lampiran - eprints.ums.ac.ideprints.ums.ac.id/41675/14/lampiran.pdf · kemudian do’a sebelum...
TRANSCRIPT
89
LAMPIRAN
90
DAFTAR SISWA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK
KECAMATAN GROBOGAN TAHUN AJARAN 2015/ 2016
No
Nama Siswa
No. Induk
NISN
Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
1 Muhammad Ikbal Al Gofar 1868 0053924159
2 Muhammad Yosi Saputra 1869 0054089433
3 Muhammad Fauzan 1891 0066699860
4 Okta Alfian Rizky 1898 0061558672
5 Afidatun Ni’mah 1901 0067456191
6 Ahmad Maulana Ishaq 1902 0072102677
7 Anisa Farafatin 1904 0072575823
8 Artika Nur Hidayah 1905 0078628185
9 Dio Catur Prasetia 1908 0078912482
10 Dwi Kurniawan 1909 0061934031
11 Kamalia Septiani 1913 0072039226
12 Marcella Nur Nafira 1914 0077111347
13 Mei Widya Rahayu 1915 0078578425
14 Muhammad Ridho 1916 0064007571
15 Muhammad Taufikul 1917 0065125110
16 Nayla Syifa Azkia 1918 0078854801
17 Niken Ayu Savitri 1919 0065777491
18 Nurul Jannah 1920 0073821325
19 Rindi Ujiani Aglestari 1921 0075865142
20 Selvia Alya Ningrum 1922 0071930759
21 Siti Rahayu 1924 0071945879
22 Viola Vitaguna Midiya 1927 0074020540
23 Wafiq Mas’ud 1928 0062379086
24 Wahyu Putri Setiani 1929 0078531085
25 Clara Amelia Putri 1931 0071368962
Jumlah 10 15
Lampiran 1
91
LEMBAR PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU MENGENAI
PEMBELAJARAN IPA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK
TAHUN 2015/ 2016
1. Bagaimanakah antusias belajar siswa dalam pembelajaran di kelas?
Jawab: Antusias belajar selalu ada, namun keaktifan belajar siswa dalam
pembelajaran IPA belum begitu memuaskan dan masih ada siswa yang
mendapat nilai di bawah KKM.
2. Model pembelajaran seperti apa yang biasanya diterapkan pada proses
pembelajaran IPA Kelas III SD N 1 Lebengjumuk?
Jawab: Dalam seminggu, IPA ada 4 jam pelajaran (140 menit). Rata-rata
menggunakan metode ceramah dan siswa diminta mencatat materi yang
diajarkan. Tapi kadang-kadang pembelajaran bisa dilakukan dengan
diskusi kelompok jika keadaannya memungkinkan.
3. Kendala apa saja yang sering dijumpai saat proses pembelajaran di kelas?
Jawab:
a. Siswa cenderung bosan ketika pembelajaran dilakukan dengan ceramah.
b. Partisipasi siswa masih kurang terutama dalam bertanya.
c. Jika diberi pertanyaan sebagian besar siswa belum bisa menjawab.
4. Bagaimana sikap siswa ketika mengikuti proses pembelajaran IPA?
Jawab: Pada saat pembelajaran IPA berlangsung, banyak siswa mengeluh karena
ingin cepat-cepat pulang. Hal itu membuat pikiran mereka jadi kurang
fokus dan berdampak kurang bersemangat dalam mengikuti pembelajaran.
Apabila diberi kesempatan untuk bertanya, yang bertanya hanya beberapa
siswa saja.
5. Bagaimanakah konsentrasi atau perhatian siswa saat pembelajaran sedang
berlangsung?
Lampiran 2
92
Jawab: Pada awal pembelajaran, siswa memperhatikan penjelasan guru. Namun
lama-kelamaan siswa merasa bosan dan malah gaduh sendiri. Ada yang
melamun, ngobrol dengan temannya, usil, dan pada akhirnya tidak
memperhatikan lagi apa yang disampaikan oleh guru.
Lebengjumuk, 1 Oktober 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
93
LEMBAR PEDOMAN WAWANCARA DENGAN SISWA MENGENAI
PEMBELAJARAN IPA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK
TAHUN 2015/ 2016
1. Apakah kalian senang dengan mata pelajaran IPA?
Jawab: Senang.
2. Apakah penyampaian materi yang diberikan guru dapat diterima dengan baik oleh
siswa?
Jawab: Ya, tapi kami sering lupa ketika ditanya kembali mengenai materi.
3. Apakah model pembelajaran yang diterapkan di kelas III SDN 1 Lebengjumuk
sudah menyenangkan?
Jawab: sudah, namun kadang-kadang rasanya membosankan.
4. Apakah kalian sering mengajukan pertanyaan saat pembelajaran IPA
berlangsung?
Jawab: Jarang, yang sering mengajukan pertanyaan biasanya hanya beberapa
orang.
5. Apakah kalian memperhatikan guru saat proses pembelajaran berlangsung?
Jawab: Ya, kami memperhatikan guru.
6. Apakah kalian pernah melakukan percobaan saat mengikuti mata pelajaran?
Jawab: Pernah, tapi jarang.
Lebengjumuk, 1 Oktober 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
Lampiran 3
94
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI PELAKSANAAN PROSES
PEMBELAJARAN IPA PADA PRA SIKLUS
KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
Nama Guru Kelas : Wakidi
Kelas : III
Hari, Tanggal : Jum’at, 25 September 2015
Jam ke- : 4 – 5
Jumlah Siswa yang Hadir : 24 siswa (dari 25 siswa)
A. TINDAK MENGAJAR
Kegiatan mengajar diawali guru dengan memberi salam kepada siswa.
Kemudian do’a sebelum belajar dipimpin oleh ketua kelas. Guru juga tidak lupa
untuk mengecek kehadiran siswa. Sebelum pembelajaran dimulai, guru kelas
bertanya mengenai materi apa yang akan dipelajari hari itu. Guru menyampaikan
materi pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya jawab. Ketika
menerangkan materi, guru mencatat di papan tulis. Sayangnya, guru tidak
menggunakan media pembelajaran. Selain itu, siswa juga tidak dibentuk dalam
kegiatan diskusi kelompok. Selesai menerangkan materi, guru menyuruh siswa
untuk mencatat materi di buku tulis dan proses pembelajaran pun selesai. Tidak
ada kegiatan menyimpulkan materi, pemberian tugas, maupun evaluasi bagi
siswa.
B. TINDAK BELAJAR
Ketika proses pembelajaran IPA berlangsung, siswa kurang
memperhatikan penjelasan dari guru. Hal tersebut disebabkan oleh kegaduhan
siswa yang ingin segera pulang. Pikiran yang kurang fokus tersebut cukup
berpengaruh terhadap semangat belajar siswa. Ketika belajar di dalam kelas,
siswa mengetahui apa yang dijelaskan oleh guru. Namun apabila keluar dari
proses pembelajaran, pengetahuan yang diberikan oleh guru kurang begitu
membekas di benak mereka.
Lampiran 4
95
C. KESIMPULAN
Dari keterangan di atas dapat diketahui bahwa keaktifan belajar siswa
kelas III dalam pembelajaran IPA masih rendah. Ketika ditanya tentang materi
mereka hanya diam. Jika diberi umpan balik, tidak ada siswa yang bertanya atau
menjawab pertanyaan dari guru.
Lebengjumuk, 25 September 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
NIM A 510090015
96
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI
PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN KE-1
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI
VISUAL INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN
BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS III
SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
Nama Guru : Nurul Hasanah Suratman
Kelas : III
Hari, Tanggal : Jum’at, 2 Oktober 2015
Jam ke- : 4 – 5
Jumlah Siswa yang Hadir : 25 Siswa
A. TINDAK MENGAJAR
Berikan tanda centang ( √ ) pada salah satu kolom penilaian tindakan!
No. Aspek yang diamati dari guru Penilaian Tindakan
baik cukup kurang
1
Kegiatan Awal
Mempersiapkan kondisi fisik dan psikis siswa
-
√
-
2 Melakukan apersepsi - √ -
3 Menyampaikan Standar Kompetensi (SK) √ - -
4 Menyampaikan Kompetensi Dasar (KD) √ - -
5 Menyampaikan Tujuan Pembelajaran - - √
6
Kegiatan Inti
Menggunakan model pembelajaran SAVI selama proses
kegiatan belajar mengajar berlangsung
-
√
-
7 Ketepatan alokasi waktu sesuai RPP yang dibuat - √ -
8 Menunjukkan penguasaan materi dan bahan ajar - √ -
9 Penyampaian materi jelas, lengkap, dan runtut - √ -
10 Mengaitkan pembelajaran dengan realitas kehidupan
siswa dengan memberikan contoh yang ada dalam
kehidupan sehari-hari
√ - -
11 Menciptakan suasana belajar yang memotivasi siswa
untuk senang, rajin, dan penuh semangat dalam belajar √ - -
12 Membangkitkan semangat belajar siswa dengan Ice
Breaking
√ - -
Lampiran 5
97
13 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
dan mengungkapkan pendapat √ - -
14 Menghargai setiap pendapat yang dikemukakan oleh
siswa √ - -
15 Memberikan umpan balik atau feedback kepada siswa - √ -
16 Pertanyaan dan tugas selama proses pembelajaran √ - -
17 Membimbing siswa dalam mendalami bahan atau
bidang pengetahuan yang diberikan
- √ -
18 Melatih siswa untuk bekerja sama dan ulet dalam
menghadapi kesulitan (tidak lekas putus asa) √ - -
19 Memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyelesaikan masalah berdasarkan pengetahuan yang
mereka miliki
- √ -
20 Membimbing siswa untuk tekun mengerjakan tugas - √ -
21 Memberi kesempatan bagi siswa untuk melaporkan
hasil kerja √ - -
22
Kegiatan Akhir
Memberikan refleksi terhadap proses pembelajaran
-
-
√
23 Menyimpulkan materi yang telah diajarkan - √ -
24 Menyarankan siswa agar materi dipelajari kembali di
rumah √ - -
25 Memberikan tugas untuk pengayaan siswa √ - -
HASIL OBSERVASI TINDAK MENGAJAR:
1. Guru belum menjelaskan bagaimana langkah-langkah model pembelajaran
SAVI (Somatis Auditori Visual Intelektual) sehingga banyak siswa yang
belum memahami bagaimana proses belajar yang sesuai model tersebut.
2. Pembagian kelompok belum pas sebab siswa yang pintar hanya berkumpul
dengan siswa-siswa yang pintar saja. Hal itu dikarenakan siswa disuruh
memilih sendiri anggotanya.
3. Guru masih perlu meningkatkan ketrampilan berkomunikasi dalam
menghadapi kegaduhan siswa ketika proses pembelajaran berlangsung.
98
B. TINDAK BELAJAR
Komponen No. Aspek Keaktifan
Jumlah
Siswa
Keaktifan
Belajar Siswa
1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru 9
2. Kerjasama dalam kelompok 6
3. Memberi kesempatan berpendapat kepada
teman dalam kelompok 8
4. Mendengarkan dengan baik ketika teman
berpendapat 7
5. Saling membantu menyelesaikan masalah 9
Hasil Belajar
Siswa dalam
Pembelajaran
IPA
1. Siswa yang mencapai KKM 15 siswa
2. Nilai rata-rata kelas 67,2
HASIL OBSERVASI TINDAK BELAJAR:
1. Siswa kurang tertib dalam mengikuti pembelajaran.
2. Banyak siswa yang belum mau bekerjasama dan saling membantu
menyelesaikan masalah ketika mengerjakan soal kelompok.
3. Siswa masih malu untuk maju mempresentasikan hasil pekerjaan
kelompoknya.
4. Pada saat pelaksanaan soal evaluasi individu, masih ada beberapa siswa yang
menyontek.
Lebengjumuk, 2 Oktober 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
NIM A 510090015
Observer
Wakidi
NIP 19630413 198405 1 004
99
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI
PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN KE-2
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI
VISUAL INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN
BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS III
SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
Nama Guru : Nurul Hasanah Suratman
Kelas : III
Hari, Tanggal : Sabtu, 3 Oktober 2015
Jam ke- : 4 – 5
Jumlah Siswa yang Hadir : 25 Siswa
A. TINDAK MENGAJAR
Berikan tanda centang ( √ ) pada salah satu kolom penilaian tindakan!
No. Aspek yang diamati dari guru Penilaian Tindakan
baik cukup kurang
1
Kegiatan Awal
Mempersiapkan kondisi fisik dan psikis siswa
√
-
-
2 Melakukan apersepsi √ - -
3 Menyampaikan Standar Kompetensi (SK) √ - -
4 Menyampaikan Kompetensi Dasar (KD) √ - -
5 Menyampaikan Tujuan Pembelajaran - √ -
6
Kegiatan Inti
Menggunakan model pembelajaran SAVI selama proses
kegiatan belajar mengajar berlangsung
-
√
-
7 Ketepatan alokasi waktu sesuai RPP yang dibuat - √ -
8 Menunjukkan penguasaan materi dan bahan ajar √ - -
9 Penyampaian materi jelas, lengkap, dan runtut √ - -
10 Mengaitkan pembelajaran dengan realitas kehidupan
siswa dengan memberikan contoh yang ada dalam
kehidupan sehari-hari
√ - -
11 Menciptakan suasana belajar yang memotivasi siswa
untuk senang, rajin, dan penuh semangat dalam belajar √ - -
12 Membangkitkan semangat belajar siswa dengan Ice
Breaking √ - -
13 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
dan mengungkapkan pendapat √ - -
14 Menghargai setiap pendapat yang dikemukakan oleh √ - -
Lampiran 6
100
siswa
15 Memberikan umpan balik atau feedback kepada siswa √ - -
16 Pertanyaan dan tugas selama proses pembelajaran √ - -
17 Membimbing siswa dalam mendalami bahan atau
bidang pengetahuan yang diberikan √ - -
18 Melatih siswa untuk bekerja sama dan ulet dalam
menghadapi kesulitan (tidak lekas putus asa) √ - -
19 Memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyelesaikan masalah berdasarkan pengetahuan yang
mereka miliki
√ - -
20 Membimbing siswa untuk tekun mengerjakan tugas √ - -
21 Memberi kesempatan bagi siswa untuk melaporkan
hasil kerja √ - -
22
Kegiatan Akhir
Memberikan refleksi terhadap proses pembelajaran
√
-
-
23 Menyimpulkan materi yang telah diajarkan √ - -
24 Menyarankan siswa agar materi dipelajari kembali di
rumah √ - -
25 Memberikan tugas untuk pengayaan siswa √ - -
HASIL OBSERVASI TINDAK MENGAJAR:
1. Guru sudah menjelaskan bagaimana langkah-langkah model pembelajaran
SAVI dilakukan.
2. Pembagian anggota kelompok sudah merata karena dipilih guru secara
heterogen.
3. Guru cukup mampu mengendalikan proses pembelajaran di kelas.
B. TINDAK BELAJAR
Komponen No
. Aspek Keaktifan
Jumlah
Siswa
Keaktifan
Belajar Siswa
1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru 15
2. Kerjasama dalam kelompok 10
3. Memberi kesempatan berpendapat kepada
teman dalam kelompok 23
4. Mendengarkan dengan baik ketika teman
berpendapat 25
5. Saling membantu menyelesaikan masalah 13
Hasil Belajar
Siswa dalam
Pembelajaran
IPA
1. Siswa yang mencapai KKM 17 siswa
2. Nilai rata-rata kelas 75,6
101
HASIL OBSERVASI TINDAK BELAJAR:
1. Siswa sudah mulai tertib dalam mengikuti pembelajaran.
2. Banyak siswa yang serius dalam bekerjasama dan saling membantu mengerjakan
soal kelompok.
3. Ada beberapa siswa yang aktif bertanya atau berpendapat, namun yang lain
kurang begitu memperhatikan jika tidak ditegur guru.
4. Beberapa siswa sudah berani maju mempresentasikan hasil pekerjaan
kelompoknya meskipun masih malu-malu.
5. Pada saat pelaksanaan soal evaluasi individu, siswa sudah mengerjakan
pekerjaannya sendiri.
Lebengjumuk, 3 Oktober 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
NIM A 510090015
Observer
Wakidi
NIP 19630413 198405 1 004
102
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI PELAKSANAAN PROSES
PEMBELAJARAN SIKLUS II PERTEMUAN KE-1
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI
VISUAL INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN
BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS III
SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
Nama Guru : Nurul Hasanah Suratman
Kelas : III
Hari, Tanggal : Jum’at, 9 Oktober 2015
Jam ke- : 4 – 5
Jumlah Siswa yang Hadir : 25 Siswa
A. TINDAK MENGAJAR
Berikan tanda centang ( √ ) pada salah satu kolom penilaian tindakan!
No. Aspek yang diamati dari guru Penilaian Tindakan
baik cukup kurang
1
Kegiatan Awal
Mempersiapkan kondisi fisik dan psikis siswa
√
-
-
2 Melakukan apersepsi √ - -
3 Menyampaikan Standar Kompetensi (SK) √ - -
4 Menyampaikan Kompetensi Dasar (KD) √ - -
5 Menyampaikan Tujuan Pembelajaran - √ -
6
Kegiatan Inti
Menggunakan model pembelajaran SAVI selama proses
kegiatan belajar mengajar berlangsung
√
-
-
7 Ketepatan alokasi waktu sesuai RPP yang dibuat √ - -
8 Menunjukkan penguasaan materi dan bahan ajar √ - -
9 Penyampaian materi jelas, lengkap, dan runtut √ - -
10 Mengaitkan pembelajaran dengan realitas kehidupan
siswa dengan memberikan contoh yang ada dalam kehidupan sehari-hari
√ - -
11 Menciptakan suasana belajar yang memotivasi siswa
untuk senang, rajin, dan penuh semangat dalam belajar √ - -
12 Membangkitkan semangat belajar siswa dengan Ice
Breaking √ - -
13 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
dan mengungkapkan pendapat √ - -
14 Menghargai setiap pendapat yang dikemukakan oleh √ - -
Lampiran 7
103
siswa
15 Memberikan umpan balik atau feedback kepada siswa √ - -
16 Pertanyaan dan tugas selama proses pembelajaran √ - -
17 Membimbing siswa dalam mendalami bahan atau
bidang pengetahuan yang diberikan √ - -
18 Melatih siswa untuk bekerja sama dan ulet dalam
menghadapi kesulitan (tidak lekas putus asa) √ - -
19 Memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyelesaikan masalah berdasarkan pengetahuan yang
mereka miliki
√ - -
20 Membimbing siswa untuk tekun mengerjakan tugas √ - -
21 Memberi kesempatan bagi siswa untuk melaporkan
hasil kerja √ - -
22
Kegiatan Akhir
Memberikan refleksi terhadap proses pembelajaran
-
√
-
23 Menyimpulkan materi yang telah diajarkan √ - -
24 Menyarankan siswa agar materi dipelajari kembali di
rumah √ - -
25 Memberikan tugas untuk pengayaan siswa √ - -
HASIL OBSERVASI TINDAK MENGAJAR:
1. Guru sudah cukup menguasai kelas dengan baik meskipun masih ada satu
atau dua siswa yang bandel.
2. Penyampaian materi oleh guru sudah lancar dan siswa pun tidak lagi terlalu
gaduh.
B. TINDAK BELAJAR
Komponen No. Aspek Keaktifan
Jumlah
Siswa
Keaktifan
Belajar Siswa
1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru 20
2. Kerjasama dalam kelompok 20
3. Memberi kesempatan berpendapat kepada
teman dalam kelompok 14
4. Mendengarkan dengan baik ketika teman
berpendapat 16
5. Saling membantu menyelesaikan masalah 22
Hasil Belajar
Siswa dalam
Pembelajaran
IPA
1. Siswa yang mencapai KKM 18 siswa
2. Nilai rata-rata kelas 74,8
104
HASIL OBSERVASI TINDAK BELAJAR:
1. Siswa sudah tertib dan tidak terlalu gaduh dalam mengikuti pembelajaran.
Hanya sedikit siswa yang masih tetap bandel.
2. Jumlah siswa yang serius dalam bekerja sama dan saling membantu
mengerjakan soal kelompok cukup banyak.
3. Saat saling beradu pendapat, masih ada beberapa siswa yang bermain sendiri.
4. Siswa berani maju mempresentasikan hasil pekerjaan kelompoknya.
5. Saat latihan soal evaluasi individu, siswa sudah mengerjakan pekerjaannya
tanpa mencontek.
Lebengjumuk, 9 Oktober 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
NIM A 510090015
Observer
Wakidi
NIP 19630413 198405 1 004
105
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI PELAKSANAAN PROSES
PEMBELAJARAN SIKLUS II PERTEMUAN KE-2
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI
VISUAL INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN
BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS III
SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
Nama Guru : Nurul Hasanah Suratman
Kelas : III
Hari, Tanggal : Sabtu, 10 Oktober 2015
Jam ke- : 4 – 5
Jumlah Siswa yang Hadir : 25 Siswa
A. TINDAK MENGAJAR
Berikan tanda centang ( √ ) pada salah satu kolom penilaian tindakan!
No. Aspek yang diamati dari guru Penilaian Tindakan
baik cukup kurang
1
Kegiatan Awal
Mempersiapkan kondisi fisik dan psikis siswa
√
-
-
2 Melakukan apersepsi √ - -
3 Menyampaikan Standar Kompetensi (SK) √ - -
4 Menyampaikan Kompetensi Dasar (KD) √ - -
5 Menyampaikan Tujuan Pembelajaran √ - -
6
Kegiatan Inti
Menggunakan model pembelajaran SAVI selama proses
kegiatan belajar mengajar berlangsung
√
-
-
7 Ketepatan alokasi waktu sesuai RPP yang dibuat √ - -
8 Menunjukkan penguasaan materi dan bahan ajar √ - -
9 Penyampaian materi jelas, lengkap, dan runtut √ - -
10 Mengaitkan pembelajaran dengan realitas kehidupan
siswa dengan memberikan contoh yang ada dalam
kehidupan sehari-hari
√ - -
11 Menciptakan suasana belajar yang memotivasi siswa
untuk senang, rajin, dan penuh semangat dalam belajar √ - -
12 Membangkitkan semangat belajar siswa dengan Ice
Breaking √ - -
Lampiran 8
106
13 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
dan mengungkapkan pendapat √ - -
14 Menghargai setiap pendapat yang dikemukakan oleh
siswa √ - -
15 Memberikan umpan balik atau feedback kepada siswa √ - -
16 Pertanyaan dan tugas selama proses pembelajaran √ - -
17 Membimbing siswa dalam mendalami bahan atau
bidang pengetahuan yang diberikan √ - -
18 Melatih siswa untuk bekerja sama dan ulet dalam
menghadapi kesulitan (tidak lekas putus asa) √ - -
19 Memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyelesaikan masalah berdasarkan pengetahuan yang
mereka miliki
√ - -
20 Membimbing siswa untuk tekun mengerjakan tugas √ - -
21 Memberi kesempatan bagi siswa untuk melaporkan
hasil kerja √ - -
22
Kegiatan Akhir
Memberikan refleksi terhadap proses pembelajaran
√
-
-
23 Menyimpulkan materi yang telah diajarkan √ - -
24 Menyarankan siswa agar materi dipelajari kembali di
rumah √ - -
25 Memberikan tugas untuk pengayaan siswa √ - -
HASIL OBSERVASI TINDAK MENGAJAR:
1. Guru telah menerapkan Model Pembelajaran SAVI secara optimal.
2. Guru mampu mengkondisikan kelas dengan baik sehingga keaktifan belajar
siswa meningkat.
3. Guru mampu menyampaikan materi ajar dengan lancar sehingga hasil belajar
siswa IPA mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
107
B. TINDAK BELAJAR
Komponen No. Aspek Keaktifan
Jumlah
Siswa
Keaktifan
Belajar Siswa
1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru 25
2. Kerjasama dalam kelompok 24
3. Memberi kesempatan berpendapat kepada
teman dalam kelompok 24
4. Mendengarkan dengan baik ketika teman
berpendapat 25
5. Saling membantu menyelesaikan masalah 23
Hasil Belajar
Siswa dalam
Pembelajaran
IPA
1. Siswa yang mencapai KKM 25 siswa
2. Nilai rata-rata kelas 82,8
HASIL OBSERVASI TINDAK BELAJAR:
1. Perhatian siswa dalam mengikuti pembelajaran sudah optimal.
2. Banyak siswa yang serius bekerja sama dalam mengerjakan soal kelompok.
3. Jumlah siswa yang aktif bertanya atau mengungkapkan pendapat sudah
meningkat. Begitu pula yang mendengarkan temannya berpendapat.
4. Siswa berani maju mempresentasikan hasil pekerjaan kelompoknya ketika
ditunjuk secara acak.
5. Saat latihan soal evaluasi individu, tidak ada siswa yang mencontek.
Lebengjumuk, 10 Oktober 2015
Peneliti
Nurul Hasanah Suratman
NIM A 510090015
Observer
Wakidi
NIP 19630413 198405 1 004
108
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI SISWA PADA PRA SIKLUS
MENGENAI KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS
III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
No
Nama Siswa
Aspek-aspek Keaktifan Belajar*
Juml.
Nilai A B C D E
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 M. Ikbal A.G 1 1 1 1 1 5 50
2 M. Yosi S ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ 0 0
3 M. Fauzan 3 2 3 3 3 14 95
4 Okta A.R 1 1 1 1 1 5 50
5 Afidatun N 1 2 2 1 2 8 65
6 A.M.Ishaq 2 1 1 1 1 6 55
7 Anisa F 3 2 1 1 1 8 65
8 Artika N.H 2 3 1 1 2 9 70
9 Dio Catur P 1 2 2 1 1 7 60
10 Dwi K 1 1 1 1 1 5 50
11 Kamalia S 3 3 3 3 3 15 100
12 Marcella N 1 2 1 2 1 7 60
13 Mei W.R 1 1 2 2 3 9 70
14 M. Ridho 1 2 3 3 1 10 75
15 M. Taufikul 3 1 1 1 1 7 50
16 Nayla S.A 2 2 2 2 2 10 75
17 Niken A.S 3 3 3 3 3 15 100
18 Nurul J 2 1 1 2 1 7 60
19 Rindi U.A 1 1 3 1 1 7 50
20 Selvia A.N 3 3 2 1 2 11 80
21 Siti Rahayu 2 3 1 1 3 10 75
22 Viola V.M 1 1 1 3 2 8 65
23 Wafiq M 2 1 1 1 1 6 55
24 Wahyu P.S 3 1 2 1 3 10 75
25 Clara A.P 3 1 1 1 2 8 65
Jumlah siswa yang
aktif 8 5 5 5 6 ‒ 14
Lampiran 9
109
*Aspek-aspek Keaktifan Belajar:
A. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
B. Kerjasama dalam kelompok
C. Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam kelompok
D. Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat
E. Saling membantu menyelesaikan masalah
Keterangan skor:
3 = aktif
2 = kurang aktif
1 = tidak aktif
110
DAFTAR KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA PRA SIKLUS
Jumlah siswa yang hadir pada pra siklus : 24 siswa
Jumlah siswa yang aktif pada semua aspek : 14 siswa
No. Aspek Keaktifan Belajar Siswa Jumlah siswa yang aktif
pada setiap aspek*
Jumlah siswa yang aktif
pada semua aspek**
1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru 8 Siswa / 33,33%
14 Siswa / 58,33%
2. Kerjasama dalam kelompok 5 Siswa / 20,83%
3. Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam kelompok 5 Siswa / 20,83%
4. Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat 5 Siswa / 20,83%
5. Saling membantu menyelesaikan masalah 6 Siswa / 25%
*) siswa dikatakan aktif pada salah satu aspek keaktifan, jika siswa mendapat skor 3 pada aspek tersebut.
**) siswa dikatakan aktif pada semua aspek jika nilai keaktifan siswa ≥ 65.
Lampiran 10
111
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI SISWA SIKLUS I PERTEMUAN KE-1
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI VISUAL
INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM
PEMBELAJARAN IPA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
*Aspek-aspek Keaktifan Belajar:
A. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
B. Kerjasama dalam kelompok
C. Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam kelompok
D. Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat
E. Saling membantu menyelesaikan masalah
Keterangan skor:
3 = aktif
2 = kurang aktif
1 = tidak aktif
No
Nama Siswa
Aspek-aspek Keaktifan Belajar* Juml.
Nilai A B C D E
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 M. Ikbal A.G 2 1 1 1 1 6 55
2 M. Yosi S 1 1 1 1 1 5 50
3 M. Fauzan 3 2 2 3 2 12 85
4 Okta A.R 2 1 1 1 1 6 55
5 Afidatun N 2 1 1 1 2 7 60
6 A.M.Ishaq 3 2 3 2 3 13 90
7 Anisa F 2 3 3 3 3 14 95
8 Artika N.H 1 2 2 2 3 10 75
9 Dio Catur P 3 2 3 3 3 14 95
10 Dwi K 1 2 2 1 3 9 70
11 Kamalia S 3 3 2 3 3 14 95
12 Marcella N 2 1 1 1 1 6 55
13 Mei W.R 3 3 3 2 1 12 85
14 M. Ridho 1 2 2 2 3 10 75
15 M. Taufikul 1 2 1 3 2 9 70
16 Nayla S.A 3 3 2 1 1 10 75
17 Niken A.S 3 3 3 3 3 15 100
18 Nurul J 2 1 1 2 1 7 60
19 Rindi U.A 1 1 2 1 1 6 55
20 Selvia A.N 1 2 1 3 2 9 70
21 Siti Rahayu 3 1 3 2 1 10 75
22 Viola V.M 1 1 3 2 2 9 70
23 Wafiq M 1 1 1 1 2 6 55
24 Wahyu P.S 3 2 3 2 1 11 80
25 Clara A.P 1 2 3 2 3 11 80
Jumlah siswa yang
aktif 9 6 8 7 9 ‒ 17
Lampiran 11
112
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI SISWA SIKLUS I PERTEMUAN KE-2
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI VISUAL
INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM
PEMBELAJARAN IPA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
*Aspek-aspek Keaktifan Belajar:
A. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
B. Kerjasama dalam kelompok
C. Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam kelompok
D. Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat
E. Saling membantu menyelesaikan masalah
Keterangan skor:
3 = aktif
2 = kurang aktif
1 = tidak aktif
No
Nama Siswa
Aspek-aspek Keaktifan Belajar* Juml.
Nilai A B C D E
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 M. Ikbal A.G 2 1 1 1 1 6 55
2 M. Yosi S 2 1 1 1 1 6 55
3 M. Fauzan 3 3 2 3 2 13 90
4 Okta A.R 2 1 1 1 2 7 60
5 Afidatun N 3 3 3 2 3 14 95
6 A.M.Ishaq 1 1 1 3 1 7 60
7 Anisa F 3 2 1 3 2 11 80
8 Artika N.H 3 2 3 2 3 13 90
9 Dio Catur P 1 2 3 3 1 10 75
10 Dwi K 3 2 1 2 3 11 80
11 Kamalia S 3 3 3 2 3 14 95
12 Marcella N 3 3 2 3 1 12 85
13 Mei W.R 3 1 3 1 3 11 80
14 M. Ridho 3 3 2 1 3 12 85
15 M. Taufikul 1 1 1 2 1 6 55
16 Nayla S.A 1 3 3 1 3 11 80
17 Niken A.S 3 3 3 3 3 15 100
18 Nurul J 3 2 3 2 3 13 90
19 Rindi U.A 2 2 1 1 1 7 60
20 Selvia A.N 3 1 3 3 1 11 80
21 Siti Rahayu 3 3 2 2 3 13 90
22 Viola V.M 3 1 3 2 3 12 85
23 Wafiq M 2 2 1 1 1 7 60
24 Wahyu P.S 3 3 2 2 3 13 90
25 Clara A.P 1 3 2 3 3 12 85
Jumlah siswa yang
aktif 15 10 10 8 13 ‒ 18
Lampiran 12
113
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI SISWA SIKLUS II PERTEMUAN KE-1
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI VISUAL
INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM
PEMBELAJARAN IPA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
*Aspek-aspek Keaktifan Belajar:
A. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
B. Kerjasama dalam kelompok
C. Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam kelompok
D. Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat
E. Saling membantu menyelesaikan masalah
Keterangan skor:
3 = aktif
2 = kurang aktif
1 = tidak aktif
No
Nama Siswa
Aspek-aspek Keaktifan Belajar* Juml.
Nilai A B C D E
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 M. Ikbal A.G 1 2 1 1 2 7 60
2 M. Yosi S 2 1 1 2 1 7 60
3 M. Fauzan 3 3 3 3 3 15 100
4 Okta A.R 2 1 1 1 1 6 55
5 Afidatun N 3 3 3 3 3 15 100
6 A.M.Ishaq 3 3 3 3 3 15 100
7 Anisa F 3 2 1 1 3 10 75
8 Artika N.H 3 3 3 3 3 15 100
9 Dio Catur P 3 3 2 2 3 13 90
10 Dwi K 3 3 3 3 3 15 100
11 Kamalia S 3 3 3 3 3 15 100
12 Marcella N 3 3 3 3 3 15 100
13 Mei W.R 3 2 2 2 3 12 85
14 M. Ridho 3 3 3 3 3 15 100
15 M. Taufikul 3 2 2 3 1 11 80
16 Nayla S.A 3 3 3 3 3 15 100
17 Niken A.S 3 3 3 3 3 15 100
18 Nurul J 3 3 3 3 3 15 100
19 Rindi U.A 3 3 3 3 3 15 100
20 Selvia A.N 3 3 3 2 3 14 95
21 Siti Rahayu 3 3 3 3 3 15 100
22 Viola V.M 3 3 3 3 3 15 100
23 Wafiq M 3 1 2 3 2 11 80
24 Wahyu P.S 3 3 3 3 3 15 100
25 Clara A.P 3 3 3 3 3 15 100
Jumlah siswa yang
aktif 20 20 14 16 22 ‒ 22
Lampiran 13
114
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI SISWA SIKLUS II PERTEMUAN KE-2
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIS AUDITORI VISUAL
INTELEKTUAL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM
PEMBELAJARAN IPA KELAS III SD NEGERI 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/ 2016
*Aspek-aspek Keaktifan Belajar:
A. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
B. Kerjasama dalam kelompok
C. Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam kelompok
D. Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat
E. Saling membantu menyelesaikan masalah
Keterangan skor:
3 = aktif
2 = kurang aktif
1 = tidak aktif
No
Nama Siswa
Aspek-aspek Keaktifan Belajar* Juml.
Nilai A B C D E
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 M. Ikbal A.G 3 3 3 3 2 14 95
2 M. Yosi S 3 3 2 3 3 14 95
3 M. Fauzan 3 3 3 3 3 15 100
4 Okta A.R 3 2 3 3 3 14 95
5 Afidatun N 3 3 3 3 3 15 100
6 A.M.Ishaq 3 3 3 3 3 15 100
7 Anisa F 3 3 3 3 3 15 100
8 Artika N.H 3 3 3 3 3 15 100
9 Dio Catur P 3 3 3 3 3 15 100
10 Dwi K 3 3 3 3 3 15 100
11 Kamalia S 3 3 3 3 3 15 100
12 Marcella N 3 3 3 3 3 15 100
13 Mei W.R 3 3 3 3 3 15 100
14 M. Ridho 3 3 3 3 3 15 100
15 M. Taufikul 3 3 3 3 3 15 100
16 Nayla S.A 3 3 3 3 3 15 100
17 Niken A.S 3 3 3 3 3 15 100
18 Nurul J 3 3 3 3 3 15 100
19 Rindi U.A 3 3 3 3 3 15 100
20 Selvia A.N 3 3 3 3 3 15 100
21 Siti Rahayu 3 3 3 3 3 15 100
22 Viola V.M 3 3 3 3 3 15 100
23 Wafiq M 3 3 3 3 2 14 95
24 Wahyu P.S 3 3 3 3 3 15 100
25 Clara A.P 3 3 3 3 3 15 100
Jumlah siswa yang
aktif 25 24 24 25 23 ‒ 25
Lampiran 14
115
DAFTAR KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA SIKLUS I DAN SIKLUS II
No. Aspek Keaktifan
Jumlah siswa yang aktif pada setiap aspek* Jumlah siswa yang aktif pada semua aspek**
Siklus I Siklus II Siklus I Siklus II
P I P II P I P II P I P II
Rata-
rata S I P I P II
Rata-
rata
S II
1. Perhatian siswa terhadap
penjelasan guru
9 siswa /
36%
15 siswa
/ 60%
20 siswa /
80%
25 siswa
/ 100%
17
siswa /
68%
18
siswa
/ 72%
18
siswa /
72%
22
siswa /
88%
25
siswa /
100%
24
siswa /
96%
2. Kerjasama dalam kelompok 6 siswa /
24%
10 siswa
/ 40%
20 siswa /
80%
24 siswa
/ 96%
3. Memberi kesempatan berpendapat
kepada teman dalam kelompok
8 siswa /
32%
10 siswa
/ 40%
14 siswa /
56%
24 siswa
/ 96%
4. Mendengarkan dengan baik ketika
teman berpendapat
7 siswa /
28%
8 siswa /
32%
16 siswa /
64%
25 siswa
/ 100%
5. Saling membantu menyelesaikan
masalah 9 siswa /
36%
13 siswa
/ 52%
22 siswa /
88%
23 siswa
/ 92%
Keterangan:
S I : Siklus I
S II : Siklus II
P I : Pertemuan ke-1
P 2 : Pertemuan ke-2
*) : siswa dikatakan aktif pada salah satu aspek keaktifan, jika siswa mendapat skor 3 pada aspek tersebut.
**) : siswa dikatakan aktif pada semua aspek jika nilai keaktifan siswa ≥ 65.
Lampiran 15
116
DAFTAR NILAI MAPEL IPA KELAS III SD N 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/
2016 SEMESTER GANJIL PADA PRA SIKLUS
*) siswa dinyatakan tuntas atau lulus jika nilai siswa ≥ KKM, yaitu 62.
Cara menghitung Nilai rata-rata kelas:
Cara menghitung Jumlah rata-rata siswa yang tuntas:
No
Nama Siswa
Nilai Pra Siklus
Keterangan
1 Muhammad Ikbal Al Gofar 40 Tidak tuntas
2 Muhammad Yosi Saputra - Tidak tuntas
3 Muhammad Fauzan 75 Tuntas
4 Okta Alfian Rizky 50 Tidak tuntas
5 Afidatun Ni’mah 65 Tuntas
6 Ahmad Maulana Ishaq 60 Tidak tuntas
7 Anisa Farafatin 80 Tuntas
8 Artika Nur Hidayah 55 Tidak tuntas
9 Dio Catur Prasetia 80 Tuntas
10 Dwi Kurniawan 50 Tidak tuntas
11 Kamalia Septiani 85 Tuntas
12 Marcella Nur Nafira 60 Tidak tuntas
13 Mei Widya Rahayu 60 Tidak tuntas
14 Muhammad Ridho 50 Tidak tuntas
15 Muhammad Taufikul 60 Tidak tuntas
16 Nayla Syifa Azkia 70 Tuntas
17 Niken Ayu Savitri 90 Tuntas
18 Nurul Jannah 55 Tidak tuntas
19 Rindi Ujiani Aglestari 55 Tidak tuntas
20 Selvia Alya Ningrum 80 Tuntas
21 Siti Rahayu 70 Tuntas
22 Viola Vitaguna Midiya 65 Tuntas
23 Wafiq Mas’ud 50 Tidak tuntas
24 Wahyu Putri Setiani 55 Tidak tuntas
25 Clara Amelia Putri 60 Tidak tuntas
Nilai rata-rata kelas 63,33 10 siswa tuntas dan
15 siswa tidak tuntas Jumlah rata-rata siswa yang tuntas* 41,66%
Lampiran 16
117
DAFTAR NILAI MAPEL IPA KELAS III SD N 1 LEBENGJUMUK TAHUN 2015/
2016 SEMESTER GANJIL PADA SIKLUS I DAN SIKLUS II
*) siswa dinyatakan tuntas atau lulus jika nilai siswa ≥ KKM, yaitu 62.
Keterangan:
P 1 : Pertemuan ke-1
P 2 : Pertemuan ke-2
Cara menghitung Nilai rata-rata kelas:
Cara menghitung Jumlah rata-rata siswa yang tuntas:
No
Nama Siswa
Siklus I Nilai Rata-
rata individu
Siklus I
Siklus II Nilai Rata-
rata individu
Siklus II P 1 P 2 P 1 P 2
1 M. Ikbal A.G 50 60 55 60 70 65
2 M. Yosi S 40 50 45 60 70 65
3 M. Fauzan 70 80 75 70 80 75
4 Okta A.R 50 70 60 60 70 65
5 Afidatun N 80 80 80 80 80 80
6 A.M.Ishaq 60 70 65 80 90 85
7 Anisa F 80 70 75 80 100 90
8 Artika N.H 60 60 60 60 70 65
9 Dio Catur P 80 70 75 90 100 95
10 Dwi K 60 60 60 70 80 75
11 Kamalia S 90 90 90 100 100 100
12 Marcella N 70 80 75 80 90 85
13 Mei W.R 50 70 60 60 70 65
14 M. Ridho 70 60 75 70 80 75
15 M. Taufikul 80 70 75 80 80 80
16 Nayla S.A 70 80 75 80 90 85
17 Niken A.S 90 100 95 100 100 100
18 Nurul J 70 60 65 70 80 75
19 Rindi U.A 60 60 60 60 80 70
20 Selvia A.N 70 80 75 90 90 90
21 Siti Rahayu 60 70 65 70 80 75
22 Viola V.M 70 70 70 80 80 80
23 Wafiq M 50 60 55 60 70 65
24 Wahyu P.S 70 70 70 80 80 80
25 Clara A.P 80 70 75 80 90 85
Nilai rata-rata kelas 67,2 75,6 69,2 74,8 82,8 79
Jumlah rata-rata
siswa yang tuntas* 60% 68% 68% 72% 100% 100%
Lampiran 17
118
DAFTAR JUMLAH SISWA KELAS III SD N 1 LEBENGJUMUK YANG MENCAPAI KKM IPA
Siklus Pra
Siklus (%)
Siklus I Rata-
rata S I (%)
Siklus II Rata-
rata S II (%)
P I (%) P II (%) P I (%) P II (%)
Jumlah siswa yang
nilainya mencapai
KKM
10 41,66% 15 60% 17 68% 16 64% 18 72% 25 100% 22 88%
Jumlah siswa yang
nilainya di bawah
KKM
15 62,5% 10 40% 8 32% 9 36% 7 28% 0 0% 4 16%
Keterangan:
S I : Siklus I
S II : Siklus II
P I : Pertemuan 1
P 2 : Pertemuan 2
% : Jumlah siswa dalam persen
Lampiran 18
119
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I
Nama Sekolah : SD Negeri 1 Lebengjumuk
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (SAINS)
Kelas/ Semester : III (Tiga)/ I (Satu)
Hari/ Tanggal : Jumat dan Sabtu, 2-3 Oktober 2015
Alokasi Waktu : 4 X 35 Menit (2 kali pertemuan)
A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami sifat-sifat, perubahan sifat benda, dan kegunaannya dalam
kehidupan sehari-hari
B. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi sifat-sifat benda berdasarkan pengamatan meliputi benda
padat, cair dan gas
C. INDIKATOR
Kognitif
- Menjelaskan pengertian benda
- Menyebutkan jenis benda berdasarkan wujudnya (padat, cair, dan gas)
- Menjelaskan pengertian benda padat, cair, dan gas
- Menyebutkan contoh benda padat yang ada di lingkungan sekitar
- Menyebutkan contoh benda cair yang ada di lingkungan sekitar
- Menyebutkan contoh benda gas yang ada di lingkungan sekitar
- Menyebutkan sifat benda padat
- Membandingkan sifat-sifat benda padat (keras, lunak, lentur, kuat,
rapuh)
- Menyebutkan sifat benda cair
- Membandingkan sifat-sifat benda cair (kental, encer)
- Menyebutkan sifat benda gas
- Mengelompokkan benda-benda sebagai benda padat dan benda cair
- Membedakan sifat benda padat dan cair
Afektif
- Mengikuti diskusi secara aktif mengenai materi “Benda dan Sifatnya”
Lampiran 19
120
Psikomotorik
- Mendemonstrasikan bagaimana sifat benda padat, cair, maupun gas
dalam suatu percobaan sederhana.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan proses pembelajaran, siswa mampu:
Menjelaskan pengertian benda
Menyebutkan jenis benda berdasarkan wujudnya (padat, cair, dan gas)
Menjelaskan pengertian benda padat, cair, dan gas
Menyebutkan contoh benda padat yang ada di lingkungan sekitar
Menyebutkan contoh benda cair yang ada di lingkungan sekitar
Menyebutkan contoh benda gas yang ada di lingkungan sekitar
Menyebutkan sifat benda padat
Membandingkan sifat-sifat benda padat (keras, lunak, lentur, kuat,
rapuh)
Menyebutkan sifat benda cair
Membandingkan sifat-sifat benda cair (kental, encer)
Menyebutkan sifat benda gas
Mengelompokkan benda-benda sebagai benda padat, cair, dan gas
Membedakan sifat benda padat dan cair
Memahami sifat-sifat benda padat, cair, dan gas melalui percobaan
sederhana
Karakter siswa yang diharapkan: disiplin (discipline), rasa hormat dan
perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
kerjasama (cooperative), keberanian (bravery), rasa percaya diri (confidence)
dan religius.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Benda dan Sifatnya (lihat lampiran)
121
F. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Model : Pembelajaran SAVI (Somatis Auditori Visual Intelektual)
Metode : Ceramah interaktif, tanya jawab, demonstrasi, diskusi,
praktek, dan penugasan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I
Langkah-langkah Pembelajaran:
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Apersepsi
Guru mengucapkan salam dan mengajak siswa untuk berdoa.
Guru mengecek kehadiran siswa.
Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan
dipelajari.
b. Motivasi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Siswa diajak menyanyi lagu “Tik Tik Bunyi Hujan” dan “Balonku”
agar semangat. (Auditori)
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Eksplorasi
Melalui ceramah interaktif dengan menunjukkan contoh benda
nyata, siswa diberi penjelasan mengenai pengertian benda padat,
cair, dan gas. (Auditori dan Visual)
Guru menunjukkan siswa contoh benda padat, cair, maupun gas
yang ada di lingkungan kelas atau sekolah. (Visual)
Siswa diminta menyebutkan contoh lain dari benda padat, cair,
maupun gas yang ada di lingkungan sekitar tempat tinggal mereka.
(Intelektual)
Siswa diminta membentuk kelompok diskusi maksimal 5 orang.
(Auditori)
122
b. Elaborasi
Setelah kelompok diskusi terbentuk, guru menunjukkan media
pembelajaran dan menjelaskan bagaimana percobaan sederhana
tentang sifat benda padat akan dilakukan. (Visual dan Auditori)
Siswa melakukan percobaan tentang sifat benda padat dengan
bimbingan dari guru. Dalam percobaan itu, semua kelompok
menaruh benda padat seperti pensil, penghapus, dan sebagainya ke
dalam wadah yang berbeda-beda seperti baskom, gelas plastik,
piring, untuk membuktikan bahwa salah satu sifat dari benda padat
adalah bentuknya tetap. (Auditori, Visual, Somatis.)
Setiap kelompok diberikan soal mengenai materi benda dan
sifatnya untuk didiskusikan. (Intelektual)
Setelah selesai berdiskusi, perwakilan kelompok disuruh maju
untuk menjelaskan hasil diskusi masing-masing. Siswa yang berani
aktif mendapat reward. (Somatis)
Masing-masing siswa diberi soal evaluasi individu untuk mengetes
tingkat pemahaman siswa terhadap materi. (Intelektual)
c. Konfirmasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai
materi yang belum jelas atau belum dipahami. (Auditori)
Guru meluruskan kesalahpahaman konsep dan memberikan
penguatan. (Auditori)
3. Kegiatan Akhir (10 menit)
a. Kesimpulan
Guru bersama siswa membuat rangkuman hasil pembelajaran.
Kemudian siswa mencatat rangkuman pembelajaran. (Visual dan
Somatis)
123
b. Penugasan
Guru memberikan tugas atau PR kepada siswa.
Siswa diberikan informasi mengenai materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya.
c. Penutup
Guru mengajak siswa membaca hamdalah, kemudian mengucapkan
salam penutup.
Pertemuan II
Langkah-langkah Pembelajaran:
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Apersepsi
Guru mengucapkan salam dan meminta ketua kelas memimpin
do’a.
Guru mengecek kehadiran siswa.
Siswa ditanya mengenai materi sebelumnya.
b. Motivasi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Siswa diajak untuk melakukan Ice breaking agar lebih semangat.
(Auditori)
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Eksplorasi
Guru menyampaikan materi mengenai sifat benda cair dan gas.
(Auditori)
Siswa diminta menyebutkan contoh benda cair dan benda gas yang
ada di lingkungan sekitar. (Intelektual)
Guru mendemonstrasikan contoh benda gas dengan menggunakan
media balon, sedangkan siswa memerhatikan. (Visual)
Siswa dibentuk ke dalam beberapa kelompok diskusi secara
heterogen. Kemudian, guru menunjukkan media pembelajaran dan
124
menjelaskan bagaimana percobaan sederhana tentang sifat benda
cair dan gas akan dilakukan. (Auditori)
b. Elaborasi
Setelah kelompok diskusi terbentuk, guru menunjukkan media
pembelajaran dan menjelaskan bagaimana percobaan sederhana
tentang sifat benda cair dan gas akan dilakukan. (Visual dan
Auditori)
Siswa melakukan dua percobaan tentang sifat benda cair dan benda
gas dengan bimbingan dari guru. Percobaan pertama adalah
mengamati bentuk air yang dituangkan ke beberapa wadah yang
berbeda untuk membuktikan bahwa salah satu sifat benda cair yaitu
bentuk menyerupai wadahnya. Sedangkan percobaan yang kedua
dimaksudkan untuk membuktikan bahwa benda gas memiliki berat.
Percobaan ini dilakukan dengan cara menggantungkan dua buah
balon yang sudah diisi udara (gas) dengan benang ke masing-
masing ujung pensil atau kayu kecil, kemudian salah satu balon
ditusuk jarum sehingga balon yang tidak meletus membuat
kedudukan pensil menjadi tidak seimbang. (Auditori, Visual, dan
Somatis)
Setiap kelompok diberikan soal mengenai materi benda dan
sifatnya untuk didiskusikan. (Intelektual)
Setelah selesai berdiskusi, perwakilan kelompok disuruh maju
untuk menjelaskan secara lisan hasil diskusi masing-masing. Guru
memberikan reward bagi siswa yang berani aktif. (Somatis)
Masing-masing siswa diberi soal yang harus dikerjakan untuk
mengetes tingkat pemahaman siswa terhadap materi. (Intelektual)
c. Konfirmasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai
materi yang belum jelas atau belum dipahami. (Auditori)
Guru bersama siswa meluruskan kesalahpahaman konsep dan
memberikan penguatan. (Auditori)
125
3. Kegiatan Akhir (10 menit)
a. Kesimpulan
Guru bersama siswa membuat rangkuman hasil pembelajaran.
Siswa mencatat rangkuman pembelajaran. (Somatis)
b. Penugasan
Guru memberikan tugas atau PR bagi siswa agar terdorong untuk
belajar
Siswa diberikan informasi mengenai materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
c. Penutup
Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama-sama,
kemudian guru mengucapkan salam penutup.
H. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber
- Haryanto. 2007. Sains Jilid 3 untuk kelas III Berdasarkan KTSP
2006. Jakarta: Erlangga. Halaman 65-73
- Tim BKG. 2008. IPA SD Jilid 3 untuk Sekolah Dasar Kelas III.
Jakarta: Erlangga. Halaman 47-61
- Tim Penulis. 2015. IPA 3A untuk Kelas III SD dan MI Semester 1.
Solo: PT Tiga Serangkai. Halaman 67-81
- Sulistyanto, Heri dan Edy Wiyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam
untuk SD dan MI Kelas III. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional. Halaman 55-61
- Internet
Media pembelajaran
- Materi Benda Padat: benda padat yang banyak terdapat di
lingkungan sekitar siswa (buku, pensil, penghapus, dan
sebagainya), baskom, gelas plastik, dan mangkuk.
126
- Materi Benda Cair: air, sumba (pewarna), gelas, botol plastik,
piring, dan mangkuk.
- Materi Benda Gas: macam-macam bentuk balon (bulat dan
lonjong), pensil, dan benang.
I. PENILAIAN/ EVALUASI
Jenis Penilaian dan Bentuk Penilaian:
1. Jenis Penilaian: Tes dan Non tes
2. Bentuk Penilaian:
- Tes : Pilihan ganda dan Essay
- Non Tes : Observasi
127
RUBRIK PENILAIAN / EVALUASI
Rubrik Penilaian (Pedoman Penskoran)
a. Tes
Pilihan ganda
Essay
Nilai = berdasarkan jumlah skor perolehan poin dari setiap jawaban
b. Non tes
Observasi
No Aspek yang diamati
Skor
1 2 3
1 Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
2 Kerjasama dalam kelompok
3 Memberi kesempatan berpendapat kepada
teman dalam kelompok
4 Mendengarkan dengan baik ketika teman
berpendapat
5 Saling membantu menyelesaikan masalah
Jumlah skor maksimum 15
Nilai = ( Jumlah skor perolehan siswa + 5) x 5 = 100
128
Lebengjumuk, 2 Oktober 2015
Mengetahui,
Guru Kelas Peneliti
Wakidi Nurul Hasanah Suratman
NIP. 19630413 198405 1 004 NIM. A 510090015
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Dwijo Basuki, S. Pd. SD
NIP. 19610208 198304 1 002
129
Lembar Kerja Siswa
Kegiatan Siklus I Pertemuan ke-1
LEMBAR KERJA SISWA
ILMU PENGETAHUAN ALAM
BENDA DAN SIFATNYA
Nama Kelompok:
1. ...................................................
2. ...................................................
3. ...................................................
4. ...................................................
5. ...................................................
Alat dan bahan:
1. Alat tulis seperti: buku, pensil, penghapus, penggaris, dan sebagainya
2. Beberapa wadah yang berbeda seperti: baskom, gelas plastik, piring,
mangkuk, kotak pensil, dan sebagainya
Langkah Kerja:
1. Letakkan semua alat tulismu di atas mejamu.
2. Amati satu per satu, ingat baik-baik bentuk masing-masing.
3. Sekarang siapkan wadah-wadah seperti baskom, gelas plastik, piring, dan
mangkuk
4. Pindahkan masing-masing alat tulis dari satu wadah ke wadah yang lain
secara bergantian.
Pertanyaan:
1. Bagaimana bentuk buku ketika diletakkan di atas baskom, gelas plastik, dan
seterusnya? .............................................................................................
2. Bagaimana pula bentuk pensil, penghapus, penggaris, dan lain-lain saat
diletakkan di wadah tersebut?
........................................................................................................................
3. Berdasarkan percobaan, apa sifat benda padat tadi?
........................................................................................................................
130
Kunci Jawaban Essay
Kunci Jawaban Kegiatan Siklus I Pertemuan ke-1
1. Bagaimana bentuk buku ketika diletakkan di atas baskom, gelas plastik, dan
seterusnya? (Poin 30)
Jawaban: Bentuk buku tidak sama atau tidak menyerupai wadahnya.
2. Bagaimana pula bentuk pensil, penghapus, penggaris, dan lain-lain saat
diletakkan di wadah tersebut? (poin 30)
Jawaban: Bentuk pensil juga tidak sama atau tidak menyerupai wadahnya.
3. Berdasarkan percobaan, apa sifat benda padat tadi? (poin 40)
Jawaban: Bentuk benda padat tidak sama atau tidak menyerupai wadahnya.
131
Soal Evaluasi Siklus I Pertemuan ke-1
LEMBAR EVALUASI SISWA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (SAINS)
Kelas/ Semester : III (Tiga)/ I (Satu)
SK : Memahami sifat-sifat, perubahan sifat benda, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari
No.
KD
Indikator
Kemampuan Kognitif
Butir Soal C1 C2 C3 C4 C5
1. Mengidentifikasi
sifat-sifat benda
berdasarkan
pengamatan
meliputi benda
padat, cair dan
gas
Menjelaskan
pengertian benda
1. Benda adalah ....
a. sesuatu yang ada di sekitar kita
b. sesuatu yang hidup dan berkembangbiak
c. peristiwa berubahnya bentuk sesuatu menjadi bentuk lain
d. kemampuan untuk melakukan kerja
Kunci jawaban: a
Menyebutkan jenis
benda berdasarkan
wujudnya (padat,
cair, dan gas)
2. Berdasarkan wujudnya, jenis benda ada 3 macam yaitu ....
a. benda padat, benda cair, dan benda plastik
b. benda padat, benda kertas, dan benda gas
c. benda padat, benda cair, dan benda gas
d. benda padat, benda cair, dan benda berat
Kunci jawaban: c
Menyebutkan
contoh benda padat
yang ada di
lingkungan sekitar
3. Berikut ini merupakan benda padat, kecuali ....
a. papan tulis c. penghapus
b. sirup d. gelas
Kunci jawaban: b
132
Menyebutkan
contoh benda cair
yang ada di
lingkungan sekitar
4. Dari kelompok-kelompok benda berikut, benda yang berwujud
cair adalah ....
a. botol, air sirup, gas LPG
b. minyak goreng, gelas, kaca
c. karet, pisang goreng, minyak tanah
d. air mineral, bensin, cuka
Kunci jawaban: d
Menyebutkan
contoh benda gas
yang ada di
lingkungan sekitar
5. Contoh benda gas yang ada di sekitar kita yaitu ....
a. udara
b. kecap
c. wadah pensil
d. kopi
Kunci jawaban: a
Menyebutkan sifat
benda padat
6. Sifat benda padat adalah ....
a. dapat meresap melalui celah-celah kecil
b. bentuk berubah sesuai wadahnya
c. bentuk tetap karena tidak mengikuti wadahnya
d. memenuhi seluruh ruang yang ditempatinya
Kunci jawaban: c
7. Apabila dimasukkan ke dalam air, karet penghapus memiliki ....
a. bentuk tetap, ukuran berubah
b. bentuk berubah, ukuran tetap
c. bentuk dan ukuran berubah
d. bentuk dan ukuran tetap
Kunci jawaban: d
133
Menyebutkan sifat
benda cair
8. Salah satu sifat benda cair, yaitu ....
a. mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
b. tidak dapat mengalir
c. dapat memuai bila dipanaskan
d. bentuk tetap karena tidak mengikuti wadahnya
Kunci jawaban: a
9. Jika air yang berada di dalam gelas dipindahkan ke dalam botol,
maka yang berubah adalah ....
a. rasa air
b. bentuk air di dalam botol
c. bentuk gelas
d. bentuk botol
Kunci jawaban: b
Menyebutkan sifat
benda gas
10. Yang bukan merupakan sifat benda gas, yaitu ....
a. tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak dapat dilihat
b. mendesak ke segala arah
c. mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
d. memenuhi seluruh ruang yang ditempatinya
Kunci jawaban: c
Keterangan:
C1 : Pengetahuan/ ingatan, C3 : Penerapan, C5 : Sintesis.
C2 : Pemahaman, C4 : Analisis,
134
Kegiatan Siklus I Pertemuan ke-2
LEMBAR KERJA SISWA
ILMU PENGETAHUAN ALAM
BENDA DAN SIFATNYA
Nama Kelompok:
1. ...................................................
2. ...................................................
3. ...................................................
4. ...................................................
5. ...................................................
Percobaan 1
Alat dan bahan:
- Air secukupnya
- Pewarna atau sumba
- Beberapa wadah yang berbeda seperti gelas, botol plastik, piring, dan
mangkuk
Cara Kerja:
1. Dengan menggunakan gelas, campurlah air dengan pewarna atau sumba lalu
aduklah.
2. Amati bentuk air di dalam gelas.
3. Sekarang, tuangkan air dari gelas ke botol, amati lagi bentuk air.
4. Setelah dari botol, tuangkan lagi ke piring.
5. Kemudian dari piring tuang ke mangkuk.
6. Lalu dari mangkuk, tuang lagi ke botol. Amati yang terjadi.
135
Pertanyaan:
1) Bagaimana bentuk air ketika berada di dalam wadah-wadah yang berbeda
tadi? Tulis hasil pengamatanmu pada tabel berikut!
Nomor Air dalam Bentuk air seperti
1
2
3
4
gelas
piring
mangkuk
botol
...................
...................
...................
...................
2) Sifat apa yang kamu temukan dari air tadi?
......................................................................................................................
......................................................................................................................
Percobaan 2
Alat dan bahan:
2 buah balon, sebatang pensil, dan 3 utas benang
Cara Kerja:
1. Tiuplah kedua balon menjadi sama besar.
2. Ikatlah masing-masing mulut balon dengan benang.
3. Gantungkan balon pada masing-masing ujung pensil.
4. Ikatlah seutas benang di tengah-tengah pensil. Tariklah benang itu dan
usahakan agar kedudukan kedua balon seimbang.
5. Tusukkan jarum ke salah satu balon.
Pertanyaan:
1. Setelah salah satu balon ditusuk jarum, bagaimana kedudukan kedua balon?
apakah masih seimbang atau berat sebelah?
......................................................................................................................
2. Apa kesimpulanmu?
......................................................................................................................
......................................................................................................................
136
Kunci Jawaban Kegiatan Siklus I Pertemuan ke-2
Percobaan 1
1. Bagaimana bentuk air ketika berada di dalam wadah-wadah yang berbeda tadi?
Tulis hasil pengamatanmu pada tabel berikut! (poin 20)
Nomor Air dalam Bentuk air seperti
1
2
3
4
gelas
piring
mangkuk
botol
gelas
piring
mangkuk
botol
2. Sifat apa yang kamu temukan dari air tadi? (poin 30)
Jawaban: Sifat air yang ditemukan yaitu bentuknya berubah sesuai wadah/
tempatnya.
Percobaan 2
1. Setelah salah satu balon ditusuk jarum, bagaimana kedudukan kedua balon?
apakah masih seimbang atau berat sebelah? (poin 20)
Jawaban: Berat sebelah
2. Apa kesimpulanmu? (poin 30)
Jawaban: Benda gas mempunyai berat.
137
Soal Evaluasi Siklus I Pertemuan ke-2
LEMBAR EVALUASI SISWA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (SAINS)
Kelas/ Semester : III (Tiga)/ I (Satu)
SK : Memahami sifat-sifat, perubahan sifat benda, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari
No.
KD
Indikator
Kemampuan Kognitif
Butir Soal C1 C2 C3 C4 C5
1. Mengidentifikasi
sifat-sifat benda
berdasarkan
pengamatan
meliputi benda
padat, cair dan
gas
Menjelaskan
pengertian benda
padat, cair, dan gas
1. Benda yang mempunyai sifat tetap, padat, dan
tidak berubah mengikuti wadahnya disebut ....
a. benda padat c. gas
b. benda cair d. udara
Kunci jawaban: a
Menyebutkan
contoh benda gas
yang ada di
lingkungan sekitar
2. Seorang tukang balon membawa perlengkapan
seperti gambar berikut ini.
138
Dari gambar tersebut, benda yang berwujud gas
adalah ...
a. isi tabung dan isi balon
b. tukang balon dan topinya
c. roda gerobak dan tali balon
d. tabung gas dan gerobak
Kunci jawaban: a
Menyebutkan sifat
benda padat
3. Walaupun berpindah tempat, benda padat
mempunyai sifat ....
a. berubah
b. tetap
c. tidak tetap
d. selalu datar
Kunci jawaban: b
Menyebutkan sifat
benda cair
4. Ketika diangkat, gelas yang berisi air terasa ...
dibandingkan gelas kosong.
a. lebih panjang c. lebih ringan
b. lebih tinggi d. lebih berat
Kunci jawaban: d
139
5. Yang menunjukkan bahwa aliran air selalu
menuju ke tempat yang rendah adalah ....
a. air botol c. air terjun
b. air akuarium d. air kolam
Kunci jawaban: c
Membedakan sifat
benda padat dan
cair
6. Benda cair berbeda dengan benda padat. Bentuk
benda cair ....
a. selalu tetap sesuai dengan tempatnya
b. selalu berubah sesuai dengan tempatnya
c. lebih besar dari tempatnya
d. lebih kecil dari tempatnya
Kunci jawaban: b
Menyebutkan sifat
benda gas
7. Karena bocor, bau gas memenuhi ruangan. Sifat
gas tersebut adalah ....
a. memiliki berat
b. menempati ruangan
c. memuai jika dipanaskan
d. tidak berbau
Kunci jawaban: b
140
Membandingkan
sifat-sifat benda
padat (keras, lunak,
lentur, kuat, rapuh)
8. Benda padat yang tidak berubah bentuk setelah
ditekan jari tangan adalah ...
a. plastisin c. kayu
b. tanah liat d. nasi
Kunci jawaban: c
Membandingkan
sifat-sifat benda cair
(kental, encer)
9. Semakin kental benda cair, maka semakin ...
benda cair itu mengalir.
a. cepat c. deras
b. lambat d. banyak
Kunci jawaban: b
10. Perhatikan nama-nama benda cair berikut:
1) kecap manis 3) minyak
2) air 4) madu
Benda cair yang paling cepat mengalir adalah ....
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
Kunci jawaban: b
Keterangan:
C1: Pengetahuan/ ingatan, C3: Penerapan, C5: Sintesis.
C2: Pemahaman, C4: Analisis,
141
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS II
Nama Sekolah : SD Negeri 1 Lebengjumuk
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (SAINS)
Kelas/ Semester : III/ I (Satu)
Hari/ Tanggal : Jum’at dan Sabtu, 9-10 Oktober 2015
Alokasi Waktu : 4 X 35 menit (2 kali pertemuan)
A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami sifat-sifat, perubahan sifat benda dan kegunaannya dalam
kehidupan sehari-hari.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Mendeskripsikan perubahan sifat benda (ukuran, bentuk, warna atau
rasa) yang dapat diamati akibat dari pembakaran, pemanasan, dan
diletakkan di udara terbuka.
2. Menjelaskan kegunaan benda plastik, kayu, kaca dan kertas.
C. INDIKATOR
Kognitif
- Menjelaskan perubahan sifat benda (ukuran, bentuk, warna, atau rasa)
yang dapat diamati akibat dari pembakaran, pemanasan, dan
diletakkan di udara terbuka
- Menyebutkan faktor-faktor yang memengaruhi perubahan sifat benda
- Membandingkan benda sebelum dan sesudah mengalami perubahan
- Menjelaskan hubungan antara sifat bahan dan kegunaannya.
- Menyebutkan alasan orang menggunakan benda
- Menyebutkan kegunaan benda plastik, kayu, kaca, dan kertas
- Menjelaskan hal yang terjadi jika benda tidak digunakan sesuai
dengan fungsinya
Lampiran 20
142
Afektif
- Mendiskusikan materi tentang bahan pembuat benda dan kegunaan
suatu benda.
Psikomotorik
- Menunjukkan bagaimana pembakaran, pemanasan, dan udara terbuka
dapat mengakibatkan perubahan sifat benda melalui percobaan.
- Membuat daftar benda-benda yang banyak digunakan untuk tujuan
tertentu
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan proses pembelajaran dan percobaan, siswa mampu:
- menjelaskan perubahan sifat benda (ukuran, bentuk, warna, atau rasa)
yang dapat diamati akibat dari pembakaran, pemanasan, dan diletakkan
di udara terbuka
- menyebutkan faktor-faktor yang memengaruhi perubahan sifat benda
- membandingkan benda sebelum dan sesudah mengalami perubahan
- menjelaskan hubungan antara sifat bahan dan kegunaannya.
- menyebutkan alasan orang menggunakan benda
- menyebutkan kegunaan benda plastik, kayu, kaca, dan kertas
- menjelaskan hal yang terjadi jika benda tidak digunakan sesuai dengan
fungsinya
- menunjukkan bagaimana pembakaran, pemanasan, dan udara terbuka
dapat mengakibatkan perubahan sifat benda melalui percobaan
- membuat daftar benda-benda yang banyak digunakan untuk tujuan
tertentu
Karakter siswa yang diharapkan: disiplin (discipline), rasa hormat dan
perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
kerjasama (cooperative), keberanian (bravery), rasa percaya diri (confidence)
dan religius.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Benda dan Sifatnya (lihat lampiran)
143
F. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Model : Pembelajaran SAVI (Somatis Auditori Visual Intelektual)
Metode : Ceramah interaktif, tanya jawab, demonstrasi, diskusi,
praktek, dan penugasan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I
Langkah-langkah pembelajaran:
1. Kegiatan awal (10 menit)
c. Apersepsi
Guru mempersiapkan siswa secara fisik dan psikis untuk mengikuti
proses pembelajaran.
Guru mengucap salam dan meminta ketua kelas memimpin do’a.
Guru mengecek kehadiran siswa.
Guru bertanya sedikit tentang materi IPA yang dipelajari pada
waktu sebelumnya.
d. Motivasi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Siswa diberikan motivasi melalui kegiatan ice breaking (bernyanyi
bersama) sebelum memulai pembelajaran. (Auditori).
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Eksplorasi
Melalui ceramah interaktif, guru menyampaikan materi mengenai
perubahan sifat benda (ukuran, bentuk, warna, atau rasa) yang
dapat diamati akibat dari pembakaran, pemanasan, dan diletakkan
di udara terbuka. (Auditori)
Siswa dibentuk ke dalam beberapa kelompok diskusi. (Auditori)
b. Elaborasi
Setelah kelompok diskusi terbentuk, guru menunjukkan media
pembelajaran dan menjelaskan bagaimana percobaan tentang
perubahan sifat benda akan dilakukan. (Visual dan Auditori)
144
Siswa melakukan tiga percobaan tentang perubahan sifat benda
dengan bimbingan dan pengawasan guru. Hal ini bertujuan untuk
membuktikan bahwa sifat benda dapat berubah karena diletakkan
di udara terbuka, pembakaran, dan pemanasan. Percobaan pertama
yaitu menaruh dua es batu dalam tempat yang berbeda kemudian
melihat perbedaannya. Satu es batu diletakkan di piring yang
langsung terkena udara terbuka dan yang satunya lagi dibungkus
serbet lalu dimasukkan ke dalam kardus kecil. Percobaan kedua
adalah mengamati perbedaan bentuk dari kertas dan plastik
sebelum dan setelah dibakar. Sedangkan percobaan ketiga yaitu
mencairkan gula pasir di atas api lilin dengan menggunakan
sendok. (Auditori, Visual, dan Somatis)
Setiap kelompok diberikan soal untuk didiskusikan. (Intelektual)
Setelah selesai berdiskusi, perwakilan kelompok yang akan maju
ditunjuk melalui permainan “Talking Stick” di mana siswa yang
terakhir memegang stick saat lagu berhenti harus berani ke depan
untuk menjelaskan hasil diskusi masing-masing. Siswa yang maju
dan aktif mendapat reward. (Somatis dan Auditori)
Masing-masing siswa diberi soal yang harus dikerjakan untuk
mengetes kemampuan atau tingkat pemahaman siswa terhadap
materi. (Intelektual)
c. Konfirmasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai
materi yang belum jelas atau belum dipahami. (Auditori)
Guru bersama siswa meluruskan kesalahpahaman konsep,
memberikan penguatan. (Auditori)
3. Kegiatan Akhir (10 menit)
a. Kesimpulan
Guru bersama siswa membuat rangkuman hasil pembelajaran.
Siswa mencatat rangkuman pembelajaran. (Somatis)
145
b. Penugasan
Guru memberikan tugas atau PR bagi siswa.
Siswa diberikan informasi mengenai materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya.
c. Penutup
Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama, kemudian guru
mengucapkan salam.
Pertemuan II
Langkah-langkah pembelajaran:
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Apersepsi
Guru mempersiapkan siswa secara fisik dan psikis untuk mengikuti
proses pembelajaran.
Guru mengucap salam dan meminta ketua kelas memimpin do’a.
Guru mengecek kehadiran siswa.
Siswa ditanya mengenai materi yang dipelajari pada pertemuan
sebelumnya.
b. Motivasi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Siswa dimotivasi melalui kegiatan Ice breaking menyanyi dengan
gerakan. (Auditori dan Somatis)
2. Kegiatan Inti (50 menit)
a. Eksplorasi
Melalui ceramah interaktif, guru menjelaskan materi tentang
“Bahan Pembuat Benda dan Kegunaan Benda”. (Auditori)
Guru menunjukkan kepada siswa beberapa contoh benda
fungsional yang biasa digunakan oleh masyarakat sehari-hari.
(Visual)
146
Siswa diminta menyebutkan contoh lain nama-nama benda yang
ada di lingkungan sekitar mereka berdasarkan bahan pembuatnya.
(Intelektual)
Siswa dibentuk ke dalam beberapa kelompok diskusi. (Auditori)
b. Elaborasi
Setelah terbentuk kelompok, guru membagikan lembar kegiatan
siswa tentang kegunaan benda yang terbuat dari plastik, kayu, kaca,
dan kertas untuk didiskusikan. (Intelektual)
Ice breaking
Usai berdiskusi, dipilihlah perwakilan kelompok untuk maju dan
menjelaskan secara lisan hasil diskusi masing-masing. Siswa yang
berani aktif mendapat reward. (Somatis)
Masing-masing siswa diberi soal evaluasi individu yang harus
dikerjakan untuk mengetes kemampuan siswa dalam memahami
materi pembelajaran. (Intelektual)
c. Konfirmasi
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai
materi yang belum jelas atau belum dipahami serta meluruskan
kesalahpahaman konsep dan memberikan penguatan. (Auditori)
3. Kegiatan Akhir (10 menit)
a. Kesimpulan
Guru bersama siswa membuat rangkuman hasil pembelajaran.
Siswa mencatat rangkuman pembelajaran. (Somatis)
b. Penugasan
Guru memberikan tugas atau PR bagi siswa.
Siswa diberikan informasi mengenai materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya .
c. Penutup
Guru mengajak siswa membaca hamdalah bersama, kemudian guru
mengucapkan salam penutup.
147
H. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber
- Haryanto. 2007. Sains Jilid 3 untuk kelas III Berdasarkan KTSP
2006. Jakarta: Erlangga. Halaman 73-83
- Tim BKG. 2008. IPA SD Jilid 3 untuk Sekolah Dasar Kelas III.
Jakarta: Erlangga. Halaman 62-74
- Tim Penulis. 2015. IPA 3A untuk Kelas III SD dan MI Semester 1.
Solo: PT Tiga Serangkai. Halaman 67-81
- Sulistyanto, Heri dan Edy Wiyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam
untuk SD dan MI Kelas III. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional. Halaman 64-68
- Internet.
Media pembelajaran
Materi Perubahan Sifat Benda:
Materi Bahan Pembuat Benda dan Kegunaan Benda:
- benda-benda fungsional yang banyak terdapat di lingkungan
rumah dan sekitarnya. Contoh: topi, piring, handphone (HP) dan
pengisi dayanya (charger)
- reward
I. PENILAIAN / EVALUASI
Jenis Penilaian dan Bentuk Penilaian:
1. Jenis Penilaian: Tes dan Non tes
2. Bentuk Penilaian:
- Tes : Pilihan ganda dan Essay
- Non Tes : Observasi
- es batu
- piring plastik
- serbet
- kardus
bekas kertas
- plastik
- korek api
- lilin
- sendok
- gula
pasir
- reward
148
RUBRIK PENILAIAN / EVALUASI
Rubrik Penilaian (Pedoman Penskoran)
a. Tes
Pilihan ganda
Essay
Nilai = berdasarkan jumlah skor perolehan poin dari setiap jawaban
b. Non tes
Observasi
No Aspek yang diamati
Skor
1 2 3
1 Perhatian siswa terhadap penjelasan guru
2 Kerjasama dalam kelompok
3 Memberi kesempatan berpendapat kepada
teman dalam kelompok
4 Mendengarkan dengan baik ketika teman
berpendapat
5 Saling membantu menyelesaikan masalah
Jumlah skor maksimum 15
Nilai = ( Jumlah skor perolehan siswa + 5) x 5 = 100
149
Lebengjumuk, 9 Oktober 2015
Mengetahui,
Guru Kelas Peneliti
Wakidi Nurul Hasanah Suratman
NIP. 19630413 198405 1 004 NIM. A 510090015
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Dwijo Basuki, S. Pd. SD
NIP. 19610208 198304 1 002
150
Lembar Kerja Siswa
Kegiatan Siklus II Pertemuan ke-1
LEMBAR KERJA SISWA
ILMU PENGETAHUAN ALAM
MATERI BENDA DAN SIFATNYA
Nama Kelompok:
1. ...................................................
2. ...................................................
3. ...................................................
4. ...................................................
5. ...................................................
Percobaan 1
Alat dan bahan:
- 2 buah es batu sama besar
- 2 buah piring plastik
- Serbet
- Kardus bekas
Langkah Kerja:
1. Taruhlah setiap potongan es di atas piring plastik.
2. Satu piring plastik diletakkan di atas meja, dan satu piring lainnya ditutup
serbet, lalu dimasukkan ke dalam kardus. Hindari sinar matahari secara
langsung.
3. Diamkan selama beberapa menit.
4. Amati apa yang terjadi pada es.
Pertanyaan:
1. Apakah semua es batu mengalami perubahan wujud?
2. Jika berubah, samakah perubahan yang terjadi?
3. Apa kesimpulanmu?
151
Percobaan 2
Alat dan bahan:
Korek api, kertas, dan palstik
Langkah Kerja:
1. Lakukan percobaan ini di halaman sekolah dengan bimbingan guru.
2. Bakarlah selembar kertas. Amati dengan cermat keadaan kertas sebelum dan
setelah dibakar.
3. Kemudian, bakarlah plastik bekas. Amati dengan cermat keadaan plastik
sebelum dan setelah dibakar.
Pertanyaan:
1. Bagaimana keadaan kertas dan plastik sebelum dan sesudah dibakar? Berbeda
atau sama?
2. Apa saja yang berubah setelah kertas dan plastik tadi dibakar?
3. Adakah bau atau sesuatu lain yang timbul dalam proses pembakaran?
4. Apa kesimpulanmu?
Percobaan 3
Alat dan bahan:
Gula pasir, sendok, serbet atau kain tebal, lilin, dan korek api.
Langkah Kerja:
1. Lakukan percobaan ini dengan bimbingan dan pengawasan guru.
2. Peganglah sendok dengan menggunakan serbet atau kain tebal.
3. Taruh sejumput gula pasir di atas sendok.
4. Panaskan sendok yang berisi gula di atas api lilin.
5. Amati apa yang terjadi pada gula pasir yang dipanaskan itu.
Pertanyaan:
1. Termasuk benda apakah gula pasir sebelum dipanaskan?
2. Apa yang terjadi dengan gula pasir setelah dipanaskan?
3. Apa kesimpulanmu?
152
Kunci Jawaban Essay
Kunci Kegiatan Siklus II Pertemuan ke-1
Percobaan 1
1. Apakah semua es batu mengalami perubahan wujud? (poin 5)
Jawaban: Ya.
2. Jika berubah, samakah perubahan yang terjadi? (poin 5)
Jawaban: Tidak sama.
3. Apa kesimpulanmu? (poin 20)
Jawaban: Udara terbuka memengaruhi sifat benda.
Percobaan 2
1. Bagaimana keadaan kertas dan plastik sebelum dan sesudah dibakar? Berbeda
atau sama? (poin 5)
Jawaban: Berbeda.
2. Apa saja yang berubah setelah kertas dan plastik tadi dibakar? (poin 10)
Jawaban: Warnanya, bentuknya, ukurannya.
3. Adakah bau atau sesuatu lain yang timbul dalam proses pembakaran? (poin 5)
Jawaban: Ya.
4. Apa kesimpulanmu? (poin 20)
Jawaban: Pembakaran memengaruhi sifat benda.
Percobaan 3
1. Termasuk benda apakah gula pasir sebelum dipanaskan? (poin 5)
Jawaban: Benda padat.
2. Apa yang terjadi dengan gula pasir setelah dipanaskan? (poin 5)
Jawaban: Gula mencair atau menjadi cair.
3. Apa kesimpulanmu? (poin 20)
Jawaban: Pemanasan memengaruhi sifat benda.
153
Soal Evaluasi Siklus II Pertemuan ke-1
LEMBAR EVALUASI SISWA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (SAINS)
Kelas/ Semester : III (Tiga)/ I (Satu)
SK : Memahami sifat-sifat, perubahan sifat benda, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari
No.
KD
Indikator
Kemampuan Kognitif
Butir Soal C1 C2 C3 C4 C5
1. Mendeskripsikan
perubahan sifat
benda (ukuran,
bentuk, warna
atau rasa) yang
dapat diamati
akibat dari
pembakaran,
pemanasan, dan
diletakkan di
udara terbuka.
Menjelaskan
perubahan sifat
benda (ukuran,
bentuk, warna, atau
rasa) yang dapat
diamati akibat dari
pembakaran,
pemanasan, dan
diletakkan di udara
terbuka
1. Perubahan yang terjadi pada kertas yang dibakar adalah
perubahan pada ...
a. warna, bau, bentuk, dan ukuran c. bentuk saja
b. warna saja d. bau saja
Kunci jawaban: a
2. Jika lilin dipanaskan, maka lilin akan ....
a. menguap c. meleleh
b. membeku d. mengembun
Kunci jawaban: c
154
3. Jika es batu dibiarkan di udara terbuka, maka kemungkinan yang
terjadi pada es batu adalah ....
a. es bertambah banyak
b. es berubah menjadi gas
c. es semakin keras
d. es berubah menjadi air
Kunci jawaban: d
Menyebutkan
faktor-faktor yang
memengaruhi
perubahan sifat
benda
4. Gula pasir yang dimasukkan ke dalam air mendidih akan cepat
larut. Berarti sifat benda berubah karena ....
a. dipotong-potong c. diremas-remas
b. dipukul-pukul d. dipanaskan
Kunci jawaban: d
Membandingkan
benda sebelum dan
sesudah mengalami
perubahan
5. Jika kardus dibakar, maka akan berubah menjadi ....
a. abu
b. karet
c. plastik
d. tanah
Kunci jawaban: a
155
Menjelaskan
hubungan antara
sifat bahan dan
kegunaannya
6. Agar tangan tidak terkena panas dari spatula/sodet saat
menggoreng, maka gagang spatula sebaiknya terbuat dari ...
a. besi c. seng
b. kayu d. tembaga
Kunci jawaban: b
7. Alat yang digunakan untuk memotong balok kayu adalah ....
a. gergaji
b. gunting kuku
c. pisau dapur
d. gunting
Kunci jawaban: a
2. Menjelaskan
kegunaan benda
plastik, kayu,
kaca, dan kertas.
Menyebutkan
alasan orang
menggunakan
benda
8. Benda seperti gambar di samping digunakan untuk ...
a. alas kaki
b. menutupi badan
c. penutup kepala
d. penutup muka
Kunci jawaban: c
156
Menyebutkan
kegunaan benda
plastik, kayu, kaca,
dan kertas
9. Benda pada gambar di samping biasanya digunakan untuk
menyimpan ....
a. baju
b. piring
c. buku
d. komputer
Kunci jawaban: a
Menjelaskan hal
yang terjadi jika
benda tidak
digunakan sesuai
dengan fungsinya
10. HP yang dibuat mainan lempar-lemparan akan ....
a. awet
b. tahan lama
c. kuat
d. rusak
Kunci jawaban: d
Keterangan:
C1 : Pengetahuan/ ingatan C3 : Penerapan C5 : Sintesis
C2 : Pemahaman C4 : Analisis
157
Kegiatan Siklus II Pertemuan ke-2
LEMBAR KERJA SISWA
ILMU PENGETAHUAN ALAM
MATERI BENDA DAN SIFATNYA
Nama Kelompok:
1. ...................................................
2. ...................................................
3. ...................................................
4. ...................................................
5. ...................................................
Lengkapi tabel berikut secara berkelompok!
No. Nama Benda Bahan
pembuat Kegunaan benda
1 Gelas beling ... untuk ...
2 Galon air mineral ... ...
3 Kardus ... ...
4 Papan tulis ... ...
5 Cermin ... ...
6 Pensil ... ...
7 Koran & majalah ... ...
8 Palu ... ...
9 Uang lembaran
Rp.2000,-
... ...
10 Gergaji ... ...
158
Kunci Kegiatan Siklus II Pertemuan ke-2
Lengkapi tabel berikut secara berkelompok! (setiap nomor memiliki poin 10)
No. Nama Benda Bahan
pembuat Kegunaan benda
1 Gelas beling kaca untuk tempat atau wadah minuman
2 Galon air mineral plastik untuk menyimpan air minum
3 Kardus kertas untuk wadah barang-barang
4 Papan tulis kayu untuk menulis
5 Cermin kaca untuk mengaca atau berhias
6 Pensil kayu untuk menulis di buku
7 Koran & majalah kertas untuk dibaca atau sebagai bahan bacaan
8 Palu besi dan kayu untuk menempelkan paku
9 Uang lembaran
Rp.2000,-
kertas untuk membeli barang atau sesuatu
10 Gergaji besi untuk memotong kayu
159
Soal Evaluasi Siklus II Pertemuan ke-2
LEMBAR EVALUASI SISWA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (SAINS)
Kelas/ Semester : III (Tiga)/ I (Satu)
SK : Memahami sifat-sifat, perubahan sifat benda, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari
No.
KD
Indikator
Kemampuan Kognitif
Butir Soal C1 C2 C3 C4 C5
1. Mendeskripsikan
perubahan sifat
benda (ukuran,
bentuk, warna
atau rasa) yang
dapat diamati
akibat dari
pembakaran,
pemanasan, dan
diletakkan di
udara terbuka.
Menjelaskan
perubahan sifat benda
(ukuran, bentuk,
warna, atau rasa) yang
dapat diamati akibat
dari pembakaran,
pemanasan, dan
diletakkan di udara
terbuka
1. Benda di bawah ini yang cepat mengalami perubahan sifat
ketika dibakar adalah ....
a. arang c. pisau
b. paku d. plastik
Kunci jawaban: d
2. Jika margarin dipanaskan di atas wajan atau penggorengan,
maka margarin akan ....
a. meleleh c. mengeras
b. menggumpal d.membeku
Kunci jawaban: a
3. Salah satu contoh benda yang mengalami perubahan jika
dibiarkan di udara terbuka adalah ...
a. sikat gigi c. pasta gigi atau odol
b. kapur barus d. sabun mandi
Kunci jawaban: b
160
Menyebutkan faktor-
faktor yang
memengaruhi
perubahan sifat benda
4. Karena matahari bersinar terik, Ani membeli es krim dan
membawanya pulang. Namun, sesampainya di rumah ia
kaget karena es krim itu telah mencair meskipun masih
berada di dalam plastiknya.
Perubahan es krim dari bentuk padat menjadi cair tersebut
disebabkan oleh ....
a. pembakaran c. pendinginan
b. Pemanasan d. diletakkan di udara terbuka
Kunci jawaban: b
Membandingkan
benda sebelum dan
sesudah mengalami
perubahan
5. Arang dibakar menjadi abu membuktikan bahwa ....
a. sifat benda padat berubah apabila dibiarkan
b. sifat benda padat tidak berubah apabila dibakar
c. sifat benda padat berubah apabila dibakar
d. sifat benda padat berubah apabila tidak dibakar
Kunci jawaban: c
Menjelaskan
hubungan antara sifat
bahan dan
kegunaannya
6. Bahan yang bersifat kedap air dan transparan adalah ....
a. karet c. kaca
b. kayu d. plastisin
Kunci jawaban: c
161
7. Alat yang murah, tahan air, dan awet untuk dijadikan
ember, yaitu ....
a. kayu c. kertas
b. kaca d. plastik
Kunci jawaban: d
2. Menjelaskan
kegunaan benda
plastik, kayu,
kaca, dan kertas.
Menyebutkan alasan
orang menggunakan
benda
8. Ibu ingin memasak air di atas kompor, maka alat yang
digunakan ibu adalah ...
a. c.
b. d.
Kunci jawaban: c
162
Menyebutkan
kegunaan benda
plastik, kayu, kaca,
dan kertas
9. Alat seperti gambar di bawah ini digunakan untuk ...
a. memanaskan air
b. menyimpan air panas
c. membuat jus buah
d. menyimpan makanan
Kunci jawaban: b
10. Kegunaan koran dan majalah adalah ....
a. untuk menulis
b. untuk hiasan meja
c. untuk mainan
d. untuk bacaan mengenai berita yang sedang terjadi
Kunci jawaban: d
Keterangan:
C1 : Pengetahuan/ ingatan C3 : Penerapan C5 : Sintesis
C2 : Pemahaman C4 : Analisis
163
MATERI IPA KELAS III SD SEMESTER GANJIL
BENDA DAN SIFATNYA
Benda adalah sesuatu yang ada di sekitar kita.
Berdasarkan wujudnya, benda digolongkan menjadi tiga jenis yaitu benda padat,
benda cair, dan benda gas.
Benda padat adalah benda yang mempunyai sifat tetap, padat, dan tidak berubah
mengikuti wadahnya.
Contoh benda padat: buku, pensil, bolpoin, tas, lemari, meja, kursi, dan
sebagainya.
Benda cair adalah benda yang berbentuk cair dan bisa mengalir.
Contoh benda cair: air, minyak, oli atau pelumas kendaraan, air ledeng, dan
sebagainya.
Benda gas adalah benda yang berbentuk gas, tidak dapat dilihat dan disentuh,
namun dapat dirasakan.
Contoh benda gas: udara, hidrogen dalam balon, dan sebagainya.
Sifat benda padat adalah bentuk dan ukurannya tidak mengikuti bentuk
wadahnya.
Sifat benda padat berbeda-beda. Ada yang keras, lunak, kaku, lentur, kuat, dan
rapuh.
Sifat-sifat benda cair:
1. bentuk benda cair mengikuti bentuk wadahnya
2. dapat meresap melalui celah-celah kecil
3. mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
Benda cair yang encer lebih mudah mengalir dibandingkan dengan benda cair
yang kental.
Sifat-sifat benda gas yaitu:
1. Tidak berwarna, tidak berbau
2. Tidak dapat dilihat
3. Menempati ruangan/ mengisi semua ruang dalam wadah
4. Mendesak ke segala arah
Lampiran 21
164
5. Berubah bentuk sesuai bentuk wadahnya
6. Memiliki bobot/ berat
7. Memuai jika dipanaskan
Perubahan sifat benda dapat diamati dari perubahan bentuk, warna, bau, dan
ukuran benda.
Perubahan sifat benda umumnya disebabkan faktor di luar benda itu, seperti
pembakaran, pemanasan, dan udara terbuka.
Manusia dapat membuat benda-benda dengan berbagai macam bahan, antara
lain plastik, kayu, kaca, dan kertas.
Benda digunakan untuk memudahkan hidup kita.
Benda dibuat untuk tujuan tertentu, misalnya:
1. Peralatan peralatan tulis menulis antara lain pensil, bolpoin, penghapus,
buku tulis, dan penggaris.
2. Peralatan di kamar mandi antara lain sabun, sikat gigi, pasta gigi atau odol,
sampo, dan gayung.
3. Peralatan di dapur antara lain kompor, wajan, panci, piring, dan gelas.
4. Peralatan di ruang tamu antara lain kursi, meja, lemari.
Penggunaan benda yang tidak sesuai tujuannya dapat merusak benda itu.
Contoh: Handphone (HP) yang dibuat mainan lempar-lemparan akan rusak.
165
DOKUMENTASI
SD Negeri 1 Lebengjumuk
Kantor sekolah
Persiapan RPP, soal-soal, buku pelajaran, dan media pembelajaran IPA
Lampiran 22
166
Menjelaskan materi “Benda dan Sifatnya”
Menunjukkan contoh-contoh benda padat yang ada di dalam kelas
Siswa melakukan percobaan tentang sifat benda cair
167
Membuktikan bahwa gas memiliki bobot atau berat
Percobaan tentang materi “Perubahan Sifat Benda”
Mengawasi jalannya percobaan gula pasir yang dipanaskan
168
Mengerjakan tugas kelompok
Siswa sedang mengerjakan soal evaluasi individu
Siswa mencatat ringkasan materi pelajaran
Siswa antusias saat ditanya mengenai materi
169
170
171
172
173
174
175
176
177
178