ringkasan be pdf

Upload: zacky

Post on 05-Jul-2018

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    1/18

    Bab 1 Concept/ Theory Penjelasan

    PengertianMoral adalah suatu standar yang dianut oleh individu atau kelompok tentang hal yang benar dan salah, baik atau

     jahat.

    Karakteristik

    - Berhubungan dengan sesuatu yang serius

    - Menekankan pada nilai yang berhubungan dengan self-interest- Tidak berubah karena keputusan seseorang yang memiliki otoritas atau badan otorisasi

    - Bersifat universal

    - Berdasarkan pada pertimbangan impartial

    - Berhubungan dengan special emotion dan tata Bahasa

    Jenis- Non-norma Moral

    - Normal Moral

    Pengertian Ethics adalah sebuah prinsip yang berhubungan dengan "govern" seorang individu atau grup.

    Jenis- Normative study --> Investigasi mengarah pada kesimpulan (baik/buruk, benar/salah)

    - Descriptive study --> Investigasi mengarah tidak pada kesimpulan

    PengertianBusiness ethics adalah suatu ilmu khusus tentang moral baik dan buruk yang berfokus pada bisnis pada institusi,

    organisasi, dan kegiatan/aktivitas.

    Jenis

    - Systematic --> ethics tentang ekonomi, politik, legal, dan institusi dimana suatu bisnis berada (beroperasi)

    - Corporate --> ethics yang ada dalam organisasi; kegiatan, policy, practice, atau struktur organisasi sebagai

    sebuah perusahaan individu

    - Individual issue --> ethics tentang posisi seorang individu dalam perusahaan dalam hal perilaku dan

    keputusannya

    Moral

    Ethics

    Business Ethics

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    2/18

    Moral development

    (menurut Lawrence

    Kohlberg)

    Level 1: Tahap pre-conventional, yaitu mampu mengidentifikasi hal baik, buruk, benar, dan salah.

     Stage 1: Berbuat baik agar tidak diberi hukuman dan orientasi ketaatan.

     Stage 2: Mulai perduli dengan kebutuhan dan keinginan orang lain dan menggunakan

    pengetahuannya untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

    Level 2: Tahap conventional, yaitu mampu melihat hal yang baik dan buruk dalam hidup.

     Stage 3: Orientasi kesepakatan pada mendapatkan loyalty, affection, dan kepercayaan keluarga dan temanstage 4: Law order orientation, yaitu dapat melihat orang lain sebagai bagian dari social system

    Level 3: Tahap post-conventional, yaitu mampu melihat kedudukan orang lain sebagai bagian dari social system

    yang memiliki peran dan kewajiban masing-masing.

    Stage 5: Social contract orientation, seseorang akan percaya bahwa semua nilai moral dan norma moral bersifat

    relatif dan toleransi

    Stage 6: Universal moral principles orientation, yaitu seseorang mampu menilai kriteria untuk evaluasi semua

    social accepted norm and value.

     

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    3/18

    Moral disengagement

    (menurut Albert

    Bandura)

    Ada beberapa bentuk yang timbul akibat moral disengagement.

    1) Euphemistic leading --> melihat suatu kondisi untuk menjadikan hal tersebut ethics. Contoh: dari sisi bisnis,

    military, atau politik).

    2) Rationalizing our action --> menjadikan suatu yang diyakini menjadi suatu hal yang rasional untuk dijadikansuatu ethics. Contoh: seorang teroris membenarkan tindakannya untuk mem-bom innocent people karena

    dianggap itu keadilan yang seharusnya mereka terima.

    3) Diminishing comparisons --> membenarkan tindakannya sebagai perbandingan atas ketidakbaikan lainnya.

    Contoh: seorang yang mencuri di perusahaan dianggap masih ethics karena barang yang dicuri tidak sebanding

    dengan apa yang perusahaan telah berikan untuk orang tersebut.

    4) Displacement of responsibility --> perbuatan yang lari dari tanggung jawab. Contoh: jika seorang customer

    menjadi celaka karena produk yang dijual oleh perusahaan, pihak marketing bisa saja mengatakan "ya saya

    terlibat dalam kecelakaan itu". Marketing bersedia bertanggung jawab.

    5) Diffusion of responsibility --> ketika terjadi sesuatu yang salah atas produk yang dijual kepada customer,

    penjual tidak akan melakukan mencari satu orang untuk dikambing hitamkan namun itu merupakan kesalahansatu tim.

    6) Disregarding or distorting the harm --> mengabaikan bahaya suatu produk demi bisa menjual produknya.

    7) Dehumanizing the Virtim --> ketika terjadi kecelakaan pada customer akibat suatu produk maka rasa sakit

    (bukan luka saja) yang dirasakan customer dijadikan sebagai seorang yang terluka dan menjadi korban produk

    yang dijual.

    8) Redicting blame --> seorang atasan berhak marah kepada anak buahnya bahkan sampai memecatnya.

    Alasan Moral

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    4/18

    Bab 2 Concept/ Theory Penjelasan

    Menimbang Biaya dan

    Keuntungan

    Pandangan umum yang menyatakan bahwa tindakan dan kebijakan seharusnya dievaluasi/dilihat dari

    keuntungan dan biaya dan akan memaksakan utk menerapkan dalam masyarakat

    Tindakan tepat dari sudut pandang etis adalah dengan memilih kebijakan yang mampu memberikan

    utilitas paling besar.

    Menurut Jeremy Bentham menyatakan bahwa: Suatu tindakan dianggap benar dari suatu sudut pandang

    etis jika dan hanya jika jumlah total utilitas yang dihasilkan dari tindakan tersebut lebih besar dari jumlah

    utilitas total yang dihasilkan oleh tindakan lain yang dapat dilakukan.

    Suatu tindakan dianggap benar dari sudut pandang etis jika dan hanya jika tindakan tersebut dinyatakan

    dalam peraturan moral yang benar

    Sebuah peraturan moral dikatakan benar jika dan hanya jika jumlah utilitas total yang dihasilkannya: jika

    semua orang yang mengikuti peraturan tersebut lebih besar dari jumlah utilitas total yang diperoleh : jika

    semua orang mengikuti peraturan moral alternatif lainnya.

    Rights

    Hak adalah klaim kepemilikan individu atas sesuatu. Hak merupakan sebuah sarana yang penting dan

    bertujuan agar memungkinkan individu untuk memilih dengan bebas apa pun kepentingan atau aktivitas

    mereka dan melindungi pilihan-pilihan mereka.

    Moral Right

    Hak moral atau hak asasi manusia didasarkan pada aturan dan prinsip-prinsip moral yang menegaskan

    bahwa semua manusia diizinkan atau diberi kewenangan untuk melakukan sesuatu atau berhak memiliki

    sesuatu. Hak moral tidak terbatas pada yuridiksi tertentu.

    DutiesHak moral sangat erat hubungannya dengan tugas. Hal ini dikarenakan hak moral seseorang umumnya

    dapat didefinisikan setidaknya sebagian dalam hal tugas moral yang orang lain miliki terhadap orang itu.

    JusticeMemberikan kepada setiap orang apa yang menjadi haknya. Menurut Velasquez, keadilan merupakn

    pendistribusian manfaat dan beban secara asil diantara pihak tertentu.

    Utilitarianism

    Utilitarianisme

    Tradisional

    Rule-utiliatarian :

    Batasan analisa

    utilitarian untuk

    mengevaluasi prinsip

    moral

    Teori rule-utiliatarian

    memiliki dua bagian

    penting, yakni :

    Right and Duties

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    5/18

    Keadilan Distributif : berkaitan dengan distribusi keuntungan dan beban yang adil pada masyarakat.

    Contoh: Ketidakadilan penerimaan keuntungan atas suatu proyek antara masyarakat sekitar proyek

    dengan masyarakat yang jauh dari proyek tersebut.

    Keadilan Retributif : Hukuman yang sesuai seacra moral dapat diterima untuk melanggar aturan dan

    hukum. Contoh: Melakukan boikot atas suatu produk yang ebrasal dari perusahaan yang telah melakukan

    pelanggaran

    Keadilan Kompensasi : Cara untuk mengkompensasi orang untuk apa yang telah hilang dari mereka atas

    tindakan orang lain. Contoh: Penyelesaian sengketa diluar pengadilan mis: ganti rugi dll

    Justice and FairnessKeadilan sebagai

    Kesamaan: Egalitarian

    Kaum egalitarian meyakini bahwa tidak ada perbedaan yang relevan di antara semua orang, yang bisa

    dipakai sebagai pembenaran atas perlakuan yang tidak adil. Pandangan egalitarian didasarkan pada

    proporsi bahwa semua manusia adalah sama dalam sejumlah aspek dasar dan bahwa, sejalan dengan

    kesamaan ini, setiap orang juga memiliki kla im yang sama atas segala sesuatu yang ada dalam

    masyarakat. Pandangan ini berarti semuanya haruslah diberikan pada semua orang dalam jumlah yang

    sama.

    Velasquez mendefinisikan ethics of care  sebagia tindakan etis yang berdasarkan pada batasan pantas dan

    tidaknya yang berlaku dilingkungan sekitar kita.

    Keuntungan Ethics of Care yaitu dengan hal tersebut mendorong kita untuk fokus pada nilai moral dari

    sikap parsial terhadap orang-orang yang dekat dengan kita, dan arti penting moral dalam memberikan

    tanggapan pada mereka secara khusus yang tidak kita berikan pada orang lain.

    Integrating Utility, Rights,

    Justice and Caring

    Standar utilitarian wajib digunakan saat kita tidak memiliki sumber daya yang mampu memenuhi tujuan

    atau kebutuhan semua orang, dimana kita didorong untuk mempertimbangkan keuntungan dan biaya

    sosial dari suatu tindakan dalam mencapai tujuan-tujuan tertentu. Saat menggunakan pertimbanagan-

    pertimbangan utilitarian, dalam penalaran moral kita perlu memasukkan pengukuran, perkiraan, danperbandingan atas sejumlah keuntungan dan biaya yang relevan. pengukuran, perkiraan, dan

    perbandingan inilah yang membentuk informasi yang menjadi dasar penilaian moral utilitarian.

    Alternative to Moral

    Principles

    Moral Virtue

    (Kebajikan Moral)

    Penilaian yang diperoleh dan dihargai sebagai bagian dari karakter manusia secara moral baik dan

    diperlihatkan dalam perilaku kebiasaan seseorang

    Keadilan terbagi

    Justice

    Ethics of Care

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    6/18

    Bab 4 Concept/ Theory Penjelasan Contoh

    Persaingan

    sempurna

    1. Penjual dan pembeli bebas melakukan

    perdagangan

    2. Memaksimalkan utilitas penjual dan pembeli

    dalam menentukan lokasi, fungsi, dan distribusi

    barang

    3. Memberikan hak kebebasan bagi penjual danpembeli dalam melakukan kesepakatan

    Oligopoli

    1. Terdapat beberapa penjual yang mampumempengaruhi harga

    2. Market share yang tinggi

    3. Para kompetitor merger untuk menguasai pasar

    secara bersama

    Praktek-praktek oligopoli

    1. Price fixing -- > beberapa perusahaan menetapkan harga yang sama

    untuk jenis barang yang sama (biasanya harga ditetapkan pada level

    yang tinggi

    2. Memanipulasi penawaran/supply --> sepakat untuk menetapkan

    tingkat produksi sehingga harga melambung tinggi

    3. Market allocation --> sepakat untuk menjual kepada konsumen yang

    ditetapkan4. Bid rigging --> menetapkan pemenang tender seblum tender terjadi

    5. Exclusive dealing arrangement --> memastikan para distributor

    hanya membeli dari produsen tertentu dan tidak diperkenankan

    membeli dari produsen lain

    6. Tying arrangements --> menetapkan bahwa penjual akan menjual

    barangnya apabila pembeli membeli barang lain darinya

    7. Retail price maintenance agreements --> menetapkan bahwa

    produsen menjual kepada distributor hanya apabila distributor

    menetapkan harga yang sama ke konsumen

    8. Predatory price discrimination --> membebankan biaya yangberbeda kepada konsumen untuk barang/ jasa yang sama

    Market

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    7/18

    Monopoli

    1. Terdapat satu penjual yang melakukan kontrol

    terhadap pasar

    2. Penjual memiliki otorita mutlak menentukan

    harga

    3. Penjual dapat mengeruk laba denganmemproduksi dibawah nilai equlibirium dengan

    harga dibawah harga permintaan namun diatas

    harga penawaran

    4. Entry barriers yang kuat menyebabkan pesaing

    sulit masuk dalam pasar

    1. Melanggar keadilan

      - harga yang ditetapkan produsen lebih tinggi dibandingkan dengan

    harga sebenarnya

    2. Melanggar utilitarianism

    - mempertahankan penguasaan sumber daya secara monopoly

    - menghilangkan insentif atas penggunaan sumber daya yang efisien

    3. Melanggar hak

      - membuat perusahaan lain jauh dari pasar

      - memaksa konsumen membeli barang yang tidak mereka perlukan

      - membiarkan konsumen menetapkan harga dan kuantitas yang

    harus diterima pembeli

    Hukum/keadilan

    1. Bagi produsen harga dikatakan adil jika berada

    pada kurva permintaan.

    2. Bagi konsumen, harga dikatakan adil jika berada

    pada kurva penawaran.

    3. Tercapainya titik equilibrium dalam kurva

    permintaan dan persediaan

    Kegunaan

    1. Sistem harga sangat tergantung akan hukum

    supply and demand, sumber daya dimanfaatkan

    secara efisien

    2. Dengan pemanfaatan sumber daya yang efisien

    maka biaya dapat ditekan dan laba dapat

    meningkat3. Barang yang didistribusikan oleh produsen

    adalah barang-barang yang dibutuhkan oleh

    konsumen, sehingga distribusi barang

    memaksimalkan utilitas barang itu

    Pasar

    persaingan

    sempurna

    1. Keadilan berdasarkan kebutuhan

    2. Tidak merespon kebutuhan yang berasal di luar pasar atau yang

    memiliki kebutuhan yang kecil

    3. Memaksimalkan kegunaan dari para partisipan, bukan

    memaksimalkan kegunaan masyarakat

    4. Memiliki dampak buruk yang mendorong kerakusan

    5. Menghormati hak-hak manusia

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    8/18

    Hak

    1. Memberi kebebasan pada para pengusaha untuk

    secara bebas memilih pasar mana yang hendak

    dimasuki

    2. Pertukaran barang dan uang dilakukan dengan

    sukarela sebagai cerminan kebebasan dalam

    memilih

    3. Tidak adanya pedagang yang memaksakan harga,kuantitas, dan macam barang yang harus dibeli

    konsumen

    Do-nothing viewPerlu untuk berkompetisi dengan perusahaan dari

    luar

    Antitrust view Oligopoly dan monopoly anti terhadap kompetisi

    Regulation viewDiperlukan aturan pemerintah untuk mengatur

    kompetisi pasar

     

    Aturan-

    aturan

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    9/18

    Bab 5 Concept/ Theory Penjelasan

    Anthropocentric (human

    centered)

    Kepedulian pada lingkungan adalah berdasarkan bgm lingkungan mempunyai manfaat bagi

    kepentingan manusia

    Immanuel Kant Manusia tidak diperkenankan berlaku kasar (cruel) terhadapa makhluk lain, karena manusia padadasarnya harus menjaga hubungan moral dengan makhluk lainnya

    Ecological ethics

    Berdasarkan pada pemikiran bahwa makhluk hidup lainnya berhak untuk dilestarikan untuk

    kepentingan manusia itu sendiri, tanpa ada hubungan manfaatnya dengan manusia. Ini

    berlawanan dengan pemikiran bahwa hanya manusia yang memiliki nilai intrinsik, dan makhluk

    lain hanya instrumen/ penopang bagi kehidupan manusia. Contoh: Ecological ethics mengklaim

    bahwa makhluk hidup lain adalah bagian dari lingkungan dan memiliki nilai intrinsik tersendiri dari

    manusia dan secara independent memberikan kontribusi terhadap lingkungan

    "Last man standing" by RichardRoutley

    Teori yang mendukung ecological view dengan membuat analogi jika Anda adalah orang terakhir di

    muka bumi, apakah akan melakukan penghancuran terhadap yang makhluk hidup lain? jadi

    makhluk hidup lain memang memiliki nilai intrinsik terpisah dari manusia. Menurut

    Anthropocentric view --> semua sah saja untuk dihancurkan setelah si 'last man standing' mati,

    namun menurut ecological ethics view --> tidak, karena ecological ethics view tsb

    Utilitarians: Peter Singer

    Menurut Singer: Sah atau tidak sahnya rasa sakit yang dialami oleh hewan adalah dibandingkan

    dengan apa yang dialami oleh manusia --> Maka apabila kita berpendapat bahwa secara moral

    tidak benar untuk menyakiti manusia, maka adalah juga tidak benar untuk menyakiti hewan.

    Utilitarian lainKesimpulan sama, tapi rute berbeda: kehidupan setiap hewan mempunyai nilainya sendiri yang

    terlepas dari kepentingan manusia.

    Environmentalist: Aldo Leopold

    Tidak hanya makhluk hidup namun juga 'natural structure' seperti sungai, danau juga berhak untuk

    dilestarikan

    Albert Schweitzer Menjadi baik: melestarikan hidup, Menjadi evi l: melukai kehidupan.

    Paul Taylor: Teleological center

    of life

    Semua makhluk hidup mempunyai kebaikan di dalam dirinya masing2 dan oleh karenanya harus

    dihormati

    Ecological ethics

    Virtue and

    Character

    Approach

    Utilitarian

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    10/18

    Kepemilikan lingkungan hidup adalah bukan merupakan 'desirable state of affairs' namun

    merupakan sesuatu yang semua manusia mempunyai hak atasnya. --> Lingkungan hidup

    BUKANLAH SESUATU YANG KITA SEMUA INGIN KAN TAPI MERUPAKAN SESUATU YG MERUPAKAN

    KEWAJIBAN ORANG LAIN UNTUK MEMPERBOLEHKAN KITA MEMILIKINYA. Karena kita masing2

    mempunyai hak, dan hak tsb mempunyai implikasi bahwa orang lain tidak boleh mengganggu kita

    pada saat kita meng-claim nya, maka HAL INI HARUS DIBUATKAN SUATU SISTEM LEGAL.

    Blackstone berpendapat bahwa tiap orang memiliki HAK untuk dapat hidup di lingkungan yang

    "livable" dan sudah tugas kita untuk menjaga agar HAK tersebut tidak diganggu (interfere).

    Termasuk misalnya dengan melakukan "environmental rights" berupa pelarangan absolut

    terhadap polusi, meskipun biayanya jauh melampaui keuntungan yang didapat.

    Kesulitan utama dari Blackstone's view: Gagal dalam memberikan guideline pada beberapa issue

    environmental: Berapa byk pollution control yang diperlukan? Apakah harus dilarang sepenuhnya?

    Siapa yang harus membayar biaya dri pelestarian lingkungan? --> Blackstone view gagal karena

    hanya menekankan pada hal2 yang simple dan absolut dari polusi--> ini menjadi semakin pelik

    pada saat cost untuk menghilangkan polusi menjadi sangat besar pada beberapa kasus.

    US Federal Government Methods of pollution control --> balance of cost and benefit--> tidak melakukan pelarangan total(absolute ban) --> BASED ON UTILITARIAN/ECONOMIC APPROACH

    Private costBiaya yang harus dikeluarkan oleh suatu perusahaan dalam melakukan suatu kegiatan ekonomi.

    Misalnya biaya untuk memproduksi 1 Kw listrik

    Social Cost

    Private Cost ditambah dengan external cost yang harus dibayar oleh lingkungan. Social cost

    menjelaskan bahwa untuk memproduksi 1kw listrik tidak cukup dengan private cost (biaya

    produksi) tapi juga harus ditambahkan external cost akibat produksi 1kw listrik tsb (misal: biaya

    kesehatan terkait asap yang dihasilkan pada saat proses produksi)

    Ecological approach makhluk hidup lain memiliki nilai intrinsik tersendiri

    Environmental rights approach setiap manusia berhak atas "livable" environment

    Market approachExternal cost merusak kegunaan (utility), hak dan keadilan sehingga semua ini harus dilakukan

    internalisasi

    Krisis lingkungan yang dihadapi saat ini merupakan refleksi masalah yang berakar/ bermula dari

    dominasi hierarki sistem social yang muncul dari karakter masyarakat kita. Dalam dominasi

    hierarki satu kelom ok memiliki kekuatan lebih dibandin kelom ok lain dalam menca ai

    ENVIRONMENTAL

    RIGHTS approach

    Market approach

    Ethical

    approaches to

    Enviromental

    Protection

     

    William T. Blackstone:

    ENVIRONMENTAL RIGHTS

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    11/18

    Demands of CaringMenyatakan bahwa kerusakan alam yang disebabkan secara hierarki oleh Pria harus digantikan

    dengan sifat wanita yaitu: sifat kasih sayang dan merawat alam dan makhluk hidup lainnya

    Future generation belum ada dan mungkin tdk akan pernah ada

    Kalau memang mereka benar ada, apakah kita harus mengorbankan society kita untukkepentingan mereka.

    Karena kita tidak tahu keinginan mereka apa, maka kita juga tidak bisa mendifinisikan hak2 mrk -->

    Karena tujuan dari HAK adalah untuk meljndungi kepentingan PEMEGANG HAK, yg mana kita

    belum ketahui dlm hal ini.

    John Rawls Biarkan dunia dengan kondisi yang tdk lebih buruk spt pd saat kita menemukannya

    Care of Ethics Tinggalkan bagi anak cucu kita dunia yang sama seperti kita lahir

    Robbin attfield (utilitarian),

    LOCKEAN PRINCIPLE

    Semua orag harus mewariskan cukup dan baik untuk orang lain. Kita harus mewariskan dunia yang

    sama produktifitas nya dengan pd saat ditemukan. Bukan berarti harus punya sumber daya yang

    sama, tapi yang penting adalah dengan tingkat OUTPUT yang sama.

    Other Utilitarian

    Setiap generasi mempunyai kewajiban untuk memaksimalkan keuntungan yang akan datang

    sekaligus meminimalkan kerusakan yang akan terjadi di masa yang akan datang. MAXIMIZE

    BENEFITS and MINIMIZE INJURIES

     

    tujuannya (rasisme, seks, kasta). Jika dominasi sistem hirarki ini belum berubah maka akan sulit

    untuk mengatasi krisis lingkungan. Orang yang lebih mempunyai kekuasaan mendominasi inferior

    grup dan ingin dilayani oleh group yang lebih lemah. Murray Bookchin: sistem hirarki dan

    dominasi memfasilitasi kebangkitan dari metality yang mendorong dominasi dlm berbagai bentuk,

    termasuk DOMINASI TERHADAP ALAM

    Ecofeminism

    Meyakini bahwa akar dari krisis ekology kita terletak pada pola dominasi alam yang berkorelasikuat dengan praktek2 sosial dan institusi dimana wanita merupakan subordinasi dari pria atau

    Krisis ekologi disebabkan oleh pola alami yang terkait erat dari praktek sosial yang mengkaitkan

    posisi wanita yang selalu dibawah pria. Wanita -- emotional, Pria -- rational. Pakem ini

    menjustifikasi dominasi Pria atas wanita. --> Sebagaimana wanita dianggap diexploitasi oleh

    dominasi Pria, DEMIKIAN PULA DENGAN NATURE

    Right for Future

    Generations

    Argumen yang menentang

    pemberian hak pd generasi

    y.a.d

    Ethics of Pollution

    Control/

    Alternative

    approaches to

    Pollution

    Social Ecology

    Justice for Future

    Generations

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    12/18

    Sustainability Environmental sustainability

    Kapasitas dari lingkungan alam untuk dapat terus memenuhi kebutuhan generasi saat ini tanpa

    merusak kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhannya dari lingkungan

    tersebut

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    13/18

    Bab 6. Concept/ Theory Penjelasan

    Problems consumer face

    - Produk yang berbahaya dan beresiko

    -Praktik penjualan yang cenderung memperdaya konsumen

    -Produk yang tidak diproduksi dengan baik.

    -Garansi produk yang tidak direalisasikan dengan baik

    -Iklan yang buruk dan bersifat memperdaya konsumen

    Market Approach to Consumer Protection

    -Klaim safety tidak seharusnya diamanatkan oleh pemerintah.

    -Safety wajib disediakan oleh pasar

    -Di market, penjual wajib menjamin safety sesuai dengan permintaan/kebutuhan

    konsumen.

    -Di market, harga atas safety yang melekat pada produk ditentukan oleh biaya yang

    dikeluarkan untuk menyediakan hal tersebut dan ditentukan oleh nilai yang diberikan

    konsumen.

    -Campur tangan pemerintah di market akan menyebabkan pasar bergerak secara tidak

    efisien, tidak seimbang dan dipakasakan.

    Rational Utility Maximizer

    Sesorang yang dapat menentukan dengan baik preferensinya dan konsisten akan hal

    tersebut dan mengetahui dengan baik bagaimana pilihan personal berpengaruh pada

    selera masing-masing orang.

    The Contract View of Business Firm's Duties to

    Consumers

    Hubungan antara perusahaan dan konsumennya merupakan hubungan kontraktual.

    Kewajiban moral perusahaan terhadap perusahaan didasarkan/dituangkan di hubungan

    kontraktual.

    1. Markets and

    Consumer Production

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    14/18

    Problems with The Contractual Theory

    1. Produsen dianggap melakukan deal secara langsung kepada konsumen tapi

    sebenarnya tidak. Perusahaan menggunakan iklan sebagai bentuk serupa dari deal yang

    berisi hal-hal apa saja yang dapat dipenuhi oleh produsen kepada konsumen.

    2. Penjual dapat memndahkan seluruh kewajibannya kepada pembeli ketika pembeli

    menyetujui pernyataan pertanggunggjawaban.

    3. Pembeli dan penjual diaanggap memiliki posisi yang setara, padahal enjual memiliki

    lebih banyak pengetahuan dibandingkan dengan konsumen. Konsumen menadi sangat

    bergantung kepada penjual.

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    15/18

    Dalam contractual theory of business theory,

    terdapat 4 tugas moral utama perusahaan yaitu

    :

    1. The Duty of Comply :

    Perusahaan wajib menjamin terpenuhinya hal-hal yang dituangkan dalam

    kontrak/klaim/pernytaan yang melekat pada produk yang dihasilkan oleh perusahaan.

    The Duty of Comply terkait dengan kualitas produk, kualitas produk tsb. diklasifikasikan

    dalam 4 variabel : 1) reliability, 2) service life, 3) maintanability, 4) safety. Contoh:

    Winthrop Lab memasarkan obat painkiller yang diklaim tidak akan memberikan efek

    samping kecanduan. Namun kenyataannya terdapat seorang pasien yang mengkonsumsiobat tsb. dan mengalami kecanduan dan meninggal karena kecanduan.

    Pengadilan memutuskan bahwa Winthrip Lab. bertanggung jawab atas hal tersebut

    karena Winthrop tidak dapat memenuhi kewajibannya untuk mematuhi contractual

    claim nya (non addictive).

    2. The Duty of Disclosure :

    Penjual bertanggung jawab untuk memberikan seluruh informasi atas barang yang dijual

    kepada konsumen tanpa ada yang dirahasiakan karena seluruh informasi tersebut akan

    berpengaruh kepada keputusan konsumen untuk membeli produk tersebut.

    3. The Duty Not to Misrepresent :

    Perusahaan bertanggung jawab untuk memberikan informasi atas produk kepada

    konsumen secara benar (jujur).

    4. The Duty Not to Coerce :

    Perusahaan berrtanggung jawab untuk tidak mengambil keutungan atas situasi negatif

    dari konsumen (kebingungan, perasaan bersalah, ketidaktahuan, dsb) ketika konsumen

    sedang melakukan keputusan pembelian produk. Perusahaan tidak boleh melakukan

    usaha untuk memaksakan dan memberikan pengaruh negatif kepada konsumen

    The Due Care Theory

    Perusahaan memiliki posisi yang lebih unggul dibandingkan dengan konsumen sehingga

    perusahaanlah yang berkewajiban untuk menjamin kebutuhan konsumen tidak dirusak

    oleh produk yang ditawarkan ole perusahaan.

    2. The Contract View of

    Business Firm's Duties

    to Consumers

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    16/18

    Problems with Due Care

    - Tidak membatasi sampai sejauh mana perusahaan harus berupaya mengurangi risiko.

    -Tidak dapat menentukan siapa yang seharusnya menanggung biaya yang timbul atas

    luka yang tidak terlihat.

    -Menempatkan perusahaan pada posisi sebagai pengambil keputusan atas risiko yang

    ditanggung oleh konsumen.

    The Duty to Exercise Due Care

    -Desain : Ketika mendesain produk, perusahaan harus memikirkan adanya risiko

    penggunaan sehingga risiko dapat diminimalkan.

    -Produksi : Dalam proses produksi, perusahaan harus mengontrol upaya untuk

    mengurangi kegagalan produk dan menjamin material dan proses produksi tidak

    menimbulkan kegagalan dan risiko.

    -Marketing : Dalam aktivitas marketing, perusahaan harus memberikan informasi tetang

    bagaimana menggunakan produk dengan aman, memberikan peringatan atas seluruh

    bahaya, jangan memasarkan produk yang risikonya tidak dapat dhindari.

    Caveat EmptorLet the buyer take care : Hendaknya pembeli berhati-hati, pembeli diharapkan teliti

    sebelum membeli

    Caveat VendorLet the seller take care : Hendaknya penjual berhati-hati, membebankan tanggung jawab

    kehati-hatian pada penjual.

    Strict liability

    Pandangan yang menyatakan bahwa produsen harus membayar biaya atas cidera atau

    kerugian akibat produk yang cacat atau rusak, bahkan ketika produsen sudah

    melakukan semua perawatan di desain, produksi dan marketing produk tersebut, dan

    produsen telah mengambil semua tindakan pencegahan untuk memperingatkan

    konsumen dari setiap bahaya yang mungkin terjadi.

    * tidak adil - seseorang dipaksa untuk mengganti rugi biaya akibat cidera yang tidak

    bisa dicegahnya

    * tidak akan mengurangi jumlah kecelakaan (bisa mendorong kecerobohan)

    * menyebabkan kerugian perusahaan asuransi

    Menyediakan informasi kepada konsumen

    Iklan seharusnya dilarang karena menghilangkan kebebasan konsumen untuk memilih

      komunikasi publik yang ditujukan pada kelompok sosial untuk mempengaruhi

    anggota kelomp tsb untuk membeli produk

    3. The Due Care Theory

    Social Cost View

    Problem

    Function

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    17/18

      keberhasilannya : dengan menciptakan keinginan terhadap produk penjual atau

    dengan menciptakan keyakinan bahwa produk tersebut akan memuaskan keinginan

    yang sudah ada sebelumnya

    * sia2 atau bermanfaat ?

    * berbahaya atau membantu konsumen ?

     

    Psychological effects -- menurunkan selera seseorang -- vulgar, menyerang

      membuang sumberdaya yang bernilai -- tidak digunakan untuk menambah nilaiproduk tapi untuk membujuk orang untuk membeli

      menciptakan kekuatan monopoli -- iklan yang masif dapat mendorong terciptanya

    monopoli atau oligopoli

     

    Galbraith --> iklan : manipulatif 

      F.A. Von Hayek -- penciptaan keinginan psikis tidak berasal dari iklan yang modern

    tetapi dari penemuan cerita dan produk yang menarik.

    Effects on consumer beliefs

    Aspek menipu iklan modern (menggambarkan sifat dari produk, testimonial yg tidak

    benar, memasukkan kata "jaminan" di mana tidak ada yang dijamin, mengutip hargayg menyesatkan, memakai merek terkenal)

     merendahkan/menghina selera masyarakat Respon : kritik tersebut bukan kritik moral

    menanamkan nilai-nilai materialistikRespon: kritik ini mengabaikan kurangnya bukti bahwa iklan dapat mengubah nilai-nilai

    masyarakat.

    Biaya tersebut adalah biaya penjualan, tidak

    seperti biaya produksi, tidak menambah

    kegunaan produk dan membuang sumber daya

    Respon : kritik tersebut mengabaikan bagaimana iklan dapat meningkatkan konsumsi

    barang

    Digunakan oleh perusahaan besar untuk

    menciptakan brand loyalties yang membuat

    mereka menjadi pershn monopoli atau oligopoli

    Respon : kritik tersebut mengabaikan studi yang menunjukkan bahwa perusahaan

    besar (monopoli atau oligopoli ) tidak beriklan lebih dari perusahaan kecil

    Kritik atas Advertising

    didasarkan pada sosial

    efek

    Advertising Ethics

    Karakteristik

    Question

    Social Effects

    Creation of consumer desires

  • 8/16/2019 Ringkasan BE PDF

    18/18

    Iklan menciptakan keingingan yang tidak

    terbatas

    # keinginan psikis diciptakan sehingga

    perusahaan dapat menggunakannya untuk

    menyerap semua output mereka

    # perlakuan seperti ini menjadikan kita sebagai

    sarana bukan tujuan sehingga sangat tidak etis

     

    ditujukan untuk membuat audiens percaya bahwa dia tahu itu salah (palsu) dengan

    tindakan yang disengaja

      media atau intermediaries yang mengkomunikasikan pesan yang salah tersebut

     

    audiens rentan terhadap penipuan dan tidak memiliki kapasitas untuk mengenali

    sifat menipu dari suatu iklan.

      Melindungi individu dari pengungkapan rahasia yang dapat mempermalukan,

    campur tangan dalam kehidupan pribadi seseorang, menyakiti orang yang dicintai, dan

    memberatkan diri.

     

    memungkinakn kedekatan untuk membangun hubungan personal, kepercayaan dan

    kerahasiaan yang mendasari hubungan klien-profesional, kemampuan untuk

    mempertahankan peran sosial yang berbeda, dan kemampuan untuk menentukan

    bagaimana orang lain akan melihat kita.

    Kritik atas Advertising

    didasarkan Efek atas

    keinginan

    Respon : kritik ini mengabaikan studi yang menyatakan bahwa iklan non-subliminal

    (bukan menyerang bawah sadar) tidak dapat menciptakan manipulasi keinginan pada

    orang dewasa

    Iklan --> menipu jika...

    Pentingnya privasi

    Konsumen