pengantar penyakit ortho

Post on 15-Jul-2016

14 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Pengantar Penyakit Ortho

TRANSCRIPT

PENGANTARPENGANTARPENYAKIT MUSKULOSKELETALPENYAKIT MUSKULOSKELETAL

Dr. SUPARYANTO, M.KesDr. SUPARYANTO, M.Kes

MUSKULOSKELETALMUSKULOSKELETAL

• Muskuloskeletal terdiri dari kata:– Muskulo, myo : otot – Skeletal, osteo : tulang

• Muskulo atau muskular adalah jaringan otot-otot tubuh (ilmu = Myologi).

• Skeletal atau osteo adalah tulang kerangka tubuh (ilmu = Osteologi ).

• Muskuloskeletal disebut juga “Lokomotor”

KOMPONEN TULANGKOMPONEN TULANG

SISTEM HAVERSSISTEM HAVERS

SISTEM HAVERSSISTEM HAVERS

SISTEM MUSKULOSKELETALSISTEM MUSKULOSKELETAL

• Otot (muskulo, muscle)• Tulang (osteo, skeletal)• Sendi (articulatio)• Tendon: jaringan ikat yang

menghubungkan otot dan tulang • Ligamen: jaringan ikat yang

mempertemukan kedua ujung tulang

SISTEM MUSKULOSKELETALSISTEM MUSKULOSKELETAL

• Bursae: kantong kecil dari jaringan ikat, antara tulang dan kulit, antara tulang dan tendon atau diantara otot

• Fascia: jaringan penyambung longgar di bawah kulit atau pembungkus otot, saraf dan pembuluh darah.

SISTEM MUSKULOSKELETALSISTEM MUSKULOSKELETAL

• Sistem skeletal dibentuk oleh 206 buah tulang, yang terbagi dalam 2 bagian besar:

1.Axial2.Appendicular

SISTEM MUSKULOSKELETALSISTEM MUSKULOSKELETAL

1. Axial skeletal:– Tulang Kepala

• Tengkorak otak = 8 buah • Tengkorak wajah = 14 buah • Tulang telinga = 6 buah • Tulang Hyoid (Tulang lidah di pangkal leher) = 1

buah – Tulang Belakang dan pinggul = 26 buah – Kerangka dada = 25 buah

SISTEM MUSKULOSKELETALSISTEM MUSKULOSKELETAL

2. Appendicular skeletal/ rangka pendukung gerak:– Ekstremitas atas, tulang yang membentuk

anggota gerak atas = 64 buah – Ekstremitas bawah, tulang yang membentuk

anggota gerak bawah = 62 buah

FUNGSI SISTEM TULANGFUNGSI SISTEM TULANG

• Formasi kerangka (penentu bentuk dan ukuran tubuh)

• Formasi sendi (penggerak)• Perlengketan otot • Pengungkit • Menyokong berat badan

FUNGSI SISTEM TULANGFUNGSI SISTEM TULANG

• Proteksi (membentuk rongga melindungi organ yang halus dan lunak, seperti otak, jantung dan paru)

• Haemopoesis (pembentukan sel darah (red marrow)

• Fungsi Imunologi: RES sumsum tulang membentuk limfosit B dan makrofag

• Penyimpanan Mineral (kalsium & fosfat) dan lipid (yellow marrow)

FUNGSI TULANG KHUSUSFUNGSI TULANG KHUSUS

• Sinus-sinus paranasalis: menimbulkan nada pada suara

• Email gigi: memotong, menggigit dan menggilas makanan

• Tulang kecil telinga: mengkonduksi gelombang suara

• Panggul wanita: memudahkan proses partus

KOMPOSISI TULANGKOMPOSISI TULANG

• Mineral dan jaringan organik (kolagen dan proteoglikan)

• Kalsium dan fosfat

FAKTOR PERTUMBUHAN TULANGFAKTOR PERTUMBUHAN TULANG

• Herediter • Nutrisi • Faktor Endokrin • Faktor persarafan • Faktor mekanis • Penyakit-penyakit

BENTUK TULANGBENTUK TULANG

• Ossa longa (tulang panjang): tulang yang ukuran panjangnya terbesar, contohnya os humerus

• Ossa brevia (tulang pendek): tulang yang ketiga ukurannya kira-kira sama besar, contohnya ossa carpi

• Ossa plana (tulang gepeng/pipih): tulang yang ukuran lebarnya terbesar, contohnya os parietale

BENTUK TULANGBENTUK TULANG

• Ossa irregular (tulang tak beraturan), contohnya os sphenoidale

• Ossa pneumatica (tulang berongga udara), contohnya os maxilla

SEL TULANGSEL TULANG

• Osteoblast (pembentukan tulang): Menghasilkan jaringan osteosid dan mengeksresikan fosfatase dalam pengendapan kalsium dan fosfat ke dalam matrix tulang

• Osteosit : Sel- sel tulang dewasa yang bertindak sebagai lintasan untuk pertukaran kimiawi melalui tulang yang padat

SEL TULANGSEL TULANG

• Osteoclast (penghancuran tulang): sel-sel yang dapat mengabsorbsi mineral dan matrix tulang. Sel-sel ini menghasilkan enzym proteolitik yang memecah matrix menjadi mineral tulang, tulang kalsium fosfat terlepas kedalam darah.

SENDI/ ARTICULATIOSENDI/ ARTICULATIO

• Persambungan/ artikulasio : pertemuan antara dua atau lebih dari tulang rangka.

• Artrologi: ilmu yang mempelajari persendian.

STRUKTUR SENDISTRUKTUR SENDI

• Fibrosa: hubungan antar sendi oleh jaringan fibrosa

• Kartilago/tulang rawan: ruang antar sendinya berikatan dengan tulang rawan.

• Sinovial/sinovial joint: ada ruang sendi dan ligament untuk mempertahankan persendian.

MACAM SENDIMACAM SENDI

• Sinartrosis: sendi yang terdapat kesinambungan karena di antara kedua ujung tulang yang bersendi terdapat suatu jaringan, contohnya pada tulang tengkorak

• Amphiarthrosis: sendi yang dapat sedikit bergerak, contohnya tulang persendian vertebrae

MACAM SENDIMACAM SENDI

• Diartrosis: sendi terdapat ketidak-sinambungan karena di antara tulang yang bersendi terdapat rongga (cavum articulare), contohnya sendi panggul, lutut, bahu dan siku.

OS CRANIUMOS CRANIUM

• Os frontalis• Os nasalis• Os zigomaticum• Os maksilaris• Os mandibularis• Sutura

OS CRANIUMOS CRANIUM

Os FrontalisOs ParietalisOs OksipitalisOs TemporalisOs ZigomatikumOs MaksilarisOs Mandibularis

CRANIUMCRANIUM

OS VERTEBRALISOS VERTEBRALIS• Vertebrae cervicalis: 7• Vertebrae thorakalis: 12• Vertebrae lumbalis: 5• Vertebrae Sacralis: 5• Vertebrae Cocygis: 4

APERTURA THORACISAPERTURA THORACIS

• Os Sternum• Manubrium sterni• Corpus sterni• Procesus xiphoideus• Os Costae• Costae verae: asli• Costae spurae: palsu• Costae fluitantes:

melayang

OSSA MEMBRI SUPERIOROSSA MEMBRI SUPERIOR• Cingulum membri superior /

Cingulum pectoralis• Os Scapula• Os Clavicula• Os Humerus• Os Radius• Os Ulna• Ossa Metacarpalia• Ossa Digitorum (Phalanges)

– Os Phalanx proximal– Os Phalanx medial– Os Phalanx distal

OSSA MEMBRI SUPERIOROSSA MEMBRI SUPERIOR

• Ossa Carpi (Carpalia): ( 8 )– Os Scaphoideum /

Naviculare– Os Lunatum– Os Triquetrum– Os Pisiforme– Os Trapezium– Os Trapezoideum– Os Capitatum– Os Humatum

EXTREMITAS SUPERIOREXTREMITAS SUPERIOR

MANUSMANUS

TRUNCUS DAN PELVISTRUNCUS DAN PELVIS

PELVISPELVIS

OSSA MEMBRI INFERIOROSSA MEMBRI INFERIOR

• Cingulum membri inferior / Cingulum Pelvicum

• Os Coxae– Os Pubis– Os Ilium– Os Ischium

• Os Femur• Os Patella• Os Tibia• Os Fibula

TIBIA DAN FIBULATIBIA DAN FIBULA

OSSA MEMBRI INFERIOROSSA MEMBRI INFERIOR• Ossa Tarsi: ( 7 )

– Os Calcaneus– Os Talus– Os Naviculare– Os Cuboid– Os Cuneiformis ( 3 )

• Ossa Metatarsi / Metatarsalia

• Ossa Digitorum– Os Phalanx proximal– Os Phalanx medial– Os Phalanx distal

PEDISPEDIS

ARTICULATIO TEMPOROMANDIBULARISARTICULATIO TEMPOROMANDIBULARIS

• Tulang : • Fosa artikulasio os

temporal dan caput mandibula

ARTICULATIO ACROMIOCLAVIKULARISARTICULATIO ACROMIOCLAVIKULARIS(ARTICULATIO CINGULI PEKTORALIS)(ARTICULATIO CINGULI PEKTORALIS)

• Tulang : Akromion skapula dan ujung lateral klavikula

ARTICULATIO CUBITIARTICULATIO CUBITI

• Tulang: Troklea dan kapitulum humerus distalis, proksimal ulna, proksimal radius

• Gerak: Fleksor bisep, Ekstensor trisep

ARTICULATIO RADIOKARPALISARTICULATIO RADIOKARPALIS(ARTICULATIONES MANUS)(ARTICULATIONES MANUS)

• Tulang : Ujung distal radius, ujung distal ulna, proksimal ossa carpi

ARTICULATIO COXAEARTICULATIO COXAE( ARTICULATIO ILIOFEMORALIS )( ARTICULATIO ILIOFEMORALIS )

• Tulang : Caput Femoris, fosa acetabulum

ARTICULATIO TIBIOFIBULARISARTICULATIO TIBIOFIBULARIS(ARTICULATIO GENU) (ARTICULATIO GENU)

• Tulang : condilus femur, proksimal tibia, patela

ARTICULATIO TALOKRURALISARTICULATIO TALOKRURALIS

• Tulang : Distal tibia, fibula dan trokea talus

SISTEM MUSKULUS (OTOT)SISTEM MUSKULUS (OTOT)

• Sistem otot terdiri dari : Otot, Fascia, Tendon• Otot membentuk 43% berat badan; > 1/3-nya

merupakan protein tubuh dan setengahnya tempat terjadinya aktivitas metabolik saat tubuh istirahat.

• Proses vital di dalam tubuh (seperti. Kontraksi jantung, kontriksi pembuluh darah, bernapas, peristaltik usus) terjadi karena adanya aktivitas otot

STRUKTUR OTOTSTRUKTUR OTOT

STRUKTUR OTOTSTRUKTUR OTOT

• Serabut otot (myofibril, muscle fiber, muscle sel) merupakan bagian terkecil dari otot

• Myofibril dibungkus oleh sarcolema• Beberapa myofibril bergabung menjadi

fasiculus dan dibungkus oleh endomysium• Beberapa fasiculus bergabung menjadi satu

menjadi otot, dang dibungkus oleh epimysium

• Beberapa otot bergabung menjadi satu dan dingkus oleh perymiseum

PEMBUNGKUS OTOTPEMBUNGKUS OTOT

MACAM OTOTMACAM OTOT

FUNGSI OTOTFUNGSI OTOT

1. Fungsi otot adalah Sebagai alat gerak aktif

2. Menyimpan cadangan makanan3. Memberi bentuk luar tubuh

MACAM OTOTMACAM OTOT

• Otot polos• memiliki 1 inti yang berada di tengah,

dipersarafi oleh saraf otonom (involunter), serat otot polos (tidak berserat), terdapat di organ dalam tubuh (viseral), sumber Ca2+ dari CES, sumber energi terutama dari metabolisme aerobik, awal kontraksi lambat, kadang mengalami tetani, tahan terhadap kelelahan

MACAM OTOTMACAM OTOT

• Otot rangka/ otot serat lintang• memiliki banyak inti, dipersarafi oleh saraf

motorik somatik (volunter), melekat pada tulang, sumber Ca2+ dari retikulum sarkoplasma (RS), sumber energi dari metabolisme aerobik dan anaerobik, awal kontraksi cepat, mengalami tetani dan cepat lelah

MACAM OTOTMACAM OTOT

• Otot jantung• memiliki 1 inti yang berada di tengah,

dipersarafi oleh saraf otonom (involunter), serat otot berserat, hanya ada di jantung, sumber Ca2+ dari CES & RS, sumber energi dr metabolisme aerobik, awal kontraksi lambat, tidak mengalami tetani, dan tahan terhadap kelelahan

3 Tipe Jaringan Otot3 Tipe Jaringan Otot

FUNGSI OTOT RANGKAFUNGSI OTOT RANGKA

• Menghasilkan gerakan rangka.• Mempertahankan sikap dan posisi tubuh.• Menyokong jaringan lunak.• Menunjukkan pintu masuk dan keluar

saluran dalam sistem tubuh.• Mempertahankan suhu tubuh; kontraksi

otot: energi menjadi panas

MEKANISME GERAK OTOTMEKANISME GERAK OTOT

• Otot yang dapat menggerakkan rangka adalah otot yang melekat pada rangka.

• Garis-garis gelap dan terang pada otot rangka adalah miofibril yang merupakan sumber kekuatan otot dalam melakukan gerakan kontraksi, karena massa utamanya adalah serabut.

ANATOMI OTOTANATOMI OTOT

ANATOMI OTOTANATOMI OTOT

• Setiap miofibril tersusun atas satuan-satuan kontraktil yang disebut sarkomer. Garis gelap disebut zona Z sedangkan garis terang disebut zona H.

• Zona Z merupakan bagian tumpang tindih dua molekul protein filamen otot, yaitu aktin dan miosin. Protein otot yang tersusun atas aktin dan miosin disebut aktomiosin. Protein kompleks inilah yang merupakan komponen terbesar dari bahan penyusun otot.

ANATOMI OTOTANATOMI OTOT

• Pada saat serabut otot berkontraksi terjadilah perubahan panjang zona Z dan zona H. jika otot berkontraksi maksimum, ukuran otot dapat 20 % lebih pendek dari ukuran saat berelaksasi

ANATOMI OTOTANATOMI OTOT

MEKANISME KONTRAKSI OTOTMEKANISME KONTRAKSI OTOT

• Rangsangan asetilkolin terurai menjadi asetil dan kolin miogen merangsang aktin dan miosin bergeser otot akan berkontraksi atau memendek

MUSCULI FACIALIS ET MASTICATORIIMUSCULI FACIALIS ET MASTICATORII

• M Orbikularis oculi, M Orbikularis oris• M Buccinator, M Massenter

MUSCULI CERVICISMUSCULI CERVICIS

• M. Platysma• M. Srenocleido-mastoideus

MUSCULI THORACISMUSCULI THORACIS

• M. Pektoralis major• M. Pektoralis minor

MUSCULI MEMBRI SUPERIORMUSCULI MEMBRI SUPERIOR

• M. Deltoideus • M. Bisep brachii • M. Brachialis• M. Trisep brachii • M. Pronator teres • M. Fleksor carpi

radialis

MUSCULI MEMBRI SUPERIORMUSCULI MEMBRI SUPERIOR

• M. Palmaris longus : • M. Fleksor carpi

ulnaris • M. Fleksor digitorum

superfisialis• M. Supinator• M. Abduktor pollicis

longus

MUSCULI DORSIMUSCULI DORSI

• M. Trapezius• M. Latisimus dorsi• M. Rhomboideus

major• M. Rhomboideus

minor

MUSCULI ABDOMINISMUSCULI ABDOMINIS

• M. Rectus abdominis• M. Obliquus externus

abdominis• M. Obliqquus internus

abdominis• M. Tranversus

abdominis• Linea alba

MUSCULI MEMBRI INFERIORMUSCULI MEMBRI INFERIOR

• M. Gluteus maksimus• M. Gluteus minimus• M. Quadrisep femoris:

terdiri insersi pada tendon patela

• M. Rectus femoris• Vastus medialis• Vastus lateralis

• Vastus intermedius

MUSCULI MEMBRI INFERIORMUSCULI MEMBRI INFERIOR

• M. Sartorius• M. Peroneus longus• M. Ekstensor

digitorum longus• M. Tibialis anterior• M. Gastrocnemius

insersi pada tendon kalkaneus / Achilles

top related