kelompok 7 kerajaan makassar (sejarah kelas ii sma/ma ~ kerajaan islam di indonesia)

Post on 25-May-2015

10.822 Views

Category:

Education

5 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

II IPA 3 of MAN Model B. Aceh Group Project Documentary,., hope u enjoy it guys,.,. :) thanks

TRANSCRIPT

Kerajaan Makassar

Letak Kerajaan Makassar

Makassar terletak di pantai barat Semenanjung Sulawesi Selatan  yang memiliki posisi yang penting karena dekat dengan jalur pelayaran perdagangan Nusantara. Hal itu menjadikan Makassar sebagai pusat persinggahan para pedagang dan Kerajaan Makasar berkernbang menjadi kerajaan besar dan berkuasa atas jalur perdagangan Nusantara.

Kehidupan  Politik

Perkembangan Kerajaan Makassar tidak terlepas dari peranan raja -raja yang memerintah. Ada raja-raja yang pernah memerintah Kerajaan Makassar antara lain sebagai berikut:

1. Sultan Alauddin (1591-1639 M)

Sultan Alauddin sebelumnya bernama asli Karaeng Matowaya Tumamenanga Ri Agamanna dan merupakan raja Makassar pertama yang memeluk agama lslam. Pada pemerintahan Sultan Alauddin, Kerajaan Makassar mulai terjun dalam dunia pelayaran dan perdagangan (dunia maritim). Dengan perkembangan tersebut menjadikan kesejahteraan rakyat Makassar meningkat.

2. Sultan Muhammad Said (1639-1653 M)

Pada pemerintahan Sultan Muhammad Said, perkembangan Makassar maju pesat seba bandar transit, bahkan Sultan Muhammad Said juga pernah mengirimkan pasukan ke Maluku untuk membantu rakyat Maluku berperang melawan Belanda.

3. Sultan Hasanuddin (1653-1669 M)

Pada masa pemerintahan Sultan Hasanuddin, Makassar mencapai masa kejayaan. Makasar berhasil menguasai hampir seluruh wilayah Sulawesi Selatan dan memperluas wilayah kekuasaannya ke Nusa Tenggara (Sumbawa dan sebagian Flores). Hasanuddin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur. Karena keberaniannya dan semangat perjuangannya Makassar menjadi kerajaan besar dan berpengaruh terhadap kerajaan di sekitarnya.

Perkembangan Makassar menyebabkan VOC merasa tersaingi. Sehingga mendorong VOC melakukan taktik sehingga menyebabkan sultan Hasanuddin di tangkap dan di paksa menandatangani perjanjian Bongaya.

Isi dari Perjanjian Bongaya antara lain:1. VOC memperoleh hak monopoli

perdagangan di Makasar.2. Belanda dapat mendirikan benteng di

Makasar.3. Makasar harus melepaskan daerah-

daerah jajahannya seperti Bone dan pulau-pulau di luar Makasar.

4. Aru Palaka diakui sebagai raja Bone.

Walaupun perjanjian telah diadakan, tetapi perlawanan Makasar terhadap Belanda tetap berlangsung. Bahkan pengganti dari Sultan Hasannudin yaitu Mapasomba (putra Hasannudin) meneruskan perlawanan melawan Belanda.Untuk menghadapi perlawanan rakyat Makasar, Belanda mengerahkan pasukannya secara besar-besaran. Akhirnya Belanda dapat menguasai sepenuhnya kerajaan Makasar, dan Makasar mengalami kehancurannya.

 Kehidupan Ekonomi

Kerajaan Makasar merupakan kerajaan Maritim dan berkembang sebagai pusat perdagangan di Indonesia bagian Timur. Hal ini ditunjang oleh beberapa faktor sebagai berikut :

Letak yang strategis Memiliki pelabuhan yang baik  Jatuhnya Malaka ke tangan

Portugis tahun 1511 yang menyebabkan banyak pedagang-pedagangyang pindah ke Indonesia Timur.

Kehidupan Sosial

Kehidupan sosial Kerajaan Makassar adalah feodal. Masyarakat Makassar dibedakan atas tiga lapisan atau kelas, yaitu : • Kareng yang terdiri dari kaum bangsawan, • Tumasaraq adalah gelar untuk rakyat biasa, • Ata untuk hamba sahaya.

Raja Makassar setelah masuk lslam bergelar sultan yang dalam menjalankan pemerintahannya dibantu oleh suatu dewan yang disebut Kasuwiyang Salapanga(Majelis Sembilan) atau Bate Salapanga.

Kehidupan Budaya

Dari segi kebudayaan, maka masyarakat Makasar banyak menghasilkan benda-benda budaya yang berkaitan dengan dunia pelayaran. Mereka terkenal sebagai pembuat kapal. Jenis kapal yang dibuat oleh orang Makasar dikenal dengan nama Pinisi dan Lombo.Kapal Pinisi dan Lombo merupakan kebanggaan rakyat Makasar dan terkenal sampai mancanegara.

Peninggalan

Kerajaan Makassar

Fort Rotterdam atau Benteng

Ujung Pandang (Jum Pandang) adalah

sebuah benteng peninggalan Kerajaan

Gowa-Tallo. Letak benteng ini berada

di pinggir pantai sebelah barat

Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Mesjid Katangka didirikan pada

tahun 1605 M. Sejak berdirinya telah

mengalami beberapa kali pemugaran.

Pemugaran itu berturut-turut mulai

dilakukan oleh Sultan Mahmud  (1818),

hingga beberapa raja selanjutnya.

Sekian....

Nurul fitriNurfitrah

Putro ayang tursina

top related