gerak pada tumbuhan

61
GERAK PADA TUMBUHAN

Upload: desy-aryanti

Post on 21-May-2015

9.501 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Gerak pada Tumbuhan

GERAK PADA TUMBUHAN

Page 2: Gerak pada Tumbuhan

PROSES BERNAPAS

PADA TUMBUHAN

Page 3: Gerak pada Tumbuhan

GERAK PADA

TUMBUHAN

GERAK ENDONOM

GERAK ETINOM

Page 4: Gerak pada Tumbuhan

GERAKENDONOM

GERAK NUTASI

GERAK HIDROSKOPI

S

Page 5: Gerak pada Tumbuhan

GERAK ESTINOM

GERAK TAKSIS

GERAK NASTI

GERAK TROPISME

Page 6: Gerak pada Tumbuhan

GERAK TAKSIS

FOTOTAKSIS

KEMOTAKSIS

GALVANOTAKSIS

Page 7: Gerak pada Tumbuhan

GERAK NASTI

SEISMONASTI

NIKTINASTI

TERMONASTI

FOTONASTI

KEMONASTI

HIDRONASTI

HAPTONASTI

NASTI KOMPLEKS

Page 8: Gerak pada Tumbuhan

GERAK TROPISME

FOTOTROPISME

GEOTROPISME

TIGMOTROPISME

HIDROTROPISME

KEMOTROPISME

GALVOTROPISME

TERMOTROPISME

REOTROPISME

Page 9: Gerak pada Tumbuhan

GERAK TROPISME

FOTOTROPI GEOTROPI

Page 10: Gerak pada Tumbuhan

GERAK NUTASI

gerakan spontan pada tumbuhan.

Contohnya gerak aliran sitoplasma pada tanaman air

Hydrilla.

Page 11: Gerak pada Tumbuhan

GERAK HIGROSKOPIS

gerak yang ditimbulkan oleh pengaruh perubahan kadar air yang menyebabkan berkembang atau berkerutnya sel-sel tertentu.

Gerak membuka dan menutupnya kotak spora untuk mengeluarkan spora pada tumbuhan lumut dan paku karena adanya perubahan kadar air secara terus-menerus

Pecahnya kulit buah yang telah tua atau kering pada tumbuhan polong-polongan, yaitu tanaman kedelai, kacang buncis. Pecahnya kulit buah dan terpentalnya biji merupakan cara tumbuhan tersebut dalam upaya meneruskan keturunannya.

pecahnya sporangium paku/lumut yang sudah tua

Page 12: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK HIGROSKOPIS

Page 13: Gerak pada Tumbuhan

GERAK FOTOTAKSIS

merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan cahaya.

- gerak Euglena menuju cahaya

- gerak sopra kembar dan jamur Pilobolus

- gerak kloroplas menuju sisi sel yang mendapat sinar matahari.

Page 14: Gerak pada Tumbuhan

GERAK KEMOTAKSIS

gerak taksis yang disebabkan rangsangan zat kimia yaitu

gerak pindah tempat tumbuhan karena adanya rangsangan

berupa zat kimia.

- Bakteri aerob pada percobaan Engelmann bergerak menuju bagian

pita kloroplas yang terkena cahaya karena bagian tersebut

mengeluarkan oksigen

- Gerak spermatozoid pada lumut / tumbuhan paku menuju sel telur

karena pengaruh zat kimia berupa zat gula / protein.

Page 15: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK KEMOTAKSIS

Page 16: Gerak pada Tumbuhan

GERAK GALVANOTAKSIS

gerak berpindahnya seluruh atau sebagian organ tumbuhan

karena adanya rangsang berupa listrik.

gerak bakteri dan paramaecium ke arah kutub positif dan

kutub negatif.

Page 17: Gerak pada Tumbuhan

GERAK SEISMONASTI

merupakan gerak nasti yang terjadi akibat

rangsangan sentuhan.

gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa

pudica) ketika disentuh

Page 18: Gerak pada Tumbuhan

GERAK NIKTINASTI

gerak tidur daun majemuk akibat pengaruh

rangsang gelap yang dapat menurunkan tekanan

turgor pada persendian daun

gerak tidurnya daun tanaman Leguminosae

pada malam hari.

gerak pada daun petai cina atau lamtoro,

kembang merakdaun flamboyan

Page 20: Gerak pada Tumbuhan

GERAK TERMONASTI

gerak nasti karena pengaruh suhu / temperature.

Membukanya bunga tulip apabila suhu

lingkungan naik sebesar ½o C yang biasa ini

terjadi pada daerah dingin

Page 21: Gerak pada Tumbuhan

GERAK FOTONASTI

gerak nasti yang disebabkan karena rangsang

berupa cahaya• Gerak mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis

jalapa)

Page 22: Gerak pada Tumbuhan

GERAK KEMONASTI

gerak nasti yang

disebabkan oleh

pengaruh zat kimia.

Page 23: Gerak pada Tumbuhan

GERAK HIDRONASTI

• gerak nasti yang dipengaruhi oleh air.

Page 24: Gerak pada Tumbuhan

GERAK HAPTONASTI

gerak menutup/menyergap pada daun tumbuhan

insektivora (misalnya tanaman fly trap) ketika ada

serangga yang hinggap.

• daun tumbuhan insectivora kalau ada serangga

menyentuh bagian dalamnya, maka daun itu segera

mengatup dan serangga terperangkap.

Page 25: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK HAPTONASTI

Page 26: Gerak pada Tumbuhan

GERAK NASTI KOMPLEKS

gerak yang disebabkan oleh lebih dari satu

rangsangan yaitu berbagai faktor lingkungan yang

saling bekerja sama sehingga dapat menyebabkan

terjadinya gerak.

gerak membuka dan menutupnya stomata

atau mulut daun untuk mengatur besarnya

penguapan yang dipengaruhi oleh zat kimia

dan suhu.

Page 27: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK NASTI KOMPLEKS

Page 28: Gerak pada Tumbuhan

GERAK FOTOTROPISME

gerak tidak bebas bagian tubuh tumbuhan

mendekati atau menjauhi sumber rangsang berupa

cahaya.

gerak batang yang selalu menuju sumber

cahaya (positif)

gerak tumbuh ujung akar (negatif)

Page 29: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK FOTOTROPISME

Page 30: Gerak pada Tumbuhan

GERAK GEOTROPISME

gerak bagian tubuh tumbuhan sebagai respon

adanya rangsang berupa gaya tarik bumi atau

gravitasi.

• gerakan akar menuju ke bawah disebut

geotropisme positif

• gerak pada bagian tubuh tumbuhan menjauhi

arah gaya tarik bumi disebut geotropisme

negatif, contoh gerak tumbuh batang

tumbuhan.

Page 31: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK GEOTROPISME

Page 32: Gerak pada Tumbuhan

GERAK TIGMOTROPISME

gerak tidak bebas pada tumbuhan atau gerak

membeloknya arah pertumbuhan bagian tubuh

tumbuhan karena adanya rangsangan yang berupa

sentuhan.

o Contohnya pada tumbuhan bersulur

(mentimun, pare, markisa, dll).

Page 33: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK TIGMOTROPISME

Page 34: Gerak pada Tumbuhan

GERAK HIDROTROPISME

gerak pada bagian tubuh tumbuhan ke arah

lingkungan yang berair• gerakan akar kaktus yang berusaha menjangkau

daerah yang cukup air.

Page 35: Gerak pada Tumbuhan

GERAK KEMOTROPISME

gerak bagian tubuh tumbuhan karena pengaruh

bahan kimia.• gerak tumbuh akar mendekati adanya pupuk di

tanah• gerak tumbuh akar menuju ke daerah-daerah yang

banyak mengandung unsur-unsur hara.• gerak berbeloknya ujung akar menjauhi besi yang

berkarat didalam tanah.• gerak benang sari menuju ke indung telur karena

adanya rangsang berupa senyawa kimia yang dikeluarkan oleh indung telur.

Page 36: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GERAK KEMOTROPISME

Page 37: Gerak pada Tumbuhan

GERAK GALVANOTROPISME

gerak tropisme karena

pengaruh dari listrik

Page 38: Gerak pada Tumbuhan

GERAK TERMOTROPISME

gerak bagian tubuh

tumbuhan karena pengaruh

panas atau suhu.

Page 39: Gerak pada Tumbuhan

GERAK REOTROPISME

gerak bagian tubuh

tumbuhan karena rangsang

berupa arus air.

Page 40: Gerak pada Tumbuhan

THANK YOU FOR YOU ATTANTION

WASSALAMUALAIK

UM WR. WB

Page 41: Gerak pada Tumbuhan

PERNAPASAN

proses pertukaran gas O2

dengan CO2 sebagai hasil

metabolisme normal dan zat yang

dibutuhkan atau diperlukan

dalam pernapasan itu sendiri.

Page 42: Gerak pada Tumbuhan

GLIKOLISIS

serangkaian reaksi yang

menguraikan satu molekul glukosa

menjadi dua molekul asam piruvat,

jalur reaksi ini disebut juga jalur

Embden-Meyerhoff-Parnas (EMP),

merupakan dasar dari respirasi

anaerobik atau fermentasi.

Page 43: Gerak pada Tumbuhan

DEKARBOKSILASI OKSIDATIF PIRUVAT

Senyawa-senyawa yang dihasilkan

tahap ke-2 diuraikan menjadi CO2

dinamakan daun asam sitrat karena

senyawa C6 yang pertama kali

dibentuk dalam daur ini adalah

asam sitrat.

Page 44: Gerak pada Tumbuhan

OKSIDASI TERMINAL DALAM RANTAI RESPIRATORIS

Hidrogen yang dihasilkan oleh

substrat pada tahap ke-1 hingga

ke-3 akhirnya berkombinasi

dengan oksigen membentuk air

Page 45: Gerak pada Tumbuhan

PERNAFASAN TUMBUHAN TINGKAT TINGGI

berlangsung secara aerob

terjadi proses pembebasan energi dari

sari makanan

di dalam sel tubuh melalui proses

oksidasi biologis

Energi yang dihasilkan dari pernafasan

digunakan oleh tumbuhan untuk

melakukan berbagai kegiatan hidupnya

Page 46: Gerak pada Tumbuhan

PERNAFASAN PADA TUMBUHAN TINGKAT RENDAH

ada yang aerob (FERMENTASI)

dan ada yang anaerob

Page 47: Gerak pada Tumbuhan

ALAT RESPIRASI TUMBUHAN

ALAT RESPIRASI

TUMBUHAN

STOMATA LENTISEL RAMBUT AKAR

ALAT PERNAPASAN KHUSUS

Page 48: Gerak pada Tumbuhan

STOMATA

berfungsi sebagai tempat pertukaran

gas pada tumbuhan

membuka pada saat matahari terbit dan

menutup saat hari gelap

terdiri atas celah atau lubang yang

dikelilingi oleh dua sel penjaga dan

terletak di daun

Page 50: Gerak pada Tumbuhan

LENTISEL

lubang-lubang di batang

memungkinkan sel-sel tetap

hidup di dalam batang melalui

pertukaran gas dengan udara luar

Page 52: Gerak pada Tumbuhan

RAMBUT AKAR

untuk menghisap air dan garam-

garam mineral

Sebagai alat pernapasan

mengambil oksigen pada pori-pori

tanah

Page 54: Gerak pada Tumbuhan

ALAT PERNAPASAN KHUSUS

Tumbuhan bakau yang hidup di lingkungan

air laut mempunyai akar yang tumbuh ke

atas permukaan tanah untuk memperoleh

oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida.

Akar tersebut disebut akar napas.

Pohon beringin dan anggrek mempunyai

akar gantung untuk bernapas.

Page 55: Gerak pada Tumbuhan

CONTOH GAMBAR ALAT PERNAPASAN KHUSUS

Page 56: Gerak pada Tumbuhan

PERTUKARAN GAS

Pertukaran gas antara

tumbuhan dan lingkungannya

merupakan bagian yang

penting dalam respirasi

berlangsung secara difusi.

Page 58: Gerak pada Tumbuhan

RESPIRASI

proses penguraian senyawa

organik menjadi air dan

karbondioksida untuk

memperoleh energi dengan

bantuan oksigen

Page 59: Gerak pada Tumbuhan

PROSES KESELURUHAN RESPIRASI

Senyawa organik + oksigen –> karbon dioksida +

air + energi

Page 60: Gerak pada Tumbuhan

J IKA GLUKOSA (C 6 H 1 2 O 6 ) YANG DIGUNAKAN SEBAGAI BAHAN

RESPIRASI MAKA REAKSINYA DAPAT DITULIS SEBAGAI BERIKUT:

Page 61: Gerak pada Tumbuhan

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU

RESPIRASI

Ketersediaan substrat

Ketersediaan oksigen

Suhu

Tipe dan umur tumbuhan