emy relastsari ilustrator: giant sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/emy...

19
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugianto Ida Ayu dan Grace bersahabat. Ayu suka batik, Grace suka baju berbendara Spanyol. Ayu koleksi pernak pernik etnik. Grace koleksi boneka-boneka Jepang. Tapi, sekarang ada yang membuat mereka sama. Sama-sama mengagumi sebuah rumah. Rumah yang tahan gempa, tahan banjir, aman dari binatang buas. SSSt, ada lagi, rumah itu tanpa paku. Apa tidak roboh? Tak percaya? Yuk cari jawabnya dalam buku ini BACAAN UNTUK ANAK USIA SD KELAS 1, 2, DAN 3 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan

Upload: others

Post on 21-Jan-2021

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

Kementerian Pendidikan dan KebudayaanBadan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan

Emy RelastsariIlustrator: Giant Sugianto

Ida Ayu dan Grace bersahabat. Ayu suka batik, Grace suka baju berbendara Spanyol. Ayu koleksi pernak pernik etnik. Grace koleksi boneka-boneka Jepang. Tapi, sekarang ada yang membuat mereka sama. Sama-sama mengagumi sebuah rumah. Rumah yang tahan gempa, tahan banjir, aman dari binatang buas. SSSt, ada lagi, rumah itu tanpa paku. Apa tidak roboh? Tak percaya? Yuk cari jawabnya dalam buku ini

BACAAN UNTUK ANAK USIA SD KELAS 1, 2, DAN 3

Kementerian Pendidikan dan KebudayaanBadan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan

Page 2: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

Buku ini merupakan bahan bacaan literasi yang bertujuan untuk menambah minat baca bagi pembaca dini/pramembaca. Berikut adalah tim Penyediaan Buku bacaan Literasi Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuaan Pengarah : Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum. Penanggung Jawab : Dr. Hurip Danu Ismadi, M.Pd. Ketua Pelaksana : Dr. Tengku Syarfina, M.Hum. Wakil Ketua : Dewi Nastiti Lestariningsih, M.Pd. Anggota : 1. Muhamad Sanjaya, S.Pd.

2. Febyasti Davela Ramadini, S.S. 3. Kaniah, M.Pd. 4. Wenny Oktavia, M.A. 5. Laveta Pamela Rianas, S.S. 6. Ahmad Khoironi Arianto, M.A. 7. Wena Wiraksih, S.Pd.I. 8. Dzulqornain Ramadiansyah, S.S.

© 2019, Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Program Penyediaan Bahan Bacaan Literasi dalam rangka Gerakan Literasi Nasional Bidang Pembelajaran Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jalan Daksinapati Barat IV, Rawamangun, Jakarta Timur

MILIK NEGARA

TIDAK DIPERDAGANGKAN

II III

Kementerian Pendidikan dan KebudayaanBadan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan

Emy RelastsariIlustrator: Giant Sugianto

Page 3: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

Diterbitkan pada tahun 2019 oleh Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Jalan Daksinapati Barat IV Rawamangun Jakarta Timur Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang Isi buku ini, baik sebagian maupun seluruhnya, dilarang diperbanyak dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari penerbit, kecuali dalam hal pengutipan untuk keperluan penulisan artikel atau karangan ilmiah.

IV

Katalog Dalam Terbitan (KDT) Nama Penulis Judul Buku/Nama Penulis; Penyunting: Nama Penyunting; Jakarta: Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, 2019 viii; 25 hlm.; 23 cm. ISBN 978-602-437-420-4 1. CERITA RAKYAT-INDONESIA 2. CERITA SEJARAH

PB 398.209 598 POE a

Judul Buku Penulis : Emy Relastsari Ilustrator : Giant SugiantoPenyunting Bahasa : Penyelaras Akhir :

Pengantar kepala dinas

IV V

Page 4: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

Pengantar kepala dinas

VI VII

SEKAPUR SIRIH

Segala puji bagi Allah Pencipta Alam Semesta Hallo anak Indonesia! Alhamdulillah, kakak telah berhasil menyelesaikan buku yang berjudul “Rumoh Teu Meu Ikat.” Rumoh Teu Meu Ikat ini kakak persembahkan untuk kalian yang mencintai seni. Sungguh, banyak sekali kekayaan negeri ini yang memikat. Hanya saja kita tidak mengetahuinya. Tahukah kalian, orang-orang Aceh pada jaman dahulu telah berhasil membuat rumah tahan gempa. Padahal mereka mengikat rumah hanya dengan tali ? Buku ini kakak tulis sebagai bahan pengayaan literasi bagi siswa SD kelas 1,2, dan 3. Kakak harap, kalian sebagai anak-anak Indonesia tumbuh dan berkembang bersama penghormatan terhadap karya-karya bangsa kalian. Semoga. Selamat membaca adik-adik.

Depok, 22 Mei 2019

Emy Relastsari

Page 5: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

9

DAFTAR ISI

Halaman Prancis ................................................................IIIHalaman Penerbitan............................................................IVKata Pengantar dan Sekapur Sirih.........................................VSekapur Sirih......................................................................VIIDaftar Isi..........................................................................VIIIHal Isi ..................................................................................9Glosarium ...........................................................................33Biodata Penulis ...................................................................34Biodata Ilustrator ...............................................................35Biodata Penyunting .............................................................36

VIII

Ida Ayu selalu menyukainya.Menggambar rumah suka-suka.Apalagi rumah adat Indonesia.

”Rumah Honai Terbang” itu judul gambarnya.

Page 6: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

10 11

Sahabat Ida Ayu namanya “Grace Bule.”Dia lebih suka buatan manca negara.Juga rumah-rumahnya.

“Ayahku akan membangun rumah bergaya Spanyol. Lebih hebat dari rumah Indonesia”

Tentu saja Ayu tidak setuju.

”Apa? Mari lihat koleksi ayahku!” Jawab Ayu.

Page 7: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

12 13

Hmm, Tak beda dengan maket-maket di rumah, pikir Grace.

“Apa hebatnya rumah Indonesia. Rumah Spanyol tinggi-tinggi seperti istana” Grace mencibir.

“Sttt! Kau belum tahu rumah yang aku suka” Ida Ayu tersenyum penuh rahasia.

Page 8: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

14 15

“Lihat!“ Rumah ini namanya Krong Bade. Orang juga menyebutnya Rumoh Aceh. Rumahnya orang Aceh.

Kamu tahu dinding yang bagus itu. Itu lukisan dari dari daun enau. Juga ukiran dari kayu enau. Semakin banyak ukirannya, semakin kaya lah penghuninya.

Page 9: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

16 17

Di depan rumah Krong Bade selalu ada gentong. Gentong untuk mencuci kaki. Jadi, kaki bersih ketika masuk rumah.

Bukan untuk berendam ya!

Tangganya juga unik. Jumlahnya selalu ganjil. Dalam islam, yang ganjil itu baik.

“Satu, dua, tiga, empat, lima. Betul! Tangganya ganjil“ Grace menghitungnya.

Page 10: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

18 19

Bawah tangga biasanya untuk menyimpan beras atau menenun. “Mengapa lantainya tinggi,” Grace heran. Karena dahulu banyak binatang buas. Dengan lantai yang tinggi, hewan tidak bisa masuk. “Hii Ngeri,” Grace bergidik. Saat malam tiba, tangga itu diangkat, sehingga amanlah penghuninya. “Kalau aku, tangganya untuk prosotan, Yippi!!” Tiba-tiba Grace ingin depan rumahnya ada tangga juga.

Page 11: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

20 21

Rumah krong Bade tidak menggunakan paku. Orang Aceh mengikat kayu dengan tali. Namanya Taloe meu ikat.

Rotan, ijuk, juga kulit pohon waru adalah bahan dari Taloe Meu Ikat.

Page 12: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

22 23

Rumah Krong Bade juga tahan gempa. Hebat ya? Rumah-rumah modern saja, tak tahan gempa.

Itu karena ada batu pada alas kaki Rumah Krong Bade. Batu itu menahan rumah krong Bade jika ada gempa.

Tetapi batu tidak mengekang kayu. Sehingga ketika gempa terjadi kayu lebih bebas bergerak tidak mudah patah.

Page 13: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

24 25

Atap rumah Krong Bade terbuat dari rumbia. Adapula yang terbuat dari enau yang dianyam. “Wah, sepertinya enak bermain disana” Grace menatap atap rumbia itu. Lantainya dari batang pohon enau pilihan, kadang juga dari bambu. Ida Ayu tersenyum melihat Grace begitu bersemangat.

Page 14: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

26 27

Grace heran, mengapa bahan-bahannya hanya dari kayu dan daun-daunan. Grace pernah melihat pohon roboh ketika hujan.

Haha,.. Kayu pohon, tentu yang sudah dioalah. Direndam dan dikeringkan dalam waktu lama. “Kayunya kuat Grace!”

Bagaimana kalau rumah-rumah itu roboh seperti pohon yang tumbang?

Page 15: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

28 29

“Lihat Itu! Mirip rumah terbangmu. Bentuknya seperti roket”

“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua”

Ayu mengambil ide dari sana.Bayangkan, rumah itu bisa menjadi apa saja. Rumah terbang, rumah roket. rumah tombak. Rumah suka-suka

Page 16: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

30 31

Grace mengerti sekarang. Mengapa Ayu suka sekali menggambar rumah.

Karena rumah indonesia itu unik.

Page 17: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

32 33

Pengembang = Orang yang membangun perumahan

Arsitek = Orang yang membangun rumah

Rumoh = Rumah

Taloe (tali) = Tali

Meu (mi) =me

Ikat = ikat

Taloe Meu ikat = tali yang mengikat.

GLOSARIUM Rasanya Grace juga ingin menggambar. Seperti Ayu.

Page 18: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

34 35

Biodata Penulis

Nama Lengkap : SugiyantoNama pena : Giant SugiantoTelp Kantor/HP : 089652050001 Pos-el (Email) : [email protected] facebook : hhtps://facebook.com/giantsugiantoBidang keahlian : Ilustrator dan Desain Grafis Riwayat pekerjaan/profesi Menjadi Penulis dan Ilustrator buku anak Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar OtodidakInformasi lain Penulis dan ilustrator buku anak kelahiran Semarang ini memulai karir nya di majalah sekolah RASIONAL Semarang. Pernah berkantor di media anak INA dan ORI Jakarta, Ilustrator tabloid Wanita Indonesia, kartunis harian SINDO, Creative Departement PT SUCACO. Tbk dan Ilustrator Zaytuna Ufuk Abadi, Jakarta. Kegiatan terakhir, freelance penulisan buku anak, ilustrasi, kartunis, komik dan desain grafis.

Nama Lengkap : Emy Relastsari Nama pena : Aisyah FadTelp Kantor/HP : 082188355006 Pos-el (Email) : [email protected] Akun facebook : hhtps://facebook.com/Aisyah Fad Akun instagram : @aisfadRiwayat pekerjaan/profesi 2014- sekarang Penulis buku anak Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar1995-1998 Fak Ekonomi, Universitas AirlanggaBuku yang telah terbit :2014, Penerbit CIF, Kumpulan Permainan Anak Tradisional2017, Penebar Swadaya, Nabi Muhammad Kisah Manusia Paling Menajubkan di Dunia (bersama Endah&Neti)2019, Penerbit Kiddo antologi Dongeng Persahabatan.Informasi lain : Emy Relastsari lahir di Madiun, sekarang berdomisili di Depok. Dikaruniai 4 orang anak. Emy menjalani hidupnya dengan menulis dan melukis.

Biodata Penulis

Page 19: Emy Relastsari Ilustrator: Giant Sugiantorepositori.kemdikbud.go.id/17360/1/Emy Relastsari-Rumah...“Iya itu namanya Rumah Honai. Rumah adat khas Papua” Ayu mengambil ide dari sana

36

Nama Lengkap : Telp Kantor/HP : Pos-el (Email) : Akun facebook : Alamat Kantor : Bidang keahlian : Riwayat pekerjaan/profesi

Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar

Informasi lain

Biodata Penyunting