daftar isi - jambikota.go.id · dua musim (hujan dan kemarau). rata-rata curah hujan berkisar...

LKJ Dukcapil Kota Jambi 2017 3

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ....................................................................................... ii

Ringkasan Eksekutif ............................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1

1.1 Gambaran Umum SKPD ................................................. 1

1.2 Struktur Organisasi, Tugas Pokok Dan Fungsi SKPD .... 5

1.3 Isu Strategis Yang Dihadapi SKPD ................................. 7

1.4 Sistematika ...................................................................... 7

BAB II PERENCANAAN KINERJA ........................................................ 9

2.1 Perencanaan Strategis……………………………………..... 9

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ...................................................... 15

3.1 Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) ............................. 15

3.2 Pengukuran Kinerja ........................................................... 18

3.3 Evaluasi dan Analisis ......................................................... 19

3.4 Capaian Kinerja ................................................................ 36

3.5 Akuntabilitas Keuangan .................................................... 37

BAB IV PENUTUP ................................................................................. 40


BAB I PENDAHULUAN

GAMBARAN UMUM

1.1 Letak Geografis dan Luas Wilayah

Kota Jambi adalah ibukota Provinsi Jambi dengan slogan "Tanah Pilih

Pusako Betuah” secara geografis, Kota Jambi terletak pada 103 ° 30 '1,67"

sampai 103 ° 40' 0.22" Bujur Timur dan 1 ° 30 '2,98-10 ° 40 1.07 Lintang

Selatan. Kota Jambi dikelilingi oleh Kabupaten Muaro Jambi dan dibelah oleh

Sungai Batanghari. Luas wilayah Kota Jambi keseluruhan 20.538 hektar.

Peta Administrasi Kota Jambi

Sedangkan batas wilayah Kota Jambi adalah sebagai berikut:

1. Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kecamatan Maro Sebo

Kabupaten Muaro Jambi

2. Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kecamatan Mestong


3. Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kecamatan Jambi Luar Kota



4. Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kecamatan Kumpeh Ulu

Kabupaten Muaro Jambi.

Wilayah kota Jambi memiliki ketinggian antara 10 - 60 meter di atas

permukaan laut. Daerah rawa dan dataran rendah terdapat di sepanjang

Sungai Batanghari yang ditempati 5% dari penduduk Kota Jambi, dan 95%

tersebar di daerah perbukitan di Utara dan Selatan. Kota Jambi beriklim

tropis dengan suhu antara 20° dan 26,7° C sepanjang tahun dan memiliki

dua musim (hujan dan kemarau). Rata-rata curah hujan berkisar antara 53,0

sampai 277,0 mm per tahun, dengan kelembaban antara 44% dan 99%.

1.2 Jumlah Penduduk

Penduduk Kota Jambi pada tahun 2017 adalah 609.620 jiwa. Jumlah

penduduk tesebar di 11 (sebelas) kecamatan dan yang terbanyak berada

pada kecamatan Paal Merah yaitu 97.918 jiwa, sedangkan jumlah penduduk

paling sedikit berada di kecamatan Danau Teluk yaitu 13.307 jiwa. Untuk

lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.1

Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan di Kota Jambi Tahun 2017

No Kecamatan Jumlah Penduduk

(Jiwa)

1 Kota Baru 76.177

2 Jambi Selatan 59.872

3 Jelutung 62.796

4 Pasar Jambi 13.906

5 TelanaiPura 51.835

6 Danau Teluk 13.307

7 Pelayangan 14.801

8 Jambi Timur 72.930

9 Alam Barajo 96.947

10 Danau Sipin 50.222

11 Paal Merah 97.817

Jumlah 609.620

Sumber : Dinas Dukcapil Kota Jambi Tahun 2017


1.3 Gambaran Umum Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota

Jambi

Penyelenggaraan administrasi kependudukan di Kota Jambi

merupakan salah satu bentuk pelayanan publik yang secara operasional

dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jambi .

Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Pertama

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, dan Undang-Undang Nomor 24

Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006

tentang Administrasi Kependudukan.

Kemudian berdasarkan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013

tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang

Administrasi Kependudukan Kota Jambi menindaklanjuti dengan di

terbitkannya Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2016 tentang

Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJ) ini dibuat secara

berkesinambungan setiap tahun, yang dimaksudkan untuk mengetahui

sejauh mana kinerja yang telah dicapai Dinas Kependudukan dan


Pencatatan Sipil Kota Jambi pada tahun anggaran tersebut. Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah (LKJ) sekurang-kurangnya menyajikan tentang

pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, realisasi pencapaian indikator

kinerja utama organisasi, penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja,

serta pembandingan capaian indikator kinerja.

Sebagai laporan yang disusun secara proporsional, terstruktur dan

obyektif sesuai dengan data dan keadaan yang terjadi pada tahun anggaran

tersebut, diharapkan laporan ini dapat dijadikan alat ukur dari kinerja yang

telah dicapai dan dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi serta input

kebijakan yang akan diterapkan pada tahun berikutnya.

1.4 Struktur Organisasi, Tugas Pokok Dan Fungsi

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kota Jambi merupakan

salah satu instansi unit pelayanan publik di Pemerintah Kota Jambi dibentuk

berdasarkan Peraturan Daerah Kota Jambi Nomor 10 tahun 2008 tentang

Pembentukan Organisasi Dinas-dinas Daerah Kota Jambi sebagaimana telah

diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Kota Jambi Nomor 14 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah

Tahun 2016 Nomor 14) dalam melaksanakan tugas dan fungsinya

diterbitkannya Peraturan Walikota Jambi Nomor 45 tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja pada

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jambi.

1. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dipimpin oleh seorang Kepala

Dinas yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada

Walikota melalui Sekretaris Daerah.

2. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai tugas pokok

membantu walikota dalam melaksanakan urusan pemerintahan

berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan dibidang administrasi

kependudukan dan pencatatan sipil.

3. Dalam melaksanakan tugas pokok, Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program dan anggaran;


b. Pengelolaan keuangan;

c. Pengelolaan perlengkapan, urusan tata usaha, rumah tangga dan

barang milik negara/daerah;

d. Pengelolaan urusan aparatur sipil negara;

e. Penyusunan perencanaan di bidang pendaftaran penduduk,

pencatatan sipil, pengelolaan informasi administrasi kependudukan,

kerjasama administrasi kependudukan, pemanfaatan data dan

dokumen kependudukan serta inovasi pelayanan administrasi

kependudukan;

f. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendaftaran penduduk,

pencatatan sipil, pengelolaan informasi adiministrasi kependudukam,

kerjasama, pemanfaatan data dan dokumen kependudukan serta

inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

g. Pelaksanaan pelayanan pendaftaran penduduk;

h. Pelaksanaan pelayanan pencatatan sipil;

i. Pelakasanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan;

j. Pelaksanaan kerjasama administrasi kependudukan;

k. Pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan;

l. Pelaksanaan inovasi pelayanan administrasi kependudukan;

m. Pembinaan, koordinasi, pengendalian bidang administrasi

kependudukan;

n. Pelaksanaan kegiatan penatausahaan dinas kependudukan dan

pencatatan sipil;

o. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh walikota sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

Kedudukan, tugas dan fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil sesuai dengan Peraturan Walikota Jambi Nomor 46 tahun 2016

merupakan unsur pelaksana Pemerintah Daerah untuk menyelenggarakan

kewenangan Pemerintah Kota dalam tugas desentralisasi dibidang

perencanaan, pembinaan, pengendalian, pegawasan dan pelayanan di bidang

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil yang meliputi : Admistrasi kependudukan

dan akta catatan sipil, ketatausahaan serta melaksanakan tugas lain yang

diberikan Kepala Daerah sesuai dengan bidang tugasnya.


1.5 Isu Strategis Yang Dihadapi

Didasarkan kepada perkembangan Kota Jambi yang sangat pesat

dari waktu ke waktu, dari aspek geografis, pertambahan penduduk,

pertumbuhan ekonomi, dinamika sosial, budaya dan politik yang sangat tinggi,

serta jumlah, kualifikasi dan potensi Pegawai Negeri Sipil di Kota Jambi, di

selaraskan dengan perkembangan kependudukan, terdapat beberapa isu

strategis yang menjadi pertimbangan dalam menyusun Rencana Strategis

Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi antara lain :

a. Belum optimalnya penggunaan teknologi informasi dalam

menyelenggarakan pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil;

b. Aparatur pemerintah yang menduduki posisi pada birokrasi pelayanan

publik pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jambi belum

seluruhnya mampu memberikan pelayanan yang prima seperti yang

dikehendaki oleh masyarakat;

c. Profesionalitas, kualitas dan kapasitas Pegawai Negeri Sipil yang ada di

lingkup Dnas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil belum sebanding

dengan tuntutan masyarakat dan beban tugasnya;

d. Belum optimalnya informasi data kependudukan sebagai titik sentral

kegiatan pembangunan bagi semua organisasi perangkat daerah yang

membutuhkan;

e. Belum optimalnya pengintegrasian kebijakan kependudukan kedalam

pembangunan sosial budaya, ekonomi dan lingkungsan hidup.

1.6 Sistematika

Sistematika penyusunan LKJ Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kota Jambi Tahun 2017, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Letak Geografis dan Luas Wilayah

Menguraikan tentang letak geografis Kota Jambi

1.2 Jumlah Penduduk


Menguraikan Jumlah penduduk Kota Jambi dari 11 Kecamatan

yang ada di Kota Jambi

1.3 Gambaran Umum SKPD

Mengemukakan secara ringkas pengertian Renstra

SKPD, fungsi Renstra SKPD dalam penyelenggaraan

pembangunan daerah.

1.4 Struktur Organisasi, Tugas dan Fungsi

Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum pembentukan

SKPD, struktur organisasi SKPD, serta uraian tugas dan fungsi

sampai dengan satu eselon

dibawah kepala SKPD.

1.5 Sistimatika Penulisan

Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renstra

SKPD Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renstra

SKPD, serta susunan garis besar isi dokumen.

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1 Perencanaan Strategis

Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan kegiatan,

indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif

sebelum Reviu.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian IKU

3.2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

3.3. Akuntabilitas Keuangan

3.4. Prestasi atau Penghargaan

BAB IV PENUTUP


BAB II

PERENCANAAN KINERJA 2.1 Perencanaan Strategis

Secara normatif program dan kegiatan Dinas Kependudukan Dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi mengacu kepada Renstra Dinas Kependudukan

dan Pencatatan Sipil Tahun 2013-2018 berdasarkan pada Keputusan Kepala

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Tahun 2013.

2.1.1 Visi Dan Misi

a. Visi Secara normatif Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil Tahun 2013 – 2018 sebagai kerangka acuan pelaksanaan

program dan kegiatan dalam kurun waktu 5 (lima) Tahunan.

Kerangka rencana strategik Disdukcapil Kota Jambi yang

dibangun pada periode 2013 - 2018 mengacu dan mendukung

kepada rencana strategis yang disusun dan ditetapkan oleh

Pemerintah Daerah Kota Jambi. Visi Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi adalah sebagai berikut :

b Misi, Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja

Sasaran Strategis

Dalam rangka mewujudkan Visi tersebut, Dinas Kependudukan

dan Pencatatan Sipil Kota Jambi menetapkan Misi yaitu :

- Mewujudkan pelayanan administrasi kependudukan dan

pencatatan sipil yang cepat, tepat dan akurat;

- Mewujudkan database kependudukan yang valid melalui

TERWUJUDNYA PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN YANG TERTIB,TEPAT DAN AKURAT BERBASIS SISTIM INFORMASI KEPENDUDUDUKAN


sistem informasi admnistrasi kependudukan dan pencatatan

sipil;

- Meningkatkan profesional sumber daya aparatur pengelola

administrasi kependudukan dan pencatatan sipil;

- Mewujudkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya

dokumen kependudukan dan pencatatan sipil serta ikut

berpartisipasi dalam membangun data base;

- Mewujudkan percepatan pendaftaran penduduk;

- Mengendalikan mobilitas penduduk;

- Peningkatan sarana dan prasarana kantor dan aparatur;

Semua pernyataan misi ini akan bermuara kepada satu

tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi adalah terciptanya tertib administrasi

Kependudukan yang berkualitas bagi masyarakat di Kota Jambi.

Tujuan

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari

penyataan misi, dan tujuan adalah hasil akhir yang akan

dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu)

sampai dengan 5 (lima) tahun.

Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Sasaran Strategis

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan yaitu sesuatu

yang akan dicapai atau dihasilkan oleh organisasi dalam

jangka waktu tahunan, semesteran, triwulan atau

bulanan. Sasaran ini akan diterjemahkan menjadi

program yang dirinci dalam kegiatan-kegiatan. Proses

pencapaian sasaran sangat bergantung pada proses

implementasi kegiatan/program.


Adapun uraian Misi, tujuan, sasaran dan indikator sasaran yang

merupakan penjabaran dari pernyataan visi dan misi sebagai

berikut :

Tabel 2.2

Misi, Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran

MISI TUJUAN INDIKATOR TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN

Mewujudkan pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang cepat, tepat dan akurat;

Tertib Administrasi Kependudukan

1. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

2. Meningkatkan pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil yang berbasis SIAK

1. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

1. IKM

2. Rata-rata waktu pengurusan akte catatan sipil dan dokumen kependudukan

3. Persentase penyelesaian akte catatan sipil dan dokumen kependudukan tepat waktu.

2. Meningkatnya

tertib

administrasi

kependudukan

1. Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga

2. Cakupan penerbitan KTP el

3. Cakupan Penerbitan Akte Kelahiran

4. Cakupan penerbitan Akte Kematian

3. Meningkatnya akurasi database kependudulan

NA belum dilakukan pengukuran

a. Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU)

Salah satu upaya untuk meningkatkan akuntabilitas

kinerja Pemerintah Kota Jambi adalah dengan menetapkan

Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai dasar pengukuran

keberhasilan pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis

yang telah ditetapkan. Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil merupakan salah satu Satuan Kerja Pemerintah Daerah

(SKPD) yang mendapatkan pendampingan kelompok pertama

perbaikan penetapan sasaran strategis dan indikator kinerja

oleh Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. Salah satu

evaluasinya adalah penetapan target kinerja yang ada selama

ini baru menggambarkan target kerja, belum menggambarkan


kinerja, sehingga target kinerja yang ditetapkan sekedar

kegiatan saja belum mengarah pada kinerja yang akan

dicapai.

Adapun Indikator Kinerja Utama (IKU) berdasarkan

keputusan dimaksud sebagai berikut:

Tabel 2.3 Indikator Kinerja Utama (IKU)

No SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA UTAMA ALASAN KETERANGAN

1. Meningkatnya kualitas pelayanan kependudukan

a. Rata-rata waktu pengurusan KTP,Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan akta Kematian

Meningkatkan kualitas pelayanan

Jumlah waktu (hari) penerbitan KTP, Kartu Kelurga,Akte Kematian pada tahun x dibagi jumlah KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Akta Kematian yang diterbitkan pada tahun X

b. Persentase penyelesaian penerbitan KTP, Kartu Kelurga, Akta Kelahiran dan Akta Kematian


Jumlah KTP, Kartu Kelurga, Akta Kelahiran, Akta Kematian yang terbitkan terbitkan tepat waktu pada tahun x dibagi KTP, Kartu Kelurga, Akta Kelahiran, Akta Kematian yang didaftarkan pada tahun x dikalikan 100 persen

2. Meningkatnya Tertib Admnistrasi Kependudukan

a. Cakupan Penerbitan KK Standar Pelayanan Minimal

Jumlah KK yang diterbitkan dibagi jumlah Kepala keluarga dikali 100 persen

b. Cakupan Penerbitan KTP Standar Pelayanan Minimal

Jumlah KTP yang diterbitkan dibagi jumlah penduduk wajib KTP dikalikan 100 persen

c. Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran

Standar Pelayanan Minimal

Jumlah kutipan akta kelahiran yang diterbitkan pada tahun X dibagi jumlah kelahiran yang terjadi pada tahun X dikali 100 persen

d. Cakupan Penerbitan Akta Kematian

Standar Pelayanan Minimal

Jumlah kutipan akta kematian yang diterbitkan pada tahun X dibagi jumlah kematian yang terjadi pada tahun X dikali 100 persen

3. Meningkatnya akurasi database kependudukan

a. Validasi database kependudukan

Meningkatkan Validasi Data

Data kependudukan di wilayahan dibagi data kependudukan Disdukcapil dikali 100 persen (blm dilakukan pengukuran)

Tabel 2.4

SASARAN STRATEGIS, INDIKATOR KINERJA UTAMA,TARGET KINERJA, REALISASI TAHUN SEBELUMNYA

No SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN REALISASI KET

2016 2017

1. Meningkatnya kualitas pelayanan kependudukan

a. Rata-rata waktu pengurusan KTP,Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan akta Kematian


4.52 3.13

b. Persentase penyelesaian penerbitan KTP, Kartu Kelurga, Akta Kelahiran dan Akta Kematian


80 99.74


c. Cakupan Penerbitan KK Standar Pelayanan

Minimal

96.09 90.87

e. Cakupan Penerbitan KTP Standar Pelayanan

Minimal

80 79.84

f. Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran

Standar Pelayanan

Minimal

89.86 98.84

g. Cakupan Penerbitan Akta Kematian

Standar Pelayanan

Minimal

70 134

3. Meningkatnya akurasi database kependudukan

a. Validasi database kependudukan

Meningkatkan Validasi Data

N/A N/A Belum dilakukan pengukuran Kinerja


b. Perjanjian Kinerja

Penetapan sasaran, indikator kinerja dan target kinerja

pada penetapan kinerja di Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017 dapat dilihat pada

matrik sebagai berikut:

Tabel 2.5 Perjanjian Kinerja Tahun 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target

1.

Meningkatnya Kualitas pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

1. Indek Kepuasan Masyarakat 2. Tercapainya peningkatan Kualitas Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

%

%

90

90


3. Tercapainya Cakupan Penerbitan Dokumen Kependudukan (KK dan KTP el).

% 67.62

4. Tercapainya Cakupan Penerbitan Akte Pencatatan Sipil (Akte kelahiran dan Akte Kematian)

% 74.85


BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instansi

pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan

pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku

kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan

sasaran/target Kinerja yang telah di tetapkan melalui pelaporan kinerja instansi

pemerintah yang disusun secara periodik.

3.1 Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)

Dalam rangka mengukur dan peningkatan kinerja serta lebih

meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah, maka setiap instansi

pemerintah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU). Untuk itu

pertama kali yang perlu dilakukan instansi pemerintah adalah menentukan

apa yang menjadi kinerja utama dari instansi pemerintah yang bersangkutan.

Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam tujuan dan sasaran

strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan ukuran

keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah.

Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari instansi

pemerintah yang bersangkutan. Dinas Indikator Kinerja Utama (IKU) untuk

Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui Surat Kepala Dinas Kependudukan

Dan Pencatatan Sipil Nomor : 061/ 065 /disdukcapil tentang Penyampaian

Indikator Kinerja Utama (IKU) di Lingkungan Dinas Kependudukan Dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi. Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Dinas

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi juga melakukan reviu

terhadap Indikator Kinerja Utama, dalam melakukan reviu dengan

memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang

sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Hasil pengukuran atas

indikator kinerja utama Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota

Jambi tahun 2017 menunjukan hasil sebagai berikut:


Tabel 3.1

Capaian Indikator Kinerja Utama Dinas Kependudukan Dan Pencatatan

Sipil Kota Jambi Tahun 2017

No

Sasaran

Indikator Kinerja Utama

Satuan

2016

2017

Strategis

Target Realisasi Capaian Target Capaian

1 Meningkatkan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Nilai - - 80 83.68%

Kualitas Pelayanan Rata-rata waktu pengurusan KTP, Kartu Hari 5 4.52 110.61 5 64.18%

Kependudukan Keluarga, Akta Kelahiran dan Akta Kematian Kerja

Persentase penyelesaian penerbitan KTP, % 70 80 114.28 80 124.67

Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan Akte

Kematian

2 Miningkatnya Tertib Cakupan penerbitan Kartu Keluarga % 67.94 95.09 141.43 67.94% 133.7%

Administrasi

Kepemndudukan Cakupan penerbitan Kartu Tanda Penduduk % 67.30 80 118.87 67.30% 88.97%

cakupan penerbitan Kutipan Akta Kelahiran % 89.2 89.96 100 90.4% 109%

Cakupan penerbitan Akta Kematian % 65 70 107.69 59.3% 155%

3. Meningkatnya Validitas DaTABASE Kepndudukan % N/A - - - -

akurasi database

Kepndudukan

Dari tabel tersebut terlihat bahwa tingkat pencapaian Indikator Kinerja

Utama (IKU) pada Misi Mewujudkan pengelolaan administrasi yang

akurat, tertib dan aman, dapat dilihat dari ke Dua sasaran strategis

sebagai berikut :

Sasaran 1 : Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kependudukan

a. Indikator Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) realisasi Tahun

2017 mencapai angka 83.68 % dengan mutu pelayanan pada Kategori

A dengan nilai kualitatif Sangat Baik, ini berarti nilai kinerja unit

pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil termasuk

Kategori A.

b. Indikator Rata-rata pengurusan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran

dan Akta Kematian, realisasi tahun 2017 mencapai angka 3.13 hari dari

target 5 hari dengan capaian kinerja 159.74% dan apabila dibandingkan

dengan target akhir renstra mencapai angka 100 %

c. Indikator Persentase penyelesaian penerbitan KTP, Kartu Keluarga,

Akta Kelahiran dan Akte Kematian tepat waktu realisasi tahun 2017

mencapai angka 99.48 % dari target 80 % dengan capaian kinerja

124.67 %, dan apabila dibandingkan dengan target akhir renstra tahun

2018 sebesar 100 % .

Sasaran 2 : Miningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

a. Cakupan penerbitan Kartu Keluarga realisasi Tahun 2017 mencapai


angka 90.87% dari target 67.94 dengan capaian kinerja 133.7% apabila

dibandingkan dengan target akhir renstra tahun 2018 sebesar 100 % .

b. Cakupan penerbitan KTP realisasi Tahun 2017 mencapai Cakupan

penerbitan KTP realisasi Tahun 2017 mencapai angka 79.84% dari

target 67.30 dengan capaian kinerja 88.97 % apabila dibandingkan

dengan target akhir renstra tahun 2018 sebesar 100%.

c. Cakupan penerbitan Akta Kelahiran realisasi Tahun 2017

mencapai angka 98.84 dari target 90.4 dengan capaian kinerja 109 %

apabila dibandingkan dengan target akhir renstra tahun 2018 sebesar

100% .

d. Cakupan penerbitan Akta Kematian realisasi Tahun 2017 mencapai

angka 134 dari target 59.3 dengan capaian kinerja 155 % apabila

dibandingkan dengan target akhir renstra tahun 2018 sebesar 100% .

Sasaran 3 : Meningkatnya akurasi database Kependudukan

Untuk tahun 2017 tidak ada target untuk sasaran meningkatnya

akurasi database kependudukan sehingga tidak dilakukan pengukuran

terhadap sasaran tersebut, sedangkan alasan belum dilakukan pengukuran

yaitu :

1. Masih banyaknya data ganda dan data sampah, sehingga dari sisi jumlah

penduduk sulit dilakukan pengukuran

2. Masih banyaknya anomali data dan elemen data yang kosong tidak diisi

oleh penduduk sehingga dari sisi validitas data yang di perlukan belum

bisa dilakukan pengukuran .

3. Belum semua kecamatan memberikan laporan kependudukan setiap

bulan dan belum akuratnya laporan kependudukan dari kewilayahan

sehingga belum bisa di gunakan sebagai pembanding dalamn

pengukuran.

Database kependudukan merupakan output Dinas Kependudukan Dan

Pencatatan Sipil, dinilai memegang peranan penting dalam menentukan


kebijakan, perencanaan pembangunan dan evaluasi hasil-hasil

pembangunan, baik bagi pemerintah maupun pihak lain termasuk dunia

usaha. Validitas database kependudukan menjadi faktor kunci

keberhasilan pelaksanaan program kependudukan. Untuk itu mulai tahun

2018 sasaran meningkatnya akurasi database kependudukan harus

memiliki target serta dilakukan pengukuran.

3.2 Pengukuran Kinerja

Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan

kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah

ditetapkan dalam rangka mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah.

Pengukuran kinerja dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Kepala LAN

Nomor 239/IX/618/2004 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; dan Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun

2014 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan

AkuntabilitasKinerja Instansi Pemerintah. Capaian indikator kinerja utama

(IKU) dan capaian indikator kinerja makro diperoleh berdasarkan pengukuran

atas indikator kinerjanya masing-masing, sedangkan capaian kinerja sasaran

diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis,

cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis

dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja

sasaran.

Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala

pengukuran ordinal dengan pendekatan petunjuk pelaksanaan evaluasi

akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sebagai berikut:

Tabel 3.2

KATEGORI CAPAIAN KINERJA

No

Katagori

Nilai Angka

1. Melampaui Target >100

2. Sesuai Target 100

3. Tidak Mencapai Target <100


Dalam laporan ini, Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota

Jambi dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target

kegiatan dari masing-masing kelompok indikator kinerja kegiatan, dan

penilaian tingkat pencapaian target sasaran dari masing-masing indikator

kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2013 – 2018 maupun

Renja Tahun 2017. Sesuai ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan

untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai

dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan misi dan

visi instansi pemerintah. Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada Penetapan

Kinerja SKPD Tahun 2017 dan Indikator Kinerja Utama dalam Renstra Dinas

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil periode 2013 – 2018, telah ditetapkan 2

sasaran dengan 6 indikator kinerja (out comes) dengan rincian sebagai berikut

:

Sasaran 1 Meningkatnya kualitas pelayanan kependudukan terdiri dari 2 indikator

Sasaran 2 Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan terdiri dari 4 indikator

Sasaran 3 Meningkatnya validitas Kependudukan terdiri dari 1 indikator (belum

dilakukan penghitungan) 3.3 Evaluasi dan Analisis

Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan

kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan

dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang akan

datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis efisiensi

dengan cara membandingkan antara output dengan input baik untuk rencana

maupun realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang

dilakukan oleh instansi dengan memberikan data nilai output per unit yang

dihasilkan oleh suatu input tertentu.

Selanjutnya dilakukan pula pengukuran/penentuan tingkat efektivitas

yang menggambarkan tingkat kesesuaian antara tujuan dengan hasil,

manfaat atau dampak. Selain itu, evaluasi juga dilakukan terhadap setiap

perbedaan kinerja (performance gap) yang terjadi, baik terhadap penyebab

terjadinya gap maupun strategi pemecahan masalah yang telah dan akan

dilaksanakan.


Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan

pembandingan-pembandingan antara:

- kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.

- kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.

- kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di

bidangnya ataupun dengan kinerja sektor swasta.

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang

telah dicapai pada tahun 2017 dan membandingkan antara target dan

realisasi pada indikator sasaran dari 2 (Dua) sasaran dan 3 (tiga)

indikator kinerja dari 1(satu) Misi, sebagaimana telah ditetapkan dalam

Renstra Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi tahun

2009-2017, analisis pencapaian kinerja dalam pelaksanaan program dan

kegiatan secara rinci dapat dilihat sebagai berikut :

Sasaran 1 : Meningkatnya Kualitas pelayanan Kependudukan

Pencapaian sasaran 1 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini:

Tabel 3.3

Analisis Pencapaian Sasaran

Meningkatnya Kualitas pelayanan kependudukan

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2018

No

Indikator Kinerja

Satuan

Target

Realisasi

%

Target

Realisasi

% Targ

%

et

1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) % N/a - 80 83.68 104.6 85 90

2 Rata-rata waktu pengurusan KTP, Kartu % 5 4.52 116 5 3.13 159.74 5 100

Keluarga, Akta Kelahiran dan Akta Kematian

3 Persentase penyelesaian penerbitan KTP, % 70 80 114 80 99.48 124.67 100 100

Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan Akte

Kematian yang dapat diselesaikan tepat waktu

Rata-rata Capaian Kinerja sasaran strategis - - - - 142.20 - -

1. Indeks Kepuasan Masyarakat

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data dan informasi tentang

tingkat kepuasaan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran

secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam

memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik


dengan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya. Data

indeks kepuasan pelanggan dapat menjadi bahan penilaian terhadap

unsur pelayanan yang masih perlu perbaikan dan menjadi pendorong

setiap unit penyelenggara pelayanan untuk meningkatkan kualitas

pelayanannya. Survei IKM bertujuan untuk mengetahui tingkat kinerja

unit pelayanan secara berkala sebagai bahan untuk menetapkan

kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas publik selanjutnya.

Pada tahun 2017 berdasarkan hasil survei indeks kepuasan pelanggan

yang telah dilakukan di Dinas Kependudukan Dan pencatatan Sipil

diperoleh hasil nilai rata-rata 83.68 dari target sebesar 80. Atau capaian

kinerja sebesar 104.6 %

Namun tidak bisa dibandingkan dengan capain tahun sebelumnya,

karena pada tahun 2016 tidak dilakukan pengukuaran Indeks kepuasan

masyarakat.

Walaupun capaian melebihi target bukan berarti pelayanan public sudah

baik, akan tetapi masih banyak perbaikan-perbaikan yang harus

dilakukan seiring dengan tuntutan perubahan terutama dalam hal

penggunaan system yang berbasi Teknologi Informasi.

Tabel 3.4 Rekapitulasi Rangking Indek per Unsur Pelayanan Dinas

Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017

NILAI UNSUR

No. UNSUR PELAYANAN PELAYANAN (NRR)

1 Kemungkinan adanya pungutan biaya didalam pelayanan 3.778

2 Penanganan pengaduan pengguna layanan 3.477

3 Tersedianya maklumat pelayanan 3.461

4 Sikap dan perilaku petugas pelayanan 3.314

5 Kompetensi/kemampuan petugas pelayanan 3.282

6 Kesesuaian produk jenis layanan 3.246

7 Kemudahan persyaratan pelayanan 3.245

8 Kemudahan prosedur pelayanan 3.219

9 Kecepatan waktu merespon tamu pelayanan 3.133

Keterangan : Jumlah Responden sebanyak 379 orang


Dengan demikian nilai indeks unit pelayanan hasilnya dapat disimpulkan sebagai

berikut : a. Nilai IKM setelah dikonversi = 83.68

b. Mutu Pelayanan = A *)

c. Kinerja unit pelayanan adalah = Sangat Baik **)

*) Sesuaikan dengan nilai Interval Konversi IKM **)

Sesuaikan dengan Mutu Pelayanan

1. Prioritas peningkatan kualitas pelayanan

Dalam peningkatan kualitas pelayanan, diprioritaskan pada unsur yang

mempunyai nilai paling rendah, sedangkan unsur yang mempunyai nilai cukup

tinggi harus tetap dipertahankan.

1) Nilai dalam kelompok paling rendah yang harus ditingkatkan yaitu pada

unsur pelayanan sebagai berikut : Kecepatan waktu merespon tamu

pelayanan.

Kecepatan waktu merespon tamu pelayanan

Kecepatan waktu merespon tamu pelayanan mempunyai nilai paling rendah,

disebabkan belum terbangunnya komitmen dari petugas pelayanan untuk

melayani dengan sepenuh hati dalam arti kata budaya petugas yang masih

cenderung kurang resposif terhadap masyarakat yang memerlukan

pelayanan disamping itu belum tertibnya sistem pelayanan yang

dilaksanakan oleh Dinas kependudukan, sehingga proses pelayanan

penerbitan akta di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil menjadi lama

melebihi SOP yang telah ditatapkan dan memunculkan banyak keluhan.

Paktor Penghambat :

a. Prosedur pelayanan (SOP) yang masih belum optimal.

b. Tingkat kepatuhan petugas terhadap aturan yang ada (SOP) belum

optimal, SOP yang telah ditetapkan belum di laksanakan, sehingga

pelayan menjadi kurang tertib .


c. Belum adanya komitmen petugas dalam melayani masyarakat dengan

sepenuh hati atau kurang responsif.

Rekomendasi

a. Harus dilakukan evaluasi secara menyeluruh

b. Harus dilakukan reviu tentang SOP pelayanan Dokumen Administrasi

kependudukan

c. Reposisis petugas pelayanan dokumen Administrasi kependudukan

d. Meningkatkan kapasitas petugas pelayanan tentang bagaimana cara

melayani yang baik dan responsif

2) Nilai dalam kelompok paling tinggi yang harus tetap dipertahankan yaitu

pada unsur pelayanan sebagai berikut : Pelayanan Gratis, tersedianya

maklumat pelayanan, sikap dan perilaku petugas pelayanan, serta

kompentesi/kemampuan petugas pelayanan yang selalu harus

dipertahankan sehingga dapat menunjang peningkatan pelayanan

administras kependudukan.

2. Rata-rata waktu pengurusan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan

Akta Kematian

1) Rata-rata waktu pengurusan Kartu Keluarga tidak dilakukan pengukuran,

disebabkan belum tersedia data, karena sampai saat ini penandatanangan

Kartu Keluarga belum terdokumentasikan.

2) Rata-rata waktu pengurusan KTP, tidak dilakukan pengukuran karena,

pelayanan KTP dilakukan melalui UPTD Dukcapil Kecamatan serta

terantung kepada kecepatan validitas data yang dilakukan oleh Dirjen

Dukcapil Kemendagri dan ketersedian Blanko KTP yang menjadi

kewenangan Pemerintah Pusat sehingga tidak bias dipastikan kecepatan

dan ketepatan waktu kepengurusan KTP el.

3) Rata-rata waktu pengurusan Akta Kelahiran dan Akta Kematian adalah

penyelesaian akta pengurusan yang diperjanjikan kepada masyarakat pada

saat pelayanan terjadi, yang didasarkan kepada SOP yang sudah

ditetapkan. Rata-rata waktu pengurusan KTP, Kartu Keluarga, Akta


Kelahiran dan Akta Kematian pada tahun 2017 rata–rata 3.13 hari dengan

capaian kinerja 159.74% melebihi standar yang ditetapkan dalam SOP.

Namun walaupun sudah sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan

pada tahun 2017 yaitu selama 5 hari, seyogyanya harus terus dilakukan

perbaikan dengan meningkatkan kapasitas sumber daya Manusia dan

menerapkan teknologi Informasi, sehingga rata-rata waktu penyelesaian

lebih cepat,bahkan menuju kepelayanan oneday sevice.

Tabel 3.5 REKAPITULASI RATA-RATA WAKTU PENYELESAIAN AKTA

KELAHIRAN TAHUN 2017

Bulan

Akta

Kelahi

ran

Waktu Penyelesaian Akta kelahiran (Hari)

14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1

Januari 1223 1 2 2 1 1 1 2 2 1 764 300 120 15 11

Pebruari 1177 1 2 1 1 1 1 836 205 112 12 5

Maret 1256 1 2 1 1 2 874 301 80 15 6

April 956 2 1 1 2 1 1 721 201 20 2 4

Mei 1157 2 1 1 1 2 763 308 56 13 10

Juni 738 1 2 1 506 200 21 5 2

Juli 1421 1 1 2 1 2 913 405 60 15 21

Agustus 1499 1 1 1 1 2 948 450 56 20 19

September 1312 2 1 1 1 843 396 40 16 12

Oktober 1921 2 1 1 2 2 1061 650 157 20 25

November 1462 2 1 1 959 358 109 18 14

Desember 1199 1 1 1 1 731 343 101 11 10

JUMLAH 15.321 6 8 7 6 9 8 10 12 11 9892 4117 932 162 139

Jumlah

waktu

penyelesaia

n akta

kelahiran

(hari kerja)

69.887 84 104 84 66 90 72 80 84 66 49.460 16.468 2.796 324 139

Rata-rata

waktu

penyelesaia

n akta

kelahiran

(hari kerja)

4.56

Berdasarkan Tabel diatas, rekapitulasi rata-rata waktu penyelesaian akta

kelahiran tahun 2017, Jumlah akta yang di terbitkan mencapai 15.321 akta.

Kemudian Jumlah akta yang di terbitkan di bagi jumlah waktu penyelesaian

Akta kelahiran selama tahun 2017 selama 69.887 hari kerja. Menghasilkan


angka 4.56 hari, dengan perhitungan sebagai berikut :

69.887 = 4.56 hari

15.321

Angka tersebut adalah rata-rata waktu penyelesaian penerbitan akta

kelahiran.

Tabel 3.6

REKAPITULASI RATA-RATA WAKTU PENYELESAIAN

AKTA KEMATIAN TAHUN 2017

Bulan Akta

Kematian

Waktu Penyelesaian Akta Kematian (Hari)

5 4 3 2 1

Januari 78 3 5 5 35 30

Pebruari 67 1 2 3 28 33

Maret 94 1 3 5 35 50

April 75 2 3 10 25 35

Mei 93 1 2 11 29 50

Juni 74 2 2 10 25 35

Juli 100 1 2 7 25 35

Agustus 113 1 1 14 30 67

September 94 2 1 26 30 35

Oktober 106 2 3 20 30 51

November 110 1 1 18 35 55

Desember 72 1 1 10 25 35

Jumlah 1.076 18 26 139 352 541

JUMLAH WAKTU PENYELESAIAN AKTA

KEMATIAN(HARI KRJA) 1.850 90 104 417 704 54

1 RATA-RATA WAKTU PENYELESAIAN AKTA

KEMATIAN (HARI KERJA) 1.71


kematian tahun 2017, Jumlah akta yang di terbitkan mencapai 1.076 akta.

Kemudian Jumlah akta yang di terbitkan di bagi jumlah waktu penyelesaian

Akta kematian selama tahun 2017 selama 1.850 hari kerja. Menghasilkan

angka 1.71 hari, dengan perhitungan sebagai berikut :

1.850 = 1.71 hari

1.076

Selanjutnya angka rata-rata penyelesaian penerbitan akta kelahiran dan akta


kematian di jumlahkan dan dibagi dua dengan perhitungan sebagai berikut :

4.56 + 1.71 = 3.13 hari

2

Angka tersebut diatas adalah angka rata-rata waktu pengurusan akta

kelahiran dan akta kematian adalah 3.13 hari.

1. Persentase penyelesaian penerbitan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran

dan Akta Kematian yang dapat diselesaikan tepat waktu.

Penyelesaian penerbitan KTP, Kartu Kelurga, Akta Kelahiran dan Akta

Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada tahun 2017

rata-rata 99.74 % persen dari target 80 % dari jumlah seluruh pendaftar.

Hal ini walaupun melebihi target yang telah direncanakan, seharusnya

capaian penyelesaian akte 100 persen dari seluruh pendaftaran, hal ini

terjadi ketika persyaratan yang kurang dan atau diragukan keabsahannya

sehingga memerlukan waktu untuk meneliti kembali, akibatnya tidak bisa di

selesaikan tepat waktu karena harus dilakukan konfirmasi terhadap

pendaftar. Seharusnya berkas/dokumen yang diterima yaitu dokumen yang

sudah lengkap dan tidak diragukan keabsahannya pada saat verifikasi

dilakukan oleh petugas pelayanan, sehingga dokumen/ berkas yang diterima

semuanya dapat diselesaikan tepat waktu, tanpa harus dilakukan konfirmasi

lagi kepada pemohon.

Tabel 3.7 REKAPITULASI WAKTU PENYELESAIAN AKTA KELAHIRAN

TEPAT WAKTU TAHUN 2017

Bulan

Akta

Kelahiran

Waktu Penyelesaian Akta kelahiran (Hari)

14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1

Januari 1223 1 2 2 1 1 1 2 2 1 764 300 120 15 11

Pebruari 1177 1 2 1 1 1 1 836 205 112 12 5

Maret 1256 1 2 1 1 2 874 301 80 15 6

April 956 2 1 1 2 1 1 721 201 20 2 4

Mei 1157 2 1 1 1 2 763 308 56 13 10

Juni 738 1 2 1 506 200 21 5 2

Juli 1421 1 1 2 1 2 913 405 60 15 21

Agustus 1499 1 1 1 1 2 948 450 56 20 19

September 1312 2 1 1 1 843 396 40 16 12

Oktober 1921 2 1 1 2 2 1061 650 157 20 25

November 1462 2 1 1 959 358 109 18 14

Desember 1199 1 1 1 1 731 343 101 11 10

JUMLAH 15.707 6 8 7 6 9 8 10 12 11 9.892 4.117 932 162 139



kelahiran tahun 2017, Jumlah akta yang di terbitkan tepat waktu sebanyak

15.242 akta. Kemudian jumlah akta yang diterbitkan tepat waktu di bagi

jumlah akta kelahiran yang di terbitkan selama tahun 2017 sebanyak 15.321

akta. Menghasilkan angka 99.48 % dengan perhitungan sebagai berikut :

15.242 x 100 = 99.48 %

15.321

Angka tersebut adalah persentase penerbitan akta kelahiran dan akte

kematian tepat waktu.

Tabel 3.8

REKAPITULASI WAKTU PENYELESAIAN AKTA

KEMATIAN TEPAT WAKTU TAHUN 2017

Bulan Akta

Kematian

Waktu Penyelesaian Akta Kematian (Hari)

5 4 3 2 1

Januari 78 3 5 5 35 30

Pebruari 67 1 2 3 28 33

Maret 94 1 3 5 35 50

April 75 2 3 10 25 35

Mei 93 1 2 11 29 50

Juni 74 2 2 10 25 35

Juli 100 1 2 7 25 35

Agustus 113 1 1 14 30 67

September 94 2 1 26 30 35

Oktober 106 2 3 20 30 51

November 110 1 1 18 35 55

Desember 72 1 1 10 25 35

Jumlah 1.076 18 26 139 352 541


kematian tahun 2017, Jumlah akta yang diterbitkan tepat waktu sebanyak

1.076 akta. Kemudian jumlah akta yang diterbitkan tepat waktu di bagi

jumlah akta kematian yang di terbitkan selama tahun 2017 sebanyak 1.076

akta. Menghasilkan angka 100% dengan perhitungan sebagai berikut :

1.076 x 100 = 100 %

1.076


Angka tersebut adalah persentase penerbitan akta kematian tepat waktu

Selanjutnya angka persentase waktu penyelesaian penerbitan akta kelahiran

dan kematian tepat waktu di jumlahkan, kemudian dibagi dua dengan

perhitungan sebagai berikut :

99.48 + 100 x 100 = 99.74 %

2

Angka tersebut adalah persentase waktu penyelesaian penerbitan akta

kelahiran dan kematian tepat waktu.

Sasaran 2 : Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan Pencapaian sasaran dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.9 Analisis Pencapaian Sasaran

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Tahun 2016

Tahun 2017

2018

No

Indikator Kinerja

Satuan

Target Realisasi % Target Realisasi % Target %

1 Cakupan Penerbitan Kartu %

67.94 95.09 141.43 67.94 90.87 133.7 100 100

Keluarga (KK)

2 Cakupan Penerbitan Kartu Tanda % 67.3

0 80 118.87 67.30 79.84 118.6 100 100

Penduduk (KTP)

3 Cakupan Penerbitan Akta % 89.2 89.86 100 90.4 98.84 109 89.9 100

Kelahiran

4 Cakupan Penerbitan Akta % 65 70 107.69 59.3 134 155 58.6 100

Kematian

Rata-rata Capaian Sasaran Strategis 116.9 129

1. Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK)

Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) pada tahun 2017 mencapai 90.87%

dari target 67.94%, hal ini bukan berarti penerbitan Kartu Keluarga melampai

target, walaupun masih ada 9.13% penduduk yang belum mengganti Kartu

Keluarganya dari Kartu Keluarga yang lama menjadi Kartu Keluarga yang

menggunakan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), hal ini

harus terus ditingkatkan melalui sosialisasi dan koordinasi dengan aparat

kewilayahan, agar penduduk yang Kartu Keluarganya masih versi lama


secepatnya di update menjadi Kartu Keluarga versi SIAK.

Tabel 3.10

REKAPITULASI PENERBITAN KATU KELURGA TAHUN 2017

NO NAMA

KECAMATAN

PENDUDUK KARTU KELURGA KET

Jml. Kepala

Kelurga

Penerbitan %

1. Telanaipura 51.835 18.742 17.234 91,95% -

2. Jambi Selatan 59.872 19.667 17.831 90,66% -

3. Jambi Timur 72.930 26.047 23.050 88,49% -

4. Pasar Jambi 13.906 5.329 4.773 89,57% -

5. Pelayangan 14.801 4.700 4.234 90,09% -

6. Danau Teluk 13.307 4.559 4.106 90,06% -

7. Kota Baru 76.177 26.393 24.313 92,12% -

8. Jelutung 62.796 20.407 18.167 89,02% -

9. Alam Barajo 96.947 33.117 30.134 90,99% -

10. Danau sipin 50.222 19.016 17.675 92,95% -

11. Paal Merah 97.817 33.273 30.448 91,51% -

JUMLAH 609.620 211.250 191.965 90,87% -

Berdasarkan Tabel diatas tergambar bahwa penerbitan Kartu Keluarga mencapai

191.965 Kartu Keluarga dengan capaian kinerja 133.7%

2. Cakupan Penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP)

Cakupan Penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pada tahun 2017 mencapai

79.84% dari target 67.30%, KTP dimaksud adalah KTP elektronik, hal ini

menggambarkan sebesar 20.6 % penduduk Kota Jambi belum mempunyai

KTP elektronik tetapi masih KTP lama versi SIAK atau belum melakukan

perekaman data KTP el. Hal ini hampir seluruh Kabupaten Kota di Indonesia

mengalami kendala yang sama, yaitu tidak konsistennya pemerintah pusat

dalam melaksanakan program KTP elektronik ini, karena peralatan, bahan,


pencatatan serta keping KTP elektronik ini kewenangannya masih dipegang

oleh pemerintah pusat, sehingga pemerintah daerah kesulitan dan sangat

ketergantungan kepada Pemerintah Pusat, sehingga kebutuhan masyarakat

yang telah memasuki Wajib KTP tidak terpenuhi.

Tabel 3.11

REKAPITULASI CAKUPAN PENERBITAN KTP TAHUN 2017

No

NAMA KECAMATAN

PENDUDUK

KARTU TANDA PENDUDUK KET

WAJIB KTP PENERBITAN % -

1. Telanaipura 51.835 37.356 52.771 141,27% -

2. Jambi Selatan 59.872 43.564 74.382 170,74% -

3. Jambi Timur 72.930 53.357 52.209 97,85% -

4. Pasar Jambi 13.906 10.411 9.072 87,14% -

5. Pelayangan 14.801 9.964 8.935 89,67% -

6. Danau Teluk 13.307 9.307 7.631 81,99% -

7. Kota Baru 76.177 54.358 81.918 150,70% -

8. Jelutung 62.796 45.602 40.449 88,70% -

9. Alam Barajo 96.947 67.649 8.761 12,95% -

10. Danau sipin 50.222 36.049 3.717 10,31% -

11. Paal Merah 97.817 68.256 8.177 11,98% -

JUMLAH 609.620 435.873 348.022 79,84% -

Berdasarkan Tabel diatas tergambar bahwa penerbitan Kartu Tanda Penduduk

(KTP el) mencapai 348.022 KTP dengan capaian kinerja 118.6%

3. Cakupan Penerbitan Akta Kalahiran

Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran pada tahun 2017 mencapai 98.84% dari

Target 90.4 %, dengan capaian kinerja 109%, hal ini walaupun melebihi target,

bukan berarti seluruh penduduk Kota Jambi sudah mempunyai akta kelahiran,

tapi masih 15.44% penduduk Kota Jambi usia 0-18 tahun yang belum

mempunyai akta kelahiran, kendala yang dihadapi yaitu masih rendahnya

kesadaran penduduk akan arti penting serta manfaat akte kelahiran, jadi masih


harus ditingkatkan sosialisasi sehingga setiap anak yang baru lahir harus

secepatnya di daftarkan akte kelahirannya. Tingginya persentase kinerja

tersebut juga didukung dengan banyaknya orang dewasa diatas 18 tahun yang

mengurus akta kelahiran.

Tabel 3.12 REKAPITULASI JUMLAH PENCATATAN AKTA KELAHIRAN

BULAN JANUARI S/D DESEMBER 2017

NO Bulan Jumlah

Penerbitan Akta

Kelahiran

Jumlah

Kelahiran

%

1. Januari 1223 731 167%

2. Pebruari 1177 619 190%

3. Maret 1256 677 186%

4. April 956 734 130%

5. Mei 1157 725 160%

6. Juni 738 758 97%

7. Juli 1421 756 188%

8. Agustus 1499 763 196%

9. September 1312 662 198%

10. Oktober 1921 348 552%

11. November 1462 473 309%

12. Desember 1199 191 628%

JUMLAH 15.321 7.434 206%

Berdasarkan Tabel diatas tergambar bahwa penerbitan Akta Kelahiran pada tahun

2017 mencapai 15.321 Akta dengan capaian kinerja 109% jika dibandingkan

dengan jumlah kelahiran yang terjadi dan dilaporkan sehingga mengakibatkan

tingginya capaian kinerja ketika data akta yang diterbitkan dibandingkan dengan

kelahiran yang terjadi yang dilaporkan yang seharusnya ketika semua kelahiran

dilaporkan dan ditunjang oleh banyaknya pembuatan akta kelahiran oleh orang

usia diatas 18 tahun.

4. Cakupan Penerbitan Akta Kamatian

Cakupan Penerbitan Akta Kematian pada Tahun 2017 mencapai 155 % dari

target 59.3 %, hal ini bukan berarti seluruh penduduk Kota Jambi yang


meninggal serta merta di catatkan dan di laporkan oleh penduduk, masih

banyak sekali penduduk Kota Jambi yang meninggal tidak

melaporkan/mencatakan ke Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil.

Kendala yang dihadapi, penduduk hanya melaporkan dan mencatatakan

kematiannya keluarganya ketika ada kepeluan yang berhubungan dengan

waris, assurasi, dan Perbankan saja. Dan ini sangat berpengaruh kepada

validitas database kependudukan. Artinya kedepan sosialisasi harus

ditingkatkan agar penduduk mencatatkan dan melaporkan ketika anggota

keluarganya ada yang meninggal. Hal ini sangat berpengaruh sekali dengan

akurai dtabase kependudukan yang kita miliki, tingginya kinerja ini adalah

akibat sedikitnya pelaporan kematian oleh masyarakat.

Tabel 3.13 REKAPITULASI JUMLAH PERMOHONAN PENCATATAN AKTA

KEMATIAN BULAN JANUARI S/D DESEMBER 2017

NO Bulan Jumlah Penerbitan Akta

Kematian

Jumlah Kematian

%

1. Januari 78 60 130%

2. Pebruari 67 56 120%

3. Maret 94 63 149%

4. April 75 57 132%

5. Mei 93 57 163%

6. Juni 74 65 114%

7. Juli 100 69 145%

8. Agustus 113 62 182%

9. September 94 53 177%

10. Oktober 106 65 163%

11. November 110 53 208%

12. Desember 72 33 218%

JUMLAH 1.076 693 155%

Berdasarkan Tabel diatas tergambar bahwa penerbitan Akta Kematian pada tahun


2017 mencapai 1.076 Akta dengan capaian kinerja 155 %

Tabel 3.14 CAPAIAN KINERJA CAKUPAN PENERBITAN KK, KTP, AKTA KELAHIRAN

AKTA KEMATIAN, TAHUN 2016 DAN TAHUN 2017

Pelayanan Dokumen Kependudukan

2016

2017

a Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga 96.09% 90.87 %

b Cakupan penerbitan Kartu Tanda Penduduk 80% 79.84 %

c Cakupan penerbitan Kutipan Akta kelahiran 89.86% 98.84 %

d Cakupan penerbitan Kutipan Akta Kematian 70% 134 %

Sasaran 3 : Meningkatnya Akurasi Database Kependudukan Pencapaian sasaran dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.16 Analisis Pencapaian Sasaran

Meningkatnya Akurasi Database Kependudukan

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2018

No

Indikator Kinerja

Satuan

Target

Realisasi

%

Target

Realisasi

%

Target

%

1 Validitas database % N/A N/A - N/A N/A N/A 90 % -

kependudukan

Rata-rata Capaian IKU - - - - - - -

1. Meningkatnya Akurasi Database Kependudukan

Untuk tahun 2017 tidak ada target untuk sasaran meningkatnya akurasi

database kependudukan sehingga tidak dilakukan pengukuran terhadap

sasaran tersebut, sedangkan alasan belum dilakukan pengukuran yaitu :

1. Masih banyaknya data ganda dan data sampah, sehingga dari sisi jumlah

penduduk sulit dilakukan pengukuran.

2. Masih banyaknya anomali data dan elemen data yang kosong tidak diisi

oleh penduduk sehingga dari sisi validitas data yang di perlukan belum

bisa dilakukan pengukuran

3. Belum adanya kecamatan memberikan laporan kependudukan setiap

bulan dan belum akuratnya laporan kependudukan dari kewilayahan


sehingga belum bisa di gunakan sebagai pembanding dalam

pengukuran.

Database kependudukan dinilai memegang peranan penting dalam

menentukan kebijakan, perencanaan pembangunan dan evaluasi hasil-hasil

pembangunan, baik bagi pemerintah maupun pihak lain termasuk dunia

usaha. Validitas database kependudukan menjadi faktor kunci keberhasilan

pelaksanaan program kependudukan.

Untuk itu mulai tahun 2018 sasaran meningkatnya akurasi database

kependudukan harus memiliki target serta dilakukan pengukuran.

2. Persentase Temuan BPK/Inspektorat Yang Ditindaklanjuti

Tahun 2017 adalah tahun keempat renstra, capaian persentase

temuan BPK/Inspektorat yang ditindak lanjuti adalah 100% bila

dibandingkan dengan capaian tahun 2016 sebesar 95% namun demikian

peningkatan pelaksanaan kegiatan dan program akan terus diupayakan

mencapai target sebagaimana yang telah ditetapkan sesuai dengan daftar

pelaksanaan pekerrjaan tahun 2017. Data penunjang capaian kinerja

indikator Nilai Reviu Dinas kependudukan Dan Pencatatan Sipil di dapat

dari Hasil Evaluasi Program dan Kegiatan yang dilakukan oleh Inspektorat

Kota Jambi.

Tabel 3.17 HASIL KINERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

KOTA JAMBI DALAM KEGIATAN PENGAWASAN TAHUN ANGGARAN 2017

Rekomendasi STATUS PEMANTAUAN TINDAK LANJUT

Belum Sesuai Dan

Yang Belum Di Belum

NO

URAIAN Dalam Proses

Tundaklanjuti Ditindaklanjuti Keterangan

Tindak Lanjut

Jml Nilai Jml Nilai Jml Nilai

II

Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK/ - - - - - -

Inspektorat Kota JAMBI -

Tahun 2017

Data : hasil reviu Inspektorat 2017


Tabel 3.18

Pencapaian Indikator Sasaran Tahun 2017 Dibandingkan Target Akhir Renstra Dinas Kependudukan Dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017

TAHUN 2017 TAHUN 2018

No

Indikator Sasaran

Satuan

Realisasi

Target Tahun

Capaian Target Capaian

2016

2017 Kinerja

(%) Tahun

2018

Kinerja

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Nilai - 83.68 112% 90 100

2 Rata-rata Waktu Pengurusan KTP, Kartu Hari 5 5 159.74% 5 100

Keluarga, Akta Kelahiran, dan Akta Kematian Kerja

3 Persentase Penyelesaian Penerbitan KTP, % 80 80 114.28% 100% 100

Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, dan Akta

Kematian yang dapat diselesaikan tepat

waktu

4 Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) % 96.09% 67.94% 133.7% 85% 100

5 Cakupan Penerbitan Kartu Tanda % 80% 67.30% 118.6 % 82.5% 100

Penduduk (KTP)

6 Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran % 89.86% 90.4% 109% 89.9% 100

7 Cakupan Penerbitan Akta Kematian % 70% 59.3% 155% 59.6% 100

8 Validitas Database Kependudukan % N/A N/A - - % -


Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa realisasi akumulasi sampai

dengan tahun 2017 dibandingkan dengan rencana akhir Renstra pada tahun

2018 menunjukkan capaian kinerja 100% yang berarti capaian sesuai target

akhir Renstra.

3.4 Capaian Kinerja.

Secara umum Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota

Jambi telah dapat melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan

sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra 2013-2018. Jumlah Sasaran yang

ditetapkan untuk mencapai misi dan visi Dinas Kependudukan Dan Pencatatan

Sipil Kota Jambi Tahun 2013-2018 sebanyak 2 (Dua) sasaran. Pada tahun 2017

ditetapkan 2 (dua) sasaran strategis dengan 3 (Tiga) indikator kinerja yang

ditetapkan melalui Penetapan Kinerja Tahun 2017. Dari 2 sasaran dengan

indikator kinerja sebanyak 3 indikator kinerja, pencapaian kinerja sasaran Dinas

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi adalah sebagai berikut :

Tabel 3.19

Pencapaian Kinerja Sasaran Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017

NO. SASARAN STRATEGIS CAPAIAN

1 Melampaui Target 3

2 Sesuai Target 0

3 Belum mencapai target 0

Jumlah 3

Adapun pencapaian kinerja sasaran dirinci dalam tabel, sebagai berikut:

Tabel 3.20

Capaian Kinerja Sasaran Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017

No.

Sasaran

Jumlah Rata-rata Melampaui Sesuai Tidak Mencapai

Indikator capaian Target Target target

1 Meningkatnya kualitas 2 142.20 2 - -

pelayanan kependudukan

2 Meningkatnya tertib 4 140.5 4 - -

administrasi

kependudukan

3 Meningkatnya Akurasi 1 N/a - - -

Database kependudukan


Dari 2 Sasaran diatas, pencapaian realisasi indikator kinerja sasaran terhadap target yang sudah ditetapkan sebagai berikut:

Tabel 3.21

Pencapaian Target Misi

Jumlah

Tingkat Pencapaian

Melampaui target Sesuai Target Belum Mencapai

No

Misi

Indikator

(>100%) (100%) Target (<100%)

Sasaran

Jumlah

%

Jumlah

%

Jumlah

%

1 Mewujudkan pengelolaan 6 6 100 - - - -

administrasi kependudukan

yang akurat, tertib dan aman

Jumlah 6 6 100 - - - -

Dari 2 sasaran dengan 6 indikator kinerja, pencapaian kinerja Dinas

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi dengan rincian sebagai

berikut:

Tabel 3.22

Kategori Pencapaian Indikator Sasaran

No Kategori Jumlah Indikator Presentase

1 Melampaui Target 6 100 %

2 Sesuai Target - - 3 Belum Mencapai target - -

Sedangkan 1 indikator yaitu sasaran 3 indikator validitas databese

kependudukan, pada tahun 2017 belum dilakukan pengukuran, dan akan

dilakukan pengukuran pada tahun 2018 seperti yang telah di ungkapkan pada

Bab II.

3.5 Akuntabilitas Keuangan

Selama tahun 2017 pelaksanaan program dan kegiatan dalam

rangka menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan

target kinerja yang ingin dicapai Dinas Kependudukan Dan Pencatatan

Sipil Kota Jambi dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah (APBD) Kota Jambi DPA Dinas Kependudukan Dan Pencatatan

Sipil Kota Jambi dengan total nilai keseluruhan adalah sebesar Rp.

10.947.660.422.00 sedangkan realisasi anggaran mencapai Rp.

9.932.293.197,00 atau dengan serapan dana APBD mencapai 90.73%,

dengan demikian dapat dikatakan tahun 2017 kondisi anggaran adalah


Silpa Rp. 1.034.628.225.00 Hal ini merupakan upaya penghematan

penggunaan anggaran agar lebih efisien.

Tabel 3.23

PAGU ANGGARAN DAN REALISASI

No

Uraian

Pagu Anggaran

Realisasi %

Anggaran

1 Belanja Pegawai 4

4.849.467.422.00 4.301.089.994.00 88.69

2 Belanja Modal 955.130.000.00 921.122.778.00 96.44

3 Belanja Barang Dan Jasa 4.509.339.000.00 4.090.261.425.00 90.71

Jumlah 10.947.660.422.000 9.932.293.197,00 90.73 %

Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan

pencapaian target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra Dinas

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi pada tahun 2017 dapat dilihat

pada tabel berikut:

Tabel 3.24

Pagu dan Realisasi Anggaran Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017

SASARAN

STRATEGIS PROGRAM ANGGARAN (Rp).

PAGU AWAL PERUBAHAN REALISASI % Meningkatkan Kualitas Pelayanan Administrasi Kependudukan

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.566.339.750.00 1.606.949.750.00 1.455.371.468.00 90

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

1.246.590.000.00 1.205.980.000.00 1.150.656.678.00 95

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

44.000.000.00 44.000.000.00 42.000.000.00 95

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

10.000.000.00 10.000.000.00 10.000.000.00 100

Meningkatkan tertib Administrasi Kependudukan

Program Peningkatan Tata Kelola Administrasi Kependudukan

3.037.581.750.00 3.037.581.750.00 2.784.394.057.00 91

Program Pengembangan Data dan Informasi

181.921.500.00 181.921.500.00 177.021.000.00 97

Program Perencanaan SKPD 5.880.000.00 5.880.000.00 5.880.000.00 100 Program Pengembangan Sistem Laporan Capaian Kinerja dan Keuangan

5.880.000.00 5.880.000.00 5.880.000.00 100

JUMLAH 6.098.193.000.00 6.098.193.000.00 5.631.203.203.00 92.34

Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan

dimanfaatkan untuk pencapaian misi organisasi serta tingkat efisisensi yang

telah dilakukan oleh Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi

pada tahun 2017.

Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Dinas


Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi, dapat diketahui dari

capaian kinerja misi dan anggaran yang digunakan pada tahun 2016 dengan

2017 sebagaimana tabel berikut :

Tabel 3.25

Efektifitas Anggaran terhadap Capaian Misi Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2016 dan 2017

SASARAN STRATEG

IS

PROGRAM ANGGARAN (Rp). % ANGGARAN

SETELAH PERUBAHAN

REALISASI EFEKTIFITAS % PAGU AWAL PERUBAHAN REALISASI EFEKTIFITAS

Meningkatkan Kualitas Pelayanan Administrasi Kependudukan

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.424.442.750.00 1.307.032.283.00 117.410.464 8.9 1.566.339.750.00 1.606.949.750.00 1.455.371.468.00 466.989.797.00 32

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

831.015.000.00 822.820.114.00 8.794.886.00 1.06 1.246.590.000.00 1.205.980.000.00 1.150.656.678.00 55.323.322.00 4.58

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

85.000.000.00 83.248.000.00 1.752.000.00 2.01 44.000.000.00 44.000.000.00 42.000.000.00 2.000.000 4.5

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

25.000.000.00 19.350.000.00 5.650.000.00 29.19 10.000.000.00 10.000.000.00 10.000.000.00 - 100

Meningkatkan tertib Administrasi Kependudukan

Program Peningkatan Tata Kelola Administrasi Kependudukan

736.527.000.00 676.124.287.00 60.402.713.00 8.9 3.037.581.750.00 3.037.581.750.00 2.784.394.057.00 253.187.693.00 7.7

Program Pengembangan Data dan Informasi

250.261.250.00 250.261.250.00 - - 181.921.500.00 181.921.500.00 177.021.000.00 4.900.500.00 2.6

Program Perencanaan SKPD

10.000.000.00 10.000.000.00 - - 5.880.000.00 5.880.000.00 5.880.000.00 - -

Program Pengembangan Sistem Laporan Capaian Kinerja dan Keuangan

18.700.000.00 17.725.000.00 975.000.00 5.5 5.880.000.00 5.880.000.00 5.880.000.00 - -

JUMLAH Rp. 3.380.946.000.00 3.186.560.930.00 194.985.063.00 6.1 6.098.193.000.00 6.098.193.000.00 5.631.20.203.00 466.989.797

7.6


Secara umum efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Dinas

Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Jambi, dapat disimpulkan bahwa

anggaran yang digunakan sangat efektif terhadap capaian kinerja misi

organisasi. Sehingga anggaran yang disediakan untuk menopang peningkatan

pelayanan yang tepat, cepat dan akurat dapat terlaksana dengan baik namun

demikian masih perlu pengkajian ulang mengenai program dan kegiatan yang

lebih rinci dan konkrit lagi bagi peningkatan pelayanan administrasi

kependudukan dan pencatatan sipil.


BAB IV PENUTUP

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJ) Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017 merupakan wujud

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil Kota Jambi Tahun 2017 dalam pencapaian misi dan tujuan instansi

pemerintah, serta dalam rangka perwujudan good governance. LKJ ini memuat

pengukuran kinerja dan evaluasi kinerja atas pelaksanaan kegiatan dan

program yang dijalankan dalam Tahun 2017 yang mengindikasikan tingkat

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan serta efektifitas

dan efisiensi program dan kebijakan yang ditetapkan.

Berdasarkan hasil pengukuran kinerja dan evaluasi kinerja sebagaimana

yang diuraikan pada Bab III maka dapat disimpulkan bahwa pencapaian kinerja

sasaran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jambi Tahun 2017

rata-rata adalah sebesar 142%, seluruh pencapaian kinerja dengan kategori

melampai target secara keseluruhan outcome kinerja kegiatan rata-rata

mencapai angka dengan kategori melampaui target. Namun demikian untuk

tahun 2018 banyak hal yang manjadi prioritas perbaikan pelayanan antara lain :

1. Melakukan pengukuran validasi database kependudukan untuk mendukung

akurasi data kependudukan.

2. Memperbaiki system pelayanan melalui perbaikan SOP

3. Menyesuaikan kembali program dan kegiatan yang telah dilaksanakan

dengan mengevaluasi kembali sturuktur kegiatan yang telah dianggarkan

dengan kebutuhan peningkatan pelayanan sehingga tepat sasaran.

4. Meningkatkan kinerja aparat pelayanan untuk lebih optimal melakukan

pelayanan administrasi kependudukan.

5. Membuat program-program yang dapat mempermudah masasyarakat

mendapatkan layanan seperti pelayanan mobile/ pelayanan mobil keliling.


Semoga LKJ ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi akuntabilitas

kinerja bagi pihak yang membutuhkan, sebagai penyempurnaan dokumen

perencanaan periode yang akan datang, sebagai penyempurnaan pelaksanaan

program dan kegiatan yang akan datang, serta penyempurnaan berbagai

kebijakan yang diperlukan.

Jambi Februari 2018 Kepala Dinas Kependudukan Dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi

M.MULYADI YATUB,SH Pembina Utama Muda

NIP. 19650525 199203 1 011


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat

Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan

rahmat, taufik dan hidayahNya sehingga

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun

2017 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

dapat tersusun.

Dengan telah berakhirnya tahun 2017,

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota

Jambi juga telah menyelesaikan kegiatannya sesuai dengan rencana yang telah

ditetapkan. Secara keseluruhan kinerja yang telah dicapai Dinas Kependudukan

dan Pencatatan Sipil Kota Jambi menunjukkan hasil yang positif, karena sasaran

capaian kinerja yang ditargetkan telah berhasil dicapai.

Kewajiban membuat laporan kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan

penyelenggaraan pemerintahan yang berbentuk Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKJ) yang memberi gambaran tentang kinerja instansi pemerintah

dalam hal ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada akhir tahun 2017

telah merangkum kinerja yang telah terlaksana selama tahun 2017 sebagai

perwujudan tanggung jawab birokrat dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LKJ).

Demikian laporan ini kami susun dan kami menyadari masih terdapat

kekurangan dalam penyusunan laporan ini, oleh karena itu kami mengharapkan

masukan, saran maupun kritik demi perbaikan dalam pembuatan laporan di

kemudian hari.

Jambi Februari 2018 Kepala Dinas Kependudukan Dan

Pencatatan Sipil Kota Jambi

M.MULYADI YATUB,SH Pembina Utama Muda


NIP. 19650525 199203 1 011

RINGKASAN EKSEKUTIF

Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih

berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta untuk lebih

memantapkan pelaksanaan kinerja instansi pemerintah sebagai wujud

pertanggungjawaban dalam mencapai misi dan tujuan instansi pemerintah perlu

dikembangkan media pertanggungjawaban yang sistematis dan melembaga.

Sesuai dengan Peratur Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah bahwa nomenklatur Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) berubah menjadi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJ)

dengan subtansi yang sama.

Pelaporan kinerja harus menyajikan penjelasan tentang deviasi antara

realisasi kegiatan dengan rencana serta keberhasilan dan kegagalan dalam

pencapaian sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan. Pelaksanaan Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah diperlukan pola pengukuran kinerja

yang dimulai dari perencanaan strategis dan berakhir pada pengukuran atas

kegiatan, program dan kebijakan yang dilakukan dalam rangka pencapaian visi,

misi tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

LKJ Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2017 berupa

perencanaan kinerja dan pengukurannya memuat sasaran program dan

kegiatan sesuai Penetapan Kinerja dan Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2017,

juga mengungkap keberhasilan dan atau kegagalan pelaksanaan program dan

kegiatan serta hambatan/kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan disertai

strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di masa mendatang agar

sasaran yang telah ditetapkan dapat tercapai sesuai dengan yang direncanakan.


LAPORAN KINERJA Tahun 2017

DINAS KEPENDUDUKAN DAN

PENCATATAN SIPIL

KOTA JAMBI

2018

daftar isi - jambikota.go.id · dua musim (hujan dan kemarau). rata-rata curah hujan berkisar...

Documents