efektivitas penggunaan metode investigasi kelompok dalam...

111
70 Lampiran

Upload: duonghuong

Post on 12-Mar-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

70

70

Lampiran

Page 2: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

71

Page 3: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

72

Page 4: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

73

Page 5: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

74

Page 6: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

75

Page 7: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

76

Lampiran 6

Kisi-kisi Instrumen Uji Kesetaraan

SK KD Indikator Butir Soal

5. Memahami

hubungan

antara gaya,

gerak, dan

energi, serta

fungsinya

5.1 Menjelaskan

pesawat

sederhana yang

dapat membuat

pekerjaan lebih

mudah dan lebih

cepat.

1. Menjelaskan pengertian

pesawat sederhana. 1, 25

2. Menyebutkan fungsi

pesawat sederhana.

2, 27, 28,

29, 30

3. Menyebutkan jenis-jenis

pesawat sederhana. 3, 26

4. Menyebutkan contoh

benda yang menggunakan

prinsip pengungkit.

4, 5

5. Menyebutkan contoh alat

dengan prinsip pengungkit

sesuai golongannya.

6, 7, 8, 9

6. Menyebutkan contoh

benda yang menerapkan

prinsip bidang miring.

10, 11, 12,

23, 24

7. Mendeskripsikan jenis-

jenis katrol.

13, 14, 15,

16, 19

8. Menyebutkan contoh

benda yang menerapkan

jenis pesawat sederhana

katrol.

17, 18

9. Menyebutkan contoh

benda yang menerapkan

jenis pesawat sederhana

roda berporos.

20, 21, 22

Jumlah 30

Page 8: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

77

Lampiran 7

Instrumen Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan untuk Uji Validitas

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Pesawat sederhana dapat diartikan sebagai . . . .

a. alat yang sering dipakai manusia

b. alat yang dapat mempersulit pekerjaan manusia

c. alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia

d. alat yang rumit

2. Fungsi pesawat sederhana yaitu . . . .

a. memudahkan pekerjaan

b. menambah beban

c. menambah tenaga

d. meniadakan gaya yang bekerja

3. Jenis-jenis pesawat sederhana yaitu . . . .

a. katrol, roda berporos, mesin, bidang miring

b. pengungkit, bidang miring, katrol, roda berporos

c. mesin, bidang miring, katrol, roda berporos

d. pengungkit, bidang miring, katrol, mesin

4. Alat yang menggunakan prinsip pengungkit adalah . . . .

a. sekrup dan jungkat-jungkit

b. tang dan jungkat-jungkit

c. pisau dan tang

d. tangga dan gunting

5. Paku yang menancap di tembok lebih mudah dicabut menggunakan pesawat

sederhana berupa . . . .

a. pengungkit

b. bidang miring

c. katrol

d. roda

Page 9: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

78

6. Pemotong kuku merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

7. Alat pada gambar di bawah ini merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

8. Berikut ini yang termasuk pengungkit golongan ke tiga adalah . . . .

a. alat pemecah kemiri

b. jungkat-jungkit

c. gerobak roda satu

d. sapu

9. Alat pada gambar di bawah ini merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

10. Pesawat sederhana yang termasuk bidang miring yaitu . . . .

a. gunting dan sekrup

b. roda dan tangga

c. tangga dan pisau

d. katrol pada sumur timba dan pisau

11. Gambar di bawah ini merupakan alat yang menggunakan prinsip . . . .

a. katrol

b. bidang miring

c. pengungkit

d. roda berporos

Page 10: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

79

79

12. Jalan di pegunungan yang dibuat berkelok-kelok merupakan penggunaan

prinsip . . . .

a. katrol

b. pengungkit

c. roda berporos

d. bidang miring

13. Gambar di bawah ini menunjukkan katrol . . . .

a. bebas

b. rangkap

c. ganda

d. tetap

14. Pernyataan di bawah ini yang merupakan pengertian dari katrol bebas yaitu . .

. .

a. katrol yang berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

b. katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

c. katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun

d. katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali

15. Katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun sejajar merupakan

katrol . . . .

a. tetap

b. bebas

c. rangkap

d. ganda

16. Pernyataan di bawah ini yang merupakan pengertian dari katrol ganda yaitu . .

. .

Page 11: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

80

a. katrol yang tidak berubah fungsinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

b. katrol yang tidak berubah fungsinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

c. katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun

d. katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali

17. Alat-alat yang menggunakan prinsip katrol yaitu . . . .

a. obeng dan jungkat-jungkit

b. kerekan bendera dan kerekan sangkar burung

c. pisau dan kerekan sangkar burung

d. kerekan bendera dan gunting

18. Sumur timba memanfaatkan pesawat sederhana berupa . . . .

a. katrol tetap

b. katrol bebas

c. katrol rangkap

d. katrol ganda

19. Katrol pada gambar di bawah ini merupakan jenis katrol . . . .

a. tetap

b. bebas

c. rangkap

d. ganda

20. Roda berporos dapat ditemukan pada alat-alat seperti . . . .

a. setir mobil, selot pintu, dan roda gerobak

b. roda mobil, obeng, dan selot pintu

c. selot pintu, sekrup, dan gunting

d. roda sepeda, setir mobil, dan jungkat-jungkit

Page 12: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

81

21. Kursi roda menggunakan prinsip pesawat sederhana berupa . . . .

a. bidang miring c. pengungkit

b. katrol d. roda berporos

22. Perhatikan alat-alat berikut!

1) kursi roda

2) bor listrik

3) roda sepeda

4) timba sumur

5) sekrup

Alat yang menggunakan prinsip roda berporos yaitu . . . .

a. 1 dan 2 c. 3 dan 4

b. 1 dan 3 d. 2 dan 5

23. Prinsip bidang miring diterapkan pada alat . . . .

a. kereta dorong dan pisau

b. jungkat-jungkit dan kereta dorong

c. paku dan jungkat-jungkit

d. pisau dan paku

24. Bentuk ulir pada sekrup menggunakan prinsip . . . .

a. katrol c. bidang miring

b. tuas d. tanjakan

25. Alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia disebut . . . .

a. pesawat sederhana c. pesawat terbang

b. pesawat rumit d. pesawat telepon

26. Berikut ini yang termasuk jenis pesawat sederhana yaitu . . . .

a. mesin, bidang miring, katrol, roda berporos

b. katrol, roda berporos, mesin, bidang miring

c. pengungkit, bidang miring, katrol, roda berporos

d. pengungkit, bidang miring, katrol, mesin

27. Pengungkit digunakan untuk . . . .

a. menggeser dan mengangkat benda berat

b. memindahkan benda yang berat ke tempat yang lebih tinggi

Page 13: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

82

c. mengangkat benda berat ke atas

d. memindahkan dan menggandakan gaya

28. Cara memindahkan peti ke dalam truk yaitu dengan menggunakan . . . .

a. tangga c. bidang miring

b. katrol d. pengungkit

29. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) menggeser dan mengangkat benda berat

2) memindahkan benda yang berat ke tempat yang lebih tinggi

3) memindahkan dan meniadakan gaya

4) memindahkan dan menggandakan gaya

5) mengangkat benda berat ke atas

Dari pernyataan di atas yang merupakan fungsi pesawat sederhana

ditunjukkan dengan angka . . .

a. 1, 2, 3, 4 c. 1, 2, 4, 5

b. 1, 2, 3, 5 d. 2, 3, 4, 5

30. Untuk mengangkat air dari dasar sumur ke atas kita dapat menggunakan

pesawat sederhana jenis . . . .

a. bidang miring c. pengungkit

b. roda berporos d. katrol

Page 14: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

83

83

Lampiran 8

TabulasiInstrumen Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan untuk Uji Validitas

No Nama Pertanyaan ke

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 A 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 26

2 B 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 20

3 C 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 21

4 D 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 18

5 E 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 21

6 F 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 28

7 G 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 27

8 H 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 25

9 I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 28

10 J 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 21

11 K 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 25

12 L 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 27

13 M 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 26

14 N 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 24

15 O 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 27

16 P 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 23

17 Q 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 28

18 R 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 25

19 S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 29

20 T 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 28

Page 15: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

84

21 U 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 27

22 V 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 20

23 W 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19

24 X 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 29

25 Y 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 25

26 Z 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 30

27 AA 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 26

28 AB 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 21

29 AC 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 26

30 AD 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 27

31 AE 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 27

32 AF 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 22

33 AG 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 19

34 AH 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 27

35 AI 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 28

36 AJ 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 26

37 AK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 29

38 AL 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 25

Page 16: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

85

85

Lampiran 9

Hasil Validitas dan Reliabilitas Awal Instrument Kesetaraan

Page 17: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

86

Lampiran 10

Instrumen Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan yang Valid

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Pesawat sederhana dapat diartikan sebagai . . . .

a. alat yang sering dipakai manusia

b. alat yang dapat mempersulit pekerjaan manusia

c. alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia

d. alat yang rumit

2. Alat yang menggunakan prinsip pengungkit adalah . . . .

a. sekrup dan jungkat-jungkit

b. tang dan jungkat-jungkit

c. pisau dan tang

d. tangga dan gunting

3. Paku yang menancap di tembok lebih mudah dicabut menggunakan pesawat

sederhana berupa . . . .

a. pengungkit

b. bidang miring

c. katrol

d. roda

4. Pemotong kuku merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

5. Alat pada gambar di bawah ini merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

6. Berikut ini yang termasuk pengungkit golongan ke tiga adalah . . . .

a. alat pemecah kemiri

Page 18: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

87

b. jungkat-jungkit

c. gerobak roda satu

d. sapu

7. Alat pada gambar di bawah ini merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

8. Pernyataan di bawah ini yang merupakan pengertian dari katrol bebas yaitu . .

. .

a. katrol yang berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

b. katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

c. katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun

d. katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali

9. Katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun sejajar merupakan

katrol . . . .

a. tetap

b. bebas

c. rangkap

d. ganda

10. Alat-alat yang menggunakan prinsip katrol yaitu . . . .

a. obeng dan jungkat-jungkit

b. kerekan bendera dan kerekan sangkar burung

c. pisau dan kerekan sangkar burung

d. kerekan bendera dan gunting

Page 19: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

88

11. Katrol pada gambar di bawah ini merupakan jenis katrol . . . .

a. tetap

b. bebas

c. rangkap

d. ganda

12. Roda berporos dapat ditemukan pada alat-alat seperti . . . .

a. setir mobil, selot pintu, dan roda gerobak

b. roda mobil, obeng, dan selot pintu

c. selot pintu, sekrup, dan gunting

d. roda sepeda, setir mobil, dan jungkat-jungkit

13. Perhatikan alat-alat berikut!

1) kursi roda

2) bor listrik

3) roda sepeda

4) timba sumur

5) sekrup

Alat yang menggunakan prinsip roda berporos yaitu . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 3 dan 4

d. 2 dan 5

14. Bentuk ulir pada sekrup menggunakan prinsip . . . .

a. katrol

b. tuas

c. bidang miring

d. tanjakan

Page 20: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

89

15. Berikut ini yang termasuk jenis pesawat sederhana yaitu . . . .

a. mesin, bidang miring, katrol, roda berporos

b. katrol, roda berporos, mesin, bidang miring

c. pengungkit, bidang miring, katrol, roda berporos

d. pengungkit, bidang miring, katrol, mesin

16. Cara memindahkan peti ke dalam truk yaitu dengan menggunakan . . . .

a. tangga

b. katrol

c. bidang miring

d. pengungkit

17. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) menggeser dan mengangkat benda berat

2) memindahkan benda yang berat ke tempat yang lebih tinggi

3) memindahkan dan meniadakan gaya

4) memindahkan dan menggandakan gaya

5) mengangkat benda berat ke atas

Dari pernyataan di atas yang merupakan fungsi pesawat sederhana

ditunjukkan dengan angka . . .

a. 1, 2, 3, 4

b. 1, 2, 3, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 5

Page 21: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

90

90

Lampiran 11

TabulasiInstrumen Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan yang Valid

No Nama Pertanyaan ke

Skor 1 4 5 6 7 8 9 14 15 17 19 20 22 24 26 28 29

1 A 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16

2 B 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 9

3 C 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 9

4 D 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 7

5 E 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 10

6 F 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

7 G 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16

8 H 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 15

9 I 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16

10 J 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 9

11 K 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 14

12 L 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16

13 M 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 15

14 N 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 13

15 O 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16

16 P 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 12

17 Q 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16

18 R 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16

19 S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

Page 22: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

91

20 T 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

21 U 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16

22 V 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 8

23 W 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 9

24 X 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

25 Y 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 15

26 Z 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

27 AA 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15

28 AB 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 12

29 AC 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15

30 AD 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16

31 AE 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

32 AF 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 12

33 AG 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 9

34 AH 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16

35 AI 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 16

36 AJ 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 14

37 AK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 17

38 AL 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 13

Page 23: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

92

92

Lampiran 12

Hasil Validitas dan Reliabilitas Akhir Instrumen Kesetaraan

Page 24: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

93

Lampiran 13

Instrumen Tes Hasil Belajar Pretest Posttest untuk Uji Validitas

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Bentuk ulir pada sekrup menggunakan prinsip . . . .

a. katrol

b. tuas

c. bidang miring

d. tanjakan

2. Alat yang menggunakan prinsip pengungkit adalah . . . .

a. sekrup dan jungkat-jungkit

b. tang dan jungkat-jungkit

c. pisau dan tang

d. tangga dan gunting

3. Pemotong kuku merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

4. Berikut ini yang termasuk pengungkit golongan ke tiga adalah . . . .

a. alat pemecah kemiri

b. jungkat-jungkit

c. gerobak roda satu

d. sapu

5. Paku yang menancap di tembok mudah dicabut menggunakan pesawat

sederhana berupa . . . .

a. pengungkit

b. bidang miring

c. katrol

d. roda

Page 25: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

94

6. Pernyataan di bawah ini yang merupakan pengertian dari katrol bebas yaitu . .

. .

a. katrol yang berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

b. katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan

benda

c. katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun

d. katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali

7. Berikut ini yang termasuk jenis pesawat sederhana yaitu . . . .

a. mesin, bidang miring, katrol, roda berporos

b. katrol, roda berporos, mesin, bidang miring

c. pengungkit, bidang miring, katrol, roda berporos

d. pengungkit, bidang miring, katrol, mesin

8. Katrol yang terdiri atas lebih dari satu katrol yang disusun sejajar merupakan

katrol . . . .

a. tetap

b. bebas

c. rangkap

d. ganda

9. Alat-alat yang menggunakan prinsip katrol yaitu . . . .

a. obeng dan jungkat-jungkit

b. kerekan bendera dan kerekan sangkar burung

c. pisau dan kerekan sangkar burung

d. kerekan bendera dan gunting

10. Pesawat sederhana dapat diartikan sebagai . . . .

a. alat yang sering dipakai manusia

b. alat yang dapat mempersulit pekerjaan manusia

c. alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia

d. alat yang rumit

11. Katrol pada gambar di bawah ini merupakan jenis katrol . . . .

Page 26: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

95

95

a. tetap

b. bebas

c. rangkap

d. ganda

12. Roda berporos dapat ditemukan pada alat-alat seperti . . . .

a. setir mobil, selot pintu, dan roda gerobak

b. roda mobil, obeng, dan selot pintu

c. selot pintu, sekrup, dan gunting

d. roda sepeda, setir mobil, dan jungkat-jungkit

13. Alat pada gambar di bawah ini merupakan pengungkit golongan . . . .

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

14. Perhatikan alat-alat berikut!

1) kursi roda

2) bor listrik

3) roda sepeda

4) timba sumur

5) sekrup

Alat yang menggunakan prinsip roda berporos yaitu . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 3 dan 4

d. 2 dan 5

15. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) menggeser dan mengangkat benda berat

2) memindahkan benda yang berat ke tempat yang lebih tinggi

Page 27: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

96

3) memindahkan dan meniadakan gaya

4) memindahkan dan menggandakan gaya

5) mengangkat benda berat ke atas

Dari pernyataan di atas yang merupakan fungsi pesawat sederhana

ditunjukkan dengan angka . . .

a. 1, 2, 3, 4

b. 1, 2, 3, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 5

Page 28: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

97

97

Lampiran 14

Tabulasi Hasil Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan

Kelompok Eksperimen

No. Nama Pertanyaan ke

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 S 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 10 67

2 D E W 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 12 80

3 M S 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 10 67

4 R A S 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 11 73

5 V R 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 12 80

6 A G S 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 8 53

7 A M 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 8 53

8 B O A 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 11 73

9 C A 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 13 87

10 C W O 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 9 60

11 E D S 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 7 47

12 I N 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 8 53

13 L A 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 9 60

14 N R A 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 13 87

15 R A 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 10 67

16 SW 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 8 53

17 Y A K 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 8 53

Page 29: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

98

18 M W A 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 10 67

19 A H 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 10 67

20 A 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 9 60

21 A Z 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 11 73

Page 30: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

99

99

Lampiran 15

Hasil Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan Kelompok Eksperimen

No. Nama Skor

1. S 67

2. D E W 80

3. M S 67

4. R A S 73

5. V R 80

6. A G S 53

7. A M 53

8. B O A 73

9. C A 87

10. C W O 60

11. E D S 47

12. I N 53

13. L A 60

14. N R A 87

15. R A 67

16. SW 53

17. Y A K 53

18. M W A 67

19. A H 67

20. A 60

21. A Z 73

Page 31: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

100

100

Lampiran 16

Tabulasi Hasil Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan

Kelompok Kontrol

No. Nama Pertanyaan ke

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 E B 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 10 67

2 K T P 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 13 87

3 Y C B 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 11 73

4 A K 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 7 47

5 B D S 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 13 87

6 D S 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 11 73

7 D R 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 13 87

8 I 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 9 60

9 N R 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 7 47

10 R P R 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 12 80

11 R A 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 14 93

12 R D 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 12 80

13 R K 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 11 73

14 W S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 13 87

15 Y A P 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 9 60

16 P K D 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 10 67

17 P T 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 14 93

18 S A K 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 100

Page 32: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

101

19 A A 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 11 73

20 B A N 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 9 60

21 D Y S 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 11 73

22 M S I 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 11 73

23 A Y R 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 14 93

24 A B 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 11 73

25 R S P 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 12 80

Page 33: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

102

102

Lampiran 17

Hasil Tes Hasil Belajar Uji Kesetaraan Kelompok Kontrol

No. Nama Skor

1. E B 67

2. K T P 87

3. Y C B 73

4. A K 47

5. B D S 87

6. D S 73

7. D R 87

8. I 60

9. N R 47

10. R P R 80

11. R A 93

12. R D 80

13. R K 73

14. W S 87

15. Y A P 60

16. P K D 67

17. P T 93

18. S A K 100

19. A A 73

20. B A N 60

21. D Y S 73

22. M S I 73

23. A Y R 93

24. A B 73

25. R S P 80

Page 34: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

103

Lampiran 18

Hasil Uji Normalitas, Homogenitas, dan Hasil Uji t pada Uji Kesetaraan

Hasil Uji Normalitas

Page 35: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

104

Hasil Uji Homogenitas

Hasil Uji

t

Page 36: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

105

Lampiran 19

Instrumen Tes Hasil Belajar Pretest Posttest untuk Uji Validitas

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Cahaya mempunyai beberapa sifat, yaitu . . . .

a. cahaya dapat dibiaskan, cahaya menembus benda gelap, cahaya merambat

lurus, dan cahaya dapat diuraikan

b. cahaya menembus benda bening, cahaya dapat dibiaskan, cahaya

merambat lurus, dan cahaya dapat diuraikan

c. cahaya menembus benda bening, cahaya dapat dibiaskan, cahaya

merambat ke segala arah, dan cahaya dapat diuraikan

d. cahaya menembus benda gelap, cahaya dapat dibiaskan, cahaya merambat

ke segala arah, dan cahaya dapat diuraikan

2. Perhatikan pernyataan berikut!

1) cahaya menembus benda bening

2) cahaya dapat dibiaskan

3) cahaya dapat menembus benda gelap

4) cahaya merambat lurus

5) cahaya dapat diuraikan

6) cahaya merambat ke segala arah

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat-sifat cahaya ditunjukkan nomor .

. . .

a. 1, 2, 4, 6

b. 2, 3, 4, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 6

3. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

Page 37: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

106

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

4. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh cahaya merambat lurus yaitu . .

. .

a. sorotan sinar laser dan arah rambatan cahaya lampu senter

b. terbentuknya pelangi saat hujan dan arah rambatan cahaya lampu senter

c. sorotan sinar laser dan benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat

d. benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat dan arah rambatan

cahaya lampu senter

5. Peristiwa berikut yang merupakan contoh cahaya merambat lurus yaitu . . . .

a. memantulnya cahaya pada cermin

b. terbentuknya pelangi saat hujan

c. cahaya menembus benda bening

d. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melalui celah-celah kecil atap

rumah

6. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada tangan,

ternyata terbentuk bayangan. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. menembus benda bening

c. dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

7. Benda-benda yang dapat ditembus cahaya yaitu . . . .

a. kertas karton dan triplek

b. kayu dan air jernih

c. triplek dan uang logam

d. air jernih dan gelas bening

8. Munculnya bayangan tangan saat disinari senter disebabkan karena cahaya

senter . . . .

a. dapat tembus tangan

Page 38: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

107

b. tidak dapat tembus tangan

c. merambat lurus

d. menyebar

9. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh dari sifat cahaya dapat

menembus benda bening yaitu . . . .

a. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan dapat melihat uang dalam

kotak kaca

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan permukaan balon air tampak

bewarna

c. dapat melihat uang dalam kotak kaca dan terjadi fatamorgana di gurun

pasir

d. permukaan balon air tampak bewarna dan sinar cahaya matahari yang

masuk melalui celah-celah atap rumah

10. Uang yang berada di dasar kolam yang jernih dapat kita lihat. Peristiwa

tersebut merupakan contoh bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat dibiaskan

c. dapat dipantulkan

d. menembus benda bening

11. Gambar di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat dipantulkan

c. menembus benda bening

d. dapat dibiaskan

12. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) Bayangan sama besar dengan bendanya.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Bayangan yang dibentuk lebih kecil dari bentuk aslinya.

4) Letak bayang-bayang terbalik dengan letak benda.

Page 39: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

108

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan pada cermin datar

ditunjukkan pada nomor . . . .

a. 1, 2, 3

b. 1, 2, 4

c. 2, 3, 4

d. 1, 3, 4

13. Cahaya yang mengenai cermin cembung akan dipantulkan . . . .

a. menyebar

b. mengumpul

c. tegak lurus

d. memusat di satu titik

14. Pada saat kita melihat benda menggunakan kaca spion, bayangan benda akan

tampak . . . .

a. kecil dan terbalik

b. besar dan tegak

c. kecil dan tegak

d. besar dan terbalik

15. Sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cembung adalah . . . .

a. semu, tegak dan diperkecil

b. semu, tegak dan diperbesar

c. nyata, tegak dan diperkecil

d. nyata, tegak dan diperbesar

16. Perhatikan pernyataan berikut!

1) Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya.

2) Bayangan sama besar dengan bendanya.

3) Mengumpulkan berkas sinar yang dipantulkan.

4) Menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan yang dibentuk cermin

cekung adalah pernyataan nomor . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

Page 40: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

109

c. 2 dan 3

d. 1 dan 4

17. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa . . . .

a. Cahaya dapat dipantulkan

b. Cahaya merambat lurus

c. Cahaya dapat dibiaskan

d. Cahaya dapat diuraikan

18. Ketika kamu berdiri di kolam yang jernih, kakimu terlihat lebih pendek. Hal

ini merupakan contoh peristiwa . . . .

a. pembiasan cahaya

b. pematulan cahaya

c. perambatan cahaya

d. penguraian cahaya

19. Dasar kolam yang airnya jernih terlihat lebih dangkal dari yang sebenarnya

merupakan salah satu peristiwa . . . .

a. pemantulan cahaya

b. perambatan cahaya

c. pembiasan cahaya

d. pembentukan bayangan

20. Terjadinya fatamorgana pada gurun pasir yang panas merupakan suatu

peristiwa yang terjadi karena cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

21. Berikut ini yang merupakan contoh peristiwa sifat cahaya dapat dibiaskan

adalah . . . .

a. memantulnya cahaya pada cermin

b. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang panas

c. cahaya menembus air jernih

Page 41: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

110

d. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melalui celah-celah kecil atap

rumah

22. Peristiwa yang merupakan akibat pembiasan cahaya yaitu . . . .

a. terbentuknya warna pada gelembung sabun

b. terbentuknya bayangan oleh cermin

c. fatamorgana pada gurun pasir

d. sampainya cahaya matahari di permukaan bumi

23. Gelembung sabun tampak berwarna-warni, hal ini membuktikan bahwa

cahaya . . . .

a. dapat diuraikan

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. merambat lurus

24. Cakram warna yang dibuat dengan tujuh warna akan tampak putih apabila

cakram warna diputar kencang. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. dapat diuraikan

25. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu . . . .

a. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang panas

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela

c. fatamorgana pada gurunpasir

d. pelangi

26. Minyak yang tumpah di air terlihat bewarna. Hal ini merupakan peristiwa . . . .

a. penguraian cahaya

b. pembiasan cahaya

c. pemantulan cahaya

d. penembusan cahaya benda bening

Page 42: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

111

111

Lampiran 20

Tabulasi Instrumen Tes Hasil Belajar Pretest-Posttest untuk Uji Validitas

No Nama Jawaban pertanyaan ke

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1. A 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

2. B 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0

3. C 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1

4. D 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0

5. E 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1

6. F 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1

7. G 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1

8. H 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

9. I 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0

10. J 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1

11. K 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

12. L 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

13. M 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

14. N 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

15. O 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

16. P 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

17. Q 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1

18. R 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1

19. S 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Page 43: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

112

20. T 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

21. U 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0

22. V 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1

23. W 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0

24. X 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1

25. Y 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

26. Z 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

27. AA 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0

28. AB 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1

29. AC 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1

30. AD 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1

31. AE 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

32. AF 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1

33. AG 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1

34. AH 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1

35. AI 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1

36. AJ 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1

37. AK 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

38. AL 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1

Page 44: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

113

113

Lampiran 21

Hasil Validitas dan Reliabilitas Awal Instrumen Tes Hasil Belajar

Pretest Posttet

Page 45: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

114

Lampiran 22

Instrumen Tes Hasil Belajar Pretest-Posttest yang Valid

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Perhatikan pernyataan berikut!

1) cahaya menembus benda bening

2) cahaya dapat dibiaskan

3) cahaya dapat menembus benda gelap

4) cahaya merambat lurus

5) cahaya dapat diuraikan

6) cahaya merambat ke segala arah

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat-sifat cahaya ditunjukkan nomor .

. . .

a. 1, 2, 4, 6

b. 2, 3, 4, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 6

2. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

3. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh cahaya merambat lurus yaitu . .

. .

a. sorotan sinar laser dan arah rambatan cahaya lampu senter

b. terbentuknya pelangi saat hujan dan arah rambatan cahaya lampu senter

c. sorotan sinar laser dan benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat

Page 46: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

115

d. benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat dan arah rambatan

cahaya lampu senter

4. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada tangan,

ternyata terbentuk bayangan. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. menembus benda bening

c. dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

5. Munculnya bayangan tangan saat disinari senter disebabkan karena cahaya

senter . . . .

a. dapat tembus tangan

b. tidak dapat tembus tangan

c. merambat lurus

d. menyebar

6. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh dari sifat cahaya dapat

menembus benda bening yaitu . . . .

a. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan dapat melihat uang dalam

kotak kaca

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan permukaan balon air tampak

bewarna

c. dapat melihat uang dalam kotak kaca dan terjadi fatamorgana di gurun

pasir

d. permukaan balon air tampak bewarna dan sinar cahaya matahari yang

masuk melalui celah-celah atap rumah

7. Gambar di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

Page 47: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

116

a. merambat lurus

b. dapat dipantulkan

c. menembus benda bening

d. dapat dibiaskan

8. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) Bayangan sama besar dengan bendanya.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Bayangan yang dibentuk lebih kecil dari bentuk aslinya.

4) Letak bayang-bayang terbalik dengan letak benda.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan pada cermin datar

ditunjukkan pada nomor . . . .

a. 1, 2, 3

b. 1, 2, 4

c. 2, 3, 4

d. 1, 3, 4

9. Cahaya yang mengenai cermin cembung akan dipantulkan . . . .

a. menyebar

b. mengumpul

c. tegak lurus

d. memusat di satu titik

10. Perhatikan pernyataan berikut!

1) Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya.

2) Bayangan sama besar dengan bendanya.

3) Mengumpulkan berkas sinar yang dipantulkan.

4) Menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan yang dibentuk cermin

cekung adalah pernyataan nomor . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 2 dan 3

d. 1 dan 4

Page 48: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

117

11. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa . . . .

a. Cahaya dapat dipantulkan

b. Cahaya merambat lurus

c. Cahaya dapat dibiaskan

d. Cahaya dapat diuraikan

12. Dasar kolam yang airnya jernih terlihat lebih dangkal dari yang sebenarnya

merupakan salah satu peristiwa . . . .

a. pemantulan cahaya

b. perambatan cahaya

c. pembiasan cahaya

d. pembentukan bayangan

13. Terjadinya fatamorgana pada gurun pasir yang panas merupakan suatu

peristiwa yang terjadi karena cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

14. Berikut ini yang merupakan contoh peristiwa sifat cahaya dapat dibiaskan

adalah . . . .

a. memantulnya cahaya pada cermin

b. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang panas

c. cahaya menembus air jernih

d. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melalui celah-celah kecil atap

rumah

Page 49: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

118

15. Gelembung sabun tampak berwarna-warni, hal ini membuktikan bahwa

cahaya . . . .

a. dapat diuraikan

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. merambat lurus

16. Cakram warna yang dibuat dengan tujuh warna akan tampak putih apabila

cakram warna diputar kencang. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. dapat diuraikan

17. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu . . . .

a. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang panas

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela

c. fatamorgana pada gurunpasir

d. pelangi

Page 50: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

119

119

Lampiran 23

Tabulasi Instrumen Tes Hasil Belajar Pretest-Posttest yang Valid

No. Nama Pertanyaan ke

2 3 4 6 8 9 11 12 13 16 17 19 20 21 23 24 25

1. A 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0

2. B 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1

3. C 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1

4. D 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1

5. E 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1

6. F 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0

7. G 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0

8. H 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

9. I 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

10. J 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1

11. K 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

12. L 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

13. M 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

14. N 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1

15. O 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

16. P 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1

17. Q 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0

18. R 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1

19. S 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

Page 51: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

120

20. T 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

21. U 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22. V 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

23. W 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

24. X 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1

25. Y 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

26. Z 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

27. AA 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1

28. AB 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0

29. AC 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1

30. AD 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1

31. AE 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

32. AF 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1

33. AG 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

34. AH 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0

35. AI 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1

36. AJ 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

37. AK 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

38. AL 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1

Page 52: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

121

121

Lampiran 24

Hasil Validitas dan Reliabilitas Akhir Instrumen Tes Hasil Belajar

Pretest-Posttet

Page 53: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

122

Lampiran 25

Instrumen Tes Hasil Belajar Pretest-Posttest untuk Penelitian

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

2. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa . . . .

a. cahaya dapat dipantulkan

b. cahaya merambat lurus

c. cahaya dapat dibiaskan

d. cahaya dapat diuraikan

3. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada tangan,

ternyata terbentuk bayangan. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. menembus benda bening

c. dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

4. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu . . . .

e. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang panas

a. dapat melihat benda di balik kaca jendela

b. fatamorgana pada gurunpasir

c. pelangi

5. Gambar di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

Page 54: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

123

a. merambat lurus

b. dapat dipantulkan

c. menembus benda bening

d. dapat dibiaskan

6. Perhatikan pernyataan berikut!

1) cahaya menembus benda bening

2) cahaya dapat dibiaskan

3) cahaya dapat menembus benda gelap

4) cahaya merambat lurus

5) cahaya dapat diuraikan

6) cahaya merambat ke segala arah

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat-sifat cahaya ditunjukkan nomor .

. . .

a. 1, 2, 4, 6

b. 2, 3, 4, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 6

7. Munculnya bayangan tangan saat disinari senter disebabkan karena cahaya

senter . . . .

a. dapat tembus tangan

b. tidak dapat tembus tangan

c. merambat lurus

d. menyebar

8. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) Bayangan sama besar dengan bendanya.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

Page 55: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

124

3) Bayangan yang dibentuk lebih kecil dari bentuk aslinya.

4) Letak bayang-bayang terbalik dengan letak benda.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan pada cermin datar

ditunjukkan pada nomor . . . .

a. 1, 2, 3

b. 1, 2, 4

c. 2, 3, 4

d. 1, 3, 4

9. Perhatikan pernyataan berikut!

1) Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya.

2) Bayangan sama besar dengan bendanya.

3) Mengumpulkan berkas sinar yang dipantulkan.

4) Menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan yang dibentuk cermin

cekung adalah pernyataan nomor . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 2 dan 3

d. 1 dan 4

10. Cahaya yang mengenai cermin cembung akan dipantulkan . . . .

a. menyebar

b. mengumpul

c. tegak lurus

d. memusat di satu titik

11. Cakram warna yang dibuat dengan tujuh warna akan tampak putih apabila

cakram warna diputar kencang. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. dapat diuraikan

Page 56: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

125

12. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh dari sifat cahaya dapat

menembus benda bening yaitu . . . .

a. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan dapat melihat uang dalam

kotak kaca

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan permukaan balon air tampak

bewarna

c. dapat melihat uang dalam kotak kaca dan terjadi fatamorgana di gurun

pasir

d. permukaan balon air tampak bewarna dan sinar cahaya matahari yang

masuk melalui celah-celah atap rumah

13. Berikut ini yang merupakan contoh peristiwa sifat cahaya dapat dibiaskan

adalah . . . .

a. memantulnya cahaya pada cermin

b. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang panas

c. cahaya menembus air jernih

d. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melalui celah-celah kecil atap

rumah

14. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh cahaya merambat lurus yaitu . .

. .

a. sorotan sinar laser dan arah rambatan cahaya lampu senter

b. terbentuknya pelangi saat hujan dan arah rambatan cahaya lampu senter

c. sorotan sinar laser dan benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat

d. benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat dan arah rambatan

cahaya lampu senter

15. Gelembung sabun tampak berwarna-warni, hal ini membuktikan bahwa

cahaya . . . .

a. dapat diuraikan

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. merambat lurus

Page 57: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

126

126

Lampiran 26

Tabulasi Hasil Pretest Kelompok Eksperimen

No. Nama Pertanyaan ke

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. S 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 6 40

2. D E W 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 8 53

3. M S 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 6 40

4. R A S 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 7 47

5. V R 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 4 27

6. A G S 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 5 33

7. A M 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 6 40

8. B OA 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 7 47

9. C A 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 9 60

10. C W O 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 7 47

11. E D S 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 7 47

12. I N 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 5 33

13. L A 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 8 53

14. N R A 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 6 40

15. R A 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 4 27

16. S W 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 8 53

17. Y A K 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 5 33

18. M WA 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 7 47

19. A H 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 9 60

Page 58: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

127

20. A 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 4 27

21. A Z 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 5 33

Page 59: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

128

Lampiran 27

Tabulasi Hasil Posttest Kelompok Eksperimen

No. Nama Pertanyaan ke

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. S 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 11 73

2. D E W 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 12 80

3. M S 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 11 73

4. R A S 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 12 80

5. V R 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 10 67

6. A G S 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 11 73

7. A M 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 8 53

8. B O A 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 14 93

9. C A 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 10 67

10. C W O 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 12 80

11. E D S 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 10 67

12. I N 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 12 80

13. L A 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 11 73

14. N R A 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 12 80

15. R A 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 10 67

16. SW 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 13 87

17. Y A K 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 12 80

18. M W A 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 10 67

Page 60: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

129

19. A H 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 13 87

20. A 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 11 73

21. A Z 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 9 60

Page 61: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

130

130

Lampiran 28

Hasil Pretest dan Posttest Kelompok Eksperimen

No. Nama Nilai Selisih

Posttest-Pretest Pretest Posttest

1. S 40 73 33

2. D E W 53 80 27

3. M S 40 73 33

4. R A S 47 80 33

5. V R 27 67 40

6. A G S 33 73 40

7. A M 40 53 13

8. B O A 47 93 46

9. C A 60 67 7

10. C W O 47 80 33

11. E D S 47 67 20

12. I N 33 80 47

13. L A 53 73 20

14. N R A 40 80 40

15. R A 27 67 40

16. SW 53 87 34

17. Y A K 33 80 47

18. M W A 47 67 20

19. A H 60 87 27

20. A 27 73 46

21. A Z 33 60 27

Rata-rata 42.24 74.29 32,05

Page 62: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

131

131

Lampiran 29

Tabulasi Hasil Pretest Kelompok Kontrol

No. Nama Pertanyaan ke

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. E B 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 6 40

2. K T P 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 7 47

3. Y C B 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 5 33

4. A K 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 5 33

5. B DS 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 7 47

6. D S 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 6 40

7. D R 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 9 60

8. I 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 8 53

9. N R 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 6 40

10. R P R 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 8 53

11. R A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 47

12. R D 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 6 40

13. R K 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 6 40

14. W S 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 9 60

15. Y A P 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 8 53

16. P K D 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 6 40

17. P T 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 9 60

18. S A K 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 8 53

19. A A 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 9 60

Page 63: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

132

20. B A N 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 8 53

21. D Y S 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 5 33

Page 64: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

133

133

Lampiran 30

Tabulasi Hasil Posttest Kelompok Kontrol

No. Nama Pertanyaan ke

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1. E B 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 6 40

2. K T P 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 7 47

3. Y C B 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 5 33

4. A K 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 5 33

5. B DS 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 7 47

6. D S 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 6 40

7. D R 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 9 60

8. I 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 8 53

9. N R 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 6 40

10. R P R 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 8 53

11. R A 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 47

12. R D 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 6 40

13. R K 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 6 40

14. W S 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 9 60

15. Y A P 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 8 53

16. P K D 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 6 40

17. P T 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 9 60

18. S A K 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 8 53

19. A A 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 9 60

Page 65: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

134

20. B A N 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 8 53

21. D Y S 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 5 33

22. M S I 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 6 40

23. A Y R 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 8 53

24. A B 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 8 53

25. R S P 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 7 47

Page 66: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

135

135

Lampiran 31

Hasil Pretest dan Posttest Kelompok Kontrol

No. Nama Nilai

Selisih Posttest-Pretest Pretest Posttest

1. E B 40 60 20

2. K T P 47 53 6

3. Y C B 33 60 27

4. A K 33 67 34

5. B D S 47 87 40

6. D S 40 73 33

7. D R 60 67 7

8. I 53 73 20

9. N R 40 73 33

10. R P R 53 53 0

11. R A 47 73 26

12. R D 40 80 40

13. R K 40 60 20

14. W S 60 87 27

15. Y A P 53 80 27

16. P K D 40 53 13

17. P T 60 93 33

18. S A K 53 73 20

19. A A 60 87 27

20. B A N 53 73 20

21. D Y S 33 73 40

22. M S I 40 67 27

23. A Y R 53 80 27

24. A B 53 93 40

25. R S P 47 67 20

Rata-rata 47.12 72.2 25,08

Page 67: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

136

Lampiran 34

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SD Negeri Sidorejo Lor 02

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : V/ II

Alokasi Waktu : 5 × 35 menit (2 x pertemuan)

Pelaksanaan : 13 dan 15 Maret 2012

Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya atau

model.

Kompetensi Dasar

6.1. Mendeskripsikan sifat-sifatcahaya.

Indikator

1. Menyebutkan sifat-sifat cahaya.

2. Membuktikan bahwa cahaya merambat lurus.

3. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat merambat lurus.

4. Membuktikan bahwa cahaya menembus benda bening.

5. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat menembus benda bening.

6. Membuktikan bahwa cahaya dapat dipantulkan

7. Mendeskripsikan sifat cermin datar.

8. Mendeskripsikan sifat cermin cembung.

9. Mendeskripsikan sifat cermin cekung.

10. Membuktikan bahwa cahaya dapat dibiaskan.

11. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat dibiaskan.

12. Membuktikan bahwa cahaya dapat diuraikan.

13. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat diuraikan.

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah pembelajaran diharapkan siswa dapat:

1. Menyebutkan limasifat-sifat cahaya.

Page 68: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

137

2. Membuktikan bahwa cahaya merambat lurus melalui percobaan.

3. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat merambat lurus dalam

kehidupan sehari-hari.

4. Membuktikan bahwa cahaya menembus benda bening melalui percobaan.

5. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat menembus benda bening dalam

kehidupan sehari-hari.

6. Membuktikan bahwa cahaya dapat dipantulkan melalui percobaan.

7. Mendeskripsikan sifat cermin datar.

8. Mendeskripsikan sifat cermin cembung.

9. Mendeskripsikan sifat cermin cekung.

10. Membuktikan bahwa cahaya dapat dibiaskan melalui percobaan.

11. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat dibiaskan dalam kehidupan

sehari-hari.

12. Membuktikan bahwa cahaya dapat diuraikan melalui percobaan.

13. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat diuraikan dalam kehidupan

sehari-hari.

B. Materi Pembelajaran :

Sifat-sifat Cahaya

1. Cahaya merambat lurus

Salah satu bukti bahwa cahaya merambat lurus adalah dengan

melakukan percobaan dibawah ini :

Sinar lilin dapat terlihat oleh mata kita karena sinar lilin memancar lurus

melalui lubang-lubang kecil di tengah-tengah karton, apabila salah satu karton

kita geser sinar lilin tidak terlihat karena terhalang oleh karton.

Page 69: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

138

Contoh lain dalam kehidupan sehari-hari bahwa cahaya merambat

lurus adalah sinar matahari yang masuk melalui celah-celah kecil atap rumah,

cahaya matahari yang menerangi bumi, lampu senter yang diarahkan pada

tembok, dll.

2. Cahaya dapat menembus benda bening

Salah satu bukti bahwa cahaya menembus benda bening yaitu pada

saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan.Sedangkan pada saat kita menyorotkan lampu senter pada

tangan, ternyata terbentuk bayangan.Bayangan terbentuk karena cahaya tidak

dapat menembus suatu benda.Ketika cahaya mengenai tubuhmu, cahaya tidak

dapat menembus tubuhmu sehingga terbentuklah bayangan.Begitu pula ketika

cahaya mengenai rumahmu dan pohon yang besar.

Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan cahaya, bendadibedakan

menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya.Benda tidak

tembus cahaya tidak dapat meneruskancahaya yang mengenainya. Apabila

dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh benda tidak

tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, tangan, dan

tembok.Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskancahaya yang

mengenainya.Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca, air jernih, dan gelas

bening.

Tangan tidak tembus cahaya

Contoh bahwa cahaya dapat menembus benda bening, yaitu:

a. Dapat melihat benda di balik kaca jendela.

b. Dapat melihat uang dalam kotak kaca.

c. Uang yang berada di dasar kolam yang jernih dapat kita lihat

Page 70: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

139

3. Cahaya dapat dipantulkan

Cermin merupakan salah satu benda yang memantulkan

cahaya.Berdasarkanbentuk permukaannya ada cermin datar dan cermin

lengkung.Cermin lengkung ada dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin

cekung.

a. Cermin datar

Cermin datar yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya datar

dan tidak melengkung.Cermin datar biasa digunakan untuk bercermin.

Cermin datar

Sifat-sifat dari cermin datar :

6) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda.

7) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

8) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan

kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu.

9) Bayangan tegak seperti bendanya.

10) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat

dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.

b. Cermin cembung

Cermin cembung yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya

melengkung ke arah luar.Cermin cembung biasa digunakan untuk spion

pada kendaraan bermotor.Bayangan pada cermin cembung bersifat maya,

tegak, lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya, dan

menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Page 71: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

140

Cermin cembung

c. Cermin cekung

Cermin cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung

ke arah dalam. Cermin cekung biasanya digunakan sebagaireflektor pada

lampu mobil dan lampu senter.

Cermin cekung dan reflektor cahaya

Sifat bayangan bendayang dibentuk oleh cermin cekung sangat

bergantung pada letakbenda terhadap cermin.

3) Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat

tegak, lebih besar, dan semu (maya).

4) Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat

nyata(sejati) dan terbalik.

4. Cahaya dapat dibiaskan

Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih

rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya

merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat dari zat

yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi

garis normal.Misalnya cahaya merambat dari air ke udara.Pembiasan cahaya

sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari.Misalnya dasar kolam

terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebenarnya.Gejala pembiasan juga

dapat dilihatpada pensil yang dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air.

Pensil tersebut akan tampak patah.

Pembiasan pada pensil

Page 72: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

141

5. Cahaya dapat diuraikan

Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi).Dispersi

merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbagai cahaya

berwarna.Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih.Namun, sebenarnya

cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna.Cahaya matahari

diuraikan oleh titik-titik air di awan sehingga terbentuk warna-warna pelangi.

Dispersi cahaya pada gelembung udara

Kamu juga dapat mengamati peristiwa dispersi cahaya pada balon

air.Kamu dapat menggunakan air sabun untuk membuat balon air. Jika air

sabun ditiup di bawah sinar matahari, kamu akan melihat berbagai macam

warna berkilauan pada permukaan balon air tersebut.

Peristiwa menguraian cahaya dalam kehidupan sehari-hari :

d. Terjadinya pelangi

e. Minyak yang tumpah di permukaan air

f. Peristiwa pelangi yang muncul di air terjun.

C. Metode Pembelajaran

Investigasi kelompok

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Awal (10 menit)

a. Guru memberi salam.

b. Guru bersama siswa mengawali pelajaran dengan doa.

c. Guru melakukan absensi.

d. Apersepsi (eksplorasi)

2. Kegiatan Inti

Pertemuan I: (60 menit)

Page 73: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

142

a. Guru menginformasikan tentang topik yang akan dipelajari yaitu sifat-

sifat cahaya. (eksplorasi)

b. Guru memberikan penjelasan singkat tentang sifat-sifat cahaya dengan

memberikan peta konsep kepada siswa.(elaborasi)

c. Guru menjelaskan bahwa siswa akan bekerja bersama-sama dalam

kelompok kecil untuk menyusun penelitian melalui pertanyaaan yang

diajukan masing-masing kelompok.(elaborasi)

d. Guru membagi siswa dalam kelompok kecil secara heterogen.

(elaborasi)

e. Siswa mengajukan beberapa pertanyaan tentang topik sifat-sifat

cahaya.(elaborasi)

Kemungkinan pertanyaan yang dapat dipakai:

6. Mengapa ada bayangan dari suatu benda?

7. Bagaimana arah rambatan cahaya?

8. Mengapa kolam yang airnya jernih tampak dangkal?

9. Bagaimana membuktikan bahwa cahaya putih dapat diuraikan

menjadi berbagai warna?

10. Mengapa kita dapat melihat bayangan kita di cermin?

f. Masing-masing kelompok memilih satu pertanyaan di papan

tulis.(elaborasi)

g. Siswa menyusun rencana penelitian untuk menemukan jawaban

tersebut dan menuliskannya di kertas serta guru membimbing siswa

jika diperlukan.(elaborasi)

Pertemuan II (85 menit)

a. Siswa bekerja dalam kelompok untuk mengumpulkan data, melakukan

penelitian, dan menyelesaikan tugas yang mereka rancang sendiri.

(elaborasi)

b. Guru membimbing penelitian masing-masing kelompok.(elaborasi)

c. Siswa berdiskusi membahas hasil penelitian. (elaborasi)

d. Siswa menyusun laporan penelitiannya. (elaborasi)

Page 74: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

143

e. Guru membimbing siswa dalam penyusunan dan pembuatan laporan.

(elaborasi)

f. Siswa membagi tugas untuk melaporkan hasil penelitiannya.

(elaborasi)

g. Setiap kelompok melaporkan hasil penelitiannya. (elaborasi)

h. Siswa melakukan tanya jawab dari hasil laporan masing-masing

kelompok. (elaborasi)

i. Siswa dibimbing guru menarik kesimpulan dengan menggabungkan

semua penelitian yang dilakukan masing-masing kelompok.

(konfirmasi)

3. Kegiatan akhir (20 menit)

a. Guru memberikan evaluasi. (konfirmasi)

b. Guru menutup pelajaran dengan salam.

E. Sumber Belajar

1. BSE IPA SD kelas V.

2. IPA Dibuat Asyik untuk Sekolah Dasar kelas V tengah tahun kedua.

F. Penilaian

1. Teknik : tes

2. Bentuk instrument : pilihan ganda

3. Instrumen penilaian :

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

2. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa . . . .

Page 75: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

144

a. cahaya dapat dipantulkan

b. cahaya merambat lurus

c. cahaya dapat dibiaskan

d. cahaya dapat diuraikan

3. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada tangan,

ternyata terbentuk bayangan. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. menembus benda bening

c. dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

4. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu . . . .

a. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang

panas

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela

c. fatamorgana pada gurunpasir

d. pelangi

5. Gambar di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat dipantulkan

c. menembus benda bening

d. dapat dibiaskan

6. Perhatikan pernyataan berikut!

1) cahaya menembus benda bening

2) cahaya dapat dibiaskan

3) cahaya dapat menembus benda gelap

4) cahaya merambat lurus

Page 76: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

145

5) cahaya dapat diuraikan

6) cahaya merambat ke segala arah

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat-sifat cahaya ditunjukkan

nomor . . . .

a. 1, 2, 4, 6

b. 2, 3, 4, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 6

7. Munculnya bayangan tangan saat disinari senter disebabkan karena cahaya

senter . . . .

a. dapat tembus tangan

b. tidak dapat tembus tangan

c. merambat lurus

d. menyebar

8. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) Bayangan sama besar dengan bendanya.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Bayangan yang dibentuk lebih kecil dari bentuk aslinya.

4) Letak bayang-bayang terbalik dengan letak benda.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan pada cermin datar

ditunjukkan pada nomor . . . .

a. 1, 2, 3

b. 1, 2, 4

c. 2, 3, 4

d. 1, 3, 4

9. Perhatikan pernyataan berikut!

1) Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya.

2) Bayangan sama besar dengan bendanya.

3) Mengumpulkan berkas sinar yang dipantulkan.

4) Menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Page 77: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

146

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan yang dibentuk

cermin cekung adalah pernyataan nomor . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 2 dan 3

d. 1 dan 4

10. Cahaya yang mengenai cermin cembung akan dipantulkan . . . .

a. menyebar

b. mengumpul

c. tegak lurus

d. memusat di satu titik

11. Cakram warna yang dibuat dengan tujuh warna akan tampak putih apabila

cakram warna diputar kencang. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. dapat diuraikan

12. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh dari sifat cahaya dapat

menembus benda bening yaitu . . . .

a. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan dapat melihat uang

dalam kotak kaca

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan permukaan balon air

tampak bewarna

c. dapat melihat uang dalam kotak kaca dan terjadi fatamorgana di gurun

pasir

d. permukaan balon air tampak bewarna dan sinar cahaya matahari yang

masuk melalui celah-celah atap rumah

13. Berikut ini yang merupakan contoh peristiwa sifat cahaya dapat dibiaskan

adalah . . . .

a. memantulnya cahaya pada cermin

Page 78: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

147

b. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang

panas

c. cahaya menembus air jernih

d. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melalui celah-celah kecil

atap rumah

14. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh cahaya merambat lurus

yaitu . . . .

a. sorotan sinar laser dan arah rambatan cahaya lampu senter

b. terbentuknya pelangi saat hujan dan arah rambatan cahaya lampu

senter

c. sorotan sinar laser dan benda yang ada di dalam kotak kaca akan

terlihat

d. benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat dan arah rambatan

cahaya lampu senter

15. Gelembung sabun tampak berwarna-warni, hal ini membuktikan bahwa

cahaya . . . .

a. dapat diuraikan

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. merambat lurus

Kunci jawaban

1. D

2. C

3. B

4. D

5. B

6. C

7. B

8. B

9. B

10. A

11. D

12. A

13. B

14. A

15. A

Pedoman penilaian

Nilai = jumlah benar × 20

3

= 100

Page 79: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

148

Page 80: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

149

Lampiran 35

Lembar Penelitian Siswa

Kelompok : 1

Topik : Sifat-sifat Cahaya

Jenis penelitian : Pembuktian Sifat Cahaya Merambat Lurus

Alat dan Bahan :

1. Karton

2. Lilin

3. Korek api

4. Spidol

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan alat dan bahan.

2. Lubangi tiga buah karton pada bagian tengahnya.

3. Beri nama masing-masing karton 1, 2, dan 3 menggunakan spidol.

4. Tegakkan karton yang sudah dilubangi dan pasang berjejer, sampai

semua lubang berada pada satu garis lurus.

5. Letakkan lilin yang telah dinyalakan dengan menggunakan korek

apidi depan karton 3.

6. Lihat nyala lilin dari karton 1 dan tuliskan hasil pengamatan.

7. Geser karton 3 sedikit ke arah kiri, dan lihat nyala lilin dari karton

1 kemudian tulis hasil pengamatan.

8. Kembalikan karton 3 ke posisi awalnya, kemudian geser karton 2

sedikit ke arah kiri.

9. Lihat nyala lilin dari karton 1 kemudian tulis hasil pengamatan.

Tabel pengamatan :

No. Posisi lubang Sinar lilin

Terlihat Tidak Terlihat

1. Dalam satu garis lurus √ −

2. Tidak segaris lurus − √

Page 81: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

150

Kesimpulan :

Cahaya dapat merambat lurus melalui celah-celah kertas yang

dilubangi dan dipasang sejajar, maka dapat dibuktikan bahwa cahaya

merambat lurus.

Kelompok : 2

Topik : Sifat-sifat Cahaya

Jenis penelitian : Membuktikan Cahaya Menembus Benda Bening

Alat dan bahan :

1. Gelas bening

2. Plastik bening

3. Kaca bening

4. Tangan

5. Buku

6. Kertas karton

7. Lampu senter

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan alat dan bahan.

2. Sinari gelas bening, plastik bening, tangan, kertas karton dan buku.

3. Catat hasil pengamatan.

Tabel pengamatan :

No. Bahan Muncul bayangan Dapat ditembus cahaya

Ya Tidak Ya Tidak

1. Gelas bening √ √

2. Plastik bening √ √

3. Kaca bening √ √

4. Tangan √ √

5. Buku √ √

6. Kertas karton √ √

Kesimpulan :

Gelas bening, plastik bening, dan kaca bening ketika disinari tidak muncul

bayangandan dapat ditembus cahaya.Tangan, buku, dan kertas karton ketika

disinari muncul bayangan dan tidak dapat ditembus cahaya. Jadi, benda gelap

Page 82: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

151

ketika disinari akan muncul bayangan berarti tidak dapat ditembus cahaya, karena

cahaya menembus benda bening.

Kelompok : 3

Topik : Sifat-sifat Cahaya

Jenis penelitian : Membuktikan Cahaya Dapat Dibiaskan

Alat dan bahan :

1. Dua buah gelas

2. Pensil

3. Bolpoint

4. Air

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan bahan yang akan digunakan, yaitu dua gelas yang satu

diisi air dan yang satunya lagi tidak diisi air.

2. Masukkan pensil pada gelas yang tidak berisi air. Tulis hasil

pengamatan.

3. Masukkan pensil pada gelas yang berisi air. Tulis hasil

pengamatan.

4. Masukkan bolpoint pada gelas yang tidak berisi air. Tulis hasil

pengamatan.

5. Masukkan bolpoint pada gelas yang berisi air. Tulis hasil

pengamatan.

Tabel pengamatan :

No. Gelas Pensil Bolpoint

Bengkok Lurus Bengkok Lurus

1. Berisi air √ √

2. Kosong √ √

Kesimpulan :

Jika pensil dan bolpoint yang dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air

akan kelihatan bengkok, sedangkan saat dimasukkan ke dalam gelas yang tidak

ada airnya kelihatan lurus. Hal ini dikarenakan, adanya 2 medium yang berbeda

yaitu air dan udara, menyebabkan cahaya dapat dibiaskan.

Page 83: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

152

Kelompok : 4

Topik : Sifat-sifat Cahaya

Jenis penelitian : Membuktikan Cahaya Dapat Dipantulkan

Alat dan bahan :

1. Cermin rias

2. Spion

3. Sendok sayur

Langkah-langkah penelitian :

1. Salah seorang siswa bercermin pada cermin rias dan siswa yang

lain mengamati dan menuliskan hasil pengamatnnya.

2. Salah seorang siswa bercermin pada spion dan siswa yang lain

mengamati dan menuliskan hasil pengamatnnya.

3. Salah seorang siswa bercermin pada sendok sayur dengan jarak

yang dekat. Siswa yang lain mengamati dan menuliskan hasil

pengamatnnya.

4. Salah seorang siswa bercermin pada sendok sayur dengan jarak

yang jauh. Siswa yang lain mengamati dan menuliskan hasil

pengamatnnya.

Tabel pengamatan:

N

o. Bahan

Wajah dapat

terlihat di cermin Sifat-sifat bayangan

Ya Tidak

1. Cermin rias √ Maya, tegak, jarak bayangan ke

cermin sama dengan jarak benda

ke cermin, bayangan sama besar

dengan bendanya, letak bayangan

terbalik dengan letak benda.

2. Spion √ Maya, tegak, bayangan lebih kecil

dari bentuk aslinya.

3. Sendok sayur

a. Jarak antara siswa

dengan sendok

1) Tegak, bayanagan lebih besar dari

benda asli, dan maya.

Page 84: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

153

sayur dekat.

b. Jarak antara siswa

dengan sendok

sayur jauh.

Nyata dan terbalik.

Kesimpulan :

Cahaya dapat dipantulkan sehingga wajah dapat terlihat pada cermin. Pada

cermin datar sifat bayangannya maya, tegak, jarak bayangan ke cermin sama

dengan jarak benda ke cermin, bayangan sama besar dengan bendanya, letak

bayangan terbalik dengan letak benda. Pada cermin cembung sifat

bayangannyamaya, tegak, bayangan lebih kecil dari bentuk aslinya. Pada cermin

cekung sifat bayangannya jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan

benda bersifat tegak, lebih besar, dan maya, sedangkan jika benda jauh dari

cermin cekung, bayangan benda bersifat nyatadan terbalik.

Kelompok : 5

Topik : Sifat-sifat Cahaya

Jenis penelitian : Membuktikan Cahaya Dapat Diuraikan

Alat dan bahan :

1. Sedotan

2. Busa sabun

3. Karton

4. Pensil warna

5. Pensil

6. Gunting

7. Penggaris

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan alat dan bahan.

2. Tiupkan sedotan yang berisi busa sabun sampai keluar gelembung

udaranya.

3. Amati gelembung udara dan tulis hasil pengamatan.

4. Bentuk karton menjadi lingkaran kemudian dipotong.

5. Bagi lingkaran menjadi tujuh bagian.

6. Warnai dengan warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan

ungu menggunakan pensil warna.

Page 85: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

154

7. Lubangi titik pusat lingkaran dan masukan pensil ke dalamnya.

8. Putar lingkaran dengan kencang.

9. Amati warna perubahan warna yang tampak dan tulis hasil

pengamatan.

Tabel pengamatan :

No. Bahan Warna awal Warna yang dihasilkan

1. Gelembung udara Putih Menjadi seperti warna pelangi

2. Cakram warna mejikuhibiniu Menjadi warna putih

Kesimpulan :

Karena warna putih terdiri dari tujuh warna yang berbeda yaitu

mejikuhibiniu dan terkena cahaya matahari, maka cahaya dapat diuraikan.

Page 86: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

155

Lampiran 36

Peta Konsep Sifat-sifat Cahaya

Sifat-sifat

Cahaya

Cahaya

merambat lurus

Cahaya

menembus benda

bening Cahaya dapat

dibiaskan

Cahaya dapat

duraikan

Cahaya dapat

dipantulkan

Page 87: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

156

Page 88: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

157

Page 89: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

158

Lampiran 38

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SD Negeri Sidorejo Lor 06

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : V/ II

Alokasi Waktu : 4 × 35 menit (2 x pertemuan)

Pelaksanaan : 16 dan 17 Maret 2012

Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya atau

model.

Kompetensi Dasar

6.1. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya.

Indikator

1. Menyebutkan sifat-sifat cahaya.

2. Membuktikan bahwa cahaya merambat lurus.

3. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat merambat lurus.

4. Membuktikan bahwa cahaya menembus benda bening.

5. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat menembus benda bening.

6. Membuktikan bahwa cahaya dapat dipantulkan

7. Mendeskripsikan sifat cermin datar.

8. Mendeskripsikan sifat cermin cembung.

9. Mendeskripsikan sifat cermin cekung.

10. Membuktikan bahwa cahaya dapat dibiaskan.

11. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat dibiaskan.

12. Membuktikan bahwa cahaya dapat diuraikan.

13. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat diuraikan.

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah pembelajaran diharapkan siswa dapat:

1. Menyebutkan lima sifat-sifat cahaya.

2. Membuktikan bahwa cahaya merambat lurus melalui percobaan.

Page 90: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

159

3. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat merambat lurus dalam

kehidupan sehari-hari.

4. Membuktikan bahwa cahaya menembus benda bening melalui percobaan.

5. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat menembus benda bening dalam

kehidupan sehari-hari.

6. Membuktikan bahwa cahaya dapat dipantulkan melalui percobaan.

7. Mendeskripsikan sifat cermin datar.

8. Mendeskripsikan sifat cermin cembung.

9. Mendeskripsikan sifat cermin cekung.

10. Membuktikan bahwa cahaya dapat dibiaskan melalui percobaan.

11. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat dibiaskan dalam kehidupan

sehari-hari.

12. Membuktikan bahwa cahaya dapat diuraikan melalui percobaan.

13. Menyebutkan contoh bahwa cahaya dapat diuraikan dalam kehidupan

sehari-hari.

B. Materi Pembelajaran :

Sifat-sifat Cahaya

1. Cahaya merambat lurus

Salah satu bukti bahwa cahaya merambat lurus adalah dengan

melakukan percobaan dibawah ini :

Sinar lilin dapat terlihat oleh mata kita karena sinar lilin memancar lurus

melalui lubang-lubang kecil di tengah-tengah karton, apabila salah satu karton

kita geser sinar lilin tidak terlihat karena terhalang oleh karton.

Contoh lain dalam kehidupan sehari-hari bahwa cahaya merambat

lurus adalah sinar matahari yang masuk melalui celah-celah kecil atap rumah,

Page 91: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

160

cahaya matahari yang menerangi bumi, lampu senter yang diarahkan pada

tembok, dll.

2. Cahaya dapat menembus benda bening

Salah satu bukti bahwa cahaya menembus benda bening yaitu pada

saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan.Sedangkan pada saat kita menyorotkan lampu senter pada

tangan, ternyata terbentuk bayangan.Bayangan terbentuk karena cahaya tidak

dapat menembus suatu benda.Ketika cahaya mengenai tubuhmu, cahaya tidak

dapat menembus tubuhmu sehingga terbentuklah bayangan.Begitu pula ketika

cahaya mengenai rumahmu dan pohon yang besar.

Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan cahaya, benda dibedakan

menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya.Benda tidak

tembus cahaya tidak dapat meneruskan cahaya yang mengenainya. Apabila

dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh benda tidak

tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, tangan, dan

tembok.Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya yang

mengenainya.Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca, air jernih, dan gelas

bening.

Tangan tidak tembus cahaya

Contoh bahwa cahaya dapat menembus benda bening, yaitu:

a. Dapat melihat benda di balik kaca jendela.

b. Dapat melihat uang dalam kotak kaca.

c. Uang yang berada di dasar kolam yang jernih dapat kita lihat

3. Cahaya dapat dipantulkan

Cermin merupakan salah satu benda yang memantulkan

cahaya.Berdasarkanbentuk permukaannya ada cermin datar dan cermin

Page 92: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

161

lengkung.Cermin lengkung ada dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin

cekung.

a. Cermin datar

Cermin datar yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya datar

dan tidak melengkung.Cermin datar biasa digunakan untuk bercermin.

Cermin datar

Sifat-sifat dari cermin datar :

1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan

kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu.

4) Bayangan tegak seperti bendanya.

5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat

dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.

b. Cermin cembung

Cermin cembung yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya

melengkung ke arah luar.Cermin cembung biasa digunakan untuk spion

pada kendaraan bermotor.Bayangan pada cermin cembung bersifat maya,

tegak, lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya, dan

menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Cermin cembung

c. Cermin cekung

Cermin cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung

Page 93: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

162

ke arah dalam. Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada

lampu mobil dan lampu senter.

Cermin cekung dan reflektor cahaya

Sifat bayangan benda yang dibentuk oleh cermin cekung sangat

bergantung pada letak benda terhadap cermin.

1) Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat

tegak, lebih besar, dan semu (maya).

2) Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat

nyata(sejati) dan terbalik.

4. Cahaya dapat dibiaskan

Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih

rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya

merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat dari zat

yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi

garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara.Pembiasan cahaya

sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari.Misalnya dasar kolam

terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebenarnya.Gejala pembiasan juga

dapat dilihat pada pensil yang dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air.

Pensil tersebut akan tampak patah.

Pembiasan pada pensil

5. Cahaya dapat diuraikan

Page 94: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

163

Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi).Dispersi

merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbagai cahaya

berwarna.Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih.Namun, sebenarnya

cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna.Cahaya matahari

diuraikan oleh titik-titik air di awan sehingga terbentuk warna-warna pelangi.

Dispersi cahaya pada gelembung udara

Kamu juga dapat mengamati peristiwa dispersi cahaya pada balon

air.Kamu dapat menggunakan air sabun untuk membuat balon air. Jika air

sabun ditiup di bawah sinar matahari, kamu akan melihat berbagai macam

warna berkilauan pada permukaan balon air tersebut.

Peristiwa menguraian cahaya dalam kehidupan sehari-hari :

a. Terjadinya pelangi

b. Minyak yang tumpah di permukaan air

c. Peristiwa pelangi yang muncul di air terjun.

C. Metode Pembelajaran

Demonstrasi

D. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan I

1. Kegiatan Awal (10 menit)

a. Guru memberi salam.

b. Guru dan siswa mengawali pelajaran dengan doa.

c. Guru melakukan absensi.

d. Apersepsi. (eksplorasi)

2. Kegiatan Inti

Pertemuan I : (60 menit)

Page 95: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

164

a. Guru menginformasikan tentang topik yang akan dipelajari yaitu sifat-

sifat cahaya. (eksplorasi)

b. Guru menjelaskan tujuan yang akan dicapai. (eksplorasi)

c. Guru menjelaskan prosedur peralatan yang digunakan. (eksplorasi)

d. Guru memberikan penjelasan tentang sifat cahaya dapat merambat

lurus. (elaborasi)

e. Guru mendemonstrasikan percobaan yang membuktikankan bahwa

cahaya merambat lurus. (elaborasi)

Percobaan I

Membuktikan Cahaya Merambat Lurus

Alat dan Bahan :

5. Karton

6. Lilin

7. Korek api

8. Spidol

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan alat dan bahan.

2. Lubangi tiga buah karton pada bagian tengahnya.

3. Beri nama masing-masing karton 1, 2, dan 3 menggunakan spidol.

4. Tegakkan karton yang sudah dilubangi dan pasang berjejer, sampai

semua lubang berada pada satu garis lurus.

5. Letakkan lilin yang telah dinyalakan dengan menggunakan korek api

di depan karton 3.

6. Lihat nyala lilin dari karton 1 dan tuliskan hasil pengamatan.

7. Geser karton 3 sedikit ke arah kiri, dan lihat nyala lilin dari karton 1

kemudian tulis hasil pengamatan.

8. Kembalikan karton 3 ke posisi awalnya, kemudian geser karton 2

sedikit ke arah kiri.

9. Lihat nyala lilin dari karton 1 kemudian tulis hasil pengamatan.

Page 96: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

165

Tabel pengamatan :

No. Posisi lubang Sinar lilin

Terlihat Tidak Terlihat

1. Dalam satu garis lurus

2. Tidak segaris lurus

10. Guru dan siswa membuat kesimpulan dari percobaan yang sudah

dilakukan. (konfirmasi)

f. Siswa menyebutkan contoh peristiwa yang menunjukkan bahwa sifat

cahaya merambat lurus. (elaborasi)

g. Guru memberikan penjelasan tentang sifat cahaya dapat menembus

benda bening. (eksplorasi)

h. Guru mendemonstrasikan percobaan yang membuktikankan bahwa

cahaya menembus benda bening. (elaborasi)

Percobaan 2

Membuktikan Cahaya Menembus Benda Bening

Alat dan bahan :

1. Gelas bening

2. Plastik bening

3. Kaca bening

4. Tangan

5. Buku

6. Kertas karton

7. Lampu senter

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan alat dan bahan.

2. Sinari gelas bening, plastik bening, kaca bening, tangan, kertas karton

dan buku secara bergantian.

3. Catat hasil pengamatan.

Page 97: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

166

Tabel pengamatan :

No. Bahan Muncul bayangan Dapat ditembus cahaya

Ya Tidak Ya Tidak

1. Gelas bening

2. Plastik bening

3. Kaca bening

4. Tangan

5. Buku

6. Kertas karton

4. Guru dan siswa membuat kesimpulan dari percobaan yang sudah

dilakukan. (konfirmasi)

i. Siswa menyebutkan contoh peristiwa yang menunjukkan bahwa sifat

cahaya menembus benda bening. (elaborasi)

j. Guru memberikan penjelasan tentang sifat cahaya dapat dibiaskan.

(eksplorasi)

k. Guru mendemonstrasikan percobaan yang membuktikankan bahwa

cahaya dapat dibiaskan. (elaborasi)

Percobaan 3

Membuktikan Cahaya Dapat Dibiaskan

Alat dan bahan :

1. Dua buah gelas

2. Pensil

3. Bolpoint

4. Air

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan bahan yang akan digunakan, yaitu dua gelas yang satu diisi

air dan yang satunya lagi tidak diisi air.

2. Masukkan pensil pada gelas yang tidak berisi air. Tulis hasil

pengamatan.

Page 98: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

167

3. Masukkan pensil pada gelas yang berisi air. Tulis hasil pengamatan.

4. Masukkan bolpoint pada gelas yang tidak berisi air. Tulis hasil

pengamatan.

5. Masukkan bolpoint pada gelas yang berisi air. Tulis hasil pengamatan.

Tabel pengamatan :

No. Gelas Pensil Bolpoint

Bengkok Lurus Bengkok Lurus

1. Berisi air

2. Kosong

6. Guru dan siswa membuat kesimpulan dari percobaan yang sudah

dilakukan. (konfirmasi)

l. Siswa menyebutkan contoh peristiwa yang menunjukkan bahwa sifat

cahaya dapat dibiaskan. (elaborasi)

Pertemuan ke II : (50 menit)

a. Guru memberikan penjelasan tentang sifat cahaya dapat dipantulkan.

(eksplorasi)

b. Guru mendemonstrasikan percobaan yang membuktikankan bahwa

cahaya dapat dipantulkan. (elaborasi)

Percobaan 4

Membuktikan Cahaya Dapat Dipantulkan

Alat dan bahan :

1. Cermin rias

2. Spion

3. Sendok sayur

Langkah-langkah penelitian :

1. Salah seorang siswa bercermin pada cermin rias dan siswa yang lain

mengamati.

2. Salah seorang siswa bercermin pada spion dan siswa yang lain

mengamati.

3. Salah seorang siswa bercermin pada sendok sayur dengan jarak yang

dekat dan siswa yang lain mengamati.

Page 99: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

168

4. Salah seorang siswa bercermin pada sendok sayur dengan jarak yang

jauh dan siswa yang lain mengamati.

5. Guru dan siswa membuat kesimpulan dari percobaan yang sudah

dilakukan. (konfirmasi)

c. Siswa menyebutkan contoh peristiwa yang menunjukkan bahwa sifat

cahaya dapat dipantulkan. (elaborasi)

d. Guru memberikan penjelasan tentang sifat cahaya dapat diuraikan.

(eksplorasi)

e. Guru mendemonstrasikan percobaan yang membuktikankan bahwa

cahaya dapat diuraikan. (elaborasi)

Percobaan 5

Membuktikan Cahaya Dapat Diuraikan

Alat dan bahan :

1. Sedotan

2. Busa sabun

3. Karton

4. Pensil warna

5. Pensil

6. Gunting

7. Penggaris

Langkah-langkah penelitian :

1. Persiapkan alat dan bahan.

2. Tiupkan sedotan yang berisi busa sabun sampai keluar gelembung

udaranya.

3. Amati gelembung udara dan tulis hasil pengamatan.

4. Bentuk karton menjadi lingkaran kemudian dipotong.

5. Bagi lingkaran menjadi tujuh bagian.

6. Warnai dengan warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan

ungu menggunakan pensil warna.

7. Lubangi titik pusat lingkaran dan masukan pensil ke dalamnya.

8. Putar lingkaran dengan kencang.

9. Amati warna perubahan warna yang tampak.

10. Guru dan siswa membuat kesimpulan dari percobaan yang sudah

dilakukan. (konfirmasi)

Page 100: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

169

f. Siswa menyebutkan contoh peristiwa yang menunjukkan bahwa sifat

cahaya dapat diuraikan. (elaborasi)

g. Siswa berdiskusi dengan teman sebangku dan menayakan hal yang

belum dimengerti kepada guru. (elaborasi)

h. Siswa diberi kesempatan untuk mendemonstrasikan ulang dan guru

membimbingnya. (elaborasi)

i. Siswa menuliskan hasil analisisnya tentang sifat-sifat cahaya yang

telah didemonstrasikan. (elaborasi)

3. Kegiatan akhir (20 menit)

a. Guru memberikan evaluasi. (konfirmasi)

b. Guru menutup pelajaran dengan doa.

E. Sumber Belajar

1. BSE IPA SD kelas V.

2. IPA Dibuat Asyik untuk Sekolah Dasar kelas V tengah tahun kedua.

F. Penilaian

1. Teknik : tes

2. Bentuk instrument : pilihan ganda

3. Instrumen penilaian :

Berilah tanda (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

2. Percobaan di bawah ini membuktikan bahwa . . . .

Page 101: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

170

a. cahaya dapat dipantulkan

b. cahaya merambat lurus

c. cahaya dapat dibiaskan

d. cahaya dapat diuraikan

3. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada gelas bening, ternyata tidak

terbentuk bayangan. Pada saat kita menyorotkan lampu senter pada tangan,

ternyata terbentuk bayangan. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. menembus benda bening

c. dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

4. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu . . . .

a. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang

panas

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela

c. fatamorgana pada gurun pasir

d. pelangi

5. Gambar di bawah ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat dipantulkan

c. menembus benda bening

d. dapat dibiaskan

6. Perhatikan pernyataan berikut!

1) cahaya menembus benda bening

2) cahaya dapat dibiaskan

3) cahaya dapat menembus benda gelap

4) cahaya merambat lurus

Page 102: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

171

5) cahaya dapat diuraikan

6) cahaya merambat ke segala arah

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat-sifat cahaya ditunjukkan

nomor . . . .

a. 1, 2, 4, 6

b. 2, 3, 4, 5

c. 1, 2, 4, 5

d. 2, 3, 4, 6

7. Munculnya bayangan tangan saat disinari senter disebabkan karena cahaya

senter . . . .

a. dapat tembus tangan

b. tidak dapat tembus tangan

c. merambat lurus

d. menyebar

8. Perhatikan pernyataan di bawah ini!

1) Bayangan sama besar dengan bendanya.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Bayangan yang dibentuk lebih kecil dari bentuk aslinya.

4) Letak bayang-bayang terbalik dengan letak benda.

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan pada cermin datar

ditunjukkan pada nomor . . . .

a. 1, 2, 3

b. 1, 2, 4

c. 2, 3, 4

d. 1, 3, 4

9. Perhatikan pernyataan berikut!

1) Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya.

2) Bayangan sama besar dengan bendanya.

3) Mengumpulkan berkas sinar yang dipantulkan.

4) Menyebarkan berkas cahaya yang diterimanya.

Page 103: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

172

Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat bayangan yang dibentuk

cermin cekung adalah pernyataan nomor . . . .

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 2 dan 3

d. 1 dan 4

10. Cahaya yang mengenai cermin cembung akan dipantulkan . . . .

a. menyebar

b. mengumpul

c. tegak lurus

d. memusat di satu titik

11. Cakram warna yang dibuat dengan tujuh warna akan tampak putih apabila

cakram warna diputar kencang. Hal ini membuktikan bahwa cahaya . . . .

a. merambat lurus

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. dapat diuraikan

12. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh dari sifat cahaya dapat

menembus benda bening yaitu . . . .

a. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan dapat melihat uang

dalam kotak kaca

b. dapat melihat benda di balik kaca jendela dan permukaan balon air

tampak bewarna

c. dapat melihat uang dalam kotak kaca dan terjadi fatamorgana di gurun

pasir

d. permukaan balon air tampak bewarna dan sinar cahaya matahari yang

masuk melalui celah-celah atap rumah

13. Berikut ini yang merupakan contoh peristiwa sifat cahaya dapat dibiaskan

adalah . . . .

a. memantulnya cahaya pada cermin

Page 104: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

173

b. jalan raya beraspal kelihatan seperti ada airnya saat siang hari yang

panas

c. cahaya menembus air jernih

d. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melalui celah-celah kecil

atap rumah

14. Peristiwa di bawah ini yang merupakan contoh cahaya merambat lurus

yaitu . . . .

a. sorotan sinar laser dan arah rambatan cahaya lampu senter

b. terbentuknya pelangi saat hujan dan arah rambatan cahaya lampu

senter

c. sorotan sinar laser dan benda yang ada di dalam kotak kaca akan

terlihat

d. benda yang ada di dalam kotak kaca akan terlihat dan arah rambatan

cahaya lampu senter

15. Gelembung sabun tampak berwarna-warni, hal ini membuktikan bahwa

cahaya . . . .

a. dapat diuraikan

b. dapat menembus benda bening

c. dapat dibiaskan

d. merambat lurus

Kunci jawaban

1. D

2. C

3. B

4. D

5. B

6. C

7. B

8. B

9. B

10. A

11. D

12. A

13. B

14. A

15. A

Page 105: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

174

Pedoman penilaian

Nilai = jumlah benar × 20

3

= 100

Page 106: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

175

Page 107: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

176

Page 108: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

177

Page 109: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

178

Page 110: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

179

Page 111: Efektivitas Penggunaan Metode Investigasi Kelompok dalam ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/833/8/T1_292008073... · alat pemecah kemiri b. jungkat-jungkit c. gerobak roda

180

180