tbt pembersihan benih

Upload: rido-illahi

Post on 13-Apr-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    1/7

    I. PENDAHULUAN

    Dalam budidaya tanaman salah satu yang diperkukan adalah benih. Benih adalahtanaman atau bagiannya yang digunakan untuk memperbanyak dan atau mengembangkan

    tanaman. Benib bermutu tinggi ditentukan oleh dua faktor genetic dan faktor fisik. Saktor genetic

    adalah varietas varietas yang mempunyai genotif yang baik. Sedangkan yang dimaksud faktor

    fisik yaitu benih bermutu tinggi meliputi kemurnian, persen perkecambahan tinggi, bebas dari

    kotoran dan benih rumputan serta bebas dari insektisida, kadar air biji yaitu 7-!". Benih

    merupakan salah satu komditi perdagangan dan merupakan unsure baku yang mempunyai

    peranan penting dalam produksi pertanian.banih bermutu dengan kualitas yang tinggi selalu

    diharapkan petani. #leh karenanya banih harus selalu dijaga kualitasnya sajak diproduksi oleh

    produsen benih, dipasarkan sampai diterima oleh peatani.

    $ntuk mendapatkan benih yang berkualitas tinggi sesuai yang diinginkan, perlu

    dilakukan bebrapa hal yaitu proses pengolahan dan penanganan khusus agar mendapatkan benih

    yang berkualitas dan bermutu tinggi. %roses pengolahan benih adalah merupakan ilmu dan seni

    untuk memisahkan benih dari materi yang tidak diinginkan sehingga kelompok benih tersebut

    memenuhi kriteria. &ujuannya adalah menghasilkan benih yang memiliki mutu fisik, fisiologis

    dan genetik yang sesuai dengan standar mutu benih. Dalam proses pengolhan benih bebrapa

    tahap yang harus dilakukan dimana setiap perlakuan sangat penting dalam menentukan kualitas

    suatu benih adalah pembersihan benih, sortasi benih, grading benih, perlakuan benih,

    pengeringan,penyimpanan benih, pengemasan benih. %embersihan benih termasuk kedalam

    pengolahan benih . pengolahan benih dilakukan sejak selesai pases sampai disalurkan kepada

    pengunanya, baik sesame proodusen maupun petani.

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    2/7

    II. kPEMBAHASAN

    %roses pembersihan benih adalah kegiatan yang dilakukan setelah kegiatan pengeringan.

    pembersihan benih pada dasarnya benih yang diba'a atau contoh benih adalah benih yang masih

    tercampur dengan kotoran kotoran, biji biji herba, benih varietas lain dan benih tanaman lain

    yang tidak dikehendaki , oleh karena itu harus dibersihkan agar diperoleh benih murni. %ada

    umumnya pembersihan benih merupakan pembersihan secara fisik .berdasar indentitas fisik yang

    telah ditetapkan denganjalan memisahkan contohnkerja benih kedalam komponen komponen(

    benih murni, biji tanaman varietas lain, biji gulma dan kotoran benih.

    )ang termasuk kedalam benih muri adalah biji muda, biji belah , biji rusak, pecahan biji

    dengan ukuran lebih besar dari setengah ukuran asli, biji biji yang terserang penyakit biji biji

    yang mulai berkecambah.

    )ang termasuk biji tanaman*varietas lain meliputi biji biji tanaman pertanian yang tidak

    termasuk jenis atau varietas yang namanya tercantum dalam lebel.

    yang termasuk biji gulma meliputi biji biji yang berasal dari tumbuhan yang diangap

    sebagai tumbahan penggangu menurut peraturan +gulma.

    sedangkan yang termasuk kotaran benih meliputi biji bijijan dan bahan semacam biji daritanaman pertanian dan rerumputan dan bahan bahan lain yang bukan biji seperti bahan semacam

    biji dari tanaman pertanian contohnya pecahan biji dengan ukuran setengah atau kurang dari

    ukuran asli. Biji tanpa kulit + pada leguminoseae, crisoferae, conifarae dan bijij terserang

    penyakit sehingga benyuknya berubah, selanjutnya bahan bahan bagian biji contohnya adalah

    biji rusak tanpa lembaga, glumes, dan floret tanpa lembaga atau edospern selain itu adalah bahan

    bahan lain bukan dari biji contohnya adalah tanah, pasir batang, jerami, bunga, cenda'an dan

    lain lain.

    %emerosesan banih atau buah meliputu beberapa proses atau penanganan banih dengan

    penerapan yang berbeda tergantung pada tipe buah dan benih, kondisi buah atau benih pada saat

    pengumpulan dan masa penyimpanan. Setiap tahap dalam prosedur pemrosesan benih harus

    dilakukan secara teliti pada setiap tipe buah atau benih. %emrosesan harus mempertimbangkan

    resiko kerugian akibat perlakuan yang kurang dan berlebihan. %emrosesan sedapat mungkin

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    3/7

    dilakukan segera setelah benih sampai di lokasi pemrosesan. pabila jumlah benih yang harus

    diprosesterlalu banyak, maka diprioritaskan untuk benih yang mudah menurun viabilitasnya

    seperti benih berdaging buah yang lunak dan benih rekalsitran atau benih berkadar air tinggi

    pada saat dikumpulkan. Selama melakukan kegiatan di lapangan, perlu diperhatikan peralatan

    dan tempat yang digunakan dalam keadaan bersih, bebas dari penyakit*jamur dan bebas dari

    benih lain untuk menghindari kontaminasi dan infeksi yang mungkin terjadi serta menjaga

    identias lot benih.

    A. Peembersihan awal

    %embersihan a'al dilakukan terutama untuk mengurangi berat*volume +bulk selama

    pengangkutan dan penyimpanan, jika pengurangan tidak dilakukan di lapangan, akan berkaitan

    dengan pemerosesan. ampuran yang banyak akan menghambat efisiensi penggunaan peralatan

    prosesing menyebabkan volume yang dip roses bertambah banyak. %embersihan a'al diperlukan

    untuk membuang benda benda yang menghambat proses ekstraksi dan pembersihan yang

    efisien.daun, cabang atau partikel tanah mungkin mengandung spora jamur atau penyakit lain

    yang akan menginfeksi banih hasil kestraksi atau benih yang berkecambah dan semai. %enyakit

    mungkin mengkontaminasi lot benih.

    %embersihan a'al biasnaya dilakukan secara manual setelah banih tiba di tempat

    pemerosesan. %embersihan a'al juga dapat dilakukan pada 'aktu bersamaan dengan pemilihan

    menurut kemasakanya. %eralatan yang digunakan untul kegiatan ini tergantung pada tife buah

    dan benih serta sifat kotoranya +cabang, daun, batuh, tanah dll.

    B. Pembersihan Lanjutan

    Setelah proses ekstraksi dan pelepasan sayap,lot benih akan mengandung campuran benih

    denganbahan innert lain seperti cabang, daun dan pecahan buah,partikel tanah, benih kosong,

    benih asing, debu, chaff dan semacamnya. &ujuan dr pembersihan ini adalah menghilangkan

    semua bahan ikutan tersebut untuk mengurangi campuran, memperbaiki kemampuan

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    4/7

    penyimpanan dan membuat benih lebih mudah ditangani selama proses berlangsung. Beberapa

    metode pembersihan juga digunakan selama proses pengkelasan dimana perkecambahan dan

    keseragaman lot benih meningkat dengan memisahkan bagian benih jenis yang sama.a %rosedur

    pembersihan dapat dilakukan secara manual dan mekanis yang didasarkan pada prinsip

    pemisahan yang sama menurut keadaan fisik. %embersihan secara manual lebih ekonomis untuk

    jumlah benih yang sedikit. $ntuk benih dalam jumlah yang lebih besar, akan lebih ekonomis

    apabila menggunakan mesin yang dapat digunakan untuk ekstraksi sekaligus pembersihan. &ipe

    mesin pembersih harus dipilih menurut tipe benih dan disesuaikan dengan baik pada setiap lot

    benih agar efisien. /ika bagian benih bersih masih berisi terlalu banyak kotoran, mesin harus

    disesuaikan dan dibersihkan berulangulang. %roses pemisahan kotoran dalam benih dilakukan

    secara bertahap.& ahapan-tahapan kegiatan tersebut adalah(

    . %recleaning

    Setelahekstraksi dapat terjadi benih tercampur dengan benda asing yang relatif besar.

    Dikha'atirkan benda asing tersebut dapat mengganggu kerjamesin yang akan digunakan dalam

    proses selanjutnya, antaralain dapat menyumbat*menutup conveyor atau saringan. #leh karena

    itu, pada tahap ini yang dipishkan hanyalah benda asing yang berukuran lebih besar dari pada

    ukuran benih. %roses ini biasanya disebut sebagai scalpling. Dengan demikian, apabila

    berdasarkan pengamatan tidak tampak adanya meteri*benda asing yang relative lebih besar, maka

    proses ini tidak perlu dilakukan.

    0. basic cleaning

    1esin yang digunakan tahap ini secara prinsip adalah sama dengan mesin yang

    digunakan tahap precleaning, akan tetapi saringan yang ada berukuran lebuh halus. %elaksanaan

    tahapan ini bertujuan unutk memisahkan materi yang masih tercampur dengan benih setelah

    proses precleaning.

    2. post cleaning

    &ahapan kegiatan ini dilakukan apabila setelah proes bacic clraning masih terdapat benda

    asing yang memiliki ukuran dan bentuk yang sama dengan benih, sehingga tidak dapat

    dipisahkan melalui tahapan kegiatan basic cleaning. Dengan demikian diperlukan mesin yang

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    5/7

    dapat digunakan untuk memisahkan materi tersebut dari benih , misalnya pemisahan yang

    dilakukan berdasarkan 'arna, berat jenis benih serta ukuran secara lebih teliti. %roses ini biasa

    disebut sebagai proses separation and grading. pabila benih ini selesai diperoses hingga tahap

    inin, maka akan memiliki peresentase kemurnian yang tinggi dan hal ini hanya dilakukan pada

    kelas benih benih tertentu.

    %roses pembersihan benih ini dapat dilakukan melalui beerapa metode sebaigai berikut(

    . penyaringan

    3egunaan metode ini adalah untuk membuang benda berukuran besar atau kecil lot benih. /uga

    digunakan unruk pembersihan benih + pembersihan a'al dan pengkelasan benih. 3emurnian

    banih dapat diperoleh untuk benih dengan bentuk bulat dan kurang efektif untuk benih berbentuk

    ceper atau bersayap.

    %enyaringan benih terpisah menurut ukuran. yakan dapat dibuat dari lempengan logam

    atau ka'at dengan ukuran atau bentuk lubang yang berbeda beda + bulat, lonjong, persegi empat,

    dan segitiga. tergantung pada benih yang akan di peruses. %ada pemilha n ayakan yang akan

    digunakan perlu diperhatikan ukuran dan bentuk lubang ayakan yang harus lebih kecil dari

    ukuran benih yang akan dibersihkan. Dengan demikian benda asing yang berukuran lebih besar

    akan dapat lolos ayakan, sedangkan benih akan tertinggal di ayakan

    0. Silinder %embersih

    Berindent +alur Digunakan untuk memisahkan benih dan kotoran menurut ukuran atau

    panjangnya, khususnya berguna untuk memisahkan bagian cabang, jarum pinus dan yang

    semacam dari benihbenih berbentuk bola.&idak dapat digunakan untuk benih besar, benih

    bersayap dan benih berbulu. %emilihan menurut panjang didasarkan pada perbedaan titik berat

    benih yddang pendek dan yang panjang.lat yang digunakan berupa silinder berlubang*kantong

    indent dengan banyak permukaan di dalamnya, berputarputar mengintari sumbu yang menurun.

    Selama pengoperasian, benih yang dipilih dimasukkan ke dalam bagian atas alat*silinder dan

    dengan perlahan bergerak ke ba'ah.

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    6/7

    2. %enggunaan ngin dan 4embusan

    Sistem ini digunakan untuk pembuangan debu, chaff, sayap atau benda ringan lain dari lot benih.

    3urang efektif untuk benih bersayap ringan.Benih dilemparkan ke udara diatas lantai bersih

    dalam suatu tempat yang diharapkan tertiup angin. Bahan yang berat jatuh ke atas lantai

    terlebihdahulu, benih yang baik dipertengahan, sedang benih yang ringan dan sekam tertiup

    paling jauh.

    !. %emisah Berdasar Berat /enis

    %emisahan benih dan benda berdasar berat, berdasar jenis dan sifat permukaannya. %ada

    kebanyakan jenis, dapat diperoleh ketepatan tinggi dengan kemurnian tinggi.%eralatan yang

    digunakan meliputi (

    a. 1eja Berosilasi +bergetar %emisah terdiri dari meja yang sedikit miring berisi bagianbagian

    5ig 5ag pada arah memanjangnya.Selama pengoperasian alat, meja bergetar ke samping

    sedemikian rupa sehingga benda yang ditempatkan di meja akan membentur bagian 5ig5ag

    tersebut. Benih ringan akan bergerak ke atas, benih berat akan meluncur dan berputar ke ba'ah.

    b. 1eja %emisah Bertekanan $dara atau 1eja Berat /enis. Selama pengoperasian alat, benih

    berat berada di ba'ah, akan dihantam oleh permukaan meja, yang akan cenderung memba'anya

    ke atas

    . 6. %embersihan 1enggunakan esekan

    1erupakan pemisahan benih yang berbeda dalam bentuk atau struktur permukaanmisal benih

    bulat dipisahkan dengan yang berbentuk gepeng atau halus dipisahkan dari yang kasar. Bentuk

    dan struktur permukaan menyebabkan benda meluncur elalui kelereng dan keba'ah berada

    dengan bahan yang bernilai gesek tinggi. Benda berpermukaan kasar missal daun dapat tetap

    tinggal pada kelerengan yang curam sementara benda berat akan mengelinding ke ba'ah.

    Selama benda berbentuk bulat permukaan licin, aan mengelinding ke ba'ah pada sudut

    kemiringan relative kecil.

    8. pengapungan

  • 7/26/2019 Tbt Pembersihan Benih

    7/7

    3egunaan system ini adalah pemisahan benih viable yang masak, benih kosong, benih isi tetapi

    mati, benih tidak masak atau diserang hama atau partikel lain beberat jenis rendah dari pada

    benih yang dikehendaki. 1etode pengapungan ada dua cara yaitu (

    1etode berat jenis1enggunakan cairan dengan berat jenis atau berat diantara benih yang penuh dan kosong

    benih penuh akan tenggelam dan benih kosong dan kotoran ringan akan mengapung.

    1etode absorbsi

    Benih yang sudah dipilih dimasukan ke dalam air. %ertama tama benih akan mengapung ,

    tetapi benih masak viable akan menyerap air dan tenggelam setelah beberapa 'aktu, dari

    menit hingga jam. Benih kosong , tidak masak dan rusa bahan ringan lainya akan tetap

    mengapung dan dapat disingkirkan setelah 'aktunya cukup.