konsep dan fungsi masjid dalam membangun

Konsep dan Fungsi Masjid dalam Membangun

Budaya Islam

Kenapa

Masjid?

Bagaimana masjid di

Indonesia?

Masjid

Ukuran

Masjid

Raya

Masjid

Agung

Masjid

Besar

Masjid

Jamik

Komunitas

Masjid

Kuno

Masjid

Kerajaan

Masjid

Pasar

Masjid

Pesantren

Masjid

Kampus

Sumber Teologis Surat

At-Taubah107. Dan (di antara orang-orang munafik itu) ada

orang-orang yang mendirikan masjid untuk

menimbulkan bencana (pada orang-orang

yang beriman), untuk kekafiran dan untuk

memecah belah antara orang-orang yang

beriman, serta untuk menunggu kedatangan

orang-orang yang telah memerangi Allah dan

Rasul-Nya sejak dahulu. Mereka dengan pasti

bersumpah, "Kami hanya menghendaki

kebaikan." Dan Allah menjadi saksi bahwa

mereka itu pendusta (dalam sumpahnya).

108. Janganlah kamu melaksanakan shalat

dalam mesjid itu selama-lamanya. Sungguh,

mesjid yang didirikan atas dasar takwa

(masjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih

pantas kamu melaksanakan shalat di

dalamnya. Di dalamnya ada orang-orang yang

ingin membersihkan diri. Allah menyukai orang-

orang yang bersih.

Masjid Quba’

Merupakan masjid

yang didirikan

Rasulullah untuk

meningkatkan

ketakwaan

Ciri Utama orang-orang bertakwa antara lain:

yaitu

mengimani satu-

satunya Zat Yang al-

Ghaib, yakni Allah

SWT. Caranya dapat

dilakukan dengan

selalu

“mengingatnya-Nya”

(berzikir)

Ciri Utama orang-orang bertakwa antara lain:

Artinya “Dan Selalu mendirikan

Shalat”. Hal ini dapat dijalankan

dengan benar jika ciri pertama

ketakwaan telah melekat dalam diri

seseorang. Mendirikan di sini bukan

hanya berarti menngerjakan namun

juga harus secara berkualitas

sehingga esensi shalat tercapai,

sehingga dapat mencegah perbuatan

keji dan mungkar.

Ciri Utama orang-orang bertakwa antara lain:

, yaitu

menginfaqkan sebagian

rezeki yang Tuhan

anugrahkan kepada

mereka.

Diwujudkan dengan

kerelaan hati atau keihlasan

memberikan sebagian

hartanya untuk diinfaqan

Ciri Utama orang-orang bertakwa antara lain:

, yaitu Mereka

yang beriman kepada ‘apa-apa’ (Al-

Quran) yang diturunkan kepadamu (Nabi

Muhammad) dan beriman kepada ‘apa-

apa’ (kitab-kitab) yang diturunkan

sebelumu (kepada rasul-rasul

sebelumnya).

Implementasinya adalah menjadikan Al-

Quran sebagai pedoman hidup

Ciri Utama orang-orang bertakwa antara lain:

, yaitu ‘Dan

mereka yang yakin dengan

hari akhir’

Yakin di sini tidak hanya

sekadar percaya, namun

juga mengisyaratkan telah

dipersiapkannya segala

bekal bekal untuk

menghadapi hari akhir

Tipe Masjid Quba` harus ditiru

oleh kita yang memakmurkan

masjid kampus (juga masjid-

masjid lainnya).

Masjid yang kita dirikan dan

kita bina harus mengacu

kepada ketakwaan,

Kita harus menghindari masjid

dhirār, yang disebut oleh Al-

Quran didirikan oleh orang-

orang munafik.

Hal tersebut dapat

dilakukan dengan

menanamkan sifat

rendah hati di hadapan

manusia dan rendah diri

di hadapan Allah.

Ciri kecendekiaan masjid

kampus harus menonjol

namun tetap berbasis

ketakwaan.

Masjid sebagai Pusat Kegiatan Masyarakat

Muslim

Memunculkan

masalah baru:

Pengelolaan

Masjid

Tempat beribadahPusat pembinaan

umat

Pendidikan dan

aktivitas sosial

Kinerja

kepengurusan

masjid

Masjid kampus dan

suasana religius

Pembinaan shalat wajib

5 waktu

Pembinaan shalat

jum’at

Pembinaan kegiatan

bulan Ramadhan

Program tutorial atau

monitoring keislaman

Unit Kegiatan Dakwah

Mahasiswa (UKDM)

Sub unit pengkajian

Islam

Lembaga Pengkajian

Ibadah Wanita Islam

Kegiatan hari raya Islam

Program studi agama

dan Bahasa arab

Studi Kasus:

Masjid FMIPA UNS:

- Pernah ada kasus pencurian di dalam masjid

- Masjid digunakan sebagai tempat berdiskusi

dan mengerjakan tugas

- Petugas yang membersihkan masjid akhwat

adalah laki-laki

Masjid FP UNS:

- Letak masjid dekat dengan kantin sehingga

sering terdengar suara yang gaduh

- Bagian depan masjid yang luas justru

dijadikan tempat duduk-duduk dan tempat

mengobrol mahasiswa