Download - Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
1/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
2/38
BAB 1 PENDAHULUAN
11 L!"!# B$%!&!'
Bangsa Etiopia di benua Arika sekitar !""" tahun yang lalu# atau $"""
tahun %ebelum Masehi merupakan bangsa pertama yang menemukan biji kopi
sebagai minuman yang sangat berkhasiat dan berenergi& 'opi kemudian terus
mernerus berkembang hingga seperti saat ini sehingga menjadi salah satu
minuman paling populer di dunia& (ndonesia merupakan negara yang mampu
memproduksi lebih dari )"" ribu ton kopi per tahunnya yang kemudian di ekspor
di berbagai penjuru dunia& *asa dan aroma kopi memang sangat menarik# namun
di samping itu kopi juga memiliki khasiat yaitu dapat menurunkan risiko terkena
penyakit kanker # diabetes # batu empedu # dan berbagai penyakit jantung& 'opi
mengandung kaein# yang dalam dosis rendah dapat mengurangi rasa lelah dan
membuat pikiran jadi segar& 'aein jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi +epat
mempengaruhi sistem sara pusat# sistem pernapasan# otot# pembuluh darah#
jantung dan ginjal pada manusia dan he,an&
'opi adalah spesies tanaman berbentuk pohon dan termasuk dalam amili
*ubia+eae& Tanaman ini tumbuh tegak# ber+abang dan dapat men+apai tinggi $-
m& %udah hampir tiga abad kopi diusahakan penanamannya di (ndonesia untuk
memenuhi kebutuhan konsumsi di dalam negeri dan luar negeri& Lebih dari ."/
tanaman kopi diusahakan oleh rakyat& Di dunia perdagangan dikenal beberapa
golongan kopi# akan tetapi yang paling sering dibudidayakan adalah kopi arabika#
robusta# dan liberika& Tanaman kopi merupakan tanaman tahunan maka susunan
botaninya sangat berbeda dengan tanaman musiman&
'opi hanya dapat berproduksi se+ara optimal apabila ditanam pada tanah
yang sesuai# yaitu tanah dengan kedalaman eekti yang +ukup dalam 01 $"" +m2#
gembur# berdrainase baik# serta +ukup tersedia air# unsur hara terutama kalium
0'2# harus +ukup tersedia bahan organik# dan juga bebas dari gangguan OPT&
OPT 0Organisme Pengganggu Tanaman2 merupakan salah satu aktor
penghambat dalam produksi kopi dimana OPT ini pada suatu lahan pertanian
sangat mengganggu laju pertumbuhan tanaman yang dibudidayakan# dikarenakan
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
3/38
siat hidup OPT atau siat biologis OPT dapat #erusak atau menghambat
pertumbuhan tanaman# maka dari itu untuk mengatasi masalah OPT perlu
dilakukannya upaya3upaya pengendalian yang berbasis lingkunagan untuk
menjaga kualitas tanaman tersebut tanpa merusak lingkungan& Pada budidaya
tanaman kopi terdapat tiga jenis OPT penting yang menyerang tanaman kopi yaitu
4ama Penggerek Buah 'opi atau PB'O# nematoda parasit 0Pratylen+hus
+oeae2# dan juga penyakit karat daun kopi& Pengendalian hama dan penyakit
tanaman merupakan salah satu aspek dalam teknis budidaya tanaman kopi yang
menentukan keberhasilan pertanaman dan hasil optimal pada tanaman kopi&
12 T*!'
$& 5ntuk mengetahui hama dan penyakit yang menyerang pada tanaman kopi&
-& 5ntuk mengetahui gejala serangan yang ada di lapang akibat hama dan
penyakit yang menyerang pada tanaman kop
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Tanaman kopi 06oea sp&2 termasuk amilia *ubia+eae dan merupakan
tanaman tropis yang banyak diperdagangkan di dunia& 4al ini dikarenakan kopi
http://www.anakagronomy.com/2013/06/teknis-budidaya-tanaman-kopi.htmlhttp://www.anakagronomy.com/2013/06/teknis-budidaya-tanaman-kopi.html
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
4/38
mampu sejenis minuman& Minuman tersebut diperoleh dari seduhan kopi dalam
bentuk bubuk& 04ayati dkk# -"$-2& 'opi terdiri atas banyak jenis# yaitu kopi
arabika# kopi robusta# kopi liberika dan lain3lain& Di (ndonesia sendiri# kopi
merupakan salah satu dari delapan komoditas utama perkebunan yang memiliki
luas areal yang +ukup besar serta menjadi komoditas ekspor yang sangat
menjanjikan# dimana hanya dua jenis kopi yang banyak diusahakan yaitu kopi
robusta yang menguasai mayoritas luas tanam kopi di (ndonesia serta kopi arabika
0Maridelana# dkk -"$)2# untuk (ndonesia lebih banyak membudidayakan kopi
*obusta yang sebagian besar lahannya yaitu 78#$ / ditanam dan menyumbang
keseluruhan total produksi kopi (ndonesia& %ebagian besar hasil produksi kopi
masuk ke area perdagangan ekspor# dengan negara tujuan Amerika %erikat#
9erman# dan %ingapura 0*ohmah# -"$"2&
Tanaman kopi memerlukan naungan untuk tumbuh dan berproduksi
dengan baik& Pada umur muda 0kurang dari satu tahun2# tingkat naungan yang
dibutuhkan tanaman tersebut lebih tinggi& %emakin de,asa dan mulai
berproduksi# kopi memerlukan tingkat naungan lebih rendah 0erry# dkk -"$)2&
Manaat dari pohon penaung yaitu mengurangi banyaknya intensitas sinar
matahari yang sampai ke tanaman kopi dan tanah# sehingga menekan penyebaran
hama maupun penyakit dan juga sebagai tanaman inang predator utama organisme
pengganggu tanaman tersebut& Tanaman naungan juga bisa membantu dalam
proses pematangan buah kopi dan menghasilkan buah yang lebih besar serta baik#
sehingga mutu dari buah tersebut menjadi lebih tinggi& Tanaman peneduh yang
umumnya digunakan adalah lamtoro atau karet 0Bote dan %truik# -"$$2&
Organisme pengganggu tanaman 0OPT2 merupakan masalah penting yang
dihadapi dalam upaya meningkatkan produkti;itas dan mutu kopi& %alah satunya
yang menyebabkan kehilangan hasil produksi pada tanaman kopi serangan hama
penggerek buah kopi 0PB'o2 Hypothenemus hampei# dimana serangan hama ini
mampu menurunkan produksi hingga setengah dari hasil produksi dan penyusutan
ukuran biji kopi 0%amosir# dkk -"$!2&
4ama Penggerek Buah 'opi 0 Hypothenemus hampei err2 termasuk
kedalam amili %+olytdae , ordo 6oleoptera&
4ama hanya menyerang dan
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
5/38
berkembangbiak pada berbagai jenis kopi& 'umbang PB'o ber,arna hitam
ke+oklatan# panjang kumbang jantan $#! mm dan betina - mm# kumbang betina
menyerang buah kopi yang masih muda dengan +ara menggerek kedalam biji
kopi dan bertelur sekitar !"3$# dan Pada tahun $7>.#
Berkeley dan Broome berhasil mengidentiikasi penyebab penyakit karat daun
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
6/38
kopi# dimana penyakit ini disebabkan oleh jamur 4emileia# yang selanjutnya
se+ara lengkap dan rin+i diidentiikasi oleh Marshall ?ard dan jamur ini adalah
jamur Hemileia vastatrix Berx& 9amur H. vastatrix adalah jenis parasit obligat
dimana dia hanya bisa hidup pada daun kopi yang masih hidup# termasuk dalam
di;isi Basidiomy+ota# kelas 5rediniomy+etes# ordo 5redinales# amili
Pu++inia+eae# dan genus 4emileia& Gejala penyakit ini adalah meluasnya ber+ak
pada daun# sehingga menyebabkan area dan hasil otosintesis berkurang#
dikarenakan rusaknya jaringan daun yang terserang# yang se+ara signiikan
berdampak pada menurunnya pertumbuhan tanaman& Gejala lanjut dari penyakit
ini adalah banyaknya daun yang gugur sehingga jumlah bunga yang terbentuk
berkurang# yang mengakibatkan turunnya produktiitas atau jumlah biji kopi yang
dihasilkan tanaman yang terserang 0%ri3%ukamto# $..72&
Perkembangan penyakit tanaman sangat dipengaruhi oleh tiga aktor# yaitu
patogen# inang# dan tanaman& %e+ara spesiik# perkembangan penyakit karat daun
kopi dipengaruhi oleh patogen 4& ;astatri@# lingkungan kebun dan kondisi
tanaman kopi itu sendiri& Pada daerah tropis# 4& ;astatri@ bertahan pada daun sakit
sebagai uredospora# uredium# dan miselium untuk melanjutkan ineksi pada
tanaman yang sehat& 5redospora merupakan struktur paling berperan dalam
perkembangan penyakit karat daun& 5redospora jamur 4& ;astatri@ berbentuk
seperti ginjal# panjang -
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
7/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
8/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
9/38
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
41 H!%
Terlampir
42 P$,!.!!'
Serangan hama pada tanaman kopi merupakan salah satu aktor yang
menyebabkan rendahnya produkti;itas kopi bahkan dapat menyebabkan tanaman
tidak berbuah sama sekali# atau bahkan hingga kematian sehingga mengurangi
hasil pertumbuhan dan produkti;itas tanaman kopi& Beberapa jenis hama yang
menyerang tanaman kopi adalah Penggerek Buah 'opi# Penggerek Batang 'opi#
'utu Putih# dan 'utu 4ijau&:
a2 Penggerek Buah 'opi
Penggerek buah kopi 0PB'o2 yaitu Hypothenemus hampei# amili
%+olytidae# Ordo 6oleoptera& PB'o sangat merugikan# karena mampu merusak
biji kopi dan sering men+apai populasi yang tinggi& Pada umumnya# hanya
kumbang betina yang sudah ka,in yang akan menggerek buah kopiC biasanya
masuk buah dengan buat lubang ke+il dari ujungnya& 'umbang betina menyerang
buah kopi yang sedang terbentuk# dari 7 minggu setelah berbunga sampai ,aktu
panen& 'ondisi pertanaman yang umumnya mempunyai kelembaban yang +ukup
tinggi# kondisi tersebut akan menunjang terjadinya perkembangan hama tersebut&
Tanaman yang naungannya lebih tinggi dapat menimbulkan kelembaban yang
tinggi# sehingga perkembangan hama penggerek buah lebih +epat berkembang&
'arena itu sangat penting sanitasi kebun dari buah yang tertinggal pada saat
panen&
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
10/38
4asil identiikasi# hama penggerek buah kopi ditemukan dalam stadia
lar;a di dalam bagian dalam buah
kopi# lar;a tersebut menggerek biji
buah sehingga menimbulkan lubang
lubang ke+il pada bagian buah& Buah
yang terserang akan ber,arna +oklat
dan selanjutnya ber,arna hitam&
Pengendalian yang dilakukan petani
dalam mengendalikan hama penggerek
buah kopi yaitu menggunakan
insektisida dalam pengendaliannya# tetapi di BPTP sudah dikembangkan
pengendalian se+ara biologis dengan memanaatkan musuh alami jamur
0 Beauveria bassiana2&
b2 'utu Putih 0 Ferrisia virgata2 dan 'utu 4ijau
%erangan hama kutu putih ini menyebabkan kerusakan pada tanaman
sekitar
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
11/38
'utu putih menyukai tempat yang teduh namun tidak terlalu lembab& (mago
memiliki tubuh dengan panjang sekitar "&7 mm dan ber,arna putih salju yang
merupakan sekresi =at lilin di sayap dan tubuhnya& 'utu ini biasanya mnutupkan
sayapnya pada saat istirahat dan makan& Betina akan meletakkan telur sejumlah
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
12/38
'lasiikasi penggerek +abang kopi ialah berasal dari 'erajaan Animalia#
ilum Arthropoda# 'elas (nse+ta# Ordo 6oleoptera# amili Scolytidae# Genus
Fylosandrus# dan dengan nama ilmiah Xylosandrus sp&
%erangga betina membuat lubang masuk ke ranting# lalu menggali lubang
tersebut selama kira3kira $< jam# kemudian berhenti untuk menunggu
perkembangan jamur Ambrosia yang ia ba,a masuk ke lubang itu& %esudah
dinding dalam lubang diselubungi jamur tersebut# ia ka,in sama jantannya&
9umlah telur sekitar !"3
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
13/38
'ingdom : ungi
ilum : Basidiomy+ota
'elas : 5rediniomy+etes
Ordo : 5redinales
Genus : Hemileia
%pe+ies : Hemileia vastatrix
Gejala serangan penyakit ini yaitu timbul ber+ak kuning pada daun yang
kemudian berubah menjadi +oklat& Permukaan ber+ak pada sisi ba,ah daun
terdapat uredospora seperti tepung ber,arna jingga& Tingkat serangan yang berat
akan menyebabkan pohon tampak kekuningan# daunnya gugur# dan tanaman mati&
Penyakit ini biasanya menyerang tanaman kopi yang memiliki kanopi terlalu
rimbun& 4al ini dikarenakan penyakit dari golongan jenis ungi biasanya
menyukai kondisi lingkungan yang lembab& Oleh karena itu kopi jenis Arabika
yang ditanam pada dataran rendah dengan kelembaban tinggi sangat rentan
terhadap serangan penyakit karat daun kopi&
Teknik pengendalian yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan
kultur teknis menggunakan ;arietas tahan# seperti kopi robusta& %elain itu penyakit
ini dapat pula dikendalikan dengan melakukan proses pemangkasan pada tajuk
tanaman kopi yang terlalu rimbun sehingga sirkulasi udara dan +ahaya matahari
dapat masuk lebih baik dan kondisi ini dapat menghambat pertumbuhan penyakit
ini& Proses sanitasi lahan juga merupakan tindakan yang patut untuk di+ontoh
karena dengan melakukan sanitasi# maka segala sisa tanaman yang kemungkinan
memba,a sumber penyakit akan dibuang atau dibakar&
b Ber+ak Daun 'opi 0 Mycosphaerella coffeicola2
'lasiikasi Mycosphaerella coffeicola ialah berasal dari 'ingdom ungi# ilum
As+omy+ota# 'elas Dothideomy+etes# %ubkelas othideomycetidae#
Ordo 6apnodiales# amili Mycosphaerellaceae# Genus Mycosphaerella dan
%pesies M. Coffeicola&
Penyakit ini disebabkan oleh jamur 6& +oei+ola yang dapat mun+ul di
pembibitan sampai tanaman de,asa serta menyerang buah kopi& Daun yang sakit
timbul ber+ak ber,arna kuning yang tepinya dikelilingi halo 0lingkaran2 ber,arna
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
14/38
kuning& Penyakit ini umumnya dijumpai dipertanaman yang kurang mendapat
pemeliharaan& Penyebaran penyakit dibantu oleh keadaan lingkungan yang
lembab dan pola tanam yang kurang baik& Penyebaran penyakit melalui spora
yang terba,a angin dan aliran air hujan serta alat3alat pertanian&
Buah yang terserang timbul ber+ak ber,arna +oklat# biasanya pada sisi yang
lebih banyak menerima +ahaya matahari& Ber+ak ini membusuk dan dapat sampai
ke biji sehingga menurunkan kualitas& Pengendalian penyakit dengan sanitasi
kebun dan membuang bagian3bagian yang sakit# kemudian membenamkannya di
dalam tanahC mengurangi kelembaban kebun dengan pemangkasan# pengaturan
naungan dan membuat parit drainaseC serta melakukan pemupukan dan hindari
penggunaan bibit yang telah terserang penyakit ini&
+& 9amur 5pas 0Corticium salmonicolor 2
'lasikasi Corticium salmonicolor ialah berasal dari 'ingdom ungi# ilum
Basidiomy+ota# 'elas Basidiomy+etes# %ubkelas !garicomycetidae# Ordo
Polyporales# amili Corteceae# Genus 6orte+ium# %pesies C. salmonicolor & 9amur
ini menyebar melalui tiupan angin atau per+ikan air& 'eadaan lembab dan kurang
sinar matahari sangat membantu perkembangan penyakit ini&
9amur 6& salmoni+olor dapat menyerang batang# +abang# ranting dan buah
kopi& (neksi jamur ini pertama kali terjadi pada sisi bagian ba,ah +abang ataupun
ranting& %erangan dimulai dengan adanya benang3benang jamur tipis seperti
sutera# berbentuk sarang labalaba& %elanjutnya pada bagian tersebut terjadi
nekrosis kemudian membusuk sehingga ,arnanya menjadi +oklat tua atau hitam&
ekrosis pada buah bermula dari pangkal buah disekitar tangkai# kemudian
meluas keseluruh permukaan dan men+apai endosperma&
Pengendalianmya dapat dilakukan dengan memotong batang dan +abang
sakit sampai $" +m di ba,ah pangkal dari bagian yang sakit& 'emudian Potongan
tersebut dikumpulkan dan dibakar& %elain itu# dapat pula dengan memetik buah3
buah yang sakit# dikumpulkan dan dibakar atau dipendam& Pemangkasan pohon
pelindung juga dapat dilakukan untuk mengurangi kelembaban kebun sehingga
sinar matahari dapat masuk ke areal pertanaman kopi&
d& "hellinus noxius 09amur Akar2
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
15/38
'lasiikasi ilmiah dari penyakit ini adalah sebagai berikut:
'ingdom : ungi
Phylum : Basidiomy+ota
6lass : Basidiomy+etes
%ub+lass : (n+ertae sedis
Order : 4ymeno+haetales
amily : 4ymeno+haeta+eae
Genus : "hellinus
%pe+ies : "hellinus noxius
Penyakit ini bisanya lebih suka menyerang pada tanaman yang masih
muda& Gejala a,al yang mun+ul biasanya tanaman akan layu& Pada tanaman yang
sudah tua# gejala tampak pada bagian daun yang mengalami gejala mirip klorosis#
+abang3+abangnya menge+il# dan pada akhirnya tanaman akan mati&
Penyebaran patogen ini dapat terjadi melalui kontak antar akar tanaman&
selain itu spora jamur ini juga mudah disebarkan oleh angin& %pora ungi ini
mampu bertahan di dalam tanah hingga >" tahun& 'etika menemukan inang yang
+o+ok baru spora tersebut akan tumbuh dan berkembang& Pada a,al pertumbuhan
ungi# tampak miselium yang ber,arna putih# namun seiring pertumbuhannya#
maka ungi yang sudah banyak akan berubah ,arna menjadi abu3abu kehitaman&
Pengendalian yang bisa dilakukan untuk mengatasi penyakit ini adalah
sebagai berikut:
a Melakukan sanitasi pada sisa3sisa tanaman yang sakit& Bagian tanaman yang
telah dikumpulkan kemudian dikomposkan se+ara terpisah dari lahan dengan
ketentuan ,aktu pengomposan minimal $> minggu hingga suhu men+apai
8
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
16/38
ematoda "ratylenchus coffea. Gejala kerusakan di atas tanah tidak
spesiik& Bibit yang terserang kerdil# kurus# daun ke+il# menguning dan gugur&
Daun yang tertinggal biasanya hanya daun pu+uk& Proses kematian tanaman oleh
serangan nematoda berlangsung perlahan3lahan& Pada bagian tanaman di ba,ah
tanah sangat spesiik sehingga dapat digunakan untuk mendeteksi adanya
serangan nematoda& Apabila menyerang akar serabut yang masih akti menyerap
unsur hara# mengakibatkan akar membusuk dan tidak berungsi& Tanaman mudah
digoyang dan di+abut& %erangan nematoda kadang3kadang diikuti oleh serangan
kutu putih akar 0 "lanococcus sp2& Pengendalia nematoda ini dapat dilakukan
dengan a2& Melakukan rotasi tanaman dengan bukan tanaman inang yaitu koro
benguk 0 Mucuna sp2# kakao lindak dan tebu# b2& Menanam batang ba,ah dengan
yang tahan nematoda seperti kopi ekselsa dan beberapa klon kopi konuga# kopi
*obusta klon BP .>$ dan BP
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
17/38
BAB 5 PENUTUP
51 K$,-%!'
$& Pengaruh serangan organisme pengganggu tanaman terhadap produkti;itas
kopi di (ndonesia dapat menurunkan hasil produkti;itas kopi hingga
setengahnya&
-& 4ama utama tanaman kopi yaitu hama penggerek buah kopi 0 Hyphothenemus
hampeii2&
!& %edangkan penyakit yang sering menyerang tanaman kopi adalah penyakit
karat daun 0 Hemilia vastatrix2&
)& 5paya pengendalian organisme pengganggu tanaman dalam budidaya
tanaman kopi sangat perlu dilakukan untuk menekan kegagalan dalam
produksi
52 S!#!'
%ebaiknya pada saat praktikum di lapang# setiap kelompok didampingi
satu asisten dan satu kelompok satu tanaman kopi agar pengamatan pada
organisme pengganggu tanaman lebih eekti dan lebih paham&
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
18/38
DAFTAR PUSTAKA
Bote# A& D dan P& 6& %truik& -"$"& Ee+ts o %hade on Gro,th# Produ+tion and
uality o 6oee 0Coffea arabica2 in Ethiopia& Horticulture and Forestry#
! 0$$2 : !!>3!)$&
Deepak# ' 4anumantha B& T& dan %reenath 4& L& -"$-& Hiability o 6oee Lea
*ust 04emileia ;astatri@2 5rediniospores %tored at Dierent Temperatures&
Biotechnol Biomate# - 0>38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
19/38
Maridelana# H& P I& 4ariyati# E& B& 'untadi& -"$)& ungsi 'euntungan 5sahatani
'opi *akyat Di Desa Belantih 'e+amatan 'intamani 'abupaten Bangli&
Ber$ala *lmiah "ertanian, $0!2: )83
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
20/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
21/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
22/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
23/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
24/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
25/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
26/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
27/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
28/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
29/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
30/38
v
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
31/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
32/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
33/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
34/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
35/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
36/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
37/38
-
8/17/2019 Hama_Pada_Tanaman_Kopi.docx
38/38