meraih kemuliaan lailatul qadr

Post on 16-Apr-2017

1.310 Views

Category:

Documents

28 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Raih KeutamaanLailatulQadar

@asepfakhriwww.asepsupriatna.com

من قام رمضان إيمانا واحتسابا، غفر له ما تقدم من ذنبه“Barangsiapa yang melaksanakan qiyam Ramadhan dilandasi keimanan dan dalam rangka mencari ridha Allah Swt, niscaya dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.”

(HR. Bukhari no. 37, Muslim no. 759)

Ramadhan, bulan Al-Quran

ا أنزلناه في ليلة القدر، إنوما أدراك ما ليلة القدر، ليلة القدر خير من ألف

ل المالئكة شهر، تنزهم وح فيها بإذن رب والرمن كل أمر، سالم هي

ى مطلع الفجر حت“Sesungguhnya Kami telah menurunkan al-Quran

pada malam kemuliaan. Tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya

untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.”

(QS al-Qadr [97]: 1-5)

Pertama: keagungan dan kemasyhuran al-Quran.Kedua: keagungan Zat yang menurunkannya. Ketiga: keistimewaan waktu turunnya.

Turunnya al-Quran secara sekaligus dari al-Lawh al-Mahfûzh ke Bayt al-‘Izzah di langit dunia.

Penjelasan ini disampaikan Ibnu ‘Abbas; juga dipilih oleh beberapa mufassir seperti al-Alusi, al-Baghawi, asy-Syaukani, as-Samarqandi, dan yang lainnya. (Al-Alusi, Rûh al-Ma’ânî, XV/412; Abu Hayyan al-Andalusi, Al-Bahr al-Muhîth, VIII/492; Ibnu ‘Athiyah, Al-Muharrar al-Wajîz,V/504; al-Baghawi, Ma’âlim at-Tanzîl, V/383; asy-Syaukani, Fath al-Qadîr, V/633; as-Samarqandi, Bahr al-‘Ulûm, III/496 (Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 1993).

Turunnya al-Quran pertama kali.

Ini merupakan pendapat asy-Sya’bi (Al-Qurthubi, Al-Jâmi’ li Ahkâm al-Qur’ân, XX/129; Abu Hayyan al-Andalusi, Al-Bahr al-Muhîth, VIII/492; az-Zamakhsyari,Al-Kasysyâf, VII/407)

وا ليلة القدر فى الوتر من العشر تحر Carilah Lailatul Qadar itu pada malam-malam ganjil dari“األواخر من رمضان

sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.” (HR al-Bukhari)

Kapan Lailatul Qadr Tiba?

من قام ليلة القدر إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم

Barangsiapa melaksanakan shalat pada“من ذنبهLailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang

telah lalu akan diampuni.” (HR al-Bukhir, Muslim, Abu Dawud, an-Nasa’i dan Ahmad).

Keutamaannya #1

Lebih baik dari 1000 bulan

Keutamaannya #2

Menurut Abu Hayyan, seribu bulan yang dimaksud adalah jumlah sebenarnya, yakni 83 tahun

“Banyaknya malaikat yang turun karena banyaknya berkah. Malaikat turun dengan membawa berkah dan rahmat

sebagaimana mereka turun ketika ada tilawah al-Quran; mereka mencari majelis zikir dan meletakkan sayapnya

mengitari orang-orang yang mencari ilmu untuk memuliakannya.”

(Ibnu Katsir, Tafsîr al-Qur’ân al-‘Azhîm, VIII/444.)

Keutamaannya #3

ه -صلى الله عليه كان رسول اللوسلم- يجتهد فى العشر األواخر ما ال

.يجتهد فى غيره“Rasulullah saw. bersungguh-sungguh dalam beribadah pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan, hal yang tidak

beliau lakukan pada malam yang lainnya.”

(HR Muslim, at-Tirmidzi dan Ahmad).

Tunaikan yang WAJIBUpayakan yang SUNNAHSekali-kali MUBAHTinggalkan MAKRUHCampakkan HARAM

Skala Prioritas

MENGHIDUPKANLailatul Qadr1. Seluruh amalan WAJIB2. Qiyamullail3. Tilawah al-Qur’an4. Dzikir dan Do’a5. Shalawat6. I’tikaf7. Dan amalan sunnah lainnya

“Hai orang-orang yang BERIMAN, diwajibkan atas kamu BERPUASA sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu BERTAKWA.”

(QS. Al-Baqarah: 183)

Wujud Ketaqwaan

SHOLIHpribadi

masyarakat

Akibat manusia meninggalkan Agama

“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).”(QS. Ar-Ruum: 41)

3 TYPE ORANGmenyambut Lailatul Qadar:

1. Nggak NGARUH2. Apa ADANYA3. Yang TERBAIK

“Sesungguhnya bulan yang mulia ini telah datang kepada kalian. Di dalamnya ada satu malam yang

lebih baik daripada seribu bulan. Barangsiapa terhalang dari mendapatkannya, niscaya telah

terhalang dari mendapatkan seluruh kebaikan. Dan tiada orang yang terhalang dari mendapatkannya

kecuali orang-orang yang merugi.” (HR Ibnu Majah)

merugi bila tak mendapatkanny

a

selamatmenunaikan ibadah

shaum ramadhan

Asep Supriatna+62 838 200 900 82

@asepfakhri

asepsupriatnacom

www.asepsupriatna.com

288E1ED7

top related