Jaringan Komputer Dasar

Oleh : Defi Pujianto, S.Kom

Pengertian Jaringan

• Hubungan antara dua komputer

atau lebih yang saling

berhubungan menggunakan

protocol komunikasi dan media

transmisi sehingga dapat berbagi

sumber daya computer, berbagi

data, informasi, shering data dan

program aplikasi-aplikasi.

JENIS-JENIS JARINGAN KOMPUTER

JENIS JARINGAN BERDASARKAN LUAS AREA

1. Local Area Network (LAN)

2. Metropolitan Area Network (MAN)

3. Wide Area Network (WAN)

4. Internet

1. LOCAL AREA NETWORK (LAN)

Ruang lingkup meliputi antar

gedung atau ruangan

Media transmisi yang

digunakan kabel dan gelombang

Jarak maksimal LAN adalah

antara 1 meter sampai dengan 1

km

2. METROPOLITAN AREA NETWORK (MAN)

Ruang lingkup meliputi antar

kota.

Media transmisi yang

digunakan kabel dan gelombang

Jarak maksimal MAN adalah

antara 1 km sampai dengan 100

km

3. WIDE AREA NETWORK (WAN)

Ruang lingkup meliputi antar

negara.

Media transmisi yang

digunakan satelit

Jarak maksimal WAN adalah

lebih dari 100 km

4. INTERNET

Ruang lingkup tak terbatas.

Media transmisi yang digunakan satelit

Jarak Jaringan Internet tak terbatas

MACAM JARINGAN BERDASARKAN FUNGSI

Clien server

Terdiri dari :

Client : Pengguna layanan

Server : Penyedia layanan

Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network

adalah jaringan komputer yangterdiri dari beberapa

komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer

dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang

diutamakan adalah penggunaan program, data dan

printer secara bersama-sama

TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER

Macam-macam topologi jaringan

1. Topologi Bus

2. Topologi Ring

3. Topologi Star

4. Topologi Mesh

BUS ATAU DAISY CHAIN

Sinyal ke segala arah

sehingga sering bentrok

Keuntungan :

• Hemat kabel

• Layout kabel sederhana

• Mudah dikembangkan

Kerugian :

• Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil

• Kepadatan lalu lintas

• Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa

berfungsi.

• Diperlukan repeater untuk jarak jauh

RING

Sinyal searah (berputar)

Keuntungan :

• Hemat Kabel

Kerugian :

• Peka kesalahan

• Pengembangan jaringan lebih kaku

STAR

Sinyal dari/ke pusat

Keuntungan :

• Paling fleksibel

• Pemasangan/perubahan stasiun sangat

mudah dan tidak mengganggu bagian

jaringan lain

• Kontrol terpusat

• Kemudahan deteksi dan isolasi

kesalahan/kerusakan

• Kemudahaan pengelolaan jaringan

Kerugian

• Boros kabel

• Perlu penanganan khusus

• Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis

LATIHAN

Desainlah sebuah jaringan LAN dengan

menggunkan topologi star yang terdiri dari 1

server dan 10 client

MANFAAT JARINGAN KOMPUTER

Resource Sharing

Reliabilitas tinggi,

Menghemat uang.

KOMPONEN JARINGAN

Kompnen jaringan Wired

PC Server

PC Client

Network Interface Card

Hub / Switch

Kabel

Sistem Operasi

Komponen jaringan wireless

Acces point

WI-IF

KABEL UTP

Kabel dan konektor UTP

Kabel dipilin untuk mengurangi interferensi listrik

BNC

KONEKTOR T BNC

KABEL BNC

FIBER OPTIC

Mahal

Bandwidth lebar

hampir tak ada resistansi

tak bisa di-tap

WIRELESS

Radio

Infra-Red

Protokol Jaringan

• Protokol merupakan teknologi yang mengatur proses

komunikasi data.

• Protokol TCP/IP

- Dasar TCP/IP (transmith Control Protokol/Internet

Protokol)

Kumpulan protokol yang melakukan fungsi komunikasi

data antar komputer dalam sebuah LAN

• Teknologi TCP/IP

APLIKATION LAYER

TRANSPOT LAYER

INTERNET Layer

Network Internet layer

IP Address

IP address merupakan bilangan biner yang di gunakan untuk

pengalamatan dalam komunikasi data.

IP adress di bagi dalam 3 kelas yaitu

Class Jumlah jaringan Nomor

A 16.777.214. 1 s/d 126

B 65 000 128 s/d 191

C 254 192 s/d 223

Format : 0NNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH.HHHHHHHH

Bit Pertama : 0

NetworkID : 8 bit

HostID : 24 bit

Bit Pertama : 0 -127

Jumlah : 126 (untuk 0 dan 127 dicadangkan)

Range IP : 1.x.x.x – 126.x.x.x

Jumlah IP : 16.777.214

Misalnya IP address 120.31.45.18 maka

Network ID = 120

HostID = 31.45.18

Jadi IP di atas mempunyai host dengan nomor 31.45.18 pada

jaringan 120

Karakteristik IP Kelas A

Karakteristik IP Kelas B

Format : 10NNNNNN..NNNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH

Bit Pertama : 10

NetworkID : 16 bit

HostID : 16 bit

Bit Pertama : 128 -191

Jumlah : 16.384

Range IP : 128.1.x.x – 191.155.x.x

Jumlah IP : 65.532

Misalnya IP address 150.70.45.18 maka

Network ID = 150.70

HostID = 60.56

Jadi IP di atas mempunyai host dengan nomor 60.56 pada jaringan 150.70

Karakteristik IP Kelas B

Karakteristik IP Kelas C

Format : 110NNNNN.NNNNNNNN.NNNNNNNN.HHHHHHHH

Bit Pertama : 110

NetworkID : 24 bit

HostID : 8 bit

Bit Pertama : 192 - 223

Jumlah : 16.384

Range IP : 192.0.0.x.x – 223.255.255.x.x

Jumlah IP : 254 IP

Misalnya IP address 192.168.1.1 maka

Network ID = 192.168.1

HostID = 1

Karakteristik IP Kelas C

Karakteristik IP Kelas C

Format : 110NNNNN.NNNNNNNN.NNNNNNNN.HHHHHHHH

Bit Pertama : 110

NetworkID : 24 bit

HostID : 8 bit

Bit Pertama : 192 - 223

Jumlah : 16.384

Range IP : 192.0.0.x.x – 223.255.255.x.x

Jumlah IP : 254 IP

Misalnya IP address 192.168.1.1 maka

Network ID = 192.168.1

HostID = 1

Range IP Private.

Range IP Private yang digunakan unrtuk LAN :

Kelas A : 10.0.0.0 - 10.255.255.255

Kelas B : 172.16.0.0 - 172.31.255.255

Kelas C : 192.168.0.0 - 192.168.255.255

Class Subnet Mask

A 255.0.0.0

B 255. 255.0.0

C 255. 255. 255.0

Pembagian subnet mask

Pembagian Subnetmask

Gateway Digunakan untuk

menghubungkan dua jaringan LAN

atau lebih juga bisa di gunakan

menghubungkan dengan internet

DNS Nama pengganti dari sebuah

IP adress

LATIHAN Kelompokan ip address di bawah ini termasuk

adalam kelas apa dan tentukan subnetmasknya.

Sebutkan network dan host idnya :

IP : 192.168.0.1

Subnet : 255.255.255.0

IP : 120.120.0.1

Subnet : 255.255.2550

1P : 10.10.0.1

Subnet : 255.255.0.0

IP : 12.20.1.1

Subnet : 255.255.0.0

IP : 139.21.2.1

Subnet : 255.255.0.0