jsa mencabut pipa bor
TRANSCRIPT
-
Halaman 1 of 4
LOGO PT AE
Head Office : Jln. A.M. RT xx/RW xx
No. xx Samarinda Kaltim Job Site : Sangasanga
ANALISIS KESELAMATAN PEKERJAAN
(JOB SAFETY ANALYSIS)
Nama Pekerjaan Mencabut Pipa Bor Tanggal 28 Februari 2011
Bagian Divisi Engineering Dianalisis oleh Eko Murjianto
Seksi/Lokasi Geologi/Bor Disetujui oleh
Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan: Safety helm, kacamata safety, sepatu safety, penutup telinga dan sarung tangan.
URAIAN LANGKAH PEKERJAAN BAHAYA YANG BISA TIMBUL TINDAKAN PENCEGAHAN/PENGENDALIAN
1. Mematikan pompa tembak. 1.1. Tangan melepuh. 1.1.1. Tutup mesin/knalpot dengan bracket.
1.1.2. Posisikan mesin agar mudah dioperasikan.
2. Mengendurkan shaft pipa atas. 2.1. Tangan terbentur/terkilir. 2.1.1. Gunakan kedua tangan untuk mengendurkan
shaft pipa atas dengan memakai kunci pipa.
2.1.2. Posisikan badan yang nyaman dan aman dalam
mengendorkan shaft pipa atas.
2.1.3. Gunakan kaki sebagai tumpuan badan.
2.1.4. Kencangkan kunci pipa sesuai diameter pipa.
2.2. Tangan terluka. 2.2.1. Periksa apakah shaft pipa terdapat lecet akibat
jepitan kunci pipa.
2.2.2. Jika ya, muluskan permukaan shaft dengan kikir
atau gerinda tangan.
2.2.3. Jika tidak, gunakan sarung tangan.
2.3. Mata kemasukan/terciprat air bor. 2.3.1. Matikan mesin pompa tembak.
3. Menaikkan rotary. 3.1. Kepala terbentur. 3.1.1. Jaga jarak personil bor 1 meter dari rotary.
3.2. Rantai putus. 3.2.1. Cek keausan rantai sebelum pengeboran dimulai.
3.2.2. Personil memposisikan diri di samping rotary
-
Halaman 2 of 4
bukan di depannya.
4. Melepas pipa. 4.1. Tangan terluka. 4.2.1. Periksa apakah shaft pipa terdapat lecet akibat
jepitan kunci pipa.
4.2.2. Jika ya, muluskan permukaan shaft dengan kikir
atau gerinda tangan.
4.2.3. Jika tidak, gunakan sarung tangan.
4.2. Tangan terkilir. 4.2.1. Gunakan kedua tangan dalam memutar pipa
lepas dari shaft-nya.
4.2.2. Putar secara perlahan pipa berlawanan arah
jarum jam.
4.3. Kepala, badan atau kaki tertimpa 4.3.1. Putar pipa dengan kedua tangan dibantu seorang
teman untuk memegang/menahan pipa agar tidak
roboh.
5. Menurunkan rotary. 5.1. Kepala terbentur. 5.1.1. Jaga jarak personil bor 1 meter dari rotary.
5.2. Rantai putus. 5.2.1. Cek keausan rantai sebelum pengeboran dimulai.
5.2.2. Personil memposisikan diri di samping rotary
bukan di depannya.
6. Melepas rotary. 6.1. Tangan terjepit. 6.1.1. Lepas pin rotary perlahan-lahan sambil diputar-
putar berlawanan arah sampai pin keluar
seluruhnya.
6.1.2. Hindari memegang engsel rotary.
6.2. Kaki tertimpa 6.2.1. Bersihkan rotary dari lumpur pengeboran, oli,
grease, atau bahan licin lainnya.
6.2.2. Angkat rotary menggunakan kedua tangan
dibantu oleh seorang teman.
6.2.3. Gunakan paha sebagai tumpuan dalam
mengangkat/meletakkan rotary.
6.3. Kaki terpeleset/tersandung. 6.3.1. Bersihkan jalan/area sekitar pengeboran dari
ranting/pohon kecil sisa rintisan.
6.3.2. Hindari jalan yang becek/berlumpur.
6.3.3. Pilih tempat meletakkan rotary yang aman dan
terjangkau.
7. Memasang pengangkat pipa 7.1. Tangan terjepit. 7.1.1. Masukkan pin pengangkat pipa perlahan-lahan
sambil diputar-putar berlawanan arah sampai pin
-
Halaman 3 of 4
masuk seluruhnya.
7.1.2. Pegang pin pengangkat pipa di bagian ujungnya
dan hindari memegang/menahan pengangkat
pipa di bagian engselnya.
7.2. Kaki tertimpa. 7.2.1. Salah satu teman menahan pengangkat pipa
dengan kedua tangan selama pin pengangkat
pipa dilepas.
8. Mengunci pengangkat pipa di shaft pipa
bawah.
8.1. Tangan terjepit. 8.1.1. Pegang dan kunci pengangkat pipa hanya ketika
pengangkat pipa sudah dalam posisi berhenti.
9. Menaikkan pengangkat pipa. 9.1. Kepala terbentur. 9.1.2. Jaga jarak personil bor 1 meter dari rotary.
9.2. Rantai putus. 9.2.1. Cek keausan rantai sebelum pengeboran dimulai.
9.2.2. Personil memposisikan diri di samping rotary
bukan di depannya.
10. Mengendurkan shaft pipa bawah 10.1. Tangan terbentur/terkilir. 10.1.1. Gunakan kedua tangan untuk mengendurkan
shaft pipa atas.
10.1.2. Posisikan badan yang nyaman dan aman dalam
mengendorkan shaft pipa atas.
10.1.3. Gunakan kaki sebagai tumpuan badan.
10.1.4. Kencangkan kunci pipa sesuai diameter pipa.
10.2. Tangan terluka. 10.2.1. Periksa apakah shaft pipa terdapat lecet akibat
jepitan kunci pipa.
10.2.2. Jika ya, muluskan permukaan shaft dengan kikir
atau gerinda tangan.
10.2.3. Jika tidak, gunakan sarung tangan.
10.3. Mata kemasukan/terciprat air bor. 10.3.1. Matikan mesin pompa tembak.
10.4. Kepala terbentur. 10.4.1. Jaga jarak personil bor 1 meter dari rotary.
10.5. Pipa jatuh ke dalam lubang bor. 10.5.1. Gunakan kunci pipa untuk menjepit/menahan
pipa.
11. Melepas pipa. 11.1. Tangan terluka. 11.1.1. Periksa apakah shaft pipa terdapat lecet akibat
jepitan kunci pipa.
11.1.2. Jika ya, muluskan permukaan shaft dengan kikir
atau gerinda tangan.
11.1.3. Jika tidak, gunakan sarung tangan.
11.2. Tangan terkilir. 11.2.1. Gunakan kedua tangan dalam memutar pipa
-
Halaman 4 of 4
lepas dari shaft-nya.
11.2.2. Putar secara perlahan pipa berlawanan arah
jarum jam.
11.3. Kepala, badan atau kaki tertimpa 11.3.1. Putar pipa dengan kedua tangan dibantu seorang
teman untuk memegang/menahan pipa agar tidak
roboh.
12. Memindahkan pipa. 12.1. Kaki tertimpa. 12.1.1. Bersihkan pipa dari lumpur/media pengeboran
atau dari grease/minyak.
12.1.2. Pegang erat pipa dengan erat dengan kedua
tangan di samping badan.
12.2. Kaki terpeleset/tersandung. 12.2.1. Bersihkan jalan/area sekitar pengeboran dari
ranting/pohon kecil sisa rintisan.
12.2.2. Hindari jalan yang becek/berlumpur.
12.2.3. Pilih tempat meletakkan pipa bor yang aman dan
terjangkau.
13. Meletakkan pipa. 13.1. Tangan terjepit. 13.1.2. Letakkan pipa ke tempatnya perlahan lahan
menggunakan kedua tangan.
13.2. Kaki tertimpa. 13.1.1. Bersihkan pipa dari lumpur/media pengeboran
atau dari grease/minyak.
13.1.2. Pegang erat pipa dengan erat dengan kedua
tangan di samping badan.