andakat

Upload: tonny-saunoah

Post on 06-Jul-2018

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 andakat

    1/22

    TUGAS ANALISIS DATA KATEGORIK 

    REGRESI PROBIT, LOGISTIK BINER DAN POISON

    Makalah ini disusun sebagai salah satu syarat guna memenuhi tugas matakuliah

    Analisis Data Kategorik 

    Disusun oleh:

    Petronella Mira Melati

    131061007

    JURUSAN STATISTIKA

    FAKULTAS SAINS TERAPANINSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AKPRIND

    YOGYAKARTA

    Tahun Akademik 20!"20#

    BAB I

    LANDASAN TEORI

    $ Re%&e'i P&()i*

  • 8/16/2019 andakat

    2/22

    Model regresi probit/normit merupakan metode analisis yang digunakan

    untuk menggambarkanhubungan antara peubah prediktor dan peubah respon

    lebih dari 1 kategori !egresi probit yangmerupakan kependekan dari

    Probability "nit berdasarkan #ungsi sebaran peluang normal kumulati# baku

    yang dikenal $uga sebagai model %ormit singkatan dari %ormal Probability

    "nit &entuk modelprobit adalah : '$()$ *+ b$0,b$1-i1,b$.-i.,,b$p-ip

    Metode pendugaan parameter yang digunakan untuk analisis regresi probit

    sama dengan yangdigunakan analisis regresi logistik yaitu metode M dan

    iterasi %e2ton !aphson

     In*e&+&e*a'i P&()i*Koe#isien probit (b$p * merupakan pengaruh perubahan satu unit peubah

     prediktor (b$p* padapeluang normal kumulati# (* dari peubah respon (y*

    Pengaruh dari perubahan satu unit ) padapeluang y tergantung pada kategori

     peubah prediktor 4ehingga perlu dipilih salah satu kategoripeubah prediktor 

    untuk di$adikan titik a5uan atau pembanding nterpretasi koe#isien model

     probitdilakukan dengan melihat tanda dari koe#isien probit (b$p*

     Sa&a* -(de. P&()i*

    a Model harus berdistribusi normal

     b b%onmultikolinearitas

     %onmultikolinearitas merupakan asumsi dalam regresi yang berarti antara

     peubah prediktortidak ter$adi hubungan mendekati sempurna atau hubungan

    sempurna "ntuk mengetahui ada tidaknyamultikolinearitas menggunakan u$i

    Pearson

     U/i Si%niikan'i -(de.

    1 Pengu$ian signi#ikansi se5ara serentak (oerall*

    8 9ipotesis :

    90 : 1 + . + + p + 0

    91 : minimal ada satu k ; 0< k + 1= .= = p p + banyak peubah

     prediktor dalam model

    8 '.+8.(n(0*8ln(1**

    8 >olak 90 bila '. ? -.p=a

    dimana p adalah $umlah peubah prediktor dalam model atau p8alue

    kurang dari @ 9al ini berarti peubah prediktor di dalam model

    se5ara serentak berpengaruh terhadap peubah respon

    . Pengu$ian signi#ikansi se5ara parsial

    8 9ipotesis:

  • 8/16/2019 andakat

    3/22

    8 90 : k + 0< (tidak ada pengaruh antara peubah prediktor ke8p dengan

     peubah respon*

    8 91 : k ; 0< (ada pengaruh antara peubah prediktor ke8p dengan

     peubah respon*

    8 B+ k/ 4(k*

    8 4tatistik B mengikuti sebaran -. dengan dera$at bebas satu 90

    ditolak $ika B ? -.1=a atau p8alue C @= sehingga disimpulkan bah2a

     peubah prediktor se5ara parsial (berdiri sendiri* berpengaruh pada

     peubah respon

    3 "$i Kelayakan Model ('oodness # Eit*

    8 4tatistik u$i yang digunakan untuk melihat goodness o# #it dalamanalisis regresi logstik dan

    8 probit "$i Pearson= dengan hipotesis :

    90 : model sesuai dengan data

    91 : model tidak sesuai dengan data

    8 Fika nilai statistik u$i kurang dari dan sama dengan nilai kritis khi8

    kuadrat keputusan yang akan diambil adalah menerima atau berarti

    model yang digunakan telah sesuai (9osmer dan emesho2=.000*

    G Kriteria Model >erbaik 

    8 !. M5Eadden adalah indikator model terbaik yang digunakan untuk 

    mengetahui nilailikelihood8ratio yang didasarkan pada nilai likelihood

    model penuh yang mengandung semuaparameter (1* dengan model

    yang hanya memuat intersep (0* :

    8 !. M5Eadden + 1 H (ln 1/ ln 0*

    8 Model terbaik memiliki nilai !. M5Eadden terbesar 4emakin besar 

    nilai !. M5Eadden maka semakin baik model men$elaskan data

    8

    $2 Re%&e'i L(%i'*ik Bine&

    Analisis regresi logistik digunakan untuk men$elaskan hubungan antara

    ariabel respon yang berupa data dikotomik/biner dengan ariabel bebas yang

     berupa data berskala interal dan atau kategorik (9osmer dan emesho2=

    1IJI* ariabel yang dikotomik/biner adalah ariabel yang hanya mempunyai

    dua kategori sa$a= yaitu kategori yang menyatakan ke$adian sukses (L+1* dan

    kategori yang menyatakan ke$adian gagal (L+0* pada model model linear 

    umum komponen a5ak tidak harus mengikuti sebaran normal= tapi harus

  • 8/16/2019 andakat

    4/22

    masuk dalam sebaran keluarga eksponensial 4ebaran bernoulli termasuk 

    dalam salah satu dari sebaran keluarga eksponensial ariabel respon L ini=

    diasumsikan mengikuti distribusi &ernoulli

    4ebenarnya untuk masalah diatas bisa digunakan analisis regresi 4

    >api harus memenuhi asumsi bah2a 0 C+ (Li -i* C+ 1 %amun

     persyaratan tersebut sulit untuk terpenuhi sehingga metode regresi 4

    kurang 5o5ok untuk data kuantitati# dan lebih baik menggunakan metode

    regresi logistik

    Nontoh Kasus dalam regresi logsitik biner:

    1 Pengaruh >ingkat Pendidikan= apangan Ker$a yg dimasuki= Pendapatan=

    Pengeluaran= Fumlah A!> terhadap status kemiskinan (Miskin/>dak 

    Miskin*

    1 Pengaruh Pendapatan Keluarga= &anyaknya Anggota Keluarga= Fenis

    rumah= "sia Kepala Keluarga terhadap Kepemilikan rumah (Punya

    rumah/tidak*

    &erdasarkan dua 5ontoh tersebut mung$kin sudah membuka pikiran untuk 

    kasus seperti apa regresi logistik digunakan intinya ariabel dependentnya

    dikotomi artinya memiliki dua kategori seperti pada kasus diatas yang ditebal

    "ntuk metode ini tidak bisa karena hanya bisa dua sesuai dengan namanya

    untuk masalah diatas ada metode lain yang bisa digunakan yaitu regresi

    logistik ordinal

    &entuk umum model peluang regresi logistik dengan p ariabel pen$elas=

    di#ormulasikan sebagai berikut:

    regresi logistik model umum:

    dengan O()* adalah peluang ke$adian sukses dengan nilai probabilita

    0O()*1 dan $ adalah nilai parameter dengan $ + 1=.==p O()* merupakan

    #ungsi yang non linier= sehingga perlu dilakukan trans#ormasi ke dalam

     bentuk logit untuk memperoleh #ungsi yang linier agar dapat dilihat hubungan

    antara ariabel bebas dan ariabel tidak bebas Dengan melakukan

  • 8/16/2019 andakat

    5/22

    trans#ormasi dari logit O()*= maka didapat persamaan yang lebih sederhana=

    yaitu:

    regresi logistik logit

    Fika dari beberapa ariabel bebas ada yang berskala nominal atau ordinal=

    maka ariabel tersebut tidak akan tepat $ika dimasukkan dalam model logit

    karena angka8angka yang digunakan untuk menyatakan tingkatan tersebut

    hanya sebagai identi#ikasi dan tidak mempunyai nilai numerik dalam situasiseperti ini diperlukan ariabel dummy "ntuk ariabel bebas dengan skala

    ordinal maupun nominal dengan k kategori= akan diperlukan sebanyak k81

    ariabel dummy

    Asumsi8asumsi dalam regresi logistik:

    8 >idak mengasumsikan hubungan linier antar ariabel dependen dan

    independent

    8 ariabel dependen harus bersi#at dikotomi (. ariabel*

    8 ariabel independent tidak harus memiliki keragaman yang sama antar 

    kelompok ariabel

    8 Kategori dalam ariabel independent harus terpisah satu sama lain atau

     bersi#at eksklusi# 

    8 4ampel yang diperlukan dalam $umlah relati# besar= minimum dibutuhkan

    hingga Q0 sampel data untuk sebuah ariabel prediktor (bebas*

    Pendu%aan Pa&ame*e&

    Metode untuk mengestimasi parameter8parameter yang tidak diketahui

    dalam model regresi logistik ada 3 yaitu:

    1 Metode kemungkinan maksimum (Ma)imum ikelihood Method*

    . Metode kuadrat terke5il tertimbang noniterasi (%oniteratie Beight east

    4Ruare Method*

    3 Analisis #ungsi diskriminan (Dis5riminant Eu5tion Analysis*

    Pada dasarnya metode maksimum ikelihood merupakan metode kuadrat

    terke5il tertimbang dengan beberapa proses iterasi= sedangkan metode

    noniteratie 2eight least sRuare method hanya menggunakan satu kali iterasi

    kedua metode ini asymptoti5aly eRuialent= artinya $ika ukuran sampel besar 

  • 8/16/2019 andakat

    6/22

    keduanya akan menghasilkan estimator yang identik Penggunaan #ungsi

    diskriminan mensyaratkan ariabel pen$elas yang kuantitati# berdistribusi

    normal leh karena itu= penduga dari #ungsi diskriminan akan oer estimate

     bila ariabel pen$elas tidak berdistribusi normal

    Dari Ketiga metodei di atas= metode yang banyak digunakan adalah metode

    maksimum likelihood dengan alasan lebih praktis (%a5hro2i dan "sman=

    .00.* Metode maksimu likelihoood ini menduga parameter dengan nilai

    yang memaksimumkan #ungsi likelihood (likelihood #un5tion*

    U/i Si%niikan'i -(de.

    "ntuk mengetahui pengaruh ariabel bebas terhadap ariabel tidak bebas

    se5ara bersama8sama (oerall* di dalam model= dapat menggunakan "$i

    ikelihood !atio 9ipotesisnya adalah sebagai berikut:

    1 9o: 1 + . ++ p + 0 (tidak ada pengaruh eriabel bebas se5ara

    simultan terhadap ariabel tak bebas*

    1 91: minimal ada satu $ ; 0 (ada pengaruh paling sedikit satu eriabel

     bebas terhadap ariabel tak bebas* "ntuk $ + 1=.==p

    1 4tatistik u$i yang digunakan adalah:

    8 Dengan :

    o + Maksimum ieklihood dari model reduksi (!edu5ed Model* atau

    model yang terdiri dari konstanta sa$a

    p + Maksimum ikelihood dari model penuh (Eull Model* atau dengan

    semua ariabel bebas

    8 4tatistik '. ini mengikuti distribusi Khi8kuadrat dengan dera$ad bebas p

    sehingga hipotesis ditolak $ika p8alue C @= yang berarti ariabel bebas -

    se5ara bersama8sama mempengaruhi ariabel tak bebas L

    U/i Pa&'ia. dan Pem)en*ukan -(de.

    Pada umumnya= tu$uan analsis statistik adalah untuk men5ari model yang

    5o5ok dan keterpautan yang kuat antara model dengan data yang ada

    Pengu$ian keberartian parameter (koe#isien * se5ara parsial dapat dilakukan

    melalui "$i Bald dengan hipotesisnya sebagai berikut:

  • 8/16/2019 andakat

    7/22

    8 9o: $ + 0 (ariabel bebas ke $ tidak mempunyai pengaruh se5ara

    signi#ikan terhadap ariabel tidak bebas*

    8 91: $ ; 0 (ariabel bebas ke $ mempunyai pengaruh se5ara signi#ikan

    terhadap ariabel tidak bebas* < "ntuk $ + 1=.==p

    8 Dengan statistik u$i sebagai berikut:

    1 9ipotesis akan ditolak $ika p8alue C @ yang berarti ariabel bebas -$

    se5ara partial mempengaruhi ariabel tidak bebas L

    Odd' Ra*i(

    dds ratio merupakan ukuran risiko atau ke5enderungan untuk mengalami

    ke$adian Ssukses S antara satu kategori dengan kategori lainnya= dide#inisikan

    sebagai ratio dari odds untuk )$ + 1 terhadap )$ + 0 dds ratio ini

    menyatakan risiko atau ke5enderungan pengaruh obserasi dengan )$ + 1

    adalah berapa kali lipat $ika dibandingkan dengan obserasi dengan )$ + 0

    "ntuk ariabel bebas yang berskala kontinyu maka interpretasi dari koe#isien

    $ pada model regresi logistik adalah setiap kenaikan 5 unit pada ariabel bebas akan menyebabkan risiko ter$adinya L + 1= adalah e)p(5$* kali lebih

     besar

    dds ratio dilambangkan dengan T= dide#inisikan sebagai perbandingan

    dua nilai odds )$ + 1 dan )$ + 0= sehingga:

    $ Re%&e'i P(i'(n

    Proses Poisson berhubungan dengan menghitung $umlah suatu ke$adian

    diskrit pada selang 2aktu kontinyu 4ebagai 5ontoh misalnya: mengobserasi

     berapa $umlah telepon yang masuk pada $angka 2aktu tertentu= atau berapa

     $umlah orang yang mengantri tiap harinya &erdasarkan Mood etal(1IIJ*

    se5ara umum bentuk distribusi Poisson adalah sebagai berikut :

  • 8/16/2019 andakat

    8/22

     Pada distribusi Poisson nilai harapan dan arian5e mempunyai nilai yang

    sama yaitu :

    menurut Mood etal (1IIJ* distribusi Poisson menyediakan model yang

    nyata untuk ke$adian yang a5ak Ke$adian a5ak tersebut dihitung $umlahnyamaka merupakan distribusi Poisson &erdasarkan 'ambar dapat dilihat bah2a

     $ika $umlah ke$adian besar maka akan mendekati distribusi normal= tetapi $ika

     $umlah ke$adian ke5il maka tidak berbentuk normal lagi= karena itu bentuk 

    Poisson ini 5o5ok untuk memodelkan kasus dengan $umlah ke$adian yang

     $arang ter$adi

    4alah satu #enomena dimana peubah responnya diskret adalah #enomena

     banyaknya ke$adian yang $arang ter$adi Misalnya banyaknya ke5elakaan

    mobil setiap bulan= banyaknya hu$an badai setiap tahun= banyaknya

    kebakaran hutan setiap tahun= banyaknya barang yang 5a5at dalam suatu

     produksi tertentu Data yang diperoleh berupa 5a5ahan Model regresi yang

    dapat digunakan untuk men$elaskan hubungan antara peubah bebas dengan

     peubah respon berupa 5a5ahan adalah regresi Poisson !egresi poisson sama

    halnya dengan regresi pada umumnya $uga terbagi atas analisis regresi

     poisson sederhana dan berganda

    Adapun Asumsi dari Analisis !egresi poisson yaitu :

    1 ariabel respon berdistribusi poisson

    . ariabel dependen harus diskrit

    3 Metode regresi Poisson mempunyai asumsi eRui8dispersion= yaitu kondisi

    dimana nilai mean dan arians dari ariabel respon bernilai sama

    (eRuidispersi yang berarti nilai ariansi dari ariabel respon L yang

    diberikan oleh -+)harus sama dengan nilai meannya yaitu ar(L$)*

    +(L$)* +U

  • 8/16/2019 andakat

    9/22

    Dalam penggunaan model regresi Poisson= nilai parameter8parameter yang

    tidak diketahui sehingga harus ditaksir terlebih dahulu "ntuk penaksirannya

    digunakan metode maksimum likelihood 4etelah taksiran parameter 

    diketahui maka dilakukan u$i signi#ikansi model Pengu$ian yang dilakukan

    adalah :

  • 8/16/2019 andakat

    10/22

    BAB II

    PE-BA3ASAN

    2$ Re%&e'i P&()i*

    Da*a

    3ASIL TES

    TERTULIS

    JENIS

    KELAS

    NILAI TES

    PRAKTIKU-

    10 10 JI

    10 10 J0

    00 00 60

    00 00 6G

    10 10 7J

    10 10 JQ

    10 00 J7

    10 10 IG

    10 10 100

    00 00 J0

    00 00 60

    00 00 6Q

    00 00 6010 10 J0

    00 00 70

    10 00 J0

    00 00 70

    00 00 70

    00 00 60

    00 00 60

    10 10 J6

    10 10 JG

    10 00 70

    00 00 6Q

    00 00 70

    10 10 JI

    10 10 7I

    00 00 67

    10 10 100

    10 10 I0

  • 8/16/2019 andakat

    11/22

    Lan%kah 4 nputkan data pada !85ommander Pilih Data ? mpor data ?

    Data set dari )5el= A55es atau dbase ? berinama tugas. ? pilih data ? pen

    Lan%kah 2 4 Pilih 4heet1 ? K 

    Maka data akan masuk pada !85mdr

    Lan%kah 4 4ebelum melakukan analisis= kita mengubah ariabel dummy

    dari angka men$adi #aktor Pilih Data ? Atur peubah pada dataset akti# ?

    Konersi peubah numerik ke #aktor

  • 8/16/2019 andakat

    12/22

    Lan%kah 5 4 pilih ariabel 9asil >est >ertulis ? pada leel Eaktor pilih

    'unakan angka ? K 

    Lan%kah ! 4 Maka akan mun5ul tampilan berikut= untuk 9asil >est >ertulis

    isikan 0 + tidak lulus dan 1 + lulus ? K 

  • 8/16/2019 andakat

    13/22

    Lan%kah # 4 Pilih Data ? Atur peubah pada dataset akti# ? Konersi peubah

    numerik ke #aktor Kemudian pada tampilan diba2ah ini= pilih Fenis Kelas ?

     pada eel #aktor pilih 'unakan angka ? K 

    Lan%kah 6 4 Maka akan mun5ul tampilan berikut= untuk Fenis Kelas isikan 0

    + non regular dan 1 + regular ? K 

    Lan%kah 7 4 "ntuk melakukan analisis regresi probit= pilih 4tatistika ?

    Pen5o5okan model ? Model inier >ergeneralisir

  • 8/16/2019 andakat

    14/22

    Lan%kah 8 4 Kemudian akan ditampilkan $endela seperti di ba2ah ini

    Masukan 9asil >es >ertulis V %ilai >est Praktikum , Fenis Kelas

    Kemudian pada kolom Eamili pilih binomial= dan untung Eungsi hubungan

     pilih Probit ? klik K 

     

    Ou*+u*

    Ana.i'i'

    &erdasarkan hasil output di atas dapat dianalaisis sebagai berikut:

    Persamaan !egresi Probit sebagai berikut :

     Probit [ μ ( x ) ]=α + β1 x1+ β2 x2

  • 8/16/2019 andakat

    15/22

     Probit [ μ ( x ) ]=−11,6642+1,5039 x1+5,6043 x2

    π ( x )=   e−11,6643+1,5039 X 1+5,6043 X 2

    1+e−11,6643+1,5039 X 1+5,6043 X 2

    U/i Pa&'ia.

    9 Un*uk :a&ia)e. Ni.ai Te'* P&ak*ikum ;est Praktikum (-1* tidak 

    ada pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L** H 1:  

     β1≠0   (se5ara indiidu ariabel %ilai >est Praktikum (-1* ada

     pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L**

     b >ara# 4igni#ikansi :α 

     + QW + 0=0Q

    5 4tatistik "$i : p-value + 0=0317

    d. Daerah Kritis :   H 0  ditolak $ika p-value   ¿α 

    e. Keputusan :  p-value (0=0317* ¿   α    (0=0Q* maka H 0

    ditolak 

    # Kesimpulan :

    &erdasarkan keputusan bah2a H 0  ditolak= maka dapat diperoleh

    kesimpulan yaitu se5ara indiidu ariabel %ilai >est Praktikum (-1* ada

     pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L*

    29 Un*uk :a&ia)e. Jeni' Ke.a' ;est (L** H 1:  

     β1≠0

     (se5ara indiidu ariabel Fenis Kelas (-.* ada pengaruh

    signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L**

     b >ara# 4igni#ikansi : α   + QW + 0=0Q

  • 8/16/2019 andakat

    16/22

    5 4tatistik "$i : p-value + 0=IIQ.

    d. Daerah Kritis :  H 0  ditolak $ika p-value

      ¿α 

    e. Keputusan : p-value (0=IIQ.* ¿   α   (0=0Q* maka H 0   tidak 

    ditolak 

    # Kesimpulan :

    &erdasarkan keputusan bah2a H 

    0   tidak ditolak= maka dapat

    diperoleh kesimpulan yaitu se5ara indiidu ariabel Fenis Kelas (-.* tidak 

    ada pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L*

    Dikarenakan ariabel Fenis Kelas se5ara indiidu tidak berpengaruh se5arasigni#ikan= maka model men$adi:

     Probit [ μ ( x ) ]=−11,6642+1,5039 x1

    Karena ariabel $enis kelas se5ara statistik tidak berpengaruh se5ara

    signi#ikan= maka yang kita modelkan dan interpretasikan hanya ariabel

    nilai tes praktikum sa$a >api= ariabel $enis kelas ini dikatakan tidak 

    signi#ikan se5ara statistik= bukan berarti pengaruhnya tidak ada (nol rasio*=

    melainkan ada pengaruhnya= hanya sa$a sangat ke5il

    2$2 Re%&e'i L(%i'*ik Bine&

    Da*a

    angkah8langkah yang dilakukan sama dengan regresi probit= tapi ketika

    ditampilkan $endela seperti berikut= pada bagian hubungan dipilih logit=

    kemudian klik K 

  • 8/16/2019 andakat

    17/22

    Ou*+u*4

    &erdasarkan hasil output di atas dapat dianalaisis sebagai berikut:

    Persamaan !egresi ogistik &iner sebagai berikut :

    π ( x )=   e−19,856+2,552 X 1+19,005 X 2

    1+e−19,856+2,552 X 1+19,005 X 2

    U/i Pa&'ia.

    9 Un*uk :a&ia)e. Ni.ai Te'* P&ak*ikum ;est Praktikum (-1* tidak 

    ada pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L**

  • 8/16/2019 andakat

    18/22

     H 1:   β1≠0   (se5ara indiidu ariabel %ilai >est Praktikum (-1* ada

     pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L**

     b >ara# 4igni#ikansi : α   + QW + 0=0Q

    5 4tatistik "$i : p-value + 0=0GJ.

    d. Daerah Kritis :  H 0  ditolak $ika p-value   ¿α 

    e. Keputusan :  p-value (0=0GJ.* ¿   α    (0=0Q* maka H 0

    ditolak 

    # Kesimpulan :

    &erdasarkan keputusan bah2a H 0

     ditolak= maka dapat diperoleh

    kesimpulan yaitu se5ara indiidu ariabel %ilai >est Praktikum (-1* ada

     pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L*

    29 Un*uk :a&ia)e. Jeni' Ke.a' ;est (L**

     H 1:    β1≠0  (se5ara indiidu ariabel Fenis Kelas (-.* ada pengaruh

    signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L**

     b >ara# 4igni#ikansi : α   + QW + 0=0Q

    5 4tatistik "$i : p-value + 0=II6Q

    d. Daerah Kritis :  H 0  ditolak $ika p-value   ¿α 

    e. Keputusan : p-value (0=II6Q* ¿  α 

     (0=0Q* maka H 0   tidak 

    ditolak 

    # Kesimpulan :

    &erdasarkan keputusan bah2a H 

    0   tidak ditolak= maka dapat

    diperoleh kesimpulan yaitu se5ara indiidu ariabel Fenis Kelas (-.* tidak 

    ada pengaruh signi#ikan terhadap ariabel 9asil >est (L*

    Dikarenakan ariabel Fenis Kelas se5ara indiidu tidak berpengaruh se5ara

    signi#ikan= maka model men$adi:

  • 8/16/2019 andakat

    19/22

    π ( x )=   e−19,856+2,552 X 1

    1+e−19,856+2,552 X 1

    Karena ariabel $enis kelas se5ara statistik tidak berpengaruh se5ara signi#ikan=

    maka yang kita modelkan dan interpretasikan hanya ariabel nilai tes praktikum

    sa$a >api= ariabel $enis kelas ini dikatakan tidak signi#ikan se5ara statistik= bukan

     berarti pengaruhnya tidak ada (nol rasio*= melainkan ada pengaruhnya= hanya sa$a

    sangat ke5il

    Odd' Ra*i(

    "ntuk men5ari nilai ratio= pilih model ? nteral Keyakinan 

    Pilih statistik Bald= dengan eel keyakinan 0=IQ Kemudian klik K 

    Da&i E'*ima*e ;B"Ni.ai Te'* P&ak*ikum9 + 1.=J3.Q6 artinya ke5enderungan

    mahasis2a $urusan teknik sipil untuk lulus tes tertulis berhubungan positi# dengan

    nilai tes praktikum 4etiap peningkatan nilai tes praktikum sebesar satu poin=

    membuat ke5enderungan lulus tes tertulis 1.=J3.Q6 kali

    2$ Re%&e'i P(i'(n

  • 8/16/2019 andakat

    20/22

    Da*a

    &erdasarkan hasil output di atas maka diperoleh persamaan atau model !egresi

    Poisson sebagai berikut :

    log   ^ μ=α + β1 x1+ β2 x2

    log   ^ μ=α +1264 x1+0,008981 x2

    In*e&+&e*a'i 4

    Model ?? >ambahkan obserasi

    Pada kotak dialog Add obseration statisti5s to data : 5entang Eitted alues= lalu

    K

  • 8/16/2019 andakat

    21/22

    9asil output :

  • 8/16/2019 andakat

    22/22

    DAFTAR PUSTAKA

    http://2a$ibstatblogspot5oid/.013/0G/konsep8regresi8logistik85ontoh8dengan

    html = diakses pada .J ktober .01Q= pukul .000 B&

    http://statistik5eriablogspot5oid/.013/01/konsep8regresi8logistik8biner8

    dikotomihtml

    https://ariyoso2ordpress5om/5ategory/teknik8regresi/

    http://wajibstat.blogspot.co.id/2013/04/konsep-regresi-logistik-contoh-dengan.%20htmlhttp://wajibstat.blogspot.co.id/2013/04/konsep-regresi-logistik-contoh-dengan.%20htmlhttp://statistikceria.blogspot.co.id/2013/01/konsep-regresi-logistik-biner-dikotomi.htmlhttp://statistikceria.blogspot.co.id/2013/01/konsep-regresi-logistik-biner-dikotomi.htmlhttps://ariyoso.wordpress.com/category/teknik-regresi/http://statistikceria.blogspot.co.id/2013/01/konsep-regresi-logistik-biner-dikotomi.htmlhttp://statistikceria.blogspot.co.id/2013/01/konsep-regresi-logistik-biner-dikotomi.htmlhttps://ariyoso.wordpress.com/category/teknik-regresi/http://wajibstat.blogspot.co.id/2013/04/konsep-regresi-logistik-contoh-dengan.%20htmlhttp://wajibstat.blogspot.co.id/2013/04/konsep-regresi-logistik-contoh-dengan.%20html