bab 2 landasan teori 2.1 dasar-dasar jaringan...

42
8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputer Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu lingkungan yang dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lain. Wikipedia.com mendefinisikan jaringan komputer sebagai berikut: “A computer network is a system for communication among two or more computers. These networks may be fixed (cabled, permanent) or temporary (as via modems or null modems).” Berdasarkan kutipan ini, jaringan komputer memiliki arti sebuah sistem komunikasi antara dua komputer atau lebih. Jaringan ini dapat bersifat permanen (terhubung melalui kabel) atau sementara (terhubung melalui modem atau null modem). Elemen-elemen utama dari model komunikasi adalah sebagai berikut: a. Sumber (source) Personal Computer (PC). b. Transmitter Biasanya, data yang dihasilkan oleh sebuah sumber tidak dikirimkan secara langsung dalam bentuk mereka dihasilkan. Sebuah transmitter mengubah dan mengkodekan informasi dengan suatu cara tertentu untuk menghasilkan sinyal elektromagnetik yang dapat dikirimkan melalui suatu sistem transmisi. Sebagai contoh, modem mengambil aliran bit digital dari suatu alat yang terhubung seperti PC dan mengubah aliran bit tersebut menjadi sinyal analog yang dapat diterima oleh jaringan telepon.

Upload: phungkhanh

Post on 15-Mar-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

8

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputer

Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

lingkungan yang dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lain. Wikipedia.com

mendefinisikan jaringan komputer sebagai berikut: “A computer network is a system for

communication among two or more computers. These networks may be fixed (cabled,

permanent) or temporary (as via modems or null modems).” Berdasarkan kutipan ini,

jaringan komputer memiliki arti sebuah sistem komunikasi antara dua komputer atau

lebih. Jaringan ini dapat bersifat permanen (terhubung melalui kabel) atau sementara

(terhubung melalui modem atau null modem).

Elemen-elemen utama dari model komunikasi adalah sebagai berikut:

a. Sumber (source)

Personal Computer (PC).

b. Transmitter

Biasanya, data yang dihasilkan oleh sebuah sumber tidak dikirimkan

secara langsung dalam bentuk mereka dihasilkan. Sebuah transmitter

mengubah dan mengkodekan informasi dengan suatu cara tertentu untuk

menghasilkan sinyal elektromagnetik yang dapat dikirimkan melalui

suatu sistem transmisi. Sebagai contoh, modem mengambil aliran bit

digital dari suatu alat yang terhubung seperti PC dan mengubah aliran bit

tersebut menjadi sinyal analog yang dapat diterima oleh jaringan telepon.

Page 2: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

9

c. Sistem Transmisi

Dapat berupa line transmisi tunggal atau jaringan kompleks yang

menghubungkan sumber dan tujuan.

d. Receiver

Menerima sinyal dari sistem transmisi dan mengubahnya ke dalam

bentuk yang dapat diterima oleh tujuan. Sebagai contoh, sebuah modem

akan menerima sinyal analog yang datang dari jaringan atau line

transmisi dan mengubahnya ke dalam aliran bit digital.

e. Tujuan (destination)

Mengambil data yang datang dari penerima.

2.1.1 Jenis-jenis Jaringan Komputer

Jaringan komputer diklasifikasikan menjadi 3 jenis sesuai dengan

cakupan area jaringan tersebut :

a. Local Area Network (LAN)

LAN adalah sebuah jaringan komputer yang dibatasi oleh area geografis

yang relatif kecil dan umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti

perkantoran atau sebuah sekolah dan biasanya dalam ruang lingkup yang

tidak lebih dari 2 km2. LAN didesain untuk:

• beroperasi pada wilayah geografi yang terbatas,

• memungkinkan banyak user untuk mengakses media dengan

kecepatan tinggi,

• menyediakan koneksi ke layanan lokal setiap saat (seperti printer

dan file di server),

Page 3: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

10

• menghubungkan peralatan yang berdekatan.

Jenis-jenis topologi dalam LAN:

• Physical Topology

Bentuk jaringan komputer sebenarnya yang dihubungkan secara

langsung. Physical Topology yang sering dipakai adalah sebagai

berikut:

- Bus Topology

Menggunakan "single backbone segment" sebagai penghubung

semua komputer yang ada pada jaringan. Semua komputer

tersebut terhubung secara langsung ke kabel tersebut.

- Ring Topology

Menghubungkan satu komputer dengan komputer berikut dan

seterusnya sehingga komputer paling akhir akan kembali

terhubung ke komputer yang pertama.

- Star Topology

Menghubungkan semua kabel ke sebuah titik pusat. Titik pusat ini

biasanya berupa hub/switch sehingga komputer-komputer yang

terhubung seolah-olah berbentuk seperti bintang.

- Extended Star Topology

Menggabungkan beberapa star topology menjadi satu. Hub/switch

yang dipakai untuk menghubungkan beberapa komputer pada satu

jaringan dengan menggunakan star topology dihubungkan lagi ke

hub/switch utama.

Page 4: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

11

- Hierarchical Topology

Dibuat mirip dengan extended star topology tetapi pada sistem

jaringan yang dihubungkan dapat mengontrol arus data.

- Mesh Topology

Digunakan pada jaringan yang sangat penting di mana tidak boleh

ada sedikitpun kesalahan dalam komunikasi. Contohnya adalah

sistem kontrol pembangkit tenaga nuklir. Setiap host memiliki

hubungan langsung dengan semua host lainnya dalam jaringan.

Topologi ini juga merefleksikan internet, yang memiliki banyak

jalur ke satu titik.

Gambar 2.1 Physical Topology LAN

• Logical Topology

Bentuk jaringan komputer yang menjelaskan bagaimana sebuah host

berkomunikasi melalui media perantara. Dua tipe logical topology

yang sering digunakan adalah:

Page 5: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

12

- Broadcast Topology

Setiap host yang mengirim paket akan mengirimkan paket ke

semua host pada media komunikasi jaringan.

- Token-passing

Akses jaringan dikendalikan dengan mengedarkan sebuah token

elektronik yang secara sekuensial akan melalui setiap host dalam

jaringan.

b. Metropolitan Area Network (MAN)

Sebuah MAN mencakup area yang lebih besar dari LAN,

misalnya antarwilayah dalam satu propinsi. MAN juga dapat

menghubungkan beberapa LAN menjadi suatu bagian jaringan yang

lebih besar. Cakupan geografis dari MAN terbatas pada area geografis

yang sama.

c. Wide Area Network (WAN)

WAN adalah jaringan yang ruang lingkupnya sudah terpisahkan

oleh batas geografis. WAN memiliki sejumlah switching nodes yang

saling terhubung. Transmisi dari salah satu peralatan diteruskan melalui

node internal ke peralatan tujuan. Node ini tidak berhubungan dengan isi

data. Tujuan node adalah untuk menyediakan fasilitas switching yang

akan memindahkan data dari satu node ke node lainnya hingga sampai

ke tujuan.

Page 6: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

13

2.1.2 Peralatan Jaringan Komputer

a. Hub (multi-port repeater)

Merupakan peralatan yang dapat menghubungkan beberapa

komputer menjadi satu jaringan. Di dalam hub terdapat penguat sinyal

yang dapat menjangkau peralatan yang berjarak hingga 100 meter dari

hub dan mengirimkannya kembali hingga jarak yang sama. Semua

transmisi yang masuk ke hub akan dikirimkan kembali ke semua

peralatan yang terhubung ke port-nya untuk diproses lagi oleh masing-

masing peralatan tersebut. Kecepatan transfer dalam hub dibagi antara

peralatan yang tersambung, sehingga makin banyak port yang terisi

maka kecepatan hub akan semakin lambat.

b. Switch (multi-port bridge)

Pada switch, paket diteruskan berdasarkan MAC address yang

disimpan dalam tabel MAC address yang dimiliki switch. Switch bekerja

pada layer 2 model OSI. Ada dua jenis switch:

• Unmanageable switch

Hampir sama dengan hub tetapi jauh lebih cepat dan data hanya

dikirimkan kepada port yang memiliki jaringan yang dituju.

• Manageable switch

Tidak hanya memiliki kemampuan yang sama dengan

unmanageable switch tapi juga ditambah dengan kemampuan

untuk membuat virtual LAN dengan cara melakukan setting

Page 7: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

14

terhadap switch, sehingga dapat diatur pengiriman data hanya dari

dan ke jaringan tertentu.

c. Router

Merupakan peralatan jaringan yang beroperasi pada layer 3 model

OSI (network layer). Beberapa router menghubungkan beberapa segmen

jaringan atau bahkan seluruh jaringan. Router membuat keputusan

berdasarkan jalur terbaik untuk pengiriman data dalam jaringan dan

kemudian mengantarkan paket menuju port dan segmen yang sesuai.

Router mengambil paket dari peralatan LAN (contohnya workstation)

dan, berdasarkan informasi layer 3, meneruskannya melalui jaringan.

Pada prakteknya, router kadang-kadang dinyatakan sebagai layer 3

switching.

d. Repeater

Repeater adalah perangkat hardware yang berfungsi pada

physical layer dalam protokol OSI, yang digunakan untuk

menghubungkan 2 segmen jaringan yang sama dan memperkuat sinyal.

e. Bridge

Sebuah perangkat yang membagi satu buah jaringan kedalam dua

buah jaringan, ini digunakan untuk mendapatkan jaringan yang efisien,

dimana kadang pertumbuhan network sangat cepat makanya diperlukan

jembatan untuk itu. Bridges juga dapat di gunakan untuk mengkoneksi

diantara network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun

topologi yang berbeda pula.

Page 8: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

15

f. Access point

Fungsi Access point identik dengan hub, tetapi alat ini digunakan

untuk hubungan nirkabel (wireless).

2.1.3 Arsitektur Protokol Standar

Arsitektur protokol standar yang digunakan pada jaringan terdiri atas

OSI dan TCP/IP.

a. OSI (Open System Interconnection)

Terdiri atas:

• Physical Layer (Layer 1)

Berhubungan dengan transmisi aliran bit yang tidak terstruktur

melalui media fisik; berkaitan dengan karaterisik mekanik, elektrik,

fungsional dan prosedural untuk mengakses media fisik.

• Data Link Layer (Layer 2)

Menyediakan transfer informasi yang handal melalui physical link;

mengirim blocks (frames) dengan sinkronisasi yang diperlukan,

kendali kesalahan dan flow control.

• Network Layer (Layer 3)

Menyediakan layanan kepada layer yang lebih tinggi dengan

kebebasan transmisi data dan teknologi switching yang digunakan

untuk menghubungkan sistem; bertanggung jawab untuk

membangun, mempertahankan dan memutuskan koneksi.

Page 9: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

16

• Transport Layer (Layer 4)

Menyediakan transfer data yang handal dan transparan dari sumber

dan tujuan; menyediakan error recovery dan flow control.

• Session Layer (Layer 5)

Menyediakan struktur kendali komunikasi antara aplikasi;

membangun, mengatur dan memutuskan hubungan (session) antara

aplikasi yang saling terkait.

• Presentation Layer (Layer 6)

Menyediakan kebebasan kepada proses aplikasi dari perbedaan

reprensentasi data (sintaks).

• Application Layer (Layer 7)

Layer ini adalah layer yang paling dekat dengan user, layer ini

menyediakan sebuah layanan jaringan kepada pengguna aplikasi.

b. TCP/IP (Transport Control Protocol/Internet Protocol)

Terdiri atas:

• Physical Layer

Menangani antarmuka fisik antara peralatan transmisi data dan

media transmisi atau jaringan. Layer ini berhubungan dengan

karakteristik media transmisi, sinyal, data rate.

• Network Access Layer

Berhubungan dengan pertukaran data antara sumber dan tujuan

dengan jaringan yang terhubung. Komputer pengirim harus

menyertakan alamat komputer tujuan sehingga jaringan dapat

Page 10: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

17

meneruskan data ke tujuan yang dimaksud. Komputer pengirim

dapat menggunakan layanan-layanan tertentu, seperti priority, yang

mungkin disediakan oleh jaringan.

Layer ini berhubungan dengan akses dan pemilihan jalur pengiriman

data untuk dua sistem yang terhubung dalam jaringan yang sama.

• Internet Layer

Internet Layer memungkinkan fungsi routing antarjaringan yang

berbeda. Pada layer ini digunakan Internet Protokol (IP) yang

diimplementasikan tidak hanya di end sistem tetapi juga di router.

• Transport Layer

Pada layer ini digunakan Transmition Control Protocol (TCP) yang

menyediakan cara sempurna dan fleksibel untuk menciptakan

jaringan komunikasi yang dapat diandalkan, mengalir dengan baik,

dan memiliki tingkat kesalahan yang rendah. TCP adalah protokol

yang bersifat connection-oriented. Sedangkan UDP adalah protokol

yang bersifat conectionless.

• Application Layer

Layer ini menangani protokol tingkat tinggi, representasi, encoding,

dan dialog control. Layer ini juga memastikan data itu dienkapsulasi

dengan tepat untuk layer dibawahnya.

Page 11: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

18

Gambar 2.2 Perbandingan arsitektur protokol OSI dan TCP/IP

2.2 Bandwidth

Digital bandwidth adalah jumlah atau volume data yang dapat dikirimkan

melalui sebuah saluran komunikasi dalam satuan bits per second tanpa distorsi.

Sedangkan analog bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah dengan

frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hertz (Hz)

atau siklus per detik, yang dapat menentukan berapa banyak informasi yang bisa

ditransmisikan dalam satu saat (Phone Scoop, 2005). Menurut Tanenbaum (2003)

bandwidth adalah banyaknya data dalam satuan bits per second yang dapat

ditransmisikan lewat sebuah medium jaringan dalam satu satuan waktu. Bandwidth yang

dimaksud pembuatan sistem ini adalah digital bandwidth. Secara umum bandwidth

dapat diandaikan sebagai sebuah pipa air yang memiliki diameter tertentu, semakin

Page 12: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

19

besar bandwidth semakin besar pula diameter pipa tersebut sehingga volume air (data

dalam arti sebenarnya) yang dapat dilewatkan dalam satu saat.

Bandwidth merupakan salah satu faktor penting dalam jaringan. Beberapa hal

yang menyebabkan bandwidth menjadi bagian penting yang harus diperhatikan adalah

(Cisco System, 2003):

1. Bandwidth berdampak pada kinerja sebuah jaringan

Besarnya saluran atau bandwidth akan berdampak pada kecepatan transmisi.

Data dalam jumlah besar akan menempuh saluran yang memiliki bandwidth

kecil lebih lama dibandingkan melewati saluran yang memiliki bandwidth yang

besar. Kecepatan transmisi tersebut sangat dibutuhkan untuk aplikasi komputer

yang memerlukan jaringan terutama aplikasi realtime, seperti videoconferencing.

2. Bandwidth memiliki keterbatasan

Bandwidth dibatasi oleh hukum fisika dan teknologi yang diterapkan pada media

yang digunakan. Setiap media yang digunakan untuk mentransmisikan data

memiliki batas maksimal bandwidth yang dapat dicapai.

3. Bandwitdh tidak didapatkan dengan gratis

Penggunaan bandwidth untuk LAN bergantung pada tipe alat atau media yang

digunakan, umumnya semakin tinggi bandwidth semakin tinggi pula nilai

jualnya. Sedangkan penggunaan bandwidth untuk WAN bergantung dari

kapasitas yang ditawarkan dari pihak ISP, perusahaan harus membeli bandwidth

dari ISP, dan semakin tinggi pula harganya.

4. Kebutuhan akan bandwidth akan selalu naik

Setiap sebuah teknologi jaringan baru dikembangkan dan infrastruktur jaringan

yang ada diperbaharui, aplikasi yang akan digunakan umumnya juga akan

Page 13: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

20

mengalami peningkatan dalam hal konsumsi bandwidth. Video streaming dan

Voice over IP (VoIP) adalah beberapa contoh penggunaan teknologi baru yang

turut mengkonsumsi bandwidth dalam jumlah yang besar.

Besarnya bandwidth bervariasi tergantung dari tipe media yang digunakan serta

teknologi LAN atau WAN yang digunakan. Fisik dan media yang digunakan juga turut

mempengaruhi besarnya bandwidth. Sinyal data dapat melalui kabel twisted pair, kabel

coaxial, kabel serat optik, dan udara. Perbedaan bagaimana sinyal tersebut berjalan

secara fisik mengakibatkan batasan yang mendasar terhadap besarnya kapasitas media

untuk membawa informasi. Namun bandwidth yang sebenarnya ditentukan oleh

kombinasi dari media fisik dan teknologi yang dipilih untuk bisa mendeteksi dan

mengirimkan sinyal data dalam sebuah jaringan. Tabel berikut berisi beberapa tipe

teknologi yang umum digunakan.

Tabel 2.1 Perbandingan tipe teknologi komunikasi

Connection Type Bandwidth T3 44.736 Mbps E3 34.268 Mbps E1 line 2.048 Mbps T1 line 1.544 Mbps xDSL 250 Kbps – 1.5 Mbps Frame relay 250 Kbps – 1.5 Mbps Cable modem 1.5 Mbps – 10 Mbps ISDN 64 Kbps – 128 Kbps Dial-up modem 28 Kbps – 56 Kbps

2.3 VoIP (Voice over Internet Protocol)

Secara umum ada dua tipe dasar jaringan komunikasi, yaitu circuit switch

(biasanya berupa connection oriented) dan packet switch (connectionless atau

connection oriented). Jaringan circuit switch beroperasi dengan membentuk sambungan

Page 14: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

21

terdedikasi (circuit) antara dua titik. Jaringan tipe ini digunakan oleh operator

telekomunikasi seperti PT. Telkom dalam menyalurkan pembicaraan. Pada jaringan

packet switch, data yang akan dikirim disegmentasi menjadi blok-blok kecil yang

disebut paket atau biasa disebut datagram. Sebuah paket yang berisi data membawa

pengenal yang memungkinkan perangkat pendukung dalam jaringan untuk mengetahui

bagaimana cara atau metode untuk mengirimkan paket tersebut ke tujuan yang dimaksud.

Teknologi IP (Internet Protocol) adalah protokol network layer yang

connectionless untuk LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network).

Teknologi IP merupakan dasar dari internet. Dengan adanya teknologi ini, seseorang

yang berada pada sebuah PC yang dilengkapi perangkat lunak yang sesuai dapat

berkomunikasi melalui internet dalam berbagai bentuk misalnya melalui e-mail, chatting,

suara, konferensi video, dan lain-lain.

Berdasarkan pengertian diatas, VoIP atau yang dikenal juga dengan sebutan IP

Telephony dapat didefinisikan sebagai suatu sistem yang menggunakan jaringan

komputer untuk dapat mengirimkan suara, video atau data yang berbentuk paket dari

suatu tempat ke tempat yang lain menggunakan perantara protokol IP. Layanan yang

diberikan oleh IP Telephony adalah seluruh layanan telepon konvensional ditambah

dengan voicemail, instant mesaging, video telephony, konferensi video, dan control

panel berbasiskan web (seperti melihat tagihan, melihat data record, dan konfigurasi

profil pribadi).

2.3.1 Jaringan VoIP (Voice over Internet Protocol)

Jaringan paling sederhana dari VoIP adalah dua buah komputer

terhubung dengan internet. Syarat komputer adalah bisa terhubung ke

internet dan mempunyai soundcard, loudspeaker dan microphone. Dengan

Page 15: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

22

software tertentu kedua pemakai komputer bisa saling terhubung satu sama

lain. Bentuk hubungan tersebut bisa dalam bentuk pertukaran file, suara,

gambar. Penekanan utama untuk dalam VoIP adalah hubungan keduanya

dalam bentuk suara. Jika kedua lokasi terhubung dengan jarak yang cukup

jauh (antar kota, antar negara) maka bisa dilihat keuntungan dari segi biaya.

Kedua user hanya membayar biaya terhubung dengan internet saja. Jauh

lebih murah dibandingkan dengan biaya. hubungan langsung dengan telepon

konvesional.

Pada perkembangan selanjutnya bentuk dari VoIP jauh lebih

berkembang. Jaringan yang dipakai tidak hanya internet. Segala bentuk

jaringan selama masih dalam bentuk TCP/IP bisa memanfaatkan VoIP.

Bentuk peralatan pun berkembang, tidak hanya berbentuk komputer yang

saling berhubungan, tetapi peralatan lain seperti pesawat telepon biasa

terhubung dengan jaringan VoIP. Jaringan data digital dengan gateway

untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan PABX atau jaringan

analog telephone biasa. Komunikasi antara komputer dengan pesawat

(extension) di kantor adalah memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan

hanya suara. Bisa berbentuk tulisan (chating) atau jika jaringannya cukup

besar bisa dipakai untuk konferensi video. Dalam bentuk yang lebih lanjut

komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang merupakan

komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunikasi suara

(VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan media

komunikasinya membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum.

Page 16: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

23

Perkembangan berikutnya adalah pengabungan jaringan PABX dengan

jaringan VoIP. Disini dibutuhkan VoIP gateway. Gambarannya adalah

lawan bicara menggunakan komputer untuk menghubungi sebuah office

yang mempunyai VoIP gateway. Pengembangan lebih jauh dari konfigurasi

ini berbentuk penggabungan PABX antara dua lokasi dengan menggunakan

jaringan VoIP. Bentuk jaringan tidak berpengaruh selama memakai protokol

TCP/IP maka kedua lokasi bisa saling berhubungan. Perkembangan

selanjutnya adalah gabungan PABX tersebut tidak lagi menggunakan

jaringan tertutup tetapi telah memakai internet sebagai bentuk komunikasi

antara kantor tersebut. Tingkat lebih lanjut adalah penggabungan antar

jaringan.

Gambar 2.3 Contoh diagram jaringan VoIP

2.3.2 Masalah VoIP (Voice over Internet Protocol)

Dalam perancangan jaringan VoIP, yang di tekankan kali ini adalah

masalah delay dan bandwidth. Delay didefiniskan sebagai waktu yang

dibutuhkan untuk mengirimkan data dari sumber (pengirim) ke tujuan

Page 17: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

24

(penerima), sedangkan bandwidth adalah kecepatan maksimum yang dapat

digunakan untuk melakukan transmisi data antar komputer pada jaringan IP

atau internet.

A. Delay

Dalam perancangan jaringan VoIP, delay merupakan suatu

permasalahan yang harus diperhitungkan karena kualitas suara bagus

tidaknya tergantung dari waktu delay. Besarnya delay maksimum yang

direkomendasikan oleh ITU untuk aplikasi suara adalah 150 ms,

sedangkan delay maksimum dengan kualitas suara yang masih dapat

diterima pengguna adalah 250 ms. Delay end-to-end adalah jumlah delay

konversi suara analog–digital, delay waktu paketisasi atau bisa disebut

juga delay panjang paket dan delay jaringan pada saat t (waktu).

Beberapa delay yang dapat mengganggu kualitas suara dalam

perancangan jaringan VoIP dapat dikelompokkan menjadi :

- Propagation delay (delay yang terjadi akibat transmisi melalui

jarak antar pengirim dan penerima)

- Serialization delay (delay pada saat proses peletakan bit ke dalam

circuit)

- Processing delay (delay yang terjadi saat proses coding,

compression, decompression dan decoding)

- Packetization delay (delay yang terjadi saat proses paketisasi

digital voice sample)

- Queuing delay (delay akibat waktu tunggu paket sampai dilayani)

- Jitter buffer ( delay akibat adanya buffer untuk mengatasi jitter)

Page 18: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

25

Selain itu parameter – parameter lain yang mempengaruhi adalah

Quality of Service (QoS), agar didapatkan hasil suara sama dengan

menggunakan telepon tradisional (PSTN). Beberapa parameter yang

mempengaruhi QoS antara lain :

- Pemenuhan kebutuhan bandwidth

- Keterlambatan data (latency)

- Packet loss dan desequencing

- Jenis kompresi data

- Interopabilitas peralatan (vendor yang berbeda)

- Jenis standar multimedia yang digunakan (H.323/SIP/MGCP)

Masalah delay lainnya saat menggunakan teknologi VoIP yang

realtime adalah jitter, echo, dan loss packet. Jitter merupakan variasi

delay yang terjadi akibat adanya selisih waktu atau interval antar

kedatangan paket di penerima. Untuk mengatasi jitter maka paket data

yang datang dikumpulkan dulu dalam jitter buffer selama waktu yang

telah ditentukan sampai paket dapat diterima pada sisi penerima dengan

urutan yang benar. Echo disebabkan perbedaan dari jaringan yang

menggunakan four-wire dengan two-wire. Efek echo adalah suatu efek

yang dialami mendengar suara sendiri ketika sedang melakukan

percakapan. Mendengar suara sendiri pada waktu lebih dari 25 ms dapat

menyebabkan terhentinya pembicaraan. Loss packet (kehilangan paket)

ketika terjadi peak load dan congestion (kemacetan transmisi paket akibat

padatnya traffic yang harus dilayani) dalam batas waktu tertentu, maka

frame (gabungan data payload dan header yang di transmisikan) suara

Page 19: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

26

akan dibuang sebagaimana perlakuan terhadap frame data lainnya pada

jaringan berbasis IP. Salah satu alternatif solusi permasalahan di atas

adalah membangun link antar node pada jaringan VoIP dengan spesifikasi

dan dimensi dengan QoS (Quality of Service) yang baik dan dapat

mengantisipasi perubahan lonjakan traffic hingga pada suatu batas

tertentu.

B. Kapasitas Bandwidth

Telah di jelaskan diatas bahwa bandwidth adalah kecepatan

maksimum yang dapat digunakan untuk melakukan transmisi data antar

komputer pada jaringan IP atau internet. Dalam perancangan VoIP,

bandwidth merupakan suatu yang harus diperhitungkan agar dapat

memenuhi kebutuhan pelanggan yang dapat digunakan menjadi

parameter untuk menghitung jumlah peralatan yang di butuhkan dalam

suatu jaringan. Perhitungan ini juga sangat diperlukan dalam efisiensi

jaringan dan biaya serta sebagai acuan pemenuhan kebutuhan untuk

pengembangan di masa mendatang. Packet loss (kehilangan paket data

pada proses transmisi) dan desequencing merupakan masalah yang

berhubungan dengan kebutuhan bandwidth, namun lebih dipengaruhi

oleh stabilitas rute yang dilewati data pada jaringan, metode antrian

yang efisien, pengaturan pada router, dan penggunaan kontrol terhadap

kongesti (kelebihan beban data) pada jaringan. Packet loss terjadi

ketika terdapat penumpukan data pada jalur yang dilewati dan

menyebabkan terjadinya overflow buffer pada router.

Page 20: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

27

2.3.3 Penggunaan Protokol TCP/IP untuk VoIP

Ilustrasi pemrosesan data yang dikirimkan dengan menggunakan

protokol TCP/IP diberikan pada gambar dibawah ini.

Gambar 2.4 Diagram Mekanisme TCP/IP

A. Layer Aplikasi

Fungsi utama lapisan ini adalah pemindahan file. Perpindahan file

dari sebuah sistem ke sistem lainnya yang berbeda memerlukan suatu

sistem pengendalian untuk menangatasi adanya ketidakkompatibelan

sistem file yang berbeda – beda. Protokol ini berhubungan dengan

aplikasi. Salah satu contoh aplikasi yang telah dikenal misalnya HTTP

(Hypertext Transfer Protocol) untuk web, FTP (File Transfer Protocol)

untuk perpindahan file, dan TELNET untuk terminal maya jarak jauh.

B. TCP (Transmission Control Protocol)

Dalam mentransmisikan data pada layer transport ada dua

protokol yang berperan yaitu TCP dan UDP. TCP merupakan protokol

yang connection-oriented yang artinya menjaga reliabilitas hubungan

komunikasi end-to-end. Konsep dasar cara kerja TCP adalah mengirm

dan menerima segmen–segmen informasi dengan panjang data bervariasi

Page 21: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

28

pada suatu datagram internet. TCP menjamin reliabilitas hubungan

komunikasi karena melakukan perbaikan terhadap data yang rusak, hilang

atau kesalahan kirim. Hal ini dilakukan dengan memberikan nomor urut

pada setiap oktet yang dikirimkan dan membutuhkan sinyal jawaban

positif dari penerima berupa sinyal ACK (acknoledgment). Jika sinyal

ACK ini tidak diterima pada interval pada waktu tertentu, maka data akan

dikirikmkan kembali. Pada sisi penerima, nomor urut tadi berguna untuk

mencegah kesalahan urutan data dan duplikasi data. TCP juga memiliki

mekanisme fllow control dengan cara mencantumkan informasi dalam

sinyal ACK mengenai batas jumlah oktet data yang masih boleh

ditransmisikan pada setiap segment yang diterima dengan sukses.

Dalam hubungan VoIP, TCP digunakan pada saat signaling, TCP

digunakan untuk menjamin setup suatu call pada sesi signaling. TCP

tidak digunakan dalam pengiriman data pada VoIP karena pada suatu

komunikasi data VoIP penanganan data yang mengalami keterlambatan

lebih penting daripada penanganan paket yang hilang.

C. UDP (User Datagram Protocol)

UDP yang merupakan salah satu protokol utama diatas IP

merupakan transport protocol yang lebih sederhana dibandingkan dengan

TCP. UDP digunakan untuk situasi yang tidak mementingkan mekanisme

reliabilitas. Header UDP hanya berisi empat field yaitu source port,

destination port, length dan UDP checksum dimana fungsinya hampir

sama dengan TCP, namun fasilitas checksum pada UDP bersifat opsional.

Page 22: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

29

UDP pada VoIP digunakan untuk mengirimkan audio stream

yang dikrimkan secara terus menerus. UDP digunakan pada VoIP karena

pada pengiriman audio streaming yang berlangsung terus menerus lebih

mementingkan kecepatan pengiriman data agar tiba di tujuan tanpa

memperhatikan adanya paket yang hilang walaupun mencapai 50 % dari

jumlah paket yang dikirimkan (VoIP fundamental, Davidson Peters,

Cisco System,163).

Karena UDP mampu mengirimkan data streaming dengan cepat,

maka dalam teknologi VoIP UDP merupakan salah satu protokol penting

yang digunakan sebagai header pada pengiriman data selain RTP dan IP.

Untuk mengurangi jumlah paket yang hilang saat pengiriman data

(karena tidak terdapat mekanisme pengiriman ulang) maka pada

teknologi VoIP pengiriman data banyak dilakukan pada private network.

D. IP (Internet Protocol)

Internet Protocol didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi

komputer pada jaringan packet switched. Pada jaringan TCP/IP, sebuah

komputer diidentifikasi dengan alamat IP. Tiap-tiap komputer memiliki

alamat IP yang unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini

dilakukan untuk mencegah kesalahan pada transfer data. Terakhir,

protokol data akses berhubungan langsung dengan media fisik. Secara

umum protokol ini bertugas untuk menangani pendeteksian kesalahan

pada saat transfer data. Untuk komunikasi datanya, Internet Protocol

mengimplementasikan dua fungsi dasar yaitu addressing dan fragmentasi.

Page 23: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

30

Salah satu hal penting dalam IP dalam pengiriman informasi

adalah metode pengalamatan pengirim dan penerima. Saat ini terdapat

standar pengalamatan yang sudah digunakan yaitu IPv4 dengan alamat

terdiri dari 32 bit. Jumlah alamat yang diciptakan dengan IPv4

diperkirakan tidak dapat mencukupi kebutuhan pengalamatan IP sehingga

dalam beberapa tahun mendatang akan diimplementasikan sistim

pengalamatan yang baru yaitu IPv6 yang menggunakan sistim

pengalamatan 128 bit.

2.3.4 Coder Decoder

A. Teknologi coding suara

Coder suara secara umum terdiri dari 3 proses yaitu :

- analisis suara – menganalisa sumber suara sebagai input dan

memberikan output yang merupakan representasi baru untuk

dikuantisasikan

- kuantisasi parameter – mengurangi jumlah bit yang diperlukan

- pengkodean parameter – parameter dikodekan dengan kode biner

dalam simbol (disebut codeword) yang dipaketkan untuk

keperluan transmisi.

Decoder suara melakukan proses kebalikan dari coder suara.

Codeword yang telah dipaketkan ditransformasikan menjadi parameter-

parameter suara melalui proses dekuantisasi. Jika tidak terjadi kesalahan

parameter ini identik dengan parameter hasil kuantisasi coder. Parameter

ini digunakan untuk mensintesis sinyal suara, dari proses sintesis

Page 24: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

31

diperoleh suara digital yang sintetis. Sinyal ini kemudian dikonversikan

menjadi sinyal suara analog oleh D/A Converter.

Masalah paling umum dalam coding suara adalah meminimalkan

bit rate untuk representasi sinyal secara digital dan memperoleh kualitas

sinyal, kompleksitas implementasi, dan delay komunikasi dalam level

yang dikehendaki. Parameter-parameter inilah yang menentukan kinerja

dari coding suara khususnya dan kompresi sinyal secara umum.

Sistem pengkodean sinyal suara ini telah banyak distandarisasi,

baik oleh International Telecommunication Union Telecomunications

Sector (ITU-T), maupun oleh lembaga lain yang sifatnya lebih mengacu

aplikasi yang spesifik, seperti standar-standar untuk komunikasi selular,

dan standar-standar dari Departement of Defence (DoD) Amerika Serikat.

Pengkodean sinyal suara yang digunakan terdapat pada tabel di

bawah ini.

Tabel 2.2 Pengkodean sinyal suara

Standar Bit Rate Frame Size / lookahead

Thn. Standar

G.711 PCM 64 kbps 0.125 ms / 0 1972 Rekomendasi ITU RPE-LTP (GSM) 13 kbps 20 ms / 0 1687 Standar selular

B. Teknologi coding video

Video codec adalah sebuah alat / software yang

memungkinkan kompresi dan dekompresi video. Kompresi bekerja

dengan cara mengecilkan data. Sejarahnya, video disimpan sebagai

sinyal analog pada magnetic tape. Sejak munculnya compact disc

Page 25: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

32

(CD) di pasaran sebagai format digital yang menggantikan audio

analog, hal ini memungkinkan menyimpan dan menggunakan

format digital dalam video, dan teknologi lainnya mulai

bermunculan.

Ada semacam keseimbangan yang rumit antara kualitas

video, kuantitas data yang dibutuhkan untuk menampilkannya, atau

disebut dengan bit rate, kompleksitas algoritma encoding dan

decoding, kehandalan terhadap data yang hilang dan rusak,

kemudahan mengedit, akses random, algoritma untuk mendesain

kompresi, delay, dan sejumlah faktor lainnya.

H.263 adalah codec video yang awalnya diciptakan oleh

ITU-T pada 1995/1996 sebagai solusi untuk konferensi video

dengan bit rate rendah. Codec ini pertama diciptakan untuk

digunakan berdasarkan sistem H.324 (PSTN dan circuit-switched

lainnya), tetapi telah digunakan sebelumnya pada H.323

(RTP/konferensi video berbasis IP), H.320 (ISDN-basis konferensi

video), RTSP (media streaming) dan SIP (konferensi melalui

internet).

H.263 pertama kali dikembangkan sebagai peningkatan

evolusioner berdasarkan H.261 (standar lama ITU-T untuk

konferensi video), dan standar MPEG-1 dan MPEG-2. Versi

pertama diselesaikan pada 1995 dan berhasil menggantikan H.261,

dan kemudian dikembangkan lebih lanjut dalam proyek yang

dikenal sebagai H.263v2 (atau dikenal sebagai H.263+ atau H.263

Page 26: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

33

1998) dan H.263v3 (atau dikenal sebagai H.263++ atau H.263

2000).

Codec lanjutan dikembangkan oleh ITU-T (bekerja sama

dengan MPEG) setelah H.263 adalah H.264, atau dikenal sebagai

AVC dan MPEG-4 bagian 10. Karena H.264 menyediakan

peningkatan signifikan melebihi H.263, kebanyakan produk-produk

konferensi video memasukan H.264 sebagai pengganti H.263 dan

H.261.

2.4 SIP (Session Initiation Protocol)

SIP (Session Initiation Protocol) adalah protokol kontrol (signaling) pada layer

aplikasi untuk membuat, mengubah, dan mengakhiri sesi dengan satu peserta atau lebih,

sesi yang dimaksud meliputi konferensi multimedia internet, panggilan telepon internet,

dan distribusi multimedia (RFC 2543 dan RFC 3261). Pertama kali didesain oleh

Henning Schulzrinne (Columbia University) yang kemudian dikembangkan oleh

Internet Engineering Task Force (IETF) (http://www.ietf.org) yang merupakan lembaga

engineering tertinggi di internet yang mengembangkan semua standar yang dipakai oleh

Internet secara terbuka.

SIP adalah signalling protocol, bukan media transfer protocol, sehingga SIP

tidak membawa paket data suara atau video. Dalam implementasi VoIP berbasis

protokol SIP, RTP (Real Time Protocol) digunakan sebagai media transfer protocol. SIP

menggunakan protokol UDP port 5060, sedangkan RTP menggunakan protokol UDP

pada port dinamis (disarankan untuk menggunakan port antara 8000-20000).

Page 27: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

34

Untuk memudahkan developer membangun aplikasi atau sistem berbasis SIP, di

pasaran banyak tersedia SIP SDK (Software Development Kit, SIP library/stack atau

komponen software).

Keunggulan SIP dibandingkan protokol lainnya:

1. Lebih sederhana, karena berbasis teks (text-based) seperti protokol

HTML.

2. SIP dapat dengan mudah menembus NAT, sehingga implementasinya

bisa terpusat pada satu server saja.

3. SIP memang secara khusus dikembangkan untuk aplikasi VoIP dan

konferensi video.

4. Skalabilitas SIP lebih baik baik jika dibandingkan dengan protokol lain,

dikarenakan aspek komplesitas dan pemrosesan server lebih mendukung

(Tabratas Tharom, 2002, p141).

Tiga fungsi SIP :

1. Inisiasi panggilan – membangun sesi komunikasi, negosiasi media

pengiriman protokol, mengundang user agent lain untuk bergabung

dalam sesi komunikasi.

2. Modifikasi panggilan – bila perlu SIP dapat memodifikasi sesi

komunikasi.

3. Mengakhiri panggilan – menutup sesi komunikasi

Metode-metode yang dapat dilakukan oleh SIP request adalah :

- INVITE : mengundang user agent lain untuk bergabung dalam sesi

komunikasi.

Page 28: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

35

- ACK : konfirmasi bahwa user agent telah menerima pesan terkahir

dari serangkaian pesan INVITE

- BYE : mengakhiri sesi

- CANCEL : membatalkan INVITE

- REGISTER : registrasi di registrar server

- OPTIONS : meminta informasi tentang kemampuan server

- INFO : digunakan untuk membawa pesan informasi lainnya, seperti

informasi inline DTMF

Kode-kode yang diterima oleh SIP response adalah :

- 1xx : pesan informasi

- 2xx : respon sukses

- 3xx : respon dialihkan

- 4xx : respon kegagalan request

- 5xx : respon kegagalan dari server

- 6xx : respon kegagalan global

Header SIP ditulis dalam format teks, mirip dengan HTTP dan SMTP sehingga

mudah untuk dilakukan debugging dan pemrograman.

Contoh Header SIP :

INVITE sip:[email protected] SIP/2.0 Via: SIP/2.0/UDP 202.137.12.237:5060 From: sip:[email protected] To: <sip:[email protected]> Call-ID: [email protected] CSeq: 100 INVITE Expires: 180 User-Agent: Cisco IP Phone/ Rev. 1/ SIP enabled Accept: application/sdp Contact: sip:[email protected]:5060 Content-Type: application/sdp

Page 29: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

36

… …

Gambar 2.5 Arsitektur SIP

2.4.1 User Agent

User agent adalah komponen SIP yang memulai, menerima dan

menutup sesi komunikasi. User agent terdiri dari 2 komponen utama yaitu :

- User Agent Client (UAC) – komponen yang memulai sesi komunikasi.

- User Agent Server (UAS) – komponen yang menerima atau merespon

sesi komunikasi.

Baik UAC maupun UAS dapat menutup sesi komunikasi. User agent

dapat berupa software (softphone) ataupun hardware (hardphone).

SIP user agent adalah komponen yang digunakan di sisi user atau client.

SIP user agent dapat melakukan registrasi ke Registrar Server atau dapat

digunakan peer-to-peer terhubung langsung dengan SIP user agent yang

lain. Contoh beberapa SIP softphone (SIP User Agent berupa software):

- Ekiga (http://www.gnomemeeting.org/)

Page 30: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

37

- Kphone (http://sourceforge.net/projects/kphone)

- Linphone (http://www.linphone.org/)

- SJphone

- X-Lite

Contoh beberapa SIP hardphone (SIP User Agent berupa hardware)

* ATA, Analog Telephone Adaptor

- Linksys PAP2T

- ATCOM AG-168

- Wellgate 2504A

* IP Phone atau ethernet phone

- IPPH 301S

- Linksys SPA941

* USB phone

- AU 100

2.4.2 Proxy Server

Proxy server bertindak sebagai penengah antar user agent, komponen ini

bertindak sebagai server dan client yang menerima request message dari

user agent dan menyampaikan pada user agent lainnya. Request dapat

dilayani sendiri atau disampaikan (forward) pada proxy server lain. Proxy

server akan menerjemahkan dan/atau menulis ulang request message

sebelum menyampaikan pada user agent tujuan atau proxy lain, seluruh

state sesi komunikasi antara user agent client (UAC) dan user agent server

(UAS) disimpan oleh proxy server.

2.4.3 Redirect Server

Page 31: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

38

Redirect server merupakan komponen yang menerima request message

dari user agent, memetakan alamat SIP user agent atau proxy server tujuan

kemudian menyampaikan hasil pemetaan kembali pada user agent pengirim

(UAC). Redirect Server tidak menyimpan state sesi komunikasi antara UAC

dan UAS setelah pemetaan disampaikan pada UAC. Tidak seperti proxy

server, redirect server tidak dapat memulai inisiasi request message. Juga

tidak seperti UAS, redirect server tidak dapat menerima dan menutup sesi

komunikasi.

2.4.4 Registrar Server

Registrar server adalah komponen yang menerima request message

REGISTER. Registrar dapat menambahkan fungsi otentikasi user untuk

validasi. Registrar menyimpan database user untuk otentikasi dan lokasi

sebenarnya (berupa IP dan port) agar user yang terdaftar dapat dihubungi

oleh komponen SIP lainnya (berfungsi sebagai Location Server juga).

Registrar Server biasa disandingkan dengan Proxy Server.

2.4.5 Framework SIP

o Integration

Kemudahan untuk integrasi dengan protokol lain standar IETF (Internet

Engineering Task Force).

o Scalability

Komponen SIP dapat digabungkan secara fisik dalam server yang sama

atau justru berbeda lokasi secara topologis. Distribusi komponen

memungkinkan penambahan komponen baru tanpa mempengaruhi

jaringan yang sudah ada.

Page 32: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

39

o Simplicity

Menangani paket SIP relatif mudah dilakukan, seperti pada protokol

standar IETF lainnya (HTTP dan SMTP). Header SIP tertulis dalam

format teks untuk kemudahan implementasi, modifikasi dan debug.

2.4.6 SIP Server

SIP server adalah komponen berupa aplikasi yang berfungsi sebagai

proxy server, redirect server, dan registrar server. Contoh SIP server :

1. Asterisk (http://www.asterisk.org)

2. Axon (http://nch.com.au/pbx)

3. FreeSWITCH (http://www.freeswitch.org)

4. OnDo Brekeke (http://www.brekeke.com)

5. OpenSER, fork dari SER (http://www.openser.org)

6. SER, SIP Express Router (http://iptel.org/ser)

7. Yate (http://yate.null.ro)

2.4.7 Protokol Pendukung SIP

A. RTP (Realtime Transfer Protocol)

Protokol RTP menyediakan transfer media secara realtime pada

jaringan paket. Protokol RTP menggunakan protocol UDP dan header

RTP mengandung informasi kode bit yang spesifik pada tiap paket yang

dikirimkan ; hal ini membantu penerima untuk melakukan antisipasi jika

terjadi paket yang hilang.

Tabel 2.3 Format paket RTP

Page 33: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

40

+ Bits 0-1 2 3 4-7 8 9-15 16-31 0 Ver. P X CC M PT Sequence Number 32 Timestamp 64 SSRC identifier 96 ... CSRC identifiers ... 96+(CC×32) Additional header (optional), indicates length "AHL"96+(CC×32) + (X×(AHL+16))

Data

B. RTCP (Realtime Transfer Control Protocol)

Protokol RTCP merupakan protokol yang mengendalikan transfer

media. Protokol ini bekerja sama dengan protocol RTP. Dalam satu sesi

komunikasi, protokol RTP mengirimkan paket RTCP secara periodik

untuk memperoleh informasi transfer media dalam memperbaiki kualitas

layanan.

C. SDP (Session Description Protocol)

Protokol SDP merupakan protokol yang mendeskripsikan media

dalam suatu komunikasi. Tujuan protokol SDP adalah untuk memberikan

informasi aliran media dalam satu sesi komunikasi agar pihak yang

menerima informasi tersebut dapat berkomunikasi.

2.5 PHP

PHP yang dalam dokumen resminya memiliki kepanjangan PHP Hypertext

Preprocessor merupakan bahasa berbentuk script yang ditempatkan dalam server dan

diproses di server. Yang dikirimkan ke client (tempat pemakai menggunakan browser)

hanya hasilnya. Secara khusus PHP dirancang untuk membuat web dinamis yang artinya

Page 34: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

41

ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini seperti menampilkan

isi database ke halaman web.

Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalam bahasa HTML (Hypertext Markup

Language) yang merupakan bahasa standar untuk membuat halaman-halaman web.

Salah satu kelebihan PHP adalah mampu berkomunikasi dengan berbagai database,

diantaranya adalah :

- dBASE (dBASE III+, Visual dBASE, Visual Foxpro, dan semacamnya)

- DBM

- FilePro (Personix, Inc)

- Informix

- Ingres

- Interbase

- Microsoft Access

- MSQL

- MySQL

- Oracle

- Postgre SQL

- Sybase

2.5.1 Perbandingan proses kerja HTML dan PHP

Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh

browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator) atau dikenal

dengan sebutan alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web

server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan

segala informasi yang dibutuhkan oleh web server. Informasi yang

Page 35: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

42

disampaikan ke web server antara lain adalah nama browser, versinya, dan

sistem operasinya. Selanjutnya web server akan mencarikan berkas yang

diminta dan memberikan isinya ke browser. Browser yang mendapatkan

isinya segera melakukan proses penerjemahan kode HTML dan

menampilkannya ke layar pemakai.

Gambar 2.6 skema HTML

Model kerja PHP prinsipnya serupa dengan kode HTML hanya saja

ketika berkas PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera

dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah yang memproses dan

memberikan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server. Selanjutnya web

server menyampaikan ke client.

Gambar 2.7 skema PHP

Page 36: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

43

2.6 MySQL

MySQL merupakan salah satu jenis database server yang banyak dipakai.

MySQL menggunakan SQL (Structured Query Language) sebagai bahasa dasar untuk

mengakses database-nya. MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database

Management System), itulah sebabnya istilah seperti tabel, baris, dan kolom digunakan

pada MySQL. Pada MySQL sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel.

Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom.

2.7 PBX

PBX merupakan singkatan dari private branch exchange. PBX adalah sistem

telepon yang ada dalam suatu perusahaan atau organisasi yang berfungsi sebagai calls

switch antar pengguna di dalam perusahaan atau organisasi dengan menggunakan

jaringan internal. PBX yang kadang juga disebut phone switch bisa juga digunakan

untuk melakukan panggilan keluar.

Tujuan utama dari penggunaan PBX adalah untuk menghemat biaya yang

dibutuhkan untuk menarik kabel dari setiap pengguna ke central office (CO) perusahaan

telepon. Fungsi utama PBX untuk merouting panggilan masuk ke ekstensi yang tepat,

dan untuk membagi saluran telepon antar ekstensi. Dengan semakin berkembangnya

PBX maka bertambah pula fungsi-fungsi lain seperti : automated greetings, dialling

menus, voicemail, automatic call distribution, teleconferencing, dan lain-lain.

2.7.1 IP PBX

IP PBX merupakan sebuah Private branch exchange (sistem switching

telepon) yang melakukan switch call antara user VoIP pada jaringan lokal

dan juga memungkinkan semua user untuk melakukan hubungan keluar. IP

Page 37: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

44

PBX bisa juga melakukan switch call antara user VoIP dan user telepon

tradisional, atau antara dua user telepon tradisional dengan cara yang sama

pada PBX konvensional.

Pada PBX konvensional, jaringan data dan suara terpisah. Keuntungan

dari IP PBX adalah adanya konvergensi antara jaringan suara dan data,

sehingga dengan adanya konvergensi ini menyebabkan semuanya mungkin

dilakukan dengan hanya menggunakan satu saluran untuk tiap-tiap user. Hal

ini memberikan fleksibilitas, mengurangi biaya opersional jangka panjang

dan biaya perawatan.

2.8 Asterisk

Asterisk adalah implementasi software dari PBX yang bersifat freeware / open

source. Asterisk menyediakan banyak fitur seperti voice mail, call conferencing,

automatic call distribution dan lainnya. Asterisk mendukung penggunaan teknologi

VoIP (Voice Over Internet Protocol) melalui beberapa protokol sebagai berikut :

1. H323 : Protokol yang dikembangkan oleh komunitas telepon. Dijadikan standar

oleh ITU-T (International Telecomunication Union Telecommunications Sector).

2. SIP : Session Initiation Protocol, dikembangkan oleh komunitas internet dan

merupakan standar yang digunakan oleh IETF (Internet Engineering Task Force).

Semakin terkenal, mengalahkan protokol pendahulunya, H323.

3. IAX : Inter Asterisk eXchange. Salah satu protokol proprietary untuk Voice over

IP antar server asterisk.

Page 38: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

45

Terdapat lebih dari 20 berkas konfigurasi yang terlibat dalam suatu call center

asterisk namun dalam kadaan sesungguhnya lebih ditekankan pada 5 berkas konfigurasi

yaitu 4 berkas pengatur channel telepon masuk dan 1 berkas pengatur jalannya (navigasi)

call center, 5 berkas tersebut adalah :

1. sip.conf : Berisi parameter-parameter yang mengatur akses melalui SIP (session

Initiation Protocol) terhadap server asterisk. Client harus di konfigurasi dalam

berkas ini agar dapat menghubungi atau menerima telepon menggunakan server

asterisk.

2. zapata.conf : Berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan TDM

channel (perangkat keras). Channel harus didefinisikan pada berkas ini sebelum

mereka dapat digunakan oleh asterisk

3. h323.conf : Berkas ini mengatur konfigurasi client yang berhubungan melalui

protokol H323.

4. iax.conf : Berkas ini mengatur konfigurasi client yang berhubungan melalui

protokol IAX

5. extension.conf : Berkas utama yang merupakan implementasi dari dialplan.

Berkas ini mengatur navigasi jalannya call center. Berkas ini juga mengatur

variable-variabel global untuk asterisk.

2.9 X-Lite

X-Lite adalah software telepon (softphone) yang berbasiskan protokol SIP

dengan lisensi freeware, biasa digunakan untuk komunikasi VoIP. Software yang

dikembangkan oleh Counterpath ini memiliki banyak fitur seperti komunikasi audio

Page 39: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

46

video dengan kualitas yang baik, konferensi video, zero touch configuration, instant

mesaging, phonebook, call register, dan lain-lain.

2.10 Pengenalan Konferensi Video

Konferensi video merupakan teknologi telekomunikasi yang memungkinkan 2

pihak atau lebih di lokasi yang berbeda melakukan komunikasi timbal balik secara

langsung dengan menggunakan transmisi video dan audio. Video (dan juga audio)

ditransmisikan melalui saluran komunikasi, termasuk jaringan, kabel telepon, saluran

ISDN atau radio.

Ada empat kondisi teknis yang harus dipenuhi untuk membuat video pada

desktop dapat diwujudkan, masing-masing adalah: kompresi sinyal, transmisi (untuk

LAN dan WAN), yang tidak hanya lebar pita lebih besar saja yang dibutuhkan, tetapi

juga sinkronisasi data serta sistem-pendukungnya seperti kamera dan sistem-sistem

penyimpannya/storage), dan terakhir adalah masalah pemrosesannya yakni chip-chip

pemroses sinyal digital. Informasi video mempunyai bandwidth yang lebar (sangat

banyak byte per detik yang dikirimkan), yang oleh karenanya sangat membutuhkan

teknologi kompresi video untuk mengurangi kebutuhan bandwidth sebelum dikirimkan

melalui saluran komunikasi.

Pendistribusian video pada desktop memang harus memenuhi berbagai kriteria.

Karakteristik setiap tipe "layanan" menentukan sistem perangkat keras dan perangkat

lunak yang dibutuhkan untuk mendukungnya. Secara garis besar, layanan video dapat

dibagi menjadi tiga kategori yakni:

Page 40: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

47

- Layanan-layanan file video: ini merupakan tingkat yang paling sederhana,

memberikan kemampuan untuk menyimpan video dan memperolehnya

kembali untuk dapat dilihat di lain waktu jika memerlukannya. Materinya

umumnya statis dan penundaan akses pada tingkat tertentu dapat ditolerir.

- Layanan obyek video: Tingkat teknologinya lebih rumit dari layanan file

video. Aplikasinya sangat interaktif, yang meminta akses cepat pada obyek-

obyek video dan membutuhkan kemampuan "in-built" (program dan

perangkatnya) untuk mengubah hubungan-hubungan obyeknya. Di sini para

pengguna juga menginginkan adanya kemampuan untuk dapat mengakses

banyak obyek secara serentak.

- Layanan manajemen yang sifatnya mengalir: ini merupakan layanan yang

paling kompleks, yang diperlukan ketika banyak pengguna menginginkan

akses ke video hidup secara serentak. Konferensi video masuk ke dalam

kategori ketiga ini, dan layanannya secara umum meliputi baik transmisi

video hidup dari berbagai sumber maupun manajemen dari aliran-aliran

video dalam jaringan. Di sini para pengguna berkemungkinan juga

membutuhkan laju data yang berbeda-beda.

2.10.1 Teknologi konferensi video

Inti dari sistem teknologi konferensi video adalah kompresi digital dari

data audio dan video secara realtime. Hardware atau software yang

melakukan kompresi disebut codec (coder/decoder). Kompresi sampai

dengan 1:500 bisa saja diperoleh. Hasil aliran data digital dari ‘1’ dan ‘0’

dibagi ke dalam paket-paket yang diberi label, yang kemudian

Page 41: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

48

ditransmisikan melalui jaringan digital (biasanya ISDN atau IP).

Penggunaan modem audio dalam jalur transmisi memungkinkan

penggunaan POTS (Plain Old Telephone System), dalam aplikasi

berkecepatan rendah, seperti telepon video, karena mereka mengubah

gelombang digital menjadi gelombang analog dalam jangkauan spektrum

audio.

Komponen lain yang diperlukan untuk melakukan konferensi video

meliputi :

- input video : kamera video atau webcam

- output video : monitor komputer atau televisi

- input audio : microphones

- output audio : loudspeaker, yang biasanya terhubung dengan

perangkat output video, headphones atau telephone

- transmisi data : jaringan telepon analog atau digital, LAN atau

Internet

Pada dasarnya terdapat 2 macam sistem konferensi video. Pertama yaitu

dedicated system, merupakan perpaduan dari semua komponen konferensi

video yang memang dikhususkan untuk konferensi video (contoh monitor

televisi atau proyektor video, kamera video, loudspeaker, microphone dan

lain-lain). Kedua adalah sistem desktop, biasanya perangkat PC biasa yang

ditransformasikan menjadi perangkat konferensi video Dalam sistem ini

diperlukan protokol standar seperti H.323 atau SIP (lihat sub bab ). Dengan

terus berkembangnya teknologi semakin bertambah pula sistem telepon

Page 42: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Dasar-dasar Jaringan Komputerthesis.binus.ac.id/Doc/Bab2/2007-2-00156-IF-Bab 2.pdf · Jaringan adalah kumpulan beberapa komputer yang tergabung dalam suatu

49

video yang mengarah pada konferensi video seperti handphone dengan

teknologi 3G.

2.10.2 Echo Cancellation

Fitur yang fundamental dari sistem konferensi video profesional adalah

acoustic echo cancellation (AEC). AEC adalah algoritma yang mampu

mendeteksi saat suara memasuki perangkat input audio dari codec

konferensi video, yang datang dari output audio dari sistem yang sama,

setelah penundaan waktu. Jika tidak dideteksi akan timbul beberapa masalah

seperti : suara akan kembali pada pembicara, gaung yang kencang, dan deru

akibat feedback.