presentasi saham
DESCRIPTION
Akuntansi Pasar ModalTRANSCRIPT
Instrumen Pasar Modal
BY
ANNA NURLITA
SAHAM
Saham adalah surat berharga yang diterbitkan oleh emiten yang merupakan bukti kepemilikan.
Saham diklasifikasikan menjadi 2 :1.Saham Biasa (Common Stock)2.Saham Preferen (Preferred Stock)3.Saham Treasury (Treasury Stock)
Ada 2 jenis saham biasa :1.Saham atas nama2.Saham Atas Unjuk
SAHAM
Hak kontrolPemegang saham memiliki suara dalam memilih dewan direksi sesuai kepemilikan saham yang dimilikinya.
Hak menerima pembagian sahamHak pemegang saham untuk mendapatkan keuntungan dari perusahaan (pembagian dividen).
Hak Preemtif Merupakan hak untuk mendapatkan persentasi pemilikan yang sama jika perusahaan mengeluarkan tambahan lembar saham. Hak preemtif ditujukan kepada pemegang saham lama.
HAK PEMEGANG SAHAM BIASA
1) Untuk melindungi hak kontrol bagi pemegang saham lama Jika tidak ada hak preemptif maka pemegang saham mayoritas
bisa menjadi minoritas Misalnya pemegang saham lama mempunyai persentase
kepemilikan 51% dari 10.000 lembar saham yang beredar.. Manajer perusahaan hanya memiliki 40% saham. Ketika manajer menerbitkan saham bari sebanyak 2.500 lembar dan jika tidak ada hak preemptif maka manajer dapat memberli saham trsebut seluruhnya. Artinya kepemilikan saham manajer akan bertambah dan kepemilikan pemegang saham lama akan berkurang.
Kepemilikan pemegang saham lama :5.100/(10.000 + 2.500) x 100 = 40,8%
Kepemilikan Manajer Perusahaan :4.000 + 2.500 / (10.000 + 2.500) x 100 = 52%
TUJUAN HAK PREEMPTIF
2) Untuk melindungi pemegang saham lama dari nilai yang merosot Contoh :
kepemilikan pemegang saham lama 51% dari 10.000 lembar saham yang beredar.. Harga sahamnya saat ini Rp15.000 per lembar.. Perusahaan menerbitkan saham baru sebanyak 2.500 lembar dan dijual pada harga dibawah pasar yaitu Rp 12.000/l.
Setelah tambahan saham baru harga pasar turun menjadi :180.000.000 : 12.500 = 14.400
Akibatnya pemegang saham lama mengalami kerugian sebesar Rp 600 per lembar dan menguntungkan pemegang saham baru sebesar Rp 2.400 per lembar
Jumlah Saham
Harga Pasar
Per Lembar
Total Nilai Pasar
PerusahaanSebelum Tambahan saham baru
10.000 15.000 150.000.000
Tambahan saham baru 2.500 12.000 30.000.000Setelah tambahan saham baru
12.500 14.400 180.000.000
SAHAM PREFEREN
Jenis Saham Prefern :Convertible Preferred StockCallable Preferred StockFloating or adjustable-rate preferred stock
Saham TreasuriMerupakan saham milik perusahaan yang telah dikeluarkan dan beredar yang kemudian dibeli kembali oleh perusahaan untuk tidak dipensiunkan tetapi disimpan sebagai treasuri.
Saham Preferen merupakan saham yang mempunyai sifat gabungan antara obligasi dan saham biasa.
Seperti Obligasi > Membayarkan bunga atas pinjaman > saham preferen memberikan hasil yang tetap berupa dividen preferen
Seperti Saham biasa > Klaim atas pemegang saham jika terjadi likuidasi > pegenga saham preferen lebih didahulukan dibandingkan pemegang saham biasa.
1.Preferen terhadap dividen Hak untuk menerima dividen terlebih dahulu Hak dividen kumulatif yaitu memberikan hak kepada
pemegangnya untuk menerima dividen tahun-tahun sebelumnya yang belum dibayarkan sebelum pemegang saham biasa menerima dividen.
2. Preferen pada waktu likuiditasPemegang saham preferen memiliki hak terlebih dahulu atas asset perusahaan dibandingkan dengan hak pemegang saham biasa jika terjadi likuiditas.
HAK PEMEGANG SAHAM PREFEREN
Merupakan penukaran saham preferen menjadi saham biasa.Misalnya :Perusahaan menerbitkan 10.000 lembar saham prefern dengan nilai nominal Rp15.000 . Perusahaan ingin mengkonversikan selembar saham preferen ini menjadi 5 lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp 1.000. Harga pasar saham preferen saat ini adalah Rp11.000. dan saham biasa Rp2.500, maka :
Nilai pasa saham biasa : 5 x 2.500 = 12.500Keuntungan atas konversi adalah : 12.500 – 11.000 = 1.500 / lembar saham preferen
Jika harga pasa saham biasa saat ini Rp1.500 maka :Nilai pasar saham biasa : 5 x 1.500 = 7.500Perusahaan mengalami kerugian atas konversi sebesar : 11.000 – 7.500 = 3.500
CONVERTIBLE PREFERRED STOCK
Pencatatan yang dilakukan oleh perusahaan :Misalnya dari contoh sebelumnya 1.000 lembar saham preferen dengan nilai nominal Rp15.000 dikonversi menjadi 5.000 lembar saham biasa dengan nilai nimonal Rp1.000. Maka : Jumlah saham preferen yang harus dikurangi sebanyak :
1.000 x 15.000 = 15.000.000 Jumlah saham biasa yang harus ditambah
5.000 x 1.000 = 5.000.000
Callable Preffered Stock Bentuk lain dari saham preferen yaitu mmeberikan hak kepada perusahaan untuk membeli kembali saham dari pemegang saham pada tanggal tertentu dimasa yang akan datang dengan nilai tertentu.
CALLABLE PREFFERED STOCK
Mengapa emiten membeli kembali saham yang beredar sebagai saham treasuri ????
Digunakan sebagai bonus dan kompensasi kpd karyawanMeningkatkan volume perdagangan di pasar modal dengan harapan meningkatkan nilai pasarnya.Menambah jumlah lembar saham yang tersedia untuk digunakan menguasai perusahaan lain.Mengurangi jumlah lembar saham yang beredar untuk menaikkan laba perlembarnya.
NILAI SAHAM
Nilai Buku (Book Value)Nilai Pasar (Market Value)Nilai Intrinsik (Intrinsic Value)
Book ValueNilai Nominal (Par Value)Agio Saham (additional paid-in capital )Nilai Modal yang disetor (paid-in capital)Laba ditahan (retained earnings)
Book value per lembar saham menunjukkan aset bersih yang dimiliki oleh pemegang saham dengan memiliki satu lembar saham.
BOOK VALUE
Nilai nominal (Par Value) merupakan modal perlembar yang secara hukum harus ditahan diperusahaan untuk ptoteksi kepada kreditor yang tidak dapat diambil oleh pemegang saham.
NILAI NOMINAL
Agio saham merupakan selisih yang dibayar oleh pemegang saham kepada perusahaan dengan nilai nominal sahamnya.
Misalnya :Nilai nominal saham biasa per lembar Rp 5.000 dan saham ini dijual sebesar Rp 8.000 per lembar, maka :Agio saham per lembar adalah Rp 8.000 – 5.000 = 3.000
AGIO SAHAM
Merupakan total yang dibayar oleh pemegang saham kepada perusahaan emiten untuk ditukarkan dengan saham preferen atau dengan saham biasa
Nilai modal disetor merupakan penjumlahan total nilai nominal ditambah dengan agio saham
NILAI MODAL DISETOR
Laba ditahan merupakan laba yang tidak dibagikan kepada pemegang saham , atau sebagai ekspansi karena diinvestasikan kembali keperusahaan sebagai sumber dana internal
LABA DITAHAN
Book Value
Perhitungan bagi investor yang memiliki duas aham (preferen & biasa) :
Nilai ekuitas saham preferenNilai ekuitassaham biasaNilai buku
Ex :PT. X mengotorisasi penerbitan saham biasa sebanyak1.000 lembar dengan nilai nominal Rp5.000,-. Dan saham preferen100 lembar dg nilai nominal Rp10.000 dan pembayaran kumulatif dividen 5%.25 Maret 2010 Mengeluarkan saham biasa sebanyak 500 lembar
dengan harga Rp8.000 per lembar. 1 Apr 2010 Membeli saham biasa yang beredar sbg treasurise
banyak200 lembardenganharga Rp15.00027 Apr 2010 Menjual saham treasurisebanyak80
lembardenganharga Rp17.50021 Juni 2010 Mengeluarkan saham preferen sebanyak 60
lembar dg harga Rp15.000 per lembar
LabaDitahan Rp500.000,-
25 MaretModal saham biasa 500 x Rp5.000 = Rp2.500.000Agio saham biasa 500 x Rp3.000 = Rp1.500.000Total Kas diterima = Rp4.000.0001 AprilSaham Treasuri = 200 x Rp15.000
= Rp3.000.000
27 AprilModal saham treasuri 80 x Rp15.000 = Rp1.200.000Agio saham treasuri 80 x Rp2.500 = Rp 200.000Total Kas Diterima = Rp1.400.000
21 JuniModal saham Preferen 60 x Rp10.000 = Rp 600.000Agio Saham Preferen 60 x Rp5.000 = Rp 300.000Tota Kas Diterima = Rp 900.000
EKUITAS PEMEGANG SAHAMModal Disetor
Modal Saham Biasa 2.500.000Modal Saham Preferen 600.000
Total Modal Saham3.100.000
Tambahan Modal DisetorAgio Saham Biasa 1.500.000Agio Saham Preferen 300.000Agio Saham Treasuri 200.000
Total Modal Di setor 2.000.000
Laba di tahan 500.000Total laba ditahan dan modal disetor
5.600.000Saham Treasuri (120 lembar) (1.800.000)Total Ekuitas 3.800.000
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Tanggal 25 Maret dijual sebanyak 500lembarTanggal 01 April membeli treasuri sebanyak 200lembar
Jumlah Saham yang beredar 300 lembarTnggal 27 April menjual saham treasuri 80lembar
Jumlah saham yang beredar 380 lembar
JUMLAH SAHAM BIASA YANG BEREDAR PER NERACA
Misalnya lamanya dividen untuk saham preferen yang berada di arrears adalah 1 tahun. Hitunglah nilai buku saham biasa? Nilai ekuitas saham preferen :
Nilai nominal saham preferen (60 l x 10.000) 600.000Dividen in arrears (60 x 5% x 10.000) 30.000Ekuitas saham preferen 630.000
Nilai Buku saham biasa : 3.800.000 – 630.000 / 380 = 8.342 per lembar
MENGHITUNG NILAI BUKU
NILAI PASAR
Nilai pasar (market value) adalah harga saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh permintaan dan penawaran saham yang bersangkutan di pasar bursa.
NILAI INTRINSIK
Apakah harga saham di pasar mencerminkan nilai sebenarnya dari perusahaan ???
Analisis yang digunakan untuk menentukan nilai sebenarnya dari saham adalah :
Analisis fundamentalAnalisis Tehnikal
Dua pendekatan menggunakan analisis Fundamental :
Pendekatan nilai sekarang (present value approach)Pendekatan PER (Price Earning Ratio)
PER menunjukkan berapa besar investor menilai harga dari saham terhadap kelipatan dari earnings.
Misalnya nilai PER adalah 5, maka menunjukkan bahwa harga saham merupakan kelipatan dari 5 kali earnings perusahaan. der
Contoh :Harga pasar dari suatu saham adalah Rp20.000,- Earning Per Share akhir tahun adalah Rp5.000 per lembar.. Hitunglah PER saham tersebut ?
PER = 20.000 / 5.000 = 4 kali. Nilai Intrinsik saham adalah Po = Po X E
= 4 X 5.000 = 20.000
Harga Pasar sama dengan nilai intrinsik, hal ini bearti harga pasar mencerminkan nilai intrinsik dari perusahaan.
Jika harga pasar lebih kecil dari nilai intrinsik maka saham dijual dengan harga murah (undervalued)
PRICE EARNING RATIO
LATIHAN..................