penuh cinta dari kami: rahmat fadhil rizki amelia rumaisha khairatun hisan ruhama althafunnisa

11
Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA SELAMAT MENYAMBUT HARA RAYA MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN [email protected] BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

Upload: gryta

Post on 11-Jan-2016

67 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA. IEDUL FITRI 1431 H. SELAMAT MENYAMBUT HARA RAYA MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN. Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA. [email protected]. BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

Penuh Cinta dari Kami:RAHMAT FADHIL

RIZKI AMELIARUMAISHA KHAIRATUN HISAN

RUHAMA ALTHAFUNNISA

SELAMAT MENYAMBUT HARA

RAYAMOHON MAAF LAHIR DAN

[email protected]

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

Page 2: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

Ya Allah Kekal Kanlah Cinta Kami

Di Jalan-MuDan Cinta orang-orang Yang Saling Mencintai Karena-MU

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

SEMOGA ALLAH SWT MENERIMA SELURUH IBADAH DAN AMAL SHALEH KITA DI

BULAN RAMADHAN INI

SEMOGA HARI RAYA KITA BERKAH

[email protected]

Page 3: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

PAKAIAN Pada saat mendirikan shalat kedua hari raya (‘Iedul Fitri dan ‘Iedul Adhha) disunnahkan memakai pakaian yang paling bagus. Diriwayatkan dari Ibnu Umar ra. ia berkata : Umar mendapati pakaian tebal dari sutera yang dijual, lalu beliau mengambilnya dan membawa kepada Rasulullah saw. lalu berkata : Yaa Rasulullah belilah pakaian ini dan berhiaslah dengannya untuk hari raya dan untuk menerima utusan. Maka beliaupun menjawab : Sesungguhnya pakaian ini adalah bagian orang-orang yang tidak punya bagian di akherat ( yakni orang kafir ). ( HR Bukhari & Muslim )

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

ADAB HARI RAYA

MAKANAN Sebelum berangkat shalat hari raya ‘Iedul Fitri disunnahkan makan terlebih dahulu, jika terdapat beberapa butir kurma , jika tidak ada maka makanan apa saja. Sebaliknya pada hari raya ‘Iedul Adhha, disunnahkan tidak makan terlebih dahulu sampai selesai shalat ‘Iedul Adhha. Diriwayatkan dari Anas bin Malik ra. ia berkata : Adalah Nabi saw tidak berangkat menuju mushalla kecuali beliau memakan beberapa biji kurma, dan beliau memakannya dalam jumlah bilangan ganjil. ( HR Bukhari & Muslim ) Diriwayatkan dari Buraidah ra. ia berkata : Adalah Nabi saw keluar untuk shalat ‘Iedul Fitri sehingga makan terlebih dahulu dan tidak makan pada shalat ‘Iedul Adhha sehingga beliau kembali dari shalat 'Ied. ( HR Ibnu Majah, At-Tirmidzi dan Ahmad)

[email protected]

Page 4: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

JALAN YANG DILALUI Disunnahkan membedakan jalan yang dilalui waktu berangkat shalat hari raya dengan jalan yang dilalui di waktu pulang dari shalat ‘Ied ( yakni waktu berangkat melalui satu jalan, sedang waktu pulang melalui jalan yang lain ). Diriwayatkan dari Jabir ra. ia berkata : Adalah Nabi saw apabila keluar untuk shalat 'ied ke mushalla, beliau menyelisihkan jalan (yakni waktu berangkat melalui satu jalan dan waktu kembali melalui jalan yang lain. ( HR Bukhari)

MENDENGUNGKAN TAKBIR Pada hari raya 'Iedul Fitri, takbir didengungkan sejak keluar dari rumah menuju ke tempat shalat dan sesampainya di tempat shalat terus dilanjutkan takbir didengungkan sampai shalat dimulai. Diriwayatkan dari Azzuhri, ia berkata : Adalah manusia ( para sahabat ) bertakbir pada hari raya ketika mereka keluar dari rumah-rumah mereka menuju tempat shalat ‘Ied sampai mereka tiba di mushalla ( tempat shalat ‘Ied ) dan terus bertakbir sampai imam datang, apabila imam telah datang, mereka diam dan apabila imam bertakbir maka merekapun ikut bertakbir. ( HR Ibnu Abi Syaibah )

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

ADAB HARI RAYA IEDUL FITRI

[email protected]

Page 5: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

YANG MENGHADIRI SHALAT ‘IED Shalat ‘Ied disunnahkan untuk dihadiri oleh orang dewasa baik laki-laki maupun wanita, baik wanita yang suci dari haidh maupun wanita yang sedang haidh dan juga kanak-kanak baik laki-laki maupun wanita. Wanita yang sedang haidh tidak ikut shalat, tetapi hadir untuk mendengarkan khutbah ‘Ied. Diriwayatkan dari Ummu 'Atiyah ra. ia berkata : Rasulullah saw. memerintahkan kami keluar pada ‘Iedul Fitri dan ‘Iedul Adhha semua gadis-gadis, wanita-wanita yang haidh, wanita-wanita yang tinggal dalam kamarnya. Adapun wanita yang sedang haidh mengasingkan diri dari mushalla (tempat shalat ‘Ied ), mereka menyaksikan kebaikan dan mendengarkan da'wah kaum muslimin (mendengarkan khutbah ). Saya berkata : Yaa Rasulullah bagaimana dengan kami yang tidak mempunyai jilbab ? Beliau bersabda : Supaya saudaranya meminjamkan kepadanya dari jilbabnya. ( HR Jama'ah)

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

ADAB HARI RAYA IEDUL FITRI

TEMPAT SHALAT ‘IED Shalat ‘Ied lebih afdhal (utama) diadakan di mushalla yaitu suatu padang yang di sediakan untuk shalat ‘Ied, kecuali ada uzur hujan maka shalat diadakan di masjid. Mengadakan shalat ‘Ied di masjid padahal tidak ada hujan sementara lapangan (padang ) tersedia, maka ini kurang afdhal karena menyelisihi amalan Rasulullah saw yang selalu mengadakan shalat ‘Ied di mushalla ( padang tempat shalat ), kecuali sekali dua kali beliau mengadakan di masjid karena hujan.

[email protected]

Page 6: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

CARA SHALAT ‘IED Shalat ‘Ied dua raka'at, tanpa adzan dan iqamah dan tanpa shalat sunnah sebelumnya dan sesudahnya.Telah berkata Jabir ra : Saya menyaksikan shalat 'Ied bersama Nabi saw, beliau memulai shalat sebelum khutbah tanpa adzan dan tanpa iqamah, setelah selesai beliau berdiri bertelekan atas Bilal, lalu memerintahkan manusia supaya bertaqwa kepada Allah, mendorong mereka untuk taat, menasihati manusia dan memperingakan mereka, setelah selesai beliau turun mendatangai shaf wanita dan selanjutnya beliau memperingatkan mereka. (HR Muslim) Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra. ia berkata : Bahwasanya Nabi saw. keluar untuk shalat ‘Iedul Fitri dua raka'at, tidak shalat sunah sebelumnya dan tidak pula sesudahnya. (HR Bukhari & Muslim)

Pada raka'at pertama setelah takbiratul ihram sebelum membaca Al-Fatihah, ditambah 7 kali takbir. Sedang pada raka'at yang kedua sebelum membaca Al-Fatihah dengan takbir lima kali. Diriwayatkan dari Amru bin Syu'aib, dari ayahnya, dari neneknya, ia berkata : Sesungguhnya Nabi saw bertakbir pada shalat 'ied dua belas kali takbir. Dalam raka'at pertama tujuh kali takbir dan pada raka'at yang kedua lima kali takbir dan tidak shalat sunnah sebelumnya dan juga sesudahnya. (HR Amad, Ibnu Majah & Jama'ah)

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

ADAB HARI RAYA IEDUL FITRI

[email protected]

Page 7: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

CARA SHALAT ‘IED Setelah membaca Fatihah pada raka'at pertama di sunnahkan membaca surat (Sabihisma Rabbikal a'la / surat ke 87 ) atau surat Iqtarabatissa'ah / surat ke 54 ). Dan setelah membaca Al Fatihah pada raka'at yang kedua disunnahkan membaca surat ( Hal Ataaka Hadiitsul Ghaasyiyah / surat ke 88 ) atau membaca surat ( Qaaf walqur'anul majid / surat ke 50 ) Diriwayatkan dari Samurah, ia berkata : Adalah Nabi saw dalam shalat kedua hari raya beliau membaca : Sabihisma Rabbikal A'la dan Hal ataka hadiitsul ghaasiyah. ( HR Ahmad ) Diriwayatkan dari Abu Waqid Allaitsi, ia berkata : Umar bin Khaththab telah menanyakan kepadaku tentang apa yang dibaca oleh Nabi saw waktu shalat ‘Ied . Aku menjawab : beliau membaca surat ( Iqtarabatissa'ah ) dan Qaaf walqur'anul majid. (HR Muslim )

Setelah selesai shalat , imam berdiri menghadap makmum dan berkhutbah memberi nasihat-nasihat dan wasiat-wasiat, atau perintah-perintah penting. Khutbah hari raya ini boleh diadakan khusus untuk laki-laki kemudian khusus untuk wanita.

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

ADAB HARI RAYA IEDUL FITRI

[email protected]

Page 8: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

ADAB HARI RAYA IEDUL FITRI

WAKTU SHALAT ‘IED Shalat ‘Ied diadakan setelah matahari naik, tetapi sebelum masuk waktu shalat dhuha. Diriwayatkan dari Yazid bin Khumair Arrahbiyyi ra. ia berkata : Sesungguhnya Abdullah bin Busri seorang sahabat Nabi saw keluar bersama manusia untuk shalat ‘Iedul Fitri atau ‘Iedul Adhha, maka beliau mengingkari keterlambatan imam, lalu berkata : Sesungguhnya kami dahulu ( pada zaman Nabi saw. ) pada jam-jam seperti ini sudah selesai mengerjakan shalat ‘Ied. Pada waktu ia berkata demikian adalah pada shalat dhuha. ( HR Abu Daud dan Ibnu Majah )

Bila hari raya jatuh pada hari Jum'at, maka shalat Jum'at menjadi sunnah, boleh diadakan dan boleh tidak, tetapi untuk pemuka umat atau imam masjid jami' sebaiknya tetap mengadakan shalat Jum'at. Diriwayatkan dari Zaid bin Arqom ra. ia berkata : Nabi saw mendirikan shalat ‘Ied, kemudian beliau memberikan ruhkshah / kemudahan dalam menunaikan shalat Jum'at, kemudian beliau bersabda : Barang siapa yang mau shalat Jum'at, maka kerjakanlah. ( HR Imam yang lima kecuali At-Tirmidzi ) Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. bahwasanya Nabi saw bersabda pada hari kamu ini, telah berkumpul dua hari raya ( hari Jum'at dan hari raya ), maka barang siapa yang suka shalat Jum'at, maka shalatnya diberi pahala sedang kami akan melaksanakan shalat Jum'at. ( HR Abu Daud )

[email protected]

Page 9: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

UCAPAN SELAMAT HARI RAYA ‘IEDUL FITRISyaikhul Islam Ibn Taymiyyah pernah ditanya ucapan apakah yang paling baik kita sampaikan pada hari raya ‘Iedul Fitri, dan beliaupun menjawab bahwa pada saat hari raya, umat muslim dapat mengucapkan “Taqabbal Allah Minna wa Minkum” (Semoga Allah menerima (ibadah) saya dan anda). Atau ”Adahu Allahu ‘Alaih” (semoga Allah membuat anda dapat menyaksikannya (Ramadhan) lagi) dan ucapan-ucapan serupa setelah sholat hari raya berakhir. Ucapan-ucapan salam diatas juga digunakan oleh para sahabat-sahabat Nabi SAW.

Al Hafiz Ibn Hajar berkata, “Dikatakan kepada kami melalui narasi yang bermula pada Jabir Ibn Nufair berkata : “Para sahabat Nabi saw dulu selalu berkata Taqabbala Allahu Minna wa Minkum (semoga Allah menerima ibadah saya dan anda) ketika mereka bertemu pada hari raya ‘Ied (baik ‘Iedul Fitri maupun ‘Iedul Adhha)”.

Ibn Qudamah dalam kitabnya Al Mughni (hal. 259) menulis bahwa Muhammad Ibn Ziyad berkata : “Aku ketika itu bersama Abu Umamah al-Bahili dan beberapa orang Sahabat Nabi SAW lainnya. Ketika mereka pulang dari shalat Hari Raya, mereka saling mengucapkan taqabbala Allahu Minna wa Minkum --Semoga Allah menerima ibadah saya dan kamu“. Imam Ahmad mengatakan bahwa narasi hadits ini adalah baik.

Wallahu a’lam bishawab

ADAB HARI RAYA

[email protected]

Page 10: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

Allahumma taqabbal minnaa shalaatanaa,

wa shiyaamanaa, wa rukuu’anaa, wa sujuudanaa, wa qiyaamanaa,

wa takhsyu’anaa, wa tadharru’anaa, wa ta’abbudanaa, wa tammim

taktsiiranaa Yaa Allah … Yaa Allah …Yaa Arhaman Raahimiin

[email protected]

Page 11: Penuh Cinta dari Kami: RAHMAT FADHIL RIZKI AMELIA RUMAISHA KHAIRATUN HISAN RUHAMA ALTHAFUNNISA

BUNYIKAN AUDIO KOMPUTER ANDA

و الله رحمة و علیکم والسالم برکاته

WassalamRAHMAT FADHIL

RIZKI AMELIARUMAISHA KHAIRATUN

HISANRUHAMA ALTHAFUNNISA

[email protected]