laporan kp - nanang rm 1114123007

Upload: robit-tofa

Post on 06-Jul-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    1/46

     

    PEMBUATAN WEBSITE PADA UMKM BINAAN PT. ASABRI

    KOTA BANDUNG(Studi Kasus BANDENG ISI “KHANSA”)

    KERJA PRAKTEK

    Diajukan sebagai Laporan Pelaksanaan Kerja Praktek

    Program Studi Sistem Informasi 

    Oleh :

     Nanang Robit Musthofa, A.Md.,

    1114123007

    PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

    FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS WIDYATAMA

    BANDUNG

    2016

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    2/46

    i

    LEMBAR PENGESAHAN

    PEMBUATAN WEBSITE PADA UMKM BINAAN PT. ASABRI

    KOTA BANDUNG

    (Studi Kasus BANDENG ISI “KHANSA”)

    Kerja Praktek

    Program Studi Teknik Informatika

    Fakultas Teknik

    Universitas Widyatama

    Oleh :

     Nanang Robit Musthofa, A.Md.,

    1114123007

    Telah disetujui dan disahkan di Bandung, Tanggal ....../............../2016

    Menyetujui,

    Pembimbing Kampus, Pembimbing Lapangan,

    Endang Amalia, S.T., M.M Ny. Lita Nur Ch.

    0428078501

    Mengetahui,

    Ka. Prodi. Sistem Informasi

    M. Rozahi Istambul , S.Kom., M.T

    0414106701

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    3/46

    ii

    SURAT PERNYATAAN

    Yang bertanda tangan di bawah ini saya :

     Nama Lengkap (Mahasiswa) : Nanang Robit Musthofa, A.Md

     NPM : 1114123007

    Tempat, Tanggal lahir : Klaten, 29 April 1967

    Alamat : Jl. Muararajeun Baru I/6 Bandung

    Menyatakan bahwa telah melaksanakan kerja praktek di UMKM BANDENG ISI

    “KHANSA”, Jalan Puri Asih Raya No. 16 Santosa Asih Soekarno Hatta Bandung.

    Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana

    mestinya.

    Bandung, Februari 2016

     Nanang Robit Musthofa, A.Md 

    1114123007 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    4/46

    iii

    ABSTRAK

    Pembuatan Website pada UMKM Binaan PT ASABRI Bandung

    (Studi Kasus Bandeng Isi “KHANSA”) 

    Oleh :

     Nanang Robit Musthofa, A.Md.

    Penggunaan internet melalui media website sebagai sarana promosi yang

    efektif dan efisien sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha. Namun

     pemanfaatan website dalam bidang usaha belum secara merata dapat dirasakan

    oleh para pelaku usaha terutama pelaku usaha dalam tahap berkembang. Demikian

     pula UMKM Badeng isi “KHANSA”, dalam proses bisnisnya terutama

     penyampaian informasi produk kepada konsumen masih terbatas hanya melalui

    teman dan relasi. Media penyampaian yang digunakan masih manual berupa

     brosur dan spanduk.

    Metode yang digunakan untuk mengerjakan laporan Kerja Praktek ini

    adalah metodologi kualitatif dengan pengumpulan data yang digunakan

    menggunakan 2 cara :

    1. Studi Lapangan yaitu dengan cara observasi langsung dengan pemilik UMKM

    2. Studi Pustaka dengan cara mencari informasi dari buku perpustakaan dan

    internet yang berhubungan dengan permasalahan dalam penelitian ini.

    Berdasarkan hasil Penelitian, media online yang dapat digunakan Bandeng Isi

    “KHANSA” sebagai media promosi  dan penjualan adalah melalui pembuatan

    website / aplikasi sistem layanan pemasaran melalui web wordpress. Kemudian

    sebagai saran masukan, web yang sudah dibuat perlu dilalukan maintenance agar

    selalu up to date, sehingga semakin populer dan banyak pengunjungnya, yang

     pada gilirannya dapat meningkat penjualan produk UMKM.

     Kata kunci : UMKM, Website,Wordpress, Badeng isi “KHANSA”. 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    5/46

    iv

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena

     berkat Pertolongan-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek ini

    dengan judul “ Pembuatan Website Pada UMKM Binaan PT ASABRI (Studi

    Kasus pada Bandeng Isi “Khansa)” sebagai salah satu syarat kelulusan program

     pendidikan Strata satu (S1) pada program studi Sistem Informasi di Universitas

    Widyatama Bandung.

    Penulis menyadari bahwa Laporan Kerja Praktek ini masih jauh dari

    sempurna. Hal ini disebabkan karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan

    yang penulis miliki, namun demikian penulis berusaha semaksimal mungkin agar

    Laporan Kerja Praktek ini dapat mencapai apa yang diharapkan.

    Selama proses penyusunan Laporan Kerja Paraktek ini, penulis banyak

    menerima bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak baik secara langsung

    maupun tidak langsung. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis

    menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

    1. 

    Kedua orang tua penulis yang senantiasa memberikan doa, dukungan,

    nasehat, yang tiada henti-hentinya kepada penulis.

    2.  Bapak M. Rozahi Istambul , S.Kom., M.T. Selaku Ketua Program studi

    Sistem Informasi Universitas Widyatama Bandung.

    3.  Ibu Endang Amalia, S.T., M.M., selaku Dosen Pembimbing yang telah

    menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahan kepada

     penulis dalam penyusunan Laporan Kerja Paktek ini.

    4. 

    Ibu Lita nur Ch, selaku Pembimbing Lapangan yang telah memberikan

    arahan dan bimbingan ketika penulis sedang melaksanakan Praktek Kerja

    Lapangan di UMKM Bandeng Isi “Khansa”.

    5.  Seluruh Dosen Pengajar Program Studi Sistem Informasi Universitas

    Widyatama Bandung yang telah memberikan ilmu dan pengetahuannya

    kepada penulis semasa perkuliahan.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    6/46

    v

    6.  Seluruh teman-teman di kelas Program Studi Sistem Informasi Unversitas

    Widyatama Bandung yang telah menjadi teman belajar dalam berbagi ilmu

    dan diskusi selama penulis menjalani kegiatan perkuliahaan.

    7. 

    Serta semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan Laporan Kerja

    Praktek ini yang tidak bisa satu-persatu di sebutkan oleh penulis.

    Semoga amal baik mereka mendapatkan balasan pahala dari Allah SWT.

    Akhir kata penulis berharap Laporan Kerja Praktek ini bermanfaat khususnya bagi

     penulis dan umumnya bagi pembaca, kritik san saran sangat penulis harapkan

    demi perbaikan bagi penulis di kemudian hari.

    Bandung, Februari 2016

    Penulis

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    7/46

    vi

    DAFTAR ISI

    Halaman

    HALAMAN JUDUL

    LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………….  i

    SURAT PERNYATAAN ……………………………………………………  ii

    ABSTRAK ......................…………………………………………………….  iii

    KATA PENGANTAR .................................................................................... iv

    DAFTAR ISI …………………………………….…………………………  vi

    DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………  ix

    DAFTAR TABEL ………….……..…………………………………………  x

    DAFTAR LAMPIRAN …………………………..………………………….  xi

    BAB I PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang Masalah ………….….……………………………  1

    1.2 Rumusan Masalah .………………………………………….....…  2

    1.3 

    Tujuan dan Manfaat Penelitian ……………………………………  2

    1.3.1 Tujuan Penelitian .................................................................. 2

    1.3.2 Manfaat Penelitian ................................................................ 2

    1.4 

    Batasan Masalah ……………………………………...................…  3

    1.5 Metodologi Penelitian ……………………………………………  3

    1.5.1 Studi Lapangan ....................................................................... 3

    1.5.2 Studi Pustaka .......................................................................... 4

    1.6 Sistematika Penulisan ..................................................................... 4

    BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

    2.1 Sejarah Singkat Perusahaan ......................................................... 6

    2.2 

    Identitas Perusahaan ....................................................................... 72.3 Keadaan Perusahaan ....................................................................... 7

    2.4 Penyajian Informasi ........................................................................ 7

    BAB III LANDASAN TEORI

    3.1 

    Aplikasi Aplikasi ..........……………………………...…………...  8

    3.2 Definisi Analisis ………………………………………....…………  8 

    3.3 Definisi Perancangan ………..………………………....…………  8 

    3.4 

    Alat Bantu Perancangan Aplikasi …..………………....………….. 9 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    8/46

    vii

    3.4.1 DFD ( Data Flow Diagram) ............................................... 9

    3.4.2 Diagram Konteks ............................................................. 10

    3.4.3 

    ERD ( Entity Relationship Diagram) ................................... 11

    3.5 

    Teori Tentang Aplikasi / Masalah yang dibahas ........................... 12

    3.5.1 Definisi Penjualan ........................................................... 12

    3.5.2 

    Pengertian Web ............................................................... 13

    3.5.3 Pengertian Wordpress ......................................................  15

    BAB IV ANALISIS SISTEM

    4.1 Analisis Sistem Berjalan .................................................................. 18

    4.2 Deskripsi Sistem Berjalan ................................................................ 18

    4.2 Deskripsi Sistem Baru yang akan dibuat .......................................... 18

    4.3 Fungsi Utama Sistem Baru ................................................................ 19

    BAB V PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI

    5.1 Diagram Konteks ..............…………………………………………  21

    5.2 

    Data Flow Diagram Level 1 ............................................................ 21

    5.3 Entity Relationship Diagram (ERD) ............................................... 22

    5.4 Struktur Tabel .................................................................................. 23

    5.5 

    Rancangan Layar Aplikasi Penjualan ............................................. 24

    5.6 Spesifikasi Hardware dan Software  ................................................ 24

    5.6.1 Hardware  ................................................................................. 24

    5.6.2 Software ................................................................................... 25

    5.7 Implementasi Aplikasi ..................................................................... 25

    5.7.1 Login ..................................................................................... 26

    5.7.2 Antarmuka Awal Aplikasi ..................................................... 26

    5.7.3.Antarmuka Tentang Kami ....................................................... 275.7.4 Antarmuka All About Ikan Bandeng ....................................... 27

    5.7.5 Antarmuka Fakta Ikan Bandeng dengan Ikan Salmon ............ 28

    5.7.6 Antarmuka Product ……………………………........……….  28

    5.7.7 Antarmuka Pemesanan ……………………………….......…. 29

    5.7.8 Antarmuka Developer ………………………………..…....... 29

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    9/46

    viii

    BAB VI PENUTUP

    6.1 Kesimpulan ……………………………………………………….. 30

    6.2 Saran ………………………………………………………………  30

    DAFTAR PUSTAKA …………………………...…………………………..  32

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    10/46

    ix

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 3.1 Tampilan Administrator Wordpress ……………………..……..  16

    Gambar 3.2 Tampilan Awal Login di Wordpres ........................................... 17

    Gambar 3.3 Tampilan Halaman Dasbor   Admin di Wordpress  ....................... 17

    Gambar 5.1 Diagram Konteks Aplikasi Penjualan ………………................. 21

    Gambar 5.2 Data Flow Diagram Level 1 ………………................................. 22

    Gambar 5.3 Entity  Relationship Diagram (ERD) Aplikasi Penjualan ............ 22

    Gambar 5.4 Rancangan Layar Aplikasi Penjualan ......................................... 24

    Gambar 5.5 Antarmuka Login ………………………………….................... 26

    Gambar 5.6 Antarmuka Menu Awal Aplikasi ………………………………..  26

    Gambar 5.7 Antarmuka Tentang Kami ........................................................... 27

    Gambar 5.8 Antarmuka All About Bandeng   ................................................... 27

    Gambar 5.9 Antarmuka Ikan Bandeng vs Ikan Salmon …………………..…  28

    Gambar 5.10 Antarmuka Produk ………………………………………......... 28 

    Gambar 5.11 Antarmuka Pemesanan ….……………………………………..  29

    Gambar 5.12 Antarmuka Developer ……………………………………….... 29

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    11/46

    x

    DAFTAR TABEL

    Tabel 3.1 Simbol DFD .......………………………………………………….  9

    Tabel 3.2 Simbol Diagram Konteks …………………………………………  10

    Tabel 3.3 Simbol ERD .................................................................................... 11

    Tabel 3.4 Struktur Tabel User   ........……..……………………………………  24

    Tabel 5.1 Skenario Tabel Produk ................................................................... 24

    Tabel 5.2 Skenario Tabel Pemesanan …...............……………………………  24

    Tabel 5.3 Skenario Tabel Komentar ….................…………………………..  25

    Tabel 5.4 Spesifikasi Hardware  …………………….......…………………..  26

    Tabel 5.5 Spesifikasi Software  …………………….......…………………..  26

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    12/46

    xi

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1 Kartu Bimbingan Kerja Praktek ………………………………….  34 

    Lampiran 2 Daftar Riwayat Hidup  ..........................................................  35 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    13/46

     

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1  Latar Belakang Masalah

    Kota Bandung terkenal dengan "Surga kuliner " juga menjadi julukan kota

    kuliner karena banyaknya tempat makan dan variasi kuliner yang tersedia di

     berbagai sudut kota ini. Kuliner di Kota Bandung seperti tidak ada habisnya, dari

    mulai kuliner untuk sarapan di pagi hari sampai tengah malam. Terbukti usaha di

     bidang kuliner ini begitu menjamur di mana-mana. Peluang usaha khususnya di

     bidang makanan di kota kembang ini masih terbuka lebar. Namun di sisi lain halini menimbulkan persaingan yang ketat antar pengusaha sejenis.

    Pemilik Bandeng Isi “KHANSA”  melihat sebuah peluang usaha menarik

    yang dapat didirikan di bidang kuliner khusunya makanan olahan berbahan baku

    ikan bandeng. Maka lahirlah Bandeng Isi “KHANSA”  sebuah nama yang

    diperuntukkan sebagai trade mark   usaha makanan bandeng isi, tanpa duri, yang

    hygienis dan praktis. 

    Demikian pula UMKM Badeng Isi “KHANSA” dalam proses bisnisnya

    terutama penyampaian informasi produk ke konsumen masih mengalami beberapa

    kendala, yaitu jangkauan penyampaian informasi terkait produk yang dijual masih

    terbatas hanya dari mulut ke mulut melalui teman dan relasi saja dan media

     penyampaian yang digunakan masih berupa brosur dan spanduk.

    Penggunaan internet melalui media website sebagai sarana promosi yang

    efektif dan efisien sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha. Hal ini karena akan

    lebih mudah dalam menyampaikan informasi terkait produk yang ditawarkan dan

    tidak hanya pada lingkup tertentu melainkan menjangkau pasar secara luas.

     Namun pemanfaatan website dalam bidang usaha belum secara merata dapat

    dirasakan oleh para pelaku usaha terutama pelaku usaha dalam tahap berkembang

    seperti UMKM (usaha mikro kecil dan menengah).

    Berdasarkan latar belakang tersebut, sebaiknya UMKM Bandeng Isi

    “KHANSA” dapat memanfaatkan teknologi informasi berupa internet dalam hal

    membangun aplikasi berbasis web untuk membantu kegiatan operasional

     perusahaan. Sehubungan hal tersebut, penulis tertarik untuk menetapkan judul

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    14/46

    2

    Laporan Kerja Praktek : “PEMBUATAN WEBSITE PADA UMKM BINAAN

    PT. ASABRI KOTA BANDUNG (Studi Kasus BANDENG ISI “KHANSA”) “. 

    1.2  Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang serta identifikasi masalah di atas maka penulis

    merumuskan masalahnya sebagai berikut :

    1. 

    Bagaimana membuat aplikasi penjualan produk pemasaran berbasis web

     pada yang dapat digunakan oleh UMKM Bandeng Isi “KHANSA” untuk

     pemasaran produknya?

    2. 

    Bagaimana menyajikan informasi penjualan produk yang sesuai dengan

    kebutuhan pada UMKM Bandeng Isi “KHANSA” ?

    1.3 

    Tujuan dan Manfaat Penelitian

    1.3.1  Tujuan Penelitian

    Adapun tujuan yang ingin dicapai dari hasil penelitian dan

     pengabdian ini adalah sebagai berikut :

    1.  Membangun sebuah aplikasi penjualan berbasis web menggunakan

    wordpress sebagai media promosi   pada UMKM Bandeng Isi

    “KHANSA” Bandung.

    2. 

    Menghasilkan Informasi terkait produk yang ditawarkan oleh UMKM

    Bandeng Isi “KHANSA”yang akan ditampilkan dalam website

    sehingga jangkauan penyampain informasi terhadap konsumen

    menjadi lebih luas dan efektif. 

    1.3.2  Manfaat Penelitian

    1.  Bagi pihak UMKM melalui penelitian yang dilaksanakan akan

    membantu dalam hal penyampaian informasi yang ada menjadi

    lebih efisien dan efektif.

    2.  Bagi pengakses website, akan dirasakan lebih mudah dalam

     pencarian informasi dan kenyamanan dalam mengakses berbagai

    fitur dan informasi yang ditampilkan, sehingga informasi terkait

     produk yang diinginkan akan lebih akurat dan efisien.

    3.  Bagi penulis, dapat mengimplementasikan ilmu pengetahuan yang

    didapat dibangku perkuliahan dengan konsep nyata di dunia usaha. 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    15/46

    3

    4.  Bagi mahasiswa lain yang sedang melakukan konsep penelitian yang

    sama dapat menjadi acuan/referensi dalam menyusun sebuah laporan

    Kerja Praktek. 

    5.  Manfaat secara akademis adalah sebagai sumbangsih nyata akademisi

     bagi kemajuan dunia usaha. 

    1.4  Batasan Masalah

    Agar pembahasan dan penyusunan laporan kerja praktek ini dilakukan

    secara terarah dan mendapatkan gambaran yang jelas serta menghindari

    kesalahan maka penulis membatasi permasalahan yang ada menjadi berikut :

    1.  Aplikasi yang dibuat adalah aplikasi penjualan berbasis web menggunakan

    wordpress.

    2.  Informasi terkait produk herbal yang ditampilkan dalam website hanya

    meliputi nama produk, kegunaan produk, komposisi produk dan harga

     produk tersebut.

    3.  Informasi terkait pemesanan dan pembayaran hanya dilakukan melalui sms

    dan email yang dicantumkan oleh pihak Bandeng Isi “KHANSA” dan

    transaksi pembayaran tidak dilakukan melalui website tersebut.

    1.5 

    Metodologi Penelitian

    Metode yang digunakan untuk mengerjakan laporan penelitian ini adalah

    metodologi kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis

    dalam kerja praktek ini adalah Studi Lapangan dan Studi Pustaka.

    1.5.1 Studi Lapangan

    Adapun metode yang digunakan dalam studi lapangan dalam penyusunan

    laporan kerja praktek adalah sebagai berikut :

    1. Observasi

    Penulis mengamati, memperhatikan, menganalisis, dan mengumpulkan data terkait

     penyusunan laporan kerja praktek ini di UMKM Bandeng Isi “Khansa” Bandung.

    2. Wawancara

    Penulis memberikan beberapa pertanyaan seputar proses pemasaran yang

    dilakukan oleh Bandeng Isi “Khansa” selama ini, tujuannya untuk menggali lebih

     jauh informasi yang diperlukan untuk menganalisis sistem yang berjalan dan

    menjadi acuan dalam pembuatan website. 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    16/46

    4

    1.5.2 Studi Pustaka

    Dalam penulisan laporan kerja praktek ini penulis mengumpulkan data-data

    dengan membaca buku-buku yang berhubungan dengan permasalahan dalam

     penelitian ini, serta mencari informasi dari internet sebagai bahan tambahan dalam

    melengkapi laporan kerja praktek ini.

    1.6 Sistematika Penulisan

    Sistematika penulisan terdiri dari beberapa bab dan masing masing bab dibagi

    menurut subbab. Adapun sistematika dari penulisan laporan kerja praktek ini adalah

    sebagai berikut : 

    Bab I PENDAHULUAN

    Menjelaskan tentang latar belakang masalah, masalah penelitian, batasan masalah, tujuan penelitian, ruang lingkup masalah,

    metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem

    aplikasi serta sistematika penulisan.

    Bab II KEADAAN UMUM PERUSAHAAN

    Pada bab ini berisikan tentang Sejarah Singkat Perusahaan, Identitas

     perusahaan seperti: nama perusahaan, alamat, nomor telpon, bidang

    usaha, jumlah karyawan, Keadaan Perusahaan seperti: keadaan fisik,

     bidang usaha, manajemen, Penyajian informasi lainnya yang

    mendukung kajian bahan kerja praktek  

    BAB III LANDASAN TEORI

    Mambahas tentang teori-teori yang digunakan untuk membangun

    aplikasi, dan lanasan teori yang digunakan dalam penyusunan

    laporan kerja praktek.

    Bab IV ANALISIS SISTEM

    Pada bab ini membahas tentang analisis sistem aplikasi yang ada

    dan aplikasi yang dibuat berdasarkan pedoman sistem lama,

    identifikasi masalah, analisis aplikasi, serta hasil dari analisis

    tersebut.

    Bab V PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

    Membahas tentang perancangan sistem yang akan dibuat beserta

    hasil implementasu dari aplikasi yang dibuat.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    17/46

    5

    Bab V PENUTUP

    Menguraikan tentang kesimpulan keseluruhan dari hasil kerja

     praktek yang telah dilakukan dan saran-saran yang untuk

     pengembangan sistem informasi di masa mendatang.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    18/46

    6

    BAB II

    KEADAAN UMUM PERUSAHAAN 

    2.1 Sejarah Singkat Perusahaan

    Bandeng Isi “KHANSA” adalah perusahaan dalam bentuk Industri Rumah

    Tangga yang bergerak dalam bidang makanan berbahan baku ikan bandeng yang

    sudah diolah menjadi setengah matang, sehingga mempermudah konsumen dalam

     proses penyajian ikan Bandeng. Usaha ini diharapkan juga dapat membuka

     peluang usaha, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat khususnya di sekitar

    lokasi usaha. Selain bertujuan membantu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,

    sebagai UMKM dituntut lebih inovatif serta kreatif untuk memperoleh

    keuntungan yang maksimal dengan cara yang kompetitif yang disesuaikan dengan

    daya beli masyarakat.

    Bandeng Isi “K HANSA” ini mulai berdiri pada tanggal 16 September 2012,

     berawal dari Ibu Anipah Asmara membuat bandeng isi tersebut untuk konsumsi

     pribadi dan ternyata banyak dari rekan Ibu Ani memesan, maka dibuatlah menjadi

    kemasan yang bisa dijadikan oleh-oleh khas Kota Bandung.

    Di sinilah UMKM Bandeng isi “KHANSA”  ingin menghadirkan inovasi baru di bidang makanan yang kualitasnya tidak kalah dengan produk sejenis.

    Keunggulan produk Bandeng Isi “KHANSA” ini terletak pada rasanya yang gurih

    dan lezat karena diramu dengan rempah-rempah bumbu tradisional warisan

    leluhur.

    Dengan berkembangnya teknologi informasi di tanah air, Bandeng Isi

    “KHANSA”  pun tak mau ketinggalan. Untuk lebih menunjang proses publikasi

    dan promosi ke depan maka perlu memanfaatkan teknologi internet dan jejaring

    sosial seperti facebook, twitter, BBM, instagram, dan Whatsapp. Selain itu

     pemasangan standing banner dan brosur juga perlu ditingkatkan volume serta

    intensitasnya agar lebih cepat dikenal masyarakat. Dengan gencarnya promosi

    tersebut tentunya harus didukung ketersediaan stock produk yang cukup dan

    sistem delivery yang baik sehingga dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan

    terhadap Bandeng Isi “KHANSA”. Perlunya perencanaan yang matang dalam

    rangka mempermudah para calon pelanggannya untuk memesan produk Bandeng

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    19/46

    7

    Isi “KHANSA” dengan menerapkan proses pemesanan ready stock melalui email

    atau jejaring sosial yang ada. 

    Dengan Visi : “Menjadikan Bandeng Isi “KHANSA”  oleh-oleh dari kota

    Bandung yang mempunyai ciri khas tersendiri dibandingkan dengan ikan bandeng

    dari kota-kota lainnya dan bisa ekspor ke seluruh mancanegara”, Bandeng Isi

    “KHANSA” hadir dengan mengemban misi :

      Membuka lapangan pekerjaan.

      Menjaga rasa dan kualitas.

      Mengembangkan kuliner kota Bandung.

    2.2 Identitas Perusahaan

    Berikut ini Profile UMKM Bandeng Isi “KHANSA “Bandung : 

    UMKM : Bandeng Isi “KHANSA “Bandung 

    Alamat : Jl. Puri Asih Raya No. 16 Santosa Asih Bandung 

    Telepon : 08112234222

    Bidang Usaha : Makanan olahan Bandeng

    Jumlah karyawan : 3 orang

    2.3 Keadaan Perusahaan

    UMKM Bandeng Isi “KHANSA” merupakan UMKM yang ber gerak dalam

     bidang makanan olahan dari bahan ikan bandeng yang sudah memilki ijin Depkes

    yang masih menggunakan rumah pribadi sebagai tempat usahanya di jalan Puri Asih

    Raya No. 16 Santosa Asih Bandung. Karena UMKM ini masih dalam tahap baru

    maka manajemen dilakukan langsung oleh Ibu. Lita selaku pemilik UMKM Bandeng

    Isi “KHANSA” dari mulai produksi, promosi dan pemasaran hingga penjualan.

    2.4 Penyajian Informasi

    Penyampaian informasi terkait produk yang dijual masih terbatas hanya melalui

    teman dan relasi saja dan media penyampaian yang digunakan masih berupa brosur

    dan spanduk.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    20/46

    8

    BAB III

    LANDASAN TEORI

    3.1 Definisi Aplikasi

    Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani

    kebutuhan akan beberapa aktivitas (Buyens, 2001). Aplikasi berasal dari kata

    application yang artinya penerapan, lamaran, penggunaan. Secara istilah aplikasi

    adalah program siap pakai yang dibuat untuk melaksanakan suatu fungsi bagi

     pengguna atau aplikasi yang lain dan dapat digunakan oleh sasaran yang dituju.

    3.2 Definisi AnalisisAnalisis Adalah Sebuah penyelidikan suatu peristiwa untuk mengetahui

    keadaan yang sebenarnya. (Tata Sutabri, 2012:81) Kegiatan yang dilakukan dalam

    tahap analisis ini adalah deteksi masalah ( Problem Detection),

     penelitian/investigasi awal ( Initial Investigation), analisa kebutuhan sistem

    ( Requirment Analysis), mensortir kebutuhan sistem (Generation of System

     Alternatives), dan memilih sistem yang baik (Selection of Proper System). (Al-

    Bahra Bin Ladjamudin, 2005:27)

    Melihat kedua pengertian diatas, penulis memahami bahwa analisis merupakan

    kegiatan penyelidikan dimana didalamnya seorang analis harus mampu

    mengamati, mengambarkan, dan merepresentasikan hal yang diamatinya. Dalam

    hal ini, analisis digunakan untuk membuat keputusan. Apabila hal yang sedang

    dianalisis saat ini mempunyai masalah atau sudah tidak berfungsi secara baik, dan

    hasil analisis digunakan sebagai dasar untuk memperbaikinya.

    3.3 Definisi Perancangan

    Menurut John Burch dan Gary Grutnitski yang telah diterjemahkan oleh Andi

    Kristanto (2008:56) dalam bukunya yang berjudul  Analisis dan Desain Sistem

     Informasi menyebutkan bahwa: “desain sistem dapat didefinisikan sebagai

     penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa

    elemen yang terpisah dari satu kesatuan yang utuh dan berfungsi”.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    21/46

    9

    Definisi perancangan menurut Al Bahra Bin Ladjamudin (2005:51)

     perancangan adalah kemampuan untuk membuat beberapa alternatif pemecahan

    masalah.

    Berdasarkan dua definisi perancangan tersebut, maka penulis mengambil

    kesimpulan bahwa perancangan merupakan suatu alternatif untuk memecahkan

    masalah dan dipilih selama tahap analisis dalam pemecahan masalah yang

    dihadapi perusahaan.

    3.4 Alat bantu perancangan aplikasi

    Dalam membuat perancangan aplikasi penjualan berbasis web ini penulis

    menggunakan alat bantu perancangan dengan model terstruktur yaitu :

    3.4.1 DFD (Data F low Diagram )

    DFD adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk

    menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari

    sistem, dimana data tersimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan

    interaksi anatara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data

    tersebut.(Andri Kristanto, 2008:61)

    DFD menggambarkan penyimpanan data dan proses yang

    mentransformasikan data. DFD menunjukan hubungan anatara data pada sistem

    dan proses pada sistem. Ada dua teknik dasar DFD yang umum dipakai yaitu

    Gane and Sarson dan Yourdon and De Marco.

    Tabel 3.1 Simbol 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    22/46

    10

    3.4.2 Diagram Konteks

    Diagram konteks adalah sebuah diagram sederhana yang menggambarkan

    hubungan antara entiti luar,masukan dan keluaran dari sistem. Diagram konteks di

    representasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem.

    (Andri Kristanto, 2008:70)

    Tabel 3.2 Simbol Diagram Konteks

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    23/46

    11

    3.4.3 Enti ty Relationship Diagram (ERD)

     Entity Relationship diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan

    untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh Sistem

    Analis dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan sistem. (Andri

    Kristanto, 2008:91)

    Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga memberikan dasar

    untuk desain database relasional yang mendasari sistem informasi yang

    dikembangkan. ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model

    data yang pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database.

    Tabel 3.3. Simbol ERD

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    24/46

    12

    3.5 Teori Tentang Aplikasi / Masalah yang dibahas

    Guna mendukung teori tentang masalah yang dibahas dalam laporan

     penelitian ini maka diperlukan beberapa referensi yang menunjang dalam masalah

    ini.

    3.5.1 Definisi Penjualan

    Penjualan menurut William G. Nickels (1998:10), adalah Proses dimana

    sang penjual memuaskan segala kebutuhan dan keinginan pembeli agar dicapai

    manfaat baik bagi sang penjual maupun sang pembeli yang berkelanjutan dan

    yang menguntungkan kedua belah pihak.

    Menurut Komaruddin (1997:76), menyatakan bahwa Penjualan adalah kegiatan

    untuk menukarkan barang dan jasa khususnya dengan uang. Dilihat dari sudut

     penjualan berarti kegiatan untuk mendapatkan pembeli.

    Dari beberapa pengertian penjualan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa

    Penjualan adalah penyerahan barang dan jasa atau aktivitasnya lainnya dalam

     periode tertentu dengan membebankan suatu jumlah tertentu kepada langganan

    atau konsumen.

    Ada beberapa jenis penjualan menurut Basu Swasta (1998 : 11) yaitu :

    a. Trade Selling

    Dapat terjadi bilamana produsen dan pedagang besar mempersilahkan pengecer

    untuk berusaha memperbaiki distributor produk-produk mereka. Hal ini

    melibatkan para penyalur dengan kegiatan promosi, peragaan, persediaan dan

     pengadaan produk baru, jadi titik beratnya pada penjualan melalui penyalur

    daripada penjualan ke pembeli akhir.

     b. Missionary Selling

    Dalam missionary selling  penjualan berusaha ditingkatkan dengan mendorong pembeli untuk membeli barang-barang dari penyalur perusahaan. Dalam hal ini

     perusahaan yang bersangkutan memiliki penyalur sendiri dalam

     pendistribusian produknya.

    c. Technical Selling

    Berusaha meningkatkan penjualan dengan pemberian saran dan nasehat pada

     pembeli akhir dari barang dan jasanya dengan menunjukkan bagaimana produk

    dan jasa yang ditawarkan dapat mengatasi masalah tersebut.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    25/46

    13

    d. New Business Selling

    Berusaha membuka transaksi baru dengan merubah calon pembeli menjadi

     pembeli. Jenis penjualan ini sering dipakai oleh perusahaan asuransi.

    e. Responsive Selling

    Dua jenis penjualan utama disini adalah route driving dan retailling. Jenis

     penjualan seperti ini tidak akan menciptakan penjualan yang terlalu besar

    meskipun layanan yang baik dan hubungan pelanggan yang menyenangkan

    dapat menjurus pada pembeli ulang.

    3.5.2 Pengertian Web

    Menurut Betha Sidik dan Husni Iskandar Pohan dalam buku pemrograman

    web (2010:1) menyatakan bahwa World Wide Web atau WWW atau juga dikenal

    dengan WEB adalah salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang

    terhubung ke internet .

    Web ini menyediakan informasi bagi pemakai computer yang terhubung ke

    internet dari sekedar informasi “sampah” atau informasi yang tidak berguna sama

    sekali sampai informasi yang serius; dari informasi yang gratisan sampai

    informasi yang komersial.

    Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang

    digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi,

    suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun

    dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana

    masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink ).

    1. Cara Kerja Web

    Adapun cara kerja web adalah sebagai berikut:a. Informasi web disimpan dalam dokumen dalam bentuk halaman-halaman

    web atau web page.

     b. Halaman web tersebut disimpan dalam computer server web.

    c. Sementara dipihak pemakai ada computer yang bertindak sebagai computer

    client dimana ditempatkan program untuk membaca halaman web yang ada

    di server web (browser ).

    d.  Browser membaca halaman web yang ada di server web.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    26/46

    14

    2. Unsur-Unsur Website atau Situs

    Untuk menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia unsur-

    unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

    a. Nama domain ( Domain name/URL-Uniform Resource Locator )

    Alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi

    sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang

    digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet

     b. Rumah tempat website (Web hosting )

    Pengertian Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat

    dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data,  file-file, gambar dan lain

    sebagainya yang akan ditampilkan di website.

    c. Bahasa Program (Scripts Program)

    Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam

    website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan

    statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website.

    d. Desain website

    Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta

     penguasaan bahasa program ( scripts program), unsur website yang penting

    dan utama adalah desain. Desain website menentukan kualitas dan

    keindahan sebuah website. Desain sangat berpengaruh kepada penilaian

     pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.

    3. Fungsi Web

    Secara umum situs web mempunyai fungsi sebagai berikut:

    a. Fungsi Komunikasi

    Situs web yang mempunyai fungsi komunikasi pada umumnya adalah situsweb dinamis. Karena dibuat menggunakan pemograman web (server 15

     side) maka dilengkapi fasilitas yang memberikan fungsi-fungsi komunikasi,

    seperti web mail, form contact, chatting form, dan yang lainnya.

     b. Fungsi Informasi

    Situs web yang memiliki fungsi informasi pada umumnya lebih menekankan

     pada kualitas bagian kontennya, karena tujuan situs tersebut adalah

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    27/46

    15

    menyampaikan isisnya. Situs ini sebaiknya berisi teks dan grafik yang dapat

    di download dengan cepat

    c. Fungsi Entertainment

    Situs web juga dapat memiliki fungsi entertainment /hiburan. Bila situs web

    kita berfungsi sebagai sarana hiburan maka penggunaan animasi gambar dan

    elemen bergerak dapat meningkatkan mutu presentasi desainnya, meski

    tetap harus mempertimbangkan kecepatan unduhannya.

    d. Fungsi Transaksi

    Situs web dapat dijadikan sarana transaksi biisnis, baik barang, jasa, atau

    lainnya. Situs web ini menghubungkan perusahaan, konsumen, dan

    komunitas tertentu melalui transaksi elektronik. Pembayarannya bisa

    menggunakan kartu kredit, transfer , atau dengan membayar secara

    langsung.

    3.5.3 Pengertian Wordpress

    Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai framework yang digunakan dalam

     pembuatan website untuk UMKM Bandeng isi “KHANSA”.

    1. Sejarah dan Pengertian Wordpress

    WordPress (WP) adalah CMS dengan lisensi Open Source yang banyak

    dipakai orang sebagai platform untuk nge-blog. Saat ini, jumlah pengguna

    WordPress telah menembus jutaan blog di seluruh dunia. Dengan wordpress,

    kita bisa memiliki layanan blog dengan nama domain sendiri dan di  server

    sendiri.

    Dimulai di tahun 2001, ketika blogware bernama b2/cafelog yang di

    develop oleh Michel Valdrighi di hentikan pengembangannya. Kala itu,

    seorang developer web  bernama Matt Mullenweg yang menggunakan b2sebagai blogware utama untuk situsnya memutuskan untuk mengembangkan

    sebuah blogging software yang dikembangkan dari codebase b2 pada 2003, ia

     pun pada akhirnya dikontak oleh Mike Little dan akhirnya mengembangkan

    software ke dalam bentuk yang lebih modern lagi dan sesuai dengan standar

    web Pa dan kebutuhan Matt. Pada akhirnya, Michel valdrighi selaku

     pengembang asli dari blogware b2 pun bergabung pada tim mereka.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    28/46

    16

    2. Cara Kerja Wordpress

    WordPress  pada dasarnya adalah kumpulan dari ribuan kode program

    PHP. Ketika pengunjung mengakses web kita, kode program ini akan

    diproses oleh web server dan kemudian menghasilkan kode HTML untuk

    dikirim kepada web browser .Selain menggunakan PHP, wordpress juga

    menggunakan MySQL sebagai database yang digunakan untuk menyimpan

    seluruh artikel, komentar, dan data-data lainnya.

    3. Kelebihan wordpress

    Berikut ini adalah kelebihan framework wordpress:

    a. Para penggunanya dapat menggunakan aplikasi wordpress dengan gratis

     b. Mudah dalam pemakaiannya, karena user tidak harus mengerti tentang

    database dan coding didalamnya.

    c. Lebih stabil, karena ada dukungan pengembang didalamnya yang siap

    membantu.

    4. Tampilan Wordpress

    Berikut ini adalah beberapa gambar terkait tampilan framework wordpress

    yang digunakan dalam pembuatan website UMKM Bandeng Isi “KHANSA”. 

    Gambar 3.1 Tampilan Administrator Wordpress

    https://wordpress.com/

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    29/46

    17

    Gambar 3.2 Tampilan awal login di wordpress  

    Gambar 3.3 Tampilan Halaman Dasbor Admin di  Wordpress  

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    30/46

    18

    BAB IV

    ANALISIS SISTEM

    4.1 Identifikasi Masalah

    Identifikasi masalah yang terjadi pada UMKM Bandeng Isi “KHANSA“

    adalah :

    1. Bandeng Isi “KHANSA“ masih mengalami kendala dalam jangkauan

     penyampaikan informasi terkait produk yang ditawarkan.

    2. Media penyampaian informasi terkait produk yang ditawarkan masih

    sebatas menggunakan informasi dari teman relasi, spanduk dan brosur.

    4.2 Deskripsi Sistem berjalan

    Proses bisnis yang berjalan saat ini di UMKM Bandeng Isi “KHANSA“ 

    masih menggunakan cara manual. Sistem manual ini dapat diartikan masih

     belum memanfaatkan teknologi informasi. Berikut ini proses bisnis di

    UMKM Bandeng Isi “KHANSA“ :

    1. Promosi masih dilakukan dengan menggunakan Spanduk dan brosur.

    2. Pemesanan atau pembelian dilakukan oleh konsumen dengan cara datang

    langsung ke Bandeng Isi “KHANSA“ 

    Cara manual ini menyulitkan konsumen yang berada di tempat jauh,

    sehingga jangkauan informasi terkait produk yang ditawarkan oleh Bandeng

    Isi “KHANSA“ masih belum bisa menjangkau konsumen di tempat yang jauh

    sehingga berdampak pula pada penjualan produk Bandeng Isi “KHANSA“.

    4.3 Deskripsi sistem baru yang akan dibuat

    Dari kelemahan sistem manual ini, yaitu proses pemasaran produk yang

    masih bersifat konvensional tanpa peranan teknologi informasi yangmenyebabkan produk belum dikenal secara luas, maka dapat disimpulkan bahwa

    untuk memperbaiki sistem manual yang sudah berjalan maka diperlukan :

    1. Sebuah aplikasi berupa website yang dapat memberikan informasi tentang

     produk yang dijual, dan aplikasi tersebut mudah dioperasikan oleh pemilik usaha.

    2. Sebuah aplikasi website yang dapat menarik perhatian dan minat bagi calon

    konsumen dan memudahkan konsumen dalam memesan atau membeli produk

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    31/46

    19

    tersebut dengan cakupan informasi lengkap yang terdapat di aplikasi berbasis web

    tersebut.

    4.4 Fungsi Utama Sistem Baru

    Fungsi utama sistem informasi penjualan ini antara lain:

    1. Home

    Berisi profil UMKM Bandeng Isi “KHANSA“ sebagai UMKM yang bergerak

    dalam penjualan obat-obatan herbal

    2. Produk

    Berisi informasi terkait produk-produk Bandeng Isi “KHANSA“. 

    3. Artikel All About Bandeng

    Berisi artikel tentang seluk beluk ikan bandeng beserta kandungan gizi yang

    terkandung di dalamnya. Selain sebagai media promosi, Bandeng Isi

    “KHANSA“  juga ingin memberikan informasi tentang manfaat ikan bandeng

     bagi kesehatan.

    4. Artikel Fakta Ikan Bandeng VS Ikan Salmon

    Artikel yang memaparkan sebuah fakta bahwa Ikan Bandeng lebih baik

    dibanding Ikan Salmon dari sisi kandungan gizinya.

    5. Pemesanan

    Berisi tentang informasi pemesanan produk Bandeng Isi “KHANSA“ yang bisa

    dilakukan melalui nomor telepon dan email.

    6. Developer

    Berisi informasi mengenai profil dari pembuatan wordpress  beserta instansi

    yang bekerjasama dalam pembuatan website ini.

    4.5 Kesimpulan hasil analisis

    Dari hasil analisis yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :1. Sistem penjualan yang berjalan di UMKM Bandeng Isi “KHANSA“  masih

    menggunakan cara manual dan belum menggunakan teknologi informasi

     berbasis web dalam penyampaian informasi produk yang ditawarkan.

    2. Cara-cara konvensional yang dilakukan dalam hal promosi masih dirasa kurang

    efektif dalam menjangkau konsumen yang berada jauh hingga akan

     berpengaruh juga dalam penjualan produk Bandeng Isi “KHANSA“.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    32/46

    20

    3. Perlu dibuatkan sebuah aplikasi penjualan berbasis web yang dapat menjadi

    media promosi bagi Bandeng Isi “KHANSA“ guna menyampaikan informasi

    terkait produk yang ditawarkannya, sehingga diharapkan dengan adanya

    aplikasi berbasis web ini bisa meningkatkan penjualan produk Bandeng Isi

    “KHANSA“.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    33/46

    21

    BAB V 

    PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI

    5.1 Diagram Konteks

    Diagram konteks adalah model yang menggambarkan hubungan dengan

    lingkungan luar. Diagram konteks aplikasi penjualan yang dibuat untuk UMKM

    Bandeng Isi “KHANSA“ adalah sebagai berikut: 

    Gambar 5.1 Diagram Konteks Aplikasi Penjualan

    5.2 Data Fl ow Diagram Level 1

     Data Flow Diagram menggambarkan sebuah sistem yang telah ada atau baru yang

    akan dikembangkan secara logika tanpa pertimbangan lingkungan fisik dimana

    data tersebut akan disimpan. Data Flow Diagram level 1 aplikasi penjualan yang

    dibuat. 

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    34/46

    22

    Gambar 5.2 Data Flow Diagram Level 1

    5.3 Enti ty Relationship Diagram (ERD)

    Pada Entity Relationship Diagram (ERD), hubungan antar file direlasikan dengan

    kunci relasi ( Relational Key) yang merupakan kunci utama dari masing-masing

    file. ERD terdiri dari sekumpulan objek dasar, yaitu entitas-entitas yang saling berhubungan, dalam aplikasi penjualan sebagai berikut : 

    Gambar 5.3 Enti ty Relationship Diagram (ERD) Aplikasi Penjualan

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    35/46

    23

    5.4 Struktur Tabel

    Skema Relasi dari tabel yang terbentuk pada diagram ERD yaitu sebagai

     berikut Berikut struktur tabel user :

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    36/46

    24

    5.5 Rancangan layar aplikasi penjualan

    Gambar 5.4 Rancangan layar aplikasi penjualan

    5.6 Spesifikasi Hardware dan Software

    5.6.1 Hardware

    Untuk menunjang kinerja dari aplikasi penjualan maka diperlukan

     Hardware (perangkat keras) untuk mengoperasikan aplikasi penjualan, adapun

    spesifikasi hardware minimum untuk aplikasi yaitu:

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    37/46

    25

    Tabel 5.5 Spesifikasi Hardware  

    5.6.2 Software

    Selain kebutuhan akan hardware (perangkat keras), agar aplikasi dapat beroperasi,

    maka dibutuhkan  software specification (spesifikasi perangkat lunak). Adapun

     software specification-nya sebagai berikut. 

    5.7 Implementasi Aplikasi

    Berikut ini adalah implementasi antarmuka (interface) aplikasi penjualan

    UMKM Bandeng Isi “KHANSA“.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    38/46

    26

    5.7.1 Login

    Halaman  Login ini di khususkan bagi administrator website  jika ingin masuk

    kedalam halaman dasbor wordpress yang  berfungsi untuk memvalidasi kewenangan

     pengguna yaitu admin untuk menggunakan Sistem Informasi Pemasaran Produk  

    Gambar 5.5 Antarmuka Login

    5.7.2 Antarmuka awal aplikasi

    Pada halaman ini pengunjung akan mendapati informasi terkait UMKM

    Bandeng Isi “KHANSA”  yang merupakan antarmuka halaman utama sehingga

    apabila pengunjung membuka website Bandeng Isi “KHANSA”  tampilan dibawah

    ini yang pertama dilihat.

    Gambar 5.6 Antarmuka Menu Awal Aplikasi

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    39/46

    27

    5.7.3 Antarmuka Tentang Kami

    Berikut ini merupakan antarmuka halaman profil perusahaan / UMKM

    Bandeng Isi “KHANSA”, sehingga pengunjung web dapat mengetahui informasi

    terkait UMKM Bandeng Isi “KHANSA” . 

    Gambar 5.7 Antarmuka Tentang Kami

    5.7.4 Antarmuka All about Ikan BandengBerikut ini merupakan antarmuka yang membahas artikel tentang seluk

     beluk ikan bandeng sehingga pengunjung web dapat mengetahui informasi terkait

    ikan bandeng pada website UMKM Bandeng Isi “KHANSA” . 

    Gambar 5.8 Antarmuka All about Ikan bandeng

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    40/46

    28

    5.7.5 Antarmuka Fakta Ikan Bandeng dengan Ikan Salmon

    Berikut ini merupakan antarmuka halaman Fakta tentang ikan bandeng

    dengan ikan salmon. sehingga pengunjung web  dapat mengetahui informasi

    terkait perbedaan kandungan gizi yang terdapat pada ikan bandeng dan ikan salm-

    on pada website UMKM Bandeng Isi “KHANSA” . 

    Gambar 5.9 Antarmuka Ikan Bandeng vs Ikan Salmon

    5.7.6 Antarmuka Product

    Merupakan antarmuka halaman  product UMKM Bandeng Isi “KHANSA”,

    dimana pengunjung web dapat mengetahui informasi terkait  product  yang dijual

    oleh UMKM Bandeng Isi “KHANSA”. 

    Gambar 5.10 Antarmuka Product

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    41/46

    29

    5.7.7 Antarmuka Pemesanan

    Merupakan antarmuka halaman pemesanan  UMKM Bandeng Isi

    “KHANSA”, sehingga pengunjung web dapat mengetahui informasi terkait

     pemesanan produk yang dijual oleh UMKM Bandeng Isi “KHANSA”. 

    Gambar 5.11 Antarmuka Pemesanan 

    5.7.8 Antarmuka Developer

    Berikut ini merupakan antarmuka halaman developer, dimana pengunjung

    website dapat mengetahui informasi terkait developer pengerjaan website UMKM

    Bandeng Isi “KHANSA” beserta instansi yang terkait.

    Gambar 5.12 Antarmuka Developer

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    42/46

    30

    BAB VI 

    PENUTUP

    6.1 Kesimpulan

    Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan pihak UMKM Bandeng

    Isi “KHANSA“, maka dapat penulis simpulkan sebagai berikut :

    1.  Sistem Informasi yang efektif yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM Bandeng

    Isi “KHANSA” sebagai sarana promosi dan penjualan produknya adalah

    menggunakan media online berupa aplikasi website.

    2.  Media online  yang dapat digunakan Bandeng isi “KHANSA” sebagai media

     promosi dan penjualan produknya adalah melalui pembuatan website / aplikasi

    sistem layanan pemasaran melalui web wordpress. Pertimbangan pemilihan

    web wordpress karena web  ini memiliki banyak fitur dan keunggulan : gratis,

     berbasis open sourcer, desain template yang menarik dan mudah dalam

     pengoperasiannya.

    3. Informasi yang dihasilkan dari pembuatan aplikasi penjualan berbasis web pada

    UMKM Bandeng Isi “KHANSA“ adalah informasi terkait produk-produk yang

    ditawarkan serta cara pemesanan terkait produk yang ditawarkan oleh Bandeng

    Isi “KHANSA“. Para pengunjung web bisa mendapat informasi terkait produk

    Bandeng Isi “KHANSA“  secara lengkap serta jangkauan informasi dirasa

    sudah bisa menjangkau hingga seluruh daerah di Indonesia maupun di dunia.

    Sehingga diharapkan proses pemasaran lebih efektif daripada menggunakan

    metode brosur.

    6.2 Saran

    Setelah melakukan wawancara dan melihat hasil analisis tentang proses

     penjulalan pada UMKM Bandeng Isi “KHANSA“, disarankan beberapa hal untuk

    menjadi suatu masukan yang bermanfat dan dapat dijalankan dalam mengatasi

     permasalahan dalam proses penjualan di UMKM Bandeng Isi “KHANSA“, yaitu :

    1. 

    Perlunya perencanaan yang matang dalam rangka mempermudah para calon

     pelanggannya untuk memesan produk Bandeng Isi “KHANSA”  dengan

    menerapkan proses pemesanan ready stock melalui email atau jejaring sosial

    yang ada.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    43/46

    31

    2.  Perlunya maintenance web yang sudah dibuat agar selalu up to date, sehingga

    web http://www.dapurkhansa.wordpress.com. Semakin populer dan banyak

     pengunjungnya, yang pada gilirannya dapat meningkat penjualan produk.

    3. 

    Penggunaan wordpress pada aplikasi penjualan saat ini dikarenakan

    disesuaikan dengan kebutuhan Bandeng Isi “KHANSA“ yang sering

    mengalami masalah penyampaian informasi terkait produk yang ditawarkan.

    diharapkan untuk kedepannya apabila penjualan Bandeng Isi “KHANSA“

     berkembang pesat maka aplikasi ini dapat dikembangkan menjadi sebuah

    sistem informasi berbasis e-commerce yang dapat melayani segala transaksi

    dalam website tersebut.

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    44/46

    32

    DAFTAR PUSTAKA

    Al-Bahra Bin Ladjamudin. (2005). Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha

    Ilmu. Yogyakarta.

    Betha Sidik, Husni Iskandar Pohan. (2010). Pemrograman web dengan HTML,

    Informatika.Bandung.

    Kristanto Andi. (2008). Perancangan sistem informasi dan aplikasinya. Gava

    Media. Yogyakarta.

    Sutabri Tata. (2012). Analisis sistem informasi. Andi. Yogyakarta.

    Lita Nur Ch. (2015). Profil dan sejarah singkat berdirinya UMKM Bandeng Isi

    “KHANSA“ 

     Nasib Pakpahan (2015) Pengertian dan definisi Aplikasi.Dari situs Blog-definisi :

    http://blog-definisi.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan-definisi-

    aplikasi.html 

    Ipik Gandamana. (2014).  Pengertian Penjualan. Dari situ Webmuhammadiyah :

    http://webmuhammadiyah.blogspot.com/2014/08/pengertian-penjualan- jenis-penjualan.html 

    Sidiq A, (2014) Sejarah Wordpress. Dari situ Ibloctemplate :

    http://iblocktemplate.blogspot.com/2013/03/sejarah wordpress.html. 

    http://blog-definisi.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan-definisi-aplikasi.htmlhttp://blog-definisi.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan-definisi-aplikasi.htmlhttp://blog-definisi.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan-definisi-aplikasi.htmlhttp://webmuhammadiyah.blogspot.com/2014/08/pengertian-penjualan-jenis-penjualan.htmlhttp://webmuhammadiyah.blogspot.com/2014/08/pengertian-penjualan-jenis-penjualan.htmlhttp://webmuhammadiyah.blogspot.com/2014/08/pengertian-penjualan-jenis-penjualan.htmlhttp://iblocktemplate.blogspot.com/2013/03/sejarah%20wordpress.htmlhttp://iblocktemplate.blogspot.com/2013/03/sejarah%20wordpress.htmlhttp://iblocktemplate.blogspot.com/2013/03/sejarah%20wordpress.htmlhttp://webmuhammadiyah.blogspot.com/2014/08/pengertian-penjualan-jenis-penjualan.htmlhttp://webmuhammadiyah.blogspot.com/2014/08/pengertian-penjualan-jenis-penjualan.htmlhttp://blog-definisi.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan-definisi-aplikasi.htmlhttp://blog-definisi.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan-definisi-aplikasi.html

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    45/46

    33

    Lampiran 1 Kartu Bimbingan Kerja Praktek  

  • 8/17/2019 Laporan Kp - Nanang Rm 1114123007

    46/46

    Lampiran 2 Daftar Riwayat Hidup 

    RIWAYAT HIDUP

    kan studi untuk tingkat Strata I di Universitas Widyatama Bandung dengan

    mengambil Program studi Sistem Informasi. Sampai dengan penulisan laporan

    kerja praktek ini penulis masih tercatat sebagai mahasiswa S1 program studi

    Sistem Informasi di Universitas Widyatama Bandung.

     Nanang Robit Musthofa, lahir di Klaten 29 April 1967 dari

    ayah : H.Muh Djamil AR, Ibu Hj. Siti Munawaroh. Penulis

    merupakan anak pertama dari empat bersaudara. Penulis

    telah menyelesaikan studi tingkat Diploma III program studi

    Manajemen Informatika di Universias STIKUBANK

    Semarang pada tanggal 9 Oktober 2004. Penulis melanjut