FISIOLOGI MUSKULOSKELETAL

“Serabut otot rangka”

Masing2 serabut ini terbuatdari rangkaian sub-unit yang lebih kecil pada sebagian besar otot rangka. Masing2 serabutnya membentang seluruh panjang otot

SarkolemaSarkolema adalah membran sel dari serabut otot ( terdiri dari membran sel yang sebenarnya) disebut membran plasma. Dsetiap ujung serabut otot,permukaan sarkolema bersatu dengan serabut tendon serabut tendon mengumpul menjadi berkas untuk membentuk tendon otot menyisip kedalam tulang.

Membran sitoplasma serat otot akan melanjutkan diri kedalam serat otot sebagai tubulus T (transverse tubule) yang berjalan mengelilingi miofibril dan terletak diantara pita A dan pita I.Satu sarkomer mempunyai 2 tubulus T,fungsi dari tubulus T ini adalah memfasilitasi konduksi gelombang depolarisasi yang terjadi pada sarkolema menuju miofibril.

Miofibril ; (filamen aktin dan filamen miosin)Setiap serabut otot mengandung beberapa ratus sambai beribu miofibril berupa bulatan-bulatan kecil pada potonngan melintang.

Tersusun atas 1500 filamen miosin yang berdekatan dan 3000 filamen aktin

Molekul protein polimer besar

Kontraksi otot

Filamen aktin dan miosin sebagian saling bertautan sehingga miofibril memiliki pita terang dan pita gelap (berseling)

Pita teranng hanya mengandung filamen-filamen aktin atau disebut sebagai pita I bersifat isotropik (terhadap cahaya yg dipolarisasikan)

Pita gelap mengandung filamen-filamen miosin dan ujung filamen aktin disebut pita A bersifat Anisotropik.

Miosin terdapat tonjolan-tonjolan kecil yg disebut jembatan silang kemudian berseling dengan filamen aktin sehingga menghasilkan suatu kontraksi otot.Ujung2 filamen aktin melekat pada lempeng Z,dari lempeng ini filamen2 tersebut memanjang menjadi dua arah untuk saling bertautandengan miosin.Lempeng Z terdri dari ‘filemantosa”Bagian miofibril (seluruh serabut otot) yang terletak diantara lempeng Z disebut “sarkomer” unit kontraktil..

Bila serabut otot berkontraksi panjang sarkomer kira2 2 mm filamen aktin dan miosin akann saling bertumpang tindih

Molekul berfilamen “TITIN” bersifat elastis yang berperan sebagai kerangka kerja yang menahan filamen agar tetap berada ditempat .

Sarkoplasma adalah ruang diantara miofibril yang berisi cairan intrasel Mitokondria dalam jumlah yanng besar terletak sejajjar dg miofibril

Mitokondria ini akan mensuplai miofibril sejumlah besar energi dalam bentuk adenosin trifosfat (ATP)

Retikulum Sarkoplasma terletak didalam sarkoplasma yang mengelilingi miofiril setiap serabut otot.

MEKANISME UMUM KONTRAKSI OTOT

Suatu potensial aksi berjalann disepanjang saraf motorik sampai keujung serabut otot

Disetiap ujung saraf akan mensekresikan substansi neurotransmmitter yaitu asetilkolinn dalam jumlah sedikit.

Asetilkolin bekerja pada area setempat pada membran serabut otot untuk membuka banyak kanal ion “bergerbang asetilkolin” melaluimolekul2 protein yg terapung di dalam membrann.

Kanal (bergerbanng asetilkolin) terbuka sejumlah ion natrium akan keluar berdifusi ke bagian dalam membran serabut otot terjadi potensial aksi pada membran.

Potensial aksi akann berjalan disepanjang membran serabut otot

Potensial aksi menimbulkan depolarisasi membran otot dan banyak aliran listrik potensial aksi mengalir melalui pusat serabut otot

Potensial aksi akann menyebabkan retikulum sarkoplasma mengeluuarkan sejumlah ion kalsium

Ion2 kalsium mengakibatkan/menimbulkan kekuatan untuk menarik antara filamen aktin dan miosin kemmudian akann bergeser satu sama lain menghasilkan proses kontraksi

Setelah kurang dari 1 detik ion kalsium dipompa lagi kedalam retikulum sarkoplasmma oleh pompa membran ca dan ion2 ini tetap disipan didalam RE sampai potensial aksi yg baru datang lagi.