laporan harian mingguan dan bulanan tenaga ahli perencana

8/18/2019 Laporan Harian Mingguan Dan Bulanan Tenaga Ahli Perencana

1/21

REVISI RENCANA DETAIL TATA RUANG DAN PERATURAN ZONASI PERKOTAAN

ATAMBUA KABUPATEN BELU TAHUN 2015

BAB IPENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Berdasarkan Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan

Ruang, disebutkan bahwa perencanaan tata ruang diakukan untuk

!enghasikan rencana u!u! tata ruang dan rencana rinci tata ruang

"ang !eiputi Rencana #etai Tata Ruang, Rencana $awasan %trategis,

dan Peraturan &onasi. Rencana rinci tata ruang disusun berdasarkan

pendekatan niai strategis kawasan dan atau kegiatan kawasan dengan

!uatan substansi "ang dapat !encakup hingga penetapan bok dan

subbok peruntukan.

Pen"usunan rencana rinci tersebut di!aksudkan sebagai

operasionaisasi rencana u!u! tata ruang dan sebagai dasar penetapan

peraturan 'onasi. (dapun peraturan 'onasi !erupakan ketentuan "ang

!engatur tentang pers"aratan pe!an)aatan ruang dan ketentuan

pengendaiann"a dan disusun untuk setiap bok atau 'ona peruntukan

"ang penetapan 'onasin"a daa! rencana rinci tata ruang.

%ean*utn"a rencana detai tata ruang, rencana kawasan strategis,

dan peraturan 'onasi +"ang !eengkapi rencana rinci tersebut !en*adi

saah satu dasar daa! pengendaian pe!an)aatan ruang sehingga

pe!an)aatan ruang dapat diakukan sesuai dengan rencana u!u! tata

ruang dan rencana rinci tata ruang.

Perkotaan (ta!bua !e!iiki posisi "ang cukup strategis di Proinsi

Nusa Tenggara Ti!ur +NTT "aitu sebagai kota "ang berbatasan angsungdengan Negara Repubik #e!okratik Ti!or este +R#T. /a tersebut

diharapkan !a!pu !enarik peuang dari Negara tetangga dan wia"ah

sekitarn"a daa! pe!erataan pe!bangunan. Perkotaan (ta!bua tidak

sa*a ber)ungsi sebagai pusat pe!erintahan $abupaten Beu, tetapi *uga

!erupakan pusat pendidikan dan perdagangan dan *asa.

LAPORAN HARIAN, MINGGUAN DAN BULANAN I-1


2/21



Perke!bangan sektor-sektor tersebut berda!pak terhadap poa

pe!an)aatan ruang "ang ada. Untuk !engantisipasi keadaan tersebut,

diperukan suatu arahan ruang daa! bentuk P1N(T((N RU(N3.

Pe!erintah $ota (ta!bua teah !engantisipasi ha tersebut dengan

disusunn"a Rencana Tata Ruang 4ia"ah $abupaten Beu Tahun 2055-

205 "ang ber)ungsi sebagai acuan untuk penyusunan program sektor

maupun acuan perumusan kebijakan penataan ruang.

%esuai dengan tingkatan kedaa!an perencanaan tata ruang, !aka

produk perencanaan tata ruang tersebut di atas peru ditindakan*uti

dengan pen"usunan rencana rinci tata ruang. Rencana rinci tersebut

sean*utn"a dikeo!pokkan secara ber*en*ang "aitu

5. Rencana #etai Tata Ruang dan Rencana $awasan %trategis8

2. Rencana Tata Bangunan dan ingkungan.

#oku!en Rencana #etai Tata Ruang +R#TR Perkotaan (ta!bua

teah seesai disusun pada Tahun (nggaran 205, na!un seteah

diakukan konsutasi dan asistensi oeh Ti! Teknis #inas Peker*aan U!u!

Proinsi NTT dan Ti! Teknis dari Badan 9n)or!asi eospasia +B9 !asih

diperukan beberapa perbaikan pada !uatan substansi, peta dan

rancangan peraturan daerah.

1.2 PENGERTIAN UMUM

Pengertian !engenai Perencanaan Tata Ruang !enurut Undang-

undang No. 26 tahun 2007 tentang Penataan ruang

5. Rencana adaah proses penataan, pe!an)aatan dan pengendaian,

pe!an)aatan daa! ha ini ruang8

2. Ruang adaah wadah "ang !eiputi ruang darat, ruang aut, dan

ruang udara, ter!asuk ruang di daa! bu!i sebagai satu kesatuan

wia"ah, te!pat sebagai satu kesatuan wia"ah, te!pat !anusia dan

!ahuk ainn"a hidup, !eakukan kegiatan dan !e!eihara

keangsungan hidupn"a8

. Tata Ruang adaah wu*ud struktur ruang dan poa ruang8



3/21



:. %truktur ruang adaah susunan pusat-pusat per!uki!an dan siste!

*aringan prasarana dan sarana "ang ber)ungsi sebagai pendukung

kegiatan sosia ekono!i !as"arakat "ang secara hierarkis !e!iiki

hubungan )ungsiona8

;. Poa ruang adaah distribusi peruntukan ruang daa! suatu wia"ah

"ang !eiputi peruntukan rungan untuk )ungsi indung dan

peruntukan ruang untuk )ungsi budida"a8

6. Penataan Ruang adaah suatu siste! proses perencanaan tata ruang,

pe!an)aatan ruang, dan pengendaian pe!an)aatan ruang8

7. Pen"eenggaraan penataan ruang adaah kegiatan "ang !eiputi

pengaturan pe!binaan, peaksanaan dan pengawasan penataan

ruang8


4/21



5:. Pe!an)aatan ruang adaah upa"a untuk !enentukan struktur

dan poa ruang "ang !eiputi pen"usunan dan penetapan rencana

tata ruang8

5;. Pengendaian pe!an)aatan ruang adaah upa"a untuk

!ewu*udkan tata tertib ruang8

56. Rencana tata ruang adaah hasi perencanaan tata ruang8

57. 4ia"ah adaah ruang "ang !erupakan kesatuan geogra>s

beserta segenap unsur terkait "ang batas dan siste!n"a ditentukan

berdasarkan aspek ad!inistrati) dan?atau aspek )ungsiona8

5


5/21



2;. $awasan Tangkapan (ir adaah kawasan atau areaA "ang

!e!pun"ai pengaruh secara aa!iah atau binaan terhadap

keberangsungan badan air seperti waduk, situ, sungai, kana,

pengoahan air i!bah dan ain-ain8

26. $awasan %ekitar ata (ir adaah kawasan di sekeiing !ata air

"ang !e!pun"ai !an)aat penting untuk !e!pertahankan

keestarian )ungsi !ata air8

27. $awasan sekitar waduk, danau dan situ adaah kawasan di

sekeiing waduk danau dan situ "ang !e!pun"ai !an)aat penting

untuk !e!pertahankan keestarian )ungsi waduk danau dan situ8

2


6/21



bersi)at pengisian hi*au tana!an atau tu!buh-tu!buhan secara

aa!iah ataupun budida"a tana!an8

. $awasan %iste! Pusat $egiatan adaah kawasan "ang diarahkan

bagi pe!usatan berbagai kegiatan ca!puran !aupun spesi>k,

!e!iiki )ungsi strategis daa! !enarik berbagai kegiatan

pe!erintahan, sosia, ekono!i, dan buda"a serta kegiatan pea"anan

daerah !enurut hirarkhi, terdiri dari s"ste! pusat kegiatan utarna

"ang berskaa daerah, regiona, nasiona dan inte!asiona dan siste!

pusat penun*ang "ang berskaa oka8

:. $awasan perkotaan adaah wia"ah "ang !e!pun"ai kegiatan

uta!a bukan pertanian dengan susunan )ungsi kawasan sebagai

te!pat per!uki!an perkotaan, pe!usatan dan distribusi pea"anan

*asa pe!erintahan, pea"anan sosia dan kegiatan ekono!i8

;. $awasan strategis kabupaten?kota adaah wia"ah "ang penataan

ruangn"a diprioritaskan karena !e!pun"ai pengaruh sangat penting

daa! ingkup kebupaten?kota terhadap ekono!i, sosia, buda"a,

dan?atau ingkungan8

6. Ruang terbuka hi*au adaah area !e!an*ang?*aur dan?atau

!engeo!pok, "ang penggunaann"a ebih bersi)at terbuka, te!pat

tu!buh tana!an, baik "ang tu!buh secara aa!iah !aupun "ang

senga*a ditana!8

7. 9'in pe!an)aatan ruang adaah i'in "ang dipers"aratkan daa!

kegiatan pe!an)aatan ruang sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan8


7/21



:0. %e!padan Pantai adaah kawasan sepan*ang kiri kanan pantai,

"ang !e!pun"ai !an)aat penting untuk !e!pertahankan

keestarian )ungsi pantai8

:5. aris %e!padan Bangunan "ang sean*utn"a disingkat %B

adaah garis "ang tidak boeh dia!paui oeh denah bangunan ke

arah %C "ang ditetapkan daa! rencana ruang kota8

:2. aris %e!padan Caan "ang sean*utn"a disingkat %C adaah

garis rencana *aan "ang ditetapkan daa! rencana ruang kota8P

:. aris %e!padan Pantai "ang sean*utn"a disebut %P adaah

area pantai "ang dihitung !uai dari batas pasang air aut tertinggi

ke arah daratan puau "ang harus bebas dari bangunan beratap. %P

ditentukan berdasarkan ebar puau, dan di!aksudkan untuk

pencegahan pengrusakan perturnbuhan puau, perindungan

bangunan dari tepangan geo!bang aut, serta untuk !endapatkan

ruang terbuka "ang cukup di depan bangunan "ang !enghadap ke

perairan aut8

::. 9ntensitas Bangunan adaah perbandingan *u!ah uas?seuruh

antai terhadap uas tanah perpetakan "ang sesuai dengan rencana

ruang kota8

:;. 9ntensitas Pe!an)aatan ahan adaah perbandingan *u!ah uas

seuruh antai bangunan terhadap uas tanah perpetakan?daerah

perencanaan "ang sesuai dengan rencana ruang kota8

:6. 9ntensitas Ruang adaah besaran ruang untuk )ungsi tertentu

"ang ditentukan berdasarkan pengaturan $oe>sien antai Bangunan,

$oe>sien #asar Bangunan dan $etinggian Bangunan tiap kawasan

bagian wia"ah kabupaten sesuai dengan kedudukan dan )ungsin"a

daarn pe!bangunan kota8

:7. $oe>sien #asar Bangunan +$#B adaah angka perbandingan

*u!ah uas antai dasar terhadap uas tanah perpetakan "ang sesuai

dengan rencana daerah8 $oe>sien antai Bangunan +$B adaah



8/21


9/21



;:. Dasiitas ingkungan atau *uga disebut %arana ingkungan adaah

sarana penun*ang "ang ber)ungsi untuk pen"eenggaraan dan

penge!bangan kehidupan ekono!i, sosia dan buda"a dapat

ber)ungsi sebagai!ana !estin"a8

;;. Utiitas U!u! adaah sarana penun*ang untuk pea"anan

ingkungan8

;6. Pe!an)aatan Ruang adaah rangkaian kegiatan peaksanaan

pe!bangunan "ang !e!an)aatkan ruang !enurut *angka waktu

"ang ditetapkan8

;7. Pengendaian Pe!an)aatan Ruang adaah kegiatan "ang

berkaitan dengan pengawasan dan penertiban agar pe!an)aatan

ruang sesuai dengan rencana tata ruang "ang teah ditetapkan.

Pengawasan di!aksudkan untuk !en*aga kesesuaian pe!an)aatan

ruang dengan )ungsi ruang "ang ditetapkan daa! rencana "ang

diseenggarakan daa! bentuk peaporan, pe!antauan, dan eauasi

pe!an)aatan ruang. Penertiban pe!an)aatan ruang adaah usaha

untuk !enga!bi tindakan agar pe!a)aatan ruang "ang

direncanakan dapat terwu*ud8

;


10/21



ingkungan, dan atau kegiatan khusus "ang !endesak daa! pe!enuhan

kebutuhann"a.

Rencana #etai Tata Ruang +R#TR $ota diakukan berdasarkan

tingkat urgensi? prioritas? keterdesakan penanganan kawasan tersebut di

daa! konsteasi wia"ah kota. Rencana #etai Tata Ruang $ota *uga

!erupakan rencana "ang !enetapkan bok-bok peruntukan pada

kawasan )ungsiona kota, sebagai pen*abaran kegiatan3 ke daa! wu*ud

ruang, dengan !e!perhatikan keterkaitan antar kegiatan )ungsi daa!

kawasan, agar tercipta ingkungan "ang serasi, searas, sei!bang dan

terpadu.

Rencana #etai Tata Ruang +R#TR $ota adaah rencana

pe!an)aatan ruang Bagian 4ia"ah $ota secara terperinci "ang disusun

untuk pen"iapan perwu*udan ruang daa! rangka pengaturan 'onasi,

peri*inan dan pe!bangunan kawasan.

Rencana #etai Tata Ruang +R#TR $ota diaksanakan daa!

rentang waktu 20 +dua puuh tahun, atau sesuai dengan !asa beraku

Rencana Tata Ruang 4ia"ah, dan ditin*au ke!bai setiap ; +i!a tahun.

1.3 MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN KEGIATAN FASILITASIPENYUSUNAN DRAFT RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANGRENCANA DETAIL TATA RUANG (RDTR) PERKOTAAN ATAMBUA

aksud dari $egiatan Dasiitasi Pen"usunan #ra)t Rancangan

Peraturan #aerah tentang Rencana #etai Tata Ruang +R#TR Perkotaan

(ta!bua adaah !ewu*udkan rencana detai tata ruang "ang !endukung

terciptan"a kawasan strategis !aupun kawasan )ungsiona secara a!an,

produkti) dan berkean*utan.

(dapun tu*uann"a adaah

5. %ebagai arahan bagi !as"arakat daa! pengisian pe!bangunan >sik

kawasan,



11/21



2. %ebagai pedo!an bagi instansi daa! !en"usun 'onasi, dan

pe!berian perii*inan kesesuaian pe!an)aatan bangunan dengan

peruntukan ahan.

%asaran dari perencanaan ini adaah untuk

5. enciptakan kesearasan, keserasian, kesei!bangan antar

ingkungan per!uki!an daa! kawasan.

2. ewu*udkan keterpaduan progra! pe!bangunan antar kawasan

!aupun daa! kawasan.

. Terkendain"a pe!bangunan kawasan strategis dan )ungsi kota, baik

"ang diakukan pe!erintah !aupun !as"arakat?swasta.

:. endorongn"a inestasi !as"arakat di daa! kawasan.

;. Terkoordinasin"a pe!bangunan kawasan antara pe!erintah dan

!as"arakat?swasta.

1.4 FUNGSI RENCANA

(dapun )ungsi perencanaan detai ini adaah8

5. en"iapkan perwu*udan ruang, daa! rangka peaksanaan progra!

pe!bangunan daerah,

2. en*aga konsistensi pe!bangunan dan keserasian perke!bangan

kawasan )ungsiona dengan Rencana Tata Ruang 4ia"ah $ota,

. enciptakan keterkaitan antar kegiatan "ang searas, serasi dan

e>sien daa! perencanaan kawasan,

:. en*aga konsistensi perwu*udan ruang kawasan !eaui pengendaian

progra!-progra! pe!bangunan daerah.

1.5 KETENTUAN PENYUSUNAN

A. K!"!"#$% RDTR K&'$

#aa! *en*ang perencanaan tata ruang, Rencana #etai Tata Ruang

$ota !erupakan produk rencana untuk

a. Rencana operasiona arahan pe!bangunan kawasan +operational

action plan8



12/21



b. Rencana penge!bangan dan peruntukan kawasan +area

development plan8

c. Panduan untuk rencana aksi dan panduan rancang bangun +urban

design guidelines.

Rencana, aturan, ketentuan dan !ekanis!e pen"usunan R#TR $ota

harus !eru*uk pada pranata rencana ebih tinggi, baik pada ingkup

kawasan !aupun daerah.

B. P*$$'$%

Rencana #etai Tata Ruang $ota adaah rencana "ang disusun dan

ditetapkan Pe!erintah #aerah dengan pras"arat perencanaan

sebagai berikut

a. R#TR disusun !enurut bagian wia"ah kota "ang teah ditetapkan

)ungsi kawasann"a daa! struktur ruang RTR4 $ota.

b. R#TR dapat ditentukan !enurut kawasan "ang !e!pun"ai niai

sebagai kawasan "ang peru percepatan pe!bangunan,

pengendaian pe!bangunan, !itigasi bencana, dan ain"a.

c. R#TR !e!pun"ai wia"ah perencanaan !encakup sebagian atau

seuruh kawasan tertentu "ang terdiri dari beberapa unit

ingkungan perencanaan, "ang teah terbangunan ataupun "ang

akan dibangun.

d. R#TR !e!pun"ai skaa perencanaan 5 ;000 atau ebih besar

sesuai dengan kebutuhan tingkat kerincian dan peruntukan

perencanaann"a.

e. R#TR !erupakan saah satu pedo!an pe!bangunan daerah "ang

!e!iiki kekuatan huku! berupa Peraturan #aerah +Perda.

). R#TR ini diakukan dengan !e!eriksa kesesuaian se!ua rencana

dan ketentuan sektora baik hori'onta, ertika, diagona seperti

Undang-Undang, Peraturan Pe!erintah Pengganti Undang-

Undang, Peraturan Pe!erintah, Peraturan Presiden, $eputusan

Presiden, 9nstruksi Presiden, Peraturan enteri, $eputusan

enteri, Peraturan #aerah Proinsi, Peraturan ubernur,



13/21

$eterangan

E diengkapi peraturan 'onasi

#1# F #etai 1ngineering #esign

RTB F Rencana Tata Bangunan dan ingkungan



$eputusan ubernur, Peraturan 4aikota, $eputusan 4aikota,

N%P$ dan pedo!an-pedo!an "ang !enun*ang ter!asuk produk

pra desain serta desain kegiatan sektora tersebut.

g. R#TR !erupakan pedo!an berkekuatan huku! "ang !erupakan

arahan pe!bangunan daerah untuk

5 Peri*inan pe!an)aatan ruang,

2 Peri*inan etak bangunan dan bukan bangunan,

$apasitas dan intensitas bangunan dan bukan bangunan,

: Pen"usunan 'onasi,

; Peaksanaan progra! pe!bangunan.

#iagra!.$edudukan Rencana #etai Tata Ruang #aa! Penataan Ruang $ota

1.+ MUATAN RENCANA

A. D$$ H"#" P%*""%$% RDTR

andasan huku! "ang dipergunakan daa! pen"usunan Rencana

#etai Tata Ruang Perkotaan (ta!bua adaah sebagai berikut



14/21



5 Undang-Undang No!or ; Tahun 5=60 tentang Peraturan #asar

Pokok-pokok (graria8

2 Undang-Undang No!or 20 Tahun 5=65 tentang Pencabutan

/ak-/ak Tanah dan Benda-Benda "ang (da di atasn"a8

Undang-Undang No!or 55 Tahun 5=67 tentang $etentuan

$etentuan Pokok Perta!bangan8

: Undang-Undang No!or ; Tahun 5=


15/21



57 Undang-Undang No!or 2 Tahun 2007 tentang

Perkeretaapian8

5


16/21



Peraturan Peaksanaan Undang-Undang No!or 2< Tahun 2002

tentang Bangunan edung8

Peraturan Pe!erintah No!or 7= Tahun 200; tentang

Pedo!an Pe!binaan dan Pengawasan Pen"eenggaraan

Pe!erintahan #aerah8

: Peraturan Pe!erintah No!or 20 Tahun 2006 tentang

9rigasi8

; Peraturan Pe!erintah No!or < Tahun 2007 tentang

Pe!bagian Urusan Pe!erintahan antara Pe!erintah,

Pe!erintahan #aerah Proinsi, dan Pe!erintahan #aerah

$abupaten?$ota8

6 Peraturan Pe!erintah No!or 26 Tahun 200< tentang

Rencana Tata Ruang 4ia"ah Nasiona8

7 Peraturan Pe!erintah No!or :2 Tahun 200< tentang

Pengeoaan %u!ber #a"a (ir8


17/21



$epentingan U!u! sebagai!ana teah diubah terakhir kain"a

dengan Peraturan Presiden No!or 6; Tahun 20068

:; Peraturan Presiden No!or 5 Tahun 2007 tentang

Pengesahan, Pengundangan dan Pen"ebaruasan Peraturan

Perundang-Undangan8

:6 9nstruksi Presiden No!or ; Tahun 5==0 tentang

Pere!a*aan Pe!binaan $awasan $u!uh "ang berada di atas

Tanah Negara8

:7 Peraturan Bersa!a enteri #aa! Negeri, enteri

Peker*aan U!u!, enteri $o!unikasi dan 9n)or!atika, dan

$epaa Badan $oordinasi Penana!an oda No!or 5< Tahun

200=, No!or 07 ? PRT ? ? 200=, No!or 5= ? P1R ?

.$G9NDG ? 0 ? 200=, No!or ? P ? 200= tentang Pedo!an

Pe!bangunan dan Penggunaan Bersa!a enara

Teeko!unikasi8

:


18/21



Upa"a Pe!antauan ingkungan /idup dan %urat Pern"ataan

$esanggupan Pengeoaan dan Pe!antauan ingkungan /idup8

;: Peraturan enteri Negara ingkungan /idup No!or 5:

Tahun 2050 tentang #oku!en ingkungan /idup Bagi Usaha

#an?(tau kegiatanHang Teahe!iiki 9'in Usaha #an?(tau

$egiatan Tetapi Beu!e!iiki #oku!en ingkungan /idup8

;; Peraturan enteri Peker*aan U!u! No!or 6 ? PRT ?

5== tentang aris %e!padan %ungai, #aerah an)aat %ungai,

#aerah Penguasaan %ungai, dan Bekas %ungai8

;6 Peraturan enteri Peker*aan U!u! No!or 20 ? PRT ? ?

2007 tentang Pedo!an Teknis (naisis (spek Disik dan

ingkungan, 1kono!i serta %osia Buda"a daa! Pen"usunan

Rencana Tata Ruang8

;7 Peraturan enteri Peker*aan U!u! No!or 22 ? PRT ? ?

2007 tentang Penataan Ruang $awasan Rawan Bencana

ongsor8

;


19/21



62 Peraturan enteri $o!unikasi dan 9n)or!atika No!or 05 ?

P1R ? .$G9NDG ? 05 ? 2050 tentang Pen"eenggaraan Caringan

Teeko!unikasi8

1.- RUANG LINGKUP PEKERJAAN

ingkup peker*aan Pen"usunan Rencana #etai Tata Ruang $ota Tahun

205-20 !eiputi seuruh pers"aratan dan indikator sesuai dengan

Undang -Undang No!or 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan

N%P$ +Nor!a, Pedo!an, %tandar, dan $riteria Pedo!an Pen"usunan

Rencana #etai Tata Ruang $ota +R#TR $ota dan proses konsutasi

substansi pada B$PR# Proinsi dan B$PRN.

1. PRODUK RENCANA

Produk Rencana #etai Tata Ruang $awasan Perkotaan terdiri dari

5. Tu*uan penge!bangan kawasan )ungsiona perkotaan

Tu*uan penge!bangan kawasan )ungsiona perkotaan diru!uskan

sesuai dengan per!asaahan dan arahan kebi*akan berdasarkan

urgensi?keterdesakan penanganan kawasan tersebut.

2. Rencana %truktur dan Poa Pe!an)aatan Ruang $awasan

Perkotaan

a. Rencana #istribusi Penduduk $awasan Perkotaan8

b. Rencana %truktur Ruang

Persebaran penduduk, struktur ruang, rencana bok, skaa

pea"anan kegiatan, s"ste! *aringan +*aringan pergerakan,

*aringan utiitas8

c. Rencana Dasiitas U!u!8

.Rencana Peruntukan Bok8

:.Rencana Penataan bangunan dan ingkungan +a!pop ruang8

;. Dasiitas (n*ungan Tunai andiri8

6. Pedo!an peaksanaan pe!bangunan kawasan perkotaan8

7.Pedo!an Pengendaian Pe!an)aatan Ruang



20/21



Pengendaian pe!an)aatan ruang $awasan Perkotaan

diseenggarakan !eaui kegiatan pengawasan dan penertiban

terhadap pe!an)aatan ruang berdasarkan !ekanis!e peri*inan,

pe!berian insenti) dan disinsenti), pe!berian ko!pensasi,

!ekanis!e peaporan, !ekanis!e pe!antauan, !ekanis!e eauasi

dan !ekanis!e pengenaan sanksi8


21/21



NTT dan Ti! Teknis Badan 9n)or!asi eospasia +B9 !eiputi

perbaikan?reisi terhadap

5. LAPORAN PENDAHULUAN, disesuaikan terhadap catatan

perbaikan "ang ada.

2. LAPORAN FAKTA DAN ANALISA, disesuaikan terhadap catatan

perbaikan "ang ada.

. LAPORAN DRAFT RENCANA, disesuaikan terhadap catatan

perbaikan "ang ada.

:. LAPORAN RENCANA DAN NASKAH MATERI AKADEMIS

PERATURAN ONASI, disesuaikan terhadap catatan perbaikan

"ang ada.

;. DRAFT RANPERDA disesuaikan terhadap catatan perbaikan

"ang ada.

6. ALBUM PETA, disesuaikan terhadap catatan perbaikan "ang

ada.

B. B%'"# P%*$$% L$&$%

aporan-aporan disa*ikan daa! bentuk softcopy daa! !edia

pen"i!panan berupa Jashdisk?@#?eKterna hard disk "ang

disediakan oeh pe!beri tugas. Pencetakan dan penggandaan

aporan-aporan tersebut akan diakukan oeh pe!beri tugas.


laporan harian mingguan dan bulanan tenaga ahli perencana

Documents