Imogene King Teori Pencapaian Tujuan

Halaman ini terakhir diperbarui pada 30 Januari 2012

Pengantar

Theorist: Imogene King - lahir pada tahun 1923.Sarjana ilmu keperawatan dari St Louis University pada tahun 1948Master ilmu keperawatan dari St Louis University pada tahun 1957Doktor dari perguruan tinggi Guru, Columbia University.Teori menjelaskan hubungan, dinamis antar di mana seseorang tumbuh dan berkembang untuk mencapai tujuan hidup tertentu.Faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian tujuan adalah: peran, stres, ruang & waktu

Dasar asumsi

Fokus keperawatan adalah perawatan manusiaTujuan keperawatan adalah perawatan kesehatan individu & kelompokManusia: adalah sistem terbuka berinteraksi terus-menerus dengan lingkungannya.Asumsi dasar teori pencapaian tujuan adalah bahwa perawat dan informasi klien berkomunikasi, menetapkan tujuan saling dan kemudian bertindak untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, juga merupakan asumsi dasar dari proses keperawatan"Setiap manusia memandang dunia sebagai orang total dalam melakukan transaksi dengan individu dan hal-hal di lingkungan""Transaksi merupakan situasi kehidupan di mana perseptor & hal yang dirasakan yang ditemui dan di mana orang memasuki situasi sebagai peserta aktif dan masing-masing berubah dalam proses pengalaman-pengalaman"

Konsep utama

Berinteraksi sistem:pribadi sistemInterpersonal sistemSistem sosialKonsep yang diberikan untuk setiap sistem

Konsep untuk Sistem Personal

PersepsiDiriPertumbuhan & PengembanganCitra tubuhRuangWaktu

Konsep untuk Sistem Interpersonal

InteraksiKomunikasiTransaksiPeranTekanan

Konsep untuk Sistem Sosial

OrganisasiKewenanganKekuasaanStatusPengambilan keputusan

Proposisi Teori Raja

Jika akurasi interaksi persepsi hadir dalam interaksi perawat-klien, transaksi akan terjadiJika perawat dan klien melakukan transaksi, tujuan akan tercapaiJika tujuan tercapai, kepuasan akan terjadiJika transaksi dilakukan dalam interaksi perawat-klien, pertumbuhan dan pengembangan akan ditingkatkanJika peran harapan dan kinerja peran seperti yang dirasakan oleh perawat & klien kongruen, transaksi akan terjadiJika konflik peran dialami oleh perawat atau klien atau keduanya stres, dalam perawat-klien interaksi akan terjadiJika perawat dengan keterampilan pengetahuan mengkomunikasikan informasi khusus yang sesuai kepada klien, penetapan tujuan bersama dan pencapaian tujuan akan terjadi.

Paradigma keperawatan

1. Manusia makhluk / orang

Manusia atau orang mengacu pada makhluk sosial yang rasional dan hidup.Orang memiliki kemampuan untuk:melihatberpikirmerasamemilihmenetapkan tujuanpilih sarana untuk mencapai tujuan danuntuk membuat keputusanManusia memiliki tiga kebutuhan dasar:Kebutuhan informasi kesehatan yang tidak mampu pada saat dibutuhkan dan dapat digunakanKebutuhan untuk perawatan yang berusaha untuk mencegah penyakit, danKebutuhan untuk perawatan ketika manusia tidak dapat membantu diri mereka sendiri.

2. Kesehatan

Kesehatan melibatkan pengalaman hidup yang dinamis dari manusia, yang berarti penyesuaian terus menerus terhadap tekanan dalam lingkungan internal dan eksternal melalui penggunaan optimal sumber daya seseorang untuk mencapai potensi maksimal untuk kehidupan sehari-hari.

3. Lingkungan

Lingkungan adalah latar belakang untuk interaksi manusia.Ini melibatkan:Lingkungan internal: mengubah energi untuk memungkinkan orang untuk menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan eksternal terus menerus.Lingkungan eksternal: melibatkan organisasi formal dan informal. Perawat merupakan bagian dari lingkungan pasien.

4. Perawatan

Definisi: ". Sebuah proses aksi, reaksi dan interaksi dimana perawat dan klien berbagi informasi tentang persepsi mereka dalam situasi keperawatan" dan "suatu proses interaksi manusia antara perawat dan klien dimana setiap memandang yang lain dan situasi, dan melalui komunikasi, mereka menetapkan tujuan, mencari cara, dan menyetujui sarana untuk mencapai tujuan. "Aksi: didefinisikan sebagai urutan perilaku yang melibatkan kegiatan mental dan fisik.Reaksi: yang dianggap sebagai termasuk dalam urutan perilaku yang dijelaskan dalam tindakan.Selain itu, Raja dibahas:(A) tujuan(B) domain dan(C) fungsi perawat profesionalTujuan perawat: "Untuk membantu individu untuk menjaga kesehatan mereka sehingga mereka dapat berfungsi dalam peran mereka."Domain perawat: "termasuk mempromosikan, memelihara, dan memulihkan kesehatan, dan merawat orang sakit, terluka dan sekarat.Fungsi perawat profesional: "Untuk menginterpretasikan informasi dalam proses keperawatan untuk merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi asuhan keperawatan ..

Teori Pencapaian Tujuan dan Proses Keperawatan

Penaksiran

Penilaian terjadi selama interaksi.Perawat membawa pengetahuan khusus dan keterampilan sedangkan klien membawa pengetahuan tentang diri dan persepsi masalah yang menjadi perhatian, interaksi ini.Selama penilaian perawat mengumpulkan data mengenai klien (/ nya pertumbuhannya & pengembangan, persepsi status kesehatan diri dan saat ini, peran dll)Persepsi adalah dasar untuk pengumpulan dan interpretasi data.Komunikasi diperlukan untuk memverifikasi keakuratan persepsi, untuk interaksi dan transaksi.

Diagnosa keperawatan

Data yang dikumpulkan oleh penilaian yang digunakan untuk membuat diagnosis keperawatan dalam proses keperawatan.Dalam proses mencapai tujuan perawat mengidentifikasi masalah, kekhawatiran dan gangguan tentang apa yang orang mencari bantuan.

Perencanaan

Setelah diagnosis, perencanaan untuk intervensi untuk memecahkan masalah tersebut dilakukan.Dalam perencanaan pencapaian tujuan diwakili dengan menetapkan tujuan dan membuat keputusan tentang dan yang menyetujui sarana untuk mencapai tujuan.Ini bagian dari transaksi dan partisipasi klien dianjurkan dalam pengambilan keputusan pada sarana untuk mencapai tujuan.

Implementasi

Dalam pelaksanaan proses keperawatan melibatkan kegiatan yang sebenarnya untuk mencapai tujuan.Dalam pencapaian tujuan itu adalah kelanjutan dari transaksi.

Evaluasi

Ini melibatkan untuk mencari tahu apakah tujuan tersebut tercapai atau tidak.Dalam evaluasi deskripsi Raja berbicara tentang pencapaian tujuan dan efektivitas asuhan keperawatan.

Proses keperawatan dan Teori Pencapaian TujuanProses keperawatan Metode

Proses keperawatan teori

Sebuah sistem tindakan yang berorientasi

Sebuah sistem konsep berorientasi

Penaksiran

Persepsi, komunikasi dan interaksi perawat dan klien

Perencanaan

Pengambilan keputusan tentang tujuanJadilah setuju pada cara untuk mencapai tujuan

Implementasi

Transaksi dilakukan

Evaluasi

Tujuan mencapai

Referensi

Alligood M.R, Tomey. A.M. Teori keperawatan pemanfaatan dan aplikasi. 2nd Ed. Mosby, Philadelphia, 2002.

George B. Julia, Keperawatan Teori-Dasar untuk Praktik Perawatan profesional, 3rd ed. Norwalk, Appleton & Lange.

Wills M.Evelyn, McEwen Melanie (2002). Teoritis Dasar Keperawatan Philadelphia. Lippincott Williams & Wilkins.

Meleis Ibrahim Afaf (1997), Keperawatan Teoritis: Pengembangan & Kemajuan 3rd ed. Philadelphia, Lippincott.

Taylor Carol, Lillis Carol (2001) The Art & Science Of Perawatan 4th ed. Philadelphia, Lippincott.

Potter Patricia, Perry G Anne (1992) Fundamentals Of Nursing-Konsep Proses & Practice 3rd ed. London Mosby Year Book.

Tomey AM, Alligood. MR. Keperawatan teori dan pekerjaan mereka. (Ed 5.). Mosby, Philadelphia, 2002.