2439__k_pdt_2009

Upload: antonius-agil

Post on 23-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    1/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    P U T U S A N

    No. 2439 K/PDT/2009

    DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

    M A H K A M A H A G U N G

    memeriksa perkara perdata dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut

    dalam perkara :

    1. JONGGI DARMA PRASATYA SITUNGKIR, beralamat di Jalan

    Cikoko Barat II No.17, Kelurahan Cikoko, Kecamatan Pancoran,

    Kotamadya Jakarta Selatan ;

    2. KARMIN SUTAN, beralamat di Jalan Sutomo II No.24, Kelurahan

    Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar,

    Dalam hal ini memberi kuasa kepada Drs. Martua Situngkir, Ak.,

    beralamat di Jalan Cikoko Timur II, Kelurahan Cikoko, Kecamatan

    Pancoran, Kotamadya Jakarta Selatan, berdasarkan Surat Kuasa

    Khusus tanggal 30 April 2009, Para Pemohon Kasasi dahulu Para

    Pemohon ;

    m e l a w a n :

    1. Dr. PETRUS YUSUF, MHA., beralamat di Jalan Merdeka No.242

    Pematang Siantar ;

    . Ir. ALIMIN SIPAYUNG, beralamat di Jalan Ragi Idup No.03 Nagori

    Pamatang Simalungun, Kecamatan Siantar, Kabupaten

    Simalungun ;

    . Dr. PAULUS SURYANATA, beralamat di Jalan Sutomo IV No.11

    Pematang Siantar ;

    . IMAN IKA, beralamat di Jalan Sutomo No.177 Pematang Siantar ;

    5. STEFANUS OSKAR, beralamat di Jalan Sutomo I No.17-A

    Pematang Siantar ;

    . Dra. MAPHILINDO SARAGIH, beralamat di Jalan

    Simalungun Permai IV No.38 Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan

    Siantar, Kabupaten Simalungun ;

    Para Termohon Kasasi dahulu Para Termohon ;

    Mahkamah Agung tersebut ;

    Membaca surat-surat yang bersangkutan ;

    Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang Para

    Pemohon Kasasi dahulu sebagai Para Pemohon telah mengajukan permohonan

    Penetapan di Pengadilan Negeri Pematang Siantar dalam perkaranya melawan Para

    Termohon Kasasi dahulu Para Termohon pada pokoknya atas dalil-dalil :

    Hal. 1dari 13 hal. Put. No. 2439 K/PDT/2009

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    2/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    Bahwa Pemohon mengajukan permohonan RUPSLB PT. Horas Insani Abadi

    Pematang Siantar dengan alasan-alasan Pemohon sebagai berikut :

    1 Dualisme kepemimpinan di Unit Usaha (Rumah Sakit Horas Insani)

    yaitu : Dr. Polentyno Girsang sebagai Direktur Rumah Sakit Horas Insani

    dan Dr. Effendi Saragih juga sebagai Direktur Rumah Sakit Horas

    Insani ;

    2 Hasil RUPS bahwa jabatan Direktur tidak ada lagi yang ada hanya

    Manajer Rumah Sakit, akan tetapi Dr. Petrus Yusuf sebagai Direksi

    Perseroan mengangkat Dr.Effendi Saragih sebagai Direktur Rumah Sakit ;

    3 RAPB untuk tahun 2008 tidak ada ;

    4 Hasil RUPS 2008 harus diaudit mengenai LPJ Direktur Rumah Sakit Horas

    Insani (Dr. Polentyno Girsang dan Direktur PT. Horas Insani Abadi) ;

    Menyangkut :

    Laporan Keuangan ;

    Laporan Kegiatan ;

    5 Audit Saldo Awal sampai sekarang sesuai keputusa RUPS belum dilaksanakan ;

    6 Pengalihan Saham atas nama Jonggi Darma Prasetya Situngkir dan Karmin

    Sutan belum direalisir oleh Perseroan ;

    7 Sudah menjabat kurang lebih 1 tahun Direktur dan Dewan Komisaris (27

    Februari 2008 s/d 27 Februari 2009) tidak ada Laporan Keuangan dan Laporan

    Kegiatan sesuai Anggaran Dasar kepada para Pemegang Saham ;

    8 Terjadinya keributan/kekacauan :

    a Perebutan ruangan ;

    b Perebutan Manajemen ;

    c Keresahan Karyawan mengenai status kepegawaian ;

    d Gugat menggugat :

    - Ke PTUN ;

    - Ke Pengadilan Negeri Pematang Siantar ;

    e. Laporan-Iaporan pidana ;

    f. Terjadinya keributan sehingga pelayanan Rumah Sakit Haras Insani tidak

    kondusif ;

    g. Menurunnya pendapatan Rumah Sakit Horas Insani akibat keributan dalan rumah

    sakit ;

    h. Pemeliharaan Asset sudah terabaikan karena masalah-masalah internal

    manajemen ;

    9. Pemakaian uang oleh Pengurus tanpa dasar hukum yang merugikan para Pemegang

    Saham ;

    2

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    3/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    10.Sejak Perusahaan berdiri sampai dengan saat ini kurang lebih 10

    tahun, para Pemegang Saham tidak pernah menerima deviden ;

    11. Akhir-akhir ini masih ada keributan dengan adanya demo karyawan ;

    . Tidak ada aturan penggunaan uang yang jelas dalam Perusahaan karena tidak ada SOP

    yang jelas ;

    . Adanya permasalahan dalam mengoperasikan :

    a. Farmasi dan Apotik ;

    b. Kasir ;

    c. Bagian Administrasi dan Keuangan ;

    14. Ketidakmampuan Direktur dan Dewan Komisaris PT. Horas Insani Abadi untuk

    melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya antara lain :

    a. Menindaklanjuti hasil RUPS tahun 2008 tentang kegiatan dan laporan keuangan ;

    b. Penyelesaian saldo awal sampai saat ini belum dilaksanakan sesuai hasil RUPS. ;

    c. Program kerja yang tidak jelas ;d. Audit keuangan yang kurang diperhatikan ;

    e. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tidak ada ;

    f. Perseroan tidak dapat menagih piutang atau keuangan dari :

    1) Rekanan ;

    ) Bank Mandiri ;

    ) BTN

    Jumlah dana sekitar Rp.10.000.000.000,- (sepuluh milyar rupiah) ;

    g Ada indikasi pengeluaran Direktur PT. Horas Insani Abadi

    sekitar Rp.1.5 milyar sejak September 2008 Desember 2008tidak jelas pengunaannya ;

    Bahwa sebelum permohonan ini kami ajukan kepada Bapak, Pemohon

    berdasarkan UU Perseroan Terbatas Nomor 40/2007 telah melakukan permintaan RUPS

    LB kepada Direksi dan Dewan Komisaris PT. HORAS INSANI ABADI sebagai

    berikut :

    1 Surat ke Direktur PT.Horas Insani Abadi pada tanggal 25

    Februari 2009 isinya sebagai berikut :

    Hal : Permohonan RUPS PT. Horas Insani Abadi ;

    Saya yang betanda tangan dibawah ini :Nama : Drs. M. Situngkir, Ak. ;

    Alamat : Jalan Cikoko Barat II/17 Jakarta Selatan ;

    Pekerjaan : Pensiunan PNS ;

    Selaku kuasa dari Pemegang Saham PT. Horas Insani Abadi, yaitu Sdr. Jonggi

    Darma Prasetya Situngkir dan Karmin Sutan (terlampir), mengajukan agar segera

    Direksi PT. Horas Insani Abadi dengan agenda rapat sebagai berikut :

    3

    Hal. 3dari 13 hal. Put. No.2439 K/PDT/2009

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    4/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    a Landasan yuridis UU Perseroan Terbatas Nomor 40/2007, satu orang atau lebih

    Pemegang Saham atau 1/10 dari hak suara meminta kepada Direksi PT. Horas

    Insani Abadi untuk diadakan RUPS untuk memberikan data atau kelanjutan PT.

    Horas Insani Abadi dengan agenda rapat sebagai berikut :

    b Masalah penyerahan Saham PT. Horas Insani Abadi sebanyak 75 lembar ;

    c Meminta pertanggungjawaban laporan keuangan tahunan neraca, laporan rugi

    laba, laporan perubahan ekuitas, laporan sumber dan penggunaan dana, dan

    laporan arus kas ;

    d Rencana kerja tahunan ;

    e Laporan Tahunan Direksi ;

    f Rencana pembagian deviden/deviden intern ;

    g Pertanggungjawaban Direksi atas terjadinya dualisme kepemimpinan Rumah

    Sakit ;

    1 Surat ke Dewan Komisaris PT. Horas Insani Abadi padatanggal

    Maret 2009 isinya sebagai berikut :

    Hal : Permohonan RUPS PT.Horas Insani Abadi Pematang Siantar ;

    Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

    Nama : Drs. M. Situngkir, Ak ;

    Alamat : Jalan Cikoko Barat II/17 Jakarta Selatan ;

    Pekerjaan : Pensiunan PNS ;

    Selaku kuasa dari Pemegang Saham PT. Horas Insani Abadi, yaitu Sdr. Jonggi

    Darma Prasetya Situngkir dan Karmin Sutan (terlampir), mengajukan agar segeraDewan Komisaris PT. Horas Insani Abadi melaksanakan RUPS, berhubung

    permohonan RUPS yang kami ajukan kepada Direktur PT. Horas Insani Abadi tidak

    dilaksanakan sampai sekarang, adapun agenda RUPS sebagai berikut :

    a. Landasan yuridis UU Perseroan Terbatas Nomor 40/2007, Pasal 79 ayat (2) :

    RUPS dapat diselenggarakan atas permintaan satu orang atau lebih Pemegang

    Saham atau 1/10 (satu persepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh Saham dengan

    hak suara ;

    b. Realisasi penyerahan Saham kami oleh PT. Horas Insani Abadi kepada Sdr. Dr.

    Polentyno Girsang sebanyak 75 lembar saham ;c. Pertanggungjawaban keputusan RUPS PT.Horas Insani Abadi pada hari Selasa, 27

    Februari 2007 di aula PT. Horas Insani Abadi butir 3, 5, dan 6 ;

    d. Meminta pertanggungjawaban laporan keuangan tahunan neraca, laporan rugi

    laba, laporan perubahan ekuitas, laporan sumber dan penggunaan dana, dan

    laporan arus kas ;

    e. Rencana kerja tahunan ;

    4

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    5/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    f. Laporan tahunan Direksi ;

    g. Rencana pembagian deviden atau deviden intern ;

    h. Pertanggungjawaban Direksi atas terjadinya dualisme kepemimpinan rumah

    sakit ;

    i. Aturan untuk penunjukan Penasehat Hukum atau Kuasa Hukum PT. Horas

    Insani Abadi ;

    Bahwa dari uraian tersebut diatas kami mohon penetapan Ketua Pengadilan

    Negeri Pematang Siantar untuk mengabulkan permohonan Pemohon sebagai berikut :

    1. Menetapkan Pemohon sebagai pelaksana RUPS LB. PT. Horas Insani Abadi ;

    . Menetapkan RUPS LB PT. Horas Insani Abadi untuk menyelesaikan masalah-masalah

    yang timbul dalam PT. Horas Insani Abadi ;

    . Menetapkan RUPS LB PT. Horas Insani Abadi untuk menyelesaikan dualisme

    pemimpin kepengurusan ;

    . Menyelesaikan masalah pengalihan Saham ;

    . Menetapkan RUPS LB PT. Horas Insani Abadi untuk menyelesaikan laporan keuangan

    dan laporan kegiatan ;

    6. Menyelesaikan masalah-masalah lain yang timbul dalam PT. Horas Insani Abadi ;

    . Menetapkan pemanggilan kepada Pemegang Saham PT. Horas Insani Abadi dan

    ketentuan korum sesuai dengan UU Perseroan Terbatas Nomor 40 Tahun 2007 ;

    8. Apabila Bapak berpendapat lain mohon melakukan penetapan dengan seadil-adilnya ;

    Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat mengajukan eksepsi pada

    pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut :

    Bahwa Pemohon tidak mempunyai kewenangan hukum (onbevoegd) untukmengajukan permohonan ke Pengadilan Negeri Pematang Siantar untuk pengadaan

    RUPS Luar Biasa PT. Horas Insani Abadi karena Pemohon tidak menyebutkan secara

    jelas adanya Surt Kuasa dari Jonggi Darma Prasetya Situngkir dan Karmin Sutan selaku

    Pemegang Saham pada PT. Horas Insani Abadi padahal Drs. M. Situngkir (Pemohon)

    hanya diberi kuasa untuk mewakili Jonggi Darma Prasetya Situngkir dan Karmin Sutan

    dalam urusan-urusan internal perseroan seperti menghadiri Rapat Umum Pemegang

    Saham (RUPS) dan kuasa tersebut tidak dapat digunakan sebagai kuasa untuk bertindak

    didalam Pengadilan untuk mengajukan gugatan atau permohonan ;

    Bahwa subjek Termohon tidak jelas (obscuur libel) karena Pemohon membuatsebagai Termohon Direksi dan para Komisaris PT. Horas Insani Abadi padahal direksi

    dan Komisaris PT. Horas Insani Abadi bukan subjek hukum dalam Pengadilan (non

    persona standi in judicio), sehingga Direksi dan para Komisaris tidak tepat dijadikan

    sebagai pihak Termohon ;

    Bahwa alasan-alasan permohonan tidak jelas dan dasar hukumnya juga tidak

    jelas karena dalam permohonan tidak tercantum alasan untuk mengadakan Rapat Umum

    5

    Hal. 5dari 13 hal. Put. No.2439 K/PDT/2009

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    6/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    Pemegang Saham Luar Biasa PT. Horas Insani Abadi sebab alasan Pemohon dalam

    permohonannya tidak merupakan suatu alasan yang tepat untuk mengadakan RUPS Luar

    Biasa ;

    Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut maka permohonan Pemohon patut

    dinyatakan tidak dapat diterima ;

    Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Negeri Pematang Siantar telah

    menjatuhkan putusan, yaitu putusannya No.05/Pdt.P/2009/PN.PMS. tanggal 13 Mei

    2009 yang amarnya sebagai berikut :

    Menolak permohonan Pemohon Drs. M. Situngkir, Ak. Selaku kuasa dari

    Jonggi Darma Prasetya Situngkir dan Karmin Sutan untuk

    menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa

    PT. Horas Insani Abadi ;

    Membebankan seluruh biaya yang timbul dalam permohonan ini kepada

    Pemohon yang hingga hari ini sebesar Rp.451.000,- (empat ratus lima

    puluh satu ribu rupiah) ;

    Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada Pemohon

    pada tanggal 29 Mei 2009 kemudian terhadapnya oleh Pemohon dengan perantaraan

    kuasanya, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 30 April 2009 diajukan permohonan

    kasasi secara lisan pada tanggal 09 Juni 2009 sebagaimana ternyata dari akte

    permohonan kasasi No.04/PDT.P/KS/2009/PN-PMS. yang dibuat oleh Panitera

    Pengadilan Negeri Pematang Siantar, permohonan tersebut diikuti oleh memori kasasi

    yang memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri tersebut

    pada tanggal 09 Juni 2009 (hari itu juga) ;

    Bahwa setelah itu oleh para Termohon yang pada tanggal 16 Juni 2009 telah

    diberitahu tentang memori kasasi dari Pemohon diajukan jawaban memori kasasi yang

    diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pematang Siantar pada tanggal 30 Juni

    2009 ;

    Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-alasannya telah

    diberitahukan kepada pihak lawan dengan seksama, diajukan dalam tenggang waktu dan

    dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang, maka oleh karena itu permohonan

    kasasi tersebut formal dapat diterima ;

    Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/

    Pemohon dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya ialah :

    1 Bahwa ternyata pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Pematang Siantar No.05/

    Pdt.P/2009/PN.PMS. tanggal 13 Mei 2009 tersebut tidak berdasar hukum atau salah

    melaksanakannya, atau tidak melaksanakan cara untuk melaksanakan peradilan

    yang harus dituruti menurut Undang-Undang dan Peraturan-peraturan yang berlaku ;

    6

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    7/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    2 Bahwa adapun awalnya permohonan tersebut diajukan ke Pengadilan Negeri

    Pematang Siantar adalah berdasarkan Surat yang ditujukan kepada Direktur

    PT.Horas Insani Abadi, tanggal 25 Februari 2009 dan Dewan Komisaris tanggal 16

    Maret 2009, perihal Permohonan RUPS. LB. PT.Horas Insani Abadi Pematang

    Siantar akan tetapi tidak ada tanggapan atau tidak bersedia melaksanakan pada saat

    itu ;

    3 Bahwa oleh karena tidak ada tanggapan atau tidak dilaksanakan RUPS. oleh Direksi

    PT.Horas Insani Abadi sebagaimana permohonan Pemohon tersebut sehingga

    Pemohon mengajukan Permohonan ke Pengadilan Negeri Pematang Siantar untuk

    mengeluarkan suatu Penetapan memberi ijin kepada Pemohon untuk

    menyelenggarakan RUPS. LB. PT. Horas Insani Abadi Pematang Siantar,

    berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas Nomor :40/2007 Pasal 79 ayat (2),

    yang isinya RUPS. LB. dapat dilaksana-kan atas permintaan 1 (satu) orang atau

    lebih pemegang saham atau 1/10 (sepersepuluh) atau lebih dari jumlah seluruhsaham dengan hak suara ;

    4 Bahwa alasan permohonan Pemohon sudah jelas dikemukakan dalam Surat

    Permohonan Pemohon, tanggal 15 April 2009 dan tidak perlu lagi diuraikan dalam

    Memori Kasasi ini ;

    5 Bahwa untuk menguatkan Permohonan Pemohon tersebut, Pemohon telah

    mengajukan bukti surat bertanda P-1 s/d. P-51 dan 2 (dua) orang saksi, akan tetapi

    Hakim Tingkat Pertama tidak mempertimbangkannya sama sekali ;

    6 Bahwa dengan tidak ada pertimbangan Hakim Tingkat Pertama terhadap bukti surat

    dan bukti saksi yang diajukan oleh Pemohon, maka permohonan Pemohon ditolakdengan hanya mempertimbangkan bukti surat dari para Termohon ;

    7 Bahwa benar pada saat mendaftarkan surat permohonan di Kepaniteraan Pengadilan

    Negeri Pematang Siantar pada tanggal 15 April 2009, Pemohon melampirkan surat

    kuasa dari Jonggi Darma Prasetya Situngkir dan Karmin Sutan, masing-masing

    tanggal 13 Agustus 2007 dan tanggal 26 Februari 2009, dan diterima Pengadilan

    Negeri Pematang Siantar, akan tetapi karena Pemohon khawatir surat kuasa tersebut

    ditolak dipersidangan, maka Pemohon membuat surat kuasa yang baru pada tanggal

    30 April 2009 dan diserahkan dimuka persidangan pada tanggal 8 Mei 2009 ;

    8 Bahwa Surat Kuasa tertanggal 30 April 2009 yang telah didaftarkan di KepaniteraanPengadilan Negeri Pematang Siantar Nomor : 84/L/SK/2009/PN-PMS. dan diajukan

    dimuka persidangan pada sidang pertama tanggal 8 Mei 2009 serta diterima oleh

    Hakim Tingkat Pertama setelah terlebih dahulu diperiksa keberadaan surat kuasa

    tersebut serta diperlihatkan kepada kuasa para Termohon lalu dilampirkan dalam

    berkas, yang berarti surat kuasa tersebut dapat dipergunakan sebagaimana

    mestinya ;

    7

    Hal. 7dari 13 hal. Put. No.2439 K/PDT/2009

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    8/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    9 Bahwa apa yang dikatakan oleh kuasa Para Termohon bahwa surat kuasa tersebut

    tidak jelas adalah tidak benar, karena isi surat kuasa tertanggal 30 April 2009 sudah

    jelas diterangkan bahwa penerima kuasa adalah mewakili dan bertindak untuk dan

    atas nama pemberi kuasa untuk mengajukan permohonan kepada Ketua Pengadilan

    Negeri Pematang Siantar untuk memberi izin kepada Pemohon menyelenggarakan

    RUPS LB PT HORAS INSANI ABADI Pematang Siantar ;

    10 Bahwa walaupun surat permohonan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri

    Pematang Siantar, tanggal 15 April 2009, dan surat kuasa dibuat tanggal 30 April

    2009, adalah tidak menjadi salah satu alasan Hakim Tingkat Pertama menolak

    permohonan Pemohon tersebut, seharusnya surat kuasa tersebut ditolak atau tidak

    dapat diterima pada saat penyerahan dipersidangan, dan surat kuasa dapat

    dilampirkan pada saat mendaftar berkas perkara dan juga dapat diserahkan diruang

    sidang pada sidang pertama ;

    11 Bahwa pertimbangan Hakim Tingkat Pertama yang kedua dan sangat fatal sehinggapermohonan Pemohon ditolak adalah pada halaman 24 baris ke 21 pada penetapan

    tersebut adalah sebagai berikut : "dan juga telah ternyata bahwa Direksi PT. Horas

    Insani Abadi dan Dewan Komisaris PT. Horas Insani Abadi dalam hal ini Direktur

    dan Komisaris Utama telah mengeluarkan Surat Keputusan tanggal 20 April 2009

    Nomor : 090/D.PT-HIA/SK-RUPS/IV/2009 tentang penetapan waktu dan agenda

    pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT. Horas Insani Abadi

    Pematang Siantar Tahun 2008 yang akan diselenggarakan pada hari Jumat, tanggal

    15 Mei 2009 ;

    12 Bahwa Para Termohon tidak beritikad baik dengan mengeluarkan surat keputusantersebut karena permohonan Pemohon telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan

    Negeri Pematang Siantar pada tanggal 15 April 2009, dan undangan untuk RUPS

    tersebut diterima Pemohon tanggal 2 Mei 2009, bukan tanggal 27 April 2009

    sebagaimana pertimbangan Hakim Tingkat Pertama ;

    13 Bahwa para Termohon sengaja membuat RUPS pada tanggal 15 Mei 2009 untuk

    mementahkan permohonan Pemohon tersebut, oleh karena itu Pemohon sangat

    keberatan karena RUPS dibuat tanggal 20 April 2009 sedang permohonan

    didaftarkan oleh Pemohon pada tanggal 15 April 2009 ;

    14 Bahwa setelah memperhatikan Risalah Panggilan Sidang untuk tanggal 08 Mei2009, panggilan tersebut diterima Termohon I, III, IV dan V pada tanggal 23 April

    2009, sehingga para Termohon berencana menyelenggarakan RUPS. yang akhirnya

    para Termohon membuat Surat Undangan pada tanggal 27 April 2009 kepada para

    pemegang saham termasuk kepada Pemohon untuk menghadiri RUPS pada taggal

    15 Mei 2009 ;

    8

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    9/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    15 Bahwa Pemohon telah mengajukan surat kepada Hakim Tingkat Pertama pada

    tanggal 8 Mei 2009, perihal Penundaan RUPS PT HIA tanggal 15 Mei 2009,

    dengan alasan-alasan sebagaimana dalam surat tersebut namun tidak ada tanggapan

    malah mendukung RUPS tersebut sebagaimana dalam pertimbangan Hakim Tingkat

    Pertama ;

    16 Bahwa setelah mempelajari pertimbangan Hakim Tingkat Pertama, ternyata hanya

    mempertimbangkan bukti surat bertanda T-1 (Surat Keputusan Direksi dan

    Komisaris PT. Horas Insani Abadi (PT.HIA) tentang pelaksanaan RUPS untuk tahun

    2008), dan bukti surat bertanda T-2 (Surat Undangan untuk menghadiri RUPS PT

    HIA kepada para pemegang saham PT HIA), yang mana kedua bukti surat tersebut

    dibuat setelah terlebih dahulu permohonan Pemohon didaftarkan di Kepaniteraan

    Pengadilan Negeri Pematang Siantar pada tanggal 15 April 2009, yang seharusnya

    kedua bukti surat tersebut dikesampingkan ;

    17 Bahwa yang menjadi pertanyaan Pemohon adalah kenapa Permohonan RUPS yangdiajukan Pemohon kepada Direktur dan Komisaris PT Horas Insani Abadi Pematang

    Siantar pada tanggal 25 Peruari 2009 dan tanggal 16 Maret 2009 tidak ada

    tanggapan atau tidak dilaksanakan, akan tetapi setelah Pemohon mengajukan

    permohonan ke Pengadilan Negeri Pematang Siantar lalu menyelenggarakan RUPS

    pada tanggal15 Mei 2009 ;

    18 Bahwa RUPS dilaksanakan adalah RUPS tanggal15 Mei 2009 merupakan akal-

    akalan atau tipu muslihat dari pengurus PT RIA sebagai dasar untuk membatalkan

    permohonan RUPS LB. yang diminta dari pemohon ;

    19 Bahwa hal tersebut diatas terbukti tidak adanya persiapan untuk RUPS tahunandimaksud , sehingga dalam RUPS tanggal 15 Mei 2009 pengurus PT HIA tidak

    sanggup melaporkan dan mempertanggung jawabkan hal-hal yang seharusnya

    dilaporkan dalam RUPS tersebut sebagairnana diterangkan dalam Keputusan Rapat

    Pemegang Saham (RUPS) tahunan PT HIA (butir 4) yang ditanda tangani pada

    tanggal15 Mei 2009 (terlampir BP-1);

    20 Bahwa Pemohon semakin curiga akan kinerja pengurus PT HIA dimana untuk

    RUPS tanggal 15 Mei 2009 adalah untuk RUPS Tahunan namun dalam akta Notaris

    No.5 tanggal 15 Mei 2009 diterangkan bahwa RUPS tanggal 15 Mei 2009 tersebut

    adalah RUPS LB sehingga menurut pemohon hal tersebut adalah perbuatanmelanggar hukum (terlampir BP-2) ;

    Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung

    berpendapat :

    mengenai alasan ke 1 :

    Bahwa alasan ini tidak dapat dibenarkan, karena Pengadilan Negeri Pematang

    Siantar tidak salah menerapkan hukum, karena Perseroan telah menentukan RUPS

    9

    Hal. 9dari 13 hal. Put. No.2439 K/PDT/2009

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    10/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    Tahunan yang tinggal beberapa hari lagi dan materi yang di ajukan oleh Pemohon

    adalah terlalui dalam rencana pembahasan RUPS Tahunan ;

    mengenai alasan ke 2, 3, 4 :

    Bahwa alasan-alasan ini tidak dapat dibenarkan, karena merupakan pengulangan

    dari dalil-dalil yang telah dipertimbangkan oleh Pengadilan Negeri Pematang Siantar

    secara tepat dan benar, hal mana tidak dapat dipertimbangkan lagi dalam pemeriksaan

    tingkat kasasi ;

    mengenai alasan ke 5, 6, 16, 18 :

    Bahwa alasan-alasan ini tidak dapat dibenarkan, karena mengenai penilaian

    hasil pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan, hal mana tidak

    dapat dipertimbangkan dalam pemeriksaan pada tingkat kasasi, karena pemeriksaan

    pada tingkat kasasi hanya berkenaan dengan tidak dilaksanakan atau ada kesalahan

    dalam pelaksanaan hukum, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 30 Undang-

    Undang No.14 Tahun 1985 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No.5Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang No.3 Tahun 2009 ;

    mengenai alasan ke 7 sampai dengan 13 :

    Bahwa alasan ini tidak dapat dibenarkan, karena tidak menyangkut pokok

    permasalahan dalam perkara ini (Irrelevant), lagi pula mengenai penilaian hasil

    pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan, hal mana tidak dapat

    dipertimbangkan dalam pemeriksaan pada tingkat kasasi, karena pemeriksaan pada

    tingkat kasasi hanya berkenaan dengan tidak dilaksanakan atau ada kesalahan dalam

    pelaksanaan hukum, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 30 Undang-Undang

    No.14 Tahun 1985 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No.5 Tahun 2004dan perubahan kedua dengan Undang-Undang No.3 Tahun 2009 ;

    mengenai alasan ke 14, 15, 17, 19, 20 :

    Bahwa alasan-alasan ini juga tidak dapat dibenarkan, karena Pengadilan Negeri

    Pematang Siantar dalam pertimbangan hukumnya sudah tepat dan tidak salah

    menerapkan hukum ;

    Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka

    permohonan kasasi yang diajukan oleh Pemohon Kasasi JONGGI DARMA PRASATYA

    SITUNGKIR dan kawan tersebut harus ditolak ;

    Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon Kasasiditolak, maka Para Pemohon Kasasi dihukum untuk membayar biaya perkara dalam

    tingkat kasasi ini ;

    Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang No.48 Tahun 2009 dan

    Undang-Undang No.14 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-

    Undang No.5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang No.3 Tahun

    2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan :

    10

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    11/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    M E N G A D I L I :

    Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : 1. JONGGI DARMA

    PRASATYA SITUNGKIR, 2. KARMIN SUTAN tersebut ;

    Menghukum Para Pemohon Kasasi/Para Pemohon untuk membayar biaya

    perkara dalam tingkat kasasi sebesar Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) ;

    Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada

    hari Selasa, tanggal 23 Februari 2010 oleh Prof. DR. Paulus E. Lotulung, SH., Ketua

    Muda yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Marina

    Sidabutar, SH. MH. dan Prof. DR. H. Ahmad Sukardja, SH. MA., Hakim-Hakim Agung

    sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga

    oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh Rafmiwan

    Murianeti, SH. MH., Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak ;

    Hakim-Hakim Anggota : K e t u a :

    ttd. ttd. Marina Sidabutar, SH. MH. Prof. DR. Paulus E. Lotulung, SH. ttd.Prof. DR. H. Ahmad Sukardja, SH. MA.

    Panitera-Pengganti : ttd. Rafmiwan Murianeti, SH. MH.

    Biaya-biaya :1 M e t e r a i . Rp. 6.000,-

    2 R e d a k s i . Rp. 5.000,-

    3 Administrasi kasasi Rp. 489.000,-

    Jumlah : Rp. 500.000,-

    Untuk SalinanMAHKAMAH AGUNG RI.

    a.n. PaniteraPanitera Muda Perdata

    PRI PAMBUDI TEGUH, SH. MH.

    11

    Hal. 11dari 13 hal. Put. No.2439 K/PDT/2009

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

    Email : [email protected]

    Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11

  • 7/24/2019 2439__K_PDT_2009

    12/12

    a

    kamah

    Agun

    gRe

    pu

    kam

    ahAgun

    gRe

    publik

    Indon

    esi

    hAgu

    ngRepub

    likIndon

    es

    ikIndo

    ne

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    NIP. 19610313 198803 1 003

    12

    Disclaimer

    Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.

    Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada namun belum tersedia maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :