Nama : Shofi Merianti

NPM : 10060309046

Kelas : Farmasi B (2009)

1. Lengkapi tabel berikut

Metoda /Senyawa yang diukur /Bakusekunder /Indikator prinsip

Alkalimetri

Kompleksometri

argentomentri

permanganometri

iodometri

Jawab…

Metoda Senyawa yang diukur Bakusekunder Indikator Prinsip

Alkalimetri Asam asetat NaOH dan KOH Fenolftalien alkalimetri pada prinsipnya

adalah analisa titimetri yang menggunakan basa kuat sebagai titrannya dan

analitnya adalah asam atau senyawa yang bersifat asam.

Kompleksometri Logam murni (Zn,Mg,Cu,Mn) dan garam garamnya. Ligan EDTA, Ion

Logam seperti ammonium purpurate Titrasi kompleksometri pada dasarnya adalah

reaksi asam-basa Lewis, dimana terjadi pendonoran elektron dari satu senyawa ke

senyawa lain

argentomentri Perak AgNO3 K2CrO4 Prinsipnya adalah berdasarkan pada reaksi

pengendapan zat yang akan dianalisa (Cl- dan CNS) dengan larutan baku AgNO3

sebagai penitrasi dengan cara Mohr dan Volhard. Dan teknik pengendapan untuk

memisahkan analit dari pengganggu-penggangunya sehingga diperoleh bentuk yang

tidak larut/kelarutannya kecil sekali

permanganometri Natrium edetat, H2O2

KMnO4 Permanganometri adalah penetapan kadar zat berdasarkan hasil oksidasi

dengan KMnO4. Metode permanganometri didasarkan pada reaksi oksidasi ion

permanganat. Oksidasi ini dapat berlangsung dalam suasana asam, netral dan

alkalis.

iodometri Klorin Larutan Na2S2O2 Amilum (warna biru hilang)

CHCl3/CCl4 warna ungu di CHCl3 titrasi tidak langsung dan digunakan untuk

penetapan kadar zat yang mempunyai potensial oksidasi dengan cara ini sampel yg

bersifat oksidator direduksi oleh KI berlebih akan menghasilkan I2 yg

selanjutnya dititrasi oleh larutan baku Na2S2O3

   

Metoda Senyawa yang diukur Bakusekunder Indikator Prinsip

Alkalimetri Asam asetat NaOH dan KOH Fenolftalien alkalimetri pada

prinsipnya adalah

analisa titimetri

yang

menggunakan

basa kuat sebagai

titrannya dan

analitnya adalah

asam atau

senyawa yang

bersifat asam.

Kompleksometri Logam murni

(Zn,Mg,Cu,Mn) dan

garam garamnya.

Ligan EDTA, Ion

Logam seperti

ammonium

purpurate

Titrasi

kompleksometri

pada dasarnya

adalah reaksi

asam-basa Lewis,

dimana terjadi

pendonoran

elektron dari satu

senyawa ke

senyawa lain

argentomentri Perak AgNO3 K2CrO4 Prinsipnya adalah

berdasarkan pada

reaksi

pengendapan zat

yang akan

dianalisa (Cl- dan

CNS) dengan

larutan baku

AgNO3 sebagai

penitrasi dengan

cara Mohr dan

Volhard. Dan

teknik

pengendapan

untuk

memisahkan

analit dari

pengganggu-

penggangunya

sehingga

diperoleh bentuk

yang tidak

larut/kelarutannya

kecil sekali

permanganometri Natrium edetat, H2O2 KMnO4 Permanganometri

adalah penetapan

kadar zat

berdasarkan hasil

oksidasi dengan

KMnO4. Metode

permanganometri

didasarkan pada

reaksi oksidasi

ion permanganat.

Oksidasi ini dapat

berlangsung

dalam suasana

asam, netral dan

alkalis.

iodometri Klorin Larutan Na2S2O2 Amilum (warna

biru hilang)

CHCl3/CCl4

warna ungu di

CHCl3

titrasi tidak

langsung dan

digunakan untuk

penetapan kadar

zat yang

mempunyai

potensial oksidasi

dengan cara ini

sampel yg bersifat

oksidator

direduksi oleh KI

berlebih akan

menghasilkan I2

yg selanjutnya

dititrasi oleh

larutan baku

Na2S2O3

 

 

 

2. Uraikan kelebihan dan kekurangan metoda titrasi

    Jawab :

Keuntungan:

(1) sederhana untuk melakukan

(2) Biaya yang efektif

(3) tidak mencerminkan kebutuhan keahlian yang besar tetapi beberapa keterampilan dan

praktek.

(4) Instrumen yang mudah tersedia

(5) Metode yang digunakan umum dan salah satu tertua

Kekurangan:

(1) Kebutuhan keterampilan dan praktek untuk hasil yang efektif,

(2) Instrumen harus dikalibrasi dengan benar karena akan memberikan mempengaruhi hasil akhir

(3) Reaktivitas elemen yang akan dititrasi harus diteliti dengan baik karena ini dapat

mempengaruhi titik akhir.

 (4) Sisa mengkonsumsi jika dilakukan secara manual

3. Menurut anda apakah metoda titrasi masih bisa dipakai di industri farmasi  untuk pengujian

kadar obat?

Jawab : ya dapat dipakai karena untuk menentukan kadar suatu senyawa yang dititrasi seperti

metode alkalimetri yaitu dapat menentukan suatu senyawa yang asam apabila senyawa itu asam

dengan metode titrasi dengan menggunakan indikator akan terjadi perubahan warna pada pH

tertentu yaitu pH titik akhir reaksi asam basa