Download - INKONTINENSIA URIN lengkap
INKONTINENSIA URINKELOMPOK 5
Anugrah Indah Purnamasari Evhy Febrianti Alwi Agung Haryadi Enno Elfandari Nur Rissa Maharani
Ayamin Musri Suryamin
Nur Azizah Noviyana Enha Muthia Tenri Anugrawati Nurul Suciawati
KELOMPOK 5
Skenario
Seorang laki- laki umur 79 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan selalu buang air kecil sedikit- sedikit. Namun, walaupun buang air kecilnya berlangsung lama, tatapi selesai buang air kecil ia merasa tidak puas. Keadaan ini sudah dialaminya sejak 5 hari yang lalu. Selama ini penderita berjalan tidak stabil, karena keluhan pada lututnya yang sering sakit dan bengkak.
Menurut keluarganya, setahun terakhir ini, pembawaan bapak ini selalu marah dan sering lupa setelah mengerjakan sesuatu yang baru saja dilakukannya. Sejak 7 tahun terakhir ini penderita mengkonsumsi obat- obat kencing manis, tekanan darah tinggi, jantung, dan rematik. Tiga tahun yang lalu penderita mendapat serangan stroke
Kata Kunci Laki- Laki 79 Tahun
Selalu Buang Air Kecil Sedikit- Sedikit
Buang Air Kecilnya Berlangsung Lama,
BAK Merasa Tidak Puas.
Sejak 5 Hari Yang Lalu
Berjalan Tidak Stabil
Lututnya Yang Sering Sakit Dan Bengkak.
Setahun Terakhir Selalu Marah
Sering Lupa Setelah Mengerjakan Sesuatu Yang Baru Saja Dilakukannya.
Riwayat Mengkonsumsi Obat- Obat Kencing Manis, Tekanan Darah Tinggi, Jantung, dan Rematik
Terkena Stroke 3 Tahun yang Lalu
Pertanyaan Bagaimana fisiologi mikturisi ? Bagaimana patomekanisme dan etiologi BAK sedikit-sedikit ? Jelaskan tipe-tipe Inkontinensia urin dan bagaimana
mekanismenya? Bagaimana hubungan riwayat penyakit dengan Inkontinensia
urin? Bagaimana hubungan riwayat obat dengan Inkontinensia urin? Bagaimana hubungan gejala penyerta? Apa skala prioritasnya? Bagaimana penangan awal pada pasien tersebut.? Bagaimana langkah-langkah Diagnostiknya?
Analisis Kasus
BAK Sedikit-sedikit
Polakisuria• Inkontinensia• BPH
Rasa tidak puas setelah
berkemih
Ada residu urin• Penuaan:
Trabekulasi, divertikulasi
• Obstruksi: BPH, Ca. Prostat
Berjalan tidak stabil, lutut
sakit, bengkak
Reumatik (OA)
Gejala sisa stroke
Selalu Marah dan Mudah
Lupa
Dementia (2 dari 10
warning sign of Dementia)
DM, HT, Jantung, Rematik
Multipatologi, Polifarmasi
Riwayat stroke
Kerusakan saraf
Analisis Kasus
1. Diuresis normal
Ref : IPD jilid III edisi IV hal 1403Ref : dasar – dasar urologi hal 107
Diuresis Normal (Faal Mikturisi)
FAKTOR RESIKO
DEMENSIA
Konsumsi obat-obatan sejak 7 tahun terakhir
INKONTINENSIA URIN
BPH
Sejak 3 tahun yll
DMHIPERTENS
IOAJANTUNG
STROKE
FAKTOR RESIKO
Laki-Laki Usia
Lanjut
Daftar Masalah
Sering Lupa-Lupa,
Perubahan Mood
BAK sedikit-sedikit dan
merasa tidak puas
setelah BAK
Fungsiona
l
Ove
rflow
Fungsional
Aku
t (D
IAPPER
S)
2. Hubungan usia dengan inkontinensia
Usia 79 thn
Perubahan dan penurunan fungsi
fisiologis saluran kemih
Otot-otot melemahKapasitas vesica
urinariavesika urinaria
susah dikosongkan
Retensi urin
Inkontinensia urin
BENIGN HIPERTROPHY PROSTAT (BPH)
Laki-Laki,
Usia Lanjut
Pembesaran prostat
Penyempitan lumen uretra pars prostatika
Menghambat aliran urine (urin keluar
sedikit-sedikit, lama, dan tidak puas
selesai berkemih)
Peningkatan tekanan
intravesika
Terjadi perubahan anatomik buli-buli (kompensasi dari
penuhnya buli-buli)
Retensi urin
Inkontinensia Overflow
REMATIK (OSTEOARTRITIS)
Infeksi / Inflamasi pada sendi
Sendi terasa sakit dan bengkak
Berjalan tidak stabil
Tidak mampu mencapai toilet
Inkontinensia Urin Fungsional
DEMENSIA
Sering marah dan lupa-lupa Demensia
Gangguan koordinasi pusat miksi (korteks
serebri)
Inkontinensia Urin
4. HUBUNGAN MARAH DAN SERING LUPA DENGAN KELUHAN ?
Marah &
Sering lupa
Gejala Demensia
Atrophy jaringan otak
Fungsi cortex cerebri
Terjadi GgnPengaturan miksi
INKONTINENSI
A URINE
DEMENSIA
Inkontinensia Urin
Gangguan koordinasi pusat miksi (korteks serebri)
Demensia
Obat-obatan
Prostaglandin inhibiting drugs
(NSAID)
Inkontinensia urin
Gangguan kontraksi otot detrussor
Calcium channel blocker
Diuretic
Ref : IPD jilid III edisi IV
hipertensi
Tidak berefek langsung akan tetapi komplikasi
penyakit atau pengobatan
yang bisa
menyebabkan Inkontinensia Urin.
Contohnya pada kasus stroke yang
jika terjadi lesi
pada satu bagian korteks serebri
yang berfungsi sebagai pengaturan berkemih maka
Dapat penyebab timbulnya Inkontinensia Urin
Ref : IPD jilid III edisi IV
Diabetes melitus
DM TIPE II Hiperglikemia Glukosuria
Osmotic DiuresisPoliuria
Inkontinensi
a Urin
Ref : IPD jilid III edisi IV
stroke
Kandung kemih penuh
Otot destruso
r teregan
g
Ujung-ujung
serabut aferen berikan impuls
Korteks cerebri
JIka ada lesi,
Korteks cerebri
unfungsional
Kesadaran
menurun akan
penuhnya
kantung kemih
Inkontinensia Urin
Sumber : Buku Ajar Geriatri hal. 231
4. Langkah-langkah diagnosis
Anamnesis
Pemeriksaan Fisis
Pemeriksaan Penunjang
Sumber : IPD jilid III edisi IV hal 1405-1406
5. SKALA PRIORITAS
INKONTINENSIA URIN
CAUSA SUSPEK BPH
OBAT-OBATAN
PENYAKIT YANG
DIDERITA
Definisi
BPH adalah pertumbuhan jinak pada kelenjar prostat, yang menyebabkan prostat membesar.
Predisposisi
Terjadi pada hampir semua laki-laki yang telah memasuki usia lanjut . Perubahan mikroskopik prostat ditemukan pada usia 30-40 tahun. Usia 50 50 %, 80 tahun 80 %.
Etiologi
Konversi testosteron menjadi estrogen
Interaksi stroma-epitel
Berkurangnya kematian sel prostat
Teori stem cell
BPH
Sumber : Dasar-Dasar Urologi Ed.2
Tak PemahKurang dari sekali dalam
5x
Kurang dari % waktu
Kira-kira separuh waktu
Lebih dari separuh waktu
Setiap saat
1
Pengosongan tak tuntas:Sepanjang bulan laiu, berapa banyak Anda merasa tidak tuntas saat seiesai berkemih 0 1 2 3 4 5
2
Frekuensi:Sepanjang bulan ialu, berapa sering Anda merasa harus berkemih iagi kurang dari 2 jam setelah berkemih sebelumnva?
0 1 2 3 4 5
3
Intermitensi;Sepanjang bulan Ialu berapa sering Anda merasa saat berkemih, anda ingin bertienti tetapi kemudian berkemih laqi
0 1 2 3 4 5
4
Urgensi:Sepanjang bulan Ialu, berapa sering Anda merasa tidak dapat menunda keinginan anda untuk berkemih?
0 1 2 3 4 5
5
Aliran urin lemah:Sepanjang bulan Ialu berapa sering Anda merasa bahwa aliran urin anda lemah? 0 1 2 3 4 5
6
Mengejan:Sepanjang butan Ialu, berapa sering Anda harus mengejan untuk memulai berkemih? 0 1 2 3 4 5
7
Nokturia: Sepanjang bulan Ialu berapa sering Anda harus khusus bangun dari tidur untuk berkemih setelah anda mulai tidur sampai saat bangun pagi?
0 1 2 3 4 5
Skor total: Catatan : 0-7 gejala ringan , 8-19 gejala sedang, >/ 20 gejala berat
6. PENATALAKSANAAN
Ref : IPD jilid III edisi IV hal 1408
Hiperplasia prostat (tipe overflow)
Operasi untuk menghilangkan sumbatan : Operasi terbuka, reseksi prostat transuretra atau insisi prostat transuretra.
Bladder retraining (Latihan buli-buli) : Mengembalikan pola berkemih normal dan kontinens
Kateterisasi intermiten : Mengatasi pasien dengan retensi urin dan Inkontinensia overflow
Tambahan
Melakukan review obat-obatan
Mengatasi sakit dan bengkak pada lututnya
Mengatasi demensia
Pengelolaan gangguan yang diakibatkan oleh penyakit medis lainnya.
PENATALAKSANAAN SESUAI SKENARIO
Sumber : Dasar-Dasar Urologi IPD jilid III edisi IV hal 1406
KESIMPULAN
Semua faktor predisposisi pada kasus dapat menjadi
penyebab terjadinya
INKONTINENSIA URIN
Namun, berdasarkan gejala yang ada
pada skenario maka tipe Inkontinensia adalah
(I.U. Tipe Overflow)
Yang menjadi skala prioritas untuk rencana
pengobatan adalah BPH setelah didiagnosis dengan pasti
• Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III• Buku Ajar Geriatri Boedhi-Darmojo Ed. 4• Farmakologi dan Terapi FK-UI Ed.5• Dasar-dasar Urologi Basuki B Purnomo Ed.2• Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Guyton & Hall
Ed.11• Bahan kuliah• www.cerminduniakedokteran.com• www.medicastore.com
REFERENSI
ESPECIALLY TO OUR TUTOR:dr. Ida Royani
THANKYOU
"Barangsiapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah memudahkan baginya dengan (ilmu) itu jalan menuju surga“. (HR. Muslim)
ANY QUESTION ???
Etiologi dan Patomekanisme Inkontinensia
• Stroke, tumor, trauma, MS, Parkinson
SS Pusat- Perifer
• Kongenital, trauma, operasi, infeksi, obstruksi
Traktus Urinariu
s
Tipe –tipe Inkontinensia
DIAPPERS
Akut
Stress
Urge
Overflow
Fungsional
Kronik
Stress: urin sedikit
peningkatan tekanan intraabdominal
saat bersin, tertawa atau olahraga
Wanita > pria
Urge: Urin banyak, karena ketidakmampuan
Detrussor over aktif
Overflow: Urin sedikit
kandung kemih yang sudah sangat regang.
Fungsional ketidakmampuan mencapai tempat berkemih
Hubungan Riwayat Penyakit dan Obat- obatan
Dementia
Sroke
DMGgn. SSP-perifer
Hipertensi
Jantung(PJK, HF)
Poliuria, neoropatik
diabetik
Diuretik
ACE-I
Ca channel bloker
Pembesaran prostat
Urge
Overflow
Stress
NSAID Rematik
Berjalan tidak stabil
Fungsional
Usia tua, Laki-laki
Skala Prioritas
InkontinensiaRematikHipertensi JantungDMStrokeMudah marah Dementia
Penanganan Awal
KateterisasiLatihan buli- buliMedika mentosaTindakan bedah
Langkah DiagnosisANAMNESIS:
Kapan urine keluar tanpa disadari : batuk atau rasa ingin kencing terus-terus
Sering ngompol waktu tidur
Gejala-gejala LUTS
Penyakit-penyakit selama ini: DM, hipertensi, ISK, hematuri
Operasi sebelumnya
Wanita berapa kali kehamilan dan melahirkan
Obat-obat yang sering di konsumsi
Kebiasaan hidup, makan dan minum : kopi, teh manis, alkohol, dll
Kehidupan seksual
Bowel habit sering konstipasi, mengedan
PEM.FISIK: Keadaan umum Abdominal : tumor, buli-buli teraba/tidak RT & VT : menentukan kekuatan tonus sphincter dan otot-
otot dasar panggul Pemeriksaan neurologis : Reflex ani, Reflex bulbocavernosis,
Keadaan, col.vertebralis, APR-KPR Pemeriksaan meatus urethra sementara batuk/ mengedan
wkt buli-buli sementara penuh (Cough stress test) Urine sisa
PEM.PENUNJANG: Laboratorium Urinalisis : hematuri, pyuri, bakteri kultur Darah : Gula darah, Fungsi ginjal dan PSA Pencitraan : USG Abdomen, BNO-IVP, Kalau perlu
urethro cystoscopi melihat keadaan buli-buli dan urethra
Urinary diary
Kesimpulan
Inkontinensia Akut : obat- obatanInkontinensia Kronik
tipe Overflow : usia, JK, DMTipe Urgensi: gangguan saraf pusatTipe Fungsional: jalan tidak stabil