rm coding ina drg

7/29/2019 Rm Coding Ina Drg

1/76


2/76

TOPIK

1. SIM RS

2. PERMENKES 2693. INA-DRG4. Akreditasi RM.


3/76

DIAGRAM SIM RM

RegistrasiUGD

POLIKLINIK

DINKES

DEPKESREKAM MEDIS

GIZI

LAB / RO

FARMASI

SERVER

DIREKSI

PERENCANAAN

KEUANGAN AKUNTANSI

RUANG

RAWAT


4/76


5/76

PERANAN REKAM MEDIS DALAM SIM

DATA INTERNAL & EKSTERNAL

HASIL

PENELITIAN

BAHAN

PENERBITAN

KETENTUAN

PERATURAN

REKAM

MEDIS

BANKDATA

BANKSTATISTIK

BANKMODEL

UNIT INFORMASISIAP PAKAI

KEGIATAN (PROGRAM)PERENCANAAN II PELAKSANAAN II EVALUASI

KEPUTUSAN

PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN


6/76

RM

Minyak Pelumas Pelayanan Kesehatan


7/76


8/76

RESUMEMEDIS


9/76

ASPEK HUKUMREKAM MEDIS

PEMILIKAN REKAM MEDIS (ps.47 UU.29/2004)

KERAHASIAAN (ps.47 UU.29/2004)

INFORMED CONSENT (ps.45 UU.29/2004)

PELEPASAN INFORMASI (ps.48 UU.29/2004)

REKAM MEDIS DI PENGADILAN (alat bukti)

LAMA PENYIMPANAN


10/76


11/76

BAB II : Jenis & Isi Rekam Medis

1. Rekam Medis harus dibuat secara tertulis, lengkap dan jelas atau secara elektronik.

2. Penyelengaraan rekam medis dengan menggunakanteknologi informasi elektronik diatur lebih lanjut

dengan peraturan tersendiri

Pasal 2


12/76

1. Isi rekam medis untuk pasien rawat jalan :a. Identitas pasienb. Tanggal dan waktuc. Hasil anamnesis minimal keluhan & riwayat penyakitd. Hasil pemeriksaan fisik & penunjang medik e. Diagnosisf. Rencana penatalaksanaan

g. Pengobatan dan/atau tindakanh. Pelayanan lain yg diberikan kpd pasieni. Pasien kasus gigi dilengkapi dng odontogram klinik

j. Persetujuan tindakan

Pasal 3


13/76

2. Isi rekam medis untuk pasien rawat inap dan ODC

a. Identitas pasienb. Tanggal dan waktuc. Hasil anamnesis minimal keluhan & riwayat penyakitd. Hasil pemeriksaan fisik & penunjang medik

e. Diagnosisf. Rencana penatalaksanaang. Pengobatan dan/atau tindakanh. Persetujuan tindakan

i. Catatan observasi klinis dan hasil pengobatan j. Ringkasan pasien pulang ( Discharge Summary )k. Nama & TTD dr, drg atau tenaga kesehatan lain.l. Pelayanan lain oleh tenaga kesehatan tertentum. Pasien kasus gigi dilengkapi dng odontogram klinik

Pasal 3


14/76

3. Isi rekam medis untuk pasien gawat darurat :a. Identitas pasienb. Kondisi pada saat pasien tiba di UGDc. Identitas pengantar pasiend. Tanggal dan waktu

e. Hasil anamnesis minimal keluhan & riwayat penyakitf. Hasil pemeriksaan fisik & penunjang medik g. Diagnosish. Pengobatan dan/atau tindakan

i. Ringkasan kondisi pasien sblm meninggalkan UGDdan rencana tindak lanjut

j. Nama & TTD dr, drg atau tenaga kesehatan lain.k. Sarana transportasi yg digunakan yg akan dipindahkanl. Pelayanan lain yg diberikan kpd pasien

Pasal 3


15/76

4. Isi rekam medis dlm keadaan bencana selainmemenuhi ketentuan ayat (3) ditambah :a. Jenis bencana dan lokasi dimana pasien ditemukanb. Katagori kegawatan & nomor pasien bencana masalc. Identitas yang menemukan pasien

5. Isi rekam medis utk dokter spesialis atau dokter gigispesialis dpt dikembangkan sesuai kebutuhan.

6. Pelayanan yg diberikan dlm ambulans ataupengobatan masal dicatat dalam rekam medis sesuaiketentuan ayat (3) dan disimpan di institusi

pelayanan yg merawat.

Pasal 3


16/76

1. Ringkasan pulang sebagaimana diatus Ps. 3 ayat (2)harus dibuat oleh dokter/dokter gigi yangmalakukan perawatan pasien.

2. Isi ringkasan pulang sebagaimana dimaksud ayat(1) sekurang-kurangnya memuat :

a. Identitas pasienb. diagnosa masuk dan indikasi pasien dirawat;c. ringkasan hasil pemeriksaan fisik dan penunjang,

diagnosa akhir, pengobatan dan tindak lanjut.d. nama dan tanda tangan dokter/dokter gigi yang

memeberikan pelayanan kesehatan ;

Pasal 4 RINGKASAN PULANG (RESUME)


17/76

BAB III : Tata Cara Penyelenggaraan

1. dr. & drg. wajib membuat RM

2. RM dibuat segera & dilengkapi stl pasien menerimapelayanan3. RM hrs dibubuhi nama,waktu & TTD4. Kesalahan pencatatan dpt dilakukan pembetulan

5. Pembetulan dilakukan dng pencoretan tanpamenghilangkan catatan yg dibetulkan & dibubuhiparaf.

Pasal 5


18/76

BAB IV : Penyimpanan, Pemusnahan& Kerahasiaan

1. RM disimpan 5 tahun dari tanggal terakhir

2. Setelah lebih 5 tahun RM dapat dimusnahkan, kecualiRESUME & PERSETUJUAN TINDAK MEDIK

3. Resume & Persetujuan tindak medik disimpan 10 tahun

Pasal 8

1. RM pada sarana yankes non rumah sakit wajib disimpan2 tahun dari tgl terakhir berobat

2. Setelah 2 tahun dapat dimusnahkan

Pasal 9


19/76

1. Informasi ttg identitas,diagnosis,riwayatpenyakit,riwayat pemeriksaan & riwayat pengobatanharu dijaga KERAHASIAANYA

2. Informasi tsb dapat dibuka dalam hal :

a. kepentingan kesehatan pasienb. permintaan penegak hukum atas perintah pengadilanc. permintaan dan/atau persetujuan pasien sendirid. permintaan lembaga/institusi sesuai UUDe. untuk kepentingan penelitian, pendidikan & audit

medis sepanjang tdk menyebutkan identitas pasien.3. Permintaan sesuai ayat (2) harus izin pimpinan.

Pasal 10


20/76

1. Penjelasan ttg isi RM hanya boleh dilakukan oleh dokteryg merawat dng izin tertulis pasien

2. Pimpinan sarana yankes dpt menjelaskan isi RM scrtertulis atau langsung kpd pemohon tanpa izin pasienberdasarkan peraturan/UU.

Pasal 11


21/76

BAB V : Kepemilikan, Pemanfaatandan Tanggung jawab

1. Berkas RM milik sarana yankes

2. Isi RM merupakan milik pasien3. Isi RM sebagaimana ayat (2) dalam bentuk

RINGKASAN rekam medis

4. Ringkasan RM sebagaimana ayat (3) dpt diberikan,dicatat, atau dicopy oleh pasien atau orang yg diberikuasa ataas persetujuan tertulis pasien atau keluarga ygberhak utk itu.

Pasal 12


22/76

SISTEMCASEMIX /INADRG

Sistem pengklasifikasian penyakit yangmenggabungkan jenis penyakit dengan biayapelayanan keseluruhan

Setiap pasien yang dirawat di sebuah RSdiklasifikasikan ke dalam kelompok yang sejenisdengan gejala klinis yang sama serta biaya perawatanyang relatif sama.

Case-mix = Generic

Istilah terkenal = Diagnosis Related Group (DRG) =Patent


23/76

Komponen Case-Mix

Dua komponen utama Casemix

1. Klasifikasi Pasien :- Coding Diagnosis- Coding Prosedur

2. Pembiayaan (Costing) :

- Top-down Costing- Activity-based Costing- Clinical Pathways


24/76

Rumah Sakit Pilot Project :No Nama Rumah Sakit Bidang Case-Mix

1 RS. H. Adam Malik Medan Penyakit Dalam2 RS. Dr.Jamil Padang Syaraf

3 RS. Dr.M.Hoesin Palembang Mata

4 RS. Dr.Cipto Mangunkusumo Jakarta Urologi & Radioterapi

5 RS. Fatmawati Jakarta Bedah Ortopedi

6 RS. Persahabatan Jakarta Paru-Paru

7 RSAB. Harapan Kita Jakarta Anak

8 RS. Jantung Harapan Kita Jakarta Jantung & Pemb. Darah

9 RS. Kanker Dharmais Jakarta Kanker

10 RS. Dr.Kariadi Semarang Bedah Syaraf 11 RS. Hasan Sadikin Bandung Bedah Umum

12 RS. Dr.Sardjito Yogyakarta Obsgin & Radiologi

13 RS. Sanglah Denpasar THT

14 RS. Prof.Dr.RD.Kandou Manado Kulit Kelamin

15 RS. Dr.Wahidin Sudirohusodo Makasar Jiwa


25/76

23 MDC

(Mayor Diagnoses Catagories)1077 DRGRawat Inap (789) & Rawat Jalan(288)

Severity level 1 s/d 325


26/76

26

23 Major Diagnostic Category (MDC) 1.077 Group :

Paket Tarif terdiri dari :

ICD-10 14.500 penyakit ICD-9CM 8500 tindakan

789 Group Rawat Inapdan

288 Group Rawat Jalan


27/76

27

MAJOR DIAGNOSTIC CATEGORIES

MDC DESCRIPTION

01 Diseases end Disorder of the Nervous System02 Diseases end Disorder of the Eye03 Diseases end Disorder of the Ear, Nose, Mouth end Throat04 Diseases end Disorder of the Repiratory System05 Diseases end Disorder of the Circulatory System06 Diseases end Disorder of the Digestive System07 Diseases end Disorder of the Hepatobiliary System end Pancreas08 Diseases end Disorder of the Musculoskeletal System end Conn Tissue09 Diseases end Disorder of the Skin, Subcutaneous Tissue end System10 Diseases end Disorder of the Endocrine, Nutritional end Metabolic System11 Diseases end Disorder of the Urinary Tract12 Diseases end Disorder of the Male Reproductive System13 Diseases end Disorder of the Female Reproductive System15 New Borns end Other Neonates16 Diseases end Disorders of Blood, Blood Forming Organs, Immunolog Diseases17 Myeloproliferative Diseases end disorders, Poorly Diflerentiated Neoplasms18 Infectious end Parasitic Diseases, Sistemic or Unspecifed Sites19 Menta Diseases end Disorders21 Injuries, Poisonings end Toxic Effects of Drugs22 Factors Influencing Health Status end Other Contacts With Health Servis23 Medical Outpatient Visits


28/76

28

TARIF INA-DRG RAWAT INAP UNTUK RUMAHSAKIT KELAS A

NO INA-DRG Description ALOS Trf Klas III Trf Klas II

1 011011 IP INTRACRANIAL VASCULAR PROCEDURES 8,5 9.809.476

2 011012 IP INTRACRANIAL VASCULAR PROCEDURES w/CC 14,4 16.603.720

3 011013 IP INTRACRANIAL VASCULAR PROCEDURES w/MCC 27,9 32.142.947

4 011101 IP CRANIOTOMY 9,1 3.911.526

5 011102 IP CRANIOTOMY w/CC 12,9 5.522.103

6 011103 IP CRANIOTOMY w/MCC 14,5 6.544.871

7 011111 IP VENTRICULAR SHUNT PROCEDURES 11,5 4.512.062

8 011112 IP VENTRICULAR SHUNT PROCEDURES w/CC 16,0 9.265.860

9 011113 IP VENTRICULAR SHUNT PROCEDURES w/MCC 26,0 19.401.868

10 011121 IP EXTRACRANIAL VASCULAR PROCEDURES 15,0 5.848.425

11 011122 IP EXTRACRANIAL VASCULAR PROCEDURES w/CC 19,5 8.033.632

12 011123 IP EXTRACRANIAL VASCULAR PROCEDURES w/MCC 44.4 14.169.565

13 011131 IP CARPAL TUNNEL RELEASE 2,0 1.158.232




29/76

29

DAFTAR SINGKATAN INA-DRG : Indonesia Diagnostic Related Group MDC : Major Diagnostic Category IP : Inpatient Procedure IM : Inpatient Medical

AP : Ambulatory Procedure = Outpatient Procedure

AM : Ambulatory Medical = Outpatient Medical

w/CC : With Complication

w/MCC : With Major Complication RFV : Reason For Visit


30/76

30

INA-DRG 6 Digit System

1 2 3 4 5 6

MDC SEVERITYDRG TYPE


31/76

31

DRG DECISION TREE

SeverityINA-DRG (1077 GROUPER)

RJ 288RI 789

3 severity level

23 GROUPS

IM IP


32/76

32


33/76

MedicalRecord

Case-mixTeam

HIS INA-DRGGrouper

INA-DRG

GROUPS

Pengkodean

Diagnosis: Primary

Secondary

Intermediatesoftware

Procedure: PrimarySecondary

H.I.S

Disease Classification

Diagnosis ICD-10Prosedur ICD-9-CM

TARIF
http://../resultdrg.xlshttp://../resultdrg.xlshttp://../resultparser.xlshttp://../resultparser.xlshttp://../resultdrg.xlshttp://../resultdrg.xlshttp://../resultparser.xlshttp://../resultdrg.xls


34/76

3M 2007. All rightsreserved.

RekamMedis INA-DRGGroupKoding


35/76

Definisi Pengkodean (Coding)

Diagnosis Penyakit & ProsedurPengkodean (Coding) diagnosis Penyakit & Proseduradalah memberi kode:

-- Diagnosis utama-- Diagnosis Sekunder (komplikasi & ko-morbiditi)-- Prosedur utama-- Prosedur Sekunder

menggunakan ICD-10 (Penyakit) & ICD-9CM (Prosedur)


36/76

KLASIFIKASIPENYAKIT & TINDAKAN/PROSEDUR


37/76

37

PERAN PENULISANDIAGNOSIS DAN KODE INA-DRG

Penulisan diagnosis akhir tidak lengkap danpengkodean salah maka penempatan INA-DRG akan salah. Berakibat pada besaranbiaya rumah sakit juga salah

Dokter dan Koder Berperan penting dalampenerapan sistem kode INA-DRG


38/76

Diagnosis utama selalu ditetapkan pada akhir

perawatan seorang pasien. (established at the

end of the episode of health care)

Diagnosis utama memiliki tanggung jawabutama untuk pasien menerima segala tindakanrawatan/berbagai bentuk tes pemeriksaan .

Definisi atau ciri diagnosis utama


39/76

Jika terdapat lebih dari satu diagnosis maka dipilihsatu diagnosis yg paling banyak menggunakan

resouces (SDM, bahan pakai habis, peralatan

medik, tes pemeriksaan dan lain2.

Jika tidak ada diagnosis yg bisa dijadikan sebagaidiagnosis utama maka symptoms, abnormal finding

or problem can be selected

Definisi atau ciri diagnosis utama(Sambungan-1)


40/76


41/76

Komplikasi adalah diagnosis yang muncul setelahpasien berada di RS.

Ex: Wound infection, Pneumonia etc.

Ko-morbiditi adalah diagnosis lain yang sudah adasebelum masuk RS.

Ex: Diabetes, Hypertension etc

Definisi atau ciri diagnosis sekunder

Sambungan-1


42/76

Peranan komplikasi & komorbiditi

Komplikasi atau ko-morbiditi adalah diagnosis sekunderyg bisa memperpanjang hari rawat inap minimal 1 hari .

(at least 75 percent of patients).

Komplikasi atau ko-morbiditi (Major) adalah diagnosissekunder yg bisa memperpanjang hari rawat inapminimal 3-4 hari . (at least 75 percent of patients).


43/76

1) Ketepatan pengkelasan DRG (DRG grouping) sangattergantung kepada ketepatan diagnosis utama.

2) Diagnosis utama akan menentukan MDC (Major

Diagnostic Category) atau sistem organ yg terlibat .

3) Tingkat keparahan penyakit (severity level) ditentukanoleh diagnosis lain-lain (diagnosis sekunder/ komorbiditi) dan komplikasi

4) Ketepatan jumlah biaya rawatan pasien ditentukan olehketepatan pengkelasan DRG dan pemilihan diagnosis

Kepentingan diagnosis dalam sistem casemix


44/76

44


45/76

15 Maret 2013 Unit Rekam Medis RSCM 45

STRUKTUR & SISTEM KLASIFIKASIICD-10

Terdiri dari 3 buku (volume)# Volume 1 :

Terdiri dr 21 BAB rincian 4 atau 5 karakter

Kode M >>> kode rangkap dr Neoplasma# Volume 2 :

Petunjuk penggunaan ICD-10# Volume 3 :

Indeks alpabetBagian I : Indeks diagnosis & cederaBagian II : Indeks penyebab luar cederaBagian III : Indeks obat-obatan dan bahan kimia


46/76

15 Maret 2013 Unit Rekam Medis RSCM 46

STRUKTUR & SISTEM KLASIFIKASIICD-10

Bab I : A00-B99 InfeksiBab II : C00-C99 Neoplasma ganas

: D00-D48 Neoplasma insitu & Jinak

Bab III : D50-D89 Darah dan alat pembuat darahBab IV : E00-E90 Endokrin, nutrisi dan metabolikBab V : F00-F99 Gangguan jiwa dan perilakuBab VI : G00-G99 Susunan syaraf

Bab VII : H00-H59 Mata dan AdnexaBab VIII: H60-H95 Telinga dan proses mastoidBab IX : I00-I99 Pembuluh darahBab X : J00-J99 Saluran nafas


47/76


48/76

48

DASAR MENENTUKAN KODE

Identifikasi Pernyataan (penyakit,cedera,kondisilain) yg akan diberi kode, Pilih bagian yang tepat pada Buku Indeks Volume 3.Tentukan kata kunci, menggunakan nama penykait atau kondisi patologis ( Subdural Hematoma ) >>>Hematoma kata kunci, subdural penjelasanBaca dan ikuti petunjuk dibawah kata kunciBaca setiap catatan dalam tanda kurung ( )


49/76

49

Ikuti setiap petunjuk rujukan silang ( see dansee also) Cek ketepatan kode pada volume 1 (bacapenjelasan pada judul Blok atau Bab).Labor ( see also Delivery) hal 327Untuk Kategori 3 karakter dengan .- (point dask)berarti ada karakter ke 4 pada Volume 1Baca tuntunan setiap Inclusion dan Exclusiondibawah kode yang dipilih.Tentukan kode

DASAR MENENTUKAN KODE


50/76

CONTOH PENGKODEAN DIAGNOSIS :

Diagnosis ICD-10Non-insulin-dependent diabetes mellitus with coma E11.0Hypertensive renal disease I12.0

Viral Hepatitis non-A non-B B17.8

Carcinoma of femur C40.2

Congenital Stenosis of pulmonary artery Q25.6

Fracture of lower end of femur with open S72.41

Acute appendicitis with ferforation K35.0Foreign body entering though orifice digestive. Material(uang logam) entering into digestive, the place home T18.9 W44.0

Tuberculosis of hip A18.0, M01.1*


51/76

Jangan pernah meremehkankesalahan kode diagnosis


52/76

52

KLASIFIKASITINDAKAN/

PROSEDUR


53/76

Pengkodeaan ICD 9 CM

SEMUA PROSEDUR YANG SIGNIFIKANTermasuk terapi dan diagnostiknyaSignifikan kebutuhan non-surgical or non-operativeprocedures misalnya CT Scan, MRI

PROSEDUR YANG DIKODE :Semua prosedur yang dilakukan di OKSemua prosedur yang dikerjakan diluar OK tetapiyang menggunakan tenaga ahli dan instrumen yangmahal


54/76

ICD 9-CM Procedure Classification:

1. Berisi Tabular List & Alphabetic Index .2. Surgical procedures termasuk pada grup 01-863. Non-surgical procedures terdapat pada 87-99

4. Srtuktur klasifikasi adalah dasar dalam anatomisurgical specialty

5. Kode angka

6. Angka utama 2 digit dengan 2 digit desimal yangdiperlukan(ekspansi dari ICD 9 3 digt, ICD 9-CM 4 digit)


55/76

55


56/76

56

f


57/76

Penggunaan Tarif INA-DRG

UnitCase-mix

Grouper

INA-DRG

INA-DRGGroups

Kode:Diagnosis: Utama

Sekunder

Prosedur: Utama

Sekunder

Tarif

Rekammedis

FORMULIR VERIFIKASI INA-DRG VERSI 1.0
http://resultdrg.xls/http://resultdrg.xls/http://resultdrg.xls/


58/76

March 15, 2013 Unit Rekam Medis RSCM 58

NO KODE ICD-10 DIAGNOSA

1. N13.8 Other Obstructive and reflux uropathy2.

NO KODE ICD-9-CM DIAGNOSA TINDAKAN

1. 56.31 Ureteroscopy

2 56.0 Transurethral removalof obstrution from uerter and renal pelvis

3 59.8 Ureteral catherization

4 87.74 Retrograde pyelogram

1. Nama RS :2. No Kode RS :3. Kelas RS :4. No RM / No Regester :5. Nama Pasien :6. Jenis Perawatan :7. Kelas Perawatan :8. Total Biaya :9. Tanggal Masuk :10. Tanggal Keluar :11. Jumlah Hari Perawatan :12. Tanggal Lahir :13. Usia Dalam Tahun :14. Usia Dalam Hari :15. Jenis Kelamin :

16. Cara Pulang :17 Berat Lahir :18 KODE ICD-10/DIAGNOSA UTAMA :

KODE DIAGNOSA SEKUNDER

KODE TINDAKAN

-

302.00.40

29-03-2007

1412-04-2007

64 TH-LAKI-LAKI

PLG KERUMAH

III

RAWAT INAP

03-03-1943

N20.2 Calculus of kidney with calculus of ureter

KODE INA-DRG : 111402Tarif = Rp.11.803.400

ALOS = 13 hr

DIAGNOSA UTAMA

A3173014RSCM

INA DRG CLASSIFICATION EXAMPLE 1


59/76

59

INA-DRG CLASSIFICATION EXAMPLE.1

Principal Diagnosis I05.0 : Mitral Stenosis

MDC 5 Diseases & Disorders of the Circulatory System

Operating Room Procedure 35.99 : on vessels of heart

INA-DRG 05106 1 :INA-DRG 05106 2 :INA-DRG 05106 3 :

Secondary Diagnosis1) E11.9 : Diabetes Mellitus Type II unspecified:

INA-DRG : 05106 1

Non-Operating Room Procedure 87.42 : Card Tomogram

Rp. 22,170,546

IP OTHER CARDIOTHORACIC PROCEDURES

IP OTHER CARDIOTHORACIC PROCEDURES w/CC

IP OTHER CARDIOTHORACIC PROCEDURES w/MCC

INA-DRG CLASSIFICATION CODEXPERT, EXAMPLE.2


60/76

March 15, 2013 Unit Rekam Medis RSCM 60

Principal Diagnosis I05.0 : Mitral Stenosis

MDC 5 Diseases & Disorders of the Circulatory System

Operating Room Procedure 35.99: on vessels of heart

Secondary Diagnosis1) E11.1 : Diabetes Mellitus Type II with Ketoacidosis :

INA-DRG : 05106 3

Non-Operating

SURGICAL PROCEDURE

COMPLICATIONS, CO-MORBIDITY OR AGE SPLITY

Rp. 62,760,502INA-DRG 05106 1 :INA-DRG 05106 2 :

INA-DRG 05106 3 :

IP OTHER CARDIOTHORACIC PROCEDURES

IP OTHER CARDIOTHORACIC PROCEDURES w/CC

IP OTHER CARDIOTHORACIC PROCEDURES w/MCC


61/76

61

Diagnosis/tindakan tidak ditulisDiagnosis/tindakan tidak spesifikDiagnosis/tindakan tidak lengkapTulisan dokter tidak terbacaSingkatan tidak standar

Prosedur tidak dilakukan ttp di kodingProsedur dilakukan ttp tidak di kodingSalah Koding

PROBLEM KODING

ICD-10 & ICD-9CM


62/76

62

BOM = Bekas Otitis MedisTPS = Tonsilo Paringitis AKI = Akut Kidney Injuri

HINDARI SINGKATAN

DIAGNOSIS/PROSEDUR


63/76


64/76


65/76

Menetapkan/menseleksi diagnosis utama

dan diagnosis sekunder (komplikasi atauko-morbiditi) dengan se-akurat mungkin.

Peranan Dokter


66/76

Kaedah Dalam Menetapkan

dan Memilih Diagnosis


67/76

DIAGNOSIS

SPESIFIK & DETAIL

Informative

Specific ICD-10 category


68/76

l d


69/76

Conventional Coding ProcessDirect entry orimport patient

demographic datafrom data

warehouse

Code PrincipalDiagnosis as

identified fromdischarge report

and in compliancewith coding

guidelines, thencode all additional

diagnosis

Code PrincipalProcedure which

typically relates toPrincipal Diagnosis

followed by thecoding of all other

procedures

If Principal Diagnosis orAdditional diagnosis areinjury codes, then at thisstage an external cause

code needs to beassigned straight of the

relevant diagnosis

Principal Diagnosis orAdditional diagnosis are

Neoplasm's then thisneeds to be followed bya Morphology code todescribe the histology

of the Neoplasm and itsbehavior

Reviewassigned

codes andDRG Group

Patientidentification

confirmation assuring

demographics andpatient ID /

episode of carematch the patient

medical recordbeing coded .

Principal proceduretypically relates to theprincipal diagnosis. Atthis time coding editsshould apply andrelated to rules forcoding to DRG casemix. These includegender and age

Coding options1.Review entire recordprior to listing codesPrior to entering intoCoding software.2. Code all Dx firstthen code all Px,

then resequence.3. Code both Dx & PxAs they read theMedical record .

-------Edits should reflectthe rules for codingPrincipal Diagnosis

And Principal Procedure

PDX & Additional DxPatient demographics PPx & other Px Injury & external cause Morphology & Histology Check & group

The WHO rules forassigning morphologycodes and histologycodes apply for this

processNeoplasms are eitherbenign or malignant

External cause codes havethree components,

1. How it occurred - How

2. Where it occurred

Place

3. What was the patient doing - Activity

At this point asummary editor isused to check codingrules and readiness forgrouping. Following

grouping both codingand groupingsummary andattestation summaryshould be generatedthat contains allrelevant case mix datafor printing & orstorage.


70/76

RESUME


71/76

71

RESUMEMEDIS

FormFORMULIR INA-DRG RAWAT JALANKHUSUS JAMKESMAS


72/76

FormINA-DRGRawatJalan

KHUSUS JAMKESMASPOLIKLINIK : . DEPARTEMEN : . RSUPN DR. CIPTO MANGUNKUSUMO.

1.Nama RS : RSUPN. Dr. Cipto Mangunkusumo

2.Nomor Kode RS : 3173014 3.Kelas RS : A 4.Nomor Rekam Medis :. 5.Nama Pasien :. 6.Jenis Perawatan : Rawat Jalan7.Tanggal Lahir :..... 8.Usia dalam tahun :. 9.Usia dalam hari :. 10.Jenis kelamin :.....

11.Berat Lahir ( gram ) :. 12.Diagnosa utama :..Kode :............ 13.Diagnosa sekunder :..Kode :............

:..Kode :............ :..Kode:.........

:..........Kode :........ 1.Tindakan :..Kode :............

:..Kode :............ :..Kode:.........

:..........Kode :........ 1.Tarif INA-DRG :.....

Jakarta,2008 Dokter

_____________________________NIP :


73/76

73

Gedung A RSCM


74/76

Gedung A RSCM

15/03/2013 74


75/76


76/76

Buku Pedoman Penyelenggaran RM (BPRM) Isi BPRM Kebijakan & prosedur RM, SOP,

formulir-2 RM

Unit Kerja RM, dilengkapi uraian tugas nya Panitia/Sub Komite uraian tugas Jumlah & kualifikasi ketenagaan, pola ketenagaan

& kebutuhan tenaga Program diklat Monev KLPCM Formulir yg terkait dng Patient Safety
http://e/GANDHI/RM/AKRED%20REKAM%20MEDIS.pdf

rm coding ina drg

Documents