Download - Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
1/52
A. Skenario
Tuan B, 26 tahun, turis dari Belanda, diantar oleh temannya ke IGD, dengan keluhan BAB cair >
6xhari se!ak " hari yang lalu. BAB cairtan#a disertai darah dan lendir. Tn. B !uga mengeluh
mual, muntah, kram #erut, disertai $adan lemas, demam %&'. Dari anamnesis, diketahui $ah(a
Tn. B sah 2 hari $erada di )alem$ang.
)emerikaan *isik+
esadaran tam#ak sakit ringan, $i$ir kering, turgor kulit $aik
Tekanan dah + ""-- mm/g
0adi + 1- xmenit
+ 2- x menit
Tem#erature + 36,4o5
)emeriksaan a$oratorium
7ikrosko#is + amoe$a negati8e
Darah samar negati8e
ultur *eses
o )ada med endo agar tam#ak koloni kecil, cem$ung, $er(arna kilat logam
o )ada media T5BS, kolera negati*
1
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
2/52
B. lari*ikasi Istilah
". IGD + instalasi ga(at darurat, $uka 29 !am meru#akan suatu unit terde#an dari $agian
#elayanan rumah sakit yang mem$erikan #elayanan #ada #asien ga(at darurat yang
$eker!a sama dengan unit lainnya
2. BAB cair + tin!a mengandung air le$ih $anyak dari#ada am#asnya, #er$andingan antaraair dan am#as kurang le$ih -: air dan 3- : am#as yang da#at dise$a$kan $akteri,
8irus, disentri, gangguan #encernaan dan kondisi *isik yang lemah3. endir + 7ukus, lendir $e$as #ada mem$rane mukosa terdiri dari sekresi kelen!ar
$er$agai garam, sel yang $edeskuamasi dengan leukosit
9. ram #erut + ontraksi muscular s#asmodic yang nyeri #ada daerah #erut atau a$domen;. Demam + )eningkatan tem#erature tu$uh di atas normal %3o5'
6. emas + emah %Asthenia', kekurangan atau kehilangan kekuatan atau energi
. Anamnesis + i(ayat #enyakit #asien, khususnya $erdasarkan ingatan #asien4. Turgor kulit + eadaan men!adi turgid, sensasi #enuh yang normal atau yang lain
1. Amoe$a +
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
3/52
5. Identi*ikasi 7asalah
". Tuan B, 26 tahun, turis dari Belandasudah 2 hari $erada di )alem$ang mengeluh BAB
cair > 6xhari se!ak " hari yang lalu.
2. BAB cair tan#a disertai darah dan lendir.
3. Tn. B !uga mengeluh mual, muntah, kram #erut, disertai $adan lemas, demam %&'.
9. )emerikaan *isik+ esadaran tam#ak sakit ringan, $i$ir kering, turgor kulit $aik
Tekanan dah + ""-- mm/g
0adi + 1- xmenit
+ 2- x menit
Tem#erature + 36,4o5
;. )emeriksaan a$oratorium
7ikrosko#is + amoe$a negati8e
Darah samar negati8e
ultur *eses
o )ada med endo agar tam#ak koloni kecil, cem$ung, $er(arna kilat logamo )ada media T5BS, kolera negati*
3
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
4/52
D. Analisis 7asalah
a) Tuan B, 26 tahun, turis dari Belanda sudah 2 hari berada di Palembang mengeluh
BAB cair > 6x/hari sejak 1 hari yang lalu
". Bera#a *rekuensi normal BAB sehari@
)ada orang yang normal *rekuensi BAB nya 2&3 kali sehari. Saat #roses $uang air $esar,*eses atau tin!a dikeluarkan melalui anus dengan kandungan rata&rata ; : air dan 2;: material
#adat. /al ini $er8ariasi #ada setia# indi8idu dan lama *eses mengenda# di dalam tu$uh.
0ormalinya, usus halus menga$sor$si 1--- ml air dan =at terlarut %nutrient, 8itamin, dan
elektrolit', sedangkan ;-- ml akan masuk ke kolon. Diare dikatakan ketika *rekuensi BAB le$ih
dari 3 kali sehari yang da#at ter!adi $ila ter!adi gangguan keseim$angan sekresi dan a$sor$si.
2. A#a sa!a #enye$a$ BAB cair@
Ada $e$era#a #enye$a$ BAB cair, antara lain +
i. In*eksia. irus %ota8irus, Adeno8irus, ?ntero8irus'
$. Bakteri
)atogen + Salmonella, Shigella, ?. coli, i$rio cholera
0on )atogen+ Sta#hylococcus al$us, Stre#tococcus
anhemolyticus, )roteus,le$siella, )seudomonas
)arasit %cacing Askaris, Trikhuris, Strongiloides, #roto=oa
?ntamoe$a hystolytica, Giardia lam$dia, dan se$againya'
c.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
5/52
7ikroorganisme yang da#at menye$a$kan BAB cair da#at di$edakan $erdasarkan #roses
#ato*isiologi enteric in*ection yaitu inflamatory, non-inflamatory dan penetrating.
a' Inflamatorydiarrhea
In*lamatory diarrhea aki$at #roses invasion dan cytotoxindi kolon dengan
mani*estasi sindroma disentri yaitu diare yang disertai lendir dan darah %dise$ut
!uga Bloody diarrhea'. Biasanya ge!ala klinis yang menyertai adalah keluhan
a$dominal se#erti mulas sam#ai nyeri se#erti kolik, mual, muntah, demam,
tenesmus, serta ge!ala dan tanda dehidrasi. )ada #emeriksaan tin!a rutin secara
makrosko#is ditemukan lendir danatau darah, secara mikrosko#is dida#ati
leukosit #olimor*onuklear. 5ontoh mikroorganisme #enye$a$ in*lamatory
diarrhea antara lain +
E. histolytica
Shigella
Enteroinvasive E. coli (EIEC)
b) on Inflamatory diarrheaelainan yang ditemukan di usus halus $agian #roksimal. )roses diare adalah
aki$at adanya enterotoksin yang mengaki$atkan diare cair dengan 8olume yang
$esartan#a lendir dan darah, yang dise$ut dengan !atery diarrhea. eluhan
a$dominal $iasanya minimal atau tidak ada sama sekali, namun ge!ala dan tanda
dehidrasi ce#at tim$ul, terutama #ada kasus yang tidak segera menda#at cairan
#engganti. )ada #emeriksaan tin!a secara rutin tidak ditemukan leukosit.
7ikroorganisme #enye$a$ antara lain +
"ibrio cholerae
Enterotoxigenic ?.coli %?T?5'
Salmonella
c) #enetrating diarrheaelainan ditemukan #ada $agian distal usus halus. )eyakit ini dise$ut !uga
Enteric$ever atau Chronic Septicemiadengan ge!ala klinis demam disertai diare.7ikroorganisme #enye$a$nya yaitu +
%ersinia enterocolitidea
!arakteristik Pada "
Ti#e $iare Akut
!arakteristik
%&n 'n(lamat&ry 'n(lamat&ry Penetrating
5
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
6/52
ambaran Tinja * Catery
olume >>
eukosit %&'
Bloody, mukus
olume sedang
eukosit )70
7ukus
olume sedikit
eukosit 70
$emam +) +-) +-)
%yeri Perut +) +-) +-)/+)$ehidrasi +---) +-) +-)/+)
Tenesmus +) +-) +)
!&m#likasi .i#&&lemik T&ksik 0e#sis
Selain $akteri&$akteri diatas, terda#at $e$era#a !enis 8irus dan #roto=oa #enye$a$ BAB cair
yaitu
". AmubaBe$era#a dari !enis organisme $ersel satu ini kemungkinan da#at $er#eran
dalam ter!adinya (a$ah diare atau $ahkan munta$er. rganisme yang $iasa $er#eran
dalam hal ini adalahEntamoeba histolytica danBalantidi&m coli. 7anusia da#atterin*eksi karena memakan kista yang terda#at dari makanan atau minuman. ista $ahkan
da#at ter$a(a oleh lalat mau#un kecoa dan mengontaminasi makanan mau#un minuman,
misalnya #ada air untuk ke#erluan rumah tangga. Ge!ala klasik yang ter!adi adalah sering
$uang air $esar, tin!a sedikit yang dengan darah dan lendir dan disertai demam dan sakit
#erut. Dalam keadaan akut $isa disertai sakit ke#ala, nausea, kram #erut, dan kadang
muntah.)roto=oa lainnya adalahBalantidi&m coli yang ge!alanya secara umum
menyeru#ai disentri yaitu $eru#a diare, muntah, tenesmus, hilang na*su makan, nausea,
lesu, dan $erat $adan menurun.
2. irus, mikroorganisme #enye$a$ in*eksi terkecil ini, di antaranya da#at menyerang
saluran #encernaan, terutama $ayi. 5ontohnya se#erti ota8irus, 8irus 0or(alk, dan
5alici8irus. ota8irus adalah adalah 8irus #enye$a$ utama #enyakit diare #ada $ayi,
namun in*eksi #ada orang de(asa #un sering di!um#ai. irus ini, da#at mengin*eksi sel&
sel dalam 8ili usus halus. Diare yang dise$a$kan oleh 8irus ini kemungkinan karena
adanya gangguan #enyera#an natrium dan a$sor#si glukosa karena adanya sel usus yang
terin*eksi. Ge!ala khas yang da#at ditemukan adalah diare, demam, nyeri #erut, muntah&muntah sehingga ter!adi dehidrasi. )ada $ayi dan anak&anak kekurangan cairan dan
elektrolit da#at mematikan a#a$ila tidak ditangani sece#at mungkin. Selain rota8irus,
8irus lain #enye$a$ (a$ah munta$er !uga $isa diaki$atkan oleh akti8itas irus 0or(alk
dan 5alici8irus mau#un Astro8irus. Secara umum ge!ala yang ter!adi adalah diare yang
disertai muntah&muntah sehingga menye$a$kan dehidrasi yang cuku# $er$ahaya.
6
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
7/52
9. A#a ge!ala *isik #enderita diare@
Diare da#at dideskri#sikan se$agai #eningkatan a$normalitas dalam *rekuensi, 8olume,
atau likuiditas dari *eses. ondisi ini $iasanya $erakhir $e$era#a !am atau $e$era#a hari. Diare
secara ti#ikal $erhu$ungan dengan kram #erut.
Diare yang meneta# le$ih dari $e$era#a hari dinyatakan se$agai kronis dan da#at
mem$erikan tanda kondisi, se#erti in*lammatory $o(el disease atau in*eksi. Dalam kasus ini,
diare da#at $eru!ung #ada dehidrasi. Dehidrasi ter!adi ketika tu$uh kehilangan terlalu $anyak
cairan dan elektrolit E garam #ottasium dan sodium. 5airan dan elektrolit yang hilang selama
diare harus digantikan segera karena tu$uh tidak da#at $er*ungsi dengan $aik tan#a mereka.
Tanda dan ge!ala $erhu$ungan dengan diare mencaku# +
i. BAB yang sering $anyak dan $erairii. ram #erut
iii. 0yeri #eruti8. Demam
8. )endarahan
8i. )erasaan #using atau #ening dari dehidrasi
Dehidrasi yang dise$a$kan in*eksi 8irus, se#erti 8irus dialam lam$ung, atau in*eksi
$akteri !uga da#at menye$a$kan muntah. Selain itu, darah dan mukus dalam *eses da#at muncul
dengan diare dise$a$kan oleh in*eksi $akter
;. A#a kom#likasi dari diare yang dialami Tn. B@
om#likasi diare menye$a$kan dehidrasi. om#likasi da#at men!adi le$ih #arah dan
menye$a$kan gagal gin!al yang $eru!ung kematian. ehilangan cairan dan elektrolit yang secara
mendadak da#at mengaki$atkan $er$agai macam kom#likasi, yaitu+
Dehidrasi + ringan, sedang, dan $erat. 2.6.2. en!atan hi#o8olemik yaitu ke!ang aki$at
8olume darah $erkurang.
/i#okalemia yaitu kadar kalium dalam darah rendah dengan ge!ala meteorismus
%kem$ung #erut karena #engum#ulan gas secara $erle$ihan dalam lam$ung dan
usus', hi#otonik otot, lemah, $radikardi, #eru$ahan #ada elektrokardiogram.
/i#oglikemia yaitu kadar glukosa darah yang rendah.
Intoleransi laktosa sekunder, se$agai aki$at de*esiensi en=im laktase karena
kerusakan 8ili mukosa usus halus.
e!ang terutama #ada hidrasi hi#otonik.
7
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
8/52
7alnutrisi energi #rotein, karena selain diare dan muntah, #enderita !uga mengalami
kela#aran %masukan makanan $erkurang, #engeluaran $ertam$ah'.
6. Bagaimana mekanisme BAB cair@
7ekanisme dasar yang menye$a$kan tim$ulnya diare ialah+a. angguan &sm&tic. Aki$at terda#atnya makanan atau =at yang tidak da#at disera#
akan menye$a$kan tekanan osmotic dalam rongga usus meninggi, sehingga ter!adi #ergeseran air
dan elektrolit kedalam rongga usus. Isi rongga usus yang $erle$ihan ini akan merangsang usus
untuk mengeluarkannya sehingga tim$ul diare.
7ukosa usus halus adalah e#itel $er#ori, yang da#at dile(ati air dan elektrolit dengan
ce#at untuk mem#ertahankan tekanan osmotik antara isi usus dengan cairan ekstraseluler. Diare
ter!adi !ika $ahan yang secara osmotic sulit disera#. Bahan terse$ut $eru#a larutan isotonik dan
hi#ertonik. arutan isotonik, air dan $ahan yang larut didalamnya akan le(at tan#a dia$sor$si
sehingga ter!adi diare. Bila su$stansi larutan hi#ertonik, air dan elektronik akan #indah dari
cairan ekstraseluler kedalam lumen usus sam#ai osmolaritas dari usus sama dengan cairan
ekstraseluler dan darah,sehingga ter!adi #ula diare.
$. angguansekresi. Aki$at rangsangan tertentu %misal oleh toksin' #ada dinding usus
akan ter!adi #eningkatan sekresi air dan elektrolit kedalam rongga usus dan selan!utnya diare
tim$ul karena terda#at #eningkatan isi rongga usus.
Aki$at rangsangan mediator a$normal misalnya enterotoksin, menye$a$kan 8illi gagal
menga$sor$si natrium, sedangkan sekresi klorida disel e#itel $erlangsung terus atau meningkat.
/al ini menye$a$kan #eningkatan sekresi air dan elektrolit kedalam rongga usus. Isi rongga usus
yang $erle$ihan akan merangsang usus mengeluarkannya sehingga tim$ul diare. Diare
mengaki$atkan ter!adinya+ %"' ehilangan air dan elektrolit serta gangguan asam $asa yang
menye$a$kan dehidrasi, asidosis meta$olik dan hy#okalemia. %2' Gangguan sirkulasi darah
da#at $eru#a ren!atan hi#o8olemik atau #raren!atan se$agai aki$at diare dengan atau tan#a
disertai dengan muntah, #er#usi !aringan $erkurang sehingga hi#oksia dan asidosismeta$olik$ertam$ah $erat, kesadaran menurun dan $ila tak ce#at dio$ati #enderita da#at meninggal. %3'
Gangguan gi=i yang ter!adi aki$at keluarnya cairan yang $erle$ihan karena diare dan muntah.
adang&kadang orang tuanya menghentikan #em$erian makanan karena takut
$ertam$ahnya muntah dan diare #ada anak atau $ila makanan teta# di$erikan dalam $entuk
diencerkan. /i#oglikemia akan sering ter!adi #ada anak yang se$elumnya telah menderita
8
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
9/52
malnutrisi atau $ayi dengan gagal $ertam$ah $erat $adan, sehingga aki$at hi#oglikemia da#at
ter!adi edema otak yang da#at menye$a$kan ke!ang dan koma.
c. angguan m&tilitas usus./i#er#eristaltik akan mengaki$atkan $erkurangnya
kesem#atan usus untuk menyera# makanan, sehingga tim$ul diare. Se$aliknya $ila #eristaltic
usus menurun akan mengaki$atkan $akteri tum$uh $erle$ihan yang selan!utnya da#at
menim$ulkan diare #ula. )atogenesis diare akut adalah+ %a' 7asuknya !asad renik yang masih
hidu# kedalam usus halus setelah $erhasil mele(ati rintangan asam lam$ung. %$'
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
10/52
4. Bagaimana hu$ungan (aktu munculnya ge!ala dengan #enye$a$ diare Tn. B@
/al ini $erkaitan dengan masa inku$asi $akteri, yang artinya (aktu in*eksi dimulai sam#ai
tim$ulnya ge!ala klinis. Selain itu, terda#at durasi #erkem$angan#enyakit yang $er$eda&$eda
!uga yang memengaruhi #enatalaksanaan. )ada ?. coli terda#at (aktu inku$asi dan durasi yang
$er$eda&$eda, yaitu
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
11/52
Sur8ei De#artemen esehatan tahun 2--3 #enyakit diare men!adi #enye$a$
kematian nomor dua #ada $alita, nomor tiga #ada $ayi, dan nomor lima #ada semua
umur.
Ge!ala klinis #ada orang tua akan le$ih $erat dari#ada anak&anak. Selain itu,
toksinitas !uga memiliki tingkatan, dimana saat $erumur -&; tahun toksinitas akan naik
dan menurun saat ;& "; tahun, lalu kem$ali meningkat. /al ini dise$a$kan oleh
#erkem$angan rese#tor di usus yang da#at menerima ?T?5 in*ection.ii.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
12/52
kemam#uan toxin dari $akteri ?nterotoxin ?. coli !uga $er$eda&$eda. )ada daerah endemic
?T?5 dengan toxin T, ke!adian in*eksi kem$ali !arang ter!adi.
c. Caktu
7asih seringnya ter!adi (a$ah atau e!adian uar Biasa %B' diare menye$a$kan
#em$erantasannya men!adi suatu hal yang sangat #enting. Di Indonesia, B diare masih
terus ter!adi ham#ir di setia# musim se#an!ang tahun. Iklim !uga da#at memengaruhi tingkat
in*eksi, dimana saat musim #adas atau #ada tem#at $eriklim tro#is, tingkat in*eksi le$ih
tinggi.
"-. Bagaimana #atogenesis mikroorganisme terse$ut sehingga Tn. B mengalami diare@
)ada kasus Tn. B mengalami in*eksi ?nterotoksinE. coli%?T?5'. ?T?5 $erkoloni #ada
mucosa intestinum dan menghasilkan enterotoxin yang meningkatkan sekresi intestinal.
olonisasi dimediasi oleh proteinaceo&s fimbrialataufibrillar coloni'ation factors%5s' yang
di$entuk 5A %coloni'ationfactorantigen', 5S %colis&rfaceantigen' atau #c* %p&tativecoloni'ationfactor'. Terda#at le$ih dari 2- antigen 5s, namun ;: ?T?5
mengeks#resikan 5AI, 5AII atau 5AI. Anti$odi 5A mengurangi kolonisasi ?T?5 dan
#enyakit. aktor kolonisasi ?T?5 s#esi*ik untuk mendorong #erlekatan ?T?5 #ada sel e#itel
usus halus manusia.
12
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
13/52
Be$era#a strain ?T?5 menghasilkan eksotoksin yang tidak tahan #anas %Ta$ile
Toxin' %B7 4-.---' yang $erada di $a(ah kendali genetik #lasmid. Su$unit B&nya menem#el
#ada gangliosida G7" di br&sh border sel e#itel usus halus dan mem*asilitasi masuknya su$unit
A %B7 26.---' ke dalam sel, yang kemudian mengakti*kan adenil siklase. /al ini meningkatkan
konsentrasi lokal siklik adenosin mono*os*at %cA7)' secara $ermakna, yang mengaki$atkan
hi#ersekresi air dan klorida yang $anyak dan lama serta mengham$at rea$sor$si natrium. umen
usus teregang oleh air, ter!adi hi#ermotilitas dan diare yang $erlangsung selama $e$era#a hari.
Be$era#a strain ?T?5 menghasilkan enterotoksin yang tahan #anas %STsta$ile toxin'
%B7 ";--&9---', yang $erada di $a(ah kendali kelom#ok #lasmid heterogen. ST mengakti*kan
guanilil siklase dalam sel e#itel enterik dan merangsang sekresi cairan dengan mengu$ah
guanosin ;H&tri*os*at %GT)' men!adi siklik guanosin ;H&mono*os*at %G7)'.)eningkatan
intraselular cG7) mengham$at #engam$ilan cairan intestinal, mengaki$atkan #eningkatan
sekresi cairan. Banyak strain ST #ositi* !uga menghasilkan T. Strain yang mem#roduksi kedua
toksin terse$ut menye$a$kan diare yang le$ih $erat.
b) BAB cair tan#a disertai darah dan lendir
". A#akah #er$edaan *eses *isiologis dengan *eses #atologis@
Tin!a ideal $iasanya $er(arna coklat hi!au, kekuningan, #an!ang ";&31 cm #ada de(asa
dan $ulat lon!ong dengan diameter 2&9 cm. tin!a $erikut keluar sekaligus secara $erurutan tan#a
menge!am, dengan $erat sekitar ;&2-- gr. andungan tin!a adalah $akteri, sisa makanan, air
-:, sel&sel yang le#as, serat dan sisa makanan lainnya. Bau tin!a normal s#esi*ik, aki$at
sterko$ilin, indol dan skatol serta gas lain.
)em$agian !enis tin!a da#at di$agi men!adi
i. Berdasaran Bent&
Ti#e " +
13
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
14/52
Tin!a ini mem#unyai
ciri&cri $er$entuk
$ulat&$ulat kecil
se#erti kacang, sangat
keras dan sangat sulit
untuk dikeluarkan.
Biasanya ini adalah
$entuk tin!a #enderita
konsti#asi kronisTi#e 2 +
Tin!a ini mem#unyai
ciri $er$entuk sosis,
#ermukannya
menon!ol dan tidak
rata, dan terlihat
se#erti akan ter$elah
$erke#ing&ke#ing. Biasanya tin!a ini menyum$at C5, da#at menye$a$kan am$eien
dan mer#uakan tin!a #enderita konsti#asi yang mendekati kronis.Ti#e 3 +
Tin!a ini mem#unyai ciri $er$entuk sosis dengan #ermukaan yang kurang rata dan
sedikit ada retakan. Tim!a ini adalah $entuk tin!a dari #enderita konsti#asi ringanTi#e 9 +
Tin!a ini mem#unyai ciri se#erti sosis atau ular. Tin!a ini $entuk tin!a #enderita a(al
konsti#asiTi#e ; +
Tin!a ini mem#unyai ciri $er$entuk se#erti $ulatan&$ulatan yang lem$ut, #ermukaan
yang halus, dan cuku# mudah dikeluarkan. Ini adalah $entuk tin!a seseorang yang
ususnya sehat
Ti#e 6 +
Tin!a ini mem#unyai ciri&ciri #ermukaannya sangat halus, mudah mencair, dan
$iasanya mudah untuk dikeluarkan. Biasanya ini $entuk tin!a #enderita diare
Ti#e +Tin!a ini mem#unyai ciri&ciri $er$entuk sangat cair %menyeru#ai air' dan tidak terlihat
ada $agiannya yang #adat. Ini meru#akan tin!a #enderita diare kronis
ii. in*a berdasaran !arnanya
14
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
15/52
Carna Artinya emungkinan #enye$a$
7akanan
/i!au 7akanan terlalu ce#at
mele(ati usus $esar
sehingga tidak lagitercerna se#erti #ada
#enyakit diare. /ati tidak
sem#at untuk
menghancurkan makanan
dengan sem#urna
Sayur&sayuran, su#lemen
=at $esi, #e(arna
makanan $er(arna hi!ause#erti minuman $erasa
Carna terang se#erti
#utih#ucat
urangnya em#edu #ada
*eses. emungkinan
terindikasi kantong
em#edu yang mengalami
o$struksi
Termasuk konsumsi o$at&
o$atan se#erti dosis yang
$esar terhada# $ismuth
su$salicylate dan o$at anti
diare lain nya
uning, $erlemak dan
$er$au
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
16/52
!uga $akteri *lora normal yang ada di dalam colon, teta#i ini !uga $isa
diindikasikan se$agai masalah kesehatan se#erti diare dan #erut kem$ung.
2. A#a #enye$a$ diare $erserta darah dan lendir@
)enye$a$ diare $erdarah dan $erlendir dam#ak #roses invasion dan cytotoxindi kolon
sehingga muncul in*lamasi. 7ikroorganisme akan melakukan in8asi sehingga ter!ad
#em$engkakan dan kerusakan sel mukosa usus sehingga da#at ditemukannya darah dan leukosit
#ada tin!a.
c) Tn B juga mengeluh mual, muntah, kram #erut, disertai badan lemas, demam +)
". Bagaimana hu$ungan mual, muntah, kram #erut, disertai $adan lemas dengan BAB
cair yang dialami@
Pada kasus Tn. B BAB cair meruakan damak dari in!eksi E. coli.
"elain BAB cair muncul #e$ala lain yai%u mual& mun%ah& kram eru% dan
dehidrasi.
'ram eru% meruakan damak dari hy(kalemia akiba% diare. 'alium
bereran en%in# dalam re(larisasi aksi (%ensial. )iare menurunkan
abs(rbsi kalium sehin##a %er$adi ke%idaks%abilan s%imulus un%uk melakukan
re(larisasi. "aa% %idak %er$adi re(lrisasi (%ensial aksi %idak daa% %urun ke
keadaan res%in# (%ensial. Pada (%(% %er$adi s%imulus %erus menerus yan#
menyebabkan leasnya kalsium sark(lasma ke in%rasel lebih dari n(rmal.
*al ini menyebabkan calcium berika%an den#an %r((nin + yan# men#inisiasi
ika%an ,lamen% ak%in dan my(sin sehin##a menimbulkan k(n%raksi %erus-
menerus.
un%ah meruakan sua%u cara %rak%us #as%r(in%es%inal un%uk
membersihkan salurannya dari isinya. )is%ensi dan iri%asi berlebihan ada
du(denum daa% meran#san# res(n mun%ah di ba%an# (%ak /brain s%em.ri%asi dan dis%ensi ada #as%er a%au du(denum daa% meran#san# an%i
eris%al%ik yan# menyebabkan #erakan eris%al%ic ber#erak ke arah
berlaanann sehin##a isis #as%er dan du(denum keluar.
ual adalah %anda akan mun%ah yan# daa% berkai%an den#an mun%ah
a%auun %idak. Biasanya %er$adi seba#ai res(n %er$adinya iri%asi di %rak%us
16
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
17/52
#as%r(in%es%inal. ual daa% diakiba%kan (leh han%aran s%imulus dari nerus
a#us ke usa% mual ada en%rikel 4. un%ah daa% %er$adi %ana adanya
mual& karena usa% mual akan men#irim s%imulus ke usa% mun%ah dan
men#ak%iasi ser(%(nin 5-*T 3 rece%(r.
ese%(r ser(%(nin memen#aruhi banyak brain s%em nuclei& seer%i
nucleus %rac%us s(li%arius& d(rsal a#al& hrenic nuclei& medullary nuclei
/un%uk men#a%ur resirasi& dan nuclei haryn#eal& !acial& dan er#erakan
lidah un%uk men#inisiasi mun%ah.
"alah sa%u #e$ala dari dehidrasi adalah %ubuh men$adi lemas. Tubuh
lemas diakiba%kan kekuran#an cairan un%uk mensulai aliran darah& dimana
(lume darah menurun sehin##a %ekanan darah menurun. "el-sel %ubuh
kekuran#an ener#i un%uk melakukan ak%ii%as& c(n%(hnya sel (%(% yan#
kesuli%an un%uk melakukan k(ns%raksi.
2. Dari ge!ala&ge!ala yang ada, diagnosis a#a sa!a yang mungkin ter!adi #ada Tn. B
Berdasarkan ge!ala yang ada kemungkinan ter!adi in*eksi ?nterotoxin ?scherichia coli
atau in*eksi i$rio cholera, dimana keduanya memiliki ge!ala yang sama dengan kasus, sehingga
di#erlukan #emeriksaan #enun!ang untuk menentukan in*eksi mana yang te#at.
3. 7enga#a Tn. B tidak mengalami demam@
Sitotoksik meru#akan toksin yang merusakan la#isan sel mukosa, sedangkan sitotonik
meru#akan toksin yang menggangu *ungsi a$sor$si dan sekresi. Demam tim$ul diaki$atkan oleh
kerusakan !aringan.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
18/52
Tekanan darah * 11/3 mm.g
%adi * 4 x/menit
55 * 2 x/ menit
Tem#erature * "6,&7
". A#a sa!a klasi*ikasi tingkat kesadaran@
5om#os7entis %conscious', yaitu kesadaran normal, sadar se#enuhnya, da#at men!a(a$
semua #ertanyaan tentang keadaan sekelilingnya.
A#atis, yaitu keadaan kesadaran yang segan untuk $erhu$ungan dengan sekitarnya,
sika#nya acuh tak acuh.
Delirium, yaitu gelisah, disorientasi %orang, tem#at, (aktu', mem$erontak, $erteriak&
teriak, $erhalusinasi, kadang $erhayal.
Somnolen %$tundasi, etargi', yaitu kesadaran menurun, res#on #sikomotor yang
lam$at, mudah tertidur, namun kesadaran da#at #ulih $ila dirangsang %mudah
di$angunkan' teta#i !atuh tertidur lagi, mam#u mem$eri !a(a$an 8er$al. Stu#or %so#oro koma', yaitu keadaan se#erti tertidur lela#, teta#i ada res#on terhada#
nyeri.
5oma %comatose', yaitu tidak $isa di$angunkan, tidak ada res#on terhada# rangsangan
a#a#un %tidak ada res#on kornea mau#un re*lek muntah, mungkin !uga tidak ada res#on
#u#il terhada# cahaya'.
2. A#a sa!a klasi*ikasi tingkat dehidrasi@
!lasi(ikasi $ehidrasi
Berdasarkan ejala !linis dan
Pemeriksaan 8isik ejala/tanda
ringan +"9:) 0edang +64:) Berat +1: atau
lebih)
Tingkat kesadaran Sadar etargi Tidak sadar
Pengisian kembali ka#iler 2 detik 2&9 detik e$ih dari 9 detik
;embrane muk&sa 0ormal ering Sangat kering
$enyut jantung Sedikit
meningkat
7eningkat Sangat meningkat
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
19/52
Turg&r kulit em$ali normal em$ali lam$at Tidak segera
kem$ali
8&ntanella 0ormal Agak cekung 5ekung
;ata 0ormal 5ekung Sangat cekung
!eluaran urin 7enurun liguria Anuria
3. Bagaimana inter#retasi dari hasil #emeriksaan *isik@
0ilai normal dari tanda 8ital $agi Tn. B antara lain
Tekanan darah +K"2- untuk systole dan K 4- untuk diastole
0adi + 6-&"--
+ "2&2- xmenit
Tem#erature + 36,9o5&3,2o5
Dari hasil #emeriksaan *isik dida#atkan $ah(a Tn. B memiliki tanda 8ital yang masihnormal. Tn. B datang dengan keadaan sadar %com#os mentis' dan menalami sakit ringan aki$at
kram #erut yang ia rasakan. Selain itu turgor kulit Tn. B masih $aik dan keadaan sadar
menun!ukkan $ah(a Tn. B mengalami dehidrasi ringan yang ditandai $i$ir kering.
9. Bagaimana mekanisme ter!adinya $i$ir kering@
Bi$ir kering yang dialami oleh Tn. B meru#akan dam#ak dari kekurangan cairan aki$at diare.
Air #ada cairan tu$uh didistri$usikan ke organ 8ital terle$ih dahulu, se#erti otak, !antung, #aru&
#aru, dan lain&lain. arena $i$ir tidak $ersi*at 8ital, tu$uh melakukan kom#ensasi dengan
menurunkan kelem$a$an kulit #ada $i$ir.
;. Bagaimana mekanisme ter!adinya turgor kulit@
)ada kulit terda#at serat kolagen yang kuat dan tahan terhada# renggangan namun mudah
untuk di#utar dan dili#at. Selain itu terda#at serat elastis yang memungkitkan renggangan dan
akan kem$ali ke #an!ang semula. edua serat ini akan menyusun dermis sehingga kulit da#at
metoleransi renganggan %stretching'. Serat elstin memungkinkan *leksi$el dan kolagen
mencegah kerusakan !aringan. Air !uga $agian dari kulit yang $er*ungsi men!aga *leksi$elitas
dan ketahanan kulit yang dise$ut turgor kulit.
19
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
20/52
Saat dehidrasi ter!adi kehilangan turgor kulit dengan mencu$it kulit #ada dorsal tangan,
dimana kulit akan menon!ol setelah dicu$it. /al ini dise$a$kan $erkurangnya *leksi$elitas dari
kulit untuk kem$ali ke keadaan semula.
e) Pemeriksaan
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
21/52
2. Bagaimana cara melakukan kultur *eses #ada media endo agar dan media T5BS@
Pr&sedur melakukan kultur nd& Agar
)ermukaan agar haruslah halus dan lem$a$ namun tak $erle$ihan. leskan s#ecimen
sece#atnya setelah diterima la$oratorium. 7edium non&selekti* !uga harus doleskan untuk
meningkatkan kemungkinan #emulihan saat $akteri gram negati8e rendah dan untuk
menyediakan indikasi organisme lain ada dalam s#ecimen. Bila material dikultur langsung dari
s+ab, maka #utarkan #ada seikit area #ada #ermukaan #ada u!ung lalu oleskan dari daerah $erisi
mikroorganisme terse$ut. alu, diinku$asi #ada suhu 3;o5 M& 2o5 dengan keadaan aero$ selama
"4&29 !am dan 94&2 !am.
?ndo agar digunakan karena kandungan sodium sul*itedasar kom$inasi *uchsin untuk
su#resi mikroorganisme gram #ositi*. ?ndo agar diangga# selekti* karena mengandung inhi$itor
yang kuat untuk mikroorganisme gram #ositi*. Bentuk coli mem*ermentasikan laktosa
menghasilkan (arna merah muda ke merah #ada medium. oloni organisme yang tidak
mem*ermentasikan laktosa men!adi trans#aran ke merah mudah #ucat #ada latar (arna medium
merah muda.
Pr&sedur melakukan kultur T7B0 Agar
ultur *eses #ada media T5BS dia(ali dengan #em$uatan agar T5BS dengan cara
a 7elarutkan ser$uk agar T5BS di dalam "-- ml air suling.$ emudian larutan terse$ut dimasukkan ke dalam micro(a8e selama 2 menit dan
kemudian didinginkan hingga tem#eratur men!adi 6-o5.c arutan agar T5BS yang sudah didinginkan kemudian dituang ke dalam ca(an #etri dan
kemudian dilakukanstrea plate$akteri #ada media agar terse$ut.
)ermukaan agar haruslah halus dan lem$a$ namun tak $erle$ihan. leskan s#ecimen
sece#atnya setelah diterima la$oratorium. Suntikan yang $anyak direkomendasikan terutama $ila
s#ecimen tidak segar karena medium $esi*at sangat sensiti8e dan 8i$rio mudah mati.
)emindahan s#ecimen ke la$oratorium harus menggunakan medium 5ary dan Blair. S#esimen
8i$rio !uga tidak $oleh di $ekukan. alu, melakukan inku$asi dengan menghindari dari cahaya
#ada suhu 3;o5 M& 2o5 #ada keadaan aero$ selama "4&29 !am.
T5BS agar $ersi*at selekti* untuk isolasi ". choleradan ". parahaemolytic&sdan 8i$rio
lainnya. Inhi$isi $akteri gram #ositi* dilakukan oleh oxgall, yang muncul secara alami dari
21
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
22/52
cam#uran garam em#edu dan sodium cholate. Sodium thiosul*ate $er*ungsi se$agai sum$er
sul*ur dan dalam kom$inasi dengan *erric citrate menghasilkan hydrogen sul*ide. Sukrosa
digunakan se$agai sum$er meta$olism 8i$rio yang da#at di*ermentasikan. #/ alkaline
meningkatkan #ertum$uhan . cholera. Thymol $lue dan $romthymol $lue $er#eran se$agai
indicator #/.
3. Bagaimana cara #emeriksaan darah samar@
)emeriksaan darah samar %occult $lood' da#at dilakukan dengan $e$era#a cara se#erti tes
orthotoluidin %hematest', tes $en=idine, dan tes guaiac. Tes $ergantung #ada akti8itas
#seudo#eroxidase dari hemoglo$in dan kandungan deri8ate $esi. elom#ok akti* mengandung
$esi dalam hemoglo$in yang da#at digunakan untuk trans*er oksigen dari hydrogen #eroksida ke
su$stansi yang da#at teroksidasi. ksigen yang dile#as hydrogen #eroksida diterima $en=idine
atau orthotoluidine mem$entuk (arna $iru. Diet #asien da#at memengaruhi hasil dan $esi
anorganik tidak da#at menghasilkan (arna $iru. Tes orthotoluidine le$ih sensiti8e di$andingkan
tes $en=idine, sedangkan tes guaiac tidak terlalu sensiti8e di$anding keduanya.
Tes uaiac
d Buatlah emulsi tin!a dalam ta$ung reaksi dengan air atau dengan larutan garam kira& kira ;&
"- ml dan #anaskan hingga mendidih
e Saringlah emulsi yang masih #anas dan $iarkan *iltrat sam#ai men!adi dingin, dan
tam$ahkan " ml asam asetat glasial lalu cam#urkan
* e dalam ta$ung reaksi kedua dimasukkan se#ucuk #isau ser$uk guaiac dan 2 ml alcohol
1;: cam#ur.
g Tuanglah secara hati& hati isi ta$ung kedua kedalam ta$ung yang $erisi emulsi tin!a sehingga
kedua !enis cam#uran teta# se$agai la#isan ter#isah
h Berikan " ml hydrogen #eroksidase 3:, cam#ur.
i /asil #ositi* terlihat dari (arna $iru yang ter!adi #ada $atas kadua la#isan itu
Tes Ben?idine
22
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
23/52
edalam 3 ml larutan $en=idine dalam glacial acetic acid ditram$ahkan 2 ml laruan yang ingin
diu!i %emulsi *eses'. /asil #ositi* menun!ukan #eru$ahan (arna ke $iru kehi!auan.
Tes @rth&t&luidine
a. )anaskan cairan yang akan diu!i %emulsi *eses' untuk menghancurkan #eroxidase.
$. alu dinginkan dan cam#ur dalam 8olume yang sama orthotoduline dan hydrogen #eroksida
ke dalam ta$ung lain.
c. Tam$ahkan cairan yang diu!i dengan meneteskan ke ta$ung dalam 8olume yang sama yang
sudah ditam$ahkan.
d. Bila hasil $iru kehi!auan meru#akan hasil #ositi*
9. )emeriksaan la$oratorium a#a sa!a yang da#at digunakan untuk menegakkan
diagnosis@
?8aluasi la$oratorium #asien tersangka diare in*eksi dimulai dari #emeriksaan *eses
adanya leukosit. otoran $iasanya tidak mengandung leukosit, !ika ada itu diangga# se$agai
#enanda in*lamasi kolon $aik in*eksi mau#un non in*eksi. arena netro*il akan $eru$ah, sam#el
harus di#eriksa sesegera mungkin. Sensiti*itas lekosit *eses terhada# in*lamasi #atogen
%Salmonella, Shigella dan 5am#ylo$acter' yang dideteksi dengan kultur *eses $er8ariasi dari
9;: & 1;: tergantung dari !enis #atogennya.
)enanda yang le$ih sta$il untuk in*lamasi intestinal adalah lakto*erin. akto*erin adalah
gliko#rotein $ersalut $esi yang dile#askan netro*il, ke$eradaannya dalam *eses menun!ukkan
in*lamasi kolon. )ositi* #alsu da#at ter!adi #ada $ayi yang minum ASI.
Biakan kotoran harus dilakukan setia# #asien tersangkaSalmonella,5am#ilo$akter, atau
Shigella s## atau menderita diare in*lammasi $erdasarkan klinis dan e#idemiologis, test lekosit
*eses atau lato*erin #ositi*, atau keduanya. )asien dengan diare $erdarah yang nyata harus
dilakukan kultur *eses untuk ?/?5 "; + /. )asien dengan diare $erat, demam, nyeri
a$domen, atau kehilangan cairan harus di#eriksa kimia darah, natrium, kalium, klorida, ureum,
kreatinin, analisa gas darah dan #emeriksaan darah lengka#.
)emeriksaan radiologis se#erti sigmoidosko#i, kolonosko#i dan lainnya $iasanya tidak
mem$antu untuk e8aluasi diare akut in*eksi.
23
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
24/52
)emeriksaan la$oratorium lain yang da#at digunakan untuk menegakkan diagnosis
adalah dengan mengidenti*ikasi T danatau ST. ?ISA %En'yme-lined Imm&nosorbent ssay
echnology', )5 %#olymerase Chain eaction' Sedangkan untuk mengidenti*ikasi ?T?5 5
dilakukan hanya dengan cara molekular $ukan secara *enoti# karena 5 tidak terda#at #ada
#ermukaan $akteri.
;. Bagaimana taksonomi dan mor*ologi mikroorganisme #enye$a$ #enyakit #ada Tn.
B@
Berdasarkan taksonominya, da#at
digolongkan se$agai $erikut+
ingdom + Bacteria
)hylum + )roteo$acteriaelas + Gamma )roteo$acteria
rdo + ?ntero$acterialesamili + ?ntero$acteriaceae
Genus + ?scherichia
S#esies +Escherichia coli
Bakteri ini $er$entuk $atang, $erukuran -,9
& -, x ",- & 3,- Nm, termasuk gram negati*,
da#at hidu# soliter mau#un $erkelom#ok, umumnya motil, tidak mem$entuk s#ora, serta
*akultati* anaero$.
Struktur sel ?. coli dikelilingi oleh mem$ran sel, terdiri dari sito#lasma yang
mengandung nukleo#rotein. 7em$ran sel ?. 5oli ditutu#i oleh dinding sel $erla#is ka#sul.
lagela dan #ili ?. coli men!ulur dari #ermukaan sel.
Tiga struktur antigen utama #ermukaan yang digunakan untuk mem$edakan
seroti#e golongan ?. coli adalah dinding sel, ka#sul dan *lagela. Dinding sel ?. coli $eru#a
li#o#olisakarida yang $ersi*at #irogen dan menghasilkan endotoksin serta diklasi*ikasikan
se$agai antigen . a#sul ?. coli $eru#a #olisakarida yang da#at melindungi mem$ran luar
dari *agositik dan sistem kom#lemen, diklasi*ikasikan se$agai antigen . lagela ?. coli
terdiri dari #rotein yang $ersi*at antigenik dan dikenal se$agai antigen /.
6. Bagaimana daur hidu# dari mikroorganisme #enye$a$ #enyakit #ada Tn. B@
24
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
25/52
?.5oli$erkem$ang $iak dengan#em$elahan $inerdankon!ugasi%Otrans*er materi
genetikmelalui#ilusseksO'.
Gam$ar kiri meru#akan #roses #eme$elahan $iner. Gam$ar kanan meru#akan gama$aran $akteri melakukan kon!ugasi
?. coli !uga mengalami #roses kontak sel langsung yang dikenal se$agai kon!ugasi
dimana materi genetik ditrans*er antara dua sel $akteri melalui *im$riae khusus yang dise$ut #ili
seks %!uga dikenal se$agai *im$riae kon!ugasi'. /al ini $ukan meru#akan re#roduksi seksual
karena tidak ada *usi gamet. on!ugasi ter!adi le$ih !arang dari#ada #em$elahan sel.
. Bagaimana ge!ala klinis aki$at mikroorganisme terse$ut@
Diare yang di#roduksi oleh ?T?5 meru#akan dari ti#e sekretori + #enyakit dimulai dari
onset ti$a ti$a dari *eses yang $erair %tan#a darah atau sel in*lamatori' dan selalu disertai muntah,
yang $eru!ung #ada dehidrasi dari kehilangan cairan dan elektrolit %sodium, #otasium, klorida,
dan $ikar$onat' dalam *eses. ehilangan cairan secara #rogrsi* mengaki$atkan mulut kering,
nadi meningkat, letargis, #enurunan turgor kulit, #enurunan tekanan darah, kram otot, dan$elakangan shock se$agai $entuk yang #arah. Tingkat dehidrasi dikategorikan dari mild sam#ai
se8ere, dan #er$edaan secara klinis ini #enting dalam #enentuan tera#i yang sesuai. )asien
adalah a*re$il %tan#a demam'. Biasanya diare $erakhir hanya 3 sam#ai 9 hari dan meru#akan
$atasan #ri$adi !ika hidrasi di#ertahankan, #asien $ertahan, dan tan#a resiko yang lain. Dengan
#engo$atan yang sesuai, kematian akan sangat rendah %K":'.
25
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
26/52
4. Bagaimana #enatalaksaan diare yang dalami Tn. B@
i 5ehidrasi
)em$erian cairan intra8ena untuk #asien dehidrasi. Setelah #engem$alian tekanan darah
dan #emulihan tanda dehidrasi, #asien da#at di$eri cairan rehidrasi oral selam tera#i. )ada
dehidrasi ringan da#at di$eri cairan rehidrasi secara oral.
ii Antimikr&bia
Antimikro$ia meru#akan hal #enting dalam tata laksana diare tra8eler karena ge!ala
mudah dikenali dan ?T?5 meru#akan #athogen yang #aling sering. Antimicro$ial #ada diare
tra8eler tidak hanya mengo$ati ?T?5 ta#i se$a$ lainnya !uga %enteroaggregative E. coli,
Shigella, dan Campylobacter'.Aki$at ter!adi resistensi antimikro$ia digunakan doxycycline, trimetho#rim&
sul*amethoxa=ole, erythromycin, nor*loxacin, ci#ro*loxacin, ol*oxacin, a=ithromycin dan
ri*amycin. Telah ditemukan $e$era#a $akteri telah mengalami resistensi sehingga da#at
dilakukan kom$inasi o$at.
/asil #enelitian ditemukan tidak ditemukan strain yang resisten terhada# ci#ro*loxacin,
sehingga konsumsi ci#ro*locxacin ;-- mg setia# "2 !am selama " hari untuk mengurangi ge!ala
dalam 29 !am direkomendasikan. Da#at dilakukan konsumsi ri*aximin #ada orang de(asa 2--
mg dua kali sehari selama 3 hari. ntuk anak&anak direkomendasikan a=ithromycin "-
mgkghari selama 2 hari (alau $elum ada #enelitian yang memastikanya.
iii Tera#i %utrisi dan ;icr&nutrien
Ditemukan $ah(a #enam$ahan =inc #ada tera#i diare anak da#at mem#er#endek durasi
dan menurunkan mortalitas diare. Tera#i nutrisi #ada diare anak termasuk aki$at ?T?5
meru#akan hal #enting #ada tata laksana. ?#isode diare da#at menurunkan status nutrisi dan
mengham$at #ertum$uhan anak. )erlu di#erhatikan #em$erian makanan terutama ASI le$ih a(al
saat tera#i meru#akan hal #enting. 7akanan tam$ahan selama dan setelah diare da#at
mem#erce#at #emulihan #ertum$uhan.
1. Bagaimana #ecegahan dari diare aki$at mikroorganisme terse$ut@
26
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
27/52
i. )enularan diare menye$ar melalui !alur *ekal&oral, #enularannya da#at dicegah dengan
men!aga higiene #ri$adi yang $aik, termasuk sering mencuci tangan setelah keluar dari toilet
dan khususnya selama mengolah makanan.
ii. otoran manusia harus diasingkan dari daerah #emukiman, dan he(an ternak harus ter!aga
dari kotoran manusia.iii. 7akanan dan air meru#akan #enularan yang utama, ini harus di$erikan #erhatian khusus.
Air untuk minum, air yang digunakan untuk mem$ersihkan makanan, atau air yang
digunakan untuk memasak harus disaring dan diklorinasi.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
28/52
?. eterkatan Antar 7asalah
28
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
29/52
. Sintesis
Dalam kasus, Tn. B ini mengalami in*eksi oleh $akteri ?scherichia coli kelom#ok
enterotoxigenic ?.coli %?T?5'. Dimana #eristi(a ter!adi in*eksi ?T?5 ini umum ter!adi ke#ada
#ara (isata(an (isata(an dan anak anak. )enye$a$ utama dari a(al terin*eksinya ?T?5 adalah
melalui makanan atau minuman yang telah terkontaminasi atau *aktor higenitas lingkungan
terse$ut.
?T?5 meru#akan $akteri yang nonin8asi*, termasuk gram negati*, memiliki $entuk se#erti
$atang tidak terlihat $er$eda dari ?.coli yang meru#akan *lora normal #ada usus manusia.
Bakteri ini memiliki *im$rae di#ermukaannya. im$rae ini sangat #enting untuk di#erhatikan
karena *im$rae #ada $akteri ?T?5 mengaki$atkan $akteri ?T?5 da#at melekat #ada rese#tor
s#esi*ik #ada $agian #ermukaan dari enterosit lumen intestinal dan mulai $erkolonisasi atau
sering dise$ut 5oloni=ation ators %5s'.
etika ?T?5 telah melekat ke $agian #ermukaan usus, ia akan mele#askan enterotoxin.
?nterotoxin yang dile#askan oleh ?T?5 ini memiliki dua ti#e, yakni /eat&la$ile enterotoxin
%T' dan /eat&sta$ile enterotoxin %ST'. edua dari enterotoxin ini memiliki #er$edaan
mekanisme ker!anya teta#i keduanya mengaki$atkan ter!adinya diare #ada manusia yang
diin*eksi oleh $akteri terse$ut.
/eat la$ile enterotoxin %T' memiliki dua su$unit yang secara struktural indentik Su$unit A
dikeliling oleh lima su$unit B yang indentik. etika ?T?5 $erkolonisasi dan kemudian
mele#askan T, su$unit TB secara ire8ersi$el $erikatan #ada G7" ganglioside, dan su$unit A
akan mengakti8asi adenylate cyclase, yang akan mengaki$atkan #eningkatan cA7). Ini
menstrimulasi sekresi klorida #ada sel kri#ta dan mengham$atan #enyera#an neutral sodium
klorida oleh sumur 8illus #ada sel intestinal. etika aksi ini ter!adi dan melam#aui ka#asitas
#enyera#an di usus, maka akan ter!adi diare yang disertai oleh *eses yang $erair.
Sementara, /eat sta$ile enterotoxin %ST' meru#akan nonantigenik. Terda#at dua 8arian yaitu
ST# dan STh yang memiliki mekanisme aksi yang indentik. )ele#asan didalam usus halus, ST
secara re8ersi$el mengikat guanylate cyclase, mengaki$atkan #eningkatan kadar dari cG7). ST
!uga memiliki im#likasi dalam kontrol #roli*erasi sel melalui #eningkatan kadar kalsium
intraseluler. Bersamaan dengan T yang dile#askan oleh ?T?5, maka akan $eru!ung #ada diare
*eses yang $erair secara $erle$ihan. Inilah yang mengaki$atkan Tn. B mengalami BAB yang cair
sam#ai le$ih dari 6xhari. Sementara BAB yang tidak disertai darah dan lendiri ini mengindikasi
29
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
30/52
$ah(a ?T?5 meru#akan salah satu $akteri yang $ersi*at nonin8asi*, $akteri ini tidak masuk
kedalam sel e#itel usus dan merusaknya ,teta#i $akteri ini mele#askan enterotoksin yang masuk
ke dalam e#itel usus.
Selain itu, Tn. B mengalami mual, muntah, kram #erut, disertai $adan lemas, dan tidak ada
demam. Diare yang dialami oleh Tn.B mengaki$atkan Tn.B mengalami dehidrasi. Dehidrasi ini
yang mengaki$atkan $adan terasa lemas kemudian #ada #emeriksaan *isik di!um#ai $i$ir kering
dan turgor kulit. )ada kasus Tn.B, turgor kulit masil tergolong $aik mengindikasikan $ah(a
dehidrasi yang dialami Tn.B masih ringan. Sementara, mual dan muntah yang dirasakan oleh
Tn.B diaki$atkan oleh adanya gangguan elektrolit cairan yang mengaki$atkan tidak
seim$angnya rangsangan #otensial aki$atnya re#olarisasi #otensial tidak ter!adi. Ini
mengaki$atkan tim$ulnya sensai mual yang kemudian dirangsang oleh sara* ner8us 8agus ke
otak sehingga menginisiasi tim$ulnya muntah. )enye$a$ ketidakseim$angan elektrolit cairan
aki$at diare ini !uga $erdam#ak tim$ulnya kram #ada #erut. Tim$ulnya kram #erut diaki$atkan
#roduksi kalsium $erle$ihan diintraseluler sehingga mengaki$atkan kalsium le$ih lama $erikatan
dengan tro#onin 5. Sehingga hal ini mengaki$atkan *ilamen aktin teta# ter$uka dan da#at
$erikatan dengan miosin yang menye$a$kan kontraksi otot $erle$ih. Ini lah menga#a ter!adinya
kram #erut yang dialami Tn.B.
)ada #emeriksaan la$oratorim dida#atkan secara mikrosko#is amoe$a negati* menandakan
$ah(a tidak ditemukannya amoe$a karena amoe$a !uga da#at menim$ulkan ter!adinya diare
yang ham#ir miri# dengan diare yang dise$a$kan oleh ?T?5 ini. emudian, darah samar
negati*. Ini menun!ukkan $ah(a *eses #ada #asien tidak mengandung darah $erarti tidak ter!adi
kerusaakkan #ada sel e#itel dan meru#akan salah satu #endukung menga#a #asien tidak demam.
)ada kultur *eses, media endo agar terlihat $erkoloni. Se$agaimana telah di!elaskan
se$elumnya $ah(a ?T?5 memiliki 5oloni=ation actors mengaki$atkan in*eksi $akteri ?T?5
$iasanya $erkoloni. ?.coli #ada #emeriksaan media endo agar da#at melakukan *ermentasi
sehingga tam#ak cem$ung dan menghasilkan (arna hi!au kilat logam. Sementara, #ada media
T5BS, ditemukan $ah(a negati* kolera $erarti #asien mengalami diare tidak diaki$atkan oleh
$akteri kolera karena ge!ala diare yang diaki$atkan oleh i$rio cholera dengan ?.coli ham#ir
miri#.
30
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
31/52
G. earning Issues
". ?.coli
i. 7or*ologi
Berdasarkan taksonominya, da#at digolongkan se$agai $erikut+
ingdom + Bacteria)hylum + )roteo$acteria
elas + Gamma )roteo$acteria
rdo + ?ntero$acterialesamili + ?ntero$acteriaceae
Genus + ?scherichia
S#esies +Escherichia coli
Bakteri ini $er$entuk $atang, $erukuran -,9 &
-, x ",- & 3,- Nm, termasuk gram negati*,
da#at hidu# soliter mau#un $erkelom#ok,
umumnya motil, tidak mem$entuk s#ora,
serta *akultati* anaero$.Escherichia adalah
$asil Gram&negati* yang mem*ermentasi
laktosa
Struktur selE. coli dikelilingi oleh mem$ran
sel, terdiri dari sito#lasma yang
mengandung nukleo#rotein. 7em$ran selE.
coli ditutu#i oleh dinding sel $erla#is ka#sul. lagela dan #ili E. coli men!ulur dari
#ermukaan sel.
Tiga struktur antigen utama #ermukaan yang digunakan untuk mem$edakan
seroti#e golonganE. coliadalah dinding sel, ka#sul dan *lagela. Dinding sel E. coli$eru#a
li#o#olisakarida %)S' yang $ersi*at #irogen dan menghasilkan endotoksin serta
diklasi*ikasikan se$agai antigen . a#sul ?. coli $eru#a #olisakarida yang da#at melindungi
mem$ran luar dari *agositik dan sistem kom#lemen, diklasi*ikasikan se$agai antigen .
lagela ?. coli terdiri dari #rotein yang $ersi*at antigenik dan dikenal se$agai antigen /.
Telah ditemukan sekitar "- antigen yang se$agian $ereaksi silang dengan Shigella,
Salmonella, danlebsiella. Galur motil memiliki antigen / %*lagellar' yang da#at digunakan
untuk ke#entingan e#idemiologi.Escherichia!uga memiliki angigen %ca#sular' seru#a dengan
antigen i #ada Salmonella. Galur enterotoxigenic !uga memiliki *aktor kolonisasi antigen
%5AI, 5AII'. Genus Escherichia umumnya mengkoloni usus $esar se$agai *lora normal
31
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
32/52
teta#i se$agian $er#otensi se$agai #atogen %o#ortunistik'. )enularan antarorang terkait hygiene,
sanitasi, dan #engolahan makanan.E. coliyang menye$a$kan diare sangat $anyak ditemukan di
seluruh dunia. E. coli ini diklasi*ikasikan $erdasarkan karakteristik si*at 8irulensinya dan
masing&masing kelom#ok menye$a$kan #enyakit melalui mekanisme yang $er$eda. Si*at
#erlekatan sel e#itel usus halus atau usus $esar dikodekan oleh gen di #lasmid. Dengan cara yang
sama, toksin sering di#erantarai oleh #lasmid atau *aga.
ii. Daur hidu#
E.Coli$erkem$ang $iak dengan#em$elahan $inerdankon!ugasi%Otrans*er materi
genetikmelalui#ilusseksO'.
?. coli !uga mengalami #roses kontak sel
langsung yang dikenal se$agai kon!ugasi dimana materi
genetik ditrans*er antara dua sel $akteri melalui *im$riae
khusus yang dise$ut #ili seks %!uga dikenal se$agai
*im$riae kon!ugasi'. /al ini $ukan meru#akan
re#roduksi seksual karena tidak ada *usi gamet.
on!ugasi ter!adi le$ih !arang dari#ada #em$elahan sel.
?. coli yang mengandung *aktor kesu$uran %M'
dikenal se$agai #lasmid men!alani kon!ugasi dengan
terle$ih dahulu menyalin genom. Bakteri ini dise$ut
donor. Bakteri ini kemudian mele#askan en=im yang
mengandung Osinyal ka(inO yang menun!ukkan $ah(a
ia sia# untuk trans*er genetik. ?n=im ka(in ini menarik $akteri yang tidak mengandung *aktor
kesu$uran %&', $akteri ini adalah #enerima. Donor ?. coli $akteri menghu$ungkan #ilus seks
untuk $akteri #enerima, dan menyuntikkan #lasmid. Setelah #ilus ter#utus, trans*er $erhenti.
Ter$entuklah dua $akteri $aru yang sama&sama mengandung #lasmid %M'.
iii.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
33/52
E. coli nterat&genik +P7) meru#akan #enye$a$ diare yang #enting #ada $ayi,
terutama di negara $erkem$ang. ?)?5 se$elumnya dikaitkan dengan (a$ah diare di ruang
#era(atan di negara ma!u. ?)?5 menem#el #ada sel mukosa usus halus. aktor yang
di#erantarai oleh kromosom meningkatkan #erlekatan. Terda#at kehilangan mikro8ili
%#enum#ulan', #em$entukan tum#uan *ilamen aktin atau struktur miri#&mangkuk, dan
kadang&kadang, ?)?5 masuk ke dalam sel mukosa. esi yang khas da#at dilihat #ada $io#si
lesi usus halus di mikogra* elektron. Aki$at in*eksi ?)?5 adalah diare encer, yang $iasanya
sem$uh sendiri teta#i da#at men!adi kronik. Diare ?)?5 dise$a$kan oleh $er$agai seroti#e
s#esi*ikE. coli/ strain diidenti*ikasi dengan antigen dan kadang&kadang dengan #enentuan
ti#e antigen /. 7odel in*eksi dua&taha# yang menggunakan sel /)?#&2 !uga da#at
dilakukan. )emeriksaaan untuk mengidenti*ikasi ?)?5 dilakukan di la$oratorium ru!ukan.
amanya diare ?)?5 da#at di#er#endek dan diare kronik da#at dio$ati dengan tera#i
anti$iotik. ntuk mem$edakan dengan galur lain digunakan #elacak D0A. Ge!ala klinis
demam, mual, muntah, diare, dan BAB tidak $erdarah.
E. coli nter&t&ksigenik +T7) adalah #enye$a$ umum diare (isata(anJ atau tra8eller
diarrheaJ dan #enye$a$ diare yang sangat #enting #ada $ayi di negara $erkem$ang. aktor
kolonisasi ?T?5 s#esi*ik untuk mendorong #erlekatan ?T?5 #ada sel e#itel usus halus
manusia. Be$era#a strain ?T?5 menghasilkan eksotoksin yang tidak tahan #anas %Ta$ile
Toxin' %B7 4-.---' yang $erada di $a(ah kendali genetik #lasmid. Su$unit B&nya
menem#el #ada gangliosida G7" di br&sh border sel e#itel usus halus dan mem*asilitasi
masuknya su$unit A %B7 26.---' ke dalam sel, yang kemudian mengakti*kan adenil siklase.
/al ini meningkatkan konsentrasi lokal siklik adenosin mono*os*at %cA7)' secara
33
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
34/52
$ermakna, yang mengaki$atkan hi#ersekresi air dan klorida yang $anyak dan lama serta
mengham$at rea$sor$si natrium. umen usus teregang oleh air, ter!adi hi#ermotilitas dan
diare yang $erlangsung selama $e$era#a hari. T $ersi*at antigenik dan $ereaksi&silang
dengan enterotoksin "ibrio cholerae. T merangsang #roduksi anti$odi #enetralisir di dalam
serum %dan kemungkinan di #ermukaan usus' #ada orang yang se$elumnya terin*eksi
dengan enterotoksinE. coli. rang yang hidu# di daerah dengan #re8alensi organisme yang
sangat tinggi %misal, #ada $e$era#a negara $erkem$ang', kemungkinan memiliki anti$odi
dan !arang mengalami diare aki$at #a!anan ulang oleh E. coli #enghasil T. )emeriksaan
terhada# T antara lain+". Akumulasi cairan di usus #ada he(an #erco$aan
2. )eru$ahan sitologik yang khas #ada $iakan sel o8arium hamster 5ina dan sel lainnya
3. Stimulasi #roduksi steroid #ada $iakan sel tumor adrenal
9. )emeriksaan ikatan dan imunologik dengan antiserum standar terhada# T. )emeriksaanini hanya da#at dilakukan di la$oratorium ru!ukan.
Be$era#a strain ?T?5 menghasilkan enterotoksin yang tahan #anas %STsta$ile toxin'
%B7 ";--&9---', yang $erada di $a(ah kendali kelom#ok #lasmid heterogen. ST
mengakti*kan guanilil siklase dalam sel e#itel enterik dan merangsang sekresi cairan. Banyak
strain ST #ositi* !uga menghasilkan T. Strain yang mem#roduksi kedua toksin terse$ut
menye$a$kan diare yang le$ih $erat.
)lasmid yang mem$a(a gen untuk enterotoksin %T, ST' mungkin !uga mem$a(a
gen untuk *aktor kolonisasi yang mem*asilitasi #enem#elan strainE. coli#ada sel e#itel usus.
aktor kolonisasi tertentu muncul dalam *rekuensi tertentu #ada $e$era#a seroti#e. Seroti#e
?T?5 tertentu terse$ar luar yang lainnya memiliki memiliki distri$usi yang ter$atas. Ada
kemungkinan $ah(a se$enarnya setia# E. coli da#at mem#eroleh #enyandi #lasmid untuk
enterotoksin. Tidak ada hu$ungan yang !elas antara strain ?T?5 dan strain ?)?5 dalam
menim$ulkan diare anak. Begitu !uga, tidak ada keterkaitan antara strain enterotoksigenik
dengan strain yang da#at mengin8asi sel e#itel usus.
Sangat dian!urkan untuk $erhati&hati dalam memilih dan memakan makanan yang
mungkin terkontaminasi dengan ?T?5 agar terhindar dari diare (isata(an. )ro*ilaksis
antimikro$a mungkin e*ekti* teta#i da#at meningkatkan resistensi $akteri terhada# anti$iotik
dan se$aiknya tidak direkomendasikan secara umum. Bila ter!adi diare, tera#i anti$iotik
da#at secara e*ekti* mem#ersingkat durasi #enyakit.
34
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
35/52
E. coli nter&hem&ragik +.7) menghasilkan 8erotoksin. Dinamakan $erdasarkan e*ek
sitotoksiknya terhada# sel ero, suatu sel gin!al monyet A*rika. )aling sedikit ada dua
$entuk antigenik toksin. ?/?5 menim$ulkan kolitis hemoragik, diare yang $erat, dan #ada
sindroma hemolitik uremik, suatu #enyakit yang mengakit$atkan gagal gin!al akut, anemia
hemolitik, mikroangio#ati, dan trom$osito#enia. erotoksin memiliki $anyak si*at yang
seru#a dengan toksin Shiga yang dihasilkan oleh $e$era#a strain Shigella dysenteriae ti#e "
namun, dua toksin terse$ut $er$eda secara antigenik dan genetik. Seroti#e E. coli yang
menghasilkan 8erotoksin, ";+/ adalah seroti#e yang #aling sering ditemukan dan satu&
satunya yang da#at diidenti*ikasi. ?T?5 ";+/ tidak menggunakan sor$itol, tidak se#erti
ke$anyakan E. coli lain, dan !uga negati* #ada agar sor$itol 7ac5onkey %sor$itol le$ih
digunakan dari#ada laktosa' strain ";+/ !uga negati* #ada u!i 7G. Antiserum s#esi*ik
digunakan untuk mengidenti*ikan strain ";+/. )emeriksaan untuk 8erotoksin dilakukan
di la$oratorium ru!ukan. Banyak kasus kolitis hemoragik dan kom#likasinya da#at dicegah
dengan memasak daging sam#ai matang.
E. coli nter&inasi( +'7) menim$ulkan #enyakit yang sangat miri# shigelosis. )enyakit
ini ter!adi #aling sering #ada anak&anak di negara $erkem$ang dan #ada #engun!ung negara&
negara terse$ut. Se#erti shigela, strain ?I?5 tidak mem*ermentasikan laktosa atau
mem*ermentasikan laktosa dengan lam$at dan nonmotil. ?I?5 menim$ulkan #enyakit
dengan mengin8asi sel e#itel mukosa usus.
E. coli nter&agregati( +A7) menye$a$kan diare akut dan kronik %durasi >"9 hari' #ada
masyarakat di negara $erkem$ang. rganisme ini !uga menye$a$kan #enyakit yang
ditularkan melalui makanan di negara industri. rganisme ini ditandai oleh #ola
#erlekatannya yang khas #ada sel manusia. ?A?5 menghasilkan toksin miri# ST dan
hemolisin.
@rganisme
Peri&de
'nkubasi
Ti#ikal
Tanda
dan
ejala
#idemi&l&gi Pat&genesisambaran
!linis
Escherichia coli
%enterotoksigenik
?T?5'
29&2 !am Diare
$erair
)aling sering
menye$a$kan
traveler0s
?T?5 dalam usus
menghasilkan
enterotoksin yang
Biasanya a(itan
diare mendadak
!arang munta.
35
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
36/52
diarrhea1 sta$il terhada#
#anas %ST' atau
la$il terhada#
#anas %T'. Toksin
menye$a$kan
hi#ersekresidalam usus kecil
In*eksi serius
#ada $ayi $aru
lahir. )ada orang
de(asa, $iasanya
s(asirna dalam
"&3 hari.
Escherichia coli
%enteroin8asi*
?I?5'
94&2 !am Disentri adang&kadang
(a$ah disentri
#enye$a$ in*eksi
s#oradik yang
tidak sering
In8asi radang
mukosa kolon
seru#a dengan
shigellosis ?I?5
sangat terkait
dengan Shigella
Diare $erdarah
akut disertai
malaise, nyeri
ke#ala, demam
tinggi, dan nyeri
a$domen.
)enyakit $erat
#ada anak dengan
gi=i $uruk. Sel
darah #utih
terda#at dalam
*eses
Escherichia coli
%enterohemoragik
?/?5'
29&2 !am Diare
$erair,
$erdarah
Diare $erdarah
dise$a$kan oleh
ham$urger yang
kurang masak
#ada restoran
ce#at sa!i
?/?5
menghasilkan
toksin 8ero %toksin
se#erti Shiga'.
Sering seroti#e
";+/
7enye$a$kan
diare $erdarah,
kolitis
hemoragik, dan
se$agian $esar
kasus sindrom
hemolitik uremik.
Biakan *esesuntukE. coli
negati* sor$itol
dan isolat
seroti#e dengan
antiserum untuk
";+/
Escherichia coli
%entero#atogenik
?)?5'
A(itan
lam$at
Diare
$erair
)enye$a$ sering
diare #ada $ayi
$aru lahir di
negara
$erkem$ang.Secara klasik,
menye$a$kan
diare e#idemik di
tem#at #era(atan
$ayi dengan
angka mortalitas
yang tinggi saat
?)?5 menem#el
#ada sel e#itel
mukosa dan
menghasilkan
#eru$ahansitoskeletal da#at
mengin8asi sel.
Ber$eda dengan
E. coli lain yang
meru#akan
enteroadheren
atau
A(itan
tersem$unyi
selama 3&6 hari
dengan kelesuan,
na*su makan$uruk, serta diare.
Biasanya
$erlangsung ;&";
hari. Dehidrasi,
ketidakseim$anga
n elektrolit, dan
kom#likasi lain
36
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
37/52
ini kurang sering
di negara ma!u
enteroagregati*
dan menye$a$kan
diare.
da#at
menye$a$kan
kematian.
)engo$atan
antrimikro$a
#enitng
2. ?nterotoxigenic ?. coli
i. Ge!ala linis
)enyakit diare yang dise$a$kan oleh ?T?5 ditandai dengan onset ce#at $erair, diare
tidak $erdarah 8olume yang cuku# $esar, disertai dengan sedikit atau tidak ada demam. Ge!ala
umum lainnya adalah sakit #erut, malaise, mual, dan muntah. Diare dan ge!ala lainnya $erhenti
secara s#ontan setelah 29 sam#ai 2 !am.
?T?5 adalahE. coli#atogen #enye$a$ utama diare akut dengan dehidrasi #ada anak&
anak dan orang de(asa di negara&negara yang mem#unyai 2 musim mau#un 3 musim. ?T?5
menghasilkan enterotoksin yang menye$a$kan ter&!adinya ekskresi cairan elektrolit tu$uh
sehingga tim$ul diare dengan dehidrasi. ?T?5 tidak menye$a$kan atau sedikit mengu$ah
struktur dalam mukosa usus
7ani*estasi klinik+
Diare cair yang mendadak
0yeri a$domen
0ausea %7ual' 7untah
Sedikit atau tidak adanya demam
ii. )enularan
)enularan $iasa melalui sanitasi yang tidak higienis, termakantertelan makanan yang
terkontaminasi %ecal&oral'
i. Tertelan makanan yang mengandung toksin. Toksin da#at $erasal
dariSta#hylococcus aureus, i$rio s##., dan 5lostridium #er*rigens.
Tertelanekostoksin%!enis neurotoksin' 5lostridium $otulinum.ii. Tertelan organisme yang mensekresikan toksin. rganisme ini$er#roli*erasi #ada
lumen usus dan mele#askan enterotoksin.
iii. Tertelan organisme yang $ersi*at enteroin8asi*. rganisme ini$er#roli*erasi,
menyerang dan menghancurkan sel e#itel mukosa usus.7isalnya,?scherichia coli,
37
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
38/52
Salmonella s##., Bacillus cereus, 5lostridium s##, i$riocholerae, 5am#ylo$acter,
Persinia enterocolitica, Sta#hylococcus aureus.
iii. )atogenesis
?T?5 meru#akan #enye$a$ diare $erair dari ringan sam#ai #arah. rganisme ini #enting#ada diare anak&anak #ada 0egara $erkem$ang dan #enye$a$ utama tra8eler tekena diare #ada
daerah terse$ut.
?T?5 $erkoloni #ada mucosa intestinum dan menghasilkan enterotoxin yang
meningkatkan sekresi intestinal. olonisasi dimediasi oleh #roteinaceous *im$rial atau *i$rillar
coloni=ation *actors %5s' yang di$entuk 5A %coloni=ation *actor antigen', 5S %coli sur*ace
antigen' atau #c* %#utati8e coloni=ation *actor'. Terda#at le$ih dari 2- antigen 5s, namun ;:
?T?5 mengeks#resikan 5AI, 5AII atau 5AI. Anti$odi 5A mengurangi kolonisasi
?T?5 dan #enyakit.
?T?5 melekat #ada e#itelium dari usus halus dan mem#roduksi dua enterotoksin yang
da#at menye$a$kan gastroenteritis. ?nterotoxin ?T?5 terdiri dari dua kelom#ok, T dan ST
yang eks#resinya da#at keduanya atau hanya salah satunya sa!a tergantung strain $akteri. T
enterotoxin memiliki struktur dan *ungsi yang miri# dengan enterotoxin cholera %5T'. T
ditemukan secara #redominan #ada isolate manusia %T&I' memiliki 4-: asam amino dengan 5T
atau miri# 5T, terdiri dari satu su$unit A dan lima su$unit B indentik. Su$unit B $eker!a #ada
#engikatan holotoxin ke #ermukaan ganglion sel G7" dan GD"$, sedangkan su$unit A
$ertanggung !a(a$ atas akti8itas en=imatik toxin. T memiliki akti8itas AD)&ri$osyl trans*erase
dan AD)&ri$osyl moiety dari 0AD ke al#ha&su$unti dari G #rotein #em$entuk stimulus.
/asilnya, ter!adi akti8asi #ermanen adenylate cyclase yang memengaruhi #eningkatan cA7)
intrasel, akti8asi cA7)&de#endent kinases dan akti8asi chanel lorida #ada e#itel sel yang lalu
didukung *os*orilasi 5T %cystic *i$rosis transmem$rane conductance regulator' sehingga
tim$ul diare. T !uga da#at menstimulasi sintesis #rostaglandin dan stimulasi system sara*
enteric yang keduanya menim$ulkan sekresi dan inhi$isi a$sor$si.
Toksin yang tidak tahan #anas ini %T' adalah antigen dan merangsang #enetralan
anti$odi dalam serum orang yang telah terin*eksi dengan strain&strain ?. coli yang menghasilkan
toksin se$elumnya. rang yang $erdiam di daerah endemik $erkemungkinan mem#unyai
anti$odi netralisasi se#erti ini dan le$ih !arang menim$ulkan diare $ila terkena kem$ali ?.coli
yang menghasilkan toksin dari#ada orang yang se$elumnya $elum #ernah kontak dengan toksin.
38
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
39/52
ST meru#akan toxin #e#tide yang kecil yang terdiri dari dua kelas, STa dan ST$, yang
di$edakan dari struktur dan mekanisme ker!a. /anya toxin STa yang $erhu$ungan dengan
#enyakit manusia. ese#tor utama STa adalah mem$rane&s#anning guanylate cyclase, ikatan STa
ke guanylate cyclase menstimulasi akti8itas guanylate cyclase sehingga ter!adi #eningkatan
cG7)&de#endent danatau cA7)&de#endent kinases yang meningkatkan sekresi. Guanylate
cyclase intestinal meru#akan rese#tor endogen ligand yaitu guanylin yang strukturnya miri# STa.
ST memiliki kemam#uan mimikri molekuler.
?T?5 $anyak #ada 0egara $erkem$ang dan sering ditemukan #ada negara dengan
tingkat kanker kolon rendah. STa da#at menekan #roli*erasi sel kanker kolon melalui guanylyl
cylase 5&mediated signaling cascade.
Be$era#a galur %strain' ?T?5 menghasilkan enterotoksin tahan #anas %heat&sta$ile
enterotoxin&ST' yang dikendalikan secara genetik oleh segolongan #lasmid heterogen. )lasmid&
#lasmid yang mem$a(a gen untuk #em$entukan enterotoksin !uga da#at mem$a(a gen untuk
sintesa antigen #ermukaan s#esi*ik %misal 44' yang #enting untuk #erlekatan ?.coli #ada sel&sel
e#itel usus. Ini meru#akan as#ek #enting dari kemam#uan #atogenesis mikroorganisme terse$ut.?nterotoksin yang tahan #anas tidak $ersi*at antigenik dan tidak ditemukan anti$odi yang
menetralkan.
)lasmid yang mem$a(a gen untuk enterotoksin %T, ST' mungkin !uga mem$a(a gen
untuk *aktor kolonisasi yang mem*asilitasi #enem#elan strainE. coli#ada sel e#itel usus. aktor
kolonisasi tertentu muncul dalam *rekuensi tertentu #ada $e$era#a seroti#e. Seroti#e ?T?5
39
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
40/52
tertentu terse$ar luar yang lainnya memiliki memiliki distri$usi yang ter$atas. Ada kemungkinan
$ah(a se$enarnya setia#E. coli da#at mem#eroleh #enyandi #lasmid untuk enterotoksin. Tidak
ada hu$ungan yang !elas antara strain ?T?5 dan strain ?)?5 dalam menim$ulkan diare anak.
Begitu !uga, tidak ada keterkaitan antara strain enterotoksigenik dengan strain yang da#at
mengin8asi sel e#itel usus.
i8. Immunologi
Se$agai #enyakit yang menular dari makanan, $aris #ertama #ertahanan terhada# ?T?5 diare
adalah keasaman lam$ung. )ertahanan nons#esi*ik lainnya motilitas kecil&usus dan #o#ulasi
$esar *lora normal dalam usus $esar.
Insiden dan #re8alensi #enyakit in*eksi ?T?5 menurun seiring $ertam$ahnya usia yang
menun!ukkan $ah(a keke$alan tu$uh terhada# $akteri telah ter$entuk. In*eksi ?T?5 memicu
#roduksi imunoglo$ulin sekretorik A %SIgA' di usus yang da#at mem$erikan keke$alan #rotekti*
dengan mencegah adhesi $akteri dan akti8itas racun. Sistemik IgA dan IgG anti$odi terhada# 5,
racun T dan antigen !uga terlihat ta#i #erlindungan utama terhada# ?T?5 diare diduga
di#roduksi secara lokal anti$odi SIgA terhada# 5. Selain itu, ?ksotoksin thermola$il %T'
meru#akan antigen yang da#at $ereaksi silang dengan enterotoksin untuk merangsang
#roduksi anti$odi #enetralisir Immunoglo$ulindalam serum orang yang terin*eksi
se$elumnya dengan ?. coli enterotoksigenik. rang&orang yang $erada di lokasi&lokasi yang
memiliki sangat la=im strain ini cenderung memiliki anti$odi terhada# strain dan kurang
rentan terhada# #enya!ian dengan diare !ika ter!adi #a#aran ulang.Akan ST toksin adalah non&
imunogenik dan tidak mem$erikan #erlindungan alami terhada# in*eksi ulang dengan ?T?5
yang mem#roduksi ST.
40
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
41/52
)erlindungan keke$alan #asi* $ayi dengan anti$odi 5olostral #enting. ASI !uga
mengandung *aktor nonimmunoglo$ulin %molekul rese#tor yang mengandung' yang da#at
menetralisir ? coli racun dan 5AS.
8. ?#idemiologi
Semua !enis #enyakit diareEscherichia coliditularkan dari orang ke orang tan#a 8ektor
he(an. Insiden ? coli diare !elas $erkaitan dengan ke$ersihan, kecanggihan #engolahan
makanan, sanitasi umum, dan kesem#atan untuk kontak. rekuensi geogra*is ?T?5 diare adalah
$er$anding ter$alik dengan standar sanitasi.
De(asa #er!alanan dari daerah $eriklim sedang ke daerah yang le$ih tro#is $iasanya
#engalaman diare dise$a$kan oleh ?T?5. enomena ini tidak mudah di!elaskan, teta#i *aktor
yang rendahnya tingkat keke$alan dan kesem#atan meningkat untuk in*eksi.
Bila dikelom#okkan, e#idemiologi #enyakit da#at di$agi men!adi
a. 7enurut rang
)er$edaan si*at keadaan karateristik #ersonalindi8idu secara tidak langsung da#at
mem$erikan #er$edaan #ada *aktor resiko #enyakit diare mau#un dera!at resiko #enyakit
diare, serta reaksi indi8idu terhada# #a#aran sangat $er$eda dan di#engaruhi oleh
$er$agai si*at karateristik tertentu. Si*at karateristik itu antara lain+ umur, !enis kelamin,
kelas sosial, !enis #eker!aan, #enghasilan, golongan etnik, status #erka(inan, $esarnya
keluarga, struktur keluarga, dan #aritas.
". mur
Sur8ei De#artemen esehatan tahun 2--3 #enyakit diare men!adi #enye$a$
kematian nomor dua #ada $alita, nomor tiga #ada $ayi, dan nomor lima #ada semua
umur.
Ge!ala klinis #ada orang tua akan le$ih $erat dari#ada anak&anak. Selain itu,
toksinitas !uga memiliki tingkatan, dimana saat $erumur -&; tahun toksinitas akan naik
dan menurun saat ;& "; tahun, lalu kem$ali meningkat. /al ini dise$a$kan oleh
#erkem$angan rese#tor di usus yang da#at menerima ?T?5 in*ection.
2.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
42/52
)enderita gi=i $uruk akan mengalami #enurunan #roduksi anti$odi serta
ter!adinya atro#i #ada dinding usus yang menye$a$kan $erkurangnya sekresi $er$agai
en=im sehingga memudahkan masuknya $i$it #enyakit ke dalam tu$uh terutama #enyakit
diare. Selain itu, #ada daerah de*isiensi =inc ter!adi #eningkatan in*eksi dari ?T?5.
9. Status imunisasi
Diare sering tim$ul menyertai cam#ak, sehingga #em$erian imunisasi cam#ak
!uga da#at mencegah diare. ntuk itu anak harus segera di$eri imunisasi cam#ak ketika
$erumur 1 $ulan sam#ai anak $erusia " tahun.
;. ASI ?ksklusi*
)em$erian makanan $eru#a ASI sam#ai $ayi menca#ai usia 9&6 $ulan, akan
mem$erikan keke$alan ke#ada $ayi terhada# $er$agai macam #enyakit karena ASI
adalah cairan yang mengandung =at keke$alan tu$uh yang da#at melindungi $ayi dari
$er$agai #enyakit in*eksi $akteri, 8irus, !amur dan #arasit. leh karena itu, dengan
adanya =at anti in*eksi dari ASI, maka $ayi ASI eksklusi* akan terlindungi dari $er$agai
macam in*eksi $aik yang dise$a$kan oleh $akteri, 8irus, !amur dan #arasit.
$. Tem#at
)enyakit diare tidak hanya terda#at di negara&negara $erkem$ang atau ter$elakang
sa!a, akan teta#i !uga di!um#ai di negara industri $ahkan di negara yang sudah ma!u
sekali#un, hanya sa!a di negara ma!u keadaan #enyakit diare in*eksinya !auh le$ih
kecil.Selain itu, tem#at endemis memiliki !enis $akteri yang $er$eda&$eda sehingga !enis dan
kemam#uan toxin dari $akteri ?nterotoxin ?. coli !uga $er$eda&$eda. )ada daerah endemic
?T?5 dengan toxin T, ke!adian in*eksi kem$ali !arang ter!adi.
c. Caktu
7asih seringnya ter!adi (a$ah atau e!adian uar Biasa %B' diare menye$a$kan
#em$erantasannya men!adi suatu hal yang sangat #enting. Di Indonesia, B diare masih
terus ter!adi ham#ir di setia# musim se#an!ang tahun. Iklim !uga da#at memengaruhi tingkat
in*eksi, dimana saat musim #adas atau #ada tem#at $eriklim tro#is, tingkat in*eksi le$ih
tinggi.
8i. om#likasi
42
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
43/52
ehilangan cairan dan elektrolit yang secara mendadak da#at mengaki$atkan $er$agai macam
kom#likasi, yaitu+
Dehidrasi + ringan, sedang, dan $erat.
en!atan hi#o8olemik yaitu ke!ang aki$at 8olume darah $erkurang.
/i#okalemia yaitu kadar kalium dalam darah rendah dengan ge!ala meteorismus
%kem$ung #erut karena #engum#ulan gas secara $erle$ihan dalam lam$ung dan usus',
hi#otonik otot, lemah, $radikardi, #eru$ahan #ada elektrokardiogram.
/i#oglikemia yaitu kadar glukosa darah yang rendah
Intoleransi laktosa sekunder, se$agai aki$at de*esiensi en=im laktase karena kerusakan
8ili mukosa usus halus. 2.6.6. e!ang terutama #ada hidrasi hi#otonik.
7alnutrisi energi #rotein, karena selain diare dan muntah, #enderita !uga mengalami
kela#aran %masukan makanan $erkurang, #engeluaran $ertam$ah'.
8ii. Tata laksana dan tera#i
)enatalaksanaan yang da#at dilakukan #ada #enderita diare yang dise$a$kan oleh ?T?5
antara lain +
". )ergantian cairan
)ergantian cairan melalui cairan intra8ena atau#un dengan cairan oral yang da#at
mengurangi dehidrasi aki$at diare.
)em$erian cairan intra8ena #enting untuk #asien yang mengalami dehidrasi. Setelah
#engem$alian tekanan darah dan #emulihan tanda dehidrasi, #asien da#at di$eri cairan rehidrasi
oral selam tera#i. )ada dehidrasi ringan da#at di$eri cairan rehidrasi secara oral.
Idealnya, cairan rehidrasi oral harus terdiri dari 3,; g 0atrium klorida, dan 2,; g 0atrium
$ikar$onat, ",; g kalium klorida, dan 2- g glukosa #er liter air.2,9 5airan se#erti itu tersedia
secara komersial dalam #aketaket yang mudah disia#kan dengan mencam#urkan dengan air.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
44/52
)em$erian antimikro$ia sulit dilakukan karena sulitnya #enegakkan diagnosis secara
etiologi. Diare #ada anak tidak hanya dise$a$kan ?T?5, namun !uga $akteri dan 8irus lain dan
ge!ala klinis tidak cuku# untuk mem$edakan mereka.
0amun $egitu, antimikro$ia meru#akan hal #enting dalam tata laksana diare tra8eler
karena ge!ala mudah dikenali dan ?T?5 meru#akan #athogen yang #aling sering. Antimicro$ial
#ada diare tra8eler tidak hanya mengo$ati ?T?5 ta#i se$a$ lainnya !uga %enteroaggregati8e ?.
coli, Shigella, dan 5am#ylo$acter'.
$at&o$at antimikro$a yang dahulu sering digunakan #ada #enderita diare aki$at ?T?5
yaitu tetracyclines dan trimetho#rim&sul*amethoxa=ole. Akan teta#i, seiring dengan $er!alannya
(aktu kedua o$at ini men!adi resisten sehingga #enggunaannya tidak lagi e*ekti* untuk
menanggulangi diare. $at&o$at antimikro$a lain yang da#at digunakan se$agai #enggantinya
antara lain doxycycline, erythromycin, nor*loxacin, ci#ro*loxacin, o*loxacin, dan ri*amycin.
Telah ditemukan $e$era#a $akteri telah mengalami resistensi sehingga da#at dilakukan
kom$inasi o$at. Akan teta#i, dari $e$era#a o$at antimikro$a diatas yang #aling e*ekti* adalah
ci#ro*loxacin dengan dosis untuk de(asa ;-- mg setia# "2 !am #er hari, karena #ada tidak
temukan strain yang resisten terhada# ci#ro*loxacin.i*aximin #ada orang de(asa 2-- mg dua
kali sehari selama 3 hari. ntuk anak&anak direkomendasikan a=ithromycin "- mgkghari
selama 2 hari (alau $elum ada #enelitian yang memastikanya.
3.Tera#i nutrisi dan mikronutri #ada #enderita diare.
mumnya, #enderita diare ?T?5 di$erikan tam$ahan =inc untuk mem#er#endek durasi
#ada #enyakit diare dan mengurangi mortalitas dari diare. Selain itu, #em$erian ASI #ada anak&
44
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
45/52
anak #enting untuk sistem imun terhada# $akteri ?T?5.?#isode diare da#at menurunkan status
nutrisi dan mengham$at #ertum$uhan anak. )erlu di#erhatikan #em$erian makanan terutama
ASI le$ih a(al saat tera#i meru#akan hal #enting. 7akanan tam$ahan selama dan setelah diare
da#at mem#erce#at #emulihan #ertum$uhan.
8iii. )encegahan
)enularan diare menye$ar melalui !alur *ekal&oral, #enularannya da#at dicegah dengan
men!aga higiene #ri$adi yang $aik, termasuk sering mencuci tangan setelah keluar dari toilet
dan khususnya selama mengolah makanan.
otoran manusia harus diasingkan dari daerah #emukiman, dan he(an ternak harus ter!aga
dari kotoran manusia.
7akanan dan air meru#akan #enularan yang utama, ini harus di$erikan #erhatian khusus.
Air untuk minum, air yang digunakan untuk mem$ersihkan makanan, atau air yang
digunakan untuk memasak harus disaring dan diklorinasi.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
46/52
harus di#eriksa sesegera mungkin. Sensiti*itas lekosit *eses terhada# in*lamasi #atogen
%Salmonella, Shigella dan 5am#ylo$acter' yang dideteksi dengan kultur *eses $er8ariasi dari
9;: & 1;: tergantung dari !enis #atogennya.
)enanda yang le$ih sta$il untuk in*lamasi intestinal adalah lakto*erin. akto*erin adalah
gliko#rotein $ersalut $esi yang dile#askan netro*il, ke$eradaannya dalam *eses menun!ukkan
in*lamasi kolon. )ositi* #alsu da#at ter!adi #ada $ayi yang minum ASI.
Biakan kotoran harus dilakukan setia# #asien tersangka Salmonella,5am#ilo$akter, atau
Shigella s## atau menderita diare in*lammasi $erdasarkan klinis dan e#idemiologis, test lekosit
*eses atau lato*erin #ositi*, atau keduanya. )asien dengan diare $erdarah yang nyata harus
dilakukan kultur *eses untuk ?/?5 "; + /. )asien dengan diare $erat, demam, nyeri
a$domen, atau kehilangan cairan harus di#eriksa kimia darah, natrium, kalium, klorida, ureum,
kreatinin, analisa gas darah dan #emeriksaan darah lengka#.
)emeriksaan radiologis se#erti sigmoidosko#i, kolonosko#i dan lainnya $iasanya tidak
mem$antu untuk e8aluasi diare akut in*eksi.
)emeriksaan la$oratorium lain yang da#at digunakan untuk menegakkan diagnosis
adalah dengan mengidenti*ikasi T danatau ST. ?ISA %En'yme-lined Imm&nosorbent ssay
echnology', )5 %#olymerase Chain eaction' Sedangkan untuk mengidenti*ikasi ?T?5 5
dilakukan hanya dengan cara molekular $ukan secara *enoti# karena 5 tidak terda#at #ada
#ermukaan $akteri.
46
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
47/52
x. ultur
Isolasi $akteri da#at dica#ai dengan menanam %kultur' $akteri #ada #ermukan media #adat
$erisi nutrient. 7edium $iasanya $erisi #rotein %#e#tone, ty#tone' dan garam anorganik yang
dikeraskan dengan tam$ahan ",; : agar.
Terda#at standar $etu!uan general dengan media untuk mendukung #ertum$uhan dari
8arietas $akteri yang luas, contohnya nutrient agar, try#tic soy agar, dan $rain heart in*usion
agar. 7edium !uga da#at di#erkaya %enriched' dengan tam$ahan darah atau serum, contohnya
shee# $lood agar dan chocolate %darah yang di#anaskan' agar.
7edia selekti* meru#akan media yang mengandung inhi$itor #ertum$uhan untuk $e$era#a
organisme namun memungkinkan yang lain tum$uh. 5ontohnya, agar garam mannitol
mengandung konsentrasi natrium yang tinggi yang mengaham$at ke$anyakan mikroorganime
dan memingkinkan sta#hylococci tum$uh.
7edia di**erential memungkinkan mikroorganisme secara 8isual di$edakan melalui
#enam#akan koloni atau media sekitarnya $iasanya terda#at #er$edaan $iokimia antara kedua
47
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
48/52
kelom#ok. 5ontohnya, agar darah yang memungkinkan untuk mem$edakan $akteri yang mam#u
hemolysis. Selain itu terda#at, 7ac5onkey dan ?7B agar yang selekti* untuk coli gram negati8e
dan da#at mem$edakan mikroorganisme yang mem*ermentasi laktosa dan yang tidak.
Ada $e$era#a media de*erential digunakan oleh ahli mikro$iologi untuk mengidenti*ikasi
!enis $akteri tertentu.Berikut contoh&contoh media di*erensial +
". Blood )late Agar atau Agar Darah % BA'
ntuk isolasi, $udidaya dan deteksi akti8itas hemolitik stre#tococcus, #neumococci dan
mikroorganisme tertentu lainnya.
ontrol organisme+Stre#tococcus #neumoniae +)ertum$uhan $aik, Al#ha E hemolisis.
Stre#tococcus #yogenes +)ertum$uhan $aik, Beta&hemolisis
2. 7ac5onkey Agar )late %75A'
ntuk isolasi selekti*, $udidaya dan di*erensiasi dari #atogen enterik coli*ormsand
$erdasarkan kemam#uan mem*ermentasi laktosa. rganisme yang mem*ermentasi
laktosa muncul se$agai koloni merah ke merah muda. Sedangkan organisme yang tidak
mem*ermentasi laktosa muncul se$agai koloni trans#aran atau tidak $er(arna. oloni
yang da#at mem*ermentasi laktosa akan tum$uh men!adi koloni $er(arna merah muda
#ada media 7ac5onkey Agar )late %75'.
48
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
49/52
3. Salmonella Shigella Agar )late %SSA'ntuk isolasi organisme $asil enterik #atogen, terutama mereka yang termasuk ke
dalam genus Salmonella %#enye$a$ #enyakit thy#us'. 7edia ini tidak dian!urkan untuk
isolasi utama s#esies Shigella. Bakteri yang da#at mem*ermentasi laktosa se#erti
?scherichia coli atau le$siella #neumoniae muncul se$agai koloni kecil merah muda
atau merah. Bakteri yang tidak da#at mem*ermentasi laktosa se#erti s#esies Salmonella,
)roteus s#esies dan s#esies Shigella muncul se$agai koloni yang tidak $er(arna.
)roduksi /2S oleh s#esies Salmonella mengu$ah #usat koloni men!adi $er(arna hitam
)ertum$uhan #ada media +
Salmonella ty#hi+ oloni tak $er(arna dengan $agiantengah$er(arnahitam
?scherichia coli+ oloni $er(arna merah muda
9. ?osin 7ethylene Blue Agar %?7B'
ntuk isolasi, kultur dan di*erensiasi $akteri dari Gram&negati* $erdasarkan kemam#uan
$akteri mem*ermentasi laktosa. Bakteri yang mem*ermentasi laktosa, terutama $akteri
coli*orm ?scherichia coli, muncul se$agai koloni dengan kemilau metalik %kila# logam'
hi!au atau $iru&hitam men!adi (arna cokelat. Bakteri yang tidak mem*ermentasi laktosa
muncul se$agai koloni trans#aran $er(arna ungu terang.
ontrol organism +
?scherichia coli + )ertum$uhan $aik, hi!au metalik mengkila#.
le$siella #neumoniae+ )ertum$uhan $aik, koloni $er(arna ungu, tidakmengkila#.
49
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
50/52
Shigella *lexneri + )ertum$uhan $aik, koloni trans#aran %laktosa negati*'
;. Thiosul*ate 5itrate Bile Salt Sucrose agar #late %T5BS'
ntuk isolasi selekti* i$rio cholerae, dan i$rio
#arahaemolyticus dari $er$agai s#esimenklinis dan dalam
#enyelidikan e#idemiologis.
ontrol organisme+
i$rio cholera + Tum$uh se$agai koloni
$er(arna kuning
i$rio #arahaemolyticus + Tum$uh se$agai koloni
$er(arna hi!au
Sta#hylococcus aureus + Tidak tum$uh
T5BS agar $ersi*at selekti* untuk isolasi . cholera dan . #arahaemolyticus dan
8i$rio lainnya. Inhi$isi $akteri gram #ositi* dilakukan oleh oxgall, yang muncul secara
alami dari cam#uran garam em#edu dan sodium cholate. Sodium thiosul*ate $er*ungsi
se$agai sum$er sul*ur dan dalam kom$inasi dengan *erric citrate menghasilkan hydrogen
sul*ide. Sukrosa digunakan se$agai sum$er meta$olism 8i$rio yang da#at
di*ermentasikan. #/ alkaline meningkatkan #ertum$uhan . cholera. Thymol $lue dan
$romthymol $lue $er#eran se$agai indicator #/.
50
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
51/52
6. ?ndo Agar % ?A '
?ndo agar digunakan karena kandungan sodium sul*itedasar kom$inasi *uchsin
untuk su#resi mikroorganisme gram #ositi*. ?ndo agar diangga# selekti* karena
mengandung inhi$itor yang kuat untuk mikroorganisme gram #ositi*. Bentuk coli
mem*ermentasikan laktosa menghasilkan (arna merah muda ke merah #ada medium.
oloni organisme yang tidak mem*ermentasikan laktosa men!adi trans#aran ke merah
mudah #ucat #ada latar (arna medium merah muda..
. 7anitol salt Agar %7SA'
7engandung manitol sehingga mem$edakan S. aureus dari S.e#idermidis.
51
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Skenario B Blok 10
52/52
/. esim#ulan dan Saran
Tn. B mengalami diare akut yang dise$a$kan oleh mikroorganisme ?nterotoxigenic ? coli
sehingga muncul kram #erut, dehidrasi, mual, dan muntah.
Tn. B disarankan untuk $anyak meminum air dan makan makanan untuk men!aga nutrisi dan
cairan tu$uh, serta mengonsumsi o$at yang di$erikan oleh dokter sesuai #etun!uk agar tidak
ter!adi resistensi