan dan ketelitian layanan pemeriksaan imunologi dengan alat otomatis

Waktu, ketepatan dan ketelitian layanan pemeriksaan imunologi dengan metode Rapid Test

≥ 95 % ≥ 95 %

99 % 99 %

5 Instalasi Mikrobiologi

Waktu, Ketepatan dan Ketelitian layanan pemeriksaan Mikrobiologi untuk bahan uji/ specimen mansia

≥ 95 %

98 %

6 Instalasi Media Reagensia

Waktu, Ketepatan dan Ketelitian penyediaan reagensia

≥ 95 %

98 %

7 Instalasi Sarana dan Prasarana

Pelayanan permintaan perbaikan sarana prasarana tanpa biaya dan suku cadang

Proses pengolahan limbah Padat dan Cair

≥ 80 % ≥ 95 %

80 % 97 %

8 Seksi Pendidikan Dan Pelatihan

Angka cakupan karyawan yang mendapat pelatihan

Penerbitan Surat izin penelitian, PKL, magang dan TUK untuk tenaga analis

≥ 10 % ≥ 10 %

15 % 15 %

8 Pelayanan KLB

Kecepatan penanganan bahan uji/ specimen KLB

≥ 95 %

98 %

9 Pelayanan Medical Check Up

Kecepatan pelayanan Medical Check Up

≥ 95 %

98 %

10 Pelayanan Cross Check BTA

Ketepatan pelayanan Cross Check BTA

≥ 95 %

99 %

11 Pelayanan Penanganan Surveilans

34

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Ketepatan pelayanan penanganan surveilans

≥ 95 % 99 %

12 Laporan Hasil Pengujian

Waktu Pengeluaran dan ketepatan hasil pengujian

≥ 95 %

97 %

13 Bagian Keuangan dan Administrasi Umum

Waktu Pembuatan Surat Dinas

Pencarian Dokumen

Waktu Legalisir Berkas

Waktu Pembuatan Surat Keputusan/SK

Waktu Pengagendaan

80 % 95 % 90 % 90 % 85 %

80 % 85 % 85 % 85 % 85 %

14 Bagian Subag Administrasi Umum

Ketepatan Proses intern pemberkasan usul penerbitan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat

Ketepatan proses intern pembuatan Surat Usulan Kenaikan Gaji Berkala

Ketepatan proses intern pemberkasan usul penerbitan SK Jabatan Fungsional

Ketepatan Proses Intern Pembuatan Surat Pernyataan menduduki Jabatan (SPMJ)

Ketepatan proses intern pemberkasan usul pensiun

100 % 100 % 95 % 100 % 100 %

95 % 100 % 98 % 95 % 100 %

15 Bagian Subag Keuangan dan BMN

Ketepatan waktu pengumpulan usulan program dari setiap bagian dan instalasi

Ketepatan waktu dalam penyusunan dokumen usulan kegiatan tahunan

Pembuatan Daftar Gaji

Pengajuan Jasa Pelayanan

Penerbitan SPM (Surat Perintah Membayar)

Penyelesaian Laporan Keuangan

Pengeluaran dan penerimaan barang dari dan ke gudang

100 % 100 % 100 % 80 % 90 % 100 % ≥ 95

90 % 90 % 100 % 80 % 85 % 95 % 90 %

35

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

c. Promotif Prepentif

Bimbingan Teknis

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar adalah sarana

kesehatan yang melaksanakan pengukuran, penetapan dan pengujian

terhadap bahan yang berasal dari manusia untuk penentuan jenis

penyakit, kondisi kesehatan atau faktor yang berpengaruh pada

kesehatan perseorangan dan masyarakat, sebagai bagian yang

terintegrasi dari pelayanan kesehatan.

Dalam rangka pelaksanaan fungsi Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar sebagai pembina untuk melakukan bimbingan

teknis ke wilayan binaan di Kawasan Timur Indonesia. Dengan adanya

bimtek maka terjalin kerjasama lintas sektoral, peningkatan mutu sumber

daya kesehatan dan penyelesaian-penyelesaian masalah yang dihadapi.

Tabel 5.6 peserta Bimbingan Teknis Tahun 2015

NO NAMA PESERTA KOTA/KABUPATEN

1 Balai Laboratorium Kesehatan Palu Sulawesi Tengah

2 Balai Laboratorium Kesehatan Kendari Sulawesi Tenggara

3 Balai Laboratorium Kesehatan Manado Sulawesi Utara

4 Balai Laboratorium Kesehatan Gorontalo Gorontalo

5 Balai Laboratorium Kesehatan Jayapura Papua

6 Balai Laboratorium Kesehatan Ambon Maluku

Kegiatan Pemantapan Mutu Eksternal (PME)

Tahun 2015 Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar melaksanakan

Kegiatan Pemantapan Mutu Eksternal terhadap 10 wilayah regional sesuai

dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI. Nomor 52 tahun 2006 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar LaboratoriumKesehatan yaitu : Sulawesi

Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi

36

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Barat, Gorontalo, Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, terdiri dari Balai

Laboraotrium Kesehatan 8 peserta, Rumah Sakit Propinsi 11 peserta, Rumah

sakit Kabupaten 36.

Tabel 5.7 peserta Pemantapan Mutu Eksternal

NO. URUT

NAMA PESERTA KOTA / KABUPATEN

1 BALAI LABORATORIUM KESEHATAN KENDARI Sulawesi Tenggara

2 UPT LABKES PALU Sulawesi Tengah

3 BALAI PENUNJANG YANKES PROV. SULUT Sulawesi Utara

4 BALAI LABORATORIUM KESEHATAN JAYAPURA Papua

5 BALAI LABORATORIUM KESEHATAN AMBON Maluku

6 BALAI LABORATORIUM KESEHATAN GORONTALO Gorontalo

7 BALAI LABKES POLMAN-SULBAR Sulawesi Barat

8 RSUD DR.H. CHASAN BOESOIRIE Ternate

9 RSUD MANOKWARI Papua Barat

10 RSU PROF. DR. H. ALOEI SABOE Gorontalo

11 RSUD SYECH YUSUF Gowa

12 RSUD H. PADJONGA DG. NGALLE Takalar

13 RSUD Lanto dg Pasewang Jeneponto

14 RSUD Prof. Dr. Anwar Makkatutu Bantaeng

15 RSUD Sulthan dg. Radja Bulukumba

16 RSUD Sinjai Sinjai

17 RSUD Tenriawaru Bone

18 RSUD Lamaddukelleng Wajo

19 RSUD Nene Mallomo Sidrap

20 RSUD Agus Arifin Nu'Mang Sidrap

21 RSUD Lasinrang Pinrang

37

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

22 RSUD Andi Makkasau Kota Pare-pare

23 RSUD Lapatarai Barru Barru

24 RSUD Pangkep Pangkep

25 RSUD Salewangan Maros

26 RSUD La Temmamala Soppeng

27 RSUD Masenrempulu Enrekang

28 RSUD Sawerigading Kota Palopo

29 RSUD Andi Djemma Masamba Luwu Utara

30 RSUD Batara Guru Luwu

31 RSUD I La Galigo Luwu Timur

32 RSUD Lakipadada Tana Toraja

33 RSUD K.H. Hayyung Selayar

34 RSU SAYANG RAKYAT Makassar

35 RSU Labuang Baji Makassar

36 Rumkit Tk.II Pelamonia Makassar

37 RS Kepolisian Bhayangkara Makassar

38 RSAL Jala Ammari Makassar Makassar

39 RS Khusus Daerah Prov. Sulsel Makassar

40 RSIA Pertiwi Makasar Makassar

41 RS Tajuddin Chalid Makassar Makassar

42 RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar

43 RSU Haji Makassar Makassar

44 RSUD Daya Makassar

45 RS Grestelina Makassar

46 RS Ibnu Sina Makassar

47 RS Awal Bros Makassar

38

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

48 RS Stella Maris Makassar

49 RS Hikma Makassar

50 RSB Khadijah Makassar

51 RSB Fatimah Makassar

52 RS Siloam Makassar

53 RSU Islam Faisal Makassar

54 RSP UNHAS Makassar

55 BBLK Makassar Makassar

2. Realisasi Anggaran

Belanja dilakukan dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip

penghematan dan efisiensi, namun tetap menjamin terlaksananya

kegiatan-kegiatan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Rencana

Kerja Kementerian Negara/Lembaga. Belanja Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar meliputi belanja pegawai, belanja barang dan

belanja modal.

Terjadi kenaikan anggaran belanja Balai Besar Laboratorium

Kesehatan dari Rp.18.749.043.000,- pada tahun 2014 menjadi

22.807.376.889,- pada tahun 2015. Kenaikan anggaran belanja ini

disebabkan karena pada tahun anggaran 2015 Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar mendapat anggaran belanja modal sebesar Rp.

10.000.000.000,- dari dana APBN dan Rp. 36.000.000,- dari BLU,

sedangkan pada tahun 2014 Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar mendapat anggaran belanja modal sebesar Rp.

5.693.120.000,- dari dana APBN dan BLU.

Nilai realisasi belanja Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp.

22.807.376.889,-atau sebesar 95,56% dari anggarannya dengan

komposisi realisasi sebagai berikut:

39

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

a. Belanja Pegawai

Dalam pelaksanaan DIPA Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar, realisasi Belanja Pegawai Tahun 2015 sebesar

Rp5.390.396.183,- atau sebesar 98,46% dari anggarannya yang

sebesar Rp. 5.474.729.000,- sedangkan realisasi Belanja Pegawai

TA 2014sebesar Rp. 4.813.944.848,- atau sebesar 99,23% dari

anggaran Rp. 4.851.241.000,-Kenaikan persentase capaian

belanja pegawai disebabkan karena adanya kenaikan gaji tahunan

dan kenaikan uang beras jiwa per pegawai.

Tabel 5.8 Realisasi belanja pegawai tahun 2015

URAIAN ANGGARAN REALISASI %

Belanja Gaji Pokok 3.244.914.000 3.243.697.900 99,96%

Belanja Pembulatan Gaji 56.000 52.093 93,02%

Belanja Tunj. Suami/Istri 162.991.000 163.327.800 100,21%

Belanja Tunjangan Anak 52.932.000 53.486.162 101,05%

Belanja Tunjangan Struktural 112.325.000 103.085.000 91,77%

Belanja Tunjangan Fungsional 359.510.000 353.860.000 98,43%

Belanja Tunjangan PPh 89.145.000 84.627.067 94,93%

Belanja Tunjangan Uang Makan 697.135.000 685.552.000 98,34%

Belanja Tunjangan Beras 178.648.000 176.822.320 98,98%

Belanja Tunjangan Umum 42.085.000 43.350.000 103,01%

Belanja Uang Lembur 100.320.000 74.078.000 73,84%

Belanja Tunj. Kompensasi Kerja 10.800.000 10.800.000 100,00%

TOTAL 5.050.861.000 4.992.738.342 98,85%

b. Belanja Barang

Dalam pelaksanaan DIPA Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar,realisasi Belanja Barang tahun anggaran 2015 adalah

sebesarRp8.076.935.433,- atau sebesar 95,90% dari anggarannya

yang sebesar Rp. 8.422.078.000,- sedangkan realisasi Belanja

Barang tahun anggaran. 2014 sebesar 6.988.338.047,- atau

sebesar 85.18% dari anggarannnya. Terjadinya kenaikan

persentase realisasi belanja barang tahun anggaran 2015

40

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

diakibatkan karena meningkatnya anggaran belanja barang pada

DIPA Tahun 2015 BBLK Makassar.

Tabel 5.9 Realisasi belanja barang tahun 2015

URAIAN ANGGARAN REALISASI %

Belanja Barang Operasional 2.341.600.000 2.319.444.075 99,05

Belanja Barang non Operasional 156.460.000 96.449.000 61,64

Belanja Jasa 735.200.000 695.482.109 94,60

Belanja Pemeliharaan 538.960.000 497.714.859 92,35

Belanja Perjalanan Dalam Negeri 389.780.000 325.671.650 83,55

Belanja Barang BLU 4.260.078.000 4.142.173.740 97,23

TOTAL 8.422.078.000 8.076.935.433 95,90

c. Belanja Modal

Dalam pelaksanaan DIPA Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar, realisasi Belanja Modal tahun anggaran 2015 adalah

sebesar Rp9.340.045.273,- atau sebesar 93,07% dari anggarannya

yang sebesar Rp. 10.036.000.000,- sedangkan realisasi Belanja

Modal tahun anggaran 2014 adalah sebesar Rp 4.616.388.500,-

atau sebesar 81,09% dari anggarannya yang sebesar Rp.

5.693.120.000,-

Tabel 5.10 Realisasi belanja modal tahun 2015

URAIAN ANGGARAN REALISASI %

Belanja Modal :

Peralatan dan Mesin 8.280.137.000 7.634.931.273 92,21

Gedung dan Bangunan 1.745.863.000 1.695.214.000 97,10

Aset Lainnya 10.000.000 9.900.000 99,00

TOTAL 10.036.000.000 9.340.045.273 93,07

41

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

3. Upaya untuk meraih WTP dan Zona Integritas

Adapun beberapa langkah-langkah yang dilakukan Balai besar Laboratorium

Kesehatan Makassar dalam upaya mewujudkan hasil penilaian keuangan

Kementerian Kesehatan berupa “Wajar Tanpa Pengecualian” (WTP) dan

reformasi birokrasi antara lain:

1. Melengkapi SOP bagi Kegiatan Keuangan yang belum ada

2. Memaksimalkan Satgas WTP

3. Penyusunan perencanaan berbasis bukti (evidence based planning)

4. Penggunaan Bagan Akun Standar (BAS) secara cermat (Belanja Pegawai,

Belanja Barang, Belanja Modal, Belanja Bantuan Sosial)

5. Penyiapan kelengkapan dan keakuratan Dokumen Pendukung

Perencanaan (TOR dan RAB)

6. Meningkatkan kualitas penyusunan perencanaan Kas di Lingkungan BBLK

Makassar

7. Menjalankan sistem pembukuan secara bertahap diubah dari Cash Basis

ke Accrual Basis

8. Memaksimlkan melakukan rekonsiliasi antara Unit Pelaksana Layanan dan

Unit Pelaksana Administrasi

9. Melakukan konsultasi dengan bagian keuangan Ditjen BUK dan LKPP atas

masalah-masalah yang dihadapi

10. Membuat bagan alur (SOP) permintaan barang/alat

11. Mengikuti Raker seluruh satker Ditjen BUK dalam rangka meningkatkan

kinerja BUK

12. Melakukan pertemuaan rutin secara berkala dan berjenjang dalam rangka

evaluasi pelaksanaan kegiatan dan anggaran

13. Menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan sesuai dengan

ketentuan (akurat, lengkap, teratur, tepat waktu, berjenjang)

14. Melakukan konsultasi secara berkala kepada Bagian Keuangan Ditjen BUK

dalam penyusunan Laporan Keuangan

15. Melakukan Review Laporan Keuangan secara terintegrasi dan

memonitoring Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Reviu Laporan Keuangan

16. Meminta pendampingan oleh pejabat yang berkompeten selama

pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan oleh BPK.

42

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Selama tahun 2015, upaya optimal telah dilakukan untuk melaksanakan

tugas pokok dan fungsi dengan berbagai sumber daya dan sumber dana yang

dimilikioleh Balai Besar laboratorium Kesehatan Makassar.

Sesuai dengan TUPOKSI Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar

yaitu, perencanaan, koordinasi, pelaksanaan dan evaluasi pemeriksaan

laboratorium klinik, pemeriksaan laboratorium kesehatan masyarakat, rujukan,

pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan, maka Balai Besar

Laboratorium Kesehatan Makassar senantiasa berupaya untuk meningkatkan

kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) baik secara internal maupun eksternal,

penambahan tenaga-tenaga yang sesuai dengan bidang kerjanya, penggantian

maupun penambahan beberapa peralatan dengan teknologi yang lebih baik dan

lebih canggih guna untuk meningkatkan pelayanan laboratorium kepada

masyarakat.

Keberhasilan pencapaian kinerja tahun 2015 merupakan hasil kerja kolektif

dari seluruh unit kerja yang ada di lingkungan Balai Besar Laboratorium

Kesehatan Makassar. Permasalahan yang dilalui dalam pelaksanaan kegiatan

Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar pada tahun 2015 akan dijadikan

pelajaran berharga untuk meningkatkan kinerja dimasa yang akan datang.

Hasil evaluasi secara umum terhadap pelaksanaan kegiatan selama tahun

2015 dapat disimpulkan hal-hal antara lain

a. Lebih mengoptimalkan kegiatan promosi denganpenggunaan tariff

yang terjangkau, demi peningkatan jumlah kunjungan dan

penerimaan BBLK Makassar.

b. Lebih meningkatkan kegiatan pendidikan dan pelatihan untuk jabatan

fungsional dan struktural demi peningkatan kinerja dan pelayanan

BBLK Makassar.

c. Lebih meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi antar unit kerja dalam

penyusunan laporan kinerja bulanan.

43

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

B. Saran

Agar rencana pengembangan Balai Besar Laboratorium Kesehatan

Makassar dapat terealisasi. Diharapkan dalam perencanaan anggaran tentang

alokasi dana melibatkan berbagai pihak yang benar-benar berperan serta dalam

pelaksanaan setiap kegiatan dengan mempertimbangkan skala prioritas,

sehingga tidak terjadi lagi kelebihan dan kekurangan dana pada mata-mata

anggaran tertentu

Laporan tahunan 2015 ini diharapkan dapat menjadi informasi dalam

membuat perencanaan serta untuk untuk melakukan monitoring dan evaluasi

terhadap kegiatan dan program yang akan datang sehingga kinerja dari Balai

Besar Laboratorium Kesehatan Makassar dapat memenuhi tujuan dan sasaran

yang telah ditentukan.

44

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

45

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

BALAI BESAR LABORATORIUM KESEHATAN MAKASSAR

NERACA TA 2015 DAN 2014

(Dalam Rupiah)

CATATAN TA 2015 TA 2014

Kas di Bendahara Pengeluaran C.1 - - Kas Lainnya Setara Kas C.2 - - Kas pada Badan Layanan Umum C.3 1,896,054,105 2,315,983,451 Piutang BLU C.4 522,500,500 433,541,500 Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Jangka Pendek C.5 (268,381,978) (2,167,708) Piutang BLU (Netto) C.6 254,118,522 431,373,792 Persediaan BLU C.7 697,094,428 611,089,867 Jumlah Aset Lancar C.8 2,847,267,055 3,358,447,110

Piutang Tagihan TP/TGR C.9 69,200,000 - Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Jangka Panjang C.10 (346,000) - Jumlah Piutang Jangka Panjang C.11 68,854,000 - Jumlah Aset C.12 34,103,006,700 28,198,599,476

Tanah C.13 4,840,000,000 4,840,000,000 Peralatan dan Mesin C.14 30,932,804,153 23,297,872,880 Gedung dan Bangunan C.15 12,855,248,700 11,160,034,700 Jalan, Irigasi, dan Jaringan C.16 58,009,050 48,109,050 Aset Tetap Lainnya C.17 595,802,000 595,802,000 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap C.18 (18,094,978,258) (15,101,666,264)

Jumlah Aset Tetap C.19 31,186,885,645 24,840,152,366

Uang Muka dari KPPN C.20 - - Utang kepada Pihak Ketiga C.21 205,076,310 365,694,493 Jumlah Kewajiban Jangka Pendek C.22 205,076,310 365,694,493

C.23 205,076,310 365,694,493

Ekuitas C.24 33,897,930,390 27,832,904,983 JUMLAH EKUITAS C.25 33,897,930,390 27,832,904,983

C.26 34,103,006,700 28,198,599,476

URAIAN

KEWAJIBAN

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

ASET

ASET TETAP

ASET LANCAR

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

JUMLAH KEWAJIBAN

EKUITAS

PIUTANG JANGKA PANJANG

46

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

KINERJA BBLK DALAM GAMBAR

A. KEGIATAN PEMANTAPAN MUTU (PME)

B. KEGIATAN BIMBINGAN TEKNIS

47

LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015