buku panduan akademik tahun 2014/2015

40
Sinergikan Intelektualitas dan Akhlaqul Karimah Kampus Utama Unipdu: PP. Darul ‘Ulum Peterongan Jombang 61481 Telp: 0321-873655 Fax: 0321-876771 Website : www.unipdu.ac.id Program Diploma, Sarjana dan Pascasarjana Tahun Akademik 2014/2015 Panduan Akademik Panduan Akademik Panduan Akademik Buku Buku Buku

Upload: hatu

Post on 20-Dec-2016

267 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Sinergikan Intelektualitas dan Akhlaqul Karimah

Kampus Utama Unipdu:PP. Darul ‘Ulum Peterongan Jombang 61481

Telp: 0321-873655 Fax: 0321-876771Website : www.unipdu.ac.id

Program Diploma, Sarjana dan PascasarjanaTahun Akademik 2014/2015

Panduan AkademikPanduan AkademikPanduan AkademikBuku Buku Buku

Page 2: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Sejarah Singkat Unipdu

Dalam rangka melengkapi wadah pendidikan yang dikelola oleh Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang, maka sejak tahun 1986 telah dirintis berdirinya Perguruan Tinggi, usaha tersebut akhirnya membuahkan hasil pada tahun 1989 dan tahun 1996 dapat direalisasikan dengan terbitnya SK Dirjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam tentang Ijin Operasional Program S1 Prodi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Nomor : 35/E/1989 dan SK Menteri Agama RI Nomor : 320 tahun 1996 tentang Pemberian Status Terdaftar Program S1 Prodi Ahwal Al Syakhsiyah Fakultas Syariah yang menginduk pada Universitas Darul Ulum Jombang.

Disamping itu, lembaga pendidikan tinggi yang dikelola oleh yayasan tidak hanya membuka program-program pendidikan agama, karena pada tahun 1991 yayasan telah mendapatkan SK Departemen Kesehatan RI Nomor : HK.00.06.2647 untuk mendirikan Akademi Keperawatan Darul Ulum (AKPER DU), serta pada tahun 1999 dan tahun 2002, yayasan ini juga telah mendapatkan SK Departemen Pendidikan Nasional Nomor 122/D/O/1999 untuk mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Asing Darul Ulum (STIBA Darul Ulum) dan SK Nomor : 242/D/O/2002 untuk mendirikan Akademi Kebidanan Darul Ulum (AKBID DU).

Selanjutnya berdasarkan SK Dirjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam Nomor : E/110/1999 nama Fakultas Tarbiyah dan Syariah Universitas Darul Ulum diubah menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum (STAI DU) Jombang Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) status diakui dan Prodi Ahwal Al Syakhsiyah (AS) status terdaftar.

Usaha untuk mengembangkan Perguruan Tinggi yang berbasis pada keilmuan, keislaman, dan kepesantrenan terus dilakukan, dan berdasarkan SK Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor : 121/D/O/2001 Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang mendapatkan Ijin penyelenggaraan Program-program studi dan Pendidrian Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) Jombang. Dan juga berdasarkan SK Dirjen Kelembagaan Agama Islam Nomor : Dj.II/10/2003 Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Jombang dirubah menjadi Fakultas Agama Islam Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang serta penetapan kembali ijin penyelenggaraan program S1 Program Studi Pendidikan Agama Islam dan Ahwal Al Syakhsiyah Fakultas Agama Islam Unipdu Jombang.

Pada tanggal 5 Januari 2002 diadakan upacara peresmian berdirinya Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang yang dihadiri oleh Dr. H. Hamzah Haz Wakil Presiden RI saat itu dengan disaksikan para kyai sepuh Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang dan Pondok Pesantren lainnya.

Selanjutnya dalam upaya meningkatkan kepercayaan kepada masyarakat maka UNIPDU Jombang berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan Tri Darma Perguruan Tingginya pada semua Fakultas dan Program Studi di lingkungan UNIPDU. Dan upaya tersebut berhasil dengan keluarnya Surat Keputusan BAN – PT tentang terakreditasi B untuk Prodi S-2 Manajemen Pendidikan Islam, S1 Pendidikan Agama Islam, S-1 Ahwal Al-Syakhsyiyah dan S-1 Ilmu Keperawatan. Selain itu, terakreditasi C untuk Prodi S1 PGMI, S-1 Sastra Inggris, D-3 Bahasa Jepang, S-1 Pendidikan Bahasa Inggris, S-1 Ilmu Administrasi Niaga, S-1 Sistem Informasi, D-3 Keperawatan, D-3 Kebidanan, S-1 Matematika, S1 Pendidikan Matematika. Serta berturut-turut SK Depkes RI tentang Terakreditasi A untuk Prodi D3 Keperawatan dan Terakreditasi B+ untuk Prodi D3 Kebidanan UNIPDU Jombang.

Sampai saat ini Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang, memiliki 6 Fakultas dan 15 Program Studi, masing-masing Fakultas Agama Islam : Prodi S-1 Pendidikan Agama Islam, S-1 Ahwal Al-Syakhsyiyah, dan S-1 PGMI serta Prodi S2 Manajemen Pendidikan Islam; Fakultas Ilmu Kesehatan :

Page 3: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 2

Prodi S-1 Ilmu Keperawatan, D-3 Keperawatan, dan D-3 Kebidanan; Fakultas Bahasa dan Sastra : Prodi S-1 Sastra Inggris, D-3 Bahasa Jepang, dan S-1 Pendidikan Bahasa Inggris; Fakultas Teknik Prodi S-1 Sistem Informasi; Fakultas MIPA Prodi S-1 Matematika, dan S-1 Pendidikan Matematika; Fakultas Ilmu Administrasi Prodi S-1 Ilmu Adminstrasi Niaga.

Rektor UNIPDU di jabat oleh Prof. DR. H. Ahmad Zahro, MA ; Sedangkan Dekan FAI dijabat oleh Mujianto Solichin, M.Pd.I. ; Direktur Pascasarjana : DR. H. Isrofil Amar, M.Ag. ; Fakultas Ilmu Kesehatan, Dekan : H. Andi Yudianto, S.Kep.Ns., M.Kes. ; Fakultas Bahasa dan Sastra, Dekan : H. Achmad Fanani, SS., M.Pd. ; Fakultas Teknik, Dekan : Yosi Agustiawan, ST., M.MT. ; Fakultas MIPA, Dekan : Drs. Ir. Sumargono, M.Pd. ; dan Fakultas Ilmu Adminstrasi, Dekan : Bambang Setyobudi, SE., MM.

Akta Notaris Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum Peterongan Jombang No. 13 dari Notaris Masrukhin, SH., M.Hum., tanggal 20 Mei 2010 telah di sahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Nomor : AHU.2560.AH.01.04. Tahun 2010 pada tanggal 28 Juni 2010.

B. Visi, Misi dan Tujuan

1. Visi ‚ Menjadi Universitas Yang Unggul Dalam Intelektualitas dan Akhlak Karimah ‛

2. Misi a. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran yang bermutu tinggi dan berakhlak karimah; b. Melaksanakan penelitian sebagai upaya pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni

yang bermanfaat bagi masyarakat; c. Melaksanakan dan mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan pola

pemberdayaan yang berkelanjutan. 3. Tujuan

a. Menghasilkan lulusan yang memiliki akhlak al-karimah, berkemampuan akademik, profesi atau vokasi yang dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang dijiwai oleh nilai-nilai keislaman;

b. Menghasilkan karya-karya ilmiah di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang bermanfaat bagi kehidupan umat;

c. Menghasilkan program-program yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat.

C. Struktur Organisasi

1. Badan Penyelenggara : Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum ‚Y[petidu‛ Jom\[ng

a. Pembina Ketua : Nyai Hajjah Azzah Anggota : Drs. Zainul Ibad Wijaya

b. Pengurus Ketua Umum : Drs. H. M. Zaimuddin W. As’[d, SU. Ketua : Muh[mm[d Dzulhilmi As’[d, S.Ag. Sekretaris Umum : H. M. Zahrul Azhar Asumta, S.Ip., M.Kes. Sekretaris : Dra. Hj. Niswah Qonita Bendahara Umum : Dr. H. Muh[mm[d Zulfik[r As’[d, MMR. Bendahara : Uswatun Qoyyimah, SS., M.Sc.

Page 4: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 3

c. Pengawas Ketua : Muh[mm[d Z[hrul Jih[d As’[d, SH., MM. Anggota : Drs. Ali Muchsin, M.Pd.I. Yosi Agustiawan, ST., M.MT. Dra. Hj. Umi Hasunah, M.Th.I. Afifah Syamsun Zulfikar, SS., M.Sc. Dr. Ida Kusumaningrum Azhar, Sp.OG. Nur Aini Arifatul Laila, M.Pd.I. Arifah Retnowuni, S.Psi

2. Badan Pengelola : Unipdu Jombang

a.Tingkat Universitas Rektor : Prof. Dr. H. Ahmad Zahro, MA. Wakil Rektor Bid. Akademik : H. Achmad Zakaria, SKM., M.Kes. Wakil Rektor Bid. SDM, Keuangan & Umum : Dr. H. M. Zulfik[r As’[d, MMR. Wakil Rektor Bid. Kemahasiswaan : Mohammad Imsin Al Mustofa, SE., MP. Kepala Bapimka : H. M. Zahrul Azhar S.Ip., M.Kes Kepala Sekretariat Rektorat : Misbakhul Munir, M.Pd.I Kepala Biro Adm. Akademik : Aizun Najih, S.Psi. Kepala Biro Adm. Kemahasiswaan : Bakri Ilyas, S.Pd.I. Kepala Biro Adm. Umum : Harun Ar Rosyid Kepala Biro Adm. Keuangan : Anna Qomariana, SE. Kepala Biro Kepegawaian/SDM : Suspa Hariati, S.Sos. Direktur Penjaminan Mutu : Mukhlisin, M.Pd.I. Direktur Kerjasama : M. Zahrul Azhar, S.Ip., M.Kes. Direktur Perpustakaan : Wahyuning Ucik, S.Sos. Direktur PPL : Dhikrul Hakim, M.Pd.I. Direktur LP3M : Moh. Yahya Ashari, M.Pd. Direktur Multimedia : Yosi Agustiawan, ST., MMT. Direktur Pusat Studi Al-Qur’[n : Dra. Hj. Umi Hasunah Zaim, M.Th.I. Direktur Pusat Studi Bahasa : Hj. Afifa S. Zulfikar, SS., M.Sc. Direktur Pusat Studi Wanita : Anna Qomariana, SE. Direktur Penerbitan : Ivan Dwi Kurniawan, M.I.Kom. Direktur PMB : Abdullah Rikza, S.IP., M.Pd.I. Koordinator Konsorsium MKA : Abdul Ghofar, S.Kep.Ns., M.Pd.I.

b.Tingkat Fakultas, Prodi dan Pascasarjana

1. Fakultas Agama Islam Dekan : Mujianto Solikhin, M.Pd.I. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan : Nur Ulwiyah, M.Pd.I. Wadek Bid. Keuangan, SDM & Umum : H. Ali Mukhsin, M.Pd.I. Ka.Prodi Pendidikan Agama Islam : M. Sy[fi’i, M.Pd.I. Ka.Prodi Akhwalus Syahsiyah : Agus Mahfudin, M.Pd.I. Ka.Prodi PGMI : Nur Ulwiyah, M.Pd.I.

Page 5: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 4

2. Fakultas Bahasa dan Sastra Dekan : H. Achmad Fanani, SS., M.Pd. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan : Endang Suciati, SS. Wadek Bid. Keuangan, SDM & Umum : Irta Fitriana, SS. Ka.Prodi Sastra Bahasa Inggris : Nurdin Bramono, SS., M.Hum. Ka.Prodi Pend. Bahasa Inggris : Trikaloka Handayani Putri, SS. Ka Prodi D3 Jepang : Nurul Laili, S.Pd.

3. Fakultas Ilmu Administrsi Dekan : Bambang Setyobudi, SE., MM. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan : Wiwik Maryati, S.Sos., M.SM. Wadek Bid. Keuangan, SDM & Umum : Dina Eka Shofiana, SE., MA. Ka.Prodi Administrasi Bisnis : Wiwik Maryati, S.Sos., M.SM.

4. Fakultas Teknik

Dekan : Yosi Agustiawan, ST., MMT. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan : Zainal Muttaqin, S.Kom., M.I.Kom. Wadek Bid. Keuangan, SDM & Umum : Mumammad Ali Murtadho, S.Kom. Ka.Prodi Sistem Informasi : Ivan Dwi Fibrian, S.Kom., M.I.Kom.

5. Fakultas MIPA

Dekan : Ir. Drs. Sumargono, M.Pd. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan : Sujarwo, ST. Wadek Bid. Keuangan, SDM & Umum : Afsah Novitasari, S.Si. Ka.Prodi Matematika : Hendy, S.Si., M.Si. Ka.Prodi Pend. Matematika : Dian Novita Rahmawati, M.Pd.

6. Fakultas Ilmu Kesehatan

Dekan : Andi Yudianto, S.Kep.Ns., M.Kes. Wadek Bid. Akademik dan Kemahasiswaan : Hj. Masruroh, S.Kep.Ns., M.Kes. Wadek Bid. Keuangan, SDM & Umum : Hj. Afifa S. Zulfikar, SS., M.Sc. Ka.Prodi D3 Keperawatan : Pujiani, S.Kep.Ns., M.Kes. Ka.Prodi D3 Kebidanan : Ninik Azizah, SST., M.Kes. Ka.Prodi S1 Keperawatan : Muhammad Rajin, S.Kep., M.Kes. Ka.Prodi Profesi : Khotimah, S.Kep. Ns, M.Kes.

7. Program Pascasarjana

Direktur : DR. H. Isrofil Amar, M.Ag. Sekretaris : M. Zahrul Azhar, S.Ip., M.Kes. Ka.Prodi Manajemen Pendidikan : Prof. Dr .H. Sunarto, M.Sc. Sekpro : Drs. H. M. Ansor Anwar, M.Pd.

D. Identitas Unipdu 1. Lambang Unipdu

Unipdu memiliki logo/lambang berbentuk segi lima yang tidak tajam yang menggambarkan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Falsafah Pancasila dan Rukun Islam yang lima.

Page 6: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 5

2. Warna dan Isi Lambang Warna dasar logo biru menunjukkan harapan masa depan Unipdu yang cemerlang, damai dan harmoni. Adapun isi lambang adalah sebagai berikut : a. Tulisan UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL JOMBANG dalam warna putih yang

menunjukkan keluhuran dan keikhlasan dalam berkarya; b. Lingkaran tali menunjukkan atau melambangkan kebersamaan dalam satu ikatan tali silaturrahmi

yang kuat; c. Bint[ng Sem\il[n mengg[m\[rk[n penghorm[t[n p[d[ perju[ng[n d[’w[h isl[miy[h [l[ w[li 9; d. Peta dunia yang terletak diatas kitab terbuka melambangkan cita-cita Unipdu yang ingin memiliki

daya saing ditingkat Nasional dan Internasional; e. Kitab terbuka dibawah peta dunia dan bertengger diatas dua ikatan menunjukkan moto Unipdu

yang sinergikan Intelektualitas dan Akhlak al Karimah. Lambang Unipdu sebagaimana dimaksud adalah sebagai berikut:

3. Bendera Unipdu

Bendera Unipdu berbentuk persegi panjang dengan perbandingan lebar dan panjang sebesar 2 : 3, berwarna biru dengan logo/lambing Unipdu terletak di tengah bendera dalam ukuran yang proporsional. Bendera Unipdu adalah sebagaimana dimaksud adalah sebagai berikut:

4. Mars dan Himne Unipdu a. MARS UNIPDU

Dengan mengharap ridla Allah Memancarkan sinar darul ulum Mewujudkan cita-cita bangsa Mencetak insan bertakwa Mencetak insane cendekia Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jaya Bina Bangsa Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum dakwah Islam

Page 7: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 6

b. HIMNE UNIPDU

Dengan menyebut asma-MU Kasih sayang –Mu untukku Hidup mati,jiwa ragaku Kupersersembahkan pada-Mu Bersatu dalam tekadku Kutempuh ilmu berjuta Laksana lautan tinta Pohon kau jadikan pena Takkan musnah diraihnya Digalinya oleh manusia Kampus Unipdu yang berjiwa Iman Islam Ihsan

Page 8: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 7

BAB II PROGRAM PENDIDIKAN

Pendidikan di universit[s pes[ntren tinggi d[rul ‘ulum terdiri [t[s pendidik[n [k[demik, vok[si d[n profesi. Pendidikan akademik terdiri dari program sarjana dan program magister, Pendidikan vokasi terdiri dari program diploma III dan program profesi dalam bentuk program profesi ners. I. PROGRAM SARJANA

Pendidikan Program sarjana di universitas pesantren tinggi darul ulum jombang yang diselenggarakan oleh fakultas-fakultas meliputi : 1. Fakultas Agama Islam

a. Program Studi Pendidikan Agama Islam b. Program Studi Akhwalus Syakhsiyah c. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

2. Fakultas Bahasa dan Sastra a. Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris b. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris

3. Fakultas Ilmu Administrasi a. Program Studi Ilmu Administrasi Niaga / Bisnis

4. Fakultas Teknik a. Program Studi Sistem Informasi

5. Fakultas MIPA a. Program Studi Matematika b. Program Studi Pendidikan Matematika

6. Fakultas Ilmu Kesehatan a. Program Studi Ilmu Keperawatan

II. PROGRAM DIPLOMA III Pendidikan Program Diploma di universitas pesantren tinggi darul ulum jombang yang diselenggarakan oleh fakultas-fakultas meliputi : 1. Fakultas Ilmu Kesehatan

a. Program Studi Keperawatan b. Program Studi Kebidanan

2. Fakultas bahasa dan sastra a. Program Studi Bahasa dan Sastra Jepang

III. PROGRAM PROFESI Pendidikan Program sarjana di universitas pesantren tinggi darul ulum jombang yang diselenggarakan oleh fakultas ilmu kesehatan meliputi : 1. Program Studi Profesi Ners

IV. PROGRAM MAGISTER Pendidikan Program sarjana di universitas pesantren tinggi darul ulum jombang yang diselenggarakan oleh fakultas Agama Islam meliputi : 1. Program Studi Manajemen Pendidikan Islam

Page 9: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 8

BAB III PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

A. Pengertian Dasar SKS

1. Sistem Kredit Semester Sistem Kredit Semester adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan Satuan Kredit Semester (SKS) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar dan beban penyelenggaraan program.

2. Semester Semester Reguler adalah satuan waktu kegiatan akademik yang terdir atas 19 (Sembilan belas) minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya secara efektif termasuk 2 (dua) minggu kegiatan penilaian, berikut kegiatan iringannya.

3. Satuan Kredit Semester (SKS) Satuan Kredit Semester (SKS) adalah takaran waktu kegiatan belajar yang dibebankan pada mahasiswa per minggu per semester dalam proses pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran atau besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa dalam mengikuti kegiatan kurikuler di suatu program studi.

B. TUJUAN

1. Tujuan Umum Tujuan Umum penerapan Sistem Kredit Semester di Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) adalah untuk menyajikan program pendidikan yang beraneka ragam dan luwes, sehingga mahasiswa dapat memilih mata kuliah- mata kuliah yang sejalan dengan minat, bakat dan tuntutan lapangan kerja.

2. Tujuan Khusus Tujuan khusus penerapan Sistem Kredit Semester adalah : a. Memberikan kesempatan kepada para mahasiswa yang cakap dan giat belajar agar dapat

menyelesaikan studi dalam waktu yang sesingkat-singkatnya; b. Memberikan peluang kepada mahasiswa supaya dapat mengambil mata kuliah-mata kuliah yang

sesuai dengan minat, bakat dan kemampuannya; c. Memberikan kemungkinan agar sistem pendidikan dengan input dan output berpadu dapat

dilaksanakan; d. Mempermudah penyesuaian kurikulum dari waktu ke waktu sesuai dengan perkembangan ilmu dan

teknologi; e. Memungkinkan sistem evaluasi kemajuan belajar mahasiswa dapat diselenggarakan dengan sebaik-

baiknya; f. Untuk memungkinkan pengalihan (transfer) kredit antar program studi dalam lingkungan Unipdu; g. Untuk memungkinkan perpindahan mahasiswa dari perguruan tinggi lain ke Unipdu.

C. PRINSIP UMUM SISTEM KREDIT 1. Tidak ada kenaikan tingkat pada setiap tahun ajaran; 2. jumlah kredit tiap semester yang diambil tidak perlu sama antara mahasiswa yang satu dengan

mahasiswa yang lain; 3. Waktu penyelesaian studi dapat tidak sama antara mahasiswa yang satu dengan yang lain; 4. Komposisi pengambilan mata kuliah dapat tidak sama antara mahasiswa yang satu dengan mahasisw

yang lain.

Page 10: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 9

D. CIRI-CIRI SISTEM KREDIT 1. Muatan tiap-tiap kegiatan pendidikan dinyatakan dengan satuan kredit; 2. Banyaknya nilai kredit untuk masing-masing mata kuliah tidak sama; 3. Banyaknya nilai kredit untuk masing-masing mata kuliah ditentukan atas dasar besarnya usaha untuk

menyelesaikan tugas-tugas yang dinyatakan dalam program perkuliahan, praktikum, kerja lapangan ataupun tugas-tugas lain;

4. Kegiatn pendidikan terdiri atas kegiatan wajib dan kegiatan pilihan. Kegiaatn wajib ialah kegiatan yang wajib diikikuti oleh semua mahasiswa dalam jenjang dan program studi tertentu. Kegiatan pendidikan pilihan ialah kegiatan yang disediakan dapat dipilih oleh mahasiswa sendiri untuk memenuhi beban pendidikan yang diwajibkan dan merupkan saluran minat, bakat dan kemampuan masing-masing mahasiswa dalam jenjang dan program studi tertentu.

E. Beban Belajar Kegiatan Kuliah dan Beban Studi

1. Beban Belajar Kegiatan Kuliah Nilai kredit semester dalam program diploma maupun sarjana merupakan penghargaan terhadap semua kegiatan mahasiswa dalam rangka menyelesaikan program studinya. Penghargaan terhadap kegiatan tersebut dapat berbentuk : a. 1 (satu) sks nilai kredit pembelajaran kuliah, responsi, dan tutorial mencakup :

1) 50 menit kegiatan tatap muka dengan tenaga pengajar secara terjadwal; 2) 50 menit kegiatan belajar dengan penugasan terstruktur, yaitu kegiatan studi yang tidak

terjadwal tetapi direncanakan oleh tenaga pengajar misalnya dalam bentuk membuat pekerjaan rumah atau menyelesaikan soal-soal;

3) 60 menit kegiatan belajar mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan oleh mahasiswa secara mandiri untuk mendalami ,mempersiapkan atau menyelesaikan suatu rujukan (referensi).

b. 1 (satu) sks nilai Kredit Perkuliahan Seminar atau yang sejenis mencakup : 1) 100 menit kegiatan belajar tatap muka per minggu per semester dan; 2) 60 menit kegiatan belajar mandiri per minggu per semester.

c. 1 (satu) sks pada bentuk pembelajaran praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian masyarakat, dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara, adalah 160 (seratus enam puluh) menit per minggu per semester.

2 Beban Studi Kumulatif dan Waktu Studi Beban studi maksimum mahasiswa pada tahun pertama ditetapkan sebesar 20 SKS yang harus diselesaikan dalam bentuk paket. Untuk semester-semester berikutnya beban studi mahasiswa ditetapkan berdasarkan Indeks Prestasi Semester (IPS) yang diperolehnya Beban dan masa studi program Diploma, Sarjana dan Magister adalah sebagai berikut: a. Beban studi minimum program diploma III adalah 110 (seratus sepuluh) sampai 120 (seratus

dua puluh) sks, dengan masa studi 3 (tiga) sampai 4 (empat) tahun; b. Beban studi program sarjana adalah 144 (seratus empat puluh empat) sampai 150 (seratus

lima puluh) SKS, masa studi 4 (empat) sampai 5 (lima) tahun; c. Beban studi minimum program magister adalah 72 (tujuh puluh dua) SKS, dengan masa

studi 1,5 (satu koma lima) sampai 4 (empat) tahun; d. Beban studi minimum program profesi adalah 36 (tiga puluh enam) SKS, dengan masa studi

1 (satu) sampai 2 (dua) tahun; e. Beban belajar mahasiswa berprestasi akademik tinggi setelah dua semester tahun pertama dapat

ditambah hingga 64 (enam puluh empat) jam per minggu setara dengan 24 (dua puluh empat) sks per semester.

Page 11: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 10

F. Jenis/Kelompok Matakuliah 1. Mata Kuliah Wajib Umum (MWU) yaitu kelompok mata kuliah yang ditujukan untuk membentuk

sikap dan tata nilai; 2. Mata Kuliah Wajib Program Studi (MWP) yaitu Mata Kuliah yang ditujukan untuk menghasilkan

kemampuan kerja, penguasaan pengetahuan, dan kemampuan mengelola kewenangan serta tanggung jawabnya;

3. Mata Kuliah Pilihan Mandiri (MPM) yaitu kelompok mata kuliah yang ada didalam program studi atau diluar program studi yang ditujukan untuk pengembangan kemampuan sesuai minat dan bakat mahasiswa. Termasuk dalam kelompok ini adalah mata kuliah Keahlian alternatif (MKA).

G. Proses Pembelajaran

Proses Pembelajaran yang berdasarkan sistem kredit semester dengan menggunakan metode pembelajaran berbasis keaktifan mahasiswa (student-centered learning (SCL)). Metode ini disesuaikan dengan kebijakan setiap program studi diantaranya adalah :

(1) Small Group Discussion (2) Role-play & simulation (3) Case Studi and case raport (4) Discovery Learning (5) Self-Directed Learning (6) Cooperative Learning (7) Collaborative Learning (8) Contextual Instruction (9) Project-Based Learning (10) Problem-Based Learning/Inquiry (11) Skills Lab (12) Scientific session (13) Research Based Learnig (14) Experience Based Learnig (15) E Learning, Distance, Blended and Open Learning Metode pembelajaran SCL akan membantu mahasiswa dalam mengembangkan kualitas belajar mandiri, belajar sepanjang hayat, berfikir kritis dan analisis terhadap masalah berdasarkan evidence based learning. Dengan metode seperti itu, akan mendorong adanya perubahan orientasi pendidikan tinggi yang tidak hanya menghasilkan manusia cerdas berilmu, tetapi juga yang mampu menerapkan keilmuannya dalam kehidupan di masyarakatnya (kompeten dan relevan) serta lebih berbudaya. Untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan relevan sejalan dengan tuntutan dunia kerja, tentu akan mensyaratkan adanya kemampuan softskills dan hardskills. Pembelajaran seperti ini diharapkan akan menghasilkan lulusan yang dapat bersaing tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di dunia internasional.

Page 12: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 11

BAB IV SISTEM PELAKSANAAN PERKULIAHAN

A. Perkuliahan Teori

1. Pengertian Perkuliahan teori adalah kegiatan yang bertujuan mengkaji dan menguasai konsep-konsep, teori, fakta dan prinsip-prinsip ilmiah suatu mata kuliah.

2. Jenis Perkuliahan Teori a. Kegiatan tatap muka berupa kegiatan perkuliahan terjadwal , yang didalamnya terdapat dosen dan

mahasiswa yang berkomunikasi secara langsung; b. Kegiatan terstruktur berupa kegiatan belajar diluar jam terjadwal, dapat berupa tugas-tugas seperti

pekerjaan rumah, penulisan laporan, penulisan makalah dan penelitian atau kegiatan akademik lain yang relevan dan dapat dilakukan oleh mahasiswa dengan pemantauan dosen;

c. Kegiatan mandiri berupa kegiatan belajar yang dilakukan mahasiswa sendiri untuk memperkaya pengetahuannya dalam rangka menunjang kegiatan tugas terstruktur.

3. Frekwensi Perkuliahan adalah jumlah perkuliahan dalam satu semester selama 19 minggu termasuk evaluasi, dengan rincian sebagai berikut : a. Tatap muka dikelas / praktek : 16 Minggu b. Ujian Tengah Semester : 1 Minggu c. Minggu Tenang : 1 Minggu d. Ujian Akhir Semester : 1 Minggu Bagi dosen yang belum mencapai jumlah 16 kali pertemuan tatap muka, diharuskan melengkapi perkuliahan sebelum masa ujian akhir semester.

4. Supervisi Perkuliahan a. Supervisi perkuliahan dilaksanakan oleh wakil dekan bidang akademik/kemahasiswaan dan ketua

program studi, dibawah koordinasi dan tanggung jawab dekan; b. Dosen yang tidak memberikan kuliah dua kali berturut-turut tanpa memberitahu/mendapat ijin

ketua program studi harus diperingatkan oleh ketua program studi. Jika telah diperingatkan oleh ketua program studi ternyata masih juga tidak memberikan kuliah tanpa alasan maka peringatan selanjutnya dilakukan oleh dekan. Apabila kedua peringatan tersebut diabaikan maka sanksi berikutnya diberhentikan dari kegiatan akademik selama dua semester;

c. Pada setiap awal semester, sebelum memberikan perkuliahan dosen diwajibkan membuat Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan juga membuat kontrak perkuliahan dengan mahasiswa yang dikumpulkan dan didokumentasikan oleh ketua program studi;

d. Setiap kali mengajar dosen diwajibkan mengisi Jurnal/berita acara mengajar dan mengisi juga di SIAKAD ( http:www.dosen.siakad.unipdu.ac.id) yang selanjutnya disimpan dan dilaporkan setiap bulannya.

5. Tata Tertib Perkuliahan Teori a. Bagi Mahasiswa

1) Mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan teori atau kegiatan akademik lainnya yang ditetapkan dan tugas-tugas yang diberikan sehubungan dengan kegiatan akademik tersebut dalam waktu yang sudah ditentukan;

2) Kegiatan kuliah & kegiatan akademik lainya hanya diizinkan bagi mahasiswa yang telah melakukan registerasi/herregistrasi, memprogram studi & telah dicatat dalam Daftar Kelas Tetap (DKT) pada mata kuliah/kegiatan yang diprogram. Mahasiswa telah melakukan

Page 13: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 12

registerasi/herregisterasi tetapi tidak memprogram studinya maka yang bersangkutan tidak dicatat dalam DKT (Daftar Kelas Tetap);

3) Setiap mahasiswa yang hadir dlm suatu kegiatan akademik wajib menandatangani daftar hadir. Mahasiswa yg tidak hadir dalam suatu kegiatan akademik wajib menyampaikan surat keterangan tentang alasan ketidak hadiran;

4) Setiap mahasiswa wajib mengikuti tatap muka perkuliahan sedikitnya 80 % (12 kali tatap muka) dari penyelenggaraan setiap matakuliah. Mereka yang kurang dari ketentuan tersebut tidak diperkenankan mengikuti (UAS).

b. Bagi Dosen 1) Setiap dosen pengampu mata kuliah wajib membuat Satuan Acara Perkuliahan (SAP) setiap

akan melaksanakan tugas mengajar sesuai dengan silabi masing-masing matakuliah yang telah ditentukan dan berlaku untuk satu semester;

2) Pada setiap perkulihan Dosen wajib mencatat kegiatan kuliah yang dilaksanakan dalam Jurnal perkuliahan dan memverifikasi kehadiran mahasiswa;

3) Jika karena sesuatu hal perkuliahan tidak dapat dilaksanakan menurut jadwal, dosen wajib memberitahukan kepada mahasiswa dan mengusahakan waktu lain sebagai penggantinya dg sepengetahuan Ka. Prodi;

4) Kegiatan perkuliahan minimal setara dengan 12 kali tatap muka. Kekurangan waktu kuliah harus dipenuhi oleh dosen yang bersangkutan di luar jadwal yang ditetapkan dengan sepengetahuan Ka. Prodi;

5) Dosen yang tidak mencapai target tatap muka, mata kuliah dosen tersebut baru boleh diujikan setelah terpenuhinya target perkuliahan.

B. Perkuliahan Praktikum

1. Pengertian Perkuliahan Praktikum adalah kegiaan akademis intra kurikuler yang terbentuk penerapan mata kuliah atau ilmu pengetahuan dalam rangka pembentukan kompetensi profesional mahasiswa sesuai dengan jenis Fakultas/Prodi. Kegiatan perkuliahan praktikum dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi profesional mahasiswa dalam rangka menunjang tercapainya tujuan Unipdu.

2. Jenis Perkuliahan Praktikum a. Kuliah Kerja Praktikum (KKP), yaitu suatu program pengajaran dalam bentuk simulasi penerapan

ilmu yang berkadan dengan mata kuliah tertentu yang dilakukan di laboatorium atau lainnya; b. Kuliah Kerja Lapangan (KKL), yaitu praktek kerja sebagai penerapan suatu ilmu yang berkaitan

dengan mata kuliah keahlian khusus yang dikembangkan oleh Fakultas/Prodi untuk momperoleh pengalaman yang nyata di lapangan;

c. Praktek Pengalaman Lapangan (PPL), yaitu rangkaian kegiatan untuk memperoleh informasi dan pengalaman kerja mengenai penerapan suatu disiplin ilmu yang dikembangkan oleh Fakultas/Prodi pada Instansi/Lembaga yang terkait;

d. Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), yaitu rangkaian kegiatan untuk menerapkan berbagai disiplin ilmu (interdisipliner) yang dikembangkan oleh Universitas/Fakultas dan sekaligus merupakan bagian pengabdian pada masyarakat pada umumnya.

e. Riset kolektif adalah penelitian yang dilaksanakan secara bersama yang dilakukan oleh tim yang terdiri dari para mahasiswa di bawah bimbingan dosen pembimbing.

3. Lembaga pelaksana praktikum a. Kuliah Kerja Praktek dan Kuliah Kerja Lapangan dilaksanakan oleh Dosen mata kuliah yang

memerlukan KKP/KKL atas persetujuan Ketua Program Studi;

Page 14: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 13

b. Praktek Pengalaman Lapangan dilaksanakan oleh Tim/Panitia Pelaksana yang dibentuk oleh Dekan Fakultas yang dikoordinir oleh Ketua Program studi yang menyelenggarakan PPL;

c. Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) dilaksanakan oleh Tim/Panitia Pelaksana yang dibentuk oleh Rektor Unipdu berdasarkan usulan Dekan-Dekan Fakultas yang menyelenggarakan KPM;

d. Dosen penyaji mata kuliah KKP/KKL, Panitia Pelaksaha PPL dan Panitia Pelaksana KPM, bertanggung jawab atas terselenggaranya tugas masing-masing dan segera memberikan laporan kepada atasannya pada akhir program praktikum.

C. Penyusunan Tugas Akhir ( KTI, SKRIPSI, DAN TESIS )

1. Pengertian Tugas akhir adalah karangan ilmiah yang disusun oleh mahasiswa dalam rangka menyelesaikan studi program diploma tiga (D-3), program sarjana strata satu (S-1) dan program magister (S-2) berdasarkan hasil penelitian mandiri terhadap suatu masalah aktual yang dilakukannya secara seksama dan terbimbing.

2. Tugas Akhir Meliputi : Karya Tulis Ilmiah bagi Diploma tiga (D-3), Skripsi bagi Program studi strata satu (S-1) dan Tesis bagi program magister (S-2) a. Karya Tulis Ilmiah adalah laporan tertulis yang disusun dan diterbitkan oleh mahasiswa program

diploma tiga (D-3) yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.

b. Skripsi adalah karya ilmiah tertulis yang disusun mahasiswa program Strata Satu (S-1) berdasarkan hasil penelitian suatu masalah yang dilakukan secara seksama dengan bimbingan dosen pembimbing. Penulisan skripsi dimaksudkan untuk menilai kecakapan mahasiswa dalam memecahkan masalah secara ilmiah dengan cara mengadakan penelitian sendiri, menganalisa dan menarik kesimpu1an secara metodologis serta melaporkan hasilnya dalam bentuk skripsi. Masalah yang menjadi pokok bahasan skripsi harus disesuaikan dengan Prodi keahlian yang dikembangkan mahasiswa dan bimbingan oleh seorang atau dua orang Pembimbing yang ditunjuk oleh Ketua Prodi atas persetujuan Dekan Fakultas. Penulisan skripsi sebagai beban studi harus dipertahankan dibadapan Tim Penguji.

c. Tesis adalah karya ilmiah tertulis yang disusun mahasiswa program S2 yang merupakan suatu paparan argumen berdasarkan penelitian yang telah dilakukan.

3. Syarat dan Ketentuan Penulisan Laporan Tugas Akhir a. Penulisan Laporan Tugas Akhir Program Diploma Tiga (D-3)

Pada akhir studi program diploma III, mahasiswa diwajibkan melakukan penyusunan dan penulisan laporan tugas akhir, dengan ketentuan : 1) Telah menyelesaikan semua mata kuliah 2) Memiliki Kartu Tanda Mahasiswa yang berlaku pada semester tersebut 3) Pembimbing pada dasarnya adalah tenaga pendidik program D-3 yang bersangkutan 4) Penetapan pembimbing dilakukan dengan surat keputusan atau surat tugas Dekan 5) Apabila untuk Laporan Tugas Akhir itu diperlukan penelitian lapangan, maka Program D-3

dapat menetapkan seorang Pembimbing Pendamping (dosen tidak tetap) yang dianggap ahli dalam bidang yang diteliti

6) Apabila Laporan Tugas Akhir studi tidak dapat diselesaikan dalam semester yang bersangkutan, maka mahasiswa diperkenankan menyelesaikannya pada semester berikutnya dengan mencantumkan kembali pada KRS.

Page 15: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 14

7) Apabila Laporan Tugas Akhir itu tidak dapat diselesaikan dalam dua semester berturut-turut, maka mahasiswa diharuskan menempuh kembali kegiatan penyusunan dan penulisan Laporan Tugas Akhir tersebut dengan topik yang berbeda dengan pembimbing sama atau berbeda.

8) Penilaian Laporan Tugas Akhir sekurang-kurangnya adalah C b. Penulisan Laporan Tugas Akhir Program Strata Satu (S-1)

Pada akhir studi Program Sarjana, mahasiswa diwajibkan melakukan penyusunan dan penulisan skripsi, dengan ketentuan : 1) Persyaratan :

a) Mahasiswa boleh secara resmi mulai menempuh mata kuliah Skripsi (menyusun skripsi) apabila sekurang-kurangnya telah menyelesaikan 80 % beban studi kumulatif yang dipersyaratkan

b) Telah menyelesaikan semua mata kuliah prasyarat skripsi c) Memiliki KRS yang mencantumkan skripsi sebagai salah satu mata kuliah yang diambil

2) Pembimbing Skripsi a) Pembimbing skripsi dapat lebih dari 1 orang yang penunjukkannya dilakukan oleh

program studi dan ditetapkan dengan SK Dekan b) Jika pembimbing lebih dari 1 orang, maka pembimbing utama maupun pembimbing

pendamping pada dasarnya adalah tenaga pendidikan tetap fakultas yang serendah-rendahnya memiliki jabatan asisten ahli berpendidikan S2/Spl

3) Ketentuan Lain Apabila skripsi tidak dapat diselesaikan dalam semester maka :

a) Mahasiswa masih diperkenankan menyelesaikannya pada semester berikutnya dengan mencantumkan kembali pada KRS (Topik Skripsi dan pembimbing tetap sama)

b) Mahasiswa masih diperkenankan menyelesaikannya pada semester berikutnya dengan mencantumkan kembali pada KRS (Topik Skripsi dan pembimbing tidak sama/berubah)

c) Ujian skripsi diselenggarakan pada akhir studi, yaitu pada sidang ujian sarjana. c. Penulisan Laporan Tugas Akhir Program Magister (S-2)

Pada akhri masa studi, mahasiswa program magister diwajibkan menulis tesis dengan ketentuan sebagai berikut : 1) Mahasiswa sekurang-kurangnya telah menyelesaikan seluruhan mata kuliah semeser 1 dan 2 2) Mengisi KRS yang mencantumkan penulisan tesis 3) Ketentuan lain tentang pembimbingan, persyaratan dan penetapan pembimbing ditentukan

tersendiri melalui panduan akademik Pendidikan magister. 4) Petunjuk lengkap mengenai penulisan tesis diatur secara tersendiri dalam Panduan

Penyusunan dan Penulisan Tesis Program Pascasarjana UNIPDU d. Klausul tentang laporan tuigas akhir mengikuti ketentuan LP3M Unipdu sebagaimana berikut :

1) Dipublikasi di jurnal ilmiah 2) Diunggah/diupload di web unipdu 3) Arsip

D. Pembimbing Akademik

1. Pengertian Pembimbing Akademik adalah kegiatan yang bertujuan untuk membantu keberhasilan studi mahasiswa guna mendapatkan bimbingan akademik secara teratur, terpadu dan menyeluruh dari dosen wali/pembimbing akademik.

Page 16: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 15

Perbandingan dengan jumlah mahasiswa yang dibimbing dan pembimbing akademik bergantung kepada kondisi masing-masing program studi

2. Syarat Pembimbing Akademik a. Memberi kuliah pada mahasiswa yang dibimbingnya; b. Sudah mempunyai masa kerja sekurang-kurangnya 1 tahun; c. Diutamakan yang telah memiliki kepangkatan akademik; d. Bersedia membimbing mahasiswa.

3. Tugas pokok dan Fungsi Pembimbing Akademik a. Membantu mahasiswa dalam menyusun rencana studi, memberikan pertimbangan kepada

mahasiswa dalam menentukan jumlah SKS dan jenis mata kuliah yang akan diambil tiap semester;

b. Memantau dan membantu perkembangan akademik mahasiswa walinya; c. Membantu memecahkan masalah akademik dan non-akademik yang dihadapi mahasiswa walinya; d. Melaporkan kepada ketua prodi/dekan jika mahasiswa walinya menghadapi masalah yang

memerlukan penanganan khusus; e. Melakukan pertemuan dengan mahasiswa yang dibimbing secara terstruktur, minimum 4x dalam

satu semester.

Jika ada dosen wali yang tidak melaksanakan fungsinya dengan baik, maka ketua program studi/dekan berhak mencabut status Pembimbing Akademik dan tidak mengeluarkan surat keterangan sebagai Pembimbing Akademik.

Page 17: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 16

BAB V SISTEM ADMINISTRASI AKADEMIK

A. Registrasi Mahasiswa

1. Pengertian Registrasi adalah proses yang harus dilalui oleh mahasiswa pada setiap awal semester yang mencakup proses : (1) registrasi administrasi (2) registrasi akademik Keseluruhan proses registrasi harus dilakukan secara berurutan pada masa-masa yang telah ditentukan dalam kalender akademik.

2. Registrasi Administrasi Registrasi administrasi dilakukan oleh setiap mahasiswa pada awal semester untuk memenuhi persyaratan ‚aktivasi‛ pada semester tersebut. Registrasi dapat dilakukan setelah mahasiswa menyelesaikan biaya pendidikan yang ditetapkan. Berdasarkan status mahasiswa, registrasi administrasi terdiri dari: a. Registrasi administrasi calon mahasiswa baru.

Registrasi ini merupakan kelanjutan dari seleksi penerimaan mahasiswa baru. Mereka yang dinyatakan lulus seleksi diharuskan mendaftarkan diri untuk memperoleh status sebagai mahasiswa Un ip du . Syarat-syarat registrasi administrasi calon mahasiswa baru adalah : 1) Menyelesaikan administrasi keuangaan sesuai ketentuan yang berlaku 2) Setiap calon mahasiswa baru diharuskan datang sendiri ke Bagian Administrasi Akademik

(BAA) untuk melakukan registrasi administrasi : a) Menyerahkan kartu tanda peserta ujian seleksi dan dinyatakan lulus ujian/seleksi yang

telah ditetapkan b) Memperlihatkan ijazah asli, nilai UN asli, dan menyerahkan foto kopi yang dilegalisir,

masing-masing 2 (dua) rangkap c) Menyerahkan pas foto ukuran 3 x4 cm dan 4x6 cm masing-masing 2 (dua) lembar d) Menyerahkan surat izin belajar dari DIKTI dan persyaratan Unipdu lainnya (bagi

warga negara asing) e) Mengambil dan mengurus blanko Her Registrasi dan Ujian (Blanko Pink) f) Mengembalikan Blanko Pink untuk mendapatkan akses di Sistem Informasi Akademik

(Siakad) Unipdu, yaitu : - User (Nomor Induk Mahasiswa/NIM) - Password

Bagi calon mahasiswa baru yang tidak memenuhi ketentuan di atas tidak dapat diterima sebagai mahasiswa Unipdu, walaupun sudah dinyatakan lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru.

b. Registrasi administrasi mahasiswa lama . 1) Menyelesaikan administrasi keuangaan sesuai ketentuan yang berlaku 2) Mengambil dan mengurus blanko Her Registrasi dan Ujian

Page 18: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 17

3. Registrasi Akademik Registrasi akademik dilakukan oleh setiap mahasiswa pada awal semester untuk memperoleh hak mengikuti kegiatan akademik pada semester tersebut. Registrasi akademik dilakukan setelah mahasiswa melakukan registrasi administrasi. Registrasi akademik dilakukan untuk memperoleh st[tus ‚ Aktif ‚ dan dapat melakukan KRS On line sesuai jadwal yang telah ditentukan. a. Bahan-bahan yang diperlukan untuk registrasi akademik 1) Di Biro Administrasi Akademik : Aktivasi KRS

Blanko Her Registrasi dan Ujian (Blanko Pimk) yang telah tervalidasi oleh bagian yang bersangkutan

2) Di Pembimbing Akademik : Pemrograman KRS a) Kartu Hasil Studi (KHS) semester yang sebelumnya b) Daftar Mata Kuliah c) Jadwal kuliah

b. Kegiatan dalam registrasi akademik 1) Menjelang dimulainya kegiatan semester baru pada jadwal yang telah ditetapkan dalam

kalender akademik mahasiswa memilih mata kuliah yang akan diikutinya pada semester tersebut;

2) Pemilihan mata kuliah tersebut dilakukan mahasiswa dibawah bimbingan Pembimbing Akademik atau Ketua Program Studi (dalam hal dosen wali berhalangan) dengan memperhatikan kurikulum, jadwal kuliah dan prestasi akademik yang dicapai pada semester-semester sebelumnya;

3) Mata kuliah yang dipilih selanjutnya diisikan dalam Kartu Rencana Studi (KRS) secara online dengan benar dan teliti;

4) Setelah mengisi KRS online, maka mahasiswa harus mencetak hasilnya sebanyak 4 (empat) rangkap dan mengembalikan hasil cetak kepada Pembimbing Akademik;

5) Berpedoman kepada hasil cetak tersebut, Pembimbing Akademik harus memeriksa bahwa seluruh mata kuliah yang diisikan pada KRS online sesuai dengan yang telah didiskusikan sebelumnya;

6) Dosen wali selanjutnya menandatangani seluruh hasil cetak KRS online tersebut dan didistribusikan kepada mahasiswa yang bersangkutan, pembimbing akademik, program studi dan Biro Administrasi Akademik (BAA);

7) Mahasiswa yang tidak mengisi atau salah mengisi KRS online tidak akan tercantum

dalam Daftar Peserta dan Nilai Akhir (DPNA), sehingga nilai mata kuliah tersebut tidak akan dikeluarkan di akhir semester

8) Data online yang sudah diisikan oleh mahasiswa selanjutnya dapat diproses oleh P rod i sehingga diperoleh Daftar Peserta Kuliah untuk setiap mata kuliah. Daftar Peserta Kuliah ini disampaikan kepada koordinator dosen pengampu mata kuliah paling lambat seminggu sebelum perkuliahan berlangsung.

4. Registrasi Mata Kuliah Registrasi mata kuliah dilakukan agar mahasiswa terdaftar pada beberapa mata kuliah tertentu, seperti mata kuliah umum dan praktikum. Registrasi mata kuliah dilakukan secara on line, melalui www.siakad.unipdu.ac.id dan sangat dianjurkan setelah berkonsultasi dengan dosen pembimbing akademik. Registrasi perlu dilakukan untuk memudahkan pembagian kelas dan alokasi ruang. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi mata kuliah dapat dianggap tidak mengikuti mata kuliah tersebut.

Page 19: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 18

5. Penentuan Beban Kredit Semester

a. Beban kredit semester adalah jumlah sks yang diambil mahasiswa dalam satu semester b. Beban kredit semester pada semester pertama dilakukan sistem paket untuk setiap mahasiswa baru c. Beban kredit semester berikutnya dapat ditentukan sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan

dengan memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang berlaku. Persyaratan yang dimaksud adalah lebih banyak ditentukan oleh prestasi akademik mahasiswa yang bersangkutan pada semester sebelumnya

d. Prestasi akademik mahasiswa setiap semester diwujudkan menjadi Indeks Prestasi atau IP yang menunjukkan tingkat keberhasilan mahasiswa secara kuantitatif

e. Ketentuan pengambilan beban SKS setiap semester yang berlaku adalah sebagai berikut : IPS yang diperoleh

semester sebelumnya SKS yang dapat diambil pada semester berikut :

program sarjana, diploma empat

Program diploma tiga

3,50 - 4,00 24 sks 20 sks

2,75 - 3,49 20 sks 16 sks

2,00 - 2,74 16 sks 12 sks

< 2,00 12 sks 10 sks

6 . Perubahan Rencana Studi

Mahasiswa diperbolehkan untuk melakukan perubahan terhadap rencana studinya ketika semester sedang belangsung. Perubahan dapat dilakukan melalui Perubahan Kartu Rencana Studi (PKRS). Sesuai kebijakan akademik fakultas, mahasiswa dapat melakukan perubahan KRS dalam 2 (dua) minggu pertama sejak permulaan masa kuliah, dengan ketentuan sebagai berikut: 1) Perubahan KRS dilakukan pada masa yang telah ditetapkan dalam kalender akademik; 2) Jumlah beban studi sebelum dan sesudah perubahan tidak melebihi ketentuan yang berlaku,

yaitu sesuai dengan perhitungan beban studi atas dasar indeks prestasi semester sebelumnya; 3) Perubahan KRS tersebut dilakukan dengan seizin pemimbing akasdemik atau ketua program

studi (dalam hal pembimbing akademik berhalangan) dengan mempertimbangkan alasan yang diajukan dan daya tampung kelas;

4) Prosedur perubahan KRS dilakukan sebagai mekanisme sebagai berikut :

a. Mahasiswa mengajukan permohonan perubaan KRS ke Biro Administrasi Akademik (BAA) dengan membawa surat pengantar dari prodi untuk aktivasi pembukaan kembali Siakad

b. Mahasiswa melakukan perubahan rencana studi pada hari tersebut secara oline c. Hasil cetak KRS online (seperti dijelaskan pada poin 3.b butir 4) dicopy 4 (empat) rangkap d. Pembimbing akademik selanjutnya menandatangani seluruh lembar hasil cetak KRS online

yang telah memuat perubahan mata kuliah. e. Hasil cetak KRS online yang memuat perubahan mata kuliah ini didistribusikan kepada

mahasiswa yang bersangkutan, pembimbing akademik, program studi dan Biro Administrasi Akademik (BAA).

f. Perubahan mata kuliah pada KRS online dilakukan oleh Subbag Pendidikan fakultas masing-masing.

5) Mahasiswa yang terpaksa meninggalkan kegiatan akademik pada 2 (dua) minggu pertama masa perkuliahan karena melaksanakan tugas tertentu untuk kepentingan lembaga/negara atas izin Dekan/Rektor, dapat mengisi KRS pada masa PKRS. Mata kuliah yang diambil dianggap mata kuliah baru.

Page 20: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 19

7. Pengambilan Mata Kuliah Lintas Fakultas/Program Studi Mahasiswa dapat mengambil beberapa mata kuliah yang merupakan bagian dari beban studinya pada fakultas/program studi lain sejauh memiliki bobot SKS yang sama, terutama pada mata kuliah keahlian alternatif. Nilai mata kuliah lintas program studi diakui dalam transkrip nilai mahasiswa setelah diekuivalensikan.

8. Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)

a. KTM diberikan kepada mahasiswa baru yang sudah menyelesaikan registrasi administrasi; b. KTM berfungsi sebagai bukti mahasiswa Unipdu; c. KTM dipergunakan untuk mendapatkan akses berbagai fasilitas di Unipdu;

9. Nomor Induk Mahasiswa

a. Nomor Induk Mahasiswa terdiri dari 7 (Tujuh) digit, yang mengandung unsur-unsur sebagai berikut: 1) Digit pertama adalah kode Fakultas 2) Digit kedua adalah program studi 3) Digit ketiga, keempat adalah kode tahun angkatan 4) Digit keenam, adalah Nomor urut registerasi Yang dimaksud kode tahun angkatan adalah tahun di mana mahasiswa pertama kali masuk dan registerasi sebagai mahasiswa baru, dari empat digit angka tahun diambil dua angka terakhir.

b. Nomor kode urut pendaftaran Nomor urut pendaftaran setiap tahun dimulai dengan Nomor 001 dan seterusnya. Nomor 001 dimulai pada setiap Prodi, angkatan dan setiap Fakultas.

Contoh: Mahasiswa jenjang S 1 Fakultas Agama Islam Prodi PAI Angkatan 2009 NIM yang bersangkutan adalah 1109001

1 1 0 9 0 0 1

= Huruf kode Fakultas

= Huruf kode Prodi = Nomor Tahun Angkatan = Nomor urut registerasi

Nomor Induk Mahasiswa Berdasarkan Nomor Kode dan Regesterasi

Digit Keempat Digit Ketiga Digit Kedua Digit Pertama

Kode No Urut Kode Tahun Kode Prodi Kode Fakultas

001 1 09 2009 1 PAI 1 FAI

10. Sanksi Tidak Melakukan Registrasi

a. Mahasiswa yang terlambat melakukan berbagai jenis registrasi sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dalam kalender akademik, diharuskan mengambil cuti akademik;

b Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi pada satu semester tertentu tanpa mengajukan cuti akademik, maka semester tersebut tetap diperhitungkan dalam masa studi mahasiswa yang bersangkutan;

c Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi administrasi selama 3 (tiga) semester berturut-turut dianggap mengundurkan diri dari Unipdu.

Page 21: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 20

11. Cuti Studi dan Aktif Kembali Cuti studi ialah hak khusus bagi mahasiswa Program D3, S1, atau S2 untuk tidak melakukan studi

pada saat program studi sedang berlangsung. Cuti studi diberikan kepada mahasiswa : 1. Tidak dapat menyelesaikan kewajiban administrasi yang harus dipenuhi 2. Adanya keperluan/kepentingan yang tidak memungkinkan untuk mengikuti kegiatan akademik

pada semester yang akan berlangsung. Izin cuti studi dapat diberikan dengan ketentuan: a. Untuk mahasiswa program diploma dan sarjana, jumlah maksimum cuti studi adalah 3 (tiga)

semester, baik secara berturut-turut maupun secara terpisah b. Untuk program magister dan profesi cuti studi hanya diperkenankan satu semester c. Mekanisme pengajuan ijin cuti studi :

1) Mahasiswa Mengajukan surat permohonan izin cuti kepada Rektor c.q. Wakil Rektor Bidang Akademik dengan syarat sbb : a) Mengisi formulir registrasi izin cuti mengetahui orang tua/wali mahasiswa dan

menyetujui : pembimbing akademik, ketua program studi dan pimpinan fakultas b) Melampirkan bukti bebas biaya kuliah untuk semester sebelumnya dan bebas

administrasi dari perpustakaan c) Membayar herregistrasi semester pada saat cuti d) Mahasiswa yang bersangkutan telah mengikuti kuliah sedikitnya 2 semester pada

semester pertama dan semester kedua. 2) Surat permohonan izin cuti studi diajukan kepada Rektor cq. Wakil Rektor Bidang Akademik

selambat-lambatnya 7 hari setelah masa pembayaran SPP/herregistrasi berakhir melalui Biro Administrasi Akademik (BAA).

3) Bagi mahasiswa yang telah melakukan registrasi administrasi, namun kemudian mengajukan cuti akademik, maka biaya pendidikan yang telah dibayarkan tidak dapat diminta kembali.

4) Apabila telah habis masa cuti studinya, yang bersangkutan tidak membayar SPP dan tidak melakukan registrasi selama 2 semester maka yang bérsangkutan dianggap telah mengundurkan diri sebagai mahasiswa (Drop Out Studi).

d. Mahasiswa yang mengundurkan diri sebagai mahasiswa, berhak meminta keterangan lengkap mengenai transkrip yang berisi jumlah mata kuliah dan nilainya yang pernah diikuti;

e. Setelah masa cuti berakhir mahasiswa diwajibkan melapor kembali dan melanjutkan perkuliahan, apabila tidak melapor dianggap mengundurkan diri.

12. Gugur dan putus studi

Mahasiswa yang melanggar ketentuan administrasi akademik dapat dijatuhi sanksi akademik antara lain sebagai berikut : a. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi dan tidak memberikan keterangan / alasan pada waktu

yang telah ditentukan untuk semester yang akan berlangsung, dapat dikenakan sanksi tidak mernperoleh pelayanan akademik

b. Batas maksimum masa studi, yaitu : 1) 3 (tiga) sampai 4 (empat) tahun untuk program diploma tiga; 2) 4 (empat) sampai 5 (lima) tahun untuk program diploma empat dan program sarjana;

Page 22: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 21

3) 1 (satu) sampai 2 (dua) tahun untuk program profesi setelah menyelesaikan program sarjana atau diploma empat;

4) 1,5 (satu koma lima) sampai 4 (empat) tahun untuk program magister, program magister terapan, dan program spesialis satu setelah menyelesaikan program sarjana atau diploma empat.

Apabila mahasiswa telah menghabiskan / melampaui batas maksimum masa studi sesuai ketentuan diatas, maka dapat dikenakan sanksi akademik berupa gugur studi (Drop Out).

c. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi 3 (tiga) semester berturut-turut atau terputus-putus dan tidak memberikan keterangan / alasan pada waktu yang telah ditentukan untuk semester yang sedang berlangsung, dapat dikenakan sanksi akademik berupa pemutusan studi.

Terhadap mahasiswa yang terkena sanksi akademik gugur studi dan pemutusan studi, Ketua Program Studi Sub Bagian Akademik Fakultas berkewajiban melaporkan / mengusulkan kepada Rektor c.q. Wakil Rektor Bidang Akademik, untuk diterbitkan Surat Keputusan Pemberhentian Studinya.

Bagi mahasiswa yang telah menerima Surat Keputusan Pemberhentian Studi, berhak meminta Surat Keterangan mengenai sejumlah mata kuliah berikut nilai kreditnya yang telah diselesaikan. Untuk selanjutnya yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti studi pada Fakultas-fakultas di lingkungan Unipdu.

B. Pindah studi

1. Perpindahan dari Perguruan Tinggi Lain Ke Unipdu a. Perpindahan mahasiswa dari perguruan tinggi lain hanya dapat dilakukan pada awal tahun

akademik b. Perpindahan mahasiswa dari perguruan tinggi lain hanya dapat dipertimbangkan untuk diterima di

Unipdu pada fakultas / program studi yang sama, dengan memperhatikan kesetaraan akreditasi antara program studi/institusi asal dan tujuan

c. Mahasiswa yang bersangkutan disyaratkan aktif mengikuti kegiatan akademik dalam dua semester terakhir di perguruan tinggi asal. Penerimaannya juga didasarkan atas pertimbangan tentang rentang waktu maksimum bagi penyelesaian studinya

d. Mahasiswa yang bersangkutan tidak berstatus telah dikeluarkan (drop out) dari perguruan tinggi asal dan memiliki IPK minimum 2,75

e. Keputusan tentang diterima atau ditolak untuk menjadi mahasiswa Unipdu diberikan oleh Rektor setelah mendengar pendapat Dekan Fakultas yang bersangkutan

f. Masa studi yang telah ditempuh di perguruan tinggi asal diperhitungkan dalam masa studi lanjutan di Unipdu

g. Prosedur perpindahan : 1) Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan surat permohonan kepada Rektor Unipdu dan

menyampaikan tembusan kepada Dekan Fakultas yang dituju dengan melampirkan : (1) Biodata mahasiswa yang bersangkutan yang disahkan oleh pimpinan perguruan

tinggi asal (2) Transkrip akademik dari perguruan tinggi asal (3) Fotocopy ijazah SLTA yang dimiliki (4) Rekomendasi dari pimpinan perguruan tinggi asal

2) Dalam memutuskan menerima mahasiswa yang bersangkutan, Rektor meminta pertimbangan Dekan Fakultas tujuan

3) Setelah mendapat persetujuan pindah dari Rektor Unipdu, mahasiswa yang bersangkutan

Page 23: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 22

harus melengkapi permohonannya dengan surat keterangan pindah dari perguruan tinggi asal dan memperlihatkan ijazah SLTA yang asli.

4) Penyelesaian administrasi pendaftaran dilaksanakan oleh Bagian Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB)

5) Biaya pendaftaran / administrasi disesuaikan dengan biaya yang dikenakan kepada mahasiswa baru tahun akademik yang berjalan

6) Ketentuan khusus

Mahasiswa pindahan diwajibkan mengambil seluruh mata kuliah pada program studi dimana yang bersangkutan terdaftar, kecuali mata kuliah yang telah lulus (minimum C) dan diakui pengalihan kreditnya. Pengakuan kredit dilakukan oleh program studi tujuan.

2. Perpindahan Antar Fakultas dalam Lingkup Unipdu a Perpindahan antar fakultas dalam lingkup Unipdu dilakukan di awal setiap semester pada

masa yang telah ditetapkan dalam kalender akademik b. Perpindahan hanya dapat dilakukan ketika mahasiswa akan memasuki semester ketiga. c. Mahasiswa yang bersangkutan disyaratkan aktif mengikuti kegiatan akademik dalam

dua semester terakhir di fakultas/program studi asal d. Mahasiswa yang bersangkutan dikenakan masa percobaan selama dua semester, dengan

ketentuan bahwa jika selama masa percobaan tidak berhasil mencapai IPK minimum 2,00 yang bersangkutan akan dikeluarkan dari Unipdu dengan Keputusan Rektor

e Selama masa percobaan pada fakultas yang dituju, mahasiswa yang bersangkutan hanya dibenarkan mengambil beban studi 12-18 SKS

f. Masa studi yang telah ditempuh di program studi asal diperhitungkan dalam masa studi lanjutan di program studi tujuan, dan secara total tidak melebihi ketentuan

g Prosedur perpindahan : 1). Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan permohonan kepada Rektor Unipdu, dengan

menjelaskan alasan kepindahan, dan menyampaikan tembusan kepada Dekan Fakultas yang dituju dengan melampirkan : (1) Biodata mahasiswa yang bersangkutan yang disahkan oleh pimpinan fakultas asal (2) Transkrip akademik terakhir

2) Rektor meminta pertimbangan Pusat Pelayanan Psikologi dan Konseling Unipdu. Untuk keperluan itu, Pusat Pelayanan Psikologi dan Konseling akan melakukan psikotes terhadap mahasiswa yang bersangkutan pada masa yang telah ditentukan

3) Berdasarkan pertimbangan Pusat Pelayanan Psikologi dan Konseling, Rektor meminta pertimbangan Dekan Fakultas asal dan tujuan

4) Keputusan Rektor disampaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan dengan tembusan kepada Dekan Fakultas asal dan Dekan Fakultas yang dituju

5) Ketentuan Khusus

Mahasiswa yang bersangkutan diwajibkan mengambil seluruh mata kuliah pada program studi yang baru, kecuali yang telah lulus (minimum C) dan diakui pengalihan kreditnya. Pengakuan kredit dilakukan oleh program studi tujuan. NIM mahasiswa pindah akan disesuaikan dengan kode fakultas/program studi tujuan

3. Perpindahan Antar Program Studi Dalam Lingkungan Fakultas yang Sama

Perpindahan antar program studi dalam lingkungan fakultas mengikuti ketentuan yang tercantum

Page 24: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 23

pada butir 8.3 di atas. Keputusan pindah tersebut ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor setelah mendengar pendapat Dekan yang bersangkutan.

4. Perpindahan Dari Unipdu Ke Perguruan Tinggi Lain a Perpindahan dari Unipdu dapat dilakukan di awal setiap semester b. Prosedur perpindahan :

1) Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan permohonan kepada dekan fakultas 2) Dekan meneruskan permohonan pindah ke Rektor 3) Rektor menetapkan persetujuan pindah dari Unipdu

c. Mahasiswa yang sudah mendapatkan persetujuan pindah dari Rektor, tidak dibenarkan lagi mengajukan permohonan masuk kembali ke Unipdu.

5. Alih Program Diploma – Sarjana

a Alih program berarti pemindahan dari program pendidikan vokasi (diploma) ke program pendidikan akademik (sarjana). Persetujuan alih program ditetapkan dengan Keputusan Dekan setelah mendengar pertimbangan ketua program studi tujuan

b Ketentuan alih program:

1) Lulusan D3 dengan IPK ≥ 3,51 dapat langsung diterima menjadi mahasiswa S1 di program studi yang sesuai.

2) Lulusan D3 dengan 2,76 ≤ IPK ≤ 3,50 dapat diterima menjadi mahasiswa S1 di program studi yang sesuai, dengan syarat telah bekerja dibidang yang relevan minimum 1 (satu) tahun.

3) Lulusan D3 dengan IPK ≤ 2,76 dapat diterima menjadi mahasiswa S1 di program studi yang sesuai, dengan syarat telah bekerja dibidang yang relevan minimum 3 (tiga) tahun.

c. Mahasiswa alih program akan dikenakan masa percobaan selama 2 (dua) semester dengan nilai semua mata kuliah (minimum 36 SKS) adalah C

d Masa studi maksimum mahasiswa alih program adalah 6 (enam) semester e Mata kuliah yang dapat diakui dari program pendidikan sebelumnya ditentukan oleh

program studi yang bersangkutan f. klausal konversi nilai mata kuliah 1) Penyesuaian kurikulum 2) Ditentukan oleh tim konversi g. A.lih program diploma – sarjana untuk program-program khusus akan diatur terpisah dengan

Keputusan Rektor Unipdu C. Sanksi Akademik

1. Pengertian Sanksi Akademik Sanksi akademik dapat berupa peringatan akademik dan/atau pemutusan studi. Sanksi pemutusan studi diusulkan/diajukan oleh program studi/fakultas dan diputuskan oleh Rektor.

2. Peringatan Akademik Peringatan akademik berbentuk surat dari Wakil Dekan I yang ditujukan kepada orang tua/wali atau lembaga yang mengirimkan/penanggung atau mahasiswa untuk memberitahukan adanya kekurangan prestasi akademik mahasiswa atau melanggar ketentuan lainnya. Hal ini dilakukan untuk memperingatkan mahasiswa agar tidak mengalami pemutusan studi a. Peringatan Akademik Pada Program Diploma

Page 25: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 24

Peringatan akademik terhadap mahasiswa yang pada akhir semester dua dan semester sesudahnya memiliki IPK di bawah 2,00 dan atau jumlah tabungan sks kurang dari 50 % dari total sks yang seharusnya ditempuh

b. Peringatan Akademik Pada Program Sarjana Peringatan akademik terhadap mahasiswa yang pada akhir semester dua dan semester sesudahnya memiliki IPK di bawah 2,00 dan atau jumlah tabungan sks kurang dari 50 % dari total sks yang seharusnya ditempuh

c. Peringatan Akademik Pada Program Magister Peringatan akademik terhadap mahasiswa yang pada tiap akhir semester mengalami salah satu kondisi yaitu : a. Mahasiswa sementara yang pada akhir semester 1 tidak memperoleh IPK 2,75 b. Mahasiswa yang pada semester II (semester pertama sebagai mahasiswa) tidak

memperoleh IPK 3,25 c. Mahasiswa pada semester III (Semester pertama sebagai mahasiswa) memperoleh nilai C

pada mata kuliah d. Mahasiswa yang pada akhir semester IV belum melakukan seminar usulan penelitian e. Mahasiswa yang pada akhir semester VII belum menempuh ujian akhir lisan terbuka untuk

mempertahankan tesis d. Peringatan Akademik Pada Program Profesi

Peringatan akademik terhadap mahasiswa yang pada tiap akhir semester mengalami salah satau kondisi IP dibawah 2,75 dan / atau IPK dibawah 2,75.

e. Peringatan akademik karena kelalaian administratif Peringatan akademik terhadap mahasiswa Program Diploma, Program Sarjana, Program Profesi dan Program Pascasarjana yang melalaikan kewajiban administratif (tidak melakukan pendaftaran/pendaftaran ulang, dan sebagainya) untuk satu semester.

3. Pemutusan Studi

Pemutusan studi yang telah ditetapkan berarti mahasiswa dikeluarkan dari UNIPDU karena prestasinya tidak sesuai peraturan yang berlaku, kelalaian administratif, dan/atau kelalaian mengikuti kegiatan pembelajaran. Laporan kondisi mahasiswa yang harus diberikan peringatan akademik akibat melakukan kelalaian, dilampiri bukti prestasi akademik dan/atau bukti kelalaian :

1) Surat peringatan kepada mahasiswa yang bersangkutan dari pimpinan fakultas 2) Surat permohonan pertimbangan atas mahasiswa yang melakukan pelanggaran hukum dari

pimpinan fakultas kepada senat fakultas 3) Surat keputusan melanggar/tidak melanggar hukum atas nama mahasiswa yang bersangkutan

dari senat fakultas 4) Surat permohonan pemutusan studi atas nama yang bersangkutan dari pimpinan fakultas

kepada pimpinan universitas 5) Surat persetujuan/penolakan pemutusan studi mahasiswa yang bersangkutan dari pimpinan

universitas 6) Transkrip akademik yang telah ditempuh oleh mahasiswa yang bersangkutan selama di

UNIPDU ditandatangani oleh pimpinan fakultas a. Pemutusan studi pada program diploma

Page 26: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 25

a) Pada akhir semester kedua memiliki IPK dibawah 2,25 dan/atau tabungan kredit tidak mencapai 24 SKS

b) Pada akhir semester ketiga memiliki IPK 2,25 dan/atau tabungan kredit tidak mencapai 36 SKS

c) Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan b. Pemutusan studi pada program sarjana

a) Pada akhir semester keempat memiliki IPK dibawah 2,25 dan/atau tabungan kredit tidak mencapai 48 SKS

b) Pada akhir semester keenam memiliki IPK 2,25 dan/atau tabungan kredit tidak mencapai 72 SKS

c) Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan c. Pemutusan studi pada program profesi

a) Pada akhir semester pertama memiliki IPK dibawah 2,25 b) Pada akhir semester kedua memiliki IPK 2,25 dan/atau tabungan kredit tidak

mencapai 18 SKS c) Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan

d. Pemutusan studi pada program magister a) Pada akhir semester pertama memiliki IP dibawah 2,75 b) Pada akhir semester kedua memiliki IPK < 2,75 c) Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan d) Akhir semester IV belum melaksanakan seminar usulan penelitian e) Akhir semester V lulus seminar usulan penelitian f) Akhir semester VIII belum menempuh sidah ujian tesis

e. Pemutusan akademik karena kelalaian administratif Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa Program Diploma, Program Sarjana, Program Profesi dan Program Magister yang menghentikan studi dua semester berturut-turut atau dalam waktu berlainan tanpa ijin rektor

f. Pemutusan studi karena kelalaian mengikuti kegiatan belajar mengajar Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa Program Diploma, Program Sarjana, Program Profesi dan Program Magister yang telah mendaftar atau mendaftarkan kembali secara administratif, tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar pada semester I dan/atau semester II tanpa alasan yang dapat dipertanggung jawabkan, baik mengisi maupun tidak mengisi KRS

4. Sanksi Akademik Lainnya

Sanksi lain dikenakan kepada mahasiswa Program Diploma, Program Sarjana, Program Profesi dan Program Magister yang telah mendaftar atau mendaftarkan kembali secara administratif, tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar pada semester bersangkutan tanpa alasan yang dapat dipertanggung jawabkan, baik mengisi maupun tidak mengisi KRS tetapi mengundurkan diri setelah lewat batas waktu perubahan KRS

5. Sanksi Pelanggaran a. Pelanggaran Hukum

Mahasiswa yang melakukan pelanggaran hukum, baik yang berupa tindak pidana maupun penyalahgunaan obat, narkotika, dan sejenisnya, serta penggunaan minuman keras dan

Page 27: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 26

sejenisnya, dan telah ditetapkan bersalah secara hukum oleh pengadilan, akan dikenakan sanksi berupa skorsing sampai dengan pemutusan studi oleh rektor sesuai peraturan yang berlaku.

b. Pelanggaran etika moral dan etika profesi Mahasiswa yang melakukan pelanggaran etika moral, profesi (memeriksa pasien/klien tanpa supervisi, membuat resep, melakukan konsultasi tanpa supervisi, membocorkan rahasia jabatan, dan sebagainya) memalsukan tanda tangan dan sejenisnya, akan dikenakan sanksi berupa skorsing oleh dekan sampai dengan pemtusan studi oleh rektor.

c. Pelanggaran etika akademik d. Mahasiswa yang melakukan plagiasi, menyontek, membocorkan soal dan sejenisnya akan

dikenakan sanksi berupa skorsing sampai dengan pemutusan studi

6. Sanksi Lain Tingkah laku mahasiswa yang dilakukan di lingkungan kampus yang termasuk kejahatan atau pelanggaran dan diancam pidana. Perbuatan tersebut antara lain : a. Tawuran antar mahasiswa baik dilakukan diluar maupun didalam lingkungan kampus unipdu b. Perilaku tidak tertib dan menimbulkan kerusuhan sehingga mengakibatkan terjadinya kerusakan

barang milik orang lain dan atau korban cidera c. Menggunakan narkoba, minuman keras baik didalam maupun diluar kampus unipdu akan

dikenakan hukuman sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku D. Yudisium, Wisuda, dan Ijazah

1. Yudisium a. Syarat untuk menentukan kelulusan mahasiswa :

1) Telah lulus semua mata kuliah, baik mata kuliah wajib maupun mata kuliah pilihan, sesuai dengan kurikulum masing-masing program studi

2) Indeks prestasi kumulatif minimal 2 (dua) 3) Tidak ada nilai D dan E 4) Lulus ujian tugas akhir 5) Lulus ujian praktikum/PPL/KPM 6) Menyerahkan foto copy Sertifikat PSQ, PSB, dan Puskom yang dilegalisir 7) Menyelesaikan kewajiban administrasi akademik dan persyaratan lain yang ditentukan oleh

masing-masing fakultas b. Mahasiswa yang telah memenuhi semua persyaratan bagi penyelesaian program studi akan

diberikan peringkat yudisium dengan ketentuan sebagai berikut :

Peringkat IPK

program sarjana, diploma tiga program magister

Dengan Pujian (cum laude) 3,51 – 4,00 3,61 – 4,00

Sangat memuaskan 3,01 – 3,50 3,26 – 3,60

Memuaskan 2,76 – 3,00 3,00 – 3,25

Baik 2,76 – 3,00

c. Pemberian predikat yudisium “Dengan pujian “ untuk program diploma, sarjana dan pasca sarjana ditentukan juga dari terpenuhinya persyaratan berikut ini: 1) Tidak pernah mengulang mata kuliah 2) Tidak ada nilai D 3) Tidak pernah cuti akademik

Page 28: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 27

4) Harus menyelesaikan capaian pembelajaran program studi paling lama : a) 3 (iga) tahun untuk program diploma tiga; b) 4 (empat) tahun untuk program diploma sarjana; c) 2,5 (dua setengah) tahun untuk program magister;

2. Wisuda Wisuda adalah upacara akademik yang wajib diikuti lulusan Unipdu dan dilaksanakan satu kali dalam satu tahun dalam Rapar Senat Terbuka Unipdu. Syarat mengikuti wisuda adalah : a. Telah dinyatakan lulus oleh dekan yang tertuang dalam SK Yudisium dan dilaporkan oleh dekan

secara tertulis kepada rektor tentang nama-nama lulusan yang berhak ikut upacara wisuda minimal 20 hari kerja sebelum pelaksanaan upacara wisuda

b. Telah memenuhi persyaratan administrasi akademik dan keuangan yang ditetapkan Unipdu c. Mempersiapkan busana akademik / toga upacara wisuda sesuai ketentuan

3 Ijazah, Transkrip dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah

a. Ijazah merupakan surat tanda bukti yang diberikan kepada seorang mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan pada suatu program studi pada Unipdu

b. Setiap ijazah, Transkrip dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah ditandatangani oleh Rektor dan Dekan

c. Apabila ijazah, Transkrip dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah asli hilang atau rusak Unipdu dapat mengeluarkan Surat Keterangan Pengganti

d. Ijazah diterbitkan 1 kali setahun e. Ijazah diberikan pada saat upacara wisuda f. Ijazah, Transkrip dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah dikelola oleh Biro Administrasi

Akademik (BAA).

Page 29: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 28

BAB IV SISTEM EVALUASI HASIL BELAJAR

A. Pengertian Evaluasi Evaluasi hasil belajar mahasiswa adalah pencapaian keberhasilan studi mahasiswa untuk menilai

kemampuan dan kecakapan mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran mahasiswa sesuai dengan kurikulum yang telah ditetapkan.

Pencapaian keberhasilan studi mahasiswa dalam kurun waktu semesteran dievaluasi melalui serangkaian ujian (tes) kompetensi akademik (ranah kognitif, psikomotorik, dan afektif) untuk mata kuliah yang ditempuh pada semester yang bersangkutan. Ujian kompetensi akademik sekurang-kurangnnya mencakup dari 3 macam penilaian : 1) Ujian Tengah Semester (UTS) 2) Ujian Akhri Semester (UAS) 3) Kuis/tes kecil/responsi 4) Nilai lainnya tugas (pekerjaan rumah, pembuatan makalah, referat dan terjemahan) laporan hasil

praktikum, stage, partisipasi, kerja lapangan, laboratorium, ujian praktikum/ praktik 5) Uji kompetensi

B. Tujuan Evaluasi

1. Untuk menilai kemampuan dan kecakapan mahasiswa dalam rangka memahami dan menguasai bahan studi yang disajikan, perubahan sikap dan ketrampilannya dalam kurun waktu studi tertentu

2. Untuk mengetahui keberhasilan penyajian bahan studi oleh tenaga pengajar dan keberhasilan penyelenggaraan program pendidikan

3. Untuk mengetahui posisi kemampuan akademik mahasiswa di dalam berbagai strata kelompok studi (kelas angkatan, program studi, fakultas dan universitas)

C. Pelaksanaan Evaluasi

Pelaksanaan evaluasi keberhasilan belajar mahasiswa Program Diploma, Program Sarjana, Program Profesi dan Program Magister dilaksanakan dengan cara menyelenggarakan ujian tulis, ujian lisan atau gabungan dari keduanya. 1. Ujian Tulis

a. Ujian pendahuluan, yang berbentuk : 1) Pretest, untuk mendapatkan gambaran nilai rata-rata kelas sehubungan dengan mata kuliah

yang akan disajikan kepada mahasiswa tersebut 2) Plecement test untuk menentukan klasifikasi kelas mahasiswa sehubungan dengan mata

kuliah bahasa asing b. Ujian Semesteran, berbentuk :

1) Ujian Tengah Semester (UTS) dilaksanakan oleh Dosen atau Fakultas yang bersangkutan, setelah menyajikan minimal 50% bahan mata kuliah. Bobot nilai UTS ini maksimal 25% dari nilai mata kuliah dalam satu semester

2) Ujian Akhir Semester (UAS) dilaksanakan Panitia yang dibentuk oleh Rektor, atas usulan para Dekan, seteIah Dosen menyajikan mata kuliah minimal 14 kali tatap muka dalam satu semester. Bobot nilal UAS ini maksimal 40% dan nilai mata kuliah dalam satu semester.

Page 30: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 29

c. Resitasi dan karangan ilmiah, dengan ketentuan 1) Pelaksanakan resitasi diserahkan kepada Dosen mata kuliah yang bersangkutan sekaligus

penilaiannya, sebagai kegiatan tersruktur mandiri. Bobot nilal resitasi maksimal 15% dan nilai mata kuliah dalam satu semester.

2) Karangan yang diseminarkan meliputi seminar mata kuliah keahlian sesui dengan prodinya atau antar prodi. Karangan ini dapat menjadi alternatif dan bobot nilainya sama dengan resitasi.

d. Bobot tiap macam penilaian yang digunakan dapat ditetapkan sama atau berbeda, tergantung pada bobot soal/tugas yang diberikan Dosen pengasuh mata kuliah sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku. Misal : mata kuliah 71MWU001 Mata kuliah 71MWU001 bobotnya 2 sks, yang biasa ditulis dengan 2 ( 2-0 ), artinya 2 sks perkuliahan dan 0 sks praktikum, evaluasinya, misalnya diberi bobot sebagai berikut : 1) 30% : dari presensi 2) 15 % : dari nilai tugas/resitasi 3) 25% : dari nilai UTS 4) 40% : dari nilai UAS 5) Perimbangan bobot ini ditetapkan oleh dosen pengasuh mata kuliah dan harus diberitahukan

kepada mahasiswa pada awal kuliah. 2. Ujian Lisan

Ujian lisan dapat berbentuk ujian suatu mata kuliah yang berkaitan dengan keahlian/profesi mahasiswa, dengan ketentuan bahwa ujian suatu mata kuliah dilaksanakan oleh Dosen yang bersangkutan dengan persetujuan Ketua Prodi, karena pada saat ujian tulis dilaksanakan mahasiswa tersebut mengajukan izin tertulis/sakit. Ujian lisan dalam bentuk lain adalah ujian/munaqosyah skripsi, tesis yang dinyatakan sebagai penutup dari rangkaian program studi tingkat sarjana dan magister.

3. Persyaratan Ujian a. Syarat-syarat menempuh UTS dan UAS :

1) Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester yang sedang berlangsung atau telah melakukan herregistrasi

2) Mengikuti perkuliahan pada semester yang berlangsung minimal 40 % untuk UTS dan 80 % untuk UAS dari perkuliahan efektif sesuai dengan ketentuan kalender akademik

3) Tidak sedang cuti studi atau sedang menjalani sanksi akademik yang diberikan oleh universitas, fakultas, atau program studi

4) Telah memenuhi persyaratan UTS/UAS dengan mengurus dan memvalidasi blanko her registerasi dan ujian (blanko pink)

5) Membawa kartu peserta ujian tengah semester / ujian akhir semester b. Syarat-syarat menempuh Ujian Tugas Akhir :

1) Persyaratan administrasi (a) Telah melakukan herregistrasi (b) Telah melunasi SPP dan pembayaran lain yang ditentukan :

Biaya bimbingan dan Ujian tugas akhir antara lain : registrasi, uang beban sks tugas akhir, uang ujian tugas akhir, uang bimbingan tugas akhir, uang seminar proposal tugas akhir, uang SPP pokok (jika belum lulus teori), dan uang beban SKS (jika belum lulus teori)

Page 31: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 30

Biaya ujian komprehensfi antara lain : registrasi, uang beban komprehensif, uang ujian komprehensif, uang SPP pokok (jika belum lulus teori), dan uang beban SKS (jika belum lulus teori)

2) Persyaratan akademik (a) Telah mengikuti dan menyelesaikan kuliah teori termasuk mata kuliah PPL dan atau

praktikum (b) Telah mengikuti KPM (c) Telah selesai menyusun skripsi yang telah disetujui oleh dosen pembimbing (d) Melampirkan semua sertifikat kelulusan kuliah (PSQ, PSB dan PUSKOM)

3) Mekanisme ujian tugas akhir

D. Sistem Evaluasi Keberhasilan belajar mahasiswa diukur dengan Indeks Prestasi (IP) yang dinyatakan dengan

angka. IP adalah nilai rata-rata yang merupakan satuan nilai akhir yang menggambarkan mutu atau kualitas keberhasilan dan penyelesaian suatu program studi, baik program diploma, program sarjana, program profesi dan program magister. Oleh karenanya penulisan angka nilai IP harus ditulis apa adanya (tidak boleh dibulatkan).

Di lingkungan Unipdu evaluasi belajar mahasiswa dibedakan menjadi 4 sistem menurut waktunya yaitu : 1. Evaluasi Belajar Akhir Semester

Evaluasi belajar akhir semester ialah penilaian terhadap keberhasilan belajar mahasiswa yang dilakukan pada akhir semester, meliputi jumlah hadir tatap muka setiap penyajian matakuliah dan kemampuan penguasaan seluruh matakuliah yang diprogram pada semester yang sedang berlangsung.

Keberhasilan belajar tersebut dinyatakan dengan nilai Indeks Prestasi Semester (IPS). Setiap kegiatan kurikuler mahasiswa pada akhir semester dievaluasi untuk mengetahui IPS yang bersangkutan dan untuk menentukan kapasitas program studi pada semester berikutnya serta menetapkan sanksi akademik apabila IPS yang bersangkutan kurang atau gagal.

IPS adalah satuan nilai yang didapatkan dari total perkalian nilai satuan kredit dengan rata-rata nilai matakuliah yang diperoleh dalam satu semester, dibagi dengan total satuan kredit matakuliah dalam satu semester.

2. Evaluasi Belajar Akhir Studi Evaluasi belajar akhir studi adalah penilaian terhadap keberhasilan belajar mahasiswa yang

dilakukan setelah program studi mahasiswa berakhir. Keberhasilan belajar tersebut dinyatakan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).

IPK merupakan nilai rata-rata yang didapat dari total hasil perkalian suatu kredit matakuliah (kumulatif).

Evaluasi belajar akhir studi dapat dilaksanakan dengan ketentuan : a. Telah menyelesaikan beban studi sekurang-kurangnya :

1) 108 sks untuk program diploma 2) 144 sks untuk program sarjana 3) 36 sks untuk program profesi 4) 72 sks untuk program magister

b. IPK akhir studi sedikitnya memperoleh nilai 2.00 (cukup) c. Nilai IPK atau IPS harus ditulis apa adanya, tidak dibulatkan baik keatas maupun ke bawah

sedangkan nilai mata kuliah dibulatkan.

Page 32: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 31

Indeks prestasi dan predikat kelulusan diatur sebagai berikut:

Peringkat IPK

program sarjana, diploma tiga program magister

Dengan Pujian (cum laude) 3,51 – 4,00 3,61 – 4,00

Sangat memuaskan 3,01 – 3,50 3,26 – 3,60

Memuaskan 2,76 – 3,00 3,00 – 3,25

Baik 2,76 – 3,00

Rumus untuk menghitung IPS dan IPK pada dasarnya adalah sama, yaitu

sks

sksn

StudiBebanTotal

)nilaixsks(Total

)IPK/IPS(

PRESTASIINDEKS

Cara menghitung IPS atau IPK : Terlebih dulu masing-masing bobot sks setiap mata kuliah dikalikan dengan nilai mata

kuliah yang diperoleh, kemudian bobot sks semua matakuliah (dalam satu semester atau dalam satu mata program studi) dijumlahkan, demikian pula semua sksn mata kuliahnya. Dengan demikian telah diperoleh total sks dan total sksn-nya.

3. Evaluasi Prestasi Mahasiswa Sistem pendidikan yang mengutamakan penguasaan dan keterampilan panalaran harus dijaga

mutunya sehingga mahasiswa yang tidak memenuhi syarat akademik perlu dikenakan sanksi akademik berupa peringatan, peringatan keras dan pemutusan studi.

Tujuan pengenaan sanksi tersebut ialah untuk menjaga mutu hasil pendidikan Unipdu dan memacu mahasiswa untuk mencapai prestasi yang optimal. Untuk itu diperlukan evaluasi prestasi studi mahasiswa secara bertingkat dengan ketentuan sebagai berikut.

Apabila pada akhir semester II temyata mahasiswa tidak berhasil menyelesaikan beban studi sedikitnya 20 sks, maka yang bersangkutan harus diberi peringatan dan pengarahan oleh pembimbing akademiknya. Apabila pada akhir semester III mahasiswa tidak berhasil menyelesaikan beban studi sedikitnya 30 sks maka yang bersangkutan harus diberi peringatan keras secara tertulis yang tindasan suratnya disampaikan kepada wali studi dan wali mahasiswa.

4. Evaluasi Prasyarat Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti kuliah tutorial sedikitnya 80% dan jumlah tatap muka yang diselenggarakan pada semester tersebut, dapat dikenakan sanksi akademis berupa tidak diperkenankan mengikuti ujian akhir semester (UAS) dalam mata kuliah tersebut dan selanjutnya yang bersangkutan harus memprogram kembali mata kuliah tersebut pada semester berikutnya.

E. Sistem Penilaian a. Nilai mata kuliah akhir semester

Nilai mata kuliah akhir semester merupakan hasil evaluasi proses pembelajaran mahasiswa selama satu semester penuh terhadap : keaktifan, pelaksanaan tugas, uts dan uas, atas perkuliahan yang diikuti sesuai mata kuliah yang terdaftar dalam KRS pada semester terkait.

Nilai akhir yang diperoleh mahasiswa adalah refleksi dari prestasi akademiknya pada semester tertentu dengan mengacu pada evaluasi obyektif dan subyektif yang dilakukan oleh para dosen pengampu dengan hasil akhir diwujudkan dalam huruf / abjad capital (A,B,C,D,E) pada Kartu Hasil Studi mahasiswa yang bersangkutan.

Page 33: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 32

Evaluasi obyektif berkenaan dengan penilaian terukur yang mencakup jumlah kehadiran (presensi), hasil tugas personal/kelompok, hasil uts dan uas. Sedangkan evaluasi subyektif berhubungan dengan ahlak (sikap dan perilaku) mahasiswa selama mengikuti kuliah. Komposisi keduanya dalam penilaian akhir, menjadi kewenangan Dosen pengampu.

Adapun untuk penilaian obyektif dapat diberlakukan rumus sebagai berikut :

(NPx20)+(NTx15)+(NUTSx25)+(NUASx40) 100

Keterangan: MK Teori NP : Nilai Presensi ( merupakan prosentase kehadiran dari seluruh tatap muka yang dilaksanakan), berkontribusi 20 % NT : Nilai Tugas (praktikum, makalah dll) berkontribusi 15 % NUTS : Nilai Hasil Ujian Tengah Semester. berkontribusi 25 % NUAS : Nilai Hasil Ujian Akhir Semester berkontribusi 40 % MK Praktikum NP : Nilai Presensi (merupakan prosentase kehadiran dari seluruh tatap muka yang

dilaksanakan), berkontribusi 20 % NT : Nilai Tugas 20 % terdiri dari:

- Praktikum berkontribusi 10%

- makalah dll berkontribusi 10 % NUTS : Nilai Hasil Ujian Tengah Semester. berkontribusi 25 % NUAS : Nilai Hasil Ujian Akhir Semester berkontribusi 35 % Contoh: MK Teori (80x20) + (80x15) + (60x25) + (80x40) = 1600 + 1200 + 1500 + 3200

100 100 7500 = 75 100

a. Konversi angka ke huruf

No Interval Score Huruf/nilai Bobot / IP Predikat

1 95 – 100 A 4 Amat Baik

2 90 – 94 A- 3,75

3 85 – 89 B+ 3,25 Baik 4 80 – 84 B 3

5 75 – 79 B- 2,75

6 70 – 74 C+ 2,25 Cukup 7 65 – 69 C 2

8 60 – 64 C- 1,75

9 55 – 59 D+ 1,25 Kurang 10 50 – 54 D 1

11 45 – 49 D- 0,75

12 < 44 E 0

Page 34: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 33

b. Apabila mahasiswa memperoleh nilai D maka yang bersangkutan dinyatakan tidak lulus sehingga wajib mengulang dalam program ujian ulang pada semester yang sama atau semester berikutnya sesuai kebijaksanaan Fakultas yang telah disetujui oleh Rektor

c. Mahasiswa yang dinyatakan lulus dengan nilai C namun bermaksud memperbaiki nilai tersebut maka dapat mengikuti program sebagaimana butir B di atas dengan ketentuan bahwa nilai yang akan diberlakukan adalah yang tertinggi.

b. Nilai Akhir Kuliah Pengabdian Masyarakat Penilaian kegiatan KPM secara rinci meliputi 3 aspek yang terbagi menjadi beberapa sub

aspek penilaian : a. Aspek dasar / umum, meliputi

1) Akhlaq, berbobot : 2 2) Dedikasi, berbobot : 1

b. Aspek pokok, meliputi :

1) Identifikasi masalah, berbobot : 1

2) Penyusunan program kerja, berbobot : 1

3) Pelaksanaan program kerja, berbobot : 1 c. Aspek penting, meliputi :

4. Penguasaan materi pembekalan, berbobot: 1 5. Minat dan kesungguhan, berbobot : 1 6. Pendekatan sosial, berbobot : 1 7. Kepemimpinan, berbobot : 1

Alur Kegiatan KPM Lihat Diagram Alir 2.1 Halaman lampiran

c. Nilai Akhir Tugas Akhir/Skripsi Nilai kredit penulisan tugas akhir/skripsi maksimal berbobot 6 sks, termasuk di

dalamnya nilai Uji Komprehensif, kegiatan konsultasi bimbingan, penulisan dan mempertahankan dalam sidang tertutup tugas akhir/skripsi

Penilaian akhir tugas akhir/skripsi diberikan setelah mahasiswa berhasil dalam ujian/sidang dengan ketentuan sebagai berikut : a. Penilaian tugas akhir/skripsi meliputi 4 hal,yaitu

1) penyampaian/presentasi 2) penulisan laporan 3) penguasaan materi 4) hasil rancang sistem (software)

b. Pembimbing yang bertindak sebagai ketua ujian tugas akhir/skripsi dapat memberikan nilai dan dapat mempertimbangkan akivitas mahasiswa dalam melakukan bimbingan.

c. Mahasiswa dinyatakan lulus ujian tugas akhir/skripsi apabila mereka mendapatkan Nilai Akhir serendah-rendahnya 2,00 (cukup). Kelulusan ujian akhir/skripsi dinyatakan dalam Surat Keputusan Dekan tentang Ujian Akhir/Skripsi.

d. Uji Kompetensi

a. Sertifikat kompetensi dapat diberikan kepada lulusan yang lulus uji kompetensi yang diselenggarakan oleh organisasi profesi, lembaga pelatihan, atau lembaga sertifikasi yang terakreditasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

b. Sertifikat kompetensi dapat diterbitkan oleh perguruan tinggi yang pelaksanaan uji kompetensimya bekerja sama dengan organisasi profesi, lembaga pelatihan, atau lembaga sertifikasi yang terakreditasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Page 35: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 34

F. Perbaikan Nilai

1 Nilai akhir terendah yang tidak boleh diperbaiki adalah nilai C+ 2 Mata kuliah yang nilai akhirnya diperbaiki turut diperhitungkan dalam penentuan beban studi

semester berikutnya 3 Perhitungan Indeks Prestasi Semester (IPS) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) didasarkan

kepada nilai terakhir yang dicapai oleh mahasiswa untuk mata kuliah tersebut 4 Usaha perbaikan nilai harus dilaksanakan sesegera mungkin dalam rentang waktu studi yang telah

ditetapkan 5 Mahasiswa yang sudah berhasil melewati tahap evaluasi empat semester pertama, tidak

diperbolehkan untuk memperbaiki nilai mata kuliah semester 1 dan 2.

Page 36: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 35

BAB VII DISTRIBUSI MATA KULIAH

A. Azas dan Dasar Penetapan Kurikulum 1. Azas

Sebagai lembaga pendidikan tinggi swasta dibawah naungan Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum, Unipdu menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni secara ilrniah, mengadakan penelitian serta melaksanakan pengabdian pada masyarakat pada umumnya, yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 berasaskan Islam Ahlu Sunn[h W[l J[m[’[h.

2. Dasar No. Nomor SK Tentang

1. Kepmen No 232/U/2000

Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa

2. Kepmen No 045/U/2002 Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi

3. UU RI Nomor 20 Tahun 2003 Sistem Pendidikan Nasional

4. PP No 17 tahun 2010 Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

5. UU RI Nomor 12 tahun 2012 Pendidikan Tinggi

6. Perpres no 8 tahun 2012 Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

7. Permendikbud RI No. 73 Tahun 2013 Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

Bidang Pendidikan Tinggi

8. Permendikbud RI No. 49 Tahun 2014 Standar Nasional Pendidikan Tinggi

9. Permendikbud RI No. 81 Tahun 2014 Ijazah, Sertifikat Kompetensi, da Sertifikat Profesi

Pendidikan Tinggi

10. Statuta Unipdu Tahun 2014

B. Struktur Kurikulum

1. Kurikulum Wajib Umum Kurikulum ini meliputi kompetensi dasar dan kompetensi utama. Kompetensi dasar berlaku pada semua program studi (lintas prodi) pada Unipdu, sedangkan kompetensi utama, khusus berlaku untuk program studi tertentu. Kurikulum kompetensi dasar dan kompetensi utama pada dasarrnya merupakan kesepakatan pimpinan Unipdu yang penyusunannya dikoordinir dan difasilitasi oleh Dirjen terkait.

2. Kurikulum Institusi Kurikulum ini meliputi kompetensi dasar, kompetensi utama, kompetensi pendukung, dan kompetensi lainnya yang ditetapkan sepenuhnya oleh Unipdu.

C. Kelompok Mata kuliah

1. Mata kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) yaitu kelompok mata kuliah kajian dan pelajaran untuk mengembangkan mahasiswa agar memiliki ketaqwaan kepada Allah SWT dan berakhlak mulia, mandiri, berkepribadian serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan;

2. Mata kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) yaitu kelompok mata kuliah kajian dan pelajaran serta keahlian yang bertujuan untuk membekali mahasiswa memiliki ilmu pengetahuan yang luas serta terampil dalam mengemban tugas sesuai dengan keilmuannya;

3. Mata kuliah Keahlian Berkarya (MKB) yaitu kelompok mata kuliah kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli sesuai dengan keilmuan dan ketrampilan mahasiswa;

4. Mata kuliah Perilaku Berkarya (MPB) yaitu kelompok mata kuliah kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk mahasiswa memiliki perilaku dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai;

Page 37: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 36

5. Mata kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) yaitu kelompok mata kuliah kajian dan pelajaran yang bertujuan membentuk mahasiswa agar dapat hidup bermasyarakat; dan

6. Mata kuliah Keahlian Alternatif (MKA) yaitu kelompok matakuliah pilihan khusus untuk memberikan kemampuan bidang tertentu kepada mahasiswa sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki oleh mahasiswa.

Beberapa kelompok mata kuliah tersebut, kemudian di kelompokkan kembali menjadi : 1. Mata Kuliah Umum (MKU)

Kelompok Matakuliah Umum (MKU) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran pengembangan kepribadian yang bersifat umum untuk mengembangkan manusia yang mandiri dan mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan;

2. Mata Kuliah keahliah Khusus (MKK) Kelompok Matakuliah keahlian Khusus (MKK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran pengembangan kepribadian yang bersifat khusus untuk mengembangkan manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur dan berkepribadian yang mantap;

3. Mata Kuliah keahlian Prodi (MKP) Kelompok Matakuliah keahlian Prodi (MKP) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan keterampilan tertentu, bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan ilmu dan keterampilan prilaku yang sesuai dengan Visi dan Misi Program Studi;

4. Mata Kuliah keahlian Alternatif (MKA) Kelompok matakuliah Keahlian Alternatif (MKA) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang memungkinkan bersifat lintas prodi bertujuan menghasilkan tenaga ahli yang siap bekerja atau menciptakan lapangan pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Mulai tahun akademik 2014/2015 mata kuliah tersebut di kelompokkan lagi menjadi : 1. Mata kuliah Wajib Umum

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya. c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian

dunia. d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap

masyarakat dan lingkungannya. e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan

original orang lain. f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan

bangsa serta masyarakat luas.

2. Mata kuliah Wajib Prodi Jenjang Diploma Tiga (D-III) a. Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih metode yang sesuai dari beragam

pilihan yang sudah maupun belum baku dengan menganalisis data, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur

b. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural

c. Mampu mengelola kelompok kerja dan menyusun laporan tertulis secara komprehensif d. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil

kerja kelompok

Page 38: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 37

Jenjang Strata Satu (S1) a. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi,

dan/atau seni pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.

b. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.

c. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok.

d. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.

Jenjang Profesi a. Mampu merencanakan dan mengelola sumberdaya di bawah tanggung jawabnya, dan

mengevaluasi secara komprehensif kerjanya dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni untuk menghasilkan langkah-langkah pengembangan strategis organisasi

b. Mampu memecahkan permasalahan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan monodisipliner

c. Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis dengan akuntabilitas dan tanggung jawab penuh atas semua aspek yang berada di bawah tanggung jawab bidang keahliannya

Jenjang Strata Satu (S2) a. Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan/atau seni di dalam bidang keilmuannya atau

praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji b. Mampu memecahkan permasalahan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni di dalam bidang

keilmuannya melalui pendekatan inter atau multidisipliner. c. Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta

mampu mendapat pengakuan nasional dan internasional

3. Mata kuliah Pilihan Mandiri Kelompok Mata kuliah Pilihan Mandir (MPM) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang memungkinkan bersifat lintas prodi bertujuan menghasilkan tenaga ahli yang siap bekerja atau menciptakan lapangan pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

D. Kode Mata Kuliah

Setiap mata kuliah yang disajikan perlu diberikan nomor kode. Pemberian kode setiap mata kuliah dimaksudkan untuk memudahkan komunikasi, penyederhanaan pelaksanaan administrasi akademik dan sangat menunjang pelaksanaan komputerisasi administrasi akadernik. Nomor kode yang dipakai untuk setiap mata kuliah di lingkungan Unipdu terdiri dan 6 (enam) digit/angka dengan ketentuan sebagai berikut 1. Digit (1) pertama menunjukkan : nomor kode Fakultas 2. Digit (2) kedua menunjukkan : nomor kode Program Studi 3. Digit (3-5) ketiga,keempat,kelima menunjukkan : kode mata kuliah MWU. MWP, MPM 4. Digit (6) keenam menunjukkan : jenjang kualifikasi pada KKNI

5. Digit (7,8) ketujuh, kedelapan menunjukkan : tahun penerbitan dua digit angka terakhir 6. Digit (9,10)kesembilan, kesepuluh menunjukkan : no urut mata kuliah

Page 39: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 38

a. Nomor Kode Fakultas dan Kode Program Studi

NO FAKULTAS KODE PRODI JENJANG

1

Fakultas Agama Islam

11 Pendidikan Agama Islam S1

12 Ahwalus Syaksiyah S1

13 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah S1

2

Fakultas Bahasa Asing

21 Bahasa & Sastra Inggris S1

22 Bahasa Jepang D3

23 Pendidikan Bahasa Inggris S1

3 Fakultas Ilmu Administrasi 31 Administrasi Niaga S1

4 Fakultas Teknik 41 Sistem Informasi S1

5

Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam

51 Matematika S1

52 Pendidikan Matematika S1

6 Pasca Sarjana 61 Manajemen Pendidikan Islam S2

7

Fakultas Ilmu Kesehatan

71 D3 Keperawatan D3

72 D3 Kebidanan D3

73 S1 Keperawatan S1

74 Profesi Ners Profesi

b. Nomor Kode Kelompok Mata Kuliah

Kelompok Matakuliah Kode Matakuliah Wajib Umum Matakuliah Wajib Prodi Matakuliah Pilihan Mandiri

MWU MWP MPM

c. Jenjang Kualifikasi pada KKNI

Jenjang Kode Diloma Tiga Strata Satu Profesi Strata Dua

5 6 7 8

d. Tahun Penerbitan Kurikulum

2014 14 (dua digit angka terakhir)

e. Nomor Kode Urutan Mata Kuliah

Daftar mata kuliah Prodi Studi masing-masing disusun berdasarkan urutan kelompoknya yang dimulai dari Mata kuliah Wajib Umum, Mata kuliah Wajib Prodi, Mata kuliah Pilihan Mandiri.

E. Daftar Kurikulum Fakultas/Prodi

Page 40: Buku Panduan Akademik Tahun 2014/2015

Panduan Akademik Program Diploma, Sarjana & Pasca Sarjana Unipdu Jombang Tahun 2014 39