lap.observasi

32
LAPORAN OBSERVASI DAN KEGIATAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN KEPENDIDIKAN SMA NEGERI 1 BUKITTINGGI Oleh : MENTARI RITONGA 2010/17802 PENDIDIKAN EKONOMI i

Upload: mentari-ritonga

Post on 29-Nov-2015

62 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN OBSERVASI DAN KEGIATAN

PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN KEPENDIDIKAN

SMA NEGERI 1 BUKITTINGGI

Oleh :

MENTARI RITONGA2010/17802

PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2013

i

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan observasi ini diselesaikan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan mata kuliah Program Pengalaman Lapangan Kependidikan ( PPLK) Program Studi

Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi.

Universitas Negeri Padang

Periode Juli- Desember 2013

Di SMA Negeri 1 Bukittinggi

DIPERIKSA DAN DISAHKAN OLEH

Dosen Pembimbing Guru Pamong

Rino Rusdi S.Pd M.Pd M.M Yusra’Aini , S.Pd NIP. NIP.

MENGETAHUI,

Kepala Sekolah SMAN 1 Bukittinggi

Eko Gunanto , S.Pd NIP.197005242000031002

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT karena

atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan

Observasi Program Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPL-K) yang penulis

laksanakan di SMAN 1 Bukittinggi selama satu minggu, yakni dari tanggal 27

hingga 31 Agustus 2013.

Laporan ini berisi tentang gambaran umum SMA N 1 Bukittingi, sarana dan

prasarana, struktur organisasi dan personalia, serta proses penyelenggaraan belajar

mengajar di sekolah. Dalam penulisan laporan ini, penulis tidak terlepas dari bantuan

berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Rino Rusdy S.Pd, M.Pd, M.M selaku dosen pembimbing PPLK

2. Bapak Adimul, S.Pd dan Ibu Yusra’ Aini ,S.Pd selaku pamong dan kepala

sekolah SMAN 3 Kota Solok

3. Staf pengajar, karyawan dan pegawai tata usaha di SMAN 1 Bukittinggi

4. Seluruh rekan-rekan yang telah membantu penulisan laporan

5. Seluruh siswa-siswi SMA N 1 Bukittingi , serta semua pihak yang telah ikut

membantu dalam penulisan laporan ini.

Penulis menyadari bahwa laporan ini tidak luput dari kekurangan-kekurangan.

Oleh karena itu kritikan dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi

kemajuan penulis dimasa datang. Semoga laporan ini bermanfaat baik bagi penulis

maupun bagi pembaca hendaknya.

Bukittinggi, September 2013

Penulis

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................ii

KATA PENGANTAR..................................................................................................iii

DAFTAR ISI................................................................................................................iv

BAB 1 PENDAHULUAN.............................................................................................1

A. Latar Belakang……………………………………………………………

B. Ruang Lingkup...........................................................................................1

C. Tujuan Observasi........................................................................................2

D. Jadwal Observasi........................................................................................2

BAB II OBSERVASI FISIK.........................................................................................3

A. Letak Geografis SMA N 1 Bukittinggi.......................................................3

B. Sejarah SMA N 1 Bukittinggi.....................................................................3

C. Sarana dan Prasarana..................................................................................4

BAB III OBSERVASI AKADEMIK............................................................................8

A. Visi dan Misi SMA N 1 Bukittinggi...........................................................8

B. Personalia SMA N 1 Bukittinggi................................................................8

C. Rombongan Belajar (Rombel)....................................................................9

D. Waktu Belajar...........................................................................................11

E. Silabus.......................................................................................................12

F. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.........................................................12

G. Pengalaman Praktek Lapangan Pendidikan..............................................12

H. Kurikulum.................................................................................................13

I. Observasi Kegiatan Belajar Mengajar......................................................13

BAB IV PENUTUP.....................................................................................................16

A. Kesimpulan...............................................................................................16

B. Saran.........................................................................................................16

iv

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Program pengalaman lapangan keguruan merupakan salah satu kegiatan yang

wajib dilaksanaan oleh mahasiswa yang mengambil gelar Sarjana Pendidikan.

Program pengalaman lapangan ini mencakup latihan mengajar secara terbimbing,

terpadu, maupun tugas – tugas keguruan dan kependidikan lain untuk memenuhi

persyaratan profesi kependidikan.

Program pegalaman lapangan keguruan yang dilaksanakan mahasiswa di

sekolah sebenarnya bukan kegiatan pengabdian pada sekolah yang bersangkutan,

tapi PPL-K adalah kegiatan kependidikan untuk meningkatkan dan

memperdalam ketrampilan mahasiswa yang terkait dengan praktik mengajar dan

praktik persekolahan. Dengan demikian kegiatan PPL-K harus lebih menekankan

keterampilan mahasiswa dalam bidang keguruan, baik itu kegiatan belajar

mengajar maupun kegiatan manajemen sekolah lainnya.

Dalam pelaksanaannya mahasiswa dibimbing oleh Dosen Pembimbing

Lapangan dan Guru Pamong yang telah ditunjuk oleh Kepala Sekolah dengan

dasar kesesuaian mata pelajaran dan pengalaman mengajar. Sehingga diharapkan

melalui Program Pengalaman Lapangan Keguruan (PPL-K) mampu membentuk

seluruh kompetensi yang dipersyaratkan untuk menjadi guru yang professional.

Kegiatan ini pada dasarnnya dilaksanakan oleh mahasiswa selama satu semester

atau kurang lebih 5 bulan.

Dalam proses Program Pengalaman Lapangan Keguruan (PPL-K) ini

Universitas Negeri Padang (UNP) bekerja sama dengan sekolah – sekolah

menengah di Sumatera Barat. Demikian juga sekolah tempat pelaksanan PPL-K

penulis laporan ini, yaitu di SMA N 1 Bukittinggi.

Sekolah merupakan salah satu sarana penunjang pendidikan yang didirikan

untuk kelancaran pembelajaran. Sebagai seorang calon guru, dan sebagai seorang

v

yang baru pada lingkuangan sekolah SMAN 1 Bukittinggi ini, mengenal kondisi

dan lingkungan sekolah sangatlah penting. Untuk itu, observasi merupakan

langkah awal yang dapat dilakukan agar penulis bisa menyesuaikan diri nantinya

dengan lingkungan sekolah selama praktek lapangan (PL) berlangsung khususnya

di SMAN 1 Bukittinggi.

B. Ruang Lingkup

Hal-hal yang diobservasi selama masa observasi ini adalah:

1. Kegiatan akademik yang berupa Visi dan Misi SMAN 1 Bukittinggi,

Personalia SMAN 1 Bukittinggi, Rombongan Belajar (Rombel), waktu

belajar, silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), kurikulum,

dan observasi kegiatan belajar mengajar di kelas.

2. Lingkungan fisik sekolah. Sedangkan observasi fisik sekolah meliputi

letak geografi SMAN 1 Bukittinggi, sejarah berdirinya sekolah, dan

sarana dan prasarana yang tersedia di SMAN 1 Bukittinggi.

C. Tujuan Observasi

Observasi yang penulis lakukan selama satu minggu pertama penulis PL di

SMAN 1 Bukittinggi bertujuan agar penulis dapat mengenal dan mengetahui

segala sesuatu tentang sekolah, baik kondisi sekolah, lingkungan sekolah baik

luar dan dalam, dan mengetahui cara dan kegiatan pembelajaran di sekolah.

Selain itu dalam melaksanakan observasi, penulis juga berinteraksi dengan

guru-guru, siswa, penjaga sekolah dan pegawai sekolah lainnya sehingga tercipta

hubungan sosial yang baik dalam rangka meningkatkan kompetensi yang harus

dimiliki oleh seorang guru.

D. Jadwal Observasi

Observasi ini penulis lakukan selama satu minggu, mulai dari tanggal 27

hingga 31 Agustus 2013, terhitung sejak serah terima mahasiswa PPLK dari dinas

kependidikan kota Bukittinggi kepada sekolah yang bersangkutan. Observasi

vi

yang dilakukan di SMAN 1 Bukittinggi mencakup observasi fisik dan observasi

akademik.

vii

BAB II

OBSERVASI FISIK

A. Letak Geografis SMAN 1 Bukittinggi

SMAN 3 Kota Solok berada di Jl. AK. Gani gurun bagan No.23 kelurahan VI

suku, Kecamatan Lubuk Sikarah, Kota Solok. Sekolah ini terletak tidak jauh dari

pusat kota Solok. Lokasi ini dapat dijangkau mudah baik dengan kendaraan

pribadi ataupun kendaraan umum. Kendaraan umum yang menuju SMA N 3

Kota Solok ini biasanya adalah ojek, dan beberpa angkot yang menuju sekolah

ini. Keadaan sekolah ini cukup tenang karena berada cukup jauh dari jalan utama

kota solok, dan juga belum terlalu banyak kendaraan yang melewati sekolah ini.

B. Sejarah SMA N 3 Kota Solok

SMA N 3 Kota Solok merupakan sekolah yang berasal dari SPG negeri Solok yang berdiri tahun 1991 dengan surat keputusan mentri pendidikan dan kebudayaan republik Indonesia nomor 0510 tanggal 5 September 1991 yang belokasi di jl AK. Gani Gurun Bagan kelurahan VI suku kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok.

Mulai sejak berdirinya SMA N 3 Kota Solok sampai saat sekarang telah mampu melangkah,mendampingi SMA dikota solok maupun diluar Kota Solok. SMA N 3 Kota Solok telah mengalami pergantian pimpinan sejak mulai dari SPG sampai sekarang yaitu:

1) Djaka dsati 2) Drs.Umar Salim:3) Sjafni Djadid4) Agusman Rasyidin5) Bahtiar Burhan6) Drs.Sofyian Saibi7) Drs.Abdul Aziz8) Ibnu Abbas Khatip9) Drs.Syahrial Kamin

viii

10) Drs.Handri Lefi11) Drs. Yulinas Khatib12) Drs.Aswan Nur13) Drs.Indra Syafrin14) Busnal Spd15) Eko Gunanto,S.Pd

SMA N 3 Kota Solok satu-satunya lembaga yang ditunjuk ntuk menyelenggarakan program unggulan kesenian,memiliki peran strategi dalam mengaktualisasidan merevitilasi nilai-nilai seni budaya dalam menyikapi perhatian besar pemerintah tersebut.

C. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana merupakan faktor penunjang dari kelancaran proses

kegiatan belajar mengajar. Rincian bangunan di SMAN 3 Pariaman adalah

sebagai berikut:

Data banggunan SMAN 3 Kota Solok

1) Ruang kepala sekolah :1

ix

2) Ruang tata usaha :1

3) Ruang wakil kepala :1

4) Ruang majelis guru :1

5) Ruang Bk :1

6) Ruang TIK :1

7) Labor bahasa :1

8) Pustaka :1

9) Ruangan belajar :20

10) Labor fisika :1

11) Labor biologi/kimia :1

12) Ruangan kesenian/olah raga :1

13) Gudang :1

14) Mushalla yth :1

15) Rumah dinas :4

16 Rumah penjaga sekolah :1

17 Koperasi siswa :1

18 Wc kepala sekolah :1

19 Wc siswa :7

20 Wc guru :1

21 Lapangan upacara :1

22 Lapangan olah raga :

Lapangan basket :1

Lapangan bola kaki :1

23 kantin :5

Selain perlengkapan di atas, SMAN 3 kota Solok juga menyediakan sarana

dan prasarana yang menunjang belajar siswa baik akademik dan non akademik,

seperti setiap lokal mempunyai White board, tong sampah dan perlengkapan

lainnya. Sekarang yang terpenting adalah telah disediakannya wireless internet

x

yang memudahkan siswa untuk mengakses informasi kapan saja dan dimana saja

asal masih berada di lingkungan sekolah.

1. Ruang Kepala Sekolah

Ruang kepala sekolah berada di ruang tata usaha, dan berdekatan dengan

ruang Wakil Kepala Sekolah.

2. Ruang majelis guru

Ruang majelis guru cukup besar dan terletak berdampingan dengan ruangan

BK. Di dalam ruangan ini terdapat satu buah wc guru, satu buah gudang, dan

satu buah ruangan untuk shalat.

3. Ruangan Belajar / Kelas

Terdiri dari :

10 lokal untuk kelas X

5 lokal untuk kelas XI IPS

5 lokal untuk kelas XI IPA

4 lokal untuk kelas XII IPS

5 lokal untuk kelas XII IPA

Di SMA N 3 Kota Solok ini ada dua shift , yaitu Shift Pagi untuk kelas XI dan

XII, sedangkan Shift Siang untuk semua kelas X. Ini dikarenakan jumlah

ruangan belajarnya yang belum cukup untuk menampung satu shift. Jadi

ruangan belajar pada kelas X gantian dengan ruangan belajar pada kelas XI.

4. Lapangan olahraga

Lapangan Olahraga berada di tengah-tengah lingkungan sekolah, dan

sekaligus digunakan sebagai tempat upacara bendera.

xi

5. Laboratorium IPA

Labor kimia di SMAN 3 Kota Solok satu ruangan dengan labor biologi.

Untuk kondisi labor sangat memungkinkan untuk menunjang proses

pembelajaran karena alat- alat dilaboratorium kimia ini cukup lengkap. Alat –

alat praktikum yang ada dilabor kimia SMAN 3 Kota Solok seperti

buret,kalori meter, erlenmeyer,ph meter, neraca analitis, lampu spritus,gelas

kimia, tabung reaksi,tungku kaki tiga, kasa, lumpang dan alu,termometer,

tabung Y, tabung U dan klem dan stik. Untuk bahan-bahan praktikum juga

cukup lengkap seperti adanya HCl pekat, NaOH pekat dan lain-lain.

6. Labor computer

Berada di sebelah ruang tata usaha. Labor ini memiliki 40 unit computer

yang digunakan oleh siswa pada pelajaran TIK.

7. Perpustakaan

Perpustakaan terdiri dari satu ruangan dan memiliki dua orang pegawai

pustaka, yaitu Evi Masyita untuk shift siang dan Indrawita untuk shift pagi.

Hingga tahun 2009, SMA N 3 Kota Solok telah memilik 5157 buku. Sumber

buku adalah dari bantuan pemerintah dan sumbangan wali kelas pada tiap

tahun.Tiap siswa memiliki 1 buah kartu peminjaman yang terletak

diperpustakaan, dan bisa meminjam beberapa buku dalam satu minggu. Jika

terlambat dalam pengembalian buku didenda, satu buku sebanyak Rp. 200

untuk satu hari.

xii

BAB III

OBSERVASI AKADEMIK

A. Visi dan Misi SMAN 3 Kota Solok

Visi:”berprestasi,berkarakter,berbudaya serta berwawasan lingkungan.”

Untuk mewujudkan visi tersebut, misi dari sekolah ini adalah

a) Melakukan pembelajaran yang berkualitas dengan mengacu kepada snp(standar nasional pendidikan)dengan maksimal sumber daya yang ada.

b) Malakukan program peningkatan kompetensi siswa di bidang akademik dan ekstra kurikuler secara optimal.

c) Meningkatkan kompetensi daya kreasi dan apresiasi melalui ekstrakurikuler.

d) Melaksanakan program peningkatan kompetensi pendidikan dan tenaga kependidikan.

e) Melaksanakan pelayanan terhadap siswa secara optimal.f) Melaksanakan pendidikan karekter agar terwujud lulusan yang

beriman,bertaqwa dan berkaraktermuliag) Melaksanakan program k-7h) Meningkatakan disiplin yang mengacu kepada tata tertip siswa,tentang

kependidikan dan gurui) Melaksanankan pembelajaran dan pengelolaan sekolah berbasis ict

B. Personalia SMAN 3 Pariaman

Kepala Sekolah : EKO GUNANTO, S.Pd

Waka Kurikulum : INDRA,S.Pd

Waka Sarana dan Prasarana : YUMNA, S.Pd

Waka Humas : NAFRIWAL, S.Pd

Waka Kesiswaan : ROZALINDA, S.Pd,M.Si

xiii

Koordinator Tata Usaha : CHARLES SAPUTRA, S.Sn

Jumlah Siswa : 931 Orang

Jumlah Guru PNS : 59 Orang

Jumlah Guru Non PNS : 12 Orang

Jumlah Pegawai PNS : 4 Orang

Jumlah Pegawai Non PNS : 12 Orang

Petugas Labor : 2 Orang

Penjaga sekolah : 2 Orang

Satpam : 2 Orang

C. Rombongan Belajar (Rombel)

Rombongan belajar yang ada di SMA Negeri 3 Kota Solok berjumlah 29

rombongan dimana:

a) 10 rombongan untuk kelas X, yaitu kelas X1 hingga X10

b) 10 rombongan untuk kelas XI, yang terdiri dari

5 rombongan untuk kelas XI IA ( XI IA1- XI IA5 )

5 rombongan untuk kelas XI IS ( XI IS1- XI IS5 )

c) 9 rombongan utnk kelas XII, yang terdiri dari

5rombongan untuk kelas XII IA ( XI IA1- XI IA5 )

5 rombongan untuk kelas XII IS ( XI IS1- XI IS4 )

Berikut rincian jumlah siswa tiap rombongan belajar pada tahun ajaran

2011/20112 :

No Kelas Jumlah Siswa Total

xiv

Pr Lk

1 X1 14 20 342 X2 14 20 343 X3 14 20 344 X4 21 14 355 X5 14 20 346 X6 15 19 347 X7 13 21 348 X8 15 19 349 X9 15 18 3310 X10 20 12 32Jumlah 155 183 33810 XI.IA1 25 12 3711 XI.IA2 24 13 3712 XI.IA3 25 12 3713 XI.IA4 12 24 3614 XI.IA5 24 13 3712 XI.IS1 15 20 3513 XI.IS2 14 21 3514 XI.IS3 15 18 3315 XI.IS4 16 20 36

XI.IS5 15 18 33Jumlah 185 171 356

16 XII.IA1 23 12 3517 XII.IA2 22 13 3518 XII.IA3 23 12 3519 XII.IA4 22 13 3520 XII.IA5 12 22 34

xv

18 XII.IS1 14 21 3519 XII.IS2 14 21 3520 XII.IS3 16 18 3421 XII.IS4 18 17 35Jumlah 164 149 313

TOTAL

D. Waktu Belajar

Karena kurangnya kelas yang digunakan untuk belajar, SMA N 3 Kota Solok

menggunakan dua shift, yaitu shift pagi dan shift siang. Shift pagi untuk anak

kelas XI dan XII, sedangkan shift siang untuk anak kelas X. Shift pagi dimulai

pada jam 07.15 WIB hingga 12.55, dan shift siang dimulai pada 13.15 WIB

hingga 17.40 WIB, kecuali untuk hari rabu dan Jumat. Tiap shift hanya memiliki

waktu istirahat sebanyak satu kali selama 20 menit. Satu jam pelajaran adalah

selama 40 menit.

Jam

pelajaran

ke

Shift Pagi Shift Siang

Jam Keterangan Jam Keterangan

1 07.15-07.55 13.00- 13.35

2 07.55-08.35 13.35-14.10

3 08.35-09.15 14.10-14.45

4 09.15-09.55 14.45-15.20

09.55-10.15 Istirahat 15.20-15.55

5 10.15-10.55 15.55-16.15 Istirahat

6 10.55-11.35 16.15-16.50

7 11.35-12.15 16.50-17.25

8 12.15-12.55 17.25-18.00

xvi

E. Silabus

Silabus yang digunakan oleh Guru Kimia berisikan kompetensi dasar,

indikator, tujuan belajar, karakter siswa yang diharapkan, materi pokok, metode

pembelajaran, dan langkah-langkah pembelajaran, penilaian dan sumber belajar.

F. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) Kimia di SMA Negeri 3 kota

Solok ini menggunakan model terbaru yang membagi kegiatan inti atas tiga

kegiatan yaitu eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi. Rancangan tersebut sesuai

dengan peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 41 tahun 2007.

G. Pengalaman Praktek Lapangan Pendidikan

Penulis melakukan Praktek Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPL-K) di

SMA Negeri 3 Kota Solok dengan guru Pamong Adimul,S.Pd. Dalam

pelaksanaan PPL-K ini penulis diberi kesempatan untuk melaksanakannya di 3

kelas yaitu kelas XI ipa 3,XI ipa 4 dan XI ipa 5, yang masing-masing kelas terdiri

dari 36 orang siswa, dengan KKM mata pelajaran kimia 75.

Berikut ini adalah data-data tentang observasi kegiatan yang penulis lakukan

di SMA Negeri 3 Kota Solok

Nama : IRMAYUDA

Kelas : XI IPA 3, XI IPA 4 dan XI IPA5

Jam Mengajar : Senen : 09.25 – 10.00. WIB (XI. IA5)

10.20 - 11.05 WIB (XI. IA5)

Rabu : 10.30 – 12.15 WIB (XI. IA4)

Kamis : 07.15 – 09.15 WIB (XI. IA3)

Sabtu : 07.15 – 08.35 WIB (XI. IA3)

08.35 – 09.55 WIB (XI. IA5)

10.15 – 11.35 WIB (XI. IA4)

xvii

Jam Piket : Senin : 13.20 – 17.00 WIB

Selasa : 07.15 – 12.55 WIB

Rabu : 13.00 – 15.30 WIB

H. Kurikulum

Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,

isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraaan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan

tertentu. Kurikulum yang dipakai di sekolah ini secara umum memakai

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dimana Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar ditentukan oleh pusat dan pengembangannya disesuaikan

dengan kondisi sekolah.

I. Observasi Kegiatan Belajar Mengajar

1. Proses Belajar Mengajar

a. Pendahuluan / membuka pelajaran

Sebelum mata pelajaran pertama dimulai siswa akan berdoa bersama-sama

yang dipimpin oleh ketua kelas. Setelah berdoa, pembelajaran pun akan

dimulai.

Pada hari jumat, diadakan kultum tiap pagi di lapangan sekolah. Sebelum

kultum, siswa secara keras dan bersama-sama membaca Asmaul Husna.

Setelah itu, baru dilakukan kultum yang dilaksanakan bergilir oleh tiap kelas.

b. Kegiatan inti / proses belajar mengajar

1) Guru menggunakan modul yang yang dibuatnya sendiri, modul itu

berisi ringkasan materi dan contoh soal dari berbagai buku sumber. Cara

menjelaskan materi tersebut dengan menyajikan dan menuliskannya di

xviii

papan tulis dan berdiskusi bersama siswa dan terkadang menggunakan

infokus jika diperlukan.

2) Selama pelajaran berlangsung :

Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru

Siswa yang mendapat kesulitan belajar dan bertanya, maka guru

akan kembali menjelaskan materi yang belum di pahami oleh siswa.

Bagi siswa yang suka ribut dan menggangu ketenangan maka guru

akan menegur.

3) Secara umum perhatian siswa cukup baik walau masih ada siswa yang

sibuk sendiri dan dengan alasan untuk keluar masuk kelas.

4) Pelajaran berlangsung selama 1x40 menit untuk 1 jam pelajaran

c. Penutup

Dalam mengakhiri pelajaran guru memberi tugas individu dan guru

juga memberi kesempatan bertanya kepada siswa tentang materi yang telah

disampaikan dan kemudian menyimpulkan. Guru menilai siswa dengan

mengadakan tes dan tugas-tugas kemudian setelah dirasa cukup pemahaman

siswa, guru menyuruh siswa membaca dan mempersiapkan diri untuk materi

berikutnya.

2. Proses Interaksi Sosial Keseharian

a. Hubungan Guru-guru

Hubungan antara sesama guru di sekolah baik, hal ini terlihat dari

kerja sama antar guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar dan

kegiatan ekstra kurikuler yang dilaksanakan di SMA Negeri 3 KotaSolok

b. Hubungan Guru Dengan Siswa

Hubungan guru dengan siswa baik, hal ini terlihat dari kerja sama

antara guru dengan siswa dalam melaksanakan kegiatan sekolah misalnya

dalam kegiatan upacara bendera yang dilakukan setiap hari senin.

xix

c. Hubungan Siswa dengan siswa

Hubungan siswa dengan siswa cukup baik, walaupun kadang mereka

terlibat perkelahian, namun hal ini dapat diatasi oleh guru yang sedang

mengajar, guru piket, atau wali kelas.

d. Hubungan Guru dengan Pegawai Tata Usaha

Hubungan perangkat sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, pegawai

tata usaha, siswa dan penjaga sekolah sekolah terjalin cukup baik dan

bersikap kekeluargaan. Hal ini terjadi karena perangkat sekolah berada

dalam satu visi dan misi yang sama dalam mewujudkan tujuan pendidikan

nasional.

xx

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari observasi yang telah penulis lakukan, maka dapat diambil kesimpulan:

1. SMA N 3 Kota Solok adalah salah satu sekolah menengah atas dengan

fasilitas sekolah yang cukup memadai.

2. Sekolah tidak hanya mengajarkan akademik atau pengetahuan mata pelajaran

saja, tapi juga mendidik karakter siswa melalui kegiatan non akademik

3. Perpustakaan merupakan faktor penunjang dalam Proses Belajar Mengajar.

4. Lingkungan sekolah SMA Negeri 3 Kota Solok cukup aman dan tenang untuk

kegiatan belajar mengajar, fasilitas pendukung cukup memadai. Kedisiplinan

diterapkan, hubungan sosial dilingkungan sekolah baik dan harmonis.

5. Dari kegiatan belajar mengajar yang dilakukan guru mulai dari pendahuluan,

kegiatan inti sampai penutup terkesan bersahabat, materi yang diberikan guru

sistematis, menarik sehingga mudah dipahami oleh siswa.

B. Saran

Sarana dan prasarana SMA N 3 Kota Solok sudah cukup lengkap, namun ada

perlu lebih diperhatikan menurut penulis, yaitu, kebersihan WC siswa, serta diberi

air, dan tempat wudhu’ diusahakan tertutup

xxi