cabang-cabang olah raga

18
BAB I CABANG-CABANG OLAH RAGA ATLETIK A. LARI/JALAN Lari Jarak Pendek : 20 – 30 M Lari Jarak Menengah : 1.500 M Lari jarak Jauh : 2.000 M Lari Estapet Lari Gawang Lari Merathon : 2,4 KM B. LEMPAR 1. Tolak Peluru Tujuannya adalah mengupayakan menolakan peluru sejauh-jauhnya pada sector tolakan. Fasiltas dan Peralatan a. Lapangan Lapangan tolak Peluru berbentuk lingkaran - Diameter lingkaran = 2.135 M - Diameter tolakan = 40 - Garis tanda Setengah lapangan = 0.75 M b. Peluru Peluru terbuat dari besi berbentuk bulat - Berat untuk putra = 7.25 Kg - Berat untyuk Putri = 4.00 Kg c. Teknik Dasar Tolak Peluru 1. Cara Memegang Peluru 1

Upload: bagonk-kusudaryanto

Post on 21-Jun-2015

878 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Olah raga

TRANSCRIPT

Page 1: Cabang-cabang Olah Raga

BAB I

CABANG-CABANG OLAH RAGA

ATLETIK

A. LARI/JALAN

Lari Jarak Pendek : 20 – 30 M

Lari Jarak Menengah : 1.500 M

Lari jarak Jauh : 2.000 M

Lari Estapet

Lari Gawang

Lari Merathon : 2,4 KM

B. LEMPAR

1. Tolak Peluru

Tujuannya adalah mengupayakan menolakan peluru sejauh-jauhnya

pada sector tolakan.

Fasiltas dan Peralatan

a. Lapangan

Lapangan tolak Peluru berbentuk lingkaran

- Diameter lingkaran = 2.135 M

- Diameter tolakan = 40

- Garis tanda Setengah lapangan = 0.75 M

b. Peluru

Peluru terbuat dari besi berbentuk bulat

- Berat untuk putra = 7.25 Kg

- Berat untyuk Putri = 4.00 Kg

c. Teknik Dasar Tolak Peluru

1. Cara Memegang Peluru

2. Sikap awal menmolak peluru

3. Cara Menolakan Peluru

4. Sikap akhir setelah menolak peluru

1

Page 2: Cabang-cabang Olah Raga

2. Lempar Lembing

3. Lempar Cakram

4. Lempar Martil

C. LOMPAT

1. Lompat Jauh

Lompat jauh adalah meraih kecepatan awalan secepat-cepatnya dan

ketepatan menolak pada papan tolakan

a. Gaya-gaya pada lompat jauh

- Gaya jongkok ((tuck)

- Gaya Menggantung/melenting/melayang (hang style schneper)

- Gaya berja;lan di udara (walking in the air)

b. Peralatan Lompat Jauh

- Panjang Lintasan untuk awlan = 30 – 40 M

- Lebar Lintasan = 1.22 M

- Balok tumpuan / tolakan

Panjang = 1.22 M

Lebar = 200 M

Tebal = 100 M

- Lapangan / Bak Pasir

Panjang = 9.00 M

Lebar = 2.75 M

2. Lompat Tinggi

Tujuannya adalah melompat melewati mistar setinggi-tingginya tanpa

menjatuhkan mistar atau membuat kesalahan.

Macam-macam lompat tinggi

a. Gaya gunting (Easternent off/scisors)

b. Gaya guling sisi (Western Roll)

c. Gaya guling perut (Strada’le)

d. Gaya telentang (Rusbury Flop)

2

Page 3: Cabang-cabang Olah Raga

Fasilitas Lompat Tinggi

1. Daerah Awalan

Panjang daerah awalan tidak terbatas, dengan batas minimum 15 M

2. Tiang Lompatan

Tinggi tiang lompatan adalah 3.66 M – 4.02 M

3. Mistar / Bilah Lompat

Mistar harus terbuat dari kayu berbentuk bulat silinder dengan

panjang 3.64 – 4.00 M

4. Bak Lompat

Bak lompat terbuat dari busa yang telah diatur sedemikian rupa

dengan panjang/lebar 5x5 M. tinggi mistar 60 cm dan diatasnya

ditutup oleh busa yang lebih fleksibel denga ketebalan 20 cm

Peralatan Perlombaan Pada Lompat tinggi

1. Urutan peserta dilakukan dengan undian

2. Peserta diberikan ketingian awal sesuai dengan permintaan

peserta

3. Setiap peserta diberikan debirika nilai untuk lompatan yang

sah

4. Pelompat diberikan kesempatan 3 kali untuk untuk

melompat

3. Lompat Galah

4. Lompat Jangkit

3

Page 4: Cabang-cabang Olah Raga

BAB II

PERMAINAN

A. SEPAK BOLA

Tujuan Permainan Sepak Bola adalah memasukan bola ke gawang lawan

sebanyak-banyaknya.

Unsur-unsur fisik

a. Kekuatan (strenght) yaitu kekuatan otot-otot

b. Daya tahan (Endurance) yaitu daya tahan tubuh

c. Kecepatan (Speed) kemampuan berlari

d. Kelincahan (Agility) kemampuan merubah arah

e. Kelenturan (Flexsibility) kelenturan badan

Fasilitas dan Lapangan

a. Lapangan

- Panjang : 100 – 110 m dinamakan garis samping

- Lebar : 64 – 75 m dinamakan garis gawang

- Lebar tiang gawang : 2.44 m

- Titik tending pinalti : 11 m

- Diameter Lingkaran : 9.15 m

b. Bola

- Bentuk bola : Bulat

- Lingkaran bola : 68 – 71 cm

- Bahan Bola : karet, kulit atau sejenisnya

- Berat Bola : 396 – 453 Kg

- Tekanan udara bola : 0.60 – 0.70 At

c. Teknik-teknik dasar sepak bola

- Teknik menendang bola

- Teknik menerima bola

- Teknik menggiring bola

- Teknik menyundul bola

- Teknik melempar bola

4

Page 5: Cabang-cabang Olah Raga

B. BOLA VOLI

Bola voli adalah suatu permainan beregu yang dimainkan oleh 2 regu dan

masing-masing regu terdiri dari 6 orang.

a. Fasilitas dan Lapangan

1. Lapangan

- Panjang Lapangan : 18 m

- Lebar Lapangan : 9 m

- Panjang daerah serang : 3 m (dari depan net)

- Tinggi net Putra : 2.43 m

- Tingi net Putri : 2.24 m

2. Bola

- Terbuat dari kulit atau sintetis dan sejenisnya

- Garis lingkaran bola : 25 – 27 Inchi

- Berat bola : 8 – 9 Ons

b. Teknik Dasar Permainan

- Passing (pasing atas dan pasing bawah)

- Service (service atas dan service bawah)

- Block (Bendungan)

- Smash / Spike (serangan)

- Set Up (Umpan untuk serangan)

5

Page 6: Cabang-cabang Olah Raga

C. BOLA BASKET

Bola basket adalah suatu permainan yang dimainkan oleh dua regu/tim yang

masing-masing regu terdiri dari 5 orang pemain.

Fasilitas Permainan

a. Lapangan

- Panjang : 28 m

- Lebar : 15 m

- Garis lingkaran tengah : 3.6 m

- Garis lengkung / bersyarat : 6.25 m

b. Bola

Terbuat dari bahan berlapis kulit / karet

- keliling antara : 75 – 78 cm

- berat antara : 600 – 650 Gram

c. Papan pantul

Terbuat dari kayu, fiber, multipleks setebal 3 cm

- panjang : 180 cm

- lebar : 120 cm

- Tinggi : 275 cm

Kerangka terdiri dari ring dan jala

- Garis tengah ring : 45 cm

- Panjang jala : 40 cm

d. Teknik Dasar (Fundamental)

- Passing (Operan/mengumpan)

- Dribling (menggiring bola)

- Shooting (menembak)

- Catching (menangkap)

- Pivot (menguasai bola)

6

Page 7: Cabang-cabang Olah Raga

D. SEPAK TAKRAW

Sepak takraw adalah permainan beregu tiap regu terdiri dari 3 orang pemain

Sarana dan Fasilitas

1. Lapangan

- Panjang : 13.42 m

- Lebar : 6.10 m

- Tebal garis Batas : 3.8 cm

- Lingkaran tengah Ditengah-tengah kedua lapangan ada sebuah

lingkaran tempat melakukan service berdiameter : 62 cm

- Garis seperempat dipojok tengah lapangan yang berfungsi untuk

melambungkan bola kea rah service diameternya : 91 cm

2. Tiang

- Tinggi Tiang : 1.55 cm

- Kedudukan tiang, dirikan tegak sejauh 31 cm dari kedua garis sisi

3. Jaring

- Panjang : 6.71 m

- lebar : 7.2 cm

- Bahan Jaring : Benang / Nilon

4. Bola

Terbuat diri dari anyaman rotan berbentuk bulat

- Keliling lingkaran : 41 – 42 cm

- Berat : 160 – 180 Gram

- Lubang : 12 lubang

5. Pemain

- Jumlah pemain 3 orang

- 2 orang pemain depan

- 1 orang pemain belakang

- Pemain depan sebelah kanan di sebut APIT KANAN

- Pemain depan sebelah kiri disebut APIT KIRI

- Pemain belakang penerima service disebut TEKONG

7

Page 8: Cabang-cabang Olah Raga

6. Perhitungan Angka / Point

- Angka kemenangan 15 untuk setiap game

- Jika kedua regu telah memenangkan satu game tambahan maka

akan di lanjutkan babak game tambahan (rubber set) dan pemenang

game ketiga adalah pemenang pertandingan

- Tiap regu akan bertukar tempat jika game pertama dan kedua

berakhir

8

Page 9: Cabang-cabang Olah Raga

BAB III

SENAM

A. SALTO BULAT KE DEPAN

Salto (Salf) yaitu suatu gerakan melayang di udara yang diawali dengan lari

kemudian meloncat dan membentuk putaran di udara dan mendarat dengan

kedua kaki .

Macam-macan salto yaitu :

1. Menurut posisi gerakannya

a. Salto kedepan

b. Salto kebelakang

c. Salto kesamping

2. Menurut bentuk dasar

a. Salto depan jongkok

b. Salto depan sudut

c. Salto samping

d. Salto belakang jongkok

e. Salto belakang kaki lurus

3. Kesalahan umum yang biasa terjadi

a. Loncatan kurang tinggi

b. Tidak loncat sama sekali

c. Putaran badan kurang cepat

d. Pada saat mendarat jongkok dengan pantat

B. MERODA / BALING – BALING

Meroda atau baling-baling adalah suatu gerakan seperti baling-baling

pesawat

Macam-macam gerakan meroda adalah :

a. Meroda kekanan

b. Meroda kekiri

c. Meroda dengan awalan setengah langkah

d. Meroda denagn awalan tangan

9

Page 10: Cabang-cabang Olah Raga

Kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi

a. Lemparan kaki kurang kuat

b. Lemparan kaki membusur kearah depan

c. Penempatan tangan terlalu rapat

d. Ke dua siku dibengkokkan

e. Sikap badan kurang melenting

f. Sikap kepala tidak menengadah saat kedua tangan bertumpu di lantai

C. UNSUR-UNSUR KESEGARAN JASMANI

a. Latihan Kekuatan

b. Latihan Kecepatan

c. Latihan Daya Tahan Otot, jantung dan paru-paru

d. Latihan kelincahan

e. Latihan daya ledak

f. Latihan kelenturan

D. SENAM AEROBIKA

1. Bentuk-bentuk latihan senam aerobika

Cara Melakukannya ada dua macam yaitu :

a. Gerakan Law Impact adalah gerakan dengan benturan ringanseperti

jalan, melompat denagn satu kaki dan kaki yang satunya lagi

bertumpu pada lantai.

b. Gerakan high impact dilakukan dengan benturan keras, seperti

jogging, lari dan lompat.

2. Program Senam Aerobika

- Pemanasan

- Latihan Inti

- Pendinginan

10

Page 11: Cabang-cabang Olah Raga

BAB IV

BELA DIRI

A. BELA DIRI

Aturan-aturan dalam cabang olah raga Bela Diri adalah sebagai berikut :

1. Memakai seragam standar pada setiap pertandingan

2. Dilarang menyerang daerah-daerah rawan misalnya mata, tenggorokan,

alat vital, bagian belakang, persendian dan lain-lain.

3. Dilarang menyerang lawan yang jatuh, cidera atau menyerah

4. Ada batasan waktu dan kelas pertandingan (biasanya berdasarkan berat

badan, umur dan jenis kelamin)

B. PENCAK SILAT

Pencak silat adalah bela diri tradisional Indonesia yang berasal dari budaya

melayu.

Ada 4 aspek Pencak Silat yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya yaitu :

1. Mental Spiritual

2. Seni Budaya

3. Bela diri

4. Olah Raga

Kategori tanding adalah pertarungan bebas Pencak Silat dengan aturan-

raturan Khusus.

C. KARATE

Karate adalah beladiri asal jepang, kara berarti kosong dan te berarti tangan.

Jadi karate adalah tangan kosong.

Latihan karete mencakup 3 bagian yaitu :

1. Kihan, Dasar Teknik

2. Kata, bentuk teknik atau peragaan jurus

3. Kumite, pertarungan bebas

11

Page 12: Cabang-cabang Olah Raga

D. JUDO

Judo adalah bela diri asal jepang yang berakar dari jijutsu tradisional.

Teknik dalam judo adalah

1. Nage – waza (melempar)

2. Katame – waza (bergumul)

3. Atemi – waza (memukul)

4. Kata (bentuk)

E. TAEKWONDO

Taewondo adalah beladiri nasional Korea. Tae berarti kaki, Kwon berarti

Tangan, Do berarti jalan, jadi Taekwondo adalah seni membela diri dengan

tangan dan kaki.

F. SHORINJI KEMPO

Kempo adalah istilah Jepang untuk bahasacina guanfa.

Shorinji adalah lafal bahasa jepang untuk kuil shaolin

Teknik Shorinji Kempo ada 2 yaitu :

1. Go Ho (Teknik Keras)

2. Ju Ho (Teknik Lembut)

G. WUSHU

Wushu adalah sebutan untuk bela diri dari daratan cina, berasal dari kata Wu

(Ksatrie Perang) dan shu (Teknik Cara)

Wushu mempertandingkan 3 Nomor Yaitu :

1. Taulo (Peragaan bentuk jurus)

2. Tuida (Peragaan Pertarungan)

3. Sanshou/Sanda (Pertarungan Bebas)

12

Page 13: Cabang-cabang Olah Raga

BAB V

OLAH RAGA AIR

BERENANG

Berenang adalah kegiatan rekreasi yang sangat popular.

Gaya-gaya berenang adalah sebagai berikut :

A. GAYA BEBAS

Gaya bebas adalah gaya yang paling cepat dari semua gaya cabang olah

raga renang.

Bidang-bidang pemusatnya adalah :

1. Sikap tubuh (mengambang seperti batang kayu)

2. Gerakan kaki (gerakan pangkal paha)

3. Gerakan lengan (menangkap, meraih, menarik, mendorong)

4. Bernafas dan koordinasi gerak

B. GAYA PUNGGUNG

Gaya punggung adalah gaya kesayangan bagi perenang pertandingan

maupun perenang rekreasi.

Gaya punggung ini dibagi kedalam 4 bagian yaitu :

1. Sikap Tubuh (santai dan mengambang)

2. Gerakan kaki (membuih air)

3. Gerakan lengan (

4. Bernafas dan koordinasi gerak

C. GAYA DADA

Gaya dada adalah gaya yang paling unik dan juga paling lambat.

Cara-caranya adalah sebagai berikut :

1. Sikap tubuh

2. Tarikan lengan

3. Gerakan kaki

4. Bernapas dan koordinasi gerak

13

Page 14: Cabang-cabang Olah Raga

D. GAYA KUPU-KUPU

Gaya kupu-kupu adalah gaya yang terbaru dari gaya-gaya yang

diperlombakan.

Cara-caranya yaitu :

1. Sikap tubuh (mengambang seperti batang kayu)

2. Gerakan kaki (tendangan lumba-lumba)

3. Gerakan lengan (menangkap, meraih, menarik, mendorong)

4. Bernapas dan koordinasi gerak

14