bagaimana menyentuh hati

6
Tidak seorang pun diperbolehkan menunda-nunda waktu, kerana perputaran waktu adalah bahagian dan pengobatan dan pembentukan (at waqtu juz'un minal 'ilaj wat takwin). Sehari dalam kehidupan individu adalah setahun dalam kehidupan umat. Umat yang mengerti betul akan hakikat kehidupan, mereka tidak akan pernah mati. Yang perlu diperhatikan oleh para da'i pada masa pembentukan (fase takwiniyab) adalah memberikan uswah hasanah, bertujuan menampilkan di hadapan masyarakat gambaran nyata tentang Islam. Ini harus dilakukan dengan kemantapaniman, pemahaman yang universal, dan bertoleransi dalam masalah-rnasalah khilaf dan furu. Metode dakwah haruslah secara tadarruj (bertahap). Tugas kita sebagai da'i adalah seperti tugas para pegawai elektrik, mengalirkan kekuatan ini dan sumbernya ke setiap hati orang-orang muslim agar senantiasa bersinar dan menerangi sekelihngnya. Allah swt. berfirman, "Dan apakah orang yang sudah mati, kemudian dia Kami hidupkan dan Kami berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu ia dapat berjalan di tengahtengah masyarakat manusia, serupa dengan keadaan orang yang berada dalam gelap gulita yang sekali-kali tidak dapat keluar darinya?" (Al-An'am: 122) Tatkala Anda ingin memikat hati mad'u, Anda harus ingat bahwa Anda adalah seorang da'i, bukan seorang ulama atau fuqaha. Tatkala Anda berdakwah, Anda harus ingat bahwa Anda sedang memberikan hadiah kepada orang lain, maka Anda harus mempertimbangkan hadiah apa yang sekiranya patut diberikan dan bagaimana

Upload: arum

Post on 24-Dec-2015

222 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

resume buku bagaimana menyentuh hati

TRANSCRIPT

Page 1: bagaimana menyentuh hati

Tidak seorang pun diperbolehkan menunda-nunda waktu, kerana perputaranwaktu adalah bahagian dan pengobatan dan pembentukan (at waqtu juz'un minal'ilaj wat takwin). Sehari dalam kehidupan individu adalah setahun dalam kehidupanumat. Umat yang mengerti betul akan hakikat kehidupan, mereka tidak akanpernah mati. Yang perlu diperhatikan oleh para da'i pada masa pembentukan (fasetakwiniyab) adalah memberikan uswah hasanah, bertujuan menampilkan di hadapanmasyarakat gambaran nyata tentang Islam. Ini harus dilakukan dengan kemantapaniman, pemahaman yang universal, dan bertoleransi dalam masalah-rnasalah khilaf danfuru. Metode dakwah haruslah secara tadarruj (bertahap). Tugas kita sebagai da'i adalah seperti tugas para pegawai elektrik, mengalirkankekuatan ini dan sumbernya ke setiap hati orang-orang muslim agar senantiasabersinar dan menerangi sekelihngnya. Allah swt. berfirman,"Dan apakah orang yang sudah mati, kemudian dia Kami hidupkan dan Kamiberikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu ia dapat berjalan di tengahtengah masyarakat manusia, serupa dengan keadaan orang yang berada dalam gelapgulita yang sekali-kali tidak dapat keluar darinya?" (Al-An'am: 122)Tatkala Anda ingin memikat hati mad'u, Anda harus ingat bahwa Anda adalahseorang da'i, bukan seorang ulama atau fuqaha. Tatkala Anda berdakwah, Andaharus ingat bahwa Anda sedang memberikan hadiah kepada orang lain, maka Andaharus mempertimbangkan hadiah apa yang sekiranya patut diberikan dan bagaimanacara memberikannya. Rintangan DakwahPermasalahan yang menghadang seorang da'i di tengah medan dakwah adalahpermasalahan yang muncul dari dalam dirinya, padahal orang yang tidak memiliki sesuatutidak akan bisa memberikan sesuatu tersebut. Seseorang yang tidak memiliki kunci,maka sulit baginya untuk masuk. Manusia yang hatinya terkunci sehingga sulitdimasuki oleh dakwah, bagaikan brankas besar yang sebenarnya dapat dibuka hanyadengan kunci yang kecil."Dan janganlah kalian berhati lemah dalam mengejar mereka (musuh kalian). Jikakalian menderita kesakitan (kekalahan), maka mereka sesungguhnya juga menderitakesakitan (pula), sebagaimana kalian menderitanya. Sedangkan kalian mengharapdari Allah apa yang tidak mereka harapkan. Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana."(An-Nisa': 104)Tugas seorang da'i seperti tugas seorang pengajar dan dokter yang akan

Page 2: bagaimana menyentuh hati

memberikan ubat sesuai dengan penyakit yang diderita oleh pesakitnya. Tidakmasuk akal kalau semua pesakit diberi obat yang sama, karena penyakit mereka tentuberbeda-beda satu sama lain.Tugas pengajar adalah menghayati hati dan pola pemikiran siswa, lalumembimbing mereka sedikit demi sedikit, sehingga tujuan yang hendak dicapai dapatterlaksana, sedangkan tugas doktor adalah menghapus penderitaan pesakit dengankata-kata yang dipenuhi keimanan dan memberikan ubat yang sesuai. Perilaku dan keteladanan seorang da'i yang ikhlas akan mempunyai pengaruhyang lebih besar daripada tulisan dan ceramah. la tidak akan kesulitan memasukkan apa yang ada dalam hatinya ke dalam hati oranglain. Orang yang tidak mengetahui dan mensyukuri nikmat Allah swt. berupa indraadalah orang yang tidak mengetahui sumber kehidupan yang amat besar. Dengan kehilangan indra, manusia akan menjadi sosok makhluk yang tidak hidupdan tidak mati. Ia menjadi makhluk yang tidak berguna. Kalau sudah begitu, maka ia tidak akan bisa memberikan pengaruh kepada orang lain, kerana alat penerima dan pengirim sudah lidak lagi berfungsi, seperti orang yang tidur di atas ranjang etnas tetapi ia tidak menyadarinya, kerana indra-nya sedang tidak berfungsi. perhatikan gambaran-gambaran berikut,"Allah telah mengunci mati hati dan pendengaran mereka, danpenglihatan merekaditutup. Bagi mereka siksa yangamat berat." (Al-Baqarah: 7)"Dan Kami adakan tutup di atas hati mereka dan sumbatan di telinga mereka, agarmereka tidak dapat memahaminya. Apabila kalian menyebutRabb kalian saja dalam Al-Qur'an, niscaya mereka berpaling ke belakang kerana bencinya." (Al-Isra': 46)Orang yang tidak menggunakan indranya adalah orang yang hidup dalam"dunia yang tidak nyata", sehingga alam sekitarnya tidak akan melihat dan merasakankeberadaannya, serta tidak akan sedih jika ditinggal pergi. Perasaan dan kasih sayang adalah "bahasa" internasional yang dipergunakan olehda'i dalam menghadapi seluruh penduduk bumi, hingga kepada orang bisusekalipun.Kerana rahmat Allah-lah Anda berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranyakamu berlaku keras lagi kasar, tentulah mereka akan menjauhimu

Page 3: bagaimana menyentuh hati

Tiga Karakteristik Manusia

1. Manusia yang Berperilaku dengan Akhlak IslamiahIa adalah orang yang rajin beribadah dan rajin ke masjid. Orang yang seperti ini harus dinomorsatukan, kerana mereka lebih dekat dengan dakwah kita, sehingga tidak membutuhkan tenaga yang banyak dan untuk mengajak mereka pun tidak banyak kesulitan, insya Allah.

2. Manusia yang Berperilaku dengan Akhlak AsasiyahIa adalah orang yang tidak taat beragama, tetapi tidak mahu terang-terangan dalam berbuat maksiat kerana ia masih menghormati harga dirinya. Orang-orang semacam ini menempati urutan kedua.

3. Manusia yang Berperilaku dengan Akhlak JahiliahIa adalah orang yang bukan dari golongan pertama atau kedua. Dialah orang yangtidak peduli terhadap orang lain, sedang orang lain mencibirnya kerana perbuatandan perangainya yang jelek.

Bukan bererti seorang da'i harus tetap berpegang dan terikat dengan urutan ini,kerana kadangkala keadaan bisa mengubah pandangannya dalam hal ini —denganizin Allah— seperti yang terjadi pada Umar bin Khathab ra., Khalid bin Wahd ra., Amrbin Ash ra., dan yang lain. Yang perlu diperhatikan adalah dalam mendekati mereka dibutuhkan langkahyang cermat, kerana biasanya pemuda-pemuda ini mempunyai seseorang yang,mereka segani dan hormati. Jika seorang da'i dapat mendekati orang tersebut, sangatdimungkinkan pemuda-pemuda itu mengikuti dakwah kita. Namun jika pendekatanini tidak berhasil, sebagai da'i, ia tidak boleh putus asa. Ia harus mendekati salah satupemuda —di antara pemuda-pemuda tadi— yang pemahamannya terhadap dakwahislamiah lebih mantap, bergaul dengannya — dan juga yang lain— dengan sabardan penuh kasih sayang tanpa menyinggung permasalahan yang dapat

Page 4: bagaimana menyentuh hati

menyebabkan hubungan itu terganggu. Jika —dengan izin Allah— pemuda itumahu menerima ajakan kita, ini akan sangat membantu usaha kita untukmengajak teman-temannya yang lain.Pendekatan itu harus dilakukan dengan lemah lembut. Kita harus menyadaribahawa kita tidak diwajibkan untuk memastikan mereka semua menerima ajakankita, namun jika mereka semua menerima ajakan kita, itu adalah rahmat dari Allah.

Bagaimana Memulai PerkenalanTabiat dakwah kita adalah saling mengenal, dan saya yakin bahawa pada suatu saatdakwah kita akan dapat menghimpun orang-orang yang berjiwa baik danberkepribadian mulia. Kejadian di atas sangat membekas di hati keduanya.Sarana-sarana Dakwah"Senyummu pada wajah saudaramu adalah sedekah."Pertama, jika bertemu maka berilah salamKedua, jika tidak kelihatan maka cari tahulahKetiga, jika sakit maka jenguklahKeempat, jika ia mengundangmu maka penuhilahKelima, jika ia bersin dan mengucapkan "hamdalah" maka jawablah (ucapkan"yarhamukallah")Keenam, jika ia meninggal dunia maka antarkanlah ke tempat pemakamannyaOrang-orang yang mahu melaksanakan tugas-tugas mi akan dapat menumbuhkanrasa cinta dan menanamkan nilai-nilai Islam dalam masyarakat. Dan inilah tugasseorang da'i.

Seorang da'i hendaklah merasakan nikmat iman yang tulus ikhlas, sehinggaia dapat menembus batu sekeras apa pun dan dapat menumbuhkan pepohonan meskidi tengah padang pasir yang gersang. Ia akan dapat mencetak khairu ummah (umatterbaik). Kalau kita teliti, maka akan kita ketahui bahwa yang menyebabkangenerasi pertama umat ini masuk Islam adalah senyuman yang tulus, pandangan yangteduh, pergaulan yang sim-patik, dan ucapan yang berkesan.

Penampilan dan akhlak yang baik akan membuat orang yang baru sajamemandang menjadi tertarik dan simpati. Maka kita akan menjumpai ada sebagianorang yang menggantungkan kepercayaan melalui pandangan matanya.

Page 5: bagaimana menyentuh hati