ius 4613 tasawwuf perbandingan

10
IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN TAJUK : ي ل ج ت ل وا ر ست ل اDISEDIAKAN OLEH : QATRURRAIHAN BINTI ROSNI (O37578) IJAZAH SARJANA MUDA PENGAJIAN ISLAM (USULUDDIN) DENGAN KEPUJIAN SEMESTER 5

Upload: raihanrosni

Post on 13-Apr-2017

48 views

Category:

Engineering


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

IUS 4613TASAWWUF PERBANDINGAN

TAJUK :والتجلي الستر

DISEDIAKAN OLEH :QATRURRAIHAN BINTI ROSNI

(O37578)IJAZAH SARJANA MUDA PENGAJIAN ISLAM (USULUDDIN) DENGAN

KEPUJIANSEMESTER 5

Page 2: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

• Tertutup atau tersembunyi.• Sitru orang awam dengan orang khusus

berbeza• Orang awam sitrunya menutupi

kesendirinya, ini merupakan satu keseksaan.

• Orang khusus sitrunya adalah menutupi kemasyhurannya dan ini merupakan satu kerahmatan.

SITRU

• Pencerahan atau penyingkapan.• Tersingkapnya tirai penyekat dari alam

ghaib, atau proses mendapat penerangan dari nur ghaib.

• Allah menyingkapkan diri-Nya kepada makhluk-Nya.

TAJALLI

Page 3: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

3 CARA UNTUK MEREALISASIKAN DALAM BERTASAWUF

TAKHALLI TAJALLITAHALLI

Page 4: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

TAKHALLI• Takhalli atau penarikan diri. Sang hamba yang menginginkan dirinya dekat dengan Allah

haruslah menarik diri dari segala sesuatu yang mengalihkan perhatiannya dari Allah. Takhalli merupakan segi filosofis yang terberat, keranaa terdiri dari mawas diri, pengekangan segala hawa nafsu dan mengkosongkan hati dari segala-galanya, kecuali dari diri yang dikasihi iaitu Allah SWT.

• Takhalli berarti mengkosongkan atau memersihkan diri dari sifat-sifat tercela dan dari kotoran penyakit hati yang merosak. Hal ini akan dapat dicapai dengan jalan menjauhkan diri dari kemaksiatan dengan segala bentuk dan berusaha melepaskan dorongan hawa nafsu jahat. Menurut kelompok sufi, maksiat dibagi menjadi dua : maksiat lahir dan batin. Maksiat batin yang terdapat pada manusia tentulah lebih berbahaya lagi, karena ia tidak kelihatan tidak seperti maksiat lahir, dan kadang-kadang begitu tidak di sadari. Maksiat ini lebih sukar dihilangkan.

• Perlu diketahui bahwa maksiat batin itu pula yang menjadi penggerak maksiat lahir. Selama maksiat batin itu belum boleh dihilangkan maka maksiat lahir tidak boleh di bersihkan. Maksiat lahir adalah segala maksiat tercela yang di kerjakan oleh anggota lahir. Sedangkan maksiat batin adalah segala sifat tercela yang dilakukan oleh anggota batin dalam hal ini adalah hati, sehingga tidak mudah menerima pancaran nur Illahi, dan tersingkaplah tabir (hijab)

Page 5: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

TAHALLI• Tahalli berarti berhias. Maksudnya adalah membiasakan diri dengan sifat dan

sikap serta perbuatan yang baik. Berusaha agar dalam setiap gerak perilaku selalu berjalan diatas ketentuan agama, baik kewajiban luar maupun kewajiban dalam atau ketaatan lahir ataupun batin. Ketaatan lahir maksudnya adalah kewajiban yang bersifat formal, seperti solat, puasa, zakat, haji, dan lsebagainya. Sedangkan ketaatan batin seperti iman, ihsan, dan sebagainya.

• Tahalli merupakan tahap pengisian jiwa yang telah dikosongkan pada tahap takhalli. Dengan kata lain, sesudah tahap pembersihan diri dari segala sifat dan sikap mental yang baik dapat dilalui, selepas itu harus dilanjutkan terus ketahap berikutnya, iaitu tahalli. Pada peraktik pengisian jiwa dengan sifat-sifat yang baik setelah dikosongklan dari sifat-sifat buruk, tidaklah bererti bahawa jiwa harus dikosongkan terlebeh dahulu baru kemudian di isi. Akan tetapi, ketika menghilangkan kebiasaan yang buruk, bersamaan dengan itu pula diisi dengan kebiasaan yang baik.

Page 6: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

TAJALLI

• Setelah seseorang melalui dua tahap tersebut maka tahap ketiga yakni tajalli, seseorang hatinya terbebaskan dari tabir (hijab) yaitu sifat-sifat kemanusian atau memperoleh nur yang selama ini tersembunyi (Ghaib) atau fana segala selain Allah ketika nampak (tajalli) wajah-Nya.

• Tajalli adalah tersingkapnya tirai penyekap dai alam gaib, atau proses mendapat penerangan dari nur gaib, sebagai hasil dari suatu meditasi. Dalam sufisme, proses tersingkapnya tirai dan penerimaan nur gaib dalam hati seorang mediator disebut Al-Hal, yaitu proses pengahayatan gaib yang merupakan anugrah dari Tuhan dan diluar adikuasa manusia. 

•  Tajalli berarti Allah menyingkapkan diri-Nya kepada makhluk-Nya. Penyingkapan diri Tuhan tidak pernah berulang secara sama dan tidak pernah pula berakhir. Penyingkapan diri Tuhan itu berupa cahaya baatiniyah yang masuk ke hati. Apabila seseorang bisa melalui dua tahap takhalli dan tahalli maka dia akan mencapai tahap yang ke tiga, iaitu tajalli, yang berarti lenyap atau hilangnya hijab dari sifat kemanusiaan atau terangnya nur yang selama itu tersembunyi atau fana` segala sesuatu kecuali Allah, ketika tampak wajah Allah. Tajalli merupakan tanda-tanda yang Allah tanamkan didalam diri manusia supaya Ia dapat disaksiakan. Setiap tajalli melimpahkan cahaya demi cahaya sehingga seorang yang menerimanya akan tenggelam dalam kebaikan. Jika terjadi perbedaan yang dijumpai dalam berbagai penyingkapan itu tidak menandakan adanya perselisihan diantara guru sufi. Masing-masing manusia unik, oleh karena itu masing-masing tajalli juga unik. Sehingga tidak ada dua orang yang meraskan pengalaman tajalli yang sama. Tajalli melampaui kata-kata. Tajalli adalah ketakjupan

Page 7: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

TINGKATAN TAJALLI• Al-Jilli membahagikan tajalli kepada empat tingkatan iaitu : Tajalli Af’al : tajalli Allah pada perbuatan seseorang, artinya segala

aktivitasnya itu disertai qudratn-Nya, dan ketika itu dia melihat-Nya. Tajalli Asma’: lenyapanya seseorang dari dirinya dan bebasnya dari

genggaman sifat-sifat kebaruan dan lepasnya dari ikatan tubuh kasarnya. Dalam tingkatan ini tidak ada yang dilihat kecuali hannya dzat Ash Shirfah (hakikat gerakan), bukan melihat asma`.

Tajalli Sifat : menerimanya seorang hamba atas sifat-sifat ketuhanan, artinya Tuhan mengambil tempat padanya tanapa hullul dzat-Nya

Tajalli Zat : apabila Allah menghendaki adanya tajalli atas hamba-Nya yang mem-fana` kan dirinya maka bertempat padanya kurniaan ketuhanan yang boleh berupa sifat dan boleh pula berupa zat, disitulah terjadi ketunggalan yang sempurna. Dengan fana`nya hamba maka yang baqa` hanyalah Allah

Page 8: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

KESIMPULAN

• Pembukaan (tajalli) itu adalah menyingkap hijab dari hamba dan ini bukanlah bererti ada pertukaran dalam zat Allah.

• Menutup hijab pula bererti sifat kehambaan menutup pandangan hamba itu untuk melihat perkara-perkara yang ghaib.

• Menyingkap hijab pula ialah Allah s.w.a mengawal kita semasa pembukaan kepada perkara yang ghaib itu.

Page 9: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

RUJUKAN

• Aul Qasim A. Karim, 465H, Risalah Qusyairiyah, Beirut, Darul Al-Kitab Ilmiah.

• Abu Bakar Al Kalabazi, 1978, Mazhab Orang Sufi, Kota Bharu, Pustaka Aman Press.

• http://komenkcb.blogspot.my/2012/03/konsep-takhali-tahali-dan-tajjali.html

Page 10: IUS 4613 TASAWWUF PERBANDINGAN

SEKIAN TERIMA KASIH