Download - Retardasi mental.ppt
Pengertian
• Keadaan dengan intelegensia yang kurang (subnormal) sejak masa perkembangan (sejak lahir atau sejak masa anak).
• Ditandai:• fungsi kecerdasan umum yang berada dibawah rata-
rata, berkurangnya kemampuan untuk menyesuaikan diri (berperilaku adaptif) timbul sebelum usia 18 tahun.
• ~ oligofrenia (oligo = kurang atau sedikit dan fren = jiwa) atau tuna mental
Kriteria Diagnostik DSM-IV
1. Fungsi intelektual yang secara signifikan dibawah rata-rata. IQ 70 atau dibawahnya pada individu yang dilakukan test IQ.
2. Gangguan terhadap fungsi adaptif paling sedikit 2 misalnya komunikasi, kemampuan menolong diri sendiri, interaksi sosial, pekerjaan, kesehatan dan keamanan.
3. Onsetnya sebelum berusia 18 tahun
Klasifikasi RM DSM IV
1. Retardasi mental sangat beratIQ dibawah 20 (1-2% dari penderita RM)
2. Retardasi mental beratIQ antara 20-35 (4% dari penderita RM)
3. Retardasi mental sedangIQ antara 36-51(10% dari penderita RM)
4. Retardasi mental ringanIQ antara 52-69 (85 % dari penderita RM)
Klasifikasi berdasarkan gejala
Tipe Klinik Kelainan fisik dan mental cukup berat mudah
dideteksi Etiologi ORGANIK Memerlukan perawatan jangka panjang
Tipe Sosial Budaya Penampilan seperti anak normal Tidak mampu mengikuti pelajaran di sekolah biasa RM borderline – ringan >>
Keadaan RM sering ditemukan bersama: Palsi serebral Epilepsi Gangguan pendengaran Gangguan penglihatan Hidrosefalus Autisme infantil Gangguan psikiatrik lain
DIAGNOSIS
Anamnesis Untuk mencari etiologi
Pemeriksaan Fisik DDST umumnya keterlambatan di semua
sektor (kecuali kadang2 pada sektor motorik kasar)
Tes IQ (Usia >6 tahun)Pemeriksaan laboratorium tidak rutin
(sesuai indikasi)
RM ringan (mampu didik)
Mulai tampak gejala pada usia sekolah dasar, misalnya sering tidak naik kelas, selalu memerlukan bantuan untuk mengerjakan pekerjaan rumah atau mengerjakan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan pribadi
Anak dapat menyelesaikan pendidikan dasar (tamat SD)
RM sedang (mampu latih)
Sudah tampak sejak anak masih kecil dengan adanya keterlambatan dalam perkembangan, misalnya perkembangan wicara atau perkembangan fisik lainnya
Anak hanya mampu dilatih untuk merawat dirinya sendiri
Pada umumnya tidak mampu menyelesaikan pendidikan dasarnya
RM berat dan sangat berat
Sudah tampak sejak anak lahir, yaitu perkembangan motorik yang buruk dan kemampuan bicara yang sangat minim
Hanya mampu untuk dilatih belajar bicara dan keterampilan untuk pemeliharaan tubuh dasar
Tatalaksana
Berikan informasi mengenai RM dan dampaknya kepada orang tua atau pengasuhnya
Tidak ada pengobatan khusus. Obat-obatan hanya diberikan jika RM disertai dengan gangguan fisik atau mental lainnya
Program pelatihan khusus yang intensif berupa pelatihan keterampilan hidup yang mendasar
Program pendidikan luar biasa (SLB)Konsultasi dengan profesional di bidang
kesehatan jiwa lainnya bila diperlukan
Pendidikan Anak MR
Mempergunakan dan mengembangkan sebaik-baiknya kapasitas yang ada.
Memperbaiki sifat-sifat yang salah atau yang anti sosial.
Mengajarkan suatu keahlian (skill) agar anak itu dapat mencari nafkah kelak.
Latihan Anak MR
1. Latihan rumah: pelajaran-pelajaran mengenai makan sendiri, berpakaian sendiri, kebersihan badan.
2. Latihan sekolah: yang penting dalam hal ini ialah perkembangan sosial.
3. Latihan teknis: diberikan sesuai dengan minat, jenis kelamin dan kedudukan sosial.
4. Latihan moral: dari kecil anak harus diberitahukan apa yang baik dan apa yang tidak baik.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam kasus RM
Keterlambatan perkembangan seringkali mempunyai latar belakang RM
Sebagian besar anak dengan RM tidak berbeda dengan anak-anak lain pada umumnya
RM tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dicegah dengan adanya antenatal care yang baik, persalinan yang aman dan stimulasi anak yang adekuat
Deteksi dini sangat penting, karena dengan adanya pelatihan orang tua maka outcome dari perkembangan anak selanjutnya akan lebih baik
Orang tua sebaiknya bersifat fleksibel dalam menentukan target bagi anak dengan RM
Dengan memperhatikan derajat RM maka orang tua dapat menentukan aktivitas apa yang sesuai bagi anak
Aktivitas yang diberikan kepada anak sebaiknya dipecah dalam berbagai tahapan
Stimulasi merupakan hal yang paling penting dilakukan
Harus ada pujian dan hadiah jika anak berhasil melakukan hal yang di minta
Latihan keterampilan sosialOrang tua tidak boleh melakukan proteksi
berlebihan pada anak