rancangan awal rencana strategis kementerian …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020....

20
RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN PERTANIAN 2020 - 2024 KEMENTERIAN PERTANIAN 2019

Upload: others

Post on 30-Nov-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

RANCANGAN AWAL

RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN

PERTANIAN 2020-2024

KEMENTERIAN PERTANIAN2019

Page 2: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA, DAN BERADAB

2. MEWUJUDKAN BANGSA YANG BERDAYA-SAING :

11. Struktur perekonomiandiperkuat dengan mendudukkansektor industri sebagai motor penggerak yang didukung olehkegiatan pertanian dalam artiluas, kelautan, danpertambangan yang menghasilkan produk-produksecara efisien, modern, danberkelanjutan ..

3. MEWUJUDKAN INDONESIA YANG DEMOKRATIS BERLANDASKAN HUKUM

4. MEWUJUDKAN INDONESIA YANG AMAN, DAMAI DAN BERSATU 5. MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN YANG LEBIH MERATA DAN

BERKEADILAN 6. MEWUJUDKAN INDONESIA YANG ASRI DAN LESTARI 7. MEWUJUDKAN INDONESIA MENJADI NEGARA KEPULAUAN

YANG MANDIRI, MAJU, KUAT DAN BERBASISKAN KEPENTINGAN NASIONAL

8. MEWUJUDKAN INDONESIA YANG BERPERAN AKTIF DALAM PERGAULAN INTERNASIONAL

2005-2009: menciptakan Indonesia yang aman dan damai, yang adil dan demokratis, dan yang tingkat kesejahteraan rakyatnyameningkat.

2010-2014: peningkatan kualitas sumberdaya manusia termasuk pengembangankemampuan ilmu dan teknologi sertapenguatan daya saing perekonomian.

2015-2019: pencapaian daya saingkompetitif perekonomian berlandaskankeunggulan sumber daya alam dan sumberdaya manusia berkualitas serta kemampuanilmu dan teknologi yang terus meningkat.

2020-2025: percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan menekankanterbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitifdi berbagai wilayah yang didukung oleh SDM berkualitas dan berdaya saing.

TEMA RKP 2018 SKALA PRIORITAS DALAM RPJMNARAH RPJP

RPJP 2005 - 2025

A. Terwujudnya masyarakat Indonesia yang berakhlakmulia, bermoral, beretika, berbudaya, dan beradab

B. Terwujudnya bangsa yang berdayasaing untuk mencapai masyarakatyang lebih makmur dan sejahtera, melalui:A. Terbangunnya struktur

perekonomian yang kokohberlandaskan keunggulankompetitif di berbagai wilayahIndonesia. Sektor pertanian, dalam arti luas, danpertambangan menjadi basis aktivitas ekonomi yang dikelolasecara efisien sehinggamenghasilkan komoditiberkualitas,

C. Terwujudnya Indonesia yang demokratis, berlandaskan hukum danberkeadilan

D. Terwujudnya rasa aman dan damai bagi seluruh rakyat serta terjaganyakeutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kedaulatannegara dari ancaman baik dari dalam negeri maupun luar negeri

E. Terwujudnya pembangunan yang lebih merata dan berkeadilanF. Terwujudnya Indonesia yang asri dan lestariG. Terwujudnya Indonesia sebagai negara kepulauan yang mandiri, maju,

kuat, dan berbasiskan kepentingan nasionalH. Terwujudnya peranan Indonesia yang meningkat dalam pergaulan dunia

internasional

TEMA RKP 2018SASARAN POKOK RPJP

Page 3: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

Visi Pembangunan 2005-2025

INDONESIA YANG MANDIRI, MAJU,

ADIL DAN MAKMUR

Sasaran Pokok Pembangunan Jangka Panjang Nasional diupayakan secara

bertahap melalui RPJMN lima tahunan sebagai berikut:

Mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju,

adil, dan makmur melalui percepatan pembangunan di

berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya

struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan

keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang

didukung oleh SDM berkualitas dan berdaya saing

Memantapkan pembangunan secara menyeluruh di berbagai bidang

dengan menekankan pencapaian daya saing kompetitif perekonomian

berlandaskan keunggulan sumber daya alam dan sumber daya manusia

berkualitas serta kemampuan IPTEK yang terus meningkat

Memantapkan penataan kembali Indonesia di segala bidang dengan

menekankan upaya peningkatan kualitas SDM termasuk

pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi serta penguatan daya

saing perekonomian

Menata kembali dan membangun Indonesia di segala bidang yang

ditujukan untuk menciptakan Indonesia yang aman dan damai, yang adil

dan demokratis dan yang tingkat kesejahteraan rakyatnya meningkat

ARAHAN RPJPN 2005-2025 UNTUK RPJMN 2020-2024 (TAHAP IV)

I

II RPJMN 2010 - 2014

3

III RPJMN 2015 - 2019

IV RPJMN 2020 - 2024

TIGA KATA KUNCI:

a. Struktur Perekonomian

yang Kokoh

b. Keunggulan Kompetitif

Wilayah

c. SDM Berkualitas

RPJMN 2005 - 2009

Sumber: Bappenas

Page 4: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

Faktor-faktor yang Mempengaruhi

(Berdasarkan Kajian Growth Diagnostic)

ISU STRATEGIS PEMBANGUNAN EKONOMI 2020 - 2024

Akar Pemasalahan Dampak Isu Strategis

01

02

03

04 Intermediasi sektor keuangan

rendah, dan pasar keuangan yang

dangkal

05

mendorong pertumbuhan & stabilitas

06

Sistem inovasi yang tidak efektif

07Keterkaitan hulu-hilir yang lemah

Regulasi yang tumpang tindih

dan birokrasi yang menghambat

Rendahnya kualitas SDM dan

produktivitas tenaga kerja

Kualitas infrastruktur yang

masih rendah

Sistem dan besarnya penerimaan

pajak belum cukup memadai untuk

Rendahnya Inovasi dan

Kualitas Investasi

Tidak Berjalannya Transformasi

Struktural

Fasilitasi transformasi struktural

melalui peningkatan efisiensi,

produktivitas, nilai tambah dan

penciptaan permintaan

Indikator:

Kontribusi industri

manufaktur menurun

Kontribusi dan

produktivitas tenaga

kerja manufaktur

relatif stagnan

Konstribusi ekspor

manufaktur terhadap total

ekspor rendah

Pertumbuhan Ekonomi

Stagnan

Defisit Transaksi Berjalan

Relatif Masih Tinggi

Tantangan

Pemanfaatan Sumber

Pertumbuhan Baru

(Pariwisata dan Ekonomi

Digital/Kreatif)

Penciptaan nilai

tambah dan devisa

4Sumber: Bappenas

Page 5: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

Ekonomi

Kewilayahan

Pem bangunan

Goal 1• Tingkat Kemiskinan• Perlindungan sosial• Pelayanan Dasar

Goal 2• Prevalence of undernourishment (POU)• Prevalensi Stunting pada Balita

Goal 3• Angka Kematian Ibu• Prevalensi dan Insidensi Penyakit

Menular dan Tidak Menular

Goal 4• Rata-rata Lama Sekolah• Angka Partisipasi Pendidikan• Kualitas Pendidikan

Goal 5• ASFR (Age specific Fertility Rate)• Kesetaraan Gender• Prevalensi kekerasan terhadap anak

perempuan dan perempuan

Goal 10• Koefisian Gini• Daerah tertinggal

yang terentaskan

Goal 6• Air minum layak• Sanitasi Layak• Pengelolaan Sumber

Daya Air

Goal 7Rasio elektrifikasi

Goal 16• Indeks Perilaku anti Korupsi

• Indeks Lembaga Demokrasi

• Indeks Kebebasan Sipil

• Indeks Hak-Hak Sipil

Goal 2• Tingkat Kerawanan Pangan• Pertanian Berkelanjutan

Goal 7• Bauran energi barukan

Goal 8• Laju Pertumbuhan PDB per Kapita• Pekerja non formal sektor pertanian

Goal 9• Nilai tambah manufaktur terhadap PDB• Penduduk terlayani Mobile Broadband

Goal 12• Pengarusutamaan SCP di dalam Dokumen

Perencanaan• Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)

Goal 14• Kawasan konservasi perairan• Tangkapan ikan berada dalam biologis yang aman

Goal 15• Tutupan hutan dan lahan• Rehabilitasi lahan terdegradasi

Goal 17• Pertumbuhan ekspor Produk Non Migas

Goals 9 Pembangunanprasarana transportasi

Goal 11Perumahan layak huniSistem transportasi yang aman

Goal 11• Penduduk kota yang

tinggal di daerah kumuh• Ruang terbuka perkotaan

TPB/SDGs:KAITAN ANTARA SDGs DENGAN FOKUS PEMBANGUNAN

5Sumber: Bappenas

Page 6: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

Energi Industri

Pertanian Kehutanan

Permukiman Perikanan

Air

Emisi

Tutupan Lahan

+IKL

H

Daya Tampung

Daya Dukung

Dampak/

Tekanan

Ketersediaan

Perencanaan Pembangunan Rendah Karbon (PPRK) adalah kebijakan perencanaan pembangunan terintegrasi dan strategi

investasi rendah karbon untuk RPJMN 2020-2024 dan Roadmap SDG 2030 yang mendorong Indonesia menurunkan intensitas emisi

dan emisi GRK. Daya dukung dan daya tampung SDA dan LH menjadi faktor penentu dalam perumusan kebijakan dan target PRK.

Trade Off

Inter-related Human Activities Carrying Capacity

Target

SektorEkonomi Kemiskinan

Intensitas

Emisi

Emisi

GRK

KEBIJAKAN

PEMBANGUNAN

Trade Off

KONVENSI GLOBAL PERUBAHAN IKLIM:PEMBANGUNAN RENDAH KARBON INDONESIA SEBAGAI PLATFORM BARU PEMBANGUNAN NASIONAL

Kelautan

Kehati

6

Sumber: Bappenas

Page 7: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

KONDISI SAAT INI BIDANG PANGAN DAN PERTANIANPRODUKSI PERTANIAN

Catatan:1) Produksi Padi dalam bentuk Gabah Kering Giling (GKG); 2) Produksi gula

dalam bentuk Gula Kristal Putih (GKP)

-15.000.000

-10.000.000

15.000.000

10.000.000

5.000.000

0

-5.000.000

Rib

u U

S$

Neraca perdagangan Ekspor Impor

NERACA PERDAGANGAN KOMODITI PERTANIAN

TANPA PERKEBUNAN

KUALITAS KONSUMSI DAN HARGA PANGAN

81,40 83,40 85,20 86,00 88,00

2013 2014 2015 2016 2017

Skor PPH

+1,97%

SHARE PDB DAN TENAGA KERJA

45.000.000

40.000.000

35.000.000

30.000.000

25.000.000

20.000.000

15.000.000

10.000.000

5.000.000

--

5,00

10,00

15,00

20,00

25,00

2013 2014 2015

Share Pertanian

Tenaga Kerja Pertanian

2016 2017

Share Industri

Tenaga Kerja Industri

Beras

Kedelai Daging

Sapi

Produksi dan harga

Jagung

PANGAN DAN PERTANIAN

Kebutuhan bahan pangan semakin

meningkat, sementara kendaladan

tantangan produksi dalam negeri

semakin meningkat

Harga komoditas

pangan relatif tinggi

dan cenderung

meningkat

Cadangan beras

pemerintah menurun

Sumber: Bappenas

Page 8: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

Pemantapan Ketahanan Pangan

KONDISI SAAT INI ARAH KEBIJAKAN POKOKTANTANGAN

Produksi komoditas pertanian

meningkat:

Padi 4,7%; Jagung 15,2%;

Daging 15%

1

Peningkatan kualitas konsumsi

dan gizi masyarakat. Skor PPH

88,0 dan Angka Rawan

Pangan 7,91

2

Share PDB sektor Pertanian

12,68%, menampung 29%penduduk usia kerja

3

1 Peningkatan permintaan komoditas pertanian

untuk pangan, pakan danbioenergi

2Peningkatan permintaan panganberkualitas,

dan pangan olahan

3Pengembangan aktivitas ekonomi hulu-hilir

pertanian dan perikanan yang mensejahterakan

pelakunya

4 Peningkatan produktivitas dan kesejahteraan

pelaku sistem pangan, pertanian dan perikanan

5Terjaganya fungsi dan keberlanjutan ekosistem

pangan, pertanian, dan perikanan

4

Memantapkan penyediaan pangan utama dalam negeri

Meningkatkan ketersediaan dankualitas input, sarana prasana dan IPTEK pertanian dan perikanan

Mengembangkan nilai tambah dan keterpaduan aktifitas hulu-hilir pangan, pertanian dan perikanan

Meningkatkan keterjangkauan dankualitas konsumsi pangan dan gizimasyarakat

Meningkatkan kualitas dan kesejahteraan SDM pertanian dan perikanan

Menjaga dan meningkatkan keberlanjutan ekosistem pangan, pertanian dan perikanan

Sumber: Bappenas

Page 9: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

5

RPJMN 2020-2024 - VISI PEMBANGUNAN INDONESIA 2045: BIDANG PANGAN DAN PERTANIAN

• Sistem pangan yang produktif, efisien, berkeadilan dan berkelanjutan.

• Efisiensi sistem pangan (value chain);

• Tingkat dayasaing sistempangan.

• Transformasi ke skala usaha.

• Agro-food Industri;

• Efisiensi sistempangan.

• Mengakhiri kelaparan;

• Mengatasi double-burden nutrition issues.

• Basis agro-foodindustri.

• Infrastruktur pertanian dan perdesaan;

• SDM danteknologipangan;

• Penataan ruang;

• Pengembangan aqua-based foods.

2015- 2020- 2025- 2030- 2035- 2040-2020 2025 2030 2035 2040 2045

• Infrastruktur pertanian dan perdesaan;

•SDM pertaniandan perdesaan;

•Produktivitas komoditas;

•Eksplorasi pangan alternatif (aqua-based).

Sumber: Bappenas

Page 10: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,
Page 11: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

KEMENTERIAN PERTANIAN 2020-2024

VISI PERTANIAN 2045 LUMBUNG PANGAN DUNIA 2045

DevelopmentConstraints :

Kondisi Pembiayaan Kondisi Sumber Daya Alam

PENGARUSUTAMAAN

KesetaraanGender

Tata Kelola(Governance)

PembangunanBerkelanjutan

Modal SosialBudaya

TransformasiDigital

Kaidah Pembangunan Pertanian: Membangun Perbatasan Berbasis Kawasan Menjaga Keberlanjutan

1. Mewujudkan ketahanan pangan 2. Mewujudkan industri pangan dan pertanian berdaya saing3. Mewujudkan kesejahteraan petani 4. Mewujudkan reformasi birokrasi

MISI 2020-2024

Mewujudkan Petani Sejahtera melalui Pangan Pertanian yang MandiriVISI 2020-2024

Kondisi Budaya

Fokus Peningkatan produksipangan & pertanian

Fokus PenguatanSumberdaya Pertanian

Fokus Peningkatan DayaSaing dan inovasi pertanian

Fokus PenguatanReformasi Birokrasi

PeningkatanProduksi dan Daya SaingKomoditasTanamanPangan

PeningkatanProduksi dan Daya SaingKomoditas

Hortikultura

PeningkatanProduksi dan Daya SaingKomoditasPeternakan

PenciptaanTeknologi

dan InovasiPertanian

PeningkatanProduksi dan Daya SaingKomoditas

Perkebunan

Pengembangan Prasaranadan SaranaPertanian

PeningkatanPenyuluhan

dan PelatihanPertanian

PeningkatanDiversifikasi

dan Ketahanan

PanganMasyarakat

PeningkatanKualitas

Pengkarantinaan Pertanian

Pendidikan Pertanian

DukunganManajemen

dan PelaksanaanTugas Teknis

LainyaKementan

Pengawasandan

PeningkatanAkuntabilitas

AparaturKementan

Page 12: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

43

3 3

1

2

22

2

11

1

Tanpangan

Perkebunan

Ho

rtik

ult

ura

Pete

rnak

an 3

1

1

1

Tanpangan

Perkebunan

Ho

rtik

ult

ura

Pete

rnak

an

1

Struktur Petani

Struktur Program

4

Pertanian

Pendekatansubsektor

PendekatanKawasan

• Pertanian terpadu(bioindustri)

MEMBANGUN PERTANIAN PENDEKATAN SUBSEKTOR Vs PENDEKATAN KAWASAN

Page 13: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

13

Page 14: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

TUNTUTAN DAYA SAING

N0.62/Permentan/OT.140/10/2010) ttg RegistrasiHukum

Bentuk penghargaanterhadap produsen

GAP, SOP, PHT

Tolak Ukur Kinerja

Pemerintah Pusat

dan Daerah

Menuju Sertifikasi

No.48/permentan/T.140/10/2009 ttg GAP

Penjabaran

Tuntutan Daya Saing Produk

Pasar Global1. Persyaratan Mutu

2. Keamanan Pangan

3. Sanitary dan Phytosanitary

PP No. 28 Th. 20041. Keamanan

2. Mutu

3. Gizi Pangan

UU No. 13 Th. 2010Ttg Hortikultura

N0. 73/Permentan/OT.140/7/2013) ttg GHP

19

Page 15: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI Melakukan Upaya percepatan peningkatan produksimelalui pemanfaatan secara optimal sumberdayapertanian

1

•Meningkatkan ketersediaan dan pemanfaatan lahan

•Meningkatkan infrastruktur dan sarana pertanian

•Mengembangkan dan memperluas logistik benih/bibit

•Mendorong penguatan kelembagaan petani

•Memperkuat Kelembagaan Penyuluhan

•Mengembangan dan mendorong pembiayaan pertanian

•Memperkuat jaringan pasar produk pertanian

•Melakukan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, penanganan pasca bencana alam serta

perlindungan tanaman

•Mengelola dan mendorong pemanfaatan subsidi dan kredit pembiayaan usaha pertanian

•Mendorong upaya perlindungan usaha pertanian melalui asuransi pertanian

•Meningkatkan dukungan inovasi dan teknologi

STRATEGI

Page 16: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI Melaksanakan koordinasi kebijakan di bidang peningkatandiversifikasi pangan dan pemantapan ketahanan pangan

2

•Melakukan koordinasi, perumusan dan

pelaksanaan kebijakan untuk meningkatkan

ketersediaan pangan, memperkuat

keterjangkauan pangan serta penguatan

kelembagaan pangan

•Mendorong kemandirian pangan di level

kabupaten dan keluarga

•Menciptakan kegemaran konsumsi pangan

berbahan sumberdaya lokal

STRATEGI

Page 17: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGIPembangunan dengan pendekatan wilayah, gender, dankerjasama internasional

3

•Pengembangan Kawasan pertanian

•Mendukung pengembangan daerah perbatasan dan

terbelakang

•Mendukung kemandirian perdesaan

•Fokus komoditas

•Penguatan Implementasi gender mainstreaming di

sector pertanian

•Implementasi kerjasama bilateral, regional an

internasional dengan berlandaskan kepada kepentingan

nasional

STRATEGI

Page 18: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI Memperkuat faktor pendukung kesuksesan pembangunan pertanian

4

•Meningkatkan kapasitas SDM pertanian

•Meningkatkan dukungan dan layanan perkarantinaan

•Mengelola regulasi

•Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi

•Mengelola sistem perencanaan

•Mengelola sistem pengawasan

•mengelola dan memanfaatkan keanekaragaman hayati

•Mendorong berkembangnya bioindustri dan bioenergi

STRATEGI

Page 19: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

DUKUNGAN KEBIJAKAN LINTAS SEKTOR

19

KebijakanFiskal

KebijakanMoneter

KebijakanPerdagangan

KebijakanIndustri

KebijakanPenelitian

Terintegrasi

KebjiakanPendidikan

Vokasi

KebijakanEkonomi Hijau

Kebijakan Tara ruang

KebijakanKelembagaanMasyarakat

KebijakanInfrastruktur

Kebijakaninvestasi

Kebijakan IoT

Page 20: RANCANGAN AWAL RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN …nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/... · 2020. 6. 17. · 1. MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERAKHLAK MULIA, BERMORAL, BERETIKA, BERBUDAYA,

20

Terima kasihKementerian Pertanian