penyusunan - pta-kendari.go.id file•menempati alinea/paragraf pertama, harus mencerminkan pokok...
TRANSCRIPT
Penyusunan
BERITA
di media online
asep nursobah
FUNGSI WEBSITE | pers
Informasi
Edukasi
Koreksi
Rekreasi
Mediasi
KEJADIAN, ATAU EVENT
LAPORAN TERCEPAT MENGENAI FAKTA
ATAU IDE TERBARU YANG BENAR, MENARIK,
DAN PENTING BAGI SEBAGIAN KHALAYAK
MELALUI MEDIA BERKALA
NILAIBERITA• Keluarbiasaan
• Kebaruan
• Akibat
• Aktual
• Kedekatan
• Informasi
• Konflik
• Orang Penting
• Ketertarikan Manusiawi
• Kejutan
• Seks
UNSURBERITA
Berpikir dulu, baru menulis
Menulis Untuk Pembaca
Menulis untuk mengungkapkan
Gunakan terminologi yang akrab bagi pembaca
Hindari kata-kata yang tidak menambah arti
Gunakan kalimat singkat
Buatlah Paragraf Singkat
Gunakan kata konkret dan terukur
FOG INDEX
Rata-rata Jumlah Kata perkalimat
Persentase Kata Bersuku kata tiga
atau lebih
2,5
FOG INDEX
Nilai Jumlah Kata
Mudah Sekali 8 kata kurang
Mudah 8 – 11 kata
Agak Mudah 12 – 14 kata
Sedang 15 – 17 kata
Agak Sukar 18 – 21 kata
Sukar 22 – 24 kata
Sukar Sekali 25 kata/lebih
HEAD LINE | Judul Berita
LEAD | teras berita
BRIDGE | perangkai
BODY |tubuh
LEG | kaki berita
DATE
LINE |
titimangsa
Sangat
penting
penting
Cukup
penting
Kurang
Penting
“Diambil dari teras berita, mencerminkan pokok berita”
Judul Berita
Palu | badilag.net (16/3)
Teras Berita
Tempat
Berita
Diperoleh
NAMA
MEDIA
Tanggal berita
dimuat
• Menempati alinea/paragraf pertama, harus
mencerminkan pokok terpenting berita. Terdiri dari
atas lebih satu kalimat, sebaiknya tidak boleh lebih dari
tiga kalimat;
• Jangan mengandung lebih dari 30 s.d 45 kata;
• Harus ditulis dengan baik, sehingga : 1). Mudah
ditangkap dan cepat dimengerti; 2). Kalimatnya singkat,
sederhana, menjauhkan kata mubadzir; 3). Satu gagasan
satu kalimat; 4). Tidak mendompleng sekaligus 5W1H;
• Hal yang tidak begitu mendesak, yang berfungsi sebagai
pelengkap keterangan, dimuat dalam badan berita
• Sebaiknya mengutamakan unsur „apa‟;
• Dapat dimulai dengan unsur „siapa‟, jika seseorang itu
menjadi tokoh penting dalam konteks kegiatan;
• Unsur „when‟ dapat pula menjadi permulaan teras
berita jika. „ when‟ itu bermakna khusus dalam berita;
• Urutan unsur dalam teras berita, sebaiknya unsur
tempat, kemudian unsur waktu;
• Unsur bagaimana dan mengapa diuraikan dalam badan
berita;
• Teras berita dapat dimulai dengan kutipan pernyataan
seseorang, asalkan kutipan itu bukan kalimat panjang
KUTIPAN
Harus akurat;
Menyebutkan sumbernya;
Bagaimana Cara Memperoleh;
Kapan pernyataan itu diberikan;
Bagaimana posisi sumber;
Otoritas/Kompetensi pemberiberita
Bagaimana posisi si wartawan;
Menggunakan paragrap baru
AKURASI dan
VALIDITAS
BERITA
RAGAM KUTIPAN
a. Kutipan Langsung
- Menulis kata demi kata dari apa yang dikatakanpembicara;
- Dibuka dan ditutup dengan tanda kutip
b. Kutipan Tidak Langsung
- Berisi substansi gagasan nara sumber;
- Tidak menggunakan tanda kutip
c. Kutipan Parafrasa- Berisi apa yang dikatakan pembicara tetapi
disajikan dengan kata-kata dari penulisnya;
- Kata-kata asli sumber tidak dipertahankan ;
Kutipan ,atribusi,credit line
d. Kutipan Fragmentaris
- Gabungan kutipan prafrasa dengan kutipan
langsung;
e. Dialog
Kutipan ,atribusi
A T R I B U S I (credit line)
Menyebut sumber berita
serta pada kesempatan
apa (occation), dimana
(locus), kapan (tempus),
dan bagaimana bahan
berita diperoleh;
Diperoleh gambaran
dari mana informasi
didapat,
Apakah bisa
dipercaya atau tidak
• PERISTIWA
• FAKTA
NEWS
• MENGAMATI
• MENGALAMI
• WAWANCARA
WARTAWAN• WHAT PEOPLE
• WANT TO KNOW
• NEED TO KNOW
• WANT & NEED TO KNOW
ANGLE
• MENULIS
• EDITING
• MEMUAT
MELAPORKAN