plagiarisme (aem)

Post on 20-Jan-2015

916 Views

Category:

Business

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Oleh :Aris Maulana

Ag. Bayu SetyawanDiah MustikaSariDian Permatasari

Rindy Gita WahyuniTara Ferakanita

Latar Belakang

Industri musik di Indonesia merupakan salah satu urat nadi industri kreatif bangsa ini. Ia merupakan salah

satu industri yang mengalami perkembangan secara paling signifikan di Indonesia. Namun sayangnya,

prestasi yang membanggakan ini belakangan dinodai dengan isu-isu plagiarisme yang sangat memalukan.

Definisi Plagiarisme

Menurut Kamus Bahasa Indonesia :

Plagiarisme adalah penjiplakan yang melanggar hak cipta, ialah hak seseorang dari hasil penemuannya yang dilindungi oleh undang-undang.

Menurut Kamus Bahasa Inggris :

Plagiarisme adalah penyalinan sama persis atau imitasi dari bahasa, gagasan, atau pikiran penulis lain dan mewakili mereka sebagai asli karya sendiri satu.

Menurut Totok W. Abadi (Tokoh Masyarakat)

Plagiarisme atau dalam bahasa awam adalah pekerjaan menjiplak atau menyadur

suatu karya ilmiah dan menjadikannya seolah-olah sebagai suatu hasil karyanya

sendiri, tentu saja dengan tanpa menyebut si empunya yang asli.

Bagaimana Contoh

Kasusnya???

Fabrizio Fanielo dengan judul lagu I no i can do yang meniru lagu Cari Jodoh dari band Wali.

Band asal Amerika Cold play dengan lagunya Viva la vida

yang meniru lagu gitaris legendaris Joe satriani

dengan lagunya If I could fly.

kerugian apa sajakah yang timbul dari

plagiarisme?

Kerugian yang timbul dengan adanya plagiarisme ini adalah kerugian secara financial bagi pihak pencipta asli dan juga kerugian secara moril karena karya ciptanya telah diduplikat tanpa izin dan secara tidak langsung akan membunuh karakter pencipta asli.

Sedangkan bagi plagiatornya sendiri tindakan plagiarisme tersebut akan menjatuhkan kepercayaan & harga dirinya di dalam kehidupan masyarakat.

Tindakan plagiarisme tersebut juga sangat merugikan masyarakat, dimana masyarakat dipaksa mengkonsumsi hasil karya yang tidak bermutu dan juga tidak mendidik.

Bagaimana cara mencegahnya???

Pencegahan terjadinya plagiarisme perlu dilakukan oleh beberapa pihak terkait, diantaranya :

• Pemerintah• Institusi• Individu/Personal

Kesimpulan

Sebuah karya cipta sudah sewajarnya mendapat apresiasi dari pihak lain, baik pihak yang membutuhkan hasil karya tersebut untuk kepentingan financial maupun masyarakat secara umum yang ingin menikmati hasil karya tersebut. Dengan memberikan apresiasi yang baik terhadap hasil karya seseorang maka akan menumbuhkan rasa aman bagi penciptanya dan mendorongnya untuk lebih kreatif lagi.

Thank you……….^.^

Back to the first page..

top related