keakbi buku panduan skripsi praproposal dll

48
!!" #$%& $’(’) ’*) % $%(( ( ( &+ ,&($ ’ !!!-!%./ 0-0 &12-!"34-- ’)*2,,,+1+ 5+

Upload: eric-wibisono-wardaya

Post on 16-Nov-2015

34 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Panduan Skripsi Universitas Kristen Petra

TRANSCRIPT

  • !!"

    #$%&$'(')

    '*)%$%(( ((

    &+,&($'!!!-!%./0 -0

    &12 -!"34-- ')*2,,,+1+5+

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    2

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur hanya pada Tuhan kita Yesus Kristus yang telah membantu

    kita dalam segala hal sehingga Buku Pedoman tentang Pengajuan dan Tata Cara

    Penulisan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan dengan baik. Buku Pedoman yang

    baru ini perlu diterbitkan untuk meningkatkan kualitas penulisan Tugas Akhir

    mahasiswa Program Studi Akuntansi, dan juga demi memenuhi standar penulisan

    Tugas Akhir yang diberlakukan di Universitas Kristen Petra. Terimakasih juga

    kami ucapkan kepada para Dosen di lingkungan Program Studi Akuntansi yang

    telah berkenan untuk memberikan masukan dan saran sehingga Buku Pedoman ini

    dapat tersusun dengan lebih baik.

    Kiranya Buku Pedoman ini dapat bermanfaat dan memberikan tuntunan

    bagi mahasiswa dalam menyelesaikan Tugas Akhirnya di Program Studi

    Akuntansi.

    Surabaya, Maret 2011

    Ketua Program Studi

    Yenni Mangoting, SE, M. Si., Ak., BKP

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    3

    DAFTAR ISI

    Halaman Kulit .................................................................................................... i

    Halaman Judul .................................................................................................... ii

    Daftar Isi ............................................................................................................. iii

    Daftar Gambar .................................................................................................... v

    Daftar Lampiran ................................................................................................. vi

    1.PENDAHULUAN .......................................................................................... 1

    2. PRA-PROPOSAL TUGAS AKHIR .............................................................. 3

    2. 1. Umum .................................................................................................. 3

    2. 1. 1. Pengertian Pra-Proposal ........................................................ 3

    2. 1. 2. Tujuan .................................................................................... 3

    2. 1. 3. Prosedur dan Persyaratan Akademik ..................................... 4

    2. 1. 4. Bagan Alir Pra-proposal Tugas Akhir ................................... 6

    2. 2. Isi Pra-proposal .................................................................................... 7

    3. PROPOSAL TUGAS AKHIR 9

    3. 1. Umum .................................................................................................. 9

    3. 1. 1. Pengertian dan Kegunaan Proposal ....................................... 9

    3. 1. 2. Jenis Proposal ........................................................................ 9

    3. 1. 3. Sistematika Proposal ............................................................. 10

    3. 1. 4. Prosedur dan Persyaratan Akademik ..................................... 10

    3. 1. 5. Bagan Alir Proposal Tugas Akhir ......................................... 12

    3. 2. Isi Proposal Tugas Akhir ..................................................................... 13

    3. 2. 1. Bagian Awal .......................................................................... 13

    3. 2. 2. Bagian Isi ............................................................................... 14

    3. 2. 2. 1. Untuk Proposal Penelitian Kuantitatif ............... 14

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    4

    3. 2. 2. 2. Untuk Proposal Penelitian Kualitatif ................. 22

    4. TUGAS AKHIR 25

    4. 1. Umum .................................................................................................. 25

    4. 1. 1. Mekanisme setelah Ujian Proposal Tugas Akhir .................. 25

    4. 1. 2. Prosedur dan Persyaratan Akademik ..................................... 26

    4. 1. 3. Ujian Tugas Akhir ................................................................. 27

    4. 2. Isi Tugas Akhir .................................................................................... 29

    4. 2. 1. Untuk Tugas Akhir Kualitatif ............................................... 30

    4. 2. 2. Untuk Tugas Akhir Kuantitatif ............................................. 31

    5. YUDISIUM .................................................................................................... 33

    6. POST EXAMINATION ................................................................................. 35

    6. 1. Ketentuan Umum ................................................................................. 35

    6. 2. Ketentuan Pelaksanaan ........................................................................ 36

    6. 3. Sanksi ................................................................................................... 37

    LAMPIRAN ....................................................................................................... 39

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    5

    1. PENDAHULUAN

    Dalam buku Pedoman Akademik Program Studi Akuntansi dikemukakan

    bahwa isi kurikulum program pendidikan Strata Satu (S1) mencakup kewajiban

    penulisan hasil penelitian berupa Tugas Akhir pada akhir masa studi dengan bobot

    empat sks. Tugas akhir adalah karya tulis atau karya seni yang disusun menurut

    kaidah keilmuan di bawah pengawasan atau pengarahan dosen pembimbing,

    dibuat sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan program studi. Tujuan tugas

    akhir adalah memberikan pemahaman terhadap mahasiswa agar dapat berpikir

    secara logis dan ilmiah dalam menguraikan dan membahas suatu permasalahan

    serta dapat menuangkannya secara sistematis dan terstruktur.

    Tugas akhir memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk

    mempersiapkan diri menghadapi persoalan-persoalan yang kongkret di lapangan.

    Dalam penulisan Tugas Akhir, yang dipentingkan adalah segi formal bukan

    materialnya, artinya lebih ditekankan pada kemampuan mahasiswa meng-

    approach suatu persoalan kongkret di lapangan, jadi bukan pada sumbangan

    penemuan baru. Dalam penulisan Tugas Akhir, mahasiswa lebih banyak mandiri

    dalam pekerjaannya. Secara metodologi, mahasiswa harus mampu

    mendemonstrasikan cara-cara yang tepat dalam menentukan populasi dan sample,

    mengumpulkan data, analisis data, manarik kesimpulan, mengutip pendapat dan

    mendokumentasikan daftar referensi.

    Adapun bentuk-bentuk Tugas Akhir yang berlaku di Program Studi

    Akuntansi adalah:

    1. Tugas Akhir dalam bentuk penelitian kualitatif (Studi Kasus), baik melalui

    jalur Applied Courses maupun tidak, dan

    2. Tugas Akhir dalam bentuk penelitian kuantitatif.

    Mekanisme atau tahapan yang harus ditempuh oleh mahasiswa dalam

    pemenuhan kewajiban Tugas Akhir dapat dirinci sebagai berikut: (1) Pengajuan

    Pra-proposal, (2) Pengajuan dan Ujian Proposal, dan (3) Proses Penulisan,

    Pembimbingan, dan Ujian Tugas Akhir. Persyaratan yang harus dipenuhi seorang

    mahasiswa terkait penyusunan dan pengajuan Pra-proposal Tugas Akhir adalah

    sebagai berikut:

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    6

    1. Telah menyelesaikan (lulus) minimal 100 SKS (yang dibuktikan dengan

    fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    2. Telah lulus atau sedang menempuh mata kuliah Metodologi Penelitian (yang

    dibuktikan dengan fotocopy KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    Setelah mahasiswa memilih Tugas Akhir pada PRS I atau II, mahasiswa

    dapat memulai proses penulisan dan pembimbingan Tugas Akhir dengan

    mengambil Kartu Bimbingan Skripsi (Kartu Kuning) selama mahasiswa tersebut

    telah memenuhi persyaratan di bawah ini:

    1. Telah menyelesaikan (lulus) minimal 120 SKS (yang dibuktikan dengan

    fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    2. Telah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian (yang dibuktikan dengan

    fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    Dalam rangka mendukung mahasiswa menunaikan kewajiban terkait

    Tugas Akhir di atas, Program Studi Akuntansi meras perlu mengeluarkan buku

    Pedoman Tentang Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Pra-proposal, Proposal,

    Tugas Akhir, dan Post Examination. Buku ini akan mengatur petunjuk teknis

    pengajuan dan tata cara penulisan Pra-proposal dan Proposal Tugas Akhir, Tugas

    Akhir, dan Post Examination.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    7

    2. PRA-PROPOSAL TUGAS AKHIR

    2. 1. Umum

    2. 1. 1. Pengertian Pra-proposal

    Pra-proposal Tugas Akhir merupakan kerangka pemikiran yang dibuat

    secara garis besar oleh seorang mahasiswa, dituangkan dalam bentuk format

    tertentu, sebagai langkah awal sebelum memulai penulisan Proposal Tugas Akhir.

    Pra-proposal Tugas Akhir berisi usulan topik atau judul yang dipilih oleh

    mahasiswa untuk memberikan penjelasan awal mengenai permasalahan yang akan

    ditulis dalam Proposal Tugas Akhir. Dalam Pra-proposal ini, seorang mahasiswa

    harus sudah menentukan:

    topik atau bidang telaah tertentu (atau sering disebut sebagai tema sentral) yang

    akan diteliti,

    rangkaian fenomena atau peristiwa yang menarik perhatiannya,

    inventarisasi atau identifikasi permasalahan-permasalahan yang mungkin ada,

    sehubungan dengan rangkaian fenomena yang diamati, dan

    tujuan dilakukannya penelitian.

    2. 1. 2. Tujuan Penulisan

    Penulisan Pra-proposal Tugas Akhir bertujuan untuk:

    a. Menentukan topik atau bidang telaah atau tema sentral penelitian dan

    pembahasan,

    b. Dasar penunjukan dosen pembimbing oleh Ketua Program Studi sesuai dengan

    tema dan keahlian dosen pembimbing,

    c. Dasar penulisan Proposal Tugas Akhir.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    8

    2. 1. 3. Prosedur dan Persyaratan Akademik

    Sebagaimana telah dikemukakan di awal, mahasiswa sudah dapat memulai

    memasukkan Pra-proposal Tugas Akhir ketika telah memenuhi persyaratan di

    bawah ini:

    a. Telah menyelesaikan (lulus) minimal 100 SKS (yang dibuktikan dengan

    fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    b. Telah lulus atau sedang menempuh mata kuliah Metodologi Penelitian (yang

    dibuktikan dengan fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    c. Mahasiswa yang akan mengajukan Pra-proposal Tugas Akhir wajib mengikuti

    briefing yang dilaksanakan oleh Program Studi, pada saat briefing Program

    Studi akan mengumumkan topik-topik tugas akhir yang dapat dipilih oleh

    mahasiswa.

    d. Mengajukan Pra-proposal Tugas Akhir kepada Ketua Program Studi Akuntansi

    melalui Kepala Program atau Bidang Studi masing-masing sesuai jadwal yang

    ditetapkan oleh Program Studi.

    e. Selama proses penyusunan Pra-proposal Tugas Akhir, mahasiswa dapat

    berkonsultasi dengan Kepala Program dan/atau Bidang Studi masing-masing.

    f. Syarat administratif yang harus dipenuhi adalah:

    menyerahkan satu bendel Pra-proposal Tugas Akhir,

    menyerahkan fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir (yang di dalamnya

    tertera jumlah SKS yang telah diambil),

    menyerahkan fotokopi KRS semester berjalan atau KHS dan/atau Transkrip

    terakhir (yang di dalamnya tertera pengambilan mata kuliah Metodologi

    Penelitian),

    mengisi Form Data Pra-proposal Tugas Akhir,

    mengumpulkan seluruh persyaratan di atas (tidak perlu dijilid) pada tanggal

    pengumpulan Tahap I paling lambat pukul 15.00 WIB di Tata Usaha

    Program Studi Akuntansi.

    g. Ketua Program Studi dapat menyetujui atau menolak Pra-proposal Tugas Akhir

    setelah melalui rapat Pra-proposal Tugas Akhir dengan Kepala Program atau

    Bidang Studi masing-masing.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    9

    h. Pra-proposal Tugas Akhir yang disetujui dan/atau ditolak akan diumumkan

    paling lambat satu minggu setelah pengumpulan Tahap I.

    Jika diterima, mahasiswa dapat langsung menemui dosen pembimbing

    Tugas Akhir yang ditunjuk untuk mulai penulisan Proposal Tugas Akhir.

    Jika ditolak, mahasiswa mengambil berkas Pra-proposal Tugas Akhir di

    Tata Usaha, dan menyempurnakan Pra-proposal tersebut, atau mengganti

    topik Pra-proposalnya untuk dimasukkan dalam pengumpulan Tahap II.

    i. Pra-proposal yang ditolak diberi kesempatan satu kali lagi untuk mengajukan

    Pra-proposal Tugas Akhir baru.

    j. Pengumpulan Pra-proposal Tugas Akhir Tahap II dilaksanakan paling lambat

    satu minggu setelah pengumuman hasil Tahap I.

    k. Pada pengumpulan Tahap II, hanya mahasiswa yang telah mengikuti seleksi

    Tahap I yang diperbolehkan memasukkan Pra-proposal Tugas Akhir baru.

    l. Pada pengumpulan Tahap II, mahasiswa harus memasukkan kembali Pra-

    proposal lama yang telah diajukan dalam Tahap I yang disertai dengan

    berbagai persyaratan administratif yang lain.

    m. Mahasiswa yang Pra-proposalnya belum memperoleh persetujuan harus

    memasukkan Pra-proposal Tugas Akhir pada semester berikutnya.

    n. Bagi mahasiswa yang Pra-proposal Tugas Akhirnya telah disetujui pada

    semester sebelumnya namun belum memilih Tugas Akhir pada semester

    berjalan dapat mendaftarkan kembali Pra-proposal Tugas Akhir tersebut pada

    jadwal yang telah ditentukan. Apabila tersebut tidak memasukkan Pra-proposal

    yang dimaksud, maka mahasiswa tersebut dianggap memilih memasukkan Pra-

    proposal Tugas Akhir baru.

    o. Mahasiswa yang memerlukan surat ijin penelitian ke perusahaan atau

    perpusatakaan universitas lain dalam rangka penyusunan Pra-proposal Tugas

    Akhir, dapat mengajukan permohonan ke Program Studi Akuntansi dengan

    mengisi Form Survey yang disediakan di Tata Usaha Program Studi.

    p. Apabila Pra-proposal Tugas Akhir telah disetujui oleh Ketua Program Studi,

    maka mahasiswa masih diperbolehkan mengganti obyek penelitian. Apabila

    mahasiswa ingin mengganti topik penelitian setelah pengumpulan Tahap II

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    10

    telah lewat, mahasiswa harus mengajukan Pra-proposal Tugas Akhir pada

    semester berikutnya.

    q. Dosen Pembimbing Tugas Akhir akan diumumkan paling lambat dua minggu

    setelah pengumuman hasil pengumpulan Tahap II.

    2. 1. 4. Bagan Alir Pra-proposal Tugas Akhir

    Gambar 2. 1. di bawah ini menunjukkan bagan alir prosedur penulisan Pra-

    proposal Tugas Akhir.

    Gambar 2. 1. Bagan Alir Pra-proposal Tugas Akhir

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    11

    2. 2. Isi Pra-proposal

    Pra-proposal Tugas Akhir ditulis dalam kertas HVS putih polos 80 gr,

    ditulis hanya satu sisi, dengan isi antara empat sampai lima halaman, dan dengan

    jarak 1,5 spasi. Jenis dan ukuran huruf adalah Times New Roman 12. Ukuran

    kertas adalah bentuk A4 (21,5 cm x 29,7 cm) bukan kwarto (21 cm x 28,5 cm).

    Isi Pra-proposal Tugas Akhir adalah:

    1. Topik

    Topik atau pokok bahasan merupakan kelompok peristiwa (fenomena) dalam

    bidang ilmu ekonomi dan bisnis, khususnya yang mencakup bidang akuntansi

    keuangan, akuntansi manajemen, sistem informasi, pajak, dan auditing, yang

    akan diteliti dan dibahas.

    Topik berbeda dengan judul karena judul merupakan turunan dari topik yang

    akan terkait dengan batasan-batasan perumusan masalah yang akan diteliti.

    Topik tersebut harus:

    manageable; topik yang akan diteliti merupakan bagian dari disiplin ilmu

    akuntansi sehingga sehingga dapat dikelola berdasarkan pemahaman

    disiplin ilmu tersebut,

    data obtainable; data yang akan dikumpulkan benar-benar ada dan bisa

    diperoleh,

    significance; manfaat dari topik yang dibahas harus signifikan,

    interested; kajian topik yang ingin diangkat merupakan hal yang menarik,

    baik bagi peneliti maupun pembacanya.

    2. Latar Belakang Masalah (maksimal tiga halaman)

    Dalam latar belakang masalah, diuraikan secara ringkas peristiwa-peristiwa

    (fenomena) yang diamati, yang menimbulkan minat untuk meneliti. Hasil

    pengamatan tersebut dituangkan dalam bentuk kerangka pemikiran secara garis

    besar, bisa dalam bentuk bagan dan/atau uraian. Sebutkan dan berikan

    justifikasi bahwa peristiwa yang diamati tersebut penting dan memang perlu

    untuk diteliti. Landasan teori pendukung terkait topik atau judul tersebut juga

    wajib disampaikan beserta dengan kutipannya. Jika perusahaan sudah pasti

    diperoleh, maka latar belakang pemilihan dan sejarah perusahaan juga wajib

    disampaikan dalam bagian ini.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    12

    3. Identifikasi Masalah

    Pada bagian ini, mahasiswa harus sudah mengidentifikasi sejumlah

    permasalahan yang mungkin untuk diteliti. Atas dasar sejumlah permasalahan

    tersebut maka akan dipilih masalah yang sesungguhnya dan akan

    ditindaklanjuti dengan kegiatan penelitian. Masalah-masalah tersebut akan

    diuji dan dianalisis dalam Tugas Akhir terkait. Minimal dua rumusan masalah

    disyaratkan dalam bagian ini.

    4. Tujuan

    Pada bagian ini mahasiswa harus menyebutkan dan menguraikan sasaran

    pokok yang ingin dicapai melalui penyusunan Tugas Akhir.

    5. Detail Data yang Dibutuhkan

    Berisi rencana data apa saja yang hendak dikumpulkan dan dianalisis agar

    rumusan masalah dapat terjawab, termasuk di dalamnya rencana bagaimana

    cara menganalisis data tersebut hingga kesimpulan dapat diambil. Dalam

    bagian ini, juga diungkapkan secara garis besar kondisi dari obyek penelitian

    maupun calon responden yang akan menjadi sumber data penelitian.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    13

    3. PROPOSAL TUGAS AKHIR

    3. 1. Umum

    3. 1. 1. Pengertian dan Kegunaan Proposal

    Proposal Tugas Akhir merupakan suatu usulan yang berisi rencana tertulis

    yang akan diikuti dengan kegiatan nyata. Proposal ini masih merupakan

    rancangan yang bersifat tentatif (merupakan alternatif sementara yang masih

    dimungkinkan untuk berubah). Proposal diharapkan memberikan kegunaan

    sebagai berikut:

    a. Sebagai panduan bagi mahasiswa mengenai hal-hal yang harus dilakukan

    selama melakukan kegiatan penulisan Tugas Akhir.

    b. Bagi Dosen Pembimbing, Proposal Tugas Akhir digunakan untuk mengetahui

    jalan pikiran mahasiswa yang akan dibimbingnya.

    3. 1. 2. Jenis Proposal

    Proposal Tugas Akhir yang akan dibuat terdiri atas dua jenis:

    a. Proposal Penelitian Kualitatif, yaitu penelitian yang berorientasi pada

    pemahaman nuansa persepsi yang diukur secara subyektif dalam rangka

    memperoleh pengetahuan mengenai kondisi yang terjadi. Bentuk penelitian

    yang dilaksanakan berupa Studi Kasus yang mengikuti jalur Applied Courses

    maupun non-Applied Courses. Studi Kasus bertujuan untuk membahas atau

    mengkaji suatu masalah atau kasus tertentu secara mendalam. Dalam Studi

    Kasus, kesimpulan yang dapat ditarik hanya terbatas pada masalah atau kasus

    yang diteliti saja, dan tidak berlaku untuk masalah atau kasus yang lain.

    b. Proposal Penelitian Kuantitatif, yaitu penelitian yang didasarkan pada hasil

    pengukuran fenomena yang berwujud data numerikal sehingga mudah

    diaplikasikan dengan berbagai analisis statistik.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    14

    3. 1. 3. Sistematika Proposal

    Proposal berisi tiga bagian, yaitu: Bagian Awal, Bagian Isi, dan Bagian

    Akhir. Jika diuraikan dengan baik dan ringkas, maka secara keseluruhan proposal

    akan mencapai jumlah 15-20 halaman. Proposal Tugas Akhir merupakan usulan

    Bab I-III dari Tugas Akhir, yang merupakan pedoman/arah atau peta yang harus

    diikuti selama perjalanan kegiatan penyusunan Tugas Akhir.

    3. 1. 4. Prosedur dan Persyaratan Akademik

    Mahasiswa sudah dapat memulai proses penulisan Proposal Tugas Akhir

    ketika telah memenuhi persyaratan di bawah ini:

    a. Telah menyelesaikan (lulus) minimal 120 SKS (yang dibuktikan dengan

    fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    b. Telah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian (yang dibuktikan dengan

    fotokopi KHS dan/atau Transkrip terakhir).

    c. Syarat administratif yang harus dipenuhi adalah:

    memilih Tugas Akhir dalam PRS I atau PRS II,

    mengisi Form Data Tugas Akhir, yang dilampiri dengan dua lembar foto,

    mengisi Kartu Bimbingan Tugas Akhir (Kartu Kuning)

    menyerahkan fotokopi KRS dan KHS dan/atau Transkrip terakhir (yang di

    dalamnya tertera jumlah SKS yang telah diambil serta bukti kelulusan mata

    kuliah Metodologi Penelitian).

    Sebagaimana diungkapkan sebelumnya, mahasiswa kemudian menulis

    Proposal Tugas Akhir dengan bimbingan dosen pembimbing Tugas Akhir yang

    ditunjuk oleh Ketua Program Studi setelah Pra-proposal Tugas Akhir disetujui.

    Bimbingan proposal Tugas Akhir mengikuti jadwal bimbingan Tugas Akhir dan

    konsultasi studi yang telah ditentukan oleh setiap dosen, dan diumumkan oleh

    Program Studi. Mahasiswa wajib mengisi buku konsultasi Tugas Akhir setelah

    melakukan pembimbingan proposal tugas akhir. Buku konsultasi tugas akhir ini

    akan memonitor apakah dosen telah mengalokasikan waktunya untuk

    pembimbingan Tugas Akhir berdasarkan jadwal yang telah disepakati

    sebelumnya. Selain itu, dosen juga harus mengisi Kartu Bimbingan Tugas Akhir

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    15

    (Kartu Kuning) sebagai bahan evaluasi kemajuan penulisan Tugas Akhir

    mahasiswa.

    Proposal yang telah disetujui oleh dosen pembimbing Tugas Akhir

    diajukan kepada Ketua Program Studi untuk dipresentasikan sekaligus diuji di

    depan Tim Penguji Tugas Akhir, sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Program

    Studi. Adapun persyaratan administratif yang harus dipenuhi untuk dapat

    mengikuti Ujian Proposal Tugas Akhir adalah sebagai berikut:

    a. melampirkan fotokopi Kartu Bimbingan Tugas Akhir yang di dalamnya tertera

    persetujuan dosen pembimbing Tugas Akhir atas Proposal Tugas Akhir untuk

    diuji,

    b. mengumpulkan tiga bendel fotokopi Proposal (Bab I, II, dan III) Tugas Akhir

    lengkap yang telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Tugas Akhir,

    c. melampirkan Pra-proposal Tugas Akhir asli yang telah disetujui.

    d. mengumpulkan seluruh persyaratan di atas (dijilid lakban biasa dengan cover

    mika depan dan belakang) pada tanggal pengumpulan Proposal Tugas Akhir

    paling lambat pukul 15.00 WIB di Tata Usaha Program Studi Akuntansi.

    Program Studi akan membuat jadwal ujian Proposal Tugas Akhir, dan

    mengumumkan peserta Ujian Proposal Tugas Akhir tiga hari sebelumnya. Pada

    saat Ujian Proposal Tugas Akhir, mahasiswa wajib hadir 60 menit sebelum ujian

    dimulai, menggunakan kemeja putih lengan panjang, dengan bawahan hitam

    (bukan berbahan jeans), dan tidak diperkenankan menggunakan sandal.

    Mahasiswa dinyatakan lulus Ujian Proposal Tugas Akhir apabila berhasil

    memperoleh nilai minimal 60. Jika mahasiswa belum melewati batas kelulusan

    tersebut, diberi kesempatan untuk mengulang Ujian Proposal Tugas Akhir

    sebanyak tiga kali. Mahasiswa yang tidak berhasil lulus hingga batas yang telah

    ditentukan di atas diminta untuk mengajukan topik atau judul Tugas Akhir yang

    baru lewat pengajuan Pra-proposal Tugas Akhir baru.

    Adapun point-point penting yang akan dinilai dalam Ujian Proposal Tugas

    Akhir adalah antara lain:

    a. Tugas Akhir berbentuk Penelitian Kuantitatif

    Dalam Bab I: keterkaitan antara latar belakang masalah dengan rumusan

    masalah dan hipotesis.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    16

    Dalam Bab II: perumusan hipotesis yang harus didukung dengan landasan

    teori dan penelitian sebelumnya.

    Dalam Bab III: penjelasan definisi operasional variabel, indikator dalam

    mengukur variabel penelitian, dan penggunaan alat uji statistik yang tepat.

    b. Tugas Akhir berbentuk Penelitian Kualitatif

    Dalam Bab I: keterkaitan antara latar belakang dengan rumusan masalah.

    Dalam Bab II: kandungan landasan teori atau penelitian sebelumnya.

    Dalam Bab III: kejelasan metodologi penelitian.

    3. 1. 5. Bagan Alir Proposal Tugas Akhir

    Gambar 3. 1. di bawah ini menunjukkan bagan alir prosedur penulisan

    Proposal Tugas Akhir.

    Gambar 3. 1. Bagan Alir Proposal Tugas Akhir

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    17

    3. 2. Isi Proposal Tugas Akhir

    3. 2. 1. Bagian Awal

    Hal utama yang perlu diingat dalam format penulisan adalah, seluruh

    ketentuan tata tulis dalam Proposal Tugas Akhir harus sesuai dengan format yang

    ditulis dalam Pedoman Tata Tulis Tugas Akhir Mahasiswa Universitas Kristen

    Petra yang diterbitkan oleh Perpustakaan Universitas Kristen Petra. Dengan kata

    lain, Proposal Tugas Akhir yang disusun dan diajukan untuk diuji dalam bentuk

    Tugas Akhir lengkap yang akan diajukan untuk Yudisium, namun baru berisi Bab

    I-III. Dengan demikian, bagian awal harus sudah mencerminkan susunan lengkap

    Tugas Akhir sebagai berikut:

    a. Halaman Kulit

    b. Halaman Judul

    c. Halaman Pengesahan

    d. Surat Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan

    Akademis

    e. Kata Pengantar

    f. Halaman Persembahan

    g. Abstrak

    h. Daftar Isi

    i. Daftar Tabel - jika diperlukan

    j. Daftar Gambar - jika diperlukan

    k. Daftar Rumus - jika diperlukan

    l. Daftar lainnya - jika diperlukan

    m. Daftar Lampiran - jika diperlukan.

    Sebagai halaman terdepan yang pertama kali dibaca dari suatu proposal,

    Halaman Judul harus dapat memberikan informasi singkat kepada pembaca

    tentang proposal tersebut berupa judul, identitas penulis, institusi dan tahun

    pembuatan. Halaman Judul juga harus mencantumkan informasi tambahan yaitu

    untuk apa Proposal Tugas Akhir dibuat. Judul Proposal Tugas Akhir harus singkat

    dan jelas, menunjukkan masalah yang akan diteliti dan tidak membuka peluang

    untuk penafsiran yang beragam. Format Halaman Judul harus mencantumkan

    jenis atau jenjang penulisan serta untuk apa karya tulis itu dibuat.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    18

    Adapun Halaman Pengesahan berisi pengesahan dosen pembimbing Tugas

    Akhir diketahui oleh Kepala Program atau Bidang Studi dan Ketua Program Studi

    Akuntansi lengkap dengan tanda tangan dan tanggal pengesahan. Perbedaan

    utama Halaman Pengesahan Proposal Tugas Akhir dengan format yang diberikan

    dalam Pedoman Tata Tulis Tugas Akhir Mahasiswa Universitas Kristen Petra

    yang diterbitkan oleh Perpustakaan Universitas Kristen Petra adalah munculnya

    pengesahan Ketua Program Studi Akuntansi di sisi kiri, dan adanya pengesahan

    Kepala Program atau Bidang Studi di sisi kanan. Halaman Pengesahan ini baru

    akan terisi saat mahasiswa menyelesaikan Ujian Tugas Akhir sebagai syarat untuk

    Yudisium.

    3. 2. 2. Bagian Isi

    3. 2. 2. 1. Untuk Proposal Penelitian Kuantitatif

    Bagian ini akan menyajikan susunan dari bagian isi Proposal Tugas Akhir.

    Perlu diketahui bahwa antara rumusan masalah, tujuan penelitian, kajian pustaka,

    hipotesa, dan metode penelitian harus ada sinkronisasi. Misalnya, apabila

    perumusan masalah dirinci menjadi empat hal maka tujuan penelitian, hipotesis,

    kajian pustaka, dan metode penelitian harus mencakup keempat permasalahan

    tersebut.

    1. Pendahuluan (sekitar 25% dari total halaman)

    Pada bagian ini diuraikan:

    1. 1. Latar Belakang Masalah

    Pada bagian ini dikemukakan apa yang menjadi latar belakang

    permasalahan yang memerlukan pemecahan. Bagian ini merupakan

    landasan pemikiran secara garis besar baik secara teoritis maupun faktual

    yang menimbulkan minat untuk melakukan penelitian. Penting juga

    untuk mengemukakan bahwa fenomena yang kini terjadi (fenomena

    yang akan diteliti) memang penting untuk diteliti, sehingga dengan

    membaca latar belakang masalah, pembaca sudah menduga pokok

    masalah yang akan diteliti.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    19

    1. 2. Rumusan Masalah

    Kegiatan penelitian pada umumnya diawali dengan kebutuhan untuk

    mendapatkan jawaban atas pertanyaan tertentu. Pertanyaan ini

    merupakan pemicu dari keinginan atau kebutuhan untuk melakukan

    penelitian. Dengan demikian penelitian harus memiliki sasaran yang jelas

    yang bisa dinyatakan dalam perumusan masalah. Rumusan Masalah

    yang baik harus:

    1) memiliki nilai penelitian, dalam arti nilai keaslian atau kejelasan

    sumber,

    2) layak untuk dilaksanakan, dalam arti didukung data empiris,

    3) sesuai dengan bidang-bidang keahlian di Program Studi Akuntansi.

    Perumusan masalah ini biasanya dinyatakan dalam bentuk pertanyaan

    seperti misalnya:

    Apakah Cash Flow From Operating, Net Residual Income, dan EVA

    mempengaruhi return saham?

    Apakah manfaat yang dipersepsikan (Perceived Benefit), kemudahan

    penggunaan yang dipersepsikan (Perceived Ease of Use)

    mempengaruhi penggunaaan komputer (Computer Usage)?

    1. 3. Batasan Penelitian

    Menjelaskan mengenai ruang lingkup problematika penelitian

    sehubungan dengan kendala-kendala yang mungkin dihadapi oleh

    mahasiswa, misal: keterbatasan data, kemampuan mahasiswa, dan waktu

    penelitian.

    1. 4. Batasan Pengertian

    Mahasiswa harus menjelaskan pengertian beberapa istilah yang tercermin

    dalam judul penelitiannya, sehingga orang lain yang membaca memiliki

    persepsi yang sama dengan peneliti. Jika istilah-istilah dalam judul tidak

    mengandung pengertian khusus, maka tidak perlu ada bagian Batasan

    Pengertian.

    1. 5. Tujuan Penelitian

    Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian harus diungkapkan dengan

    singkat dan jelas. Tujuan utama penelitian adalah untuk memecahkan

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    20

    masalah penelitian yang telah dirumuskan dalam Rumusan Masalah.

    Tujuan harus sesuai dengan latar belakang, perumusan masalah, dan

    hipotesis yang ada.

    Contoh: Untuk mengetahui apakah Cash Flow From Operating, Residual

    Income dan EVA berpengaruh terhadap return saham.

    1. 6. Manfaat Penelitian

    Bagian ini berisi kegunaan hasil penelitian yang dilakukan saat ini

    secara teoritis dan praktis. Contoh:

    1. Membantu investor dalam melakukan analisis keputusan investasi.

    2. Memberikan informasi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi

    return saham.

    1. 7. Sistematika Penulisan

    Pada bagian ini diuraikan secara garis besar tentang organisasi pelaporan

    hasil penelitian, yaitu mengenai apa yang akan dilaporkan dan

    bagaimana sistematikanya. Tujuan penjelasan sistematika penulisan ini

    adalah membantu pembaca untuk mencari bab-bab yang diperlukan

    secara cepat dengan mengetahui isi yang dimuat dalam masing-masing

    bab secara garis besar.

    1. PENDAHULUAN

    1. 1. Latar Belakang Masalah

    1. 2. Rumusan Masalah

    1. 3. Batasan Penelitian

    1. 4. Batasan Pengertian

    1. 5. Tujuan Penelitian

    1. 6. Manfaat Penelitian

    1. 7. Sistematika Penulisan

    2. LANDASAN TEORI

    2. 1. Landasan Teori

    2. 2. Kajian Penelitian Terdahulu

    2. 3. Hipotesis

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    21

    3. METODE PENELITIAN

    3. 1. Model Analisis

    3. 2. Definisi Operasional Variabel

    3. 3. Skala Pengukuran

    3. 4. Jenis dan Sumber Data

    3. 5. Instrumen dan Pengumpulan Data

    3. 6. Populasi

    3. 7. Sampel dan Teknik Sampling

    3. 8. Unit Analisis

    3. 9. Rancangan Kuesioner (jika menggunakan kuesioner)

    3. 10. Teknik Analisis Data

    2. Landasan Teori (40%)

    Pada bagian ini diuraikan:

    2. 1. Landasan Teori

    Berisi teori-teori yang relevan untuk membahas permasalahan yang yang

    telah dirumuskan.

    2. 2. Kajian Penelitian Terdahulu

    Bagian ini merupakan kajian atas penelitian terdahulu yang dapat

    digunakan sebagai tuntunan dalam memecahkan masalah serta

    perumusan hipotesis. Kajian penelitian terdahulu harus diuraikan secara

    sistematis, meliputi persamaan dan perbedaan dengan penelitian yang

    akan dilakukan, serta keterkaitannya dengan penelitian yang sekarang

    diadakan.

    2. 3. Hipotesa Penelitian

    Hipotesa pada dasarnya merupakan jabaran lebih lanjut dari pernyataan

    tentang masalah yang hendak diteliti. Perbedaannya terletak pada

    kejelasan atas aspek-aspek yang diduga terkait yang ingin diuji.

    Hipotesa yang baik harus memenuhi kriteria berikut:

    a) Menunjukkan hubungan dua atau lebih variabel.

    b) Disertai dengan alasan-alasan teoritik yang sudah ada maupun dari

    penelitian terdahulu.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    22

    c) Dapat diuji.

    d) Dirumuskan secara singkat dan padat, serta mengacu pada rumusan

    problematika

    3. Metode Penelitian (25-30%)

    3. 1. Model Analisis

    Agar hipotesis dapat diuji secara operasional, hipotesis perlu dinyatakan

    dalam suatu model matematika. Dengan demikian, faktor-faktor yang

    saling mempengaruhi hubungan yang diduga benar (hipotesis) akan

    dinyatakan dalam variabel-variabel yang eksplisit. Sebagai contoh:

    Tingkat pengembalian saham yang selanjutnya disimbolkan dengan y

    akan dipengaruhi oleh Cash Flow From Operating, Residual Income, dan

    Economic Value Added, masing-masing variabel tersebut dinyatakan

    sebagai x1, x2, dan x3, maka model analisis yang sesuai adalah: y = x1 +

    x2 + x3

    Selain itu, model analisis juga dapat dinyatakan dalam bentuk bagan

    yang menggambarkan hubunganhubungan yang dispesifikasikan

    sebelumnya (dalam hipotesis), seperti contoh di bawah ini:

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    23

    Gambar 3. 2. Contoh Model Analisis

    3. 2. Definisi Operasional Variabel

    Menjelaskan operasionalisasi variabel-variabel yang sudah

    diidentifikasikan sebelumnya supaya variabel tersebut dapat diukur.

    Sebagai contoh:

    Variabel Data

    Cash Flow Operating cash flow from operating

    yang terdapat pada Laporan

    Cash Flow perusahaan atau

    dapat dihitung dari Net

    Income + expense yang

    secara kas tidak dikeluarkan -

    increase in Current Asset +

    decrease Current Asset -

    Decrease in Current Liability

    + increase in Current

    Liability

    Residual Income Net Income

    Perceived ease of

    Perceived benefit

    Computer Usage

    E1

    E2

    E3

    B1

    B2

    U3

    U2

    U1

    B3

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    24

    Economic Value Added return saham

    3. 3. Skala Pengukuran

    Setelah ditentukan atribut yang hendak diukur, kemudian ditentukan

    skala yang digunakan. Skala dapat dibedakan dalam empat tingkatan,

    sebagai berikut:

    Data dengan skala nominal: pria, wanita atau tengah, timur, barat

    Data dengan skala ordinal: sangat tidak setuju, tidak setuju, setuju,

    sangat setuju, atau sangat sulit, tidak terlalu sulit, sulit

    Data dengan skala interval: 10-20, 21-40, lebih dari 40

    Data dengan skala rasio: mencerminkan nilai kuantitatif aktual dari

    variabel yang diukur, misal tinggi badan, laba, volume penjualan dan

    sebagainya.

    3. 4. Jenis dan Sumber Data

    Bagian ini berisi informasi jenis data yang digunakan dalam penelitian

    apakah berupa data kualitatif atau kuantitatif. Sumber data bisa berasal

    dari internal (dari dalam perusahaan) atau data eksternal (dari luar

    perusahaan) baik data primer maupun sekunder.

    3. 5. Instrumen dan Pengumpulan Data

    Instrimen merupakan alat-alat yang digunakan untuk mengumpulkan

    data bisa berupa kuesioner, daftar isian pedoman wawancara, kamera

    foto, video, maupun tape recorder. Metode pengumpulan data juga perlu

    dijelaskan, misalnya: survei, observasi, wawancara, pengiriman lewat

    pos (mail survey), atau dokumentasi.

    3. 6. Populasi

    Karakteristik dan batasan populasi harus ditetapkan dengan benar,

    sehingga mempermudah dalam menyusun kerangka sampel.

    3. 7. Sampel dan Teknik Sampling

    Jika tidak seluruh populasi yang ada diteliti, maka perlu dijelaskan

    besarnya sampel dan teknik sampling yang akan digunakan.

    3. 8. Unit Analisis

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    25

    Unit analisis menunjuk kepada siapa data dalam penelitian akan

    ditanyakan, misalnya: perusahaan, akuntan publik, manajer, karyawan,

    dan sebagainya.

    3. 9. Rancangan Kuesioner (jika menggunakan kuesioner)

    Dalam rancangan kuesioner dijelaskan mengenai organisasi kuesioner

    yang terdiri dari bagian pendahuluan, bagian isi (daftar pertanyaan), dan

    penutup. Pada bagian isi dijelaskan rancangan pertanyaan sesuai dengan

    variabel indikator yang akan diteliti. Sebagai contoh, pertanyaan-

    pertanyaan yang akan ditanyakan dalam kuesioner ini meliputi:

    1. Manfaat yang dipersepsikan oleh pemakai komputer, yang akan

    ditanyakan dalam pertanyaan kuesioner nomor 1, 3, 6, dan 9.

    2. Kemudahaan penggunaan komputer yang dipersepsikan oleh pemakai,

    akan ditanyakan dalam pertanyaan kuesioner nomor 2, 4, dan 7.

    3. Penggunaan komputer, akan ditanyakan dalam pertanyaan kuesioner

    nomor 5, 8, dan 10.

    3. 10. Teknik Analisis Data

    Bagian ini menjelaskan teknik analisis data yang digunakan dan tahap-

    tahap prosedur pengujian hipotesis yang akan dilakukan secara

    terperinci. Harus dipilih teknik analisis data yang cocok, sesuai dengan

    masalah, jenis data, dan tujuan penelitian. Untuk penelitian yang bersifat

    deskriptif akan menggunakan analisis kualitatif, logik dan atau

    matematik serta statistik deskriptif. Sedangkan untuk penelitian

    inferensial akan memilih teknik-teknik statistik inferensial baik yang

    parametrik maupun nonparametrik. Lihat diagram berikut:

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    26

    Gambar 3. 3. Jenis Statistik Penelitian

    4. Bagian Akhir

    Bagian akhir suatu proposal cukup memuat mengenai Daftar Referensi yang

    menjadi rujukan dalam penulisan Proposal beserta berbagai lampiran yang

    dibutuhkan.

    3. 2. 2. 2. Untuk Proposal Penelitian Kualitatif

    Sama halnya dengan Proposal Penelitian Kuantitatif, antara rumusan

    masalah, tujuan penelitian, kajian pustaka, hipotesa, dan metode penelitian harus

    ada sinkronisasi. Apabila perumusan masalah dirinci menjadi empat hal maka

    tujuan penelitian, hipotesis, kajian pustaka, dan metode penelitian harus

    mencakup keempat permasalahan tersebut. Penjelasan dalam bagian ini untuk

    STATISTIK

    INFERENSIAL DESKRIPTIF

    KOMPARASI HUBUNGAN

    KORELASI

    PARAMETRIK NON-PARAMETRIK

    RASIO, INTERVAL, KATAGORIK

    ORDINAL, NOMINAL,

    KATAGORIK

    ASOSIASI REGRESI

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    27

    masing-masing komponen pada dasarnya sama dengan penjelasan yang telah

    diberikan untuk Proposal Penelitian Kuantitatif, kecuali apabila ada bagian yang

    berbeda yang akan dijelaskan tersendiri.

    1. Pendahuluan (25%)

    1. 1. Latar Belakang Masalah

    1. 2. Rumusan Masalah

    1. 3. Batasan Masalah

    Menjelaskan mengenai ruang lingkup pemecahan rumusan masalah

    sehubungan dengan kendala-kendala yang mungkin dihadapi oleh

    mahasiswa, misal: keterbatasan data, kemampuan mahasiswa, dan waktu

    penelitian.

    1. 4. Batasan Pengertian

    1. 5. Tujuan Penelitian

    1. 6. Manfaat Penelitian

    1. 7. Sistematika Penulisan

    1. PENDAHULUAN

    1. 1. Latar Belakang Masalah

    1. 2. Rumusan Masalah

    1. 3. Batasan Masalah

    1. 4. Batasan Pengertian

    1. 5. Tujuan Penelitian

    1. 6. Manfaat Penelitian

    1. 7. Sistematika Penulisan

    2. LANDASAN TEORI

    2. 1. Landasan Teori

    2. 2. Kajian Penelitian Terdahulu (jika ada)

    3. METODE PENELITIAN

    3. 1. Rancangan Penelitian

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    28

    3. 2. Jenis dan Sumber Data

    3. 3. Instrumen dan Pengumpulan Data

    3. 4. Unit Analisis

    3. 5. Teknik Analisis Data

    2. Landasan Teori (40%)

    Pada bagian ini diuraikan:

    2. 1. Landasan Teori

    Bagian ini berisi teori-teori yang relevan untuk membahas permasalahan

    yang yang telah dirumuskan.

    2. 2. Kajian Penelitian Terdahulu (jika ada)

    3. Metode Penelitian (25-30%)

    Metode Penelitian memuat antara lain:

    3. 1. Rancangan Penelitian

    Bagian ini menjelaskan mengenai rancangan penelitian yang digunakan,

    sekaligus pada rancangan penelitian ini dijelaskan keluasan dan

    kedalaman analisis yang akan dilakukan.

    3. 2. Jenis dan Sumber Data

    3. 3. Instrumen dan Pengumpulan Data

    3. 4. Unit Analisis

    3. 5. Teknik Analisis Data

    Pada bagian ini, dijabarkan secara sistematis tahap-tahap analisis yang

    akan dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan yang telah diajukan

    dalam rumusan masalah.

    4. Bagian Akhir

    Bagian akhir suatu Proposal Tugas Akhir cukup memuat mengenai Daftar

    Referensi yang menjadi rujukan dalam penulisan Proposal Tugas Akhir beserta

    lampiran-lampiran yang dibutuhkan.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    29

    4. TUGAS AKHIR

    4. 1. Umum

    4. 1. 1. Mekanisme setelah Ujian Proposal Tugas Akhir

    Setelah mahasiswa dinyatakan lulus Ujian Proposal Tugas Akhir,

    mahasiswa wajib berkonsultasi dengan dosen pembimbing Tugas Akhir yang

    telah ditentukan paling lambat dua minggu setelah dinyatakan lulus. Mahasiswa

    yang tidak melakukan bimbingan dalam waktu yang telah ditentukan selama tiga

    kali berturut-turut tanpa alasan yang dapat diterima akan dipanggil oleh Ketua

    Program Studi untuk menanyakan kesulitan yang dialami. Sama halnya dengan

    proses pembimbingan Proposal, setiap kali melakukan pembimbingan Tugas

    Akhir, mahasiswa harus membawa kartu konsultasi Tugas Akhir untuk

    dimintakan tanda tangan dosen pembimbing, yang kemudian akan dijadikan

    bahan evaluasi penulisan Tugas Akhir oleh dosen pembimbing yang

    bersangkutan.

    Mahasiswa juga berhak mengajukan keberatan apabila dosen

    pembimbingnya tidak menepati waktu yang telah dijanjikan selama tiga kali

    waktu pembimbingan secara berturut-turut, dan tidak menggantinya tanpa alasan

    yang dapat dipertanggungjawabkan. Proses pengajuan keberatan dapat

    disampaikan langsung melalui Ketua Program Studi. Ketua Program Studi akan

    memeriksa lembar kontrol pembimbingan Tugas Akhir dan Konsultasi Studi

    untuk memastikan bahwa dosen pembimbing Tugas Akhir tidak memberikan

    konsultasi sesuai dengan konsultasi yang dijadwalkan sebelumnya.

    Apabila dalam jangka satu semester mahasiswa tidak dapat menunjukkan

    kemajuan Tugas Akhirnya, maka Program Studi berhak mengadakan evaluasi.

    Evaluasi dilakukan dengan mempertimbangkan keterangan yang diberikan oleh

    pembimbing dan mahasiswa bersangkutan untuk menentukan diteruskannya

    Tugas Akhir tersebut atau harus diganti topik lain dengan mengikuti prosedur

    penulisan dan pengajuan Praproposal Tugas Akhir.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    30

    Mahasiswa juga berhak mengajukan keberatan apabila dosen

    pembimbingnya tidak menepati waktu yang telah dijanjikan selama tiga kali

    waktu pembimbingan secara berturut-turut dan tidak menggantinya tanpa alasan

    yang dapat dipertanggungjawabkan. Proses pengajuan keberatan dapat

    disampaikan langsung melalui Ketua Program Studi. Ketua Program Studi akan

    memeriksa lembar kontrol pembimbingan Tugas Akhir dan Konsultasi Studi

    untuk memastikan bahwa dosen pembimbing Tugas Akhir tidak memberikan

    konsultasi sesuai dengan konsultasi yang dijadwalkan sebelumnya.

    Dalam kondisi tertentu, dapat ditempuh proses penggantian dosen

    pembimbing Tugas Akhir. Penggantian dosen pembimbing Tugas Akhir dapat

    dilakukan oleh oleh Program Studi apabila dosen yang ditunjuk karena halangan

    yang sah tidak dapat melaksanakan tugas pembimbingannya. Program Studi akan

    memanggil mahasiswa yang dosen pembimbing Tugas Akhirnya diganti untuk

    memberikan penjelasan dan alasan penggantian tersebut.

    4. 1. 2. Prosedur dan Persyaratan Akademik

    Apabila mahasiswa yang bersangkutan telah memperoleh persetujuan dari

    dosen pembimbing atas keseluruhan Tugas Akhir yang telah disusunnya, maka

    mahasiswa yang bersangkutan dapat mengajukan Tugas Akhir tersebit kepada

    Ketua Program Studi Akuntansi lewat Kepala Program atau Bidang Studi untuk

    diujikan. Kondisi yang harus dipenuhi mahasiswa saat ingin mengajukan Ujian

    Tugas Akhir adalah:

    1. Telah menyelesaikan seluruh persyaratan akademik:

    a. Menyelesaikan (lulus) minimal 140 SKS

    b. Memperoleh nilai D yang dinyatakan lulus maksimal 15 SKS.

    2. Telah lulus Post Examination.

    3. Telah menyelesaikan kewajiban minimal dalam Sistem Star.

    Adapun syarat administrasi yang harus dipenuhi dalam rangka pengajuan Tugas

    Akhir untuk diuji adalah:

    1. Mengumpulkan tiga bendel fotocopy Tugas Akhir lengkap yang telah disetujui

    oleh Dosen Pembimbing Tugas Akhir

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    31

    2. Melampirkan Fotocopy Kartu Bimbingan Tugas Akhir yang di dalamnya

    tertera:

    a. Persetujuan Dosen Pembimbing atas Tugas Akhir untuk diuji

    b. Pengesahan kelulusan Post Examination dari Koordinator Post Examination

    c. Pengesahan Kepala Program atau Bidang Studi

    d. Pengesahan Ketua Program Studi Akuntansi.

    3. Melampirkan Berita Acara Ujian Proposal Tugas Akhir

    4. Melampirkan Fotocopy KRS Semester berjalan (di dalamnya memperlihatkan

    pengambilan Tugas Akhir yang sedang ditempuh)

    5. Melampirkan Surat Keterangan Tutup Star dari Himpunan Mahasiswa

    Akuntansi Petra (HIMATANTRA).

    6. Mengumpulkan seluruh persyaratan di atas (tidak perlu dijilid namun setiap

    bendel harus dimasukkan dalam amplop transparan) pada tanggal pengumpulan

    Proposal Tugas Akhir paling lambat pukul 15.00 WIB di Tata Usaha Program

    Studi Akuntansi.

    4. 1. 3. Ujian Tugas Akhir

    Jadwal ujian Tugas Akhir akan diberitahukan kepada mahasiswa minimal

    satu minggu setelah pengajuan Tugas Akhir. Selama menunggu pengumuman

    jadwal ujian, mahasiswa wajib melakukan kontak secara aktif dengan Tata Usaha

    Program Studi Akuntansi. Jadwal ujian tidak dapat diubah kecuali oleh Ketua

    Program Studi dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan. Tugas Akhir

    akan diuji oleh tiga orang penguji yang terdiri atas ketua, panitera, dan anggota

    tim penguji. Tim penguji sidang Tugas Akhir sama dengan tim penguji Ujian

    Proposal Tugas Akhir. Khusus untuk Tugas Akhir jalur Applied Courses,

    mahasiswa wajib didampingi oleh klien untuk mengkonfirmasi keandalan data

    yang dianalisa.

    Pada saat pelaksanaan Ujian Tugas Akhir, mahasiswa bersangkutan harus:

    Hadir 60 menit sebelum Ujian Tugas Akhir dimulai.

    Memakai kemeja putih dengan bawahan warna hitam (gelap, tanpa bahan

    jeans, dan menggunakan sepatu.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    32

    Mahasiswa yang akan diuji hanya boleh masuk atau keluar dari ruang ujian

    atas ijin Ketua Tim Penguji.

    Ujian dipimpin oleh Ketua Tim Penguji.

    Ujian diawali dengan presentasi mahasiswa paling lama lima belas menit, dan

    dilanjutkan dengan pertanyaan-pertanyaan dari tim penguji dan harus dijawab

    oleh mahasiswa sesuai dengan pertanyaan yang diajukan.

    Mahasiswa dinyatakan lulus Ujian Tugas Akhir apabila berhasil

    memperoleh nilai minimal 60. Point-point penting yang akan dinilai dalam Ujian

    Tugas Akhir adalah:

    a. Tugas Akhir berbentuk Penelitian Kuantitatif

    Review hasil revisi pada saat Ujian Proposal Tugas Akhir.

    Menjawab uji Hipotesis.

    Menginterprestasikan hasil uji statistik dengan Landasan Teori.

    Membuat Kesimpulan.

    Presentation Skill.

    b. Tugas Akhir berbentuk Penelitian Kualitatif

    Review hasil revisi pada saat Ujian Proposal Tugas Akhir.

    Menjawab Rumusan Masalah.

    Menginterprestasikan hasil temuan data di perusahaan dengan Landasan

    Teori.

    Membuat Kesimpulan.

    Presentation Skill.

    Setiap point di atas kemudian akan menjadi salah satu bagian dari

    keseluruhan point penilaian Ujian Tugas Akhir sebagaimana tertera di bawah ini:

    isi Tugas Akhir dengan bobot 30%

    Presentation Skill dengan bobot 15%

    teknik dan sistematika penulisan dengan bobot 5%

    penguasaan materi dengan bobot 40%

    komponen penunjang dengan bobot 10 %.

    Setelah Ujian Tugas Akhir selesai, mahasiswa diminta menunggu setelah

    semua peserta mengikuti Ujian Tugas Akhir. Ketua Tim Penguji akan

    mendiskusikan dengan Panitera dan Anggota Tim Penguji sebelum menuliskan

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    33

    nilai dalam Berita Acara Ujian Tugas Akhir. Mahasiswa akan dikatakan lulus

    Ujian Tugas Akhir apabila mendapat nilai minimum C, yang merupakan hasil

    pembobotan dari beberapa komponen yang dijelaskan setelah bagian ini. Ketua

    Program Studi kemudian memanggil semua peserta Ujian Tugas Akhir, dan

    memberikan Berita Acara Ujian Tugas Akhir. Mahasiswa yang hasil Ujian Tugas

    Akhirnya dinyatakan lulus, nilainya langsung diberitahukan dan mahasiswa wajib

    melakukan revisi sesuai dengan masukan tim penguji. Mahasiswa yang hasil

    Ujian Tugas Akhirnya dinyatakan tidak lulus harus berkonsultasi kembali dengan

    dosen pembimbing, dan menempuh Ujian Tugas Akhir ulang dengan tim penguji

    yang sama. Mahasiswa tersebut harus mengikuti prosedur pengajuan Ujian Tugas

    Akhir baru. Revisi Tugas Akhir yang sudah diujikan harus dilakukan dengan

    mengikuti saran-saran Tim Penguji dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

    Apabila waktu yang telah ditentukan mahasiswa tidak melakukan revisi atas

    Tugas Akhirnya, Ketua Program Studi akan melakukan pemanggilan, dan bila

    tetap tidak dilakukan revisi, hasil sidang Tugas Akhir dianggap batal dan

    mahasiswa harus melakukan penulisan Tugas Akhir baru dan menempuh prosedur

    Praproposal Tugas Akhir dari awal.

    Adapun penentuan nilai akhir dari Tugas Akhir terdiri atas komponen-

    komponen di bawah ini:

    Nilai Post Examination dengan bobot 20%

    Nilai Ujian Proposal Tugas Akhir dengan bobot 30%

    Nilai Ujian Akhir Tugas Akhir dengan bobot 50%.

    4. 2. Isi Tugas Akhir

    Sebagaimana telah diungkapkan di bagian sebelumnya, Proposal Ujian

    Tugas Akhir merupakan cerminan dari Tugas Akhir, khususnya untuk Bab I-III.

    Setelah mahasiswa dinyatakan lulus Ujian Proposal Tugas Akhir, maka

    mahasiswa secara tidak langsung akan menyusun Bab IV-V Tugas Akhir

    berdasarkan Proposal yang telah diujikan sebelumnya, yang telah memperoleh

    masukan dari Tim Penguji. Dengan demikian, bagian ini hanya akan memberikan

    pedoman terkait isi dari Bab IV dan V Tugas Akhir.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    34

    4. 2. 1. Untuk Tugas Akhir Kualitatif

    Khusus untuk Tugas Akhir berbentuk penelitian kualitatif, dibutuhkan

    keterangan resmi dari perusahaan bahwa seluruh data yang dikumpulkan memang

    sudah memperoleh ijin dari perusahaan, serta memang menunjukkan kondisi data

    yang wajar dari perusahaan. Keterangan resmi tersebut harus menjadi salah satu

    bagian dari lampiran yang disertakan saat akan mengajukan Tugas Akhir untuk

    diuji. Jumlah halaman untuk tiap bagian/subbab menyesuaikan, tapi tetap

    seimbang tanpa melupakan materi, jangan sampai Gambaran Umum dan

    Deskripsi Data beberapa puluh halaman sementara Analisis dan Pembahasan

    hanya dua halaman.

    4. Deskripsi Data dan Pembahasan

    4. 1. Gambaran Umum

    Profil dari subyek yang diteliti perlu dijelaskan secara singkat, misalnya:

    subyek penelitian adalah perusahaan, maka perlu dijelaskan nama, lokasi,

    bidang usaha, struktur organisasi, dan atribut lain mengenai subyek

    penelitian yang dipandang perlu untuk dijelaskan.

    4. 2. Deskripsi Data

    Menjabarkan data yang menjadi materi untuk dianalisis dalam pembahasan.

    Data yang dideskripsikan dapat berupa paparan mengenai angka, fakta,

    peristiwa, atau kejadian yang ada yang telah memicu munculnya

    problematika penelitian.

    4. 3. Analisis dan Pembahasan

    Melakukan analisis secara mendalam sampai mencapai penyelesaian

    masalah yang diusulkan. Analisis dilakukan sesuai dengan urut-urutan yang

    telah direncanakan dalam teknik analisis.

    5. Kesimpulan dan Saran

    5. 1. Kesimpulan (1-2 halaman)

    5. 2. Saran

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    35

    6. Bagian Akhir, yang meliputi:

    a. Daftar Referensi

    Hanya referensi yang memang digunakan sebagai acuan dalam dalam Tugas

    Akhir (tercermin dalam kutipan langsung pada bahasan skripsi), baik referensi

    yang berasal dari literatur (texbook), jurnal, majalah ilmiah, internet, atau

    sumber lainnya yang dimuat dalam daftar referensi. Tahun referensi yang boleh

    digunakan minimal sepuluh tahun terakhir, dan disarankan sumber referensi

    sebanyak mungkin berasal dari jurnal.

    b. Lampiran-lampiran.

    4. 2. 2. Untuk Tugas Akhir Kuantitatif

    4. Hasil Penelitian dan Analisis

    4. 1. Hasil Penelitian

    4. 1. 1. Hasil Statistik Deskriptif

    4. 1. 2. Pengujian Normalitas Data (tergantung uji statistik yang digunakan)

    4. 1. 3. Pengujian Asumsi Klasik

    4. 1. 4. Pengujian Hipotesis

    4. 2. Analisis

    4. 2. 1. Temuan dan Interpretasi

    4. 2. 2. Kaitan Temuan dengan Pengetahuan atau Teori

    5. Kesimpulan, Saran, dan Keterbatasan Penelitian

    5. 1. Kesimpulan (1-2 halaman) 5. 2. Saran

    5. 3. Keterbatasan Penelitian

    6. Bagian Akhir, yang meliputi:

    a. Daftar Referensi

    Hanya referensi yang memang digunakan sebagai acuan dalam dalam Tugas

    Akhir (tercermin dalam kutipan langsung pada bahasan skripsi), baik referensi

    yang berasal dari literatur (texbook), jurnal, majalah ilmiah, internet, atau

    sumber lainnya yang dimuat dalam daftar referensi. Tahun referensi yang boleh

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    36

    digunakan minimal sepuluh tahun terakhir, dan disarankan sumber referensi

    sebanyak mungkin berasal dari jurnal.

    b. Lampiran-lampiran.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    37

    5. YUDISIUM

    Yudisium merupakan proses saat mahasiswa dinyatakan secara sah telah

    menyelesaikan seluruh persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

    (SE). Proses Yudisium akan dimulai sejak mahasiswa dinyatakan lulus Ujian

    Tugas Akhir, dan berakhir saat Fakultas Ekonomi secara resmi telah mengirimkan

    Surat Yudisium ke Universitas. Hal penting yang harus diingat bahwa Yudisium

    merupakan salah satu syarat untuk dapat mengikuti Upacara Wisuda, namun

    persyaratan untuk mengikuti Upacara Wisuda belum tentu merupakan syarat dari

    Yudisium. Informasi persyaratan wisuda dapat diperoleh dari Biro Administrasi

    Akademik (BAAk).

    Setelah dinyatakan lulus dalam Ujian Tugas Akhir, mahasiswa harus

    segera merevisi Tugas Akhirnya berdasarkan masukan yang diberikan oleh Tim

    Penguji, yang dicatat dalam Berita Acara Ujian Tugas Akhir. Setiap anggota Tim

    Penguji akan memberikan pengesahan dalam Berita Acara tersebut sebagai bukti

    bahwa mahasiswa yang bersangkutan telah melakukan revisi sebagaimana yang

    diminta dalam Ujian Tugas Akhir. Selain itu, mahasiswa harus memperoleh

    pengesahan penulisan Abstrak dalam Bahasa Inggris dari dosen tertentu yang

    telah ditunjuk oleh Program Studi Akuntansi.

    Berita Acara Ujian Tugas Akhir yang telah memperoleh pengesahan

    Abstrak dalam Bahasa Inggris serta pengesahan revisi oleh masing-masing Tim

    Penguji, harus diserahkan ke Program Studi Akuntansi. Setelah menyerahkan

    Berita Acara Ujian Tugas Akhir, mahasiswa akan memperoleh nomor Tugas

    Akhir dari Tata Usaha Program Studi Akuntansi yang akan digunakan untuk

    menyelesaikan proses pendaftaran Upacara Wisuda di tingkat Universitas.

    Nama setiap mahasiswa yang telah menyerahkan Berita Acara tersebut

    akan dimasukkan oleh Program Studi Akuntansi ke dalam database Yudisium.

    Setelah batas waktu penyerahan Berita Acara Ujian Tugas Akhir selesai, Program

    Studi Akuntansi akan membuat Surat Yudisium Program Studi, yang akan

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    38

    ditujukan ke Fakultas Ekonomi. Berdasarkan Surat Yudisium Program Studi

    tersebut, Fakultas Ekonomi akan mengirimkan Surat Yudisium Fakultas Ekonomi

    ke BAAk yang menandakan bahwa nama-nama yang tertera di dalamnya telah

    dinyatakan lulus sebagai SE.

    Dengan demikian, syarat adminstrasi untuk Yudisium dapat dilihat

    kembali di bawah ini:

    1. Menyerahkan Berita Acara Ujian Tugas Akhir yang telah memperoleh

    pengesahan revis dari Tim Penguji dan pengesahan Abstraksi Bahasa Inggris.

    2. Mengisi Form Yudisium.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    39

    6. POST EXAMINATION

    6. 1. Ketentuan Umum

    Post Examination dilaksanakan sebagai syarat mutlak untuk mengikuti

    Ujian Tugas Akhir bagi mahasiswa yang diselenggarakan oleh Program Studi

    Akuntansi Universitas Kristen Petra. Post Examination yang dilaksanakan

    merupakan Post Examination Terkomputerisasi menggunakan software

    Computer-assisted Comprehensive Exam (CACE). Calon peserta wajib

    mendaftarkan diri pada tanggal yang telah ditentukan di Tata Usaha Program

    Studi Akuntansi. Dalam tiap semester, dilaksanakan enam seri Post Examination

    yang diselenggarakan sesuai dengan jadwal. Setiap seri Post Examination

    berisikan empat bagian soal, yang terdiri dari delapan mata kuliah

    (dikelompokkan dalam enam materi). Setiap bagian Post Examination

    dilaksanakan selama satu jam. Untuk setiap soal yang benar diberi nilai 10. Syarat

    lulus untuk masing-masing materi adalah memperoleh nilai minimal 60.

    1. Bagian I - Perpajakan (10 soal), Pemeriksaan Akuntansi (10 soal), dan Sistem

    Informasi Akuntansi (10 soal).

    Materi Perpajakan akan menggunakan Peraturan Perpajakan terbaru yang

    hanya mencakup materi yang diajarkan di mata kuliah Perpajakan (tidak

    sampai membahas materi pajak untuk Program Akuntansi Pajak).

    Materi Pemeriksaan Akuntansi hanya akan mencakup seluruh materi dasar

    Pemeriksaan Akuntansi (tidak sampai membahas materi Pemeriksaan

    Akuntansi untuk Program Akuntansi Bisnis).

    2. Bagian II - Akuntansi Keuangan (10 soal)

    Materi Akuntansi Keuangan meliputi seluruh materi yang diberikan dalam

    seluruh mata kuliah berikut: Akuntansi Keuangan Menengah I, Akuntansi

    Keuangan Menengah II, Akuntansi Keuangan Lanjutan, dan PSAK Tertentu

    yang terkait dengan topik dalam setiap mata kuliah yang disebutkan

    sebelumnya.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    40

    3. Bagian III - Akuntansi Biaya dan Akuntansi Manajemen (10 soal)

    4. Bagian IV - Manajemen Keuangan (10 soal)

    Materi Manajemen Keuangan hanya akan mencakup seluruh materi dasar

    Manajemen Keuangan (tidak sampai membahas materi Manajemen Keuangan

    untuk Program Akuntansi Bisnis).

    Peserta yang dinyatakan tidak lulus (gagal) dalam satu atau beberapa

    materi yang diujikan, hanya diwajibkan mengulang materi yang gagal tersebut

    pada seri Post Examination berikutnya. Peserta yang dinyatakan gagal dalam satu

    atau beberapa materi sepanjang satu semester (enam seri Post Examination),

    diwajibkan untuk mengulang seluruh materi yang diujikan pada Semester

    berikutnya dengan syarat mendaftarkan diri terlebih dahulu. Bagi mahasiswa yang

    belum lulus Post Examination secara lengkap dalam kurun waktu dua semester

    (dua belas seri ujian), tetapi yang berkas Tugas Akhirnya sudah diselesaikan

    (telah selesai dikerjakan dan sudah didaftarkan secara resmi ke Program Studi

    Akuntansi untuk diujikan), maka mahasiswa yang bersangkutan belum

    diperbolehkan mengikuti Ujian Tugas Akhir. Sambil tetap menyelesaikan bagian

    Post Examination yang masih harus diulang, mahasiswa tersebut tidak diwajibkan

    untuk mengganti topik/judul Tugas Akhir. Bagi mahasiswa yang belum lulus Post

    Examination secara lengkap dalam kurun waktu dua semester (dua belas seri Post

    Examination), tetapi yang berkas Tugas Akhirnya belum diselesaikan (belum

    selesai dikerjakan dan berkas belum didaftarkan secara resmi ke Tata Usaha

    Program Studi Akuntansi untuk diujikan), diwajibkan untuk mengganti

    topik/judul Tugas Akhir (membuat Tugas Akhir baru).

    Peserta yang tidak hadir dalam satu seri Post Examination, dengan alasan

    apapun, tidak akan diberikan kesempatan untuk Post Examination susulan, kecuali

    bila terjadi kesalahan administrasi dari penyelenggara Post Examination.

    6. 2. Ketentuan Pelaksanaan

    Adapun syarat untuk dapat mendaftar sebagai peserta Post Examination

    adalah: pada awal semester berjalan, telah menyelesaikan 120 SKS (dibuktikan

    dengan fotokopi KHS terakhir). Pada saat mendaftarkan diri, setiap mahasiswa

    harus menyerahkan KHS terakhir dan mengisi Form Pendaftaran Post

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    41

    Examination sesuai pilihan hari. Mahasiswa yang telah terdaftar juga diwajibkan

    untuk mengikuti briefing Post Examination yang telah dijadwalkan sebelumnya.

    Pada saat pelaksanaan Post Examination, setiap peserta diwajibkan:

    1. Mengenakan baju putih, celana atau rok hitam (berwarna gelap tanpa bahan

    jeans), dan menggunakan sepatu.

    2. Hadir dan selesai tepat waktu. Terlambat hadir, atau meninggalkan ruangan

    selama Post Examination berlangsung (tanpa diijinkan), atau meninggalkan

    ruangan Post Examination lebih awal akan dinyatakan gagal ujian.

    3. Membawa alat tulis dan alat hitung sendiri. Dilarang melakukan pinjam

    meminjam alat tulis dan alat hitung antar peserta pada saat berlangsungnya

    Post Examination.

    4. Tidak membawa telepon seluler ke dalam ruangan Post Examination.

    5. Tidak membawa catatan apapun ke dalam maupun ke luar ruangan Post

    Examination.

    6. Mengerjakan soal ujian secara mandiri, dan tidak diperkenankan melakukan

    segala bentuk kerjasama dengan peserta lainnya.

    7. Mentaati seluruh ketentuan (peraturan) yang telah ditetapkan, dan bersedia

    menerima segala konsekuensi (sanksi) sebagaimana telah ditetapkan.

    6. 3. Sanksi

    Ketentuan terkait sanksi yang diberikan atas pelanggaran dalam Post

    Examination diatur sebagai berikut:

    1. Sanksi dikenakan kepada peserta yang terbukti secara sengaja atau tidak

    sengaja melanggar peraturan yang berlaku selama Post Examination

    berlangsung.

    2. Sanksi minimal yang dapat dikenakan bagi peserta pelanggar adalah

    pembatalan seluruh nilai Post Examination yang telah diperoleh sebelumnya,

    dan kehilanggan kesempatan untuk mengikuti rangkaian Post Examination

    berikutnya dalam satu semester berjalan.

    3. Sanksi maksimal yang dapat dikenakan bagi peserta pelanggar adalah dicabut

    statusnya (drop out) sebagai mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas

    Kristen Petra.

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    42

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    43

    Lampiran 1. Contoh Praproposal Tugas Akhir

    ANALISIS ATAS ALTERNATIF PEMILIHAN METODE PEROLEHAN ASET TETAP DI PERUSAHAAN ANGKUTAN X

    (dapat merupakan bakal judul maupun topik dari Tugas Akhir)

    Praproposal Tugas Akhir diajukan kepada

    Program Akuntansi Pajak Program Studi Akuntansi

    Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Petra, Surabaya

    sebagai salah satu syarat dalam mekanisme Tugas Akhir - Skripsi (EA4699)

    oleh: Bagus Cliven Lestari (32400001)

    April 2011

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    44

    Lampiran 2. Contoh Halaman Pengesahan Praproposal Tugas Akhir (diperkecil)

    batas atas 3 cm

    batas bawah 3 cm

    +

    LEMBAR PENGESAHAN

    +

    +

    Praproposal Tugas Akhir + +

    ANALISIS ATAS ALTERNATIF PEMILIHAN METODE PEROLEHAN ASET TETAP DI PERUSAHAAN ANGKUTAN X

    + +

    Oleh: +

    Bagus Cliven Lestari NRP: 32400001 + + + + + + + + +

    maka keputusan atas Praproposal Tugas Akhir ini adalah +

    diterima-----ditolak-----diminta menghadap untuk kejelasan* *lingkari hasil keputusan

    + Surabaya, 30 April 2011

    + + + + + + +

    Kepala Program, + + +

    Agus Arianto Toly, SE, MSA, Ak., BKP NIP: 01050

    batas kiri 4cm

    Times New Roman 12 poin

    bold, center

    Times New Roman 12 poin center

    batas kanan 3 cm

    Times New Roman 12 poin center

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    45

    Lampiran 3. Mekanisme Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    Lampiran 3. Mekanisme Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    (*%)1%&(1'1'&%*$6$6'*)%$%((

    !"

    "

    ##$%

    (*%)1%&$(1'1'&

    $6

    %)(**%&6

    1&$((.$6" &$61

    %)(**%&661

    (*%)1%&(.$6" )

    '&$

    (*%)1%&$(1'1'&%$6

    %)(**%&6&$61.$6" &$61

    %)(**%&661

    (*%)1%&(.$6" )#

    '&$

    # (*%)%)('().).(*

    %)(**%&661

    (*%)1%&(.$6" 6,)&6%*$6

    )$%(/"

    ').(*( 7('1'&%*$6

    1.%&(&)

    ).$%(/" 7(7(%*$6

    1.%&(&)

    ).$%(/"

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    46

    &$61

    !"

    &

    '

    (*%)%)()'&$1'1'&%*$6

    ()"

    )

    *

    ++

    ()"++

    (*%)1%&( 1'1'& %* $6 % $ 6 '*) %

    $%((

    (

    , " +

    (

    *

    ++

    ++

    !"

    "

    ( # # $

    %

    &$61

    !"

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    47

    &

    '

    #

    (*%)%)()'&$1'1'&%*$6%

    ()"

    )

    *

    ( ) " "

    (*%)%)('().).(*%*$6

    (8(%*$6(9%11)

    ').(*(((/%%((%*$6

    !"

    ( -"

    (!.)

    7(

    !"/$(0&1&2%

    $( 0& 1& 2% &

    #*#

    !"$(0&1&2%

    / $( 0& 1& 2%

    7(

  • Pedoman Pengajuan dan Tata Cara Penulisan Tugas Akhir Program Studi Akuntansi

    48

    !"/$(0#3%

    ( 0 # 3 $ %&

    #

    !"$(0#3%

    /$(0#3%