yulianti.pdf

12
i PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH PELUANG USAHA KREASI NUGGET WORTEL DI KELURAHAN SIMPANG NANGKA Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti KUKERTA Perak ke-XXVI Tahun Akademik 2014/2015 Disusun Oleh: YULIANTI NPM 11030193 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PROF. DR. HAZAIRIN, SH BENGKULU TAHUN 2015

Upload: edo-destrada

Post on 09-Jul-2016

223 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: YULIANTI.pdf

i

PROPOSAL

KARYA TULIS ILMIAH

PELUANG USAHA KREASI NUGGET WORTEL

DI KELURAHAN SIMPANG NANGKA

Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti KUKERTA Perak ke-XXVI

Tahun Akademik 2014/2015

Disusun Oleh:

YULIANTI NPM 11030193

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS PROF. DR. HAZAIRIN, SH BENGKULU

TAHUN 2015

Page 2: YULIANTI.pdf

ii

HALAMAN PENGESAHAN

KARYA TULIS ILMIAH

Judul Penelitian : Peluang Usaha Kreasi Nugget Wortel di Kelurahan

Simpang Nangka

Bidang Ilmu : Ekonomi Manajemen

Peneliti

:

Nama Lengkap

NPM

Program Studi

Nomor HP

Alamat Surel (e-mail)

Alamat Asal

Alamat Sekarang

:

:

:

:

:

:

:

Yulianti

11030193

Ekonomi Manajemen

085211377664

[email protected]

Desa Jawa Dalam

Jalan Veteran No. 17 Desa Jawa Dalam Kec.

Lebong Utara Kabupaten Lebong

Bengkulu, 24 Juni 2015

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan Peserta Kukerta,

Zumkasri, M. Ed Yulianti

NPP. 0211040145 NPM. 11030193

Menyetujui,

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Dr. Ir. Yulfiperius, M. Si

NPP. 0291020052

Page 3: YULIANTI.pdf

iii

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL……………………………………………………………………….. i

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………………. ii

DAFTAR ISI…………………………………………………………………. iii

DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………….... iv

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1

1.1 Latar Belakang …………………………………………………..... 1

1.2 Tujuan .…………………………………………………………..... 2

1.3 Rumusan Masalah.............................................................................. 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................ 3 2.1 Pengertian Peluang Usaha................................................................ 3

2.2 Kreasi................................................................................................ 3

2.3 Keunikan Produk yang di hasilkan.................................................. 3

2.4 Analisis Produksi.............................................................................. 3

2.5 Rencana Pemasaran.......................................................................... 4

BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN............................................... 6

3.1 Alat dan Bahan.................................................................................. 6

3.2 Waktu dan Tempat Pelaksanaan....................................................... 6

3.3 Metode Pengumpulan Data.............................................................. 6

3.4 Jadwal Rencana Kegiatan.................................................................. 7

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 8

BIODATA PESERTA......................................................................................... 9

Page 4: YULIANTI.pdf

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Kabupaten Rejang Lebong adalah sebuah Kabupaten di Provinsi Bengkulu,

Indonesia. Kabupaten Ini memiliki Luas wilayah 1.515,76 km2 dan populasi

sekitar 246.787 jiwa, dan ibukotanya adalah Curup. Secara georafis, wilayah

Kabupaten Rejang Lebong terletak pada posisi 3̊ 27’45”sampai dengan 3,46244̊

Lintang Selatan ( LS) dan 102̊ 31’43” sampai dengan 102,528545̊ Bujur Timur

(BT). Secara topografi, Kabupaten Rejang Lebong merupakan daerah yang

berbukit-bukit, terletak pada dataran tinggi pegunungan Bukit Barisan dengan

ketinggian 100 hingga 1000 m dpl. Secara umum kondisi fisik Kabupaten Rejang

Lebong datar sampai bergelombang dengan curah hujan rata-rata 233,75

mm/bulan, dengan jumlah hari hujan rata rata 14,6 hari/bulan pada musim

kemarau dan 23,2 hari/bulan pada musim penghujan. Sementara suhu normal rata-

rata 17,73 0C – 30,94

0C dengan kelembaban nisbi rata-rata 85,5 % . Kabupaten

Rejang Lebong terdiri dari 15 Kecamatan, salah satu kecamatan yang ada di

Kabupaten Rejang Lebong yaitu Kecamatan Selupu Rejang yang membawahi 14

Kelurahan/Desa dengan batas-batas wilayah sebelah utara berbatasan dengan

Kecamatan Sindang Dataran, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Sindang

Kelingi, sebelah selatan berbatasan dengan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS),

dan sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Curup Timur.

Kelurahan Simpang Nangka merupakan salah satu Kelurahan yang ada di

Kecamatan Selupu Rejang. Kelurahan ini dipimpin oleh seorang Lurah yaitu Ibu

Heni Fatmaningsih, SH. Kelurahan Simpang Nangka memiliki jumlah penduduk

kurang lebih 1.387 jiwa serta terbagi menjadi 9 RT. Sebagian besar penduduknya

sekitar 80% berprofesi sebagai petani yang sisanya 20% berprofesi sebagai pedagang,

buruh, PNS, TNI Polri dan peternak.

Kelurahan Simpang Nangka mempunyai Potensi yang cukup besar dalam

bidang pertanian. Penduduk Menghasilkan aneka ragam hasil pertanian yang salah

satunya adalah Wortel. Wortel biasanya diolah menjadi sayur, tumis, atau pun

dibuat minuman menjadi jus wortel. Namun, tidak semua orang mau atau suka

Page 5: YULIANTI.pdf

2

mengkonsumsi wortel dalam bentuk olahan seperti ini. Untuk menambah nilai

konsumsi masyarakat terhadap wortel, maka diperlukan suatu produk olahan

dengan mengkreasikan wortel sebagai bahan dasar membuat camilan. Salah

satunya adalah Nugget Wortel.

Peluang usaha nugget wortel ini bisa dikembangkan oleh siapa saja, karena

kemudahan memperoleh bahan baku dasar, yaitu wortel terutama di daerah

Kelurahan Simpang Nangka.

1.2 TUJUAN

Tujuan dari proposal karya tulis ilmiah ini adalah untuk mengetahui

seberapa besar peluang usaha kreasi nugget wortel di Kelurahan Simpang Nangka

sehingga mampu mengdongkrak tingkat keejahteraan ekonomi masyarakat

disekitarnya.

1.3 RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah yang akan diangkat pada program ini adalah

bagaimana peluang usaha kreasi nugget wortel dapat dimanfaatkan dan

dilaksanakan oleh masyarakat di Kelurahan Simpang Nangka.

Page 6: YULIANTI.pdf

3

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1.1 PENGERTIAN PELUANG USAHA

Peluang Usaha adalah kesempatan/waktu yang tepat yang seharusnya

diambil/dimanfaatkan bagi seorang wirausahawan untuk mendapat keuntungan.

Untuk menangkap peluang usaha perlu kerja keras dan pengorbanan. Tanpa kerja

keras dan keberanian mengambil resiko maka peluang itu hanya akan sebagai

peluang yang terus menerus melayang tanpa menghasilkan apapun.

1.2 KREASI

Kreasi merupakan suatu bentuk dari seni, dimana diperlukan tindakan

untuk membuat sesuatu yang bisa menjadi berguna atau menarik untuk dilihat.

Diperlukan keahlian tertentu untuk berkreasi, entah untuk menyenangkan diri

sendiri ataupun orang lain.

1.3 KEUNIKAN PRODUK YANG AKAN DI HASILKAN.

Nugget Wortel ini kaya betakaroten serta vitmain A dan C yang cukup

tinggi membuatnya memiliki sifat antioksidan tinggi. Wortel juga mengandung

asam folat, kalsium, mangan, fosfor, kromium, zat besi, seng, serta tentu saja

serat. Wortel bermanfaat menjaga kesehatan mata, kulit, pencernaan, menjaga

kesehatan jantung, dan mencegah kanker..

1.4 ANALISIS PRODUKSI

1.4.1 Target Pasar Yang Akan Dimasuki

Nugget wortel ini bisa nikmati oleh berbagai kalangan, baik anak-

anak, orang tua, maupun dewasa. Memulai usaha kuliner dengan

memproduksi dan menjual nugget wortel dimulai dengan memperkenalkan

produk nugget wortel pada masyarat melalui promosi.

Page 7: YULIANTI.pdf

4

1.4.2 Analisis Persaingan

Analisis Persaingan merupakan sebuah usaha yang mengidentifikasi

ancaman, kesempatan atau permasalahan strategis yang terjadi sebagai

akibat dari perubahan persaingan potensial serta kekuatan dan kelemahan

pesaing.

Seorang pengusaha harus dapat melihat dan memanfaatkan peluang

yang ada sehingga usaha yang dijalankannya tidak mengalami kegagalan

ditengah jalan.

Persaingan dengan perusahaan lain akan dapat diatasi dengan

langkah-langkah yang terencana dengan baik dan matang yang diantaranya

adalah melakukan efisiensi dan peningkatan kualitas produk. Cita rasa

yang tinggi tanpa memperhatikan rupa, akan kurang berhasil, begitupun

sebaliknya.

Bermunculannya produsen jenis makanan juga akan memberikan

persaingan tersendiri walaupun dari segmen produksi yang berbeda, tetapi

untuk segmen makanan ringan hal ini akan sangat memanaskan

persaingan.

2.5 RENCANA PEMASARAN

2.5.1 Strategi Pasar

Promosi dilakukan secara langsung dipasarkan dengan cara penitipan

ke pengecer yang bisa berupa warung atau toko makanan maupun toko

biasa. Strategi lain yang bisa diterapkan untuk menjual produk nugget

wortel ini adalah dengan memberikan layanan pesan antar diwilayah

Kecamatan Simpang Nangka dan sekitarnya.

Nugget wortel ini dapat juga dipasarkan dengan cara order

pemesanan. Hal ini biasanya untuk pemesanan yang agak besar, dalam hal

ini dilakukan oleh distributor. Lebih jauh lagi, dengan pengemasan

berstandar tinggi, nugget wortel ini dapat menembus pemasaran di super

market ataupun bahkan skala ekspor ke luar negeri.

Page 8: YULIANTI.pdf

5

2.5.2 Penetapan Harga Jual

Cara yang paling disenangi banyak orang adalah cara ini. Yakni

menetapkan harga jual berdasarkan biaya produksi. Pasalnya, cara ini

sangat simpel. Tinggal menghitung berapa total biaya yang dikeluarkan

ditambahkan dengan margin keuntungan yang diinginkan, maka itulah

harga jual produk tersebut.

Cara kedua untuk menetapkan harga jual berdasarkan kompetisi,

ini biasa dipakai oleh pendatang baru. Maklum sebagai “pemain” baru

untuk berjualan produk sejenis yang lebih dulu ada, maka dia harus

membandingkan berapa harga jual kompetitor sebelum memutuskan untuk

menetapkan harga jual produknya.

Biasanya harga jualnya yang diterapkan para pendatang baru ini,

lebih murah dari produk yang lebih dulu ada dijual di toko lain. Meski

lebih murah, biasanya tetap mendapat keuntungan. Bedanya, margin

keuntungan yang didapat lebih sedikit dibanding kompetitor.

Pada kasus, ada juga yang berani rugi saat menerapkan strategi

harga jual berdasar kompetisi ini sebagai pendatang baru. Tapi, jika

bermodal pas-pasan jangan pernah menerapkan strategi ini. Karena, tentu

saja usaha ini akan merugi jika menetapkan strategi kompetisi.

Berbeda halnya jika modal cukup besar, bolehlah berprinsip tak

mengapa rugi diawal usaha, karena selanjutnya bisa untung terus.

Pertimbangan lain menggunakan strategi ini untuk mempercepat penetrasi

pasar.

Page 9: YULIANTI.pdf

6

BAB III

METODOLOGI PELAKSANAAN

3.1 ALAT DAN BAHAN

Alat yang dibutuhkan dalam pembuatan nugget wortel adalah peralatan

masak dan penggiling daging dan bahan utama yang digunakan adalah wortel dan

daging ayam.

3.2 WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Kegiatan dilakukan pada bulan Agustus 2015 di Kelurahan Simpang

Nangka Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rajang Lebong.

3.3 METODE PENGUMPULAN DATA

1. Observasi

Pengamatan melibatkan semua indra (penglihatan,

pendengaran, penciuman,dan peraba). Pencatatan hasil dapat

dilakukan dengan bantuan alat rekam elektronik, objek yang

diobservasikan adalah :

o Observasi tentang produk yaitu mengetahui sebatas mana

pengetahuan masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga

mengenai produk nugget wortel itu sendiri.

o Observasi tentang harga yaitu mengetahui harga pasaran produk

ini bisa dijual dengan membandingkan produk serupa lainnya.

2. Wawancara

Pengambilan data melalui wawancara atau secara lisan

langsung dengan sumber datanya, baik melalui tatap muka maupun

lewat telepon. Jawaban responden direkam dan dirangkum sendiri

oleh peneliti.

Page 10: YULIANTI.pdf

7

3.4 JADWAL RENCANA KEGIATAN

No Kegiatan Minggu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1. Survei dan observasi

lokasi

2. Persiapan Proposal

3. Pengajuan Proposal

4. Pelaksanaan

KUKERTA :

Pertemuan dengan

pihak pemerintahan,

pemuka masyarakat

dan pemuka adat

5.

Sosialisasi Program

pada pihak kelurahan

6. Penyuluhan dan

sosialisasi kepada ibu

rumah tangga dalam

mengelola nugget

wortel

7. Penyusunan draf

laporan

8. Lokakarya

9. Pengumpulan

Laporan

Page 11: YULIANTI.pdf

8

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Rejang_Lebong

http://www.zainalhakim.web.id/pengertian-peluang-usaha.html

https://www.maxmanroe.com/peluang-usaha-rumahan-dengan-modal-kecil.html

http://www.jevuska.com/category/article/kreasi/

Page 12: YULIANTI.pdf

9

BIODATA PESERTA

I. IDENTITAS DIRI

1. Nama Lengkap Yulianti

2. NPM 11030193

3. Tempat dan Tanggal Lahir Muara Aman, 05 Juli 1986

4. Alamat Asal Desa Jawa Dalam

5. Alamat Rumah Jalan Veteran No. 17 Desa Jawa Dalam

Kec. Lebong Utara Kabupaten Lebong,

6. Nomor telepon -

7. Nomor HP 085211377664

8. Status Bekerja

9. Status Perkawinan Kawin

10. Alamat email [email protected]

II. RIWAYAT PENDIDIKAN

1 PROGRAM SD SMP SMA

2 Nama Sekolah SD N 01 Kec.

Lebong Utara

MTsN Kec.

Lebong Utara

SMU N 01

Kec. Lebong

Utara

3 Tahun Masuk 1992 1998 2001

4 Tahun Lulus 1998 2001 2004

III. PENGALAMAN ORGANISASI

No. TAHUN NAMA ORGANISASI JABATAN

1 - - -

2 - - -

3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Proposal Karya Tulis Ilmiah.

Bengkulu, 24 Juni 2015

Peserta KUKERTA,

Yulianti

NPM. 11030193