ppt sesak nafas

Post on 14-Dec-2014

400 Views

Category:

Documents

21 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

sesak

TRANSCRIPT

KELOMPOK PANDASRSAL dr. MINTOHARDJOPeriode 5 nov 2012 – 1 Des 2012

SESAK NAPAS

SESAK

Sesak Paru

•PPOK•Asma•Tuberkulosis paru•Pneumonia•Efusi pleura•Pneumotorak•Atelektasis•Abses paru•Kanker paru

Sesak Non Paru

•Gagal jantung•Anemia•Asidosis metabolik•Obesitas•kehamilan•Gangguan panik

• Dyspnea Dys : kesulitan pnea : napas

• Ungkapan subyektif yang dialami atau dirasakan oleh seseorang

Definisi

• Sesak napas terjadi jika kebutuhan oksigen tidak tercukupi dengan penyediaan oksigen

MEKANISME

BENTUK SESAK

NAPAS

Dyspnea d’Effort

PNDOrthopnea

• Sesak pada saat atau setelah melakukan aktifitas.

Dyspnea d’ Effort

• Sesak pada posisi tiduran• Pada posisi tegak :

Orthopnoe

VR ↓

& Tek Hidrostatik bagian atas paru ↓

kapasitas vital paru ↑

Sesak

Hilang / Berkurang

Paroxysmal Nocturnal Dyspnea(PND)

Pada malam hari

Sesak yang terjadi secara mendadak setelah beberapa jam penderita tidur.

Mekanisme PNDPosisi baring ( tidur )

Perpindahan cairan ekstravaskular intravaskular

VR↑

Kapasitas vital paru ↓, bendungan ↑

Sesak

• Sistem Kardiovaskuler

• Sistem Pernapasan

• Gangguan Hematologi

• Gangguan Metabolik

• Ketinggian (hipoksia)

• Gangguan Psikogenik

• Kehamilan

Masalah Yang Dapat Menyebabkan Sesak Napas

SISTEM KARDIOVASKULER

GAGAL JANTUNG

D E S I IF N I

Merupakan sindrom klinis yang

kompleks akibat kelainan fungsi atau

struktural jantung yang mengganggu

kemampuan jantung untuk berfungsi

sebagai pompa.

EPIDEMIOLOGI

Menurut penelitian, gagal jantung jarang terjadi pada usia < 45 tahun, tapi menanjak tajam pada usia 75- 84 tahun.

Dyspnea d’effort

Orthopnea

PND

Lemas

Anoreksia

Mual

Takikardi Peningkatan/ ekstensi

vena jugularis Refluks hepatojugular Pulsus alternans Ronkhi basah halus di

basal paru Edema pretibial Efusi pleura Ekstremitas dingin Pucat berkeringat

ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIK

MITRAL REGURGITASI

Suatu keadaan dimana terdapat aliran darah balik dari ventrikel kiri ke atrium kiri pada saat sistol, akibat tidak menutupnya katup mitral secara sempurna

DEFINISI

ETIOLOGI

Penyakit jantung rematik

Kardiomiopati hipertrofik

Kalsifikasi anulus mitralis EI

EPIDEMIOLOGI

- Di negara maju, insiden regurgitasi mitral telah

berkurang, hal ini dikarenakan berkurangnya kasus demam rematik- menyerang 2% dari populasi, risiko antara

wanita dan laki- laki sama- gejala biasanya timbul antara usia 20- 50 tahun

- merupakan penyakit katup jantung yang banyak

dijumpai pada usia lanjut.

LelahDyspnea d’effortOrthopneaPND

K L I N I S

PEMERIKSAAN FISIK

JVP meningkat dan Hepatojugular refluks

positif apabila MR disertai Gagal jantung kanan

pada MR berat, apeks jantung bergeser ke kiri

bawah

S4 sering terdengar pada MR berat dan akut

MR ringan : EKG normal

MR sedang – berat :

- depresi segmen ST pada V4, V5,

dan V6

- gambaran P mitral

bila MR disebabkan oleh infark

miokard, maka

pada EKG akan terdapat gambaran Q

patologis

EKG

SISTEM PERNAPASAN

PPOK

D E S I IF N I

Penyakit paru kronik ditandai hambatan aliran udara di saluran napas yang tidak sepenuhnya reversibel

EPIDEMIOLOGI

Angka tertinggi pada negara maju, kelompok masyarakat

menengah kebawah dan pada kelompok usia tua

• Aktivitas terbatas• Sesak• Batuk

• Inspeksi barrel chest penggunaan otot – otot

pernapasan tambahan Sela iga melebarPursed lips

• Palpasi Fremitus melemah Sela iga melebar

• Perkusi Hipersonor

• Auskultasi Suara napas vesikuler atau

melemah Mengi pada saat ekspirasi Ekspirasi memanjang

PEMERIKSAAN FISIKANAMNESIS

ASTHMA

DEFINISI

. Inflamasi kronik menyebabkan peningkatan hiperesponsivitas jalan napas yang menimbulkan gejala episodik berulang : mengi, sesak napas; dada terasa berat, dan batuk – batuk khususnya pada malam dan atau dini hari. Episodik tersebut berhubungan dengan obstruksi jalan napas yang luas, bervariasi dan seringkali bersifat reversibel dengan atau tanpa pengobatan”. (GINA, 2005).

EPIDEMIOLOGI

Asma dapat saja muncul pada berbagai usia, namun biasanya pada masa kanak-kanak (sebelum usia 10

tahun); dengan perbandingan laki-laki dan perempuan = 2:1.

ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIK

Jika terjadi serangan• Sesak• Batuk

• Inspeksi barrel chest penggunaan otot – otot

pernapasan tambahan Sela iga melebar

(Jika sudah terjadi emfisema)• Palpasi

Fremitus melemah Sela iga melebar (emfisema)

• Perkusi Hipersonor

• Auskultasi Suara napas vesikuler atau

melemah Mengi pada saat ekspirasi Ekspirasi memanjang

TUBERKULOSIS PARU

Definisi : infeksi paru yang menyerang jaringan paru, disebabkan oleh bakteri

Mycobacterium tuberculosis

Epidemiologi: Banyak terdapat di negara berkembang. Dengan faktor resiko tinggi anak di bawa 5 tahun atau orang tua, pecandu alkohol

atau narkotik,HIV,DM,malnutrisi.

Gejala pernapasan•Batuk > 2-3 minggu•Batuk darah•Sesak napas•Nyeri dada

Gejala sistemik•Demam subfebris•Berat badan turun•Keringat malam•malaise

Gejala lain tergantung dari organ yang terkena•Pleuritis•meningitis•Tergantung dari organ yang terkena

ANAMNESIS

Inspeksigerak napas simetris / asimetris.

PerkusiSonor, pekak, timpani

AuskultasiSuara napas vesikuler, menghilang atau amforis

PEMERIKSAAN FISIK

PNEUMONI

Suatu peradangan paru disebabkan mikroorganisme (bakteri, virus, jamur, parasit)

DEFINISI

EPIDEMIOLOGI

pria lebih banyak dari wanita dengan

perbandingan 5:1

ANAMNESIS

•Demam (suhu >40)•Menggigil•Batuk kering,mukoid, purulen•Sesak napas•Nyeri dada

PEMERIKSAAN FISIK

•Inspeksi: hemitorak yang sakit tertinggal saat bernapas•Palpasi: fremitus mengeras•Perkusi: redup•Auskultasi: ronkhi basah halus / kasar

EFUSI PLEURA

Definisipenumpukan cairan didalam rongga pleura

Epidemiologi: sering pada penderita CHF, pneumonia,

TBC, keganasan,

ANAMNESIS

- Sesak- Nyeri dada

- Batuk- Demam subfebris => TB

- Demam => empiema- BB turun & batuk darah => neoplasma

PNEUMOTORAK

Definisi akumulasi udara didalam rongga

pleura yang disertai dengan kolaps paru

Epidemiologi Pria : wanita = 5 : 1 dan Usia 20 – 40 tahun

anamnesis

•Nyeri dada•Sesak napas

Pemeriksaan fisik

• Inspeksi: sianosis, distres napas, takikardi, gerak dada asimetris

• Palpasi: deviasi trakea, fremitus melemah sampai menghilang

• Perkusi: hipersonor• Auskultasi: suara napas

menurun sampai menghilang

ABSES PARU

Definisi Lesi paru supuratif yang

disertai dengan nekrosis jaringan di dalamnya

Epidemiologi => Lebih sering terjadi pada laki-laki dan umumnya terjadi pada usia

tua karena terdapat peningkatan penyakit periodontal dan prevalensi aspirasi.

anamnesis

• Demam tinggi• Napsu makan menurun, BB turun• Batuk kering• Batuk darah• Sesak napas• Nyeri pada bagian paru yang sakit

Pemeriksaan fisik

• Inspeksi :gerak napas menurun• Palpasi :nyeri tekan lokal, Fremitus meningkat • Perkusi :redup• Auskultasi :suara napas bronkial & amforik

ATELEKTASIS

Definisi: hilangnya udara didalam paru (kolaps)

Epidemiologi: pada usia sekitar 6o tahun. Prevalensi pria dan wanita sama

Sesak napas, nyeri pada bagian yang sakit, batuk nonproduktif,sianosis, takikardi, tidak terdengar suara napas pada bagian paru yang atelektasis, deviasi trakea, fremitus melemah atau menghilang.

Gejala dan pemeriksaan fisik

KANKER PARU

DefinisiSemua penyakit keganasan di

paru, mencakup baik yang berasal dari paru sendiri maupun dari luar

paru

Epidemiologi

Penderita lebih sering terdapat pada pria usia lanjut dengan faktor resiko seperti perokok dan yang sering terpapar zat kimia.

anamnesisBatuk dengan atau tanpa sputumSesak napasDemamNyeri dadaNapsu makan menurunBB turun

Pemeriksaan fisikKGB membesarWheezingPerkusi redupHasil pemeriksaan tergantung dari letak tumor dan ukurannya

GANGGUAN HEMATOLOGIK

ANEMIA

DEFINISI

Penurunan jumlah massa

eritrosit, sehingga tidak dapat

memenuhi fungsinya untuk

membawa oksigen dalam jumlah

yang cukup ke jaringan perifer

KELOMPOKKRITERIA ANEMIA

(Hb)

Laki- laki dewasa < 13 g/ dl

Wanita Dewasa tidak Hamil < 12 g/ dl

Wanita Hamil < 11 g/ dl

KRITERIA ANEMIA MENURUT WHO

PREVALENSI

- Diperkirakan lebih dari 30% penduduk dunia, atau 1500 juta orang menderita anemia. Dan sebagian besar tinggal di daerah tropik.

- Hampir separuh dari semua wanita di negara berkembang menderita anemia

- Di antara negara- negara berkembang, yang mempunyai prevalensi anemia gizi yang paling tinggi adalah negara- negara di asia selatan.

G L

AA

J

E

- Rasa Lemah- Lesu- Sesak napas- Cepat lelah- Mata berkunang- kunang

Umum

GEJALA

Anemia defisiensi besi

- Disfagia- Stomatitis Angularis- Atrofi papil lidah- Kuku sendok

(koilonnychia)

- Glositis- Gangguan neurologis

pada defisiensi vit. B12

Anemia Megaloblastik

GEJALA

ANEMIA

HEMOLITIK

ANEMIA

APLASTIK

- Ikterus

-

Splenome

gali

-

Hepatome

gali

-

Perdarahan

- Tanda-

tanda

infeksi

KLASIFIKASI ANEMIA

Anemia Hipokrom Mikrositter- Anemia defisiensi

besi- Thalassemia mayor

- Anemia akibat penyakit

kronik- Anemia sideroblastik

Anemia Normokrom Normositter

- Anemia pasca perdaran akut

- Anemia aplastik- Anemia hemolitik- Anemia pada gagal ginjal

kronik- Anemia pada sindrom mielodisplastik- Anemia pada keganasan

hematologik

KLASIFIKASI ANEMIA (2)

Anemia Makrositter

a. Bentuk Megaloblastik : - anemia defisiensi asam

folat - anemia defisiensi vitamin

B12b. Bentuk non- Megaloblastik:

- anemia pada penyakit hati kronik- anemia pada hipotiroidisme

GANGGUAN METABOLIK

KETOASIDOSIS DIABETIKUM

DEFINISI

kondisi dekompensasi metabolik akibat defisiensi insulin absolut atau relatif dan merupakan komplikasi akut diabetes mellitus yang serius.

Data komunitas di AS, Rochester menunjukkan bahwa insidens KAD sebesar 8 per 1000 pasien DM per tahun untuk semua kelompok umur. untuk usia < 30 tahun sebesar 13,4 per 1000 pasien DM per tahun.

Di negara maju, angka kematian KAD berkisar antara 9- 10%

Angka kematian menjadi lebih tinggi pada beberapa keadaan seperti, sepsis, syok yang berat, IMA yang luas, pasien usia lanjut

EPIDEMIOLOGI

KLINIS

- Poliuri, Polidipsi

- Riwayat berhenti menyuntik

insulin

- Demam/ infeksi

- Muntah terutama pada KAD

anak

- Nyeri Perut

- Pernapasan cepat dan dalam

- Dehidrasi

KRITERIA DIAGNOSIS

Glukosa > 250 mg/ dl

pH < 7,35

HCO3ˉ rendah

Anion gap tinggi

Keton serum (+) atau ketonuria

GANGGUAN PSIKOGENIK

GANGGUAN PANIK

DEFINISI

Gangguan panik adalah gangguan yang ditandai dengan terjadinya serangan panik yang spontan dan tidak diperkirakan

EPIDEMIOLOGI

Gangguan panik biasanya muncul pada masa remaja akhir atau dewasa awal.

KLINIS

Gejala Somatis :- Palpitasi- Berkeringat- Gemetar- rasa sesak napas atau

tertahan- perasaan tercekik- nyeri dada atau rasa tidak

nyaman- mual- pusing, bergoyang,

melayang- derealisasi atau

depersonalisasi- takut kehilangan kendali

atau takut menjadi gila- rasa takut mati- parestesi- menggigil atau perasaan

panas

PEMERIKSAAN FISIK

- Takikardi- Palpitasi- Sesak napas

- Berkeringat

THANK YOU

top related