ruang lingkup pendidikan anak luar biasa

8/19/2019 Ruang Lingkup Pendidikan Anak Luar Biasa

1/19

RUANG LINGKUP

PENDIDIKAN ANAK LUARBIASA


2/19

Pengertian Anak Luar Biasa

Ditinjau dari sudut statistika, yangdimaksud dengan anak luar biasa ialayang menyim!ang dari kriteria anak

n"rmal#


3/19

Pengertian Anak Luar Biasa

Kirk dan Gallager $%&'&(mengemukakan de)nisi anak luarsebagai anak yang menyim!ang dari

rata*rata atau n"rmal dalam+%# Karakterisik mental

# Kemam!uan sens"ris

-# Karakteristik neur"m"t"r atau )sik

.# Perilaku s"sial

/# Kemam!uan berk"munikasi

0# Gabungan dari berbagai 1ariabel tersebut#


4/19

Klasi)kasi Untuk Ke!erluan Pembelajaran

%# Kelainan mental

2ang memiliki ka!asitas intelektual luar biasatinggi

2ang memiliki ka!asitas intelektual lambandalam belajar

# Kelaian sens"ris

Kerusakan !endengaran $audit"ry

disabilities( Kerusakan !engliatan $1isual

im!airments(

-# Gangguan k"munikasi Kesulitan belajar $learning disabilities(


5/19

Klasi)kasi Untuk Ke!erluan Pembelajaran

.# Gangguan !erilaku Gangguan em"si"nal $em"ti"nal disturban3e(

Ketidaksesuaian !erilaku s"sial atau tunalaras $s"3ialmaladjustment(

/# 4unaganda atau 3a3at berat, meli!uti ma3am*ma3am k"mbinasi ke3a3atan, se!erti+ 3erebral!alsy dengan tunagraita, tunanetra dengantunagraita dan sebagainya#


6/19

Klasi)kasi Anak Berkebutuan Kusus

4unanetra 4unarungu

4unagraita

4unadaksa

4unalaras

Kesulitan belajar Gangguan !erilaku

Anak berbakat

Anak dengan gangguan keseatan

Istila lain + anak luar biasa dan anak 3a3at#

ABK memerlukan bentuk !elayanan !endidikan kusus yang disesuaikandengan kemam!uan dan !"tensi anak# 5"nt" + Anak tunanetramemerlukan m"di)kasi teks ba3aan menjadi tulisan Braille dantunarungu berk"munikasi memerlukan baasa isyarat#


7/19

%# 4unanetra

4unanetra adala indi1idu yang memiliki ambatan dalam !engliatan# 4unanetra da!at diklasi)kasikan ke dalam $dua( g"l"ngan yaitu +

a# Buta t"tal $Blind(

b# L"6 1isi"n

4unanetra memiliki keterbatasan dalam indra !engliatan maka !r"ses

!embelajaran menekankan !ada indra yang lain yaitu indra !eraba dan indra!endengaran#

Prinsi! yang arus di!eratikan dalam memberikan !engajaran ke!adaindi1idu tunanetra adala media yang digunakan arus bersi7at 7aktual danbersuara#

5"nt" + !enggunaan tulisan Braille, gambar timbul, benda m"del dan benda

nyata# sedangkan media yang bersuara adala ta!e re3"rder#

4unanetra dibantu dalam berakti1itas di SLB dengan belajar "rientasi danm"bilitas#

8rientasi dan m"bilitas diantaranya mem!elajari bagaimana tunanetramengetaui tem!at dan ara serta bagaimana menggunakan t"ngkat !uti

$t"ngkat kusus tunanetra yang terbuat dari alumunium(


8/19

# 4unarungu

• 4unarungu adala indi1idu yang memiliki ambatan dalam!endengaran baik !ermanen mau!un tidak !ermanen# Klasi)kasitunarungu berdasarkan tingkat gangguan !endengaran adala +

%# Gangguan !endengaran sangat ringan $' * .9dB(# Gangguan !endengaran ringan $.% : // dB(-# Gangguan !endengaran sedang $/0 : '9dB(.# Gangguan !endengaran berat $'% : &9dB(/# Gangguan !endengaran ekstrim $di atas &% dB(•. Indi1idu tunarungu memiliki ambatan dalam berbi3ara seingga

biasa disebut tuna6i3ara#•. 5ara berk"munikasi dengan indi1idu menggunakan baasa isyarat,

untuk abjad jari tela di!atenkan se3ara internasi"nal sedangkanuntuk isyarat baasa berbeda*beda di setia! negara#

•. Di bebera!a sek"la saat ini sedang dikembangkan k"munikasi t"talyaitu 3ara berk"munikasi dengan melibatkan baasa 1erbal, baasaisyarat dan baasa tubu# Indi1idu tunarungu 3enderung kesulitan

dalam memaami k"nse! dari sesuatu yang abstrak#


9/19

-# 4unagraita

4unagraita adala indi1idu yang memiliki intelegensi yangsigni)kan berada di ba6a rata*rata dan disertai denganketidakmam!uan dalam ada!tasi !erilaku yang mun3ul dalammasa !erkembangan#

Klasi)kasi tunagraita berdasarkan !ada tingkatan I;#

%# 4unagraita ringan $I; + /% : '9(,

# 4unagraita sedang $I; + -0 : /%(,

-# 4unagraita berat $I; + 9 : -/(,

.# 4unagraita sangat berat $I; di ba6a 9( Pembelajaran bagi indi1idu tunagraita lebi di titik beratkan

!ada kemam!uan bina diri dan s"sialisasi#


10/19

.# 4unadaksa

• 4unadaksa adala indi1idu yang memiliki gangguan gerak yangdisebabkan "le kelainan neur"muskular dan struktur tulang yangbersi7at ba6aan, sakit atau akibat ke3elakaan, termasuk celebral

palsy , amputasi, polio, dan lumpuh#• 4ingkat gangguan !ada tunadaksa adala +

%# ringan yaitu memiliki keterbatasan dalam melakukanakti1itas )sik teta! masi da!at ditingkatkan melalui tera!i,

# sedang yaitu memiliki keterbatasan m"t"rik dan mengalamigangguan k""rdinasi sens"rik,

-# Berat yaitu memiliki keterbatasan t"tal dalam gerakan )sikdan tidak mam!u meng"ntr"l gerakan )sik#


11/19

/# 4unalaras

• 4unalaras adala indi1idu yang mengalamiambatan dalam mengendalikan em"si dan

k"ntr"l s"sial# Indi1idu tunalaras biasanyamenunjukkan !erilaku menyim!ang yangtidak sesuai dengan n"rma dan aturanyang berlaku disekitarnya#

• 4unalaras da!at disebabkan karena 7akt"rinternal dan 7akt"r eksternal yaitu +!engaru dan lingkungan sekitar#


12/19

0# Kesulitan Belajar

Kesulitan Belajar kusus $specifc learning disability ( adalaindi1idu yang memiliki gangguan !ada satu atau lebi kemam!uandasar !sik"l"gis yang men3aku! !emaaman dan !enggunaan baasa,berbi3ara


13/19

Kesulitan Belajar $learning disability (

• Kesulitan belajar $learning disability( adala suatu istila umumyang menga3u !ada beragam kel"m!"k gangguan yang terliat!ada kesulitan dalam menguasai dan menggunakan kemam!uan

mendengarkan, berbi3ara, memba3a, menulis, ber!ikir ataukemam!uan matematis# Gangguan ini bersi7at internal dandi!erkirakan !enyebabnya adala tidak ber7ungsinya sistem sara7!usat yang da!at mun3ul selama rentang keidu!an#

• Kesulitan*kesulitan dalam mengatur sika! diri sendiri, !erse!sis"sial, dan interaksi s"sial da!at terjadi bersamaan dengan

kesulitan belajar namun tidak meru!akan suatu bentukketidakmam!uan belajar#

• Kesulitan belajar da!at terjadi bersama*sama dan disertai dengank"ndisi ke3a3atan $andi3a!!ed( lainnya, misalnya gangguansens"rik $sensory impairment (, terbelakang mental $mentalretardation), ketidakstabilan emosi yang serius (serious

emotional disturbance)


14/19

Gangguan Perilaku

%# ADD

# AD?D


15/19

'# Lambat Belajar $I; '9 : &(

• Sis6a yang lambat dalam !r"ses belajar, seingga iamembutukan 6aktu yang lebi lama dibandingkan sekel"m!"ksis6a lain yang memiliki tara7 intelektual yang relati7 sama#

• Sl"6*learner adala anak dengan tingkat !enguasaan materi yangrenda, !adaal materi tersebut meru!akan !rasyarat bagikelanjutan di !elajaran selanjutnya, seingga mereka sering arusmengulang $Burt"n, dalam Sudrajat, 99(#

• Ke3erdasan mereka memang di ba6a rata*rata, teta!i merekabukan anak yang tidak mam!u, teta!i mereka butu !erjuangan

yang keras untuk menguasai a!a yang diminta di kelas reguler#• Sl"6*learner adala istila yang sering digunakan bagi anak*anakdengan kemam!uan renda, dengan I; antara '9 dan &, ada juga yang mengatakan antara 9 dan &9, dan keadaan iniberlangsung dari taun ke taun#


16/19

# Autis


17/19

Indig"

Istila indig" diberikan "le Nan3y Ann 4a!!eyaitu anak*anak yang memiliki 6arna indig"

Anak indig" iala yang menunjukkanse!erangkat atribut !sik"l"gis yang baru dantidak biasa serta sebua !"la tingka laku yangtidak terd"kumentasi sebelumnya#

- al yang biasanya dimiliki atau dialami "leanak*anak ind"g"+

%# Kemam!uan meliat r" atau makluk lain

# Kemam!uan meliat masa de!an

-# Perna mengalami keidu!an di masa yang lain#


18/19

Pendidikan

Karena adanya !enyim!angan tersebut,anak luar biasa memerlukan m"di)kasi!elaksanaan sek"la dalam bentuk

!elayanan !endidikan kusus atau!endidikan luar biasa $specialeducation(#


19/19

Anak*anak Berkebutuan Kusus arus bersek"la di Sek"laLuar Biasa $SLB( sesuai dengan kekususannya masing*masing#

SLB A untuk anak tunanetra

SLB B untuk anak tunarungu

SLB 5 untuk anak tunagraita

SLB D untuk anak tunadaksa

SLB E untuk anak tunalaras

SLB G untuk anak 3a3at ganda

ruang lingkup pendidikan anak luar biasa

Documents