kristal dan kristalografi

8/18/2019 Kristal dan kristalografi

1/8

KRISTAL DAN KRISTALOGRAFI I

A. Kristal

Kristal merupakan susunan kimia antara dua atom yang biasanya tembus

cahaya serta dihasilkan dengan penyusunan ulang elektron serta memiliki jumlah

dan kedudukan bidang kristal yang selalu teratur. Hal ini terlihat pada permukaan

suatu yang berbentuk bidang datar serta menyerupai ataupun mengikuti pola-pola

tertentu dan teratur. Suatu bidang datar dalam kristal biasa disebut dengan bidang

muka kristal. Bidang muka ini arah dan letaknya ditentukan oleh suatu perpotongan

yang terjadi dengan sumbu-sumbu kristal.

Sumber : Geneeskrachtigestenen.com

Foto 1Kristal

B. Proses Pembentukan Kristal

Kristal memiliki beberapa proses didalam tahap pembentukannya. Terdapatbeberapa faktor yang mempengaruhi proses pembentukan dari suatu kristal, yaitu

faktor lingkungan dimana kristal terbentuk. Faktor ini dapat mempengaruhi sifat dari

kristal-kristal yang terbentuk.Berikut adalah fase-fase yang dapat terjadi dari proses terbentuknya kristal

!. Fase gas ke padat


2/8

Fase gas ke padat biasa disebut dengan fase sublimasi. "ada fase ini bentuk

kristal biasanya berukuran kecil dan terkadang berbentuk rangka. Fase kristal ini

dibentuk langsung dari uap tanpa melalui fase cair. #as-gas yang memadat karena

perubahan lingkungan..Fase ini merupakan perubahan bentuk dari tetesan atau

lelehan pembentuk kristal yang akan memadat membentuk kristal padat, hal ini

disebabkan oleh faktor lingkungannya.

$. Fase cair ke padat

"ada fase ini cairan pembentuk kristal akan membeku dan memadat serta

membentuk kristal. Fase ini biasanya dipengaruhi oleh perubahan suatu lingkungan.

%. Fase padat ke padat

"ada fase proses pembentukan terjadi akibat dari perubahan suhu dan tekanan

yang mempengaruhi suatu kristal. "ada fase ini tidak ada perubahan dalam

komposisi kimianya namun terjadi perubahan fisik yang signifikan.

C. Penertian Kristalora!iKristalografi merupakan suatu ilmu kristal yang mempelajari perkembangan dan

pertumbuhan kristal, termasuk struktur, bentuk, dan sifat fisiknya. Kristalografi

merupakan cabang dari ilmu geologi yang mempelajari sistem dari suatu kristal.

Kristalografi sendiri a&alnya merupakan bagian dari mineralogi, namun karenabentuk-bentuk kristalnya cukup rumit dan bersifat tetap untuk setiap mineral yang

dibentuknya maka kristalografi dikembangkan menjadi ilmu pengetahuan tersendiri.Kata kristalografi berasal dari bahasa 'unani dari kata Crystallon yang berarti

tetesan beku serta Graphien yang berarti menulis. "ada kristalografi sendiri terdapat

sistem kristal yang telah dikelompokkan berdasar pada perbandingan panjang,

posisi, serta sumbu simetri dari kristal tersebut. Bentuk kristal ini dibedakan

berdasarkan sifat-sifat simetrinya dan dibagi menjadi tujuh sistem, yaitu (sometrik,

Tetragonal, He)agonal, Trigonal, *rthorhombik, +onoklin dan Triklin.

!. Sistem (sometrik

Sistem ini biasa disebut dengan kristal kubik. Sistem ini terbagi menjadi lima

kelas yaitu tetoidal, diploid, giroidal, he)tetrahedral, he)octahedral. umlah

sumbunya ada tiga dan panjang setiap sumbu masing-masing ukurannya sama dan

http://medlinkup.wordpress.com/2011/02/26/sistem-kristal/http://medlinkup.wordpress.com/2011/02/26/sistem-kristal/http://medlinkup.wordpress.com/2011/02/26/sistem-kristal/http://medlinkup.wordpress.com/2011/02/26/sistem-kristal/


3/8

saling tegak lurus dengan yang lainnya atau bersudut derajat. /ontoh mineral

dengan sistem ini adalah emas, pirit, halite dan galena.

Sumber : Fireflyforest.net Foto "Galena

$. Sistem Tetragonal

Sistem ini dibagi menjadi tujuh kelas, yaitu "iramid, Bipiramid, Bisfenoid,

Trape0ohedral, 1itetragonal "iramid, Skalenohedral, dan 1itetragonal Bipiramid.

memiliki tiga buah sumbu simetri yang saling tegak lurus, sumbu yang terletak

secara 2ertikal memiliki panjang yang berbeda namun untuk yang hori0ontal

mmemiliki panjang yang sama. /ontoh mineral yang memiliki sistem tetragonal

adalah 0irkon, autunite, pirolusit, leusit.

Sumber : Zivedrahokamy.com

Foto #$irkon

%. Sistem He)agonal


4/8

Sistem ini dibagi kedalam tujuh sistem, yaitu he)agonal piramid, he)agonal

bipiramid, dihe)agonal piramid, dihe)agonal bipiramid, trigonal piramid, ditrigonal

bipiramid, dan he)agonal trape0ohedral. Sistem ini memiliki empat buah sumbu

simetri dengan enam kali putaran simetri. /ontoh mineral dengan sistem ini adalah

Beril, dolomit, apatit.

Sumber :Metafysica.com

Gambar 1Sistem %e&aonal

3. Sistem *rthorombik

Sistem ini memiliki sumbu simetri yang saling tegak lurus antara satu dengan

yang lainnya, serta memiliki tiga kelas yang berbeda yaitu bisfenoid, piramid, dan

bipiramid. /ontoh mineral dengan sistem orthorombik ini adalah topa, stibnite,

chrysoberyl, aragonit.

Sumber : Google.com

Gambar "Sistem Ort'orombik

4. Sistem Trigonal


5/8

"ada sistem ini terbagi ke dalam lima kelas, yaitu trigonal piramid, trigonal

trape0ohedral, ditrigonal piramid, ditrigonal skalenohedral, dan rombohedral. sistem

trigonal ini memiliki empat buah sumbu simetri dan tiga kali putaran simetri. /ontoh

mineral dengan sistem ini adalah cinnabar , turmalin.

Sumber : Google.com

Gambar # Sistem Trional

5. Sistem +onoklin

"ada sistem monoklin ini terdapat tiga buah sumbu yang berbeda panjangnya.

Satu sumbu pada sistem monoklin ini terdapat dalam keadaan miring, sementara

dua sumbu yang lain saling tegak lurus. Sistem ini terbagi kedalam tiga kelas, yaitu

prima, sfenoid, dan doma. /ontoh mineralnya adalah *rtoklas dan #ipsum.

Sumber : !iyiyu.blogspot.com

Gambar (Sistem )onoklin

6. Sistem Triklin


6/8

Sistem ini memiliki tiga sumbu simetri yang tidak sama panjangnya serta tidak

saling tegak lurus dengan yang lainnya. Sistem ini dibagi atas dua kelas, yaitu pedial

dan penakodial. /ontoh mineral dari sistem triklin ini adalah plagioklas.

Sumber : fur"an#era.blogspot.com

Gambar *Ilustrasi Sistem Triklin


7/8

K+SI)P,LAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari materi kali ini yaitu, kristal merupakan bahan

padat homogen yang biasanya tembus cahaya serta memiliki jumlah dan kedudukan

bidang kristal yang selalu teratur yang dapat terbentuk karena akibat adanya faktor

dari lingkungan. Sedangkan Kristalografi merupakan suatu ilmu kristal yang

mempelajari perkembangan dan pertumbuhan kristal, termasuk struktur, bentuk, dan

sifat fisiknya. Kristalografi memiliki sistem kristal yang terbagi kedalam 6 bagian,

yaitu (sometrik, Tetragonal, He)agonal, Trigonal, *rthorhombik, +onoklin dan Triklin.1engan mempelajari kristalografi praktikan dapat mengetahui berbagai macam

bahan-bahan dasar pembentuk Bumi dari yang ada disekitar hingga jauh didasar

Bumi.

http://medlinkup.wordpress.com/2011/02/26/sistem-kristal/http://medlinkup.wordpress.com/2011/02/26/sistem-kristal/


8/8

DAFTAR P,STAKA

7uthfi, 8adika, $!$, 9MINERALOGI DAN KRISTALOGRAFI :, apikimia.blogspot.

com;$!$;5;mineralogi-dan-kristalografi.html. 1iakses pada $3 September

$!3.

7us, Tulus, $!$, 9DEFINISI KRISTALOGRAFI :,

krismintpunpar.blogspot.com;$!$;5;definisi -kristalografi.html. 1iakses pada $3

September $!3.

Bamshep, $!% 9KRISTAL TUNGGAL DAN PROSES TERBENTUKNYA:,

http;;chemistryinorganic.blogspot.com;$!$;;kristal-tunggal-dan-proses-

terbentuknya

"rakoso, Teguh =age, $!!, 9PENGENALAN KRISTALOGRAFI DAN

MINERALOGI :, teguhgeost.blogspot.com;$!!;!$;pengenalan-kristalografi-dan-

mineralogi. html. 1iakses tanggal $3 September $!3.

kristal dan kristalografi

Documents