hukum waris
DESCRIPTION
HUKUM WARIS. By. Heru Kuswanto , SH.MHum PROGRAM SARJANA UNIVERSITAS NAROTAMA S U R A B A Y A. BAB III WARISAN AHLI WARIS YANG STATUSNYA DIRAGUKAN. Ahli waris yang dikelompokkan dalam statusnya diragukan ialah : Anak yang masih dalam kandungan Orang yang hilang ( mafgud ) - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
HUKUM WARIS
By. Heru Kuswanto, SH.MHum
PROGRAM SARJANAUNIVERSITAS NAROTAMA
S U R A B A Y A
BAB IIIWARISAN AHLI WARIS YANG STATUSNYA DIRAGUKAN
Ahli waris yang dikelompokkan dalam statusnya diragukan ialah :
1. Anak yang masih dalam kandungan
2. Orang yang hilang (mafgud)
3. Orang yang mati serentak
4. Orang yang tertawan (Asir)
5. Khurtsa
6. Zawul Al-Arhum
Menyangkut kewarisan anak dalam kandungan harus dipenuhi 2 Persyaratan yaitu:
7. Dapat diyakini bahwa anak tersebut ada dalam kandungan ibunya, pada saat si pewaris meninggal dunia
8. Bayi yang akan lahir diyakini masih hidup
Menyangkut status hukum orang yang hilang para ahli hukum Islam menetapkan bahwa :1. Istri orang yang hilang tidak boleh dikawinkan2. Harta orang yang hilang tidak boleh diwariskan3. Hak-hak orang yang hilang tidak boleh dibelanjakan atau
dialihkan
Jangka waktu orang yang dianggap hilang ada 2 pendapat, yaitu :4. Ulama Hamafiyah : Teman sebayanya sudah meninggal
dunia5. Ulama Syafriyah : ± 70 tahun setelah dinyatakan hilang
Tentang kewarisan orang yang hilang ada 2 pendapat, yaitu :6. Apabila orang yang hilang menghijab/menghalangi ahli waris
yang lain, maka pembagian harta warisan ditangguhkan sampai status orang yang hilang tersebut pasti
7. Apabila orang yang hilang tidak menghijab maka ia akan bersekutu dengan ahli waris yang lain
Cara Untuk Menentukan Hak Waris Khunsta :8. Dengan cara menentukan jenis kelamin yang dominan9. Dengan cara meneliti tanda-tanda kedewasaan