Download - 4_Tegangan Pada Baja
-
TeganganTegangan dapat terjadi jika terdapat suatu gaya tekan atau tarik
TransversalAxialTekanTarik
-
Tegangan NormalBekerja pada arah tegak lurus terhadap permukaan bendaRumus umum tegangan:
S = Tegangan rata-rata (Pa)
P =Beban atau gaya luar (N)
A =Luas penampang (m2)
-
Regangan () dan Deformasi ()Regangan dan Deformasi dapat digambarkan sebagai perubahan bentuk/dimensi dari suatu bendaHubungan antara regangan dan deformasi dapat dinyatakan pada rumus:
-
Hubungan Tegangan dan ReganganMenurut Hk. HookeSetiap peningkatan tegangan terjadi peningkatan regangan yang sebanding
Definisi dari hukum Hooke oleh Thomas Young yang disebut Modulus Elastisitas (E)
-
Poissons Ratio ( )Perbandingan antara regangan transversal dengan regangan aksial
Setiap jenis benda memiliki nilai yang berbeda
-
SIFAT BEBERAPA BAHAN
MATERIALMODULUS ELASTISITAS (E)(103 MPa)POISSONS RATIO ()Steel (carbon) ASTM A36 or A5012070,25Steel (alloy) ASTM A4412070,25Stainless steel2000,25Cast iron (gray)1000,26Cast iron (malleable)1720,27Alluminum alloy 6061-T6700,33
-
Contoh Soal :Suatu plat baja ASTM A 441 panjang 2 m mempunyai ukuran penampang 25 mm x 300 mm dikenakan beban tarik seperti gambar di samping. Hitunglah: Tegangan aksial Regangan aksial dan transversal Deformasi aksial dan transversal
-
Regangan Akibat 2 BebanRegangan pada arah x dan y dinyatakan sebagai berikut:Catatan :Tanda negatif pada rumus berarti kedua beban adalah beban tarikTanda positif pada rumus berarti satu beban tarik satu beban tekan
-
Soal LatihanSuatu balok baja ASTM A 441 panjang 2 m mempunyai ukuran penampang 100 mm x 100 mm dikenakan beban tarik seperti gambar di samping (Px = 100 KN dan Py = 600 KN). Hitunglah:Regangan arah x dan yDeformasi arah x dan y
-
Faktor KeamananFaktor keamanan yang berkaitan dengan beban luar (Faktor Beban)
Faktor keamanan yang berkaitan dengan kekuatan struktur (Faktor Reduksi Kekuatan)
-
Faktor Beban (U)Dipengaruhi oleh:Beban Mati (D)U = 1,4 DBeban Hidup (L)U = 1,2 D + 1,6 L + 0,5 (A atau R) A = beban atap dan R = beban air hujanBeban Angin (W)U = 1,2 D + 1,0 L 1,6 W + 0,5 (A atau R)U = 0,9 D 1,6 W Beban Gempa (E)U = 1,2 D + 1,0 L 1,0 EU = 0,9 D 1,0 E Satuan yang digunakan = kN, kN/m' atau kNm
-
Faktor Reduksi Kekuatan ()Struktur lentur tanpa beban aksialMisal: Balok ( = 0,80)Beban aksial dan beban aksial dengan lenturAksial tarik dan aksial tarik dengan lentur ( = 0,70)Aksial tekan dan aksial tekan dengan lentur ( = 0,65)Geser dan Torsi ( = 0,75)Tumpuan pada beton ( = 0,65)