pegawai negeri atau penyelenggara negara (pn/pn) yang ......pegawai negeri atau penyelenggara negara...

26

Upload: others

Post on 21-Nov-2020

21 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 2: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

Pegawai negeri atau penyelenggara negara(Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasiyang dianggap suap (terlarang) lama kelamaan dapat terjerumus melakukankorupsi bentuk lain, seperti suap, pemerasandan korupsi lainnya.

Page 3: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 4: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 5: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 6: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 7: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

Pegawai Negeri

Pegawai negeri sebagaimana dimaksud

dalam Undang-undang tentang Kepegawaian

Pegawai negeri sebagaimana dimaksud dalam

Kitab Undang-undang Hukum Pidana

Orang yang menerima gaji atau upah dari keuangan negara atau daerah

(UU No 31/1999 Jo. UU No 20/2001)

Page 8: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

Penyelenggara Negara

Pejabat negara pada lembaga tertinggi negara

Pejabat negara pada lembaga tinggi negara

Menteri

Gubernur

Pejabat Negara yang lain sesuai dengan peraturan ketentuan perundangan yang berlaku : Duta Besar, Wagub, Bupati/Walikota dll.

Page 9: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

(Pasal 12 C ayat (1) UU No. 20 Tahun 2001)

Page 10: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

PerbedaanPemerasan, Suap, dan Gratifikasi

Page 11: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

-

Page 12: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 13: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 14: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 15: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 16: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 17: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 18: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 19: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 20: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 21: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 23: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 24: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 25: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama
Page 26: Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang ......Pegawai negeri atau penyelenggara negara (Pn/PN) yang terbiasa menerima gratifikasi yang dianggap suap (terlarang) lama

🌐

📠

✉✆