Download - putusan 121 PK Pdt 2014
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 1/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
P U T U S A N
Nomor 121 PK/Pdt/2014
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
M A H K A M A H A G U N G
memeriksa perkara perdata dalam peninjauan kembali telah memutuskan
sebagai berikut dalam perkara:
1. SUMARNI, bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT 02/01, Kelurahan
Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen;
2. SUGINEM, bertempat tinggal di Dukuh Kedungmiri RT 22, Desa
Plosokerep, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen;
3. MAMI;
4. GIYEM, keduanya bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT 02/ 01,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen,
kesemuanya dalam hal ini memberi kuasa insidentil kepada Endri
Suprapto, Notaris bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT 002/01, RW
001, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen,
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 17 September 2013;
Para Pemohon Peninjauan Kembali dahulu Para Termohon
Kasasi/Para Penggugat/Para Terbanding;
M e l a w a n :
SASTRO PAWIRO al WAGIMIN, bertempat tinggal di Dukuh
Bagan RT 02/01, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Kabupaten Sragen;
Termohon Peninjauan Kembali dahulu Pemohon Kasasi/
Tergugat I/Pembanding I;
dan
1. NANTI SUBUR, bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT 03/01,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen;
2. Hj. KINAH PAWIRO SUMARTO, bertempat tinggal di Dukuh
Bagan RT 02/01, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Kabupaten Sragen;
3. KARDIANTO, bertempat tinggal di Banjarsari RT 04/10,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen;
Hal. 1 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 2/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
4. ADITYA PUTRA MAHARDIKA, bertempat tinggal di Dukuh
Bulaksari RT 02/08, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Kabupaten Sragen;
5. SATINAH, bertempat tinggal dahulu di Dukuh Bagan RT
02/01, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen sekarang tidak diketahui alamatnya dengan jelas;
6. SUDARMAN, bertempat tinggal dahulu di Dukuh Bagan RT
03/ 01, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen sekarang alamatnya tidak diketahui dengan jelas;
7. SURATMI, bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT 02/01,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen;
8. DARNO, bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT 02/01,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen;
9. EKO, bertempat tinggal dahulu di Kampung Mina Padi RT 06/
09, Kecamatan Banjarsari, Kecamatan Banjarsari, Surakarta,
sekarang alamatnya tidak diketahui dengan jelas;
10.DWI, bertempat tinggal dahulu di Kampung Mina Padi RT
06/09, Kecamatan Banjarsari, Kecamatan Banjarsari,
Surakarta;
11.TRI, bertempat tinggal dahulu di Kampung Mina Padi RT
06/09, Kecamatan Banjarsari, Kecamatan Banjarsari,
Surakarta, sekarang alamatnya tidak diketahui dengan jelas;
12.AHMAD ABIDIN, bertempat tinggal di Dukuh Bagan RT
02/01, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen;
Para Turut Termohon Peninjauan Kembali dahulu Para Turut
Termohon Kasasi dan Termohon Kasasi/Tergugat II,III,IV,V,Turut
Tergugat I,II,III,IV,V,VI,VII dan Penggugat/Pembanding
II,III,IV,Terbanding VI, Para Turut Terbanding dan Terbanding;
Mahkamah Agung tersebut ;
Membaca surat-surat yang bersangkutan ;
Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata Para Pemohon
Peninjauan Kembali dahulu Para Termohon Kasasi/Para Penggugat/Para
Terbanding telah mengajukan permohonan peninjauan kembali terhadap
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 3/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Putusan Mahkamah Agung Nomor 2088 K/Pdt/2011 tanggal 31 Januari 2012
yang telah berkekuatan hukum tetap, dalam perkaranya melawan Termohon
Peninjauan Kembali dahulu Pemohon Kasasi/ Tergugat I/Pembanding I dan
Para Turut Termohon Peninjauan Kembali dahulu Para Turut Termohon Kasasi
dan Termohon Kasasi/Tergugat II,III, IV,V, Turut Tergugat I,II,III,IV,V,VI,VII dan
Penggugat/Pembanding II,III,IV,Terbanding VI, Para Turut Terbanding dan
Terbanding dengan posita gugatan sebagai berikut:
1. Bahwa dahulu di Dukuh Bagan, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Kabupaten Sragen telah hidup sepasang suami istri bernama Pak Sodimedjo
alias Sariman dengan Mbok Sainem;
2. Bahwa selama hidup suami istri Pak Sodimedjo alias Sariman dengan Mbok
Sainem telah dilahirkan 5 (lima) orang anak yaitu:
1) Saminem, telah meninggal dunia dan meninggalkan anak 4 orang:
1. Ny. Sumarni (Penggugat I);
2. Satinah (Turut Tergugat I);
3. Sudarmin (Turut Tergugat II);
4. Suratmi (Turut Tergugat III);
2) Suginem (Penggugat II);
3) Samiyem, telah meninggal dunia dan meninggalkan anak 4 orang:
1. Mami (Penggugat III);
2. Darno (Turut Tergugat IV);
3. Gini, telah meninggal dunia dan meninggalkan tiga anak yaitu:
1) Eko (Turut Tergugat V);
2) Dwi (Turut Tergugat VI);
3) Tri (Turut Tergugat VII);
4. Ahmad Abidin (Penggugat IV);
4) Sastro Pawiro alias Wagimin (Tergugat I);
5) Giyem (Penggugat V);
3. Bahwa Pak Sodimedjo alias Sariman telah meninggal dunia pada tahun
1962, sedangkan Mbok Sodimejo alias Sainem meninggal dunia pada tahun
1991;
4. Bahwa almarhum Pak Sodimedjo alias Sariman dan Mbok Sainem selain
meninggalkan 5 (lima) orang anak tersebut juga meninggalkan harta benda
yang berupa:
Hal. 3 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 4/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
A. Tanah sawah yang terletak dan tercatat di Kelurahan Nglorog,
Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen dengan C Desa Nomor 354
seluas ± 1 Ha terdiri dari beberapa persil:
1. Persil 157 a.S.II luas ± 1.995 m² terletak di sebelah Barat Dk. Bagan,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Sragen dengan batas-batas :
Sebelah Utara : Sawah Mbok Pani;
Sebelah Timur : Jalan Kampung;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Sungai;
2. Persil 164 S.II luas ± 1.590 m² terletak di sebelah Barat Dk. Bagan,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Sragen dengan batas-
batas :
Sebelah Utara : Sawah Mbok Suwarti ;
Sebelah Timur : Sungai/saluran air ;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Jalan;
3. Persil 163 S.II luas ± 3.440 m² terletak di sebelah Barat Dukuh Bagan,
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Sragen dengan batas-batas :
Sebelah Utara : Sawah Herman;
Sebelah Timur : Jalan;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Jalan;
Dan selanjutnya pada Posita 4.A.1. Persil 157 a.S.II luas ± 1.995
m², 2. Persil 164 S.II luas ± 1.590 m², 3. Persil 163 S.II luas ± 3.440
m² mohon disebut tanah sawah sengketa;
4. Persil 161 S.III luas ± 970 m² terletak di sebelah Timur Setro (kuburan
cina) dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Hadi;
Sebelah Timur : Jalan;
Sebelah Selatan : Pekarangan Sukini dan Sugiyanto;
Sebelah Barat : Jalan;
5. Persil 162 S.II luas ± 2.030 m² terletak di sebelah Timur Setro
(kuburan cina) dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Pekarangan CV Baskoro;
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 5/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Sebelah Timur : Jalan;
Sebelah Selatan : Pekarangan CV Baskoro;
Sebelah Barat : Jalan;
B. Tanah pekarangan yang terletak di Dukuh Bagan, Kelurahan Nglorog,
Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen dengan C Desa Nomor 354,
Persil 173, luas ± 1.125 m² dengan batas-batas :
Sebelah Utara : Jalan;
Sebelah Timur : Jalan;
Sebelah Selatan : Jalan;
Sebelah Barat : Jalan;
5. Bahwa tanah pekarangan dalam posita gugatan angka 4B tidak termasuk
barang-barang yang disengketakan karena telah dibagi waris;
6. Bahwa tanah sawah Posita 4.A.4. Persil 161 S.III luas ± 970 m² dan 5. Persil
162 luas ± 2.030 m² tidak termasuk barang-barang sengketa sebab pada
saat ini belum jelas siapa-siapa pemiliknya atas nama siapa dan siapa-siapa
yang menguasainya;
7. Bahwa tanpa seijin dan sepengetahuan Para Penggugat atau ahli waris,
Tergugat I membaliknamakan tanah sawah C.354 menjadi C.440 menjadi
atas namanya Tergugat I secara melawan hukum;
8. Bahwa tanpa seijin dan sepengetahuan Para Penggugat atau ahli waris,
Tergugat I kemudian membaliknamakan tanah sawah sengketa menjadi
C.354 menjadi C.440 kemudian menjadi Sertifikat Hak Milik, HM. 766, HM.
767, HM. 1134, HM. 1585, HM. 1912 menjadi atas namanya Tergugat I,
perbuatan Tergugat I telah masuk kategori perbuatan melawan hukum;
9. Bahwa tanah sawah Persil 157 S.II luas ± 1.995 m² dikuasai Para Penggugat
yaitu Penggugat I, Penggugat II, Penggugat III dan V (Sumarni, Suginem,
Mami, Giyem);
10.Bahwa tanah sawah Persil 157 S.II luas ± 1995 m² sepeninggal almarhum
Pak Sodimedjo alias Sariman tanpa sepengetahuan Para Penggugat telah
dijual oleh Tergugat I kepada Nanti Subur (Tergugat II) dan terbitlah Sertifikat
Hak Milik Nomor 766 secara melawan hukum;
11.Bahwa pada Persil 164 S.II luas ± 1.590 m² sepeninggal almarhum Pak
Sodimedjo alias Sariman tanpa sepengetahuan Para Penggugat telah dijual
oleh Tergugat I kepada Tergugat III (Hj. Kinah Pawiro Sumarto) yang
Hal. 5 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 6/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
sekarang dikuasai dan digarap serta telah terbit Sertifikat Hak Milik Nomor
767 atas nama Tergugat III dan sekarang yang mengerjakan adalah
Tergugat I (Sastro Pawiro al Wagimin) secara melawan hukum;
12.Bahwa Persil 163 S.II luas ± 3.440 m² sepeninggal almarhum Pak Sodimedjo
alias Sariman tanpa sepengetahuan Para Penggugat telah dijual oleh
Tergugat I kepada Tergugat IV (Kardianto) yang bagian Utara dan yang
sebelah Selatan dijual kepada Tergugat V (Aditya Putra Mahardika) yang
sekarang dikuasai dan digarap serta telah terbit Sertifikat Hak Milik Nomor
3828 dan Hak Milik Nomor 3829 atas nama Tergugat IV dan Tergugat V
secara melawan hukum;
13.Bahwa oleh almarhum Mbok Sodimedjo alias Mbok Sainem adalah ibu
kandung Penggugat II, V, Tergugat I dan nenek Penggugat I, III, sawah
Persil 157 dan Persil 167 yang separoh patok (1/2 patok) disuruh menggarap
dan dikerjakan Para Penggugat dan Tergugat I sampai sekarang (sampai
dimasukkan gugatan perkara ini);
14.Bahwa Para Penggugat bersedia menyerahkan tanah sawah yang dikuasai/
digarap ke boedel warisan yang selanjutnya untuk dibagi waris antara Para
Penggugat, Tergugat I dan Para Turut Tergugat;
15.Bahwa tanah sawah sengketa dikuasai dan terbit Sertifikat Hak Milik masih
tercatat di BPN Sragen Nomor 766, 767, 1134, 3828, 3829 atas nama
Tergugat I, II, III, IV, V dengan cara perbuatan secara melawan hukum maka
sertifikat tersebut tidak mempunyai kekuatan hukum atau batal demi hukum;
16.Bahwa tanah sawah sengketa dikuasai secara melawan hukum oleh Para
Tergugat, Para Penggugat mengalami kerugian tidak menikmati hasil panen
tanah sawah sengketa tersebut:
a. Oleh karena Para Tergugat dijatuhi hukuman membayar ganti rugi
penghasilan dengan perhitungan, setiap tahun panen padi tanah
sawah sengketa menghasilkan kalau ditaksir dengan uang
Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) setiap patoknya (1/3 Ha) tanah
sawah sengketa seluruhnya 1 Ha terdiri 3 patok sehingga setiap
tahunnya rata-rata tanah sawah sengketa menghasilkan uang
Rp30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah);
b. Para Tergugat menguasai tanah sawah sengketa sejak tahun 1962
maka Para Tergugat harus dihukum membayar kerugian penghasilan
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 7/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
tanah sawah sengketa tersebut kepada Para Penggugat pertahunnya
Rp30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah) x 47 tahun =
Rp122.000.000,00 (seratus dua puluh dua juta rupiah);
17.Bahwa Para Penggugat sudah berulang kali meminta kepada Para Tergugat
secara damai dan khususnya Tergugat I, atas tanah sawah sengketa untuk
dibagi waris secara adil sama rata antara Para Penggugat dan Tergugat I,
serta Turut Tergugat akan tetapi Tergugat I selalu menghalang-halangi dan
menolaknya;
18.Bahwa Para Penggugat merasa khawatir apabila tanah sawah sengketa
tersebut oleh Para Tergugat dipindahtangankan kepada pihak lain maka
Para Penggugat mohon kepada Yth. Bapak Ketua Pengadilan Negeri Sragen
untuk berkenan memerintahkan penyitaan terlebih dahulu terhadap tanah
sawah sengketa tersebut (conservatoir beslag );
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Para Penggugat mohon
kepada Pengadilan Negeri Sragen agar memberikan putusan sebagai berikut:
Primair:
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan sah dan berharga penyitaan terlebih dahulu (conservatoir
beslag ) atas tanah sawah sengketa tersebut;
3. Menetapkan bahwa Para Penggugat II, V dan Tergugat I (Mbok
Suginem, Mbok Giyem dan Sastro Pawiro al Wagimin) adalah ahli
waris anak dari almarhum Sodimedjo alias Sariman dan almarhum
Mbok Sainem, Penggugat I, Turut Tergugat I, II, III (Ny. Sumarni,
Satinah, Sudarmin, Suratmi) adalah ahli waris cucu almarhum
Sodimedjo al Sariman dan Mbok Sainem sebagai pengganti ahli waris
Mbok Saminem almarhum, Penggugat III, IV, Turut Tergugat IV
adalah ahli waris cucu almarhum Sodimejo al Sariman dan Mbok
Sainem sebagai pengganti ahli waris Mbok Samiyem almarhum,
sedangkan Turut Tergugat V, VI, VII (Eko, Dwi, Tri) adalah ahli waris
buyut almarhum Sodimedjo al Sariman dan Mbok Sainem sebagai
pengganti ahli waris Mbok Gini almarhum;
4. Menetapkan bahwa barang-barang sengketa berupa tanah sawah
yang terletak dan tercatat di Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Hal. 7 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 8/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Kabupaten Sragen dengan C Desa Nomor 354 seluas ± 1 Ha terdiri
dari beberapa Persil:
1. Persil 157 a.S.II luas ± 1.995 m² terletak disebelah Barat Dukuh
Bagan, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Mbok Pani;
Sebelah Timur : Jalan Kampung;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Sungai;
2. Persil 164 S.II luas ± 1.590 m² terletak disebelah Barat Dukuh
Bagan, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Mbok Suwarti;
Sebelah Timur : Sungai/saluran air;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Jalan;
3. Persil 163 S.II luas ± 3.440 m² terletak disebelah Barat Dukuh
Bagan, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Herman;
Sebelah Timur : Jalan;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Jalan;
adalah barang-barang peninggalan dari almarhum Pak Sodimedjo alias
Sariman dan almarhum Mbok Sainem yang belum dibagi waris, dan
selanjutnya mohon disebut tanah sawah sengketa;
5. Menyatakan bahwa perubahan C 354 ke C 440 adalah perbuatan
melawan hukum tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum;
6. Menyatakan bahwa jual beli tanah sawah sengketa antara Tergugat I
dengan Tergugat II, III, IV, V adalah tidak sah dan batal demi hukum;
7. Menyatakan bahwa Sertifikat Hak Milik:
1) Hak
Milik
Nom
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 9/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
or
766
atas
nama
Wagi
min
Bin
Sodi
medj
o
(Terg
ugat
I)
yang
sekar
ang
berali
h
atas
nama
Nanti
Subu
r
(Terg
ugat
II);
2) Hak
Milik
Nom
or
767
atas
nama
Wagi
Hal. 9 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 10/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
min
Bin
Sodi
medj
o
(Terg
ugat
I)
yang
sekar
ang
berali
h
atas
nama
Hj.
Kinah
Pawir
o
Suma
rto
(Terg
ugat
III);
3) Hak
Milik
Nom
or
1134
atas
nama
Wagi
min
(Terg
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 11/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
ugat
I);
4) Hak
Milik
Nom
or
3828
atas
nama
Kardi
anto
(Terg
ugat
IV);
5) Hak
Milik
Nom
or
3829
atas
nama
Adity
a
Putra
Maha
rdika
(Terg
ugat
V);
Adalah cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum lagi;
8. Menyatakan bahwa penguasaan tanah sawah sengketa oleh para
Tergugat sebagai perbuatan melawan hukum;
9. Menghukum Para Tergugat atau siapa saja yang merasa mempunyai
hak atau menguasai tanah sawah sengketa untuk menyerahkan
Hal. 11 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 12/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
kepada Para Penggugat selanjutnya untuk dibagi waris antara Para
Penggugat dengan Tergugat I dan para Turut Tergugat masing-
masing 1/5 bagian, bila perlu dengan bantuan alat Negara;
10.Menghukum Para Tergugat untuk membayar kerugian penghasilan
sawah sengketa terhitung sejak tahun 1962 yang setiap tahunnya
Rp30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah) sampai dengan dilaksanakan
putusan perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap;
11.Menghukum kepada Para Tergugat untuk membayar uang paksa
keterlambatan pembayaran uang kerugian penghasilan tanah sawah
sengketa kepada Para Penggugat, setiap harinya sebesar
Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);
12.Menghukum Para Tergugat untuk membayar semua ongkos yang
timbul dalam perkara ini;
Subsidair:
Mengadili putusan ini dengan seadilnya;
Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Negeri Sragen telah
memberikan putusan Nomor 419/Pdt.G/2009/PN.Srg., tanggal 12 Agustus 2010
dengaan amar sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian;
2. Menetapkan bahwa Penggugat II, V dan Tergugat I (Mbok Suginem,
Mbok Giyem dan Sastro Pawiro alias Wagimin) adalah ahli waris anak
dari almarhum Sodimedjo alias Sariman dan almarhum Mbok Sainem,
Penggugat I, Turut Tergugat I, II, III (Ny. Sumarni, Satinah, Sudarmin,
Suratmi) adalah ahli waris cucu almarhum Sodimedjo al Sariman dan
Mbok Sainem sebagai pengganti ahli waris Mbok Saminem
almarhum, Penggugat III, IV, Turut Tergugat IV adalah ahli waris cucu
almarhum Sodimejo al Sariman dan Mbok Sainem sebagai pengganti
ahli waris Mbok Samiyem almarhum, sedangkan Turut Tergugat V,
VI, VII (Eko, Dwi, Tri) adalah ahli waris buyut almarhum Sodimedjo al
Sariman dan Mbok Sainem sebagai pengganti ahli waris Mbok Gini
almarhum;
3. Menetapkan bahwa barang-barang sengketa berupa tanah sawah
yang terletak dan tercatat di Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 13/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Kabupaten Sragen dengan C Desa Nomor 354 lokasinya sama
dengan C. 440 terdiri dari beberapa persil:
1) Persil 157 a.S.II luas ± 1.995 m² terletak disebelah Barat Dukuh
Bagan, Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
• Sebelah Utara : Sawah Mbok Pani;
• Sebelah Timur : Jalan Kampung;
• Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
• Sebelah Barat : Sungai;
2) Persil 164 S II luas ± 1.590 m² terletak disebelah Barat Dukuh
Bagan, Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
• Sebelah Utara : Sawah Mbok Suwarti;
• Sebelah Timur : Sungai/saluran air;
• Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
• Sebelah Barat : Jalan;
3) Persil 163 S.II luas ± 3.440 m² terletak disebelah Barat Dukuh
Bagan, Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
• Sebelah Utara : Sawah Herman;
• Sebelah Timur : Jalan;
• Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
• Sebelah Barat : Jalan;
Adalah barang-barang peninggalan dari almarhum Pak Sodimedjo alias
Sariman dan almarhum Mbok Sainem yang belum dibagi waris (boedel
waris);
4. Menyatakan bahwa perubahan C 354 ke C 440 atas persil-persil
tersebut adalah perbuatan melawan hukum tidak sah dan tidak
mempunyai kekuatan hukum;
5. Menyatakan bahwa jual beli tanah sawah sengketa antara Tergugat I
dengan Tergugat II, III, IV, V adalah tidak sah dan batal demi hukum;
6. Menyatakan bahwa penerbitan Sertifikat Hak Milik yang terdiri dari:
Hal. 13 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 14/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
1) Hak Milik Nomor 766 atas nama Wagimin bin Sodimedjo (Tergugat
I) yang sekarang beralih atas nama Nanti Subur (Tergugat II);
2) Hak Milik Nomor 767 atas nama Wagimin bin Sodimedjo (Tergugat
I) yang sekarang beralih atas nama Hj. Kinah Pawiro Sumarto
(Tergugat III);
3) Hak Milik Nomor 1134 atas nama Wagimin (Tergugat I);
4) Hak Milik Nomor 3828 atas nama Kardianto (Tergugat IV);
5) Hak Milik Nomor 3829 atas nama Aditya Putra Mahardika
(Tergugat V);
Adalah cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum lagi;
7. Menyatakan bahwa penguasaan tanah sawah sengketa oleh Para
Tergugat adalah sebagai perbuatan melawan hukum;
8. Menghukum Para Tergugat atau siapa saja yang merasa mempunyai
hak atau menguasai tanah sawah sengketa untuk menyerahkan
kepada Para Penggugat selanjutnya untuk dibagi waris antara Para
Penggugat dengan Tergugat I dan para Turut Tergugat masing-
masing 1/5 bagian, bila perlu dengan bantuan alat Negara;
9. Menghukum Turut Tergugat I sampai dengan Tergugat VII untuk
tunduk dan patuh terhadap putusan ini;
10.Menolak gugatan Para Penggugat selebihnya;
11.Menghukum Para Tergugat untuk membayar ongkos perkara yang
sampai hari ini ditaksir sebesar Rp1.888.000,00 (satu juta delapan
ratus delapan puluh delapan ribu rupiah);
Menimbang, bahwa amar Putusan Pengadilan Tinggi Semarang Nomor
488/PDT/2010/PT.SMG., tanggal 26 Januari 2011 adalah sebagai berikut:
1. Menerima permohonan banding dari Para
Pembanding semula Para Tergugat.
2. Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Sragen
tanggal 12 Agustus 2010 Nomor 419 / Pdt.G / 2009 /
PN.Srg. yang dimohonkan banding tersebut.
3. Menghukum Para Pembanding semula Para
Tergugat untuk membayar biaya perkara yang tirnbul
dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 15/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
banding ditetapkan sebesar Rp150.000,00 (seratus
lima puluh ribu rupiah).
Menimbang, bahwa amar Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 2088
K/Pdt/2011 tanggal 31 Januari 2012 yang telah berkekuatan hukum tetap
tersebut adalah sebagai berikut:
Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi SASTRO Pawiro
alias Wagimin tersebut ;
Membatalkan Pengadilan Tinggi Semarang Nomor 488/PDT/2010/PT.
SMG., tanggal 26 Januari 2011 yang memperbaiki putusan Pengadilan Negeri
Sragen Nomor 419/Pdt.G/2009/PN.Srg., tanggal 12 Agustus 2010;
MENGADILI SENDIRI :
Menyatakan Pengadilan Negeri tidak berwenang mengadili perkara ini;
Menghukum Para Termohon Kasasi/Para Penggugat untuk membayar
biaya perkara dalam semua tingkat peradilan yang dalam tingkat kasasi ini
ditetapkan sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);
Menimbang, bahwa sesudah Putusan Mahkamah Agung Nomor 2088 K/
Pdt/2011 tanggal 31 Januari 2012 yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap
tersebut, diberitahukan kepada Para Termohon Kasasi/Para Penggugat/ Para
Terbanding pada tanggal 1 Juli 2013 kemudian terhadapnya oleh Para
Termohon Kasasi/Para Penggugat/Para Terbanding diajukan permohonan
peninjauan kembali pada tanggal 1 Oktober 2013 sebagaimana ternyata dari
Akta Permohonan Peninjauan Kembali Nomor 419/Pdt.G/2009/ PN.Srg., jo.
Nomor 488/PDT/2010/PT.SMG., jo. Nomor 2088 K/Pdt/2011 jo. Nomor 02/
PK/2013/PN.Srg yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Sragen,
permohonan tersebut diikuti dengan memori peninjauan kembali yang memuat
alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri tersebut pada
tanggal 1 Oktober 2013;
Bahwa memori peninjauan kembali dari Para Termohon Kasasi/Para
Penggugat/Para Terbanding tersebut telah diberitahukan kepada Para Pemohon
Kasasi dan Para Turut Termohon Kasasi/Para Tergugat dan Para Turut
Tergugat/Para Pembanding dan Para Turut Terbanding pada tanggal 10
Oktober 2013, akan tetapi Para Pemohon Kasasi dan Para Turut Termohon
Kasasi/Para Tergugat dan Para Turut Tergugat/Para Pembanding dan Para
Turut Terbanding tidak mengajukan tanggapan memori peninjauan kembali;
Hal. 15 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 16/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang, bahwa permohonan peninjauan kembali a quo beserta
alasan-alasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama,
diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam
undang-undang, maka oleh karena itu permohonan peninjauan kembali tersebut
secara formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Para Pemohon
Peninjauan Kembali/Para Termohon Kasasi dalam memori peninjauan kembali
tersebut pada pokoknya ialah:
1. Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali dengan ini
mengajukan Permohonan Peninjauan Kembali
terhadap Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 2088
K/Pdt/2011 jo. Putusan Pengadilan Tinggi Semarang
Nomor 488/Pdt/2010/ PT.Smg Jo. Putusan
Pengadilan Negeri Sragen Nomor 419/Pdt.G/2009/
Srg diajukan pada tanggal 17 September 2013
Pemohon Peninjauan Kembali mengajukan
permohonan peninjauan kembali sesudah putusan
terakhir/ kasasi ini diberitahukan kepada Penggugat/
Terbanding/Termohon Kasasi pada tanggal 01 Juli
2013, kemudian diajukan peninjauan kembali pada
tanggal 17 September 2013, diajukan dalam
tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan
undang-undang, maka oleh karena itu permohonan
Peninjauan Kembali secara formal dapat diterima;
2. Bahwa Putusan Pengadilan Negeri Sragen Reg.
Nomor 419/Pdt.G/2009/PN. Srg, merupakan bukti
bahwa Para Penggugat sudah menang dalam
perkara Tanah Sawah yang disengketakan, karena
Para Hakim yang mengadili perkara ini mengadili
dengan fakta kebenaran, seadil-adilnya sesuai
dengan sumpah jabatan.
Sebelum memutus perkara ini telah dilakukan: Mendengarkan saksi-saksi
ahli, sidang setempat/sidang lokasi TKP yang menghadirkan instansi dinas
terkait, bahwa tanah sawah sengketa benar-benar tanah sawah peninggalan
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 17/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
almarhum Sodimejo alias Sariman dan Mbok Sainem yang belum dibagi
waris, dan bukan sanggan dari Tergugat I Sastropawiro alias Wagimin karena
Tergugat I Sastropawiro Wagimin pada tahun 1951 belum lahir bagaimana
mungkin bisa memperoleh tanah sawah sanggan/sanggo gawe, yang artinya
harus sudah bisa bekerja, ikut gotong royong kerja gawe agar memperoleh
tanah sawah dan pekarangan. Jadi yang jelas dan sejelas-jelasnya, apabila
Tergugat memperoleh dan mengaku mendapat tanah sawah yang sekarang
disengketakan ini pada tahun 1951, bisa dikatakan dengan kebohongan, dan
jelas-jelas fakta tidak benar, sebab Tergugat (Sastropawiro alias Wagimin)
belum ada dan belum lahir karena umurnya sekarang baru 60 tahun. Kalau
tahun ini 2013 berarti 1951 + 60 adalah menjadi tahun 2011. Maka
dinyatakan Tergugat I Sastropawiro Wagimin belumlah lahir. Dipersilakan
Majelis Hakim berfikir.
3. Bahwa fakta yang kedua. Pertimbangan Majelis
Hakim Mahkamah Agung RI yang memutus perkara
Reg. Nomor 2088 K/Pdt/2011 adalah salah dan tidak
benar dan sangat keliru. Karena pertimbangannya
tidak sesuai dengan fakta di lapangan/lokasi dan
bukti-bukti terlampir.
Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sragen berpendapat bahwa Surat
Bukti C Desa Nomor 440 dengan bukti Surat C Desa Nomor 354 adalah
sama, C Desa Nomor 440 memang berasal dari C Desa Nomor 354 sesuai
dengan fakta bahwa Buku C Desa menerangkan sebagai alat bukti sah dari
lembaran-lembaran di buku C Desa yang tercatat adalah C Desa Nomor 354
berubah menjadi C Desa Nomor 440/bukti terlampir sebagai barang bukti,
apabila kurang bukti lagi sanggup mengirim kepada Majelis Hakim yang
mengadili perkara ini di Tingkat Peninjauan Kembali.
4. Pertimbangan Majelis Hakim MARI, bahwa tanah
sawah yang dijadikan obyek sengketa yaitu C Desa
Nomor 440 tersebut bukan merupakan tanah hak
milik sah Sastro Wagimin (Tergugat I Pembanding
sekarang sebagai Pemohon Kasasi) yang diperoleh
dari tanah sanggan yang didapat membeli dari
Singosemito. Dapat dijelaskan dengan fakta yang
Hal. 17 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 18/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
tidak benar, yang benar adalah didalam Buku
Paugeran Desa, dan didalam buku C Desa tidak ada
jual beli, tidak ada fakta surat-surat bukti bahwa
Tergugat I (Sastro Wagimin) sekarang sebagai
Termohon Peninjauan Kembali itu membeli tanah
sawah dari Singosemito C Desa Nomor 354. Karena
Singosemito itu kakeknya Tergugat I (Sastro
Wagimin) Singosemito adalah ayah dari Sodimejo
alias Sariman, dan Sodimejo alias Sariman adalah
ayah dari Tergugat I (Sastro Wagimin) oleh karena
itu tanah sawah yang disengketakan adalah tanah
warisan turun temurun yang belum dibagi waris. Oleh
sebab itu bahwa C Desa Nomor 354 benar-benar
berasal dari C Desa Nomor 440 berasal dari C Desa
Nomor 354, tidak ada fakta bahwa C Desa Nomor
440 berdiri sendiri, dan C Desa Nomor 354 berdiri
sendiri yang benar sesuai fakta yang valid dan sudah
sumpah pocong C Desa Nomor 440, sama artinya
dengan C Desa Nomor 354, karena C 440 berasal
dari C 354 tanah sengketa yang belum dibagi waris.
5. Bahwa Tergugat I Sastro Wagimin sekarang sebagai
Termohon Peninjauan Kembali I tidak benar apabila
dalam pertimbangan Majelis Hakim Mahkamah
Agung Republik Indonesia dikatakan membeli dari
Singosemito, pertanyaannya adalah: Umur berapa
Tergugat / Sastro Wagimin/ Termohon Peninjauan
Kembali I pada tahun 1951? Jawabannya adalah
Sastro Wagimin/Termohon Peninjauan Kembali I
belum lahir, apakah ada anak belum lahir membeli
tanah sawah. Mohon Majelis Hakim Mahkamah
Agung Republik Indonesia berpikir dan membentuk
putusan dan menetapkan bahwa tanah sawah
sengketa adalah tanah sawah warisan yang belum
dibagi waris, karena Sastro Wagimin/Sastro Pawiro
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 19/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
alias Wagimin tidak pernah ada pembuktian
membeli, tidak pernah sangga gawe dan
mendapatkan tanah sanggan sebagai tanah sawah
sengketa C 354 yang berubah menjadi C 440.
6. Bahwa almarhum Pak Sodimejo alias Sariman dan
Mbok Sainem selain meninggalkan 5 (lima) anak
yaitu:
1) Sainem meninggal tahun 1998
2) Suginem umur 63 tahun
3) Samiyem meninggal tahun 2005
4) Sastro Pawiro alias Wagimin umur 58 tahun
5) Giyem umur 56 tahun
Almarhum Pak Sodimejo alias Sariman dan Mbok Sainem almarhum juga
meninggalkan harta benda yang berupa:
A. Tanah sawah C Desa Nomor 354 seluas 1 Ha, terletak di Kelurahan
Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen.
B. Tanah pekarangan C Desa Nomor 354 seluas 1.125 m2 terletak di
Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen Kabupaten Sragen.
Bahwa fakta kenyataan serta bukti maupun saksi-saksi, pengakuan-
pengakuan dari pihak-pihak Para Tergugat, Para Termohon Peninjauan
Kembali dan pihak-pihak Para Penggugat/Para Pemohon Kasasi telah sama-
sama mengakuinya. Oleh karena itu sudah menjadi ketetapan hukum diatas
hukum. Mohon Majelis Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia dapat
memahaminya, bahwa antara C Desa Nomor 354 Sawah dan C Desa Nomor
354 tanah pekarangan menjadi satu paket yang tidak bisa dipisah-pisah yang
berasal dari tanah sanggannya almarhum Pak Sodimejo alias Sariman dan
Mbok Sainem yang belum dibagi waris C Desa Nomor 354 tanah pekarangan
sudah dibagi waris tetapi C Desa Nomor 354 tanah sawah belum selesai
dibagi waris, padahal sudah ada ugerannya dibagi waris/bukti P-V terlampir.
Sekarang yang menjadi obyek sengketa adalah C Desa Nomor 354 yang
telah berubah menjadi C Desa Nomor 440 untuk segera dibagi waris seperti
C Desa Nomor 354 tanah pekarangan yang dibagi waris secara adil menjadi
5 (lima) bagian kepada anak-anaknya almarhum Pak Sodimejo alias Sariman
secara adil. Mohon Majelis Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia di
Hal. 19 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 20/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Jakarta mengadili secara adil tanah sawah C Desa Nomor 354 yang berubah
menjadi C Desa Nomor 440 segera dibagi waris kepada anak-anaknya Pak
Sodimejo alias Sariman dan Mbok Sainem, dan menetapkan bahwa C Desa
Nomor 354 dan C Desa Nomor 440 bukanlah C Desa yang berdiri sendiri-
sendiri, akan tetapi C Desa 354 adalah berubah menjadi C Desa 440 atas
ulahnya/perbuatan Tergugat/Terbanding/Pemohon Kasasi/sekarang
Termohon Peninjauan Kembali, secara melawan hukum.
1. Bahwa Putusan Hakim Pengadilan Negeri Sragen/
Tingkat Pertama yang telah dikuatkan oleh Putusan
Hakim Pengadilan Tinggi Semarang/ Tingkat
Banding dalam pertimbangan hukumnya sudah
dapat dan benar sesuai dasar-dasar hukum dan
sudah tepat penerapan hukumnya, dan oleh karena
itu harus dipertahankan putusannya di Tingkat
Peninjauan Kembali.
2. Bahwa Putusan Hakim di Tingkat Kasasi tidak
mempertimbangkan bukti dan saksi-saksi bahwa
bukti surat C Desa Nomor 354 yang telah diubah
menjadi C Desa Nomor 440 oleh Sastro Pawiro alias
Wagimin, lagipula Hakim Tingkat Kasasi salah di
dalam penerapan nama-nama di halaman 11 alinea
pertama tertulis surat C Desa Nomor 440 atas nama
Wagimin Sodimejo, padahal tidak ada bukti di Surat
C Desa Nomor 440 atas nama Wagimin Sodimejo
mohon Hakim Tingkat Kasasi tidak ngawur awuran
saja (jawa) (ngawur atau mengira-ira saja).
Point pokok yang sudah diakui semua pihak, bukti, saksi, dalam sidang
setempat/peninjauan lokasi/TKP setempat yang menghabiskan biaya sidang
tersebut dana yang besar mohon dipertimbangkan, dihormati, bahwa hasilnya
C Desa 354 berubah menjadi C Desa 440 dan tanah sawah yang belum
dibagi waris.
3. Bahwa pertimbangan Hakim di Tingkat Kasasi yang
hanya memperkirakan C Desa Nomor 440 tidak
berasal dari C Desa Nomor 354, tetapi berdiri sendiri-
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 21/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
sendiri yang telah diuraikan tersebut diatas. Hal ini
sangat tidak sesuai dasar hukum, harus dibatalkan
dengan mempertimbangkan uraian-uraian dan fakta
sebenar-benarnya yang telah Pemohon sampaikan
dan dilandasi alat-alat bukti yang telah dilampirkan.
P.I; P.II; P.III; P.IV.
4. Bahwa Hakim Tingkat Kasasi telah sengaja atau
tidak sengaja, salah atau tidak salah menyatakan
bahwa tanah sawah yang dijadikan obyek sengketa
yaitu C Desa Nomor 440 tersebut bukan merupakan
warisan tetapi merupakan tanah hak milik sah Sastro
Wagimin / Tergugat/ Pembanding/ Pemohon Kasasi
yang diperoleh dari tanah sanggan yang dapat
membeli dari Singosemito. Hal ini dapat dipatahkan
dengan hal-hal sebagai berikut:
Singosemito almarhum itu sudah meninggal pada tahun 1948 dan Mbok
Singosemito itu meninggal tahun 1945. Padahal mendapatkannya sanggan
dan membelinya tidak jelas, tidak ada bukti surat-surat jual beli sama sekali.
Kalau dikatakan membeli pada tahun 1951 dan mendapatkan sanggan
bagaimana mungkin, karena pada tahun 1951 yang namanya Sastro
Wagimin Tergugat/Pembanding/Pemohon Kasasi/sekarang Termohon
Peninjauan Kembali itu belum lahir, belum ada, Pada tahun 1951 Sastro
Wagimin belum bisa apa-apa, belum lahir, lagi pula kalau membeli ke
Singosemito, mustahil, aneh dan tidak masuk akal, keterlaluan. Sebab
almarhum Singosemito pada tahun 1951 sudah meninggal dan Mbok
Singosemito juga sudah meninggal. Hukum jual beli harus dilindungi hukum
secara sah dan berharga, salah-salah masuk pidana apabila terjadi
pengakuan yang melanggar hukum. Untuk uraian tersebut di atas mohon
Hakim Agung di Tingkat Peninjauan Kembali membatalkan dan
mempertimbangkan kembali hukum ini di Tingkat Kasasi/Hakim Agung
Tingkat Kasasi dan Hakim Agung di Tingkat Peninjauan Kembali
mempertimbangkan dan mengadili sendiri untuk membatalkan semua
pertimbangan-pertimbangan Hakim Agung di Tingkat Kasasi.
Hal. 21 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 22/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
11. Bahwa Putusan Hakim Tingkat Pertama Pengadilan Negeri Sragen yang
telah dikuatkan oleh Putusan Hakim Tingkat Banding beserta pertimbangan-
pertimbangannya sudah tepat dan benar dalam penerapan hukumnya wajib
dikuatkan di tingkat Hakim Agung Peninjauan Kembali, karena Hakim Tingkat
Pertama tidak salah penerapan hukumnya, dan langsung tahu lokasi, pihak-
pihaknya, bukti-bukti surat sah dan tidak sah, saksi-saksi yang sah dan tidak
sah atau palsu dan seterusnya.
12.Bahwa karena pertimbangan-pertimbangan yang dipertimbangkan oleh
Hakim Tingkat Kasasi adalah kebanyakan salah penerapan hukumnya lagi
pula banyak yang ngawur tidak sesuai fakta dan kenyataan serta logika,
maka harus dibatalkan. Putusan Kasasi Nomor 2088 K/Pdt/2011 mohon
dibatalkan. Para Pemohon Peninjauan Kembali sangat menaruh seakan-akan
tidak percaya atas putusan Kasasi Mahkamah Agung Republik Indonesia,
karena dimungkinkan sepertinya bukan putusan kasasi yang sebenarnya,
sebabnya adalah jarak pengajuan kasasi dengan putusan kasasi hanya
sekitar 8 bulan sudah diputuskan pada tanggal 31 Januari 2012 / Nomor 2008
K/Pdt/2011.
13.Bahwa menurut pendapat Pemohon Peninjauan Kembali keputusan
Pengadilaii Negeri Sragen dan Putusan Pengadilan Tinggi Semarang sangat
jelas dan nyata telah sesuai dengan hukum, yaitu ketentuan dalam Undang-
Undang Pokok Agraria Nomor 5 Tahun 1960 yang pelaksanaannya dengan
dikeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997, mengenai
Peralihan Hak Atas Tanah dengan terjadinya jual beli atas tanah yang
dilaksanakan tanpa dihadapan PPAT/Camat, dimana jual beli atas tanah dari
almarhum Singosemito kepada Sastro Pawiro alias Wagimin cacat hukum,
karena tanpa dilaksanakan dihadapan PPAT/Camat, lagi pula jual beli
tersebut pihak penjual dan pembeli Sastro Pawiro alias Wagimin tidak
mempunyai saksi-saksi didalam proses jual beli maka disebut cacat hukum.
Lain dan satu hal bahwa jual beli tersebut hanya pembohongan dan palsu
serta tidak ada bukti-bukti yang sah menurut hukum, hal ini disebabkan
antara lain:
a. Bahwa Sastropawiro alias Wagimin pengakuannya di dalam persidangan
Pengadilan Negeri Sragen dibeli pada tahun 1951 adalah sangat tidak masuk
akal dan bohong sebab Sastropawiro alias Wagimin pada tahun 1951 belum
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 23/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
lahir mana bisa dikatakan membeli tanah sawah dari Singosemito yang pada
tahun 1951 Singosemito sudah almarhum, sebab Singosemito sudah
meninggal terlebih dahulu pada tahun 1948. Bukti Surat Kematian akan
dilampirkan.
b. Singosemito adalah kakeknya Sastropawiro alias Wagimin/ Tergugat,
Pembanding/Pemohon Kasasi sekarang sebagai Termohon Peninjauan
Kembali pada tahun 1951 belum lahir. Dapat disimpulkan bahwa jual beli
tersebut adalah pembohongan belaka, yang benar adalah C Desa Nomor
354 semula pada tahun 1930 tanah sanggannya Singosemito, kemudian Pak
Singosemito meninggal pada tahun 1948, C Desa Nomor 354 beralih
menjadi sanggan atas anaknya bernama Pak Sodimejo alias Sariman dan
Mbok Sainem (suami-istri). Pak Sodimejo alias Sariman meninggal pada
tahun 1962 dan Mbok Sainem meninggal pada tahun 1991, bukti akan
terlampir.
c. Bahwa C Desa Nomor 354 sawah dan C Desa Nomor 354 pekarangan
dibagi-bagi kepada para ahli waris/anak-anaknya Pak Sodimejo alias
Sariman yaitu kepada:
c.1. Jandanya pak Sodimejo alias Sariman bernama Mbok Sainem
menempati pekarangan dan menggarap sawah 1/4 Ha.
c.2. Anaknya yang pertama Sumarni mendapat bagian tanah pekarangan
1/5 bagian sudah disertifikat pada tahun 1992 dan mendapat garapan
sawah 1/8 Ha.
c.3. Anaknya yang kedua Suginem mendapat bagian tanah pekarangan 1/5
bagian sertifikat tahun 1992, dan garapan tanah sawah 1/8 Ha.
c.4. Anaknya yang ketiga Mami mendapat bagian tanah pekarangan 1/5
bagian disertifikat tahun 1992 dan tanah sawah garapan 1/8 Ha.
c.5. Anak nomor 4 (empat) mendapat bagian 1/5 bagian disertifikat atas
sendiri/Wagirnin/Tergugat/Pembanding/Pemohon Kasasi, sekarang
Termohon/Peninjauan Kembali/PK, dan mendapat tanah sawah
garapan 1/4 Ha.
c.6. Anak yang nomor lima Giyem mendapatkan bagian 1/5 bagian,
sekarang sudah disertifikat tahun 1992 atas nama Giyem dan mendapat
garapan tanah sawah 1/8 Ha.
Hal. 23 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 24/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
d. Pembagian warisan tanah pekarangan C. Desa 354 sudah selesai tidak ada
masalah lagi, tetapi pembagian C Desa 354 tanah sawah timbul sengketa,
sebab pihak anak nomor empat yang bernama Sastropawiro alias Wagimin
ingkar janji, janjinya Sastropawiro/Wagimin/Tergugat/Pemohon Banding/
Pemohon Kasasi/sekarang Termohon PK adalah "Akan dibagi waris, secara
adil seperti pembagian C Desa 354 tanah pekarangan. C Desa 354 tanah
sawah sudah dibuat ugeran/perjanjian bersamaan dengan perjanjian
pembagian warisan tanah pekarangan". akan tetapi justru sekarang menjadi
sengketa gara-gara pada waktu pembagian warisan tidak diselesaikan
pembagiannya sekaligus berbarengan dengan C Desa 354 tanah
pekarangan dikarenakan pihak Tergugat Sastropawiro alias Wagimin
beralasan belum ada dana. Sebenarnya apabila pada waktu dibagi seperti
tanah pekarangan sudah selesai tidak terjadi sengketa.
14. Bahwa oleh karena itu dapat dikatakan bahwa pertimbangan Judex Facti /
Kasasi Mahkamah Agung Republik Indonesia adalah tidak mempunyai
unsur rasa keadilan/salah karena telah kurang cermat dan teliti di dalam
mengambil keputusannya, sebab menurut pendapat Pemohon Peninjauan
Kembali dan bukti-bukti dan saksi-saksi bahwa C Desa Nomor 354 tanah
sawah adalah sama dengan C Desa 440, bukan merupakan C Desa yang
terpisah atau berdiri sendiri-sendiri, karena terbukti oleh kesaksian surat dan
buku desa yang asli bahwa C Desa 354 telah diubah oleh Sastropawiro
Wagimin menjadi atas namanya sendiri tanpa sepengetahuan dengan yang
mempunyai hak milik C Desa Nomor 354. Mohon Hakim Peninjau Kembali
mempertimbangkan seadil-adilnya. Adanya jual beli tanah milik orang lain,
adalah tidak memenuhi syarat-syarat yang ditentukan hukum atau menurut
ketentuan UUPA, sesuai Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik
Indonesia tanggal 28 Juni 1978 Nomor 867 K/Sip/1977.
15. Bahwa didalam memutuskan Peninjauan Kembali (PK) mohon membaca,
meneliti, mencermati, mempertimbangkan kembali pada putusan-putusan
yang terlampir diantaranya Putusan Pengadilan Negeri Sragen Nomor 419/
Pdt.G/2009/PN.Sra jo. Putusan Pengadilan Tinggi Semarang Nomor 488/
PDT/2010/PT.Smg jo. Putusan Kasasi Nomor 2088 K/Pdt/2011 beserta
bukti-bukti terlampir lainnya yaitu bukti P-I; P-2; P-3; P-4.
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 25/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Bahwa C Desa Nomor 440 atas nama Sastropawiro alias Wagimin/
Tergugat I/Pembanding I/Pemohon Kasasi I sekarang sebagai Termohon
Peninjauan Kembali I yang memperoleh tanah sanggan pada tahun 1951
adalah tidak benar dan salah dalam penerapan hukum. Hal tersebut adalah
tidak sah, sebab disebut sah secara hukum apabila Putusan Desa apabila
ada rapat rembug desa, ada pengesahan dari Asisten Wedana/ sekarang
Pembantu Bupati/ Wakil Bupati, baru dianggap sah secara hukum.
Berhubung bukti-bukti tidak ada maka harus dikesampingkan dalam perkara
di Tingkat Peninjauan Kembali. Lain dan satu hal Sastropawiro alias
Wagimin pada tahun 1951 belum ada dan belum lahir, dan tidak benar
mendapatkan tanah sawah sanggan pada tahun 1951 C Desa Nomor 440,
tanah sawah sanggan tersebut pada tahun 1951 masih atas nama Sodimejo
alias Sariman yaitu di C Desa Nomor 354 yang sampai sekarang belum
dibagi waris secara sah. Maka dari itu mohon Hakim Agung di Tingkat
Peninjauan Kembali memutus perkara ini dibagi waris secara sah dan adil
yang seadil-adilnya;
Karena Putusan Kasasi terjadi kesalahan-kesalahan penerapan hukum,
karena telah mengabulkan Pemohon Kasasi, padahal dari fakta yang
terbukti salah adalah Para Penggugat sekarang Pemohon Peninjauan
Kembali tidak hanya meminta ditetapkan sebagai ahli waris yang menjadi
sengketa adalah tentang berebut hak atas tanah sawah C Desa Nomor 54,
peninggalan dari orang tuanya yang bernama almarhum Pak Sodimejo
dengan Mbok Sainem (janda almarhum Pak Sodimejo) secara hukum gono-
gini mendapat separo bagian dari hasil perkawinan, maka Mbok Sainem
semasa hidupnya dari tahun 1962 sampai dengan 1991 hidup menjanda
ditinggal mati suaminya mencari mata pencaharian menggarap tanah sawah
C Desa 354 : 1/4 bagian, sedangkan yang 1/4 bagian digarap oleh anak-
anaknya, dan sampai sekarang tahun 2013 anak-anak dari Pak Sodimejo
masih menggarap dan menguasai tanah sawah C Desa 354 tersebut.
Bahwa Putusan Hakim Tingkat Pertama yang telah dikuatkan oleh Putusan
Hakim Tingkat Banding dalam pertimbangan hukumnya telah terbukti
kebenarannya dalam penerapan hukumnya, sudah benar dasar-dasar
hukumnya, telah benar mengabulkan gugatan Para Penggugat sesuai fakta
yuridis formal juga pertimbangannya maka harus dikuatkan di Tingkat
Hal. 25 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 26/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Peninjauan Kembali. Kesalahan hukum adalah Para Penggugat
menguasakan Kuasa, Hukum/Pengacara/Pembela SUMINGAN AP, S.H.
Kemudian di Tingkat Banding sama menguasakan Kuasa Hukum/
Pengacara/Pembela SUMINGAN AP, S.H. Kemudian Kuasa Hukum di
Tingkat Kasasi ditinggalkan Kuasa Hukumnya SUMINGAN AP, SH, dan
ternyata SUMINGAN AP, SH berbalik menjadi Kuasa Hukum dari Tergugat
Sastropawiro alias Wagimin di Tingkat Kasasi/kenapa kami Penggugat/
Terbanding/Termohon Kasasi tidak dibuatkan Kontra Memori Kasasi.
16. Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali sangat mengharapkan kemenangan,
karena telah ada kemenangan di tingkat Pengadilan Negeri Sragen Tingkat
Pertama (1), dan kemenangan Pengadilan Tinggi Semarang Tingkat Kedua
(2) yang sangat cermat dan teliti, sedangkan di Tingkat Kasasi Hakim tidak
cermat dan teliti karena terlalu cepat memutus perkara di Tingkat Kasasi,
alasan Pemohon Peninjauan Kembali adalah seakan-akan tidak percaya,
sebab-sebabnya adalah:
a.Tergugat/Pembanding/Pemohon Kasasi/sekarang Termohon Peninjauan
Kembali pada waktu mengajukan memori kasasi dikirim dari Pengadilan
Negeri Sragen ke Mahkamah Agung tanggal 14 Mei 2011 diterima
Mahkamah Agung Republik Indonesia tanggal berapa tidak tahu, kemudian
dipertimbangkan, diperiksa, diputus di Mahkamah Agung Republik Indonesia
pada tanggal 31 Januari 2012, hanya 8 bulan di Mahkamah Agung Republik
Indonesia sudah diputus. Hal ini kurang teliti, tergesa-gesa membuat
keputusan, dan belum adanya kontra memori kasasi. Padahal Memori Kasasi
syarat nomor satu (1) di Mahkamah Agung Republik Indonesia/keharusan
hukum.
b. Bahwa C Desa Nomor 354 dengan C Desa Nomor 440 diputus
dipertimbangkan berdiri sendiri-sendiri adalah tidak benar, yang benar adalah
C Desa Nomor 354 dengan C Desa 440 adalah sama, C Desa Nomor 440
berasal dari C Desa Nomor 354, lokasi tanah sawah sama, sesuai Buku
Desa di Buku Letter C Desa Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen,
Kabupaten Sragen.
17. Bahwa Majelis Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia yang memutus
perkara Kasasi Nomor 2088 K/Pdt/2011 tidak memperhatikan dan
berpedoman kepada Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009 dan Undang-
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 27/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
undang Nomor 14 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah dan ditambah
dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua (2)
dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 serta Peraturan Perundang-
Undangan lainnya.
Oleh karena itu yang benar dan tepat adalah Putusan Pengadilan Negeri
Sragen Nomor 419/Pdt.G/2009/PN.Sragen yang dikuatkan oleh Pengadilan
Tinggi Semarang Nomor 488/Pdt/2010/PTSmg yang harus dikuatkan pula
oleh Kasasi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 2088.K/Pdt/2011.
18.Bahwa dengan alasan-alasan, bukti-bukti, saksi-saksi, kejujuran, transparan,
kebenaran, dan berpijak kepada hukum, baik hukum perdata, hukum adat,
hukum warisan, hukum agama Islam, hukum kebenaran Tuhan YME,
Pemohon Peninjauan Kembali mohon Hakim Tingkat Peninjauan Kembali
membatalkan Putusan kasasi Nomor 2088 K/Pdt/2011 sesuai dengan sumpah
jabatan Hakim Agung.
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan peninjauan kembali tersebut
Mahkamah Agung berpendapat:
Bahwa alasan-alasan tersebut dapat dibenarkan, karena terdapat adanya
kekhilafan Hakim atau kekeliruan nyata dalam putusan Judex Juris, tidak
didapat bukti bahwa dalam perkara a quo yaitu penyelesaian sengketa
kewarisan bagi yang beragama Islam, sedangkan Endri Suprapto sebagai
kuasa dari Pemohon Peninjauan Kembali dalam suratnya tertanggal 31 Januari
2014 menyatakan bahwa Sumarni, Suginem, Marni beragama Kristen Khatolik,
sehingga penyelesaian sengketa ini bukan wewenang Pengadilan Agama;
Bahwa pertimbangan dan putusan Judex Facti (Pengadilan Negeri dan
Pengadilan Tinggi) sudah tepat sehingga putusan Judex Juris tersebut harus
dibatalkan;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Mahkamah
Agung berpendapat bahwa terdapat cukup alasan untuk mengabulkan
permohonan peninjauan kembali dari Para Pemohon Peninjauan Kembali:
SUMARNI dan kawan-kawan dan membatalkan Putusan Mahkamah Agung
Nomor 2088 K/Pdt/2011 tanggal 31 Januari 2012 serta Mahkamah Agung akan
mengadili kembali perkara ini dengan amar putusan sebagaimana yang akan
disebutkan dibawah ini;
Hal. 27 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 28/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang, bahwa oleh karena Termohon Peninjauan Kembali berada
di pihak yang kalah, maka dihukum untuk membayar biaya perkara dalam
semua tingkat peradilan;
Memperhatikan Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang
bersangkutan;
MENGADILI:
Mengabulkan permohonan peninjauan kembali dari Para Pemohon
Peninjauan Kembali: 1. SUMARNI, 2. SUGINEM, 3. MAMI dan 4. GIYEM
tersebut;
Membatalkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 2088 K/Pdt/2011
tanggal 31 Januari 2012 jo. Putusan Pengadilan Tinggi Jawa Tengah di
Semarang Nomor 488/PDT/2010/PT.SMG., tanggal 26 Januari 2011 jo. Putusan
Pengadilan Negeri Sragen Nomor 419/Pdt.G/2009/PN.Srg., tanggal 12 Agustus
2010;
MENGADILI KEMBALI:
1. Mengabulkan gugatan para Penggugat untuk
sebagian;
2. Menetapkan bahwa Penggugat II, V dan Tergugat I
(Mbok Suginem, Mbok Giyem dan Sastro Pawiro
alias Wagimin) adalah ahli waris anak dari almarhum
Sodimedjo alias Sariman dan almarhum Mbok
Sainem, Penggugat I, Turut Tergugat I, II, III (Ny.
Sumarni, Satinah, Sudarmin, Suratmi) adalah ahli
waris cucu almarhum Sodimedjo al Sariman dan
Mbok Sainem sebagai pengganti ahli waris Mbok
Saminem almarhum, Penggugat III, IV, Turut
Tergugat IV adalah ahli waris cucu almarhum
Sodimejo al Sariman dan Mbok Sainem sebagai
pengganti ahli waris Mbok Samiyem almarhum,
sedangkan Turut Tergugat V, VI, VII (Eko, Dwi, Tri)
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 29/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
adalah ahli waris buyut almarhum Sodimedjo al
Sariman dan Mbok Sainem sebagai pengganti ahli
waris Mbok Gini almarhum;
3. Menetapkan bahwa barang-barang sengketa berupa
tanah sawah yang terletak dan tercatat di Kalurahan
Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen
dengan C Desa Nomor 354 lokasinya sama dengan
C. 440 terdiri dari beberapa persil:
1. Persil 157 a.S.II luas ± 1.995 m² terletak di sebelah Barat Dukuh Bagan,
Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen dengan
batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Mbok Pani;
Sebelah Timur : Jalan Kampung;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Sungai;
2. Persil 164 S II luas ± 1.590 m² terletak di sebelah Barat Dukuh
Bagan, Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Mbok Suwarti;
Sebelah Timur : Sungai/saluran air;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Jalan;
3. Persil 163 S.II luas ± 3.440 m² terletak di sebelah Barat Dukuh
Bagan, Kalurahan Nglorog, Kecamatan Sragen, Kabupaten
Sragen dengan batas-batas:
Sebelah Utara : Sawah Herman;
Sebelah Timur : Jalan;
Sebelah Selatan : Sawah Pawirodiharjo alias Kaseh;
Sebelah Barat : Jalan;
Adalah barang-barang peninggalan dari almarhum Pak Sodimedjo
alias Sariman dan almarhum Mbok Sainem yang belum dibagi waris
(boedel waris);
Hal. 29 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 30/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
h A g u
n g R e p u b
l i k I n d o n
e s
i k I n d o
n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
4. Menyatakan bahwa perubahan C 354 ke C 440 atas persil-persil
tersebut adalah perbuatan melawan hukum, tidak sah dan tidak
mempunyai kekuatan hukum;
5. Menyatakan bahwa jual beli tanah sawah sengketa antara
Tergugat I dengan Tergugat II, III, IV, V adalah tidak sah dan
batal demi hukum;
6. Menyatakan bahwa penerbitan Sertifikat Hak Milik yang terdiri
dari:
a. Hak Milik Nomor 766 atas nama Wagimin bin Sodimedjo
(Tergugat I) yang sekarang beralih atas nama Nanti Subur
(Tergugat II);
b. Hak Milik Nomor 767 atas nama Wagimin bin Sodimedjo
(Tergugat I) yang sekarang beralih atas nama Hj. Kinah
Pawiro Sumarto (Tergugat III);
c. Hak Milik Nomor 1134 atas nama Wagimin (Tergugat I);
d. Hak Milik Nomor 3828 atas nama Kardianto (Tergugat IV);
e. Hak Milik Nomor 3829 atas nama Aditya Putra Mahardika
(Tergugat V);
Adalah cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum lagi;
7. Menyatakan bahwa penguasaan tanah sawah sengketa oleh
Para Tergugat adalah sebagai perbuatan melawan hukum;
8. Menghukum Para Tergugat atau siapa saja yang merasa
mempunyai hak atau menguasai tanah sawah sengketa untuk
menyerahkan kepada Para Penggugat selanjutnya untuk dibagi
waris antara Para Penggugat dengan Tergugat I dan Para Turut
Tergugat masing-masing 1/5 bagian, bila perlu dengan bantuan
alat Negara;
9. Menghukum Turut Tergugat I sampai dengan Tergugat VII untuk
tunduk dan patuh terhadap putusan ini;
10.Menolak gugatan Para Penggugat selebihnya;
MenghukumTermohon Peninjauan Kembali/Pemohon Kasasi/Terbanding
I/Pembanding I untuk membayar biaya perkara dalam semua tingkat peradilan
yang dalam pemeriksaan peninjauan kembali ini sejumlah Rp2.500.000,00 (dua
juta lima ratus ribu rupiah);
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
7/25/2019 putusan 121 PK Pdt 2014
http://slidepdf.com/reader/full/putusan-121-pk-pdt-2014 31/31
a
k a m a h
A g u n
g R e
p u
k a m
a h A g u n
g R e
p u b l i k
I n d o n
e s i
Agu n g
R e p u b
l i k I n d o n
e s
ndo n e
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah
Agung pada hari Jum’at, tanggal 25 Juli 2014 oleh Dr. H. Mohammad Saleh,
S.H., M.H., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung
sebagai Ketua Majelis, Dr. H. Zahrul Rabain, S.H.,M.H., dan Prof. Dr. H.
Abdul Manan, S.H., S.IP., M. Hum., Hakim-Hakim Agung sebagai anggota, dan
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua
Majelis dengan dihadiri para anggota tersebut dan Eko Budi Supriyanto,
S.H.,M.H., Panitera Pengganti dan tidak dihadiri oleh para pihak.
Anggota-anggota, Ketua Majelis,
ttd./Dr. H. Zahrul Rabain, S.H.,M.H. ttd./Dr. H. Mohammad Saleh, S.H., M.H.
ttd./Prof. Dr. H. Abdul Manan, S.H., S.IP., M. Hum.
Panitera Pengganti,
Biaya-biaya: ttd./
1. Materai …………………………….. Rp 6.000,00 Eko Budi Supriyanto,
S.H.,M.H.
2. Redaksi ………………….............. Rp 5.000,00
3.
Administrasi Peninjauan Kembali :Rp2.489.000,00Jumlah :Rp2.500.000,00
untuk salinan
MAHKAMAH AGUNG RI
an. Panitera
Panitera Muda Perdata,
Dr. PRI PAMBUDI TEGUH, S.H., M.H.
NIP.19610313 198803 1 003.
Hal. 31 dari 31 hal. Putusan Nomor 121 PK/Pdt/2014