daftar isi -...

12

Upload: lexuyen

Post on 03-Mar-2018

221 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila
Page 2: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

i

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI ............................................................................................................................... i

A. Latar Belakang .................................................................................................................... 1

B. Dasar Hukum ...................................................................................................................... 3

C. Tujuan ................................................................................................................................. 4

D. Keluaran yang Diharapkan ................................................................................................. 5

E. Materi Bimbingan Teknis ................................................................................................... 5

F. Metode Pelaksanaan Bimbingan Teknis ............................................................................. 5

G. Narasumber ......................................................................................................................... 5

H. Peserta Kegiatan ................................................................................................................. 6

I. Waktu dan Tempat Kegiatan .............................................................................................. 6

J. Jadwal Kegiatan .................................................................................................................. 7

Page 3: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

1

A. Latar Belakang

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009

tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan Pasal 25

dinyatakan bahwa (1) Bahasa Indonesia yang dinyatakan sebagai bahasa resmi negara

dalam Pasal 36 Undang- Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun

1945 bersumber dari bahasa yang diikrarkan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28

Oktober 1928 sebagai bahasa persatuan yang dikembangkan sesuai dengan dinamika

peradaban bangsa; (2) Bahasa Indonesia sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

berfungsi sebagai jati diri bangsa, kebanggaan nasional, sarana pemersatu berbagai

suku bangsa, serta sarana komunikasi antardaerah dan antarbudaya daerah; (3) Bahasa

Indonesia sebagai bahasa resmi negara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berfungsi

sebagai bahasa resmi kenegaraan, pengantar pendidikan, komunikasi tingkat

nasional, pengembangan kebudayaan nasional, transaksi dan dokumentasi niaga, serta

sarana pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan bahasa

media massa. Pada Pasal 29 (1) Bahasa Indonesia wajib digunakan sebagai bahasa

pengantar dalam Pendidikan nasional dan Pasal 35 (1) Bahasa Indonesia wajib

digunakan dalam penulisan karya ilmiah dan publikasi karya ilmiah di Indonesia.

Pengaturan mengenai bahasa Indonesia berdampak secara lanagsung pada

pembuatan peraturan lainnya. Misalnya, pengaturan di dalam Undang-Undang Republik

Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pada Pasal 35 (3)

Kurikulum Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) butir d wajib

memuat mata kuliah bahasa Indonesia. Pada Pasal 37 (1) Bahasa Indonesia sebagai

bahasa resmi negara wajib menjadi bahasa pengantar di Perguruan Tinggi.

Dalam beberapa kajian di perguruan tinggi, dinyatakan bahwa mata kuliah

Bahasa Indonesia merupakan mata kuliah yang mengembangkan kemampuan

mahasiswa dalam berbahasa Indonesia dengan baik dan benar, karena penguasaan atas

bahasa Indonesia dapat dijadikan ukuran nasionalisme seseorang sebagai bangsa

Indonesia. Selain itu, mata kuliah ini juga bertujuan untuk mengembangkan kemampuan

mahasiswa dalam mengorganisiasikam ide-ide atau konsep-konsep untuk

dikomunikasikan kepada pihak lain sehingga terjalin interaksi antaride yang

berkesinambungan dan menghasilkan proses transfer ilmu dan pengelolaan yang

berjalan efektif.

Page 4: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

2

Berdasarkan peraturan perudang-undangan, bahasa Indonesia diajarkan mulai

dari jenjang pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi. Namun, efektivitas kompetendi

berbahasa para pelajar maupun mahasiswa masih rendah. Hal itu tercermin dari nilai

ujian yang berada di bawah standar, karya tulis yang kurang memadai, kemampuan

komunikasi yang rendah, dan kekacauan pemakaian bahasa dalam interaksi sehari-hari.

Di kalangan mahasiswa tampak pula gejala minimnya kesadaran mereka untuk

mempelajari bahasa Indonesia dengan sungguh-sungguh agar dapat mengungkapkan

gagasan, rasa, karsa, dan daya ciptanya secara etis, estetis, dan logis. Mereka

mengontrak MKU bahasa Indonesia hanya untuk sekadar lulus. Walhasil, kemahiran

berbahasa Indonesia para mahasiswa Indonesia tidak tampak dalam tatapikir, tataucap,

tatatulis, dan tatalaku berbahasa Indonesia dalam konteks ilmiah dan akademis.

Pengalaman dan pengamatan di atas sejalan dengan hasil Ujian Nasional.

Menteri Pendidikan Nasional, Muhammad Nuh menegaskan bahwa nilai mata pelajaran

Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila dibandingkan dengan mata

pelajaran lainnya. Kondisi rendahnya nilai UN Bahasa Indonesia ini sama dengan hasil nilai UN

untuk jenjang SMA. Hasil nilai UN SMP/MTs untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, rata-rata

nilainya adalah 7,49, dengan nilai maksimum 9,90 dan minimum 0,80. Adapun untuk Bahasa

Inggris, rata-rata nilainya 7,65 (http://pasca.unesa.ac.id/). Data ini dapat ditafsirkan pula

bahwa kemampuan bahasa Inggris mereka lebih baik daripada kemampuan mereka

dalam berbahasa nasional.

Persoalan di atas berdampak pada rendahnya produktivitas publikasi ilmiah

masyarakat Indonesia dibanding masyarakat internasional. Hasil penelitian kelompok

Scimago menunjukkan bahwa jumlah publikasi ilmiah masyarakat Indonesia pada

tahun 2012 sebanyak 3.232, sedangkan publikasi warga Malaysia sebanyak 20.838,

Singapura 16.032, dan Amerika Serikat 537.308 (Scimago Research Group, 2014)

Persoalan di atas dapat disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya lingkungan

yang tidak mendukung pemakaian bahasa Indonesia, minimnya buku bacaan untuk

menunjang kemahiran berbahasa siswa, rendahnya minat baca, kurikulum yang tidak

berpihak pada kebutuhan siswa, metode pembelajaran yang kurang mampu menggali

dan mengasah kemampuan dan potensi siswa, serta guru yang dianggap kurang

kompeten.

Jika persoalan di atas dikaitkan dengan kompetensi guru yang kurang memadai,

maka penyelesaiannya ialah dengan meningkatkan kompetensi mereka melalui kegiatan

Page 5: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

3

pelatihan yang difokuskan pada upaya-upaya dosen dalam meningkatkan kompetensi

pedagogik dan kompetensi akademiknya dalam membina para mahasiswa. Para dosen

perlu dicerahkan dengan berbagai model pembelajaran yang dapat memotivasi siswa

untuk mempelajari bahasa Indonesia dengan sungguh-sungguh. Model tersebut terutama

berkaitan dengan cara membina mahasiswa agar terampil presentasi dan menulis karya

ilmiah.

Probelamatika lain adalah masalah metodologi perkuliahan Bahasa Indonesia

yang masih cenderung satu arah. Berdasarkan Peraturan Menteri Riset Teknologi dan

Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Standar Nasional Pendidikan Tinggi

dinyatakan bahwa bentuk perkuliahan meliputi seminar, praktikum/praktik, kuliah,

response, dan tutorial. Metode yang digunakan berupa diskusi kelompok, simulasi, studi

kasus, kolaboratif, kooperatif, proyek, berbasis masalah. Karakterisktik pembelajaran

Interaktif, Holistik, Integratif, Saintifik, Kontekstual, Tematik, Efektif, Kolaboratif, dan

Berpusat pada Mahasiswa. Problematika pembelajaran satu arah secara nyata diakui

sebagai masalah besar dalam perkuliahan sampai kemudian dimunculkan di dalam

Peraturan Menteri terkait dengan pembekajaran dua arah.

Mengingat posisi mata kuliah bahasa \indonesia sangat strategis dalam dalam

mencerdaskan khidupan bangsa, mengkuhkan rasa kebangsaan, serta menumbuhkan

cinta tanah air, perlulah dilakukan rekayasa-rekayasa yang eferktif untuk

mewujudkannya. Oleh karena itu, dilakukan rancangan pelatihan dengan fokus pada dua

hal, yakni: model pembelajaran dan pelatihan menulis karya ilmiah. Jika dosen MKU

bahasa Indonesia terampil menulis, maka hal itu akan berimbas kepada para

mahasiswanya dan kepada teman-teman dosen yang tidak mengampu bahasa Indonesia.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional.

2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Ttahun 2005 tentang Guru dan

Dosen.

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan

Tinggi

Page 6: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

4

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009 Tentang Bendera,

Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.

5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia.

6. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Nomor 44 Tahun 2015 Standar Nasional Pendidikan Tinggi

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2015 tentang

Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang

Standar Nasional Pendidikan.

8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Nomor 20 Tahun 2017 tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan

Tunjangan Kehormatan Profesor.

9. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor:

43/Dikti/Kep/2006 tentang Rambu-rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah

Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi.

10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 46 Tahun

2009 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.

C. Tujuan

1. Meningkatkan kompetensi dosen MKU bahasa Indonesia dalam memahami,

menguasai, dan menerapkan model-model perkuliahan MKU bahasa Indonesia

yang inspiratif, mencerahkan, dan mendorong mahasiswa untuk mencintai

bahasa Indonesia sebagai bahasa negara dan bahasa nasional yang diwujudkan

dalam pemakaiannya secara konsisten.

2. Meningkatkan kompetensi dosen MKU bahasa Indonesia dalam menulis karya

ilmiah, membantu sejawatnya untuk menulis karya ilmiah, dan mencerahkan,

mendorong, serta memberikan keteladanan kepada para mahasiswanya untuk

mencintai bahasa Indonesia yang diwujudkan dalam karya ilmiah.

3. Meningkatkan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam mengakses informasi,

mengolah, dan menyebarkannya secara etis dan bertanggung jawab.

Page 7: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

5

D. Keluaran yang Diharapkan

1. Materi bimbingan teknis yang terdiri atas (1) model-model pembelajaran bahasa

Indonesia sebagai mata kuliah dasar umum (MKU) dan (2) handout tentang

penulisan karya ilmiah, serta etika dalam forum ilmiah.

2. Peserta Bintek sejumlah 100 dosen dari perguruan tinggi negeri dan swasta yang

mengampu bahasa Indonesia sebagai MKU.

E. Materi Bimbingan Teknis

1. Model-model atau metode pembelajaran bahasa Indonesia sebagai mata kuliah

umum.

2. Teknik penulisan karya ilmiah: konsep keilmiahan, jenis karya ilmiah, penulisan

artikel jurnal, plagiarisme, pemanfaatan sumber rujukan, dan penyuntingan.

3. Etika berbahasa dalam komunikasi ilmiah maupun nonilmiah.

F. Metode Pelaksanaan Bimbingan Teknis

Kegiatan bimbingan teknis dosen bahasa Indonesia dilakukan melalui beberapa

metode berikut ini.

1. Metode diskusi tentang materi model-model pembelajaran bahasa Indonesia

sebagai MKU, teknik penulisan artikel ilmiah untuk jurnal, dan etika pada forum

ilmiah.

2. Metode pemecahan masalah tentang isu-isu yang berkaitan dengan ketiga topik

di atas, yang dihadapi dosen di perguruan tinggi masing-masing.

3. Metode proyek dalam pembelajaran bahasa Indonesia sebagai mata kukliah

umum.

4. Metode penugasan dan latihan berkenaan dengan materi penulisan artikel ilmiah,

baik yang dilaksanakan secara individual maupun kelompok.

G. Narasumber

1. Jumlah narasumber sebanyak 5 sampai dengan 6 orang.

2. Pakar dalam bidang pengajaran bahasa Indonesia di perguruan tinggi yang

memiliki reputasi nasional dan berpengalaman.

Page 8: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

6

3. Pakar dalam bidang penulisan karya ilmiah, yaitu dosen yang selama ini telah

berpengalaman dalam membina penulisan dan penerbitan artikel ilmiah di

jurnal, atau menulis buku.

4. Pakar atau orang yang menguasai materi tentang etika dalam forum ilmiah.

5. Narasumber berasal dari perguruan tinggi di tempat kegiatan bintek dosen

dilaksanakan.

H. Peserta Kegiatan

1. Berkualifikasi akademik magister (S2) pendidikan bahasa Indonesia, lingusitik,

dan atau sastra.

2. Memiliki NIDN.

3. Pengalaman mengajar maksimal 10 tahun.

4. Belum pernah mengikuti Binteks MKU Bahasa Indonesia.

5. Para peserta harus membawa draf artikel ilmiah berbasis penelitian.

6. Membawa rumusan pengalaman yang baik (best practices) dalam permbelajaran

di lembaga masing-masing (minimal 5 halaman).

7. Kegiatan akan berlangsung dalam dua putaran. Setiap putaran akan diikuti oleh

50 peserta sehingga berjumlah 100 peserta.

8. Panitia menanggung biaya akomodasi dan konsumsi, tetapi tidak termasuk biaya

transportasi.

I. Waktu dan Tempat Kegiatan

1. Kegiatan dilakukan pada bulan April dan Juli 2017.

2. Per kegiatan dilaksanakan selama empat hari (Kamis-Jumat-Sabtu-Minggu).

3. Kegiatan gelombang I dilaksanakan pada tanggal 27 sampai dengan 30 April

2017.

4. Kegiatan gelombang I dilaksanakan pada tanggal 20 sampai dengan 23 Juli

2017.

Page 9: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

7

J. Jadwal Kegiatan

Kegiatan pelatihan dilaksanakan dalam gelombang. Gelombang pertama

dilaksanakan pada tanggal 10 s.d. 13 Mei 2017 di Yogyakarta dan gelombang

kedua dilaksanakan pada tanggal 24 s.d. 27 Juli 2017 di Medan.

Jadwal Pelatihan Peningkatan Kompetensi Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Tanggal 10-13 Mei 2017

Tanggal Waktu Kegiatan Penyaji Pendamping/

Instansi

10 Mei 12.00-15.30 Pendaftaran Peserta Panitia

16.00-17.00 Pembukaan

- Menyanyikan Lagu

Indonesia Raya

- Laporan Panitia

- Sambutan/Pembukaan

Resmi

- Doa

Panitia

Dir. Karir &

KompetensiSD

M

Peserta

Panitia

Panitia

Panitia

17.00-19.00 Sholat-Istirahat-Makan

19.00-20.00 Model-model Pembelajaran

Bahasa Indonesia sebagai Mata

Kuliah Umum

Dr. Kastam

Syamsi, M.Ed.

UNY

11 Mei 08.30.-09.30 Model Pembelajaran Bahasa

Indonesia Berbasis Best

Practices

Dr. Kastam

Syamsi, M.Ed.

UNY

09.30-10.00 Rehat

10.00-12.00 Model Pembelajaran Bahasa

Indonesia Berbasis Best

Practices

Prof. Dr.

Syihabuddin

UPI

12.00.-13.00 SHOIMA

13.00.-14.00 Best Practices tentang

Pembelajaran Bahasa Indonesia

di PT masaing-masing

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

14.00.-15.00 Rencana Pembelajaran Menulis

Karya Ilmiah (dalam

kelompok)

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

15.00.-15.30 Rehat

15.30-17.00 Rencana Pembelajaran Menulis

Karya Ilmiah

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

12 Mei 08.30-09.30 Model-model Penulisan Karya

Ilmiah di Perguruan Tinggi

Prof. Dr.

Rosmawaty

Harahap, M. Pd.

UNIMED

09.30-10.30 Penulisan Karya Ilmiah Prof. Dr.

Rosmawaty

UNIMED

Page 10: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

8

Tanggal Waktu Kegiatan Penyaji Pendamping/

Instansi

Harahap, M. Pd.

10.30-10.45 Rehat pagi

10.45-11.15 Etika dan Kesantunan

Berbahasa dalam Karya Ilmiah

Wawan

Gunawan,

M.Ed., Ph.D.

UPI

11.15-12.30 Tata tulis dalam Menulis Karya

Ilmiah

Wawan

Gunawan,

M.Ed., Ph.D.

UPI

12.30-13.30 SHOIMA

13.30-15.00 Menyunting Isi, Struktur, dan

Unsur Grafis serta Kebahasaan

dan Mencermati Plagiarisme

Wawan

Gunawan,

M.Ed., Ph.D.

UPI

15.00-15.30 SHOIMA

15.30-17.00 Evaluasi Kegiatan Binteks Prof.

Syihabuddin

UPI

13 Mei 08.30-10.00 Refleksi BI sebagai Mata

Kuliah Umum Bahasa

Indonesia

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

10.00-10.15 Rehat pagi -

10.15-11.15 Reviu Materi Bimteks Prof. Dr.

Syihabuddin

UPI

11.15-12.00 SHOIMA/Checkout

Jadwal Pelatihan Peningkatan Kompetensi Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Tanggal 20 s.d. 23 Juli 2017

Tanggal Waktu Kegiatan Penyaji Pendamping/

Instansi

24 Juli 12.00-15.30 Pendaftaran Peserta Panitia

16.00-17.00 Pembukaan

- Menyanyikan Lagu

Indonesia Raya

- Laporan Panitia

- Sambutan/Pembukaan

Resmi

- Doa

Panitia

Dir. Karir &

KompetensiSD

M

Peserta

Panitia

Panitia

Panitia

17.00-19.00 Sholat-Istirahat-Makan

19.00-20.00 Model-model Pembelajaran

Bahasa Indonesia sebagai

Mata Kuliah Umum

Dr. Kastam

Syamsi, M.Ed.

UNY

25 Juli 08.30-09.30 Model Pembelajaran Bahasa

Indonesia Berbasis Best

Practices

Dr. Kastam

Syamsi, M.Ed.

UNY

09.30-10.00 Rehat

Page 11: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

9

Tanggal Waktu Kegiatan Penyaji Pendamping/

Instansi

10.00-12.00 Model Pembelajaran Bahasa

Indonesia Berbasis Best

Practices

Prof. Dr.

Syihabuddin

UPI

12.00-13.00 SHOIMA

13.00-14.00 Best Practices tentang

Pembelajaran Bahasa

Indonesia di PT masaing-

masing

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

14.00-15.00 Rencana Pembelajaran

Menulis Karya Ilmiah (dalam

kelompok)

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

15.00-15.30 Rehat

15.30-17.00 Rencana Pembelajaran

Menulis Karya Ilmiah

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

26 Juli 08.30-09.30 Model-model Penulisan

Karya Ilmiah di Perguruan

Tinggi

Prof. Dr.

Rosmawaty

Harahap, M. Pd.

UNIMED

09.30-10.30 Penulisan Karya Ilmiah Prof. Dr.

Rosmawaty

Harahap, M. Pd.

UNIMED

10.30-10.45 Rehat pagi

10.45-11.15 Etika dan Kesantunan

Berbahasa dalam Karya

Ilmiah

Wawan

Gunawan,

M.Ed., Ph.D.

UPI

11.15-12.30 Tata tulis dalam Menulis

Karya Ilmiah

Wawan

Gunawan,

M.Ed., Ph.D.

UPI

12.30-13.30 SHOIMA

13.30-15.00 Menyunting Isi, Struktur,

dan Unsur Grafis serta

Kebahasaan dan Mencermati

Plagiarisme

Wawan

Gunawan,

M.Ed., Ph.D.

UPI

15.00-15.30 SHOIMA

15.30-17.00 Evaluasi Kegiatan Binteks Prof. Dr.

Syihabuddin

UPI

27 Juli 08.30-10.00 Refleksi BI sebagai Mata

Kuliah Umum Bahasa

Indonesia

Dr. Maman

Suryaman, M.

Pd.

UNY

10.00-10.15 Rehat pagi -

10.15-11.15 Reviu Materi Bimteks Prof. Dr.

Syihabuddin

UPI

11.15-12.00 SHOIMA/Checkout

Page 12: DAFTAR ISI - sumberdaya.ristekdikti.go.idsumberdaya.ristekdikti.go.id/.../uploads/2017/04/Bahasa-Indonesia.pdf · Bahasa Indonesia yang diraih siswa SMP/MTs paling rendah apabila

10