refreshing kulit ani (morfologi kulit sebagai dassr penegak diagnosa)
Post on 06-Feb-2016
53 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
1
Morfologi Kulit Sebagai Dasar Diagnosa
Pembimbing : dr. Afaf Agil Almunawar Sp.KK
Di susun oleh : Adhani Kusumawati (2009730001)
2
Anamnesis
• Demografi : Usia, Ras, Jenis Kelamin, pekerjaan
Riwayat anamnesis :
1. Gejala
“Acute illness” Sindrom : Sakit kepala, dingin, demam, lemah.
“Kronik illness” Sindrom : Lelah, lemah, anoreksia, malaise, berat badan turun.
2. Riwayat terjadainya lesi (7 pertanyaan) • Sejak Kapan terjadinya, Onset ?• Di mana terjadinya sejak onset tersebut ?• Gejala terasa gatal atau sakit ?• Bagaimana penyebarannya atau pola lesinya ?• Apakah Keluhan Diperberat dengan beberapa faktor, misalnya panas, dingin,
paparan matahari, olahraga, riwayat berpergian, kehamilan, penggunan obat, musim.
• Apakah sebelumnya pernah di lakukan pengobatan (Topikal atau sistemik)
Wolff Klaus, Allen johnson. Fitzpatrick’s color atlas & synopsis of clinical dermatology. Edisi 6. McGraw-Hill Company : USA
3
3. Menanyakan riwayat penyakit sekrang secara keseluruhan, terutama menumakan gejala prodromal
4. Riwayat pengobatan dahulu• Operasi• Riwayat dirawat di RS• Alergi, terutama alergi obat• Penggunaan Obata-obatan sekarang dan sebelumnya• Kebiasaaan (merokok, minum alkohol, penyalahgunaan obat-obatan )
5. Riwayat penyakit keluarga (terutama penyakit psoriasis, atopi, melanoma, xanthomas, tuberous sclerosis)
6. Riwayat psikososial, terutama yang berhubungan dengan pekerjaan, hobi, penggunaan injecting drug
7. Riwayat sexsual ; Faktor risiko HIV (Transfusi darah, obat IV, sexsual aktif, banyak pasangan )
Wolff Klaus, Allen johnson. Fitzpatrick’s color atlas & synopsis of clinical dermatology. Edisi 6. McGraw-Hill Company : USA
4
Pemeriksaan fisik dalam mendiagnosis kelainan dermatologi
KEADAAN UMUM PASIEN
Sehat atau sakit Gemuk, kurus, atau berat badan normal Warna Kulit : Tingkat pigmentasi, pucat (anemia), karotenemia,
Juandice Suhu kulit : Misalnya, hangat, dingin, dan berkeringat Karakteristik permukaan kulitXerosis (keringa), seborrhea (minyak berlebihan), turgor, hiper atau hipohidrosis (berlebihan atau menurunnya keringat), dan tekstur Tingkat Fotoaging: lentigo, purpura actinic, rhytides
Jelaskan Distribusi Lesi: Localized (terlokalisir berkelompokk, regional, general, universal, simetris, folikel
Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
5
LESI PRIMER
Tentukan jenis nya (misalnya, papul, plak, bula) Jelaskan bentuk (misalnya, arkuata, annular, linear) Jelaskan perubahan sekunder (misalnya, krusta, eksoriasi)
PALPASI
Superficial (misalnya, bersisik, kasar, halus) Dalam (misalnya, tegas, elastis, mobile)
ASPEK UMUM PEMERIKSAAN FISIK YANG MUNGKIN BERMANFAAT
Tanda-tanda vital Pemeriksaan abdomen untuk hepatosplenomegali Nadi Pemeriksaan Kelenjar getah bening (terutama dalam kasus dugaan infeksi dan
keganasan)
Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
6
Efloresensi / ruam kulit
• Pemeriksaan efloresensi/ ruam kulit yang paling baik adalah dengan menggunakan pencahayaan dari sinar matahari.
• Jika dilakukan di dalam ruangan, pencahayaaan harus terang misalnya dengan menggunakan lampu neon
Dr .H. Prof. Soenarto Kartowigno, SpKK (K). 2012. Sepuluh Besar Kelompok Penyakit Kulit. Palembang. Unsri Press
7
Pada waktu memeriksa seorang pasien dengan penyakit kulit sangat dianjurkan untuk menggunakan alat bantu seperti :
• Kaca pembesar (loupe) atau dermatoscope• Lampu tambahan yang terfokus, seperti senter yang terang• Glass slide untuk diaskopi• Kapas/ tisue basah untuk membersihkan make up, dan untuk
membuktikan suatu efloresensi apakah itu erosi atau ekskoriasi• Sarung tangan untuk memeriksa penyakit yang menular atau
memeriksa daerah genital dan mukosa• Penggaris, untuk mengukur lesi kulit• Sklapel no 15 untuk scraping dan no 11 untuk insisi• Kamera untuk dokumentasi• Ruang gelap untuk pemeriksaan dengan wood light
Dr .H. Prof. Soenarto Kartowigno, SpKK (K). 2012. Sepuluh Besar Kelompok Penyakit Kulit. Palembang. Unsri Press
8
Pendahuluan
• Morfologi: kelainan kulit yang tampak oleh mata biasa dan merupakan gambaran yang khas
• Siemens (1958), Fitzpatrick, dan Walker (1962) mengelompokkan morfologi kulit berdasarkan letaknya terhadap permukaan kulit.
• Siemens (1891–1969) mengatakan , “he who studies skin diseases and fails to study the lesion first will never learn dermatology.” .
Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
9
Lesi Kulit
Raised(Lesi yang menonol /
tinngi )
Depressed(Lesi yang lebih
rendah)
Flat(Lesi yang
datar)
Surface change (Perubahan permukaan
kulit)
Fluid filled(Lesi berisi
cairan )
Vascular
PapulPlak Nodul KistaWhealScarKomedoHornKalsinosis
Erosi UlkusAtropiPoikilodermaSinusStriaeBurrowSklerosis
MakulaPatchEritemaEritroderma
ScaleKrustaEksoriasiFisuraLikenifikasiKeratodermaEskar
VesikelBullaPustulaFurunkelAbses
PupuraTelangiektasisinfark
Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
10
Papula• Penonjolan padat di atas kulit, tingginya kurang dari 0,5 cm
• A = Deposit metabolik• B =Sebukan sel radang• C = Hiperplasia selepidermia
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
RAISED LESIONS
• Budimulja, Unandar. Morfologi dan Cara Membuat Diagnosis : Ilmu Kulit Kelamin. Ed. 6.Balai penervitan FKUI. Jakarta: Universitas Indonesia 2011
11Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• (Gambar Papul multipel dengan berbagai ukuran Contoh klinis adalah lichen planus )
12
Plaque (Plak)
• Plak adalah permukaan kulit yang datar , mengalami peninggian- ketinggian di atas level kulit normal dan memiliki diameter lebih besar dari 0,5 cm.
• Plak lebih lanjut ditandai dengan ukuran, bentuk, warna, dan perubahan permukaan.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
13
• Gambar Plaque. Berbatas tegas plak merah muda contoh klinis psoriasis vulgaris.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
14
Nodule
• Nodul adalah penonjolan padat, bulat atau elips, lesi yang teraba memiliki diameter lebih besar dari 0,5 cm.
• Bukan diameter, yang membedakan nodul dari papula atau plak. Tergantung pada komponen anatomi yang terlibat.
• Nodul adalah lima tipe: (1) epidermis, (2) dermal-epidermal, (3) dermal, (4) dermal-subdermal, dan (5) subkutan.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
15• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• Beberapa gambaran tambahan dari nodul yang dapat membantu dalam menegakan diagnosis (apakah hangat, keras, lembut, berfluktuasi, atau terasa sakit). Demikian pula , permukaan dari nodul, seperti halus, keratosis, ulserasi.
• Gambar Nodul. Sebuah karsinoma sel basal nodular dengan permukaan berkilau di mana telangiectasia dapat dilihat.
16
Kista
• Kista adalah rongga atau kantung yang dilapisi dengan epitel yang berisi bahan cairan atau semi-padat (sel dan produk sel seperti keratin).
• Berbentuk bulat atau oval tergantung pada sifat dari isinya.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
17
Gambar-Kista. Kista berwarna kebiruan teraba kenyal pada daearh pipi ini merupakan gambaran klinis hidradenoma kistik
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
18
Wheal
• Pembengkakan kulit yang bersifat cepat dan akan menghilang dalam beberapa jam.
• Lesi ini, juga dikenal sebagai urtikaria, merupakan edema yang disebabkan oleh keluarnya plasma melalui dinding pembuluh di bagian atas dari dermis.
• Bercak mungkin dapat terlihat seperti papula kecil atau plak raksasa, dan berbagai bentuk (bulat, oval, serpiginous, atau annular).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
19• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• Gambar-Wheal. wheal berbatas tajam dengan eritematosa di sekitarnya
20
SCAR
• Bekas luka yang timbul dari proliferasi jaringan fibrosa yang menggantikan kolagen yang sebelumnya normal setelah terjadinya luka atau menembus reticular dermis.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
21
Komedo
• Adalah infundibulum folikel rambut yang melebar dan terhubung oleh
keratin dan lipid.
• Ketika pilosebaceous mengalami dilatasi ke permukaan kulit dan
penyumbatan keratin maka akan terjadi komedo terbuka (Komedo hitam),
warna hitam komedo adalah karena kandungan sebaceous teroksidasi dari
infundibulum ("blackhead").
• Ketika infundibulum tertutup di mana pembukaan folikel tidak ada maka
akan terjadi penumpukan kertain yang putih disebut komedo tertutup
(Komedo putih).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
22• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• Gambar-komedo. Komedo Terbuka dan tertutup komedo pada passien dengan jerawat
23
HORN• Adalah massa berbentuk kerucut hiperkeratosis.• Contoh klinis adalah veruka vulgaris
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
24
DEPRESSED LESIONS
EROSI. • Erosi adalah lesi yang dihasilkan dari hilangnya
sebagian atau seluruh epidermis atau epitel mukosa• Klinis: terlihat serum (cairan bening).• Erosi dapat terjadi karena trauma, misalnya garukan,
luka serut (laserasi), vesikel atau bula superfisial yang pecah.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
25• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• Gambar-Erosi. Pengelupasan kulit pada pasien dengan TEN (Toksik epidermal nekrosisn ) meninggalkan erosi yang besar.
26
Ulkus• Ulkus adalah kerusakan jaringan mengenai epidermis dan
diatas papiler dermis• Kerusakan dermis dan struktur adneksanya menghambat
reepithelialization, dan menyebabkan jaringan parut.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• Contoh klinis pioderma gangrenosum
27
Burrow adalah terowongan kecil di bawah stratum korneum, bersifat linear.
Contoh klinis terowongan skabies
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
28
FLAT AND MACULAR LESIONS
Makula
• Efloresensi / ruam / erupsi/ lesi kulit berupa perubahanwarna kulit semata yang berukuran kurang daru 0,5 cm tanpa perubahan pada permukaan kulit baik mencekung atau menonjol.
• Permukaan kulit tetap datar
• Pemberian nama makula sesuai dengan warnanya makula eritomatosa (merah), makula hipopigmentasi (putih), makula hiperpigmentasi (hitam)
• Budimulja, Unandar. Morfologi dan Cara Membuat Diagnosis : Ilmu Kulit Kelamin. Ed. 6.Balai penervitan FKUI. Jakarta: Universitas Indonesia 2011
29
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• A = Hiperpigmentasi, pigmen melanin• B = Biru, bayanagan melanosit• C = Eritema, vasodilatasi kapiler• D = Purpura, ektravasasi eritrosit
• Budimulja, Unandar. Morfologi dan Cara Membuat Diagnosis : Ilmu Kulit Kelamin. Ed. 6.Balai penervitan FKUI. Jakarta: Universitas Indonesia 2011
30
PATCH• Patch ini mirip dengan makula. Patch adalah daerah kulit
yang datar dengan warna kulit yang berbeda dari kulit sekitarnya, patch lebih besar dari 0,5 cm, dan sangat tipis halus.
• Contoh klinis termasuk vitiligo. di mana istilah "patch" dapat digunakan untuk menggambarkan makula yang lebih besar
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
Gambar-Patch depigmentasi - vitiligo.
31
Eritema• Eritema disebabkan oleh dilatasi arteri dan vena di
papiler dan retikuler dermis.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
32
Perubahan permukaan kulit
Skuama• Startum korneum yang mengalami deskuamasi
akibat exfoliasi dari keratonosit yang mengalami kornifikasi atau akibat keratinisasi yang abmormal.
• Jenis skuama ada yang halus (misalnya pada tinea vesikolor), sedang (pada dermatitis) dan kasr (psoriasiform. lameler) misalnya pada psoriasis, eritroderma
• Dr .H. Prof. Soenarto Kartowigno, SpKK (K). 2012. Sepuluh Besar Kelompok Penyakit Kulit. Palembang. Unsri Press
33
•Contoh klinis psoriasis vulgaris.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
34
Krusta• Pengeringan serum, darah, pus eksudat di atas daerah kulit
yang rusak (Misalnya di atas erosi, ekskoriasi, ulkus). • Krusta berwarna kuning-coklat terbentuk dari sekresi serosa
kering; Keruh kekuningan-hijau terbentuk dari sekresi purulen; Dan kemerahan-hitam ketika terbentuk dari sekresi hemoragik.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
35
Contoh klinis impetigo
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
36
Fissure
Adalah permukaan kulit yang retak, linear dapat basah atau kering akibat kekeringan kulit atau peradangan berlebihan dan hilangnya elastisitas sering terjadi pada telapak tangan dan kaki di mana stratum korneum paling tebal Contoh klinis adalah celah di telapak terkait dengan dermatitis kontak (lihat eFig 5-12,2 dalam edisi online;. Lihat Bab 13)
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
37
Likenifikasi penebalan epidermis disertai garis-garis kulit yang
tampak lebih jelas, biasanya terjadi akibat bekas garukan , gosokan kulit yang sangat gatal
• Contoh klinis lichen
simpleks kronik
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
38
FLUID-FILLED LESIONS
Vesike dan Bulla • vesikel adalah rongga berisi cairan atau peninggian
yang lebih kecil dari atau sama dengan 0,5 cm, sedangkan bula (blister) berukuran besar dari 0,5 cm.
• Cairan didalam rongga tekanannya sama di semua arah sehingga berbentuk bulat.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
39• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
40
Pustule
• Pustul berbatas tegas, merupakan rongga yang berada di epidermis atau
infundibulum, yang mengandung pus (nanah). Prulent eksudat
mengandung leukosit dengan atau tanpa sel debris, infeksi bakteri, atau
bisa steril.
• Pustul yang steril eksudatnya mungkin berwarna putih, kuning, atau
kuning- kehijauan
• Pustula dapat bervariasi dalam ukuran , pustul dapat menbentuk kelainan
seperti danu yang bernanah. Ketika pustul berhubungan dengan folikel
rambut pustul dapat berbentuk kerucut dan terdapat rambut di tengahnya.
• Contoh klinis Pioderma superfisial
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
41• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
42
Furunkel• Furunkel adalah nekrosis dan peradangan folikel rambut
disertai nanah . Berbentuk nodul biasanya lebih besar dari 1 cm dengan jaringan nekrotik di central dan terdapat pustul di bagian atasnya. Beberapa furunkel dapat bergabung membentuk sebuah karbuncle.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
43
ABSESAkumalasi dari material yang prulen berada di dalam dermis atau jaringan subkutan, biasanya berisi nanah dan tidak terlihat di permukaan kulit .
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
44
VASCULER LESION
Purpura • Purpura adalah Ekstravasasi pembuluh darah di kulit lesi
merah keunguan.• Cara membedakannya dengan eritema (Kemerahan akibat
dilatasi pembuluh darah) dengan pemeriksaan diaskop. Lensa atau kaca diaskop di tekan pada daerah lesi, jika masih terdapat kemerahan maka disebut purpura.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
45• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
46
Telangiectasis • Telangiectasis adalah dilatassi yang menetap dari
pembuluh kapiler kecil yang berada di superfisial dermis.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
47
Infark• Infark merupakan daerah nekrosis kulit akibat
dari oklusi peradangan pembuluh darah di kulit.
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
48
BENTUK ATAU KONFIGURASI LESI
Annular Berbentuk cincin, tepi lesi berbeda dari pusat, baik dari ketinggian , bersisik, atau beda dalam warna (misalnya, granuloma annulare, tinea corporis, eritema annulare centrifugum).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
49
Bulat / nummular / diskoid
Berbentuk koin; biasanya bulat untuk lesi oval dengan morfologi yang sama dari tepi ke pusat.
(misalnya, eksim nummular, plak-psoriasis, lupus diskoid).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
50
Polisiklik
Dibentuk dari pengabungan lensi yang berbentuk bulat, atau bulatan yang tidak lengkap .
(misalnya, urticaria, subakut kulit lupus erythematosus).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
51
Arkuata
Bentuk yang tidak sempurna dari lesi annular (misalnya, urticaria, subakut kulit lupus erythematosus).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
52
Linear
Menyerupai garis lurus; sering menunjukan fenomena koebner. Biasanya terjadi ketika menggaruk, bisa terlihat pada lesi tunggal.
(contohnya , terowongan skabies, pigmen bleomycin )
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
53
Retikuler
Seperti gambaran jala atau terlihat seperti renda dengan sedikit lingkaran pada permukan kulit.
(misalnya, reticularis livedo , Cutis marmorata).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
54
Serpiginous
Gambaran lesi menyerupai ular (misalnya, kutaneus larva migrans, di mana larva bermigrasi dengan cara mengembara di bawah kulit)
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
55
Targetoid
Terdapat tiga kelainan kulit yang berbeda dalam zona yang sama (misalnya, eritema multiforme).
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
56
Whorled
Gambaran seperti marble-cake dimana gambaran menunjukan dua warna yang berbeda diselingi dengan pola bergelombang; (misalnya, Inkontinensia pigmenti, hypomelanosis-Ito, hypermelanosis nevoid)
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
57
Daftar Pustaka
• Dr .H. Prof. Soenarto Kartowigno, SpKK (K). 2012. Sepuluh Besar Kelompok
Penyakit Kulit. Palembang. Unsri Press
• Budimulja, Unandar. Morfologi dan Cara Membuat Diagnosis : Ilmu Kulit
Kelamin. Ed. 6.Balai penervitan FKUI. Jakarta: Universitas Indonesia 2011
• Wolff Klaus, Lowell A Goldsmith, et al . Fitzpatrick’s Dermatology in General
Medicine. Edisi 8. McGraw-Hill Company : USA 2012.
• Wolff Klaus, Allen johnson. Fitzpatrick’s color atlas & synopsis of clinical
dermatology. Edisi 6. McGraw-Hill Company : USA
top related