menasihati itu anjuran agama

2
7/21/2019 Menasihati Itu Anjuran Agama http://slidepdf.com/reader/full/menasihati-itu-anjuran-agama 1/2 12/17/2015 Menasihati itu Anjuran Agama | Republika Online http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam /hikm ah/15/11/23/ny99tj313-m enasihati-itu-anjuran-agam a 1/4 Info PR: n/a I: 80,300 L: 0 LD: 2319 I: 63.000 Rank: 4279 Age: September 29, 2014 l: 92 +1: 0 whois source Rank: 285419 Video Adv: 0 Densit Red: Agung Sasongko Memberi nasihat merupakan anjuran agama (ilustrasi). Home > Khazanah > Dunia Islam Senin, 23 November 2015, 13:53 WIB Menasihati itu Anjuran Agama Oleh: Tgh Habib Ziadi  REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dikisahkan bahwa seseorang datang menasihati khalifah al-Makmun dengan cara yang lantang dan tidak santun. Khalifah lalu menimpalinya. "Orang yang lebih baik darimu pernah datang memberi peringatan kepada orang yang lebih buruk dariku. Sesungguhnya Nabi Musa dan Nabi Harun Alaihimassalam diutus Allah kepada Firaun dengan seruan, 'Maka berkatalah kepadanya (Firaun) dengan qaulan layyinan (ucapan yang lembut).'" (QS Taha [20]: 44). Nasihat dalam hidup ini sangat diperlukan. Dengan nasihat, seseorang bisa mengetahui apa yang sebaiknya dilakukan, apa kekurangan, dan bagaimana seharusnya. Seseorang membutuhkan saran dari orang lain agar menjadi lebih baik. Sebab, manusia tidak bisa melakukan apa pun sendiri, melainkan butuh nasihat, saran, atau masukan dari orang lain. FOTO SUBUH 04:11:56 EMBED <iframe src="http://www.republika.co.id/jadwal-s Kamis, 17 Des 201 00:04:0 AKARTA Blogspot.com SELENGKAPNYA Keren, Pohon di Istana Ini Dipahat Simetris Ustaz Arifin Ilham: Zikir Datangkan Keberkahan 92 0 TERPOPULER TERKOMENTARI NEWS EKONOMI SEPAKBOLA KH Z N H OTO-TEK LEISURE INPICTURE VIDEO PUBLIKA ENGLISH INDEKS

Upload: ibeng

Post on 05-Mar-2016

222 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Orang yang lebih baik darimu pernah datang memberi peringatankepada orang yang lebih buruk dariku. Sesungguhnya Nabi Musa danNabi Harun Alaihimassalam diutus Allah kepada Firaun denganseruan,

TRANSCRIPT

Page 1: Menasihati Itu Anjuran Agama

7/21/2019 Menasihati Itu Anjuran Agama

http://slidepdf.com/reader/full/menasihati-itu-anjuran-agama 1/2

12/17/2015 Menasihati itu Anjuran Agama | Republika Online

http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/15/11/23/ny99tj313-menasihati-itu-anjuran-agama 1/4

Info PR: n/a I: 80,300 L: 0 LD: 2319 I: 63.000 Rank: 4279 Age: September 29, 2014 l: 92 +1: 0 whois source Rank: 285419 Video Adv: 0 Densit

Red: Agung Sasongko

Memberi nasihat merupakan anjuran agama (ilustrasi).

Home > Khazanah > Dunia Islam

Senin, 23 November 2015, 13:53 WIB

Menasihati itu Anjuran Agama

Oleh: Tgh Habib Ziadi

 

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dikisahkan bahwa seseorang datang

menasihati khalifah al-Makmun dengan cara yang lantang dan tidak

santun. Khalifah lalu menimpalinya.

"Orang yang lebih baik darimu pernah datang memberi peringatan

kepada orang yang lebih buruk dariku. Sesungguhnya Nabi Musa dan

Nabi Harun Alaihimassalam diutus Allah kepada Firaun dengan

seruan, 'Maka berkatalah kepadanya (Firaun) dengan qaulan layyinan

(ucapan yang lembut).'" (QS Taha [20]: 44).

Nasihat dalam hidup ini sangat diperlukan. Dengan nasihat,

seseorang bisa mengetahui apa yang sebaiknya dilakukan, apa

kekurangan, dan bagaimana seharusnya. Seseorang membutuhkan

saran dari orang lain agar menjadi lebih baik. Sebab, manusia tidak

bisa melakukan apa pun sendiri, melainkan butuh nasihat, saran,

atau masukan dari orang lain.

FOTO

SUBUH04:11:56 

EMBED <iframe src="http://www.republika.co.id/jadwal-s

Kamis, 17 Des 201

00:04:0

AKARTA

Blogspot.com

SELENGKAPNYA

Keren, Pohon di Istana

Ini Dipahat Simetris

Ustaz Arifin Ilham: Zikir

Datangkan Keberkahan

92

0

TERPOPULER TERKOMENTARI

NEWS EKONOMI SEPAKBOLAKH Z N H 

OTO-TEK LEISURE INPICTURE VIDEO PUBLIKA ENGLISH INDEKS

Page 2: Menasihati Itu Anjuran Agama

7/21/2019 Menasihati Itu Anjuran Agama

http://slidepdf.com/reader/full/menasihati-itu-anjuran-agama 2/2

12/17/2015 Menasihati itu Anjuran Agama | Republika Online

http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/15/11/23/ny99tj313-menasihati-itu-anjuran-agama 2/4

Dalam menasihati seseorang hendaklah memilih bahasa yang santun

dan lembut. Sering kali orang menggunakan kalimat yang tidak tepat

lagi berintonasi tinggi dalam menegur orang lain. Hal ini tentu

memberi kesan tidak baik. Menasihati berbeda dengan marah-marah

meski tujuannya kadang sama.

Nasihat dengan menggunakan bahasa yang kasar, nada meninggi,

sikap tidak santun, dan terkesan menantang debat otomatis tidak

akan mudah diterima oleh orang yang dinasihati meski kesalahannya

itu nyata dan benar adanya. Kesantunan berbahasa dan kearifan

sikap sangat berpengaruh diterima atau tidaknya nasihat itu. Jadi,

pemberi nasihat harus cerdas memilah dan memilih bahasa yang

tepat.

Imam Ibnu Qayyim al-Jauziah menyebut perbedaan antara

menasihati dan mempermalukan. Menurut beliau, menasihati itu

berlaku adil dan ihsan kepada yang dinasihati, menampakkan kasih

sayang kepadanya, tidak sudi melihat saudaranya melakukan

kesalahan. Niatnya hanya mencari keridhaan Allah. Dia berlaku

layaknya seorang dokter yang mengetahui sakitnya pasien lalumenentukan obat yang tepat agar pasiennya lekas sembuh.

Adapun mempermalukan seseorang itu niatnya mengubah sambil

menghinakan, mencela orang yang diperingatinya. Celaannya

berbentuk nasihat. Dia berkata padanya, "Hai engkau, mengapa

berbuat begini begitu? Hai, celaka engkau, tercelalah dirimu," sambil

pura-pura menasihati.

Di antara adab memberi nasihat, hendaklah ketika menasihati ia

dalam keadaan sendirian. Sebab, barang siapa yang menutupi

kesalahan saudaranya, Allah akan menutupi kekurangannya di dunia

akhirat.

Ini perkara sulit karena semua menyadari jika menasihati di hadapan

banyak orang maka pemberi nasihat akan terlihat pintar, arif, dan

ahli, tetapi orang yang dinasihati tentu merasakan hal berbeda. Dia

pasti merasa malu, tidak enak, bahkan mungkin dongkol.

Berkata Imam as-Syafi'i, "Barang siapa menasihati saudaranya secara

rahasia, maka ia telah benar-benar menasihatinya dan

memuliakannya. Dan siapa yang menasihatinya secara terang-

terangan, maka ia telah menistakan dan memalukannya."

Seseorang itu harus siap dipuji dan sebaliknya siap pula diberi

masukan atau dikritik sekalipun. Bila pujian itu sering subjektif 

dengan menyebut kebaikan yang kadang dilebih-lebihkan, teguran

atau kritikan itu adalah menyampaikan kekurangannya,

kesalahannya, baik sikap maupun tata cara. Dengan itu dia bisa

memperbaiki diri. Bisa meminimalkan kekeliruannya dengan tidak

mengulang lagi di kemudian hari.

Demikianlah, menasihati itu adalah anjuran agama. Itu juga bagian

dari amar makruf nahi mungkar. Kepedulian seseorang dengan

datang menasihatinya menandakan kasih sayang pada saudaranya.

Kesiapan menerima masukan adalah tanda kebesaran hati dan jiwa

penerima nasihat. Bahkan, ia pun akan berdoa, "Semoga Allah

merahmati dan membalasmu dengan kebaikan karena nasihatmu

padaku menunjukkan kekuranganku."

In Picture: Siti Nurbaya Luncurkan Logo

 Ayo Ke Taman Nasional 

Mengenal Peran Setje

DPD RI

Kuliner Ramah

Lingkungan Khas Kot

Mode

VIDEO

Ustaz Arifin Ilham: Zikir Datangkan

Keberkahan

Inilah WaktuTerlarangMenggauli Istri

Dewan DakwahMinta UstazMaulana Bertoba...

Norman KamaruMenjadi 'Preman'| Republika Onlin

Eric Hensel: AdaAlasan IslamMelarang Daging...

0

Mail

Copy

0