jaringan ikat

Post on 19-Jul-2015

71 Views

Category:

Science

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Fajar Aditya

Fitranita Rica A.

Frisalia B. Dini

Novena Berliana P. R.

Revy A. A. A.

Royan Dani K.

Theodore Floresando A. R. T.

• Pengertian

• Komponen Jaringan Ikat

• Fungsi

• Jenis-Jenis

1. Jaringan ikat Areolar

2. Jaringan ikat Adiposa

3. Tendon

4. Ligamen

5. Jaringan tulang rawan

6. Tulang

7. Jaringan darah

8. Jaringan limfe

• Jaringan ikat atau jaringan penyambung merupakan

jaringan yang berada berdekatan dengan yang lainnya.

Yang berkembang dari jaringan mesenkim (yang

berkembang dari jaringan mesoderm).

• Jaringan ikat memiliki dua komponen dasar yaitu:

1. Matriks

2. Sel-sel penyusun jaringan ikat.

• Matriks adalah materi dasar untuk melekatkan sesuatu.

• Matriks sendiri masih terbagi lagi menjadi 2 yaitu serat

dan bahan dasar.

a. Serat. Serat ada 3 macam

1) Serat Kolagen

2) Serat Elastin

3) Serat Retikuler

Kolagen Elastin Retikuler

Protein

penyusun

Protein kolagen Protein elastin Protein kolagen

Sifat Kuat, tidak elastis,

mudah robek

tetapi daya regang

tinggi

Sangat elastis

(mirip karet)

Kuat, kurang lentur

tapi daya regang

tinggi

Bentuk Tidak bercabang,

lebih tebal dari

serat retikuler

Untaian panjang Tipis, pendek,

halus, dan

bercabang.

(Lebih kecil dari

serat kolagen)

Masih dilapisi

glikoprotein

Warna Putih Kuning -

b. Bahan dasar

Bahan dasar penyusun matriks adalah:

1) Asam mukopolisakarida yang mengandung asam hialuronat

2) kondroitin sulfat.

3) Asam Hialuronat berfungsi sbg pengikat air, pelumas dan peredam benturan, juga berfungsi sebagai media yang dilalui oleh bahan makanan dan zat buangan antar sel.

- Semakin banyak kandungan asam hialuronat, matriks menjadi lentur.

- Sebaliknya, semakin banyak kondroitin sulfat, matriks menjadi kaku.- Bahan dasar ini berbentuk larutan homogen setengah cair.

Terdiri dari:

a. Sel Fibroblas : sel berbentuk serat yang berfungsi utk

sekresi

protein

b. Sel Lemak/Adiposa : sel khusus untuk menyimpan lemak.

c. Sel Plasma : sel yang memproduksi antibodi untuk

antigen

d. Makrofag : sel yang bentuknya berubah-ubah, bersifat

fagosit (pemakan) zat-zat buangan, sel-sel

mati,

& bakteri.

e. Sel Tiang (Mast cell) : sel yang memproduksi

1) Heparin = antikoagulan yang berperan dalam pembekuan

darah.

2) Histamin = zat akibat reaksi sel tiang terhadap antigen yang

• Menutup organ-organ seperti kapsul dan memisahkan

organ menjadi lapisan-lapisan = Areolar

• Menghubungkan jaringan yag satu dengan lainnya =

Tendon and ligaments

• Penyokong dan pergerakan= Bones

• Penyimpan = Fat

• Pelumas/Insulation =Fat

• Penghantar = Blood

• Perlindungan = Bone, cells of the immune system.

Di dalam matriks , terdapat sel berbentuk tidak beraturan

dan dua jenis serat , yaitu serat putih dan serat kuning .

Sel dan serat terbesar pada matriks, saling bersebrangan

satu sama lain . Jaringan ikat areolar merupakan jaringan

ikat dengan penyebaran terluas dalam tubuh . Jaringan

tersebut berfungsi mengikat kulit dengan bagian di

bawahnya.

Pada jaringan ikat adiposa , terdapat sel dandua jenis

serat , yaitu putih dan kuning . Sel mengalami modifikasi

untuk menyimpan lemak . Setiap sel tersusun dari vakuola

besar terisi lemak dikelilingi oleh sitoplasma . Jaringan

adiposa terdapat terdapat di bawah kulit , sekitar organ

internal , dan sumsum tulang kuning . Fungsinya sebagai

pengisi jaringan , menyimpan lemak , dan menjaga suhu

agar tetap hangat .

Tendon adalah jaringan ikat yang memiliki kekuatan tarik

yang sangat tinggi yang menghubungkan otot dengan

tulang. Mirip dengan ligamen, tendon juga terutama terdiri

dari serat kolagen. Tendon secara struktural dirancang

untuk menahan jumlah tinggi tegangan otot dan mereka

bekerja sama dengan otot untuk mengerahkan kekuatan

dalam yang digunakan untuk menarik hal-hal ke arah

tubuh. Selain serat kolagen padat, tendon juga terdiri dari

elastin, glikoprotein berat glikosilasi, kalsium, mangan dan

tembaga.

Tendon bertindak sebagai katrol, membawa kekuatan tarik

dari otot ke tulang, menggunakan tulang sebagai dukungan

solid untuk memindahkan otot.

• Ligamen adalah pita jaringan yang elastis yang tersusun

dari serat kuning.

• Ligamen menghubungkan salah satu tulang dengan

tulang lainnya.

• Ligamen adalah bagian penting dari apa yang

memungkinkan sebagian besar sendi untuk bergerak,

membantu mengontrol rentang gerak, dan menstabilkan

mereka sehingga tulang bergerak dalam keselarasan.

• Tulang rawan

pada trakea dan

telinga

• Tulang rawan

pada sendi

• Tulang rawan merupakan jaringan pengikat

padat khusus yang terdiri atas sel kondrosit, dan

matriks. Matrriks tulang rawan terdiri atas sabut-

sabut protein yang terbenam di dalam bahan

dasar amorf. Berdasarkan atas komposisi

matriksnya ada 3 macam tulang rawan, yaitu :

1. tulang rawan hialin, yang terdapat terutama pada

dinding saluran pernafasan dan ujung-ujung

persendian;

2. tulang rawan elastis misalnya pada epiglotis,

aurikulam dan tuba auditiva; dan

3. tulang rawan fibrosa yang terdapat pada anulus

fibrosus, diskus intervertebralis, simfisis pubis

dan insersio tendo-tulang.

a. Tulang rawan hialin

• Tulang yang berwarna putih sedikit kebiru-biruan

• mengandung serat-serat kolagen dan chondrosit.

• Tulang rawan hialin dapat kita temukan pada laring,

trakea, bronkus, ujung-ujung tulang panjang, tulang

rusuk bagian depan, cuping hidung dan rangka janin.

Keterangan:

1.Kondrosit

2.Lakuna

3.Inti kondrosit

4.Kapsul tulang rawan

5.Matriks territorial

6.Matriks interteritorial

b. Tulang rawan elastis

• Tulang yang mengandung serabut-serabut

elastis.

• Tulang rawan elastis dapat kita temukan pada

daun telinga, tuba eustachii (pada telinga) dan

laring.

Keterangan:

1.Matriks serat

elastin

2.Kondrosit

3.Serat elastin

4.Perikondrium

5.Kondrosit kecil dan

besar

6.Nukleus kondrosit

c. Tulang rawan fibrosa

• Tulang yang mengandung banyak sekali bundel-

bundel serat kolagen sehingga tulang rawan

fibrosa sangat kuat dan lebih kaku. Tulang ini

dapat kita temukan pada discus diantara tulang

vertebrae dan pada simfisis pubis diantara 2

tulang pubis.

Keterangan:

1.Lakuna

2.Inti kondrosit

3.Deretan kondrosit

4.Kondrosit

5.Serat kolagen

6.Matriks

Jaringan tulang sejati (osteon) adalah

jaringan ikat yang tersusun atas sel-sel

tulang (osteosit) yang berkembang dari

bakal sel tulang (osteoblas). Osteosit

terletak di dalam lakuna. Antara satu

osteosit dengan osteosit lainnya di dalam

lakuna terhubungkan oleh saluran halus

yang disebut kanalikuli. Lakuna dan

osteositnya tersusun secara konsentris

(melingkar) disebut lamela. Di tengah

lamela terdapat saluran sentral

mikroskopis disebut Saluran Havers yang

mengandung pembuluh darah (vena,

arteri, kapiler), saraf, dan pembuluh getah

bening (limfe). Antara saluran Havers

saling terhubungkan oleh Saluran

Volkman.

• Meskipun memiliki fungsi yang berbeda, darah masuk ke

dalam pengelompokan jaringan ikat karena memiliki

matriks ekstraselular.

• Matriks pada darah tersusun atas plasma darah dan sel-

sel darah. Plasma darah terususun atas air, garam, dan

berbagai protein. Di dalam plasma darah terletak sel-sel

darah yang terdiri atas sel darah merah (eritrosit) dan sel

darah putih (leukosit). Selain itu, di dalam plasma darah

terdapat keping darah (trombosit).

• Fungsi utama darah yaitu sebagai berikut

1. Eritrosit berperan mengikat dan mengangkut oksigen

ke seluruh tubuh.

2. Trombosit berperan dalam proses pembekuan darah.

3. Leukosit berperan dalam sistem pertahanan tubuh.

4. Pengangkut zat makanan

5. Pengangku produk ekskresi

6. Pengatur suhu

7. Perlindungan dari penyakit

8. Penyembuhan luka

Eritrosit dan trombosit melakukan fungsi utamanya

di dalam pembuluh darah. Sebaliknya, leukosit

melakukan fungsi utamanya di luar pembuluh

darah.

• Limfa merupakan jenis jaringan ikat cairan. Limfa terdiri

atas plasma, terutama sel darah putih. Limfa tidak

mengandung sel darah merah dan keping darah. Limfa

merupakan cairan yang mengelilingi sel tubuh. Limfa

berfungsi membantu dalam pertukaran zat antara darah

dan cairan jaringan.

top related